STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI...

102
STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE PLUS DI MASJID AN NASHR BINTARO Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) Oleh : Nany Suryaningsih NIM : 109051000081 JURUSAN KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1434 H/ 2013 M  

Transcript of STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI...

Page 1: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN

UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN

PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE PLUS

DI MASJID AN NASHR BINTARO

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Oleh :

Nany Suryaningsih

NIM : 109051000081

JURUSAN KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1434 H/ 2013 M

 

Page 2: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN

UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN

PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE PLUS

DI MASJID AN NASHR BINTARO

Skripsi

Diajukan kepada fakultas Dakwah dan Komunikasi

untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Oleh:

NANY SURYANINGSIH

NIM. 109051000081

Pembimbing:

Umi Musyarofah, MA

NIP: 19710816 199703 2 002

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1434 H/2013 M

 

Page 3: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

 

Page 4: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa :

1. Skripsi ini merupakan karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salah satu persyaratan memperoleh gelar strata satu (S1) Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya

cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini merupakan hasil plagiat

atau hasil jiplakan karya orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi

yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 24 Mei 2013

Penulis

Nany Suryaningsih

 

Page 5: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

i

ABSTRAK

Nany Suryaningsih

“Strategi Komunikasi Layanan Kesehatan Umat (LKU) dalam

Mensosialisasikan Program Wakaf Tunai Ambulance Plus Di Masjid An

Nashr Bintaro”.

Layanan Kesehatan Umat (LKU) merupakan salah satu organisasi Islam

yang didirikan oleh Yayasan Masjid An-Nashr Bintaro. Organisasi ini bergerak

dibidang kesehatan yang menjadi poliklinik dalam membantu melayani kesehatan

umat, yakni melayani pasien dhua’fa dan masyarakat yang tidak mampu untuk

berobat secara gratis, dan memberikan pendampingan berupa bantuan pengurus ke

rumah sakit, dan instansi kesehatan lain yang menjadi rujukan LKU untuk pasien

dhu’afa yang memerlukan perawatan lebih intensif dengan fasilitas perawatan

yang lebih lengkap.

Dalam membantu pasien untuk penanganan lebih lanjut, LKU

membutuhkan adanya kendaraan berupa ambulance untuk mengantarkan pasien.

Atas keberhasilan LKU dalam mewujudkan program wakaf tunai ambulance plus,

masyarakat sudah bisa menikmati hasil dengan menggunakan ambulance secara

gratis. Dari latar belakang masalah di atas maka muncul pertanyaan, Bagaimana

bentuk strategi komunikasi yang digunakan LKU masjid An-Nashr dalam

Mensosialisasikan Program Wakaf Tunai Ambulance Plus? Dan Bagaimana

Analisis SWOT LKU masjid An-Nashr dalam Mensosialisasikan Program Wakaf

Tunai Ambulance Plus?

Terealisasinya ambulance plus ini tidak terlepas dari adanya strategi

komunikasi yang dilakukan LKU dalam mensosialisasikan program ambulance

plus ke masyarakat. LKU menggunakan (model) perencanaan komunikasi lima

langkah “research, plan, Execute, Measure, dan Report” yang menyatakan

adanya tahapan-tahapan dalam mencapai perencanaan yang menyangkut

pelaksanaan program untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. LKU menggunakan metode Analisis SWOT (Strenght, Weakness,

Oppurtunity, Threat) yang dicetuskan oleh Albert Humphrey. Analisis SWOT

adalah analisis yang digunakan untuk mengevaluasi peluang dan ancaman di

lingkungan maupun kekuatan serta kelemahan yang dimiliki internal organisasi.

Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan

metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi

lapangan, wawancara mendalam, dan dokumentasi berupa foto, catatan, arsip

tertulis lainnya.

Dapat disimpulkan bahwa, LKU menggunakan strategi komunikasi lima

langkah dalam mensosialisasikan program wakaf tunai ambulance plus yaitu:

LKU melakukan research karena adanya kebutuhan mendesak untuk pegadaan

ambulance, plan LKU menentukan proses komunikasinya seperti: menentukan

sumber, pesan, media, sasaran, dan efek. Execute (pelaksanaan) LKU melakukan

proses sosialisasi melalui lembaga dakwah seperti: majlis taklim. Measure

(evalulasi) LKU mengevaluasi penggunaan media yang digunakan. Report

(pelaporan) LKU melakukan tindakan akhir dengan membuat laporan. Dan LKU

menggunakan penetapan strategi analis SWOT untuk mengevaluasi organisasi.

Keywords: Ambulance, LKU, Program, Strategi Komunikasi, SWOT.

 

Page 6: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

ii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbilalamin, pertama-pertama penulis mengucap rasa

syukur yang mendalam atas diberikannya nikmat sehat, nikmat Islam dan nikmat

iman oleh Allah SWT. Karena dengan nikmat tersebut, penulis mendapatkan

kemudahan untuk bisa menyelesaikan skripsi ini yang merupakan syarat untuk

meraih gelar sarjana dalam bidang Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI).

Walaupun dalam prosesnya, penulis menyadari banyak terjadi kendala yang

dihadapi. Namun, atas izin Allah SWT, penulis mampu menyelesaikanya dengan

rasa syukur yang amat mendalam.

Shalawat serta salam senantiasa terucap kepada baginda Nabi besar,

panutan semua umat Islam yang mengajak menuju jalan kebenaran serta

menyelamatkan umat Islam dari kesesatan, Nabi yang telah menerangi jalan

kehidupan dari kegelapan menuju jalan penuh terang benderang, yaitu Nabi

Muhammad saw beserta keluarga, para sahabat, dan tabi’in yang selalu mengikuti

perintah dan ajarannya.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini dapat terselesaikan dengan

mendapatkan bimbingan, bantuan, dan dorongan semangat dari semua pihak yang

telah membantu dalam hal apapun. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis

ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Dr. Arief Subhan M.A sebagai Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi, Bapak Drs. Wahidin Saputra, M.A selaku Pembantu Dekan

Bidang Akademik, Bapak Drs. H. Mahmud Djalal, M.A selaku Pembantu

Dekan Bidang Administrasi dan Keuangan, dan juga Bapak Drs. Study Rizal

LK, M.A selaku pembantu Dekan Bidang Kemahasiswaan.

2. Bapak Drs. Jumroni, M.Si selaku Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran

Islam.

 

Page 7: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

iii

3. Ibu Umi Musyarofah, M.A selaku Sekretaris Jurusan Komunikasi Penyiaran

Islam dan juga selaku dosen pembimbing yang senantiasa dengan sabar

meluangkan waktunya untuk membantu dan mengarahkan penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

4. Ibu Dra, Rini Laili Prihatini, M.Si sebagai Dosen Pembimbing Akademik

yang telah membantu mengarahkan seluruh mahasiswa untuk mengikuti

proses kegiatan akademik.

5. Seluruh dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta yang telah memberikan ilmu dan pengalaman yang

bermanfaat bagi penulis.

6. Segenap karyawan Perpustakaan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi dan juga Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

yang telah memberikan kemudahan penulis untuk mendapatkan berbagai

referensi dalam penyelesaian skripsi ini.

7. Orang tuaku Tercinta, Alm Bapak Supni dan Ibu Aisah yang selalu

mendoakan dan memberikan motivasi serta kasih sayangnya yang tidak

terbatas demi kesuksesan penulis untuk terus menuntut ilmu sampai nanti.

8. Bapak Aninda dan Ibu Ida, yang sudah memberikan motivasi serta kasih

sayangnya dan membantu dalam proses mencari jati diri dalam mencapai

kesuksesan.

9. Suami tersayang Wahyudin, yang selalu ada setiap saat di samping penulis,

yang seantiasa dengan sabar memberikan dukungan semangat dan doa agar

terselesaikan skripsi ini.

10. Adik tercinta Nahya dan Naimah yang selalu mendoakan dan membantu

proses mencari jati diri dalam mencapai kesuksesan.

11. Ibu Ismadiantina, selaku koordinator satuan tugas Layanan Kesehatan Umat,

Masjid An Nashr yang senantiasa memberikan kemudahan bagi penulis untuk

 

Page 8: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

iv

mendapatkan berbagai sumber data guna untuk menyelesaikan skripsi ini.

12. Bapak Hanafi, selaku kesekrertariatan mesjid An Nashr yang senantiasa

membantu penulis untuk mendapatkan berbagai sumber data guna untuk

menyelesaikan skripsi ini.

13. Seluruh jajaran pengurus Layanan Kesehatan Umat Masjid An-Nashr yang

bersedia menerima penulis untuk meneliti serta meluangkan waktunya untuk

membantu saat wawancara dan observasi lapangan.

14. Teman-teman seperjuangan KPI C 2009, yang saling membantu satu sama

lain dan tetap menjaga kekompakan.

15. Sahabat sejalan, Popy Oktarini, Fatmawati Harahap dan Reza Wahyu Irawan

yang selalu menginspirasi, membantu, dan yang selalu menyemangati

penulis, hingga skripsi ini dapat diselesaikan

Dan akhir kata dari penulis, semoga segala bentuk motivasi, dukungan, harpan

dan keberkahan doa yang diberikan kepada penulis mendapatkan balasan yang

berlimpah dan ridha dari Allah SWT. Amin’yarabbalalamin.

Jakarta, 14 Mei 2013

Penulis

 

Page 9: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK ................................................................................................ i

KATA PENGANTAR .............................................................................. ii

DAFTAR ISI ............................................................................................. vi

DAFTAR TABEL .................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ..................................................... 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ................................. 6

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .......................................... 7

D. Metodologi Penelitian …………………………………… 8

E. Tinjauan Pustaka …………………………………… ........ 11

F. Sistematika Penulisan ........................................................ 14

BAB II KAJIAN TEORITIS

A. Ruang Lingkup Strategi dan Komunikasi .......................... 16

B. Ruang Lingkup Sosialisasi, Program, dan Wakaf ............... 35

C. Model Perencanaan Komunikasi Lima Langkah ................. 39

BAB III GAMBARAN UMUM LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU)

A. Profil Layanan Kesehatan Umat (LKU) An Nashr ............ 42

1. Sejarah Berdirinya ........................................................ 42

2. Visi dan Misi ................................................................. 46

3. Tujuan Didirikan ........................................................... 47

4. Program-Program Yayasan ........................................... 47

5. Susunan Pengurus ........................................................ 54

BAB IV TEMUAN DAN ANALISIS DATA

A. Model Strategi Komunikasi LKU dalam Mensosialisasikan

Program Wakaf Tunai Ambulance Plus .............................. 58

1. Model Perencanaan Komunikasi Lima Langkah ....... 58

 

Page 10: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

vi

B. Analisis SWOT LKU Masjid An Nashr

dalam Mensosialisasikan Program Wakaf Tunai

Ambulance Plus .................................................................. 66

1. Pendekatan Analisis SWOT ......................................... 66

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ........................................................................ 69

B. Saran-Saran ........................................................................ 70

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................... 71

LAMPIRAN-LAMPIRAN

 

Page 11: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

vii

DAFTAR TABEL

Tabel 1: Matrik SWOT ...................................................................................... 24

Tabel 2: Unsur-unsur Komunikasi .................................................................... 28

Tabel 3: Jumlah Dokter yang bekerjasama dengan LKU .................................. 44

Tabel 4: Jadwal Praktek Dokter LKU An Nashr ................................................ 44

 

Page 12: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Salah satu amal sosial kemasyarakatan adalah wakaf yang dapat

dikatakan sebagai salah satu bentuk realisasi ibadah dalam Islam, yang dapat

menjadi sumber dana dakwah ialah tumbuh subur dan selalu dilaksanakan

oleh bangsa Indonesia. Wujud perwakafan tersebut banyak macamnya, ada

yang berwujud tanah, gedung dan wakaf lainnya.1

Dalam istilah syara secara umum, wakaf dapat diartikan sejenis

pemberian yang pelaksanaannya dilakukan dengan jalan menahan (pemilikan),

lalu menjadikan manfaatnya berlaku umum.2 Bentuk wakaf terbagi menjadi

dua jenis, pertama, benda wakaf yang tidak bergerak seperti: tanah, bangunan,

pohon untuk diambil buahnya, dan sumur untuk diambil airnya. Kedua, benda

wakaf yang bergerak seperti: perlengkapan rumah ibadah, senjata, hewan,

pakaian, buku, uang, saham atau surat berharga lainnya.3

Menurut Mundzir Qahaf, wakaf adalah memberikan harta atau pokok

benda yang produktif terlepas dari campur tangan pribadi, menyalurkan hasil

dan manfaatnya secara khusus sesuai dengan tujuan wakaf, baik untuk

kepentingan perorangan maupun untuk kepentingan masyarakat, agama atau

umum.4

1Suparman Usman, Hukum Perwakafan Di Indonesia (Jakarta: Darul Ulum Press, 1995),

h.5. 2Tim Penulis, Paradigma Baru Wakaf di Indonesia, (Jakarta: Diktorat Pemberdayaaaan

Wakaf dan Diktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Departemen Agama Republik Indonesia, 2006), h.1.

3Tim Penulis, Fikih Wakaf, (Jakarta: Diktorat Pemberdayaan Wakaf Jenderal Bimbingan

Masyarakat Islam Departemen Agama Republik Indonesia, 2006), h.40. 4Mundzir Qahaf, Managemen Wakaf produktif, Terjemahan Muhyidin Mas Rida dan

Abdurrahman Kasdi, (Jakarta: Khalifa, 2004), h.3.

 

Page 13: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

2

Menurut Rasjid Sulaiman dalam buku Fikih Sunnah, wakaf ialah

menahan suatu benda yang kekal zatnya, yang dapat diambil manfaat guna

diberikan di jalan kebaikan. Sebagai firman Allah SWT dalam surat Al-Hajj:

77.

“Hai orang-orang yang beriman, ruku’lah kamu, sujudlah kamu,

sembahlah Tuhanmu dan perbuatlah kebajikan, supaya kamu mendapat

kemenangan.”

M. Quraish Shihab berpendapat bahwa ayat di atas, perintah yang

ditunjukan kepada kaum beriman agar melaksanakan misi mereka. Allah

berfirman: Hai orang-orang yang beriman, jangan sampai kamu terpedaya

oleh kaum musyrikin. Ruku dan sujudah kamu semua, yakni laksanakanlah

sholat dengan baik dan benar, serta sembahlah Tuhan pemelihara yang selalu

berbuat baik kepada kamu, persembahan dan ibadah antara lain dengan

berpuasa, mengeluarkan zakat, melaksanakan haji, dan aneka ibadah lainnya

dan perbuatlah kebajikan seperti bersedekah, silaturrahim, serta aneka amal-

amal baik dan akhlak yang mulia, semoga kamu yakni lakukanlah semua itu

dengan harapan mendapat kemenangan.5

M. Quraish Shihab berpendapat bahwa ayat ini secara umum telah

mencakup semua tuntunan Islam, dimulai dari akidah yang ditandai dengan

penamaan mereka yang diajak dengan orang-orang yang beriman, selanjutnya

dengan memerintahkan shalat dengan menyebut dua rukunnya yang paling

menonjol yaitu ruku’ dan sujud. Penyebutan shalat secara khusus karena

ibadah ini merupakan tiang agama.

5 M. Quraish Shihab, Tafsir Al-Mishbah: Pesan, Kesan dan Keserasian Al-Qur’an,

(Jakarta: Lentera Hati, 2005), Cet. ke-5, h. 132.

 

Page 14: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

3

Setelah itu disebut aneka ibadah yang mencakup banyak hal, bahkan

dapat mencakup aktivitas sehari-hari jika motivasinya adalah mencari ridha

Ilahi, dan akhirnya ditutup dengan perintah berbuat kebajikan yang

menampung seluruh kebaikan duniawi dan ukhrawi, baik yang berdasar

wahyu maupun nilai-nilai yang sejalan dengan tujuan syariat, baik yang

berupa hukum dan undang-undang maupun tradisi dan adat istiadat. Jika hal-

hal di atas dipenuhi oleh satu masyarakat, maka tidak diragukan pastilah

mereka, secara individual dan kolektif, akan meraih keberuntungan yakni

meraih apa yang mereka harapkan di dunia dan di akhirat.

“Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna),

sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja

yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya Allah maha mengetahuinya.”(QS.

Ali Imran: 92)

Wakaf merupakan bentuk keagamaan yang dianjurkan Allah SWT

untuk dijadikan sarana penyalur harta yang dikaruniakan oleh-Nya kepada

manusia lain. Amalan wakaf amat besar bagi kehidupan sosial oleh karenanya

Islam meletakkan amalan wakaf sebagai satu macam ibadah yang amat

digembirakan.6

Salah satu ajaran luhur agama Islam yang selalu mengemukakan

adalah ajaran tentang wakaf. Wakaf merupakan salah satu ajuran yang

menyangkut kehidupan bermasyarakat dalam rangka ibadah ijtimaiyah (ibadah

sosial) karena wakaf merupakan ibadah, maka tujuan utamanya adalah

pengabdian kepada Allah SWT dan ikhlas karena mencari keridhaan-Nya.7

6M. Daud Ali, Sistem Islam Zakat dan Wakaf, (Jakarta: UI-Press, 1998), h. 79.

7Abdul Ghafur Anshori, Hukum dan Praktek Perwakafan di Indonesia, h. 1.

 

Page 15: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

4

Sebagai wujud sikap kepedulian kepada sesama manusia, khususnya

kaum dhuafa, maka Badan Ta’mir Masjid An Nashr (BTMA) mendirikan

Layanan Kesehatan Umat (LKU) An Nashr. Sejak didirikan, 8 Mei 2003,

hingga sekarang, LKU An Nashr telah memberikan layanan kesehatan gratis

bagi kaum dhu’afa di lingkungan Bintaro Jaya, khususnya Sektor V. Setiap

hari para pemulung sampah, tukang becak, atau siapa pun yang tidak dapat

menjangkau pelayanan kesehatan, datang berobat ke LKU An Nashr.8

Layanan Kesehatan Umat (LKU) telah memiliki dukungan dari

beberapa dokter yang menginfakkan ilmu, tenaga dan waktunya tanpa

mengharapkan imbalan. Awalnya, kegiatan LKU An Nashr hanya didukung

oleh 2 orang dokter umum, tahun 2010, telah meningkat menjadi 16 dokter,

yaitu 7 dokter umum, 1 dokter spesialis penyakit dalam, 1 dokter spesialis

akupunktur, 2 dokter spesialis anak, 1 dokter spesialis kebidanan dan

kandungan, 1 dokter spesialis kulit dan kelamin, 1 dokter paru dan 2 dokter

gigi. Pada tahun 2007 telah ditambah dengan pelayanan pemijatan reflexology

dan praktek bekam muslimah.

Perkembangan ini menjadikan LKU An Nashr tidak hanya menjadi

rujukan kaum dhu’afa saja. Masyarakat umum juga memanfaatkan layanan

kesehatan di LKU An Nashr dengan tarif yang terjangkau. Biaya yang

dikeluarkan oleh mereka yang mampu didonasikan kepada mereka yang tak

berpunya (kaum dhu’afa), supaya mendapatkan layanan kesehatan yang layak

secara gratis.9

Berangkat dari salah satu pasien dhu’afa yang ditangani oleh Layanan

Kesehatan Umat (LKU) Masjid An Nashr, yang ketika itu sakit dan perlu

8Wawancara Pribadi dengan Tina, Koordinator Satgas LKU, Jakarta, 24 April 2013.

9Wawancara pribadi dengan Tina koordinator satuan pelaksana LKU.

 

Page 16: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

5

penanganan lebih untuk dirujuk kerumah sakit besar, dimana LKU belum

mempunyai Ambulance sebagai kendaraan operasional untuk mengantar

pasien, LKU sering kali menyewa ambulance disalah satu masjid yang

terletak di Bintaro, dengan membayar sewa ambulance cukup mahal dan

harus mengocek dana kas masjid.

Ketika LKU mengadakan pengobatan gratis dan bakti sosial di daerah

bencana dan atau pasien perlu dirujuk ke rumah sakit, LKU meminjam

ambulance dari masjid lain, itu pun selama tidak dipakai.10

Tersendatnya

peminjaman ambulance di masjid lain membuat keterlambatannya dalam

menjalankan kegiatan dan pengiriman bantuan tertunda lebih lama.

Karena itu LKU membuat program wakaf tunai ambulance plus ini,

sebagai sikap empati yang tinggi terhadap pasien, dan untuk menunjang

operasional LKU An Nashr dalam upaya pelayanan kesehatan kepada umat,

khususnya kaum dhu’afa.

Program Wakaf Tunai Ambulance Plus yang diluncurkan oleh LKU

kini telah terwujud. Sejak program ini diluncurkan pada bulan Ramadhan

1431 H, telah terkumpul dana umat sekitar 200 juta rupiah. Dana tersebut

dipergunakan untuk pengadaan ambulance Mitsubishi L300.

Atas keberhasilan dalam merancang sebuah program wakaf tunai

ambulance plus. Dengan hal tersebut LKU melakukan strategi-strategi dalam

mensosialisasikan wakaf tunai ambulance plus tersebut. Dalam ilmu

pengetahuan banyak ditemukan model. Oleh sebab itu, ada pakar yang

menyamakan model dengan teori, dengan dasar pemikiran bahwa kapan

10

Wawancara pribadi dengan Ibu Tina koordinator satuan pelaksana LKU, pada 27 Maret

2013.

 

Page 17: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

6

seseorang menjelaskan model berarti ia sedang berteori.11

Melihat akan pentingnya ambulance sebagai sarana penunjang

operasional LKU dalam membantu pasien yang harus mendapat penanganan

lebih, dan juga memudahkan LKU dalam menjalankan kegiatan pengiriman

bantuan ke tempat bencana, dengan lancar tanpa adanya keterlambatan. Oleh

karena itu LKU membuat program wakaf tunai ambulance plus ini, sebagai

sikap empati yang tinggi terhadap pasien, dan untuk menunjang operasional

LKU An Nashr dalam upaya pelayanan kesehatan kepada umat, khususnya

kaum dhu’afa.

Berdasarkan latar belakang tersebut penulis tertarik mengangkat

masalah ini kedalam proposal dan karya ilmiyah dengan mengambil judul:

“STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU)

DALAM MENSOSIALISASIKAN PROGRAM WAKAF TUNAI

AMBULANCE PLUS DI MASJID AN NASHR BINTARO”

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan masalah

Untuk mempermudah pemahaman dalam penelitian ini, sekaligus

terfokus pada ruang lingkup penelitian, maka penulis membatasi pada

bentuk srategi atau usaha Layanan Kesehatan Umat (LKU) masjid An-

Nashr dalam mensosialisasikan Program Wakaf Tunai Ambulance Plus

dalam ruang lingkup model perencanaan komunikasi lima langkah yaitu:

Research, Plan¸ Execute, Measure dan Report.12

Dan dalam menetapkan

11

Hafied Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada, 2013), h. 65. 12

Hafied Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada, 2013), h. 72.

 

Page 18: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

7

strategi, penulis menggunakan model analisis SWOT, yaitu: Strengths

(kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunities (peluang), dan Threats

(ancaman).13

2. Rumusan Masalah

a. Bagaimana model strategi komunikasi yang digunakan Layanan

Kesehatan Umat (LKU) masjid An-Nashr dalam Mensosialisasikan

Program Wakaf Tunai Ambulance Plus?

b. Bagaimana Analisis SWOT Layanan Kesehatan Umat (LKU) masjid

An-Nashr dalam Mensosialisasikan Program Wakaf Tunai Ambulance

Plus?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Dari penelitian ini peneliti mempunyai tujuan yang ingin dicapai, yaitu:

1. Untuk mengetahui model strategi komunikasi yang digunakan Layanan

Kesehatan Umat (LKU) masjid An-Nashr Bintaro dalam

mensosialisasikan Program Wakaf Tunai Ambulance Plus.

2. Untuk mengetahui analisis SWOT Layanan Kesehatan Umat (LKU)

masjid An-Nashr Bintaro dalam Mensosialisasikan Program Wakaf Tunai

Ambulance Plus.

Adapun manfaat dalam penelitian ini adalah:

a. Manfaat Akademisi

Penelitian ini diharapkan bisa memperkaya khazanah ilmu

komunikasi tentang bentuk-bentuk komuikasi dan strategi komunikasi,

13

Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi, h. 103.

 

Page 19: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

8

serta sebagai tambahan referensi bahan pustaka, khususnya tentang

analisis dengan minat pada kajian strategi komunikasi dan kajian ilmu

sosial.

b. Manfaat Praktis

1) Membantu Layanan Kesehatan Umat (LKU) sebagai bahan masukan,

agar ke depan dapat lebih baik.

2) Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan dan menjadi

bahan evaluasi berkenaan dengan strategi komunikasi yang digunakan

selanjutnya.

D. Metodelologi Penelitian

1. Metode Penelitian

Metodelogi penelitian adalah cara untuk mencapai suatu maksud

sehubungan dengan upaya tertentu, maka metode menyangkut masalah

kerja yaitu cara kerja untuk memahami objek.14

Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif

yang bersifat deskriptif analisis.15

Penelitian kualitatif adalah sebagai

prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata

tertulis atau tulisan dari orang-orang perilaku yang diamati.16

Metodelogi

kulitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang

fundamental bergantung pada pengamatan manusia dalam kawasannya

14

Anas Sudjana, Metode Riset dan Metode Bimbingan Skripsi, (Yogyakarta: Reproduksi UD Darma, 1980), h.16.

15Suharsimi, Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: PT.

Rieneka Cipta 1998), Cet. II, h.245. 16

Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya,

1999), cet. Ke-1, h. 138.

 

Page 20: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

9

sendiri dan dalam peristilahannya.17

Pada penulisan ini penulis mencari

sumber informasi sebagai studi deskriptif yang menggambarkan objek apa

adanya sesuai dengan kenyataan.

Berdasarkan metode penelitian tersebut, peneliti berharap

mendapatkan data penelitian yang bersifat deskriptif sehingga peneliti

dapat menganalisa dan menelaah lebih dekat, mendalam, dan menyeluruh,

untuk mendapatkan gambaran yang jelas mengenai strategi komunikasi

Layanan Kesehatan Umat (LKU) masjid An Nashr dalam

mensosialisasikan program wakaf tunai ambulance plus.

2. Tempat dan waktu Penelitian

Tempat Penelitian dilakukan di Masjid An-Nashr, Jl Bintaro Utama

Raya V, Jurang Manggu Timur, Pondok Aren, Jakarta, Phone 021

7370777. Website: annashrpeduli.blogspot.com. Penelitian ini telah

dilakukan sejak bulan Maret sampai dengan Mei 2013.

3. Subjek dan Objek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah

pengurus Layanan Kesehatan Umat masjid An-Nashr sedangkan yang

menjadi objek penelitian adalah Strategi komunikasi Layanan Kesehatan

Umat masjid An-Nashr Bintaro dalam mensosialisasikan program wakaf

tunai ambulance plus.

4. Tehnik Pengumpulan Data

Untuk menyelesaikan penelitian ini, peneliti melakukan pengumpulan

data agar lengkap dengan melakukan beberapa teknik, antara lain:

17

Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Cet Ke-1, h.139.

 

Page 21: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

10

a. Data Primer

1) Wawancara

wawancara mendalam adalah proses memperolah

keterangan untuk tujuan penelitian dengan tanya jawab sambil

bertatap muka antara pewawancara dengan orang yang

diwawancarai.18

Wawancara adalah suatu kegiatan yang dilakukan

untuk mendapatkan informasi secara langsung dengan

mengungkapkan pertanyaan-pertayaan. Dalam hal ini penelitian

mewawancarai pihak-pihak yang terlibat dalam strategi

komunikasi LKU masjid An-Nashr Bintaro dalam

mensosialisasikan program wakaf tunai ambulance plus, yaitu: ibu

Ismadiantina sebagai koordinator satuan tugas (SATGAS) LKU,

ibu Kenny Lopiani Sule sebagai bendahara LKU, dan bapak Imam

Chanafi sebagai staff sekretariat Yayasan.

2) Observasi Langsung

Observasi adalah pengamatan dan pencatatan yang

sistematis terhadap gejala-gejala yang diteliti.19

Observasi

Langsung yaitu untuk mengamati kegiatan program wakaf tunai

ambulance plus ini benar terbukti, yaitu dengan observasi bentuk

fisik, dan kondisi dari ambulance yang merupakan hasil dari

berjalannya program wakaf tunai ambulance plus, dan

mengobservasi adanya berkas-berkas kegiatan seperti melihat

media kotak sebagai strategi komunikasi LKU yang diletakkan di

latar masjid An Nashr Bintaro.

18

Moh. Nazin, Metode Penelitian, (Bandung: Ghalia Indonesia, 1999), h. 234. 19

Suharsimi, Arikuntoro, Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: PT.

Rieneka Cipta 1998), Cet. Ke-2, h. 54.

 

Page 22: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

11

b. Data Sekunder

Berupa dokumentasi. Dokumentasi adalah kegiatan mencari

data mengenai hal-hal atau variable yang berupa catatan, transkrip,

buku, surat kabar, majalah, foto dan sebagainya yang menyangkut

dengan penelitian guna mendukung data penelitian.

5. Tehnik Analisis Data

Merupakan proses penyaderhanaan dalam bentuk yang mudah

dibacadan diinterpretasikan. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil

keputusan atau kesimpulan-kesimpulan yang benar melalui proses

pengumpulan, penyusunan, penyajian, dan menganalisa data, hasil peneliti

yang berwujud kata-kata.

Berawal dari data yang terkumpul, kemudian dikelompokkan

sesuai dengan tujuan penelitian. Dan peneliti juga mengklarifikasi dengan

kerangka yang ada, dan kemudian disimpulkan.

6. Tehnik Penulisan

Dalam penulisan deskripsi ini, penulis berpedoman pada buku

“Pedoman penulisan karya ilmiah (skripsi, disertasi dan tesis)” yang di

terbitkan oleh CeQDA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

E. TINJAUAN PUSTAKA

Langkah awal sebelum melakukan penelitian lebih lanjut untuk

kemudian menyusunnya menjadi suatu karya ilmiah adalah menelaah terlebih

dahulu skripsi dan penelitian sebelumnya yang mempunyai judul atau objek

dan subjek penelitian yang sama atau hampir sama dengan yang akan diteliti.

Tujuannya adalah agar dapat diketahui bahwa apa yang diteliti sekarang tidak

 

Page 23: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

12

sama dengan penelitian terdahulu. Adapun skripsi sebelumnya yang

membahas tentang Strategi Komunikasi, peneliti uraikan sebagai berikut:

1. Strategi Komunikasi Badan Narkotika Provinsi DKI Jakarta dalam

Mensosialisasikan Kesadaran Anti Narkoba. Ditulis oleh Badru Tamam Al

Wahdi, Nim: 106051001788 (skripsi UIN 2010), skripsi ini terfokus pada

strategi komunikasi yang diterapkan Badan Narkotika Provinsi DKI

Jakarta dalam mensosialisasikan kesadaran anti narkoba, dan fokus

terhadap strategi komunikasi yang lebih efektif yang diterapkan oleh

Badan Narkotika Provinsi DKI Jakarta.

2. Strategi Komunikasi Linda Agum Gumelar dalam Program Pita Pink di

Yayasan Kesehatan Payudara Jakarta. Ditulis Oleh Desi Lestari, Nim:

104051001782 (skripsi UIN 2008), skripsi ini membahas tentang bentuk-

bentuk komunikasi yang diterapkan oleh Linda Agum Gumelar dalam

proses pembinaan Yayasan Kesehatan Payudara Jakarta. Dan lebih

terfokus pada strategi komunikasi yang dipakai Linda Agum Gumelar

dalam implementasi program kampanye gerakan penyakit kangker

payudara Program Pita Pink di Yayasan Kesehatan payudara.

3. Strategi Komunikasi Tabung wakaf Indonesia dalam Mensosialisasikan

Wakaf Produktif di Daerah Jakarta Selatan. Ditulis oleh: Deniza Anggia

Ayu, Nim: 108051000137 (skripsi UIN 2012), skripsi ini terfokus pada

strategi komunikasi Tabung Wakaf Indonesia dalam mempromosikan

kesiatan wakaf produktif di Jakarta Selatan.

4. Strategi Komunikasi Program pembibitan Penghafal Al-Qur’an Daarul

Qur’an dalam mensosialisasikan Program Sedekah Produktif. Ditulis oleh:

 

Page 24: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

13

Syarif Fadilah, Nim: 107051002655 (skripsi UIN 2011), skripsi ini

membahas tentang strategi komunikasi PPPA Daarul Qur’an dalam

mensosialisasikan program sedekah produktif, dan terfokus pada upaya

PPPA Daarul Qur’an menghadapi hambatan-hambatan dalam

mensosialisasikan sedekah produktif.

5. Strategi Komunikasi Pemasaran PT. Weha Dinamika selaras dalam

program Amal Usaha E-Miracle. Ditulis oleh Abdul Rohman, Fakultas

Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

tahun 2011, yang menjadi kesamaan skripsi ini adalah sama-sama

membahas strategi komunikasi, namun yang menjadi perbedaan dari

skripsi ini adalah strategi Layanan Kesehatan Umat dalam

mensosialisasikan Wakaf Tunai Ambulance Plus.

6. Strategi Komunikasi Marketing Lembaga Amil Zakat. Ditulis oleh:

Muhammad Anwar Sani, Nim: 201051000898 (skripsi UIN 2011), skripsi

ini membahas tentang strategi komunikasi marketing dalam pengelolaan

zakat yang modern di lingkungan masjid.

Dari penelitian di atas sangat berbeda dengan penelitian yang penulis

angkat, penulis lebih terfokus pada strategi komunikasi Layanan

Kesehatan Umat (LKU) dalam mensosialisasikan program wakaf tunai

ambulance plus, dan penulis menggunakan pendekatan analisis SWOT,

untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mendukung dan

yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut.

 

Page 25: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

14

F. Sistematika Penulisan

Untuk ketertiban pembahasan serta untuk mempermudah analisis

materi dalam penulisan skripsi, maka penulis menjelaskan dalam sistematika

penulisan. Penelitian dalam skripsi ini dibagi menjadi lima bab, setiap bab

dirinci dalam beberapa sub bab sebagai berikut:

BAB I Merupakan bab pendahuluan. Pada bab ini membahas tentang:

latar belakang masalah, pembatasan dan perumusan masalah,

tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, tinjauan

pustaka, dan sistematika penulisan.

BAB II Menjelaskan tentang Landasan teoritis. Pada bab ini membahas

tentang: Model perencanaan komunikasi lima langkah,

Pengertian strategi, jenis-jenis strategi, manfaat strategi,

langkah-langkah strategi, faktor-faktor strategi, pengertian

komunikasi, Proses Komunikasi, Tahapan Strategi

Komunikasi, dan sosialisasi program wakaf tunai Ambulance

plus.

BAB III Gambaran Umum, temuan peneliti, membahas tentang latar

belakang berdirinya LKU, visi misi LKU, struktur organisasi

dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan LKU Masjid An-Nashr.

BAB IV Temuan dan Analisis, analisis hasil temuan, menguraikan

strategi komunikasi Layanan Kesehatan Umat Masjid An-

Nashr dalam mensosialisasikan program wakaf tunai

Ambulance plus. Bentuk komunikasi Layanan Kesehatan Umat

Masjid An-Nashr dalam mensosialisasikan program wakaf

 

Page 26: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

15

tunai Ambulance plus. Penerapan metode komunikasi Layanan

Kesehatan Umat Masjid An-Nashr.

BAB V Merupakan penutup, pada bab ini membahas tentang:

Kesimpulan dan saran-saran.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

 

Page 27: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

16

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Strategi Komunikasi

1. Pengertian Strategi

Strategi berasal dari bahasa Yunani klasik yaitu stratos yang

berarti militer dan Ag berarti memimpin. Pada awalnya strategi diartikan

sebagai generalship atau sesuatu yang dilakukan oleh para jendral dalam

membuat rencana untuk menaklukan musuh dan memenangkan perang.1

Namun pada akhirnya, arti strategi berkembang untuk semua kegiatan

organisasi termasuk keperluan ekonomi, sosial, budaya, dan agama.2

Dalam kamus besar bahasa Indonesia, strategi adalah ilmu siasat

(perang) atau akal untuk mencapai suatu tujuan yang telah direncanakan.3

Dengan kata lain strategi adalah suatu ilmu untuk menggunakan sumber

daya yang ada untuk melaksanakan kebijakan tertentu.4

Karl Von Clausewitz (1780-1831) seorang pensiun jenderal Prusia

dalam bukunya On War merumuskan strategi ialah “suatu seni

menggunakan sarana pertempuran untuk mencapai tujuan perang”.

Marthin-Anderson (1968) juga merumuskan “strategi adalah seni di mana

melibatkan kemampuan intelegasi atau pikiran untuk membawa semua

1Setiawan Hari Purnoto dan Zulkiefli Mansyah, Manajemen Strategi:sebuah konsep

pengantar, (Jakarta: LPPEE UI, 1999), h.8. 2Rafi’ Udin dan Manna Abdul Djaliel, Prinsip dan strategi dakwah, (Bandung: Pustaka

Setia, 1997), h. 76. 3 Muhammad Ali, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern, (Jakarta: Pustaka Armani,

1996), h. 462. 4Tim penyusun Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kamus Besar Bahasa

Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1997), h. 199.

 

Page 28: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

17

sumber daya yang tersedia dalam mencapai tujuan dengan memperoleh

keuntungan yang maksimal dan efisien”.5

Sandra Oliver dalam bukunya Strategy public relation

mendefinisikan strategi sebagai sebuah cara untuk mencapai sebuah hasil

akhir. Hasil akhir menyangkut tujuan dan sasaran organisasi, ada strategi

yang luas untuk keseluruhan organisasi dan strategi kompetitif untuk

masing-masing aktivitas. Dan strategi adalah jalan yang dipilih organisasi

untuk diikuti dalam mencapai misinya.6

Sedangkan menurut Sthepanie K. Marrus, seperti yang dikutip

dalam buku Husein Umar, strategi adalah sebuah proses penentuan

rencana para pemimpin puncak yang berfokus pada tujuan jangka panjang

organisasi, disertai penyusunan suatu cara atau upaya bagaimana agar

tujuan tersebut tercapai.7

Menurut Steiner dan Miller, strategi adalah penempatan misi

perusahaan, penempatan sasaran organisasi dalam mengikat kekuatan

eksternal dan internal, perumusan kebijakan dan strategi tertentu untuk

mencapai sasaran dalam memastikan implementasinya secara tepat,

sehingga tujuan dan sasaran organisasi akan tercapai

Secara umum strategi mempunyai pengertian yaitu sebagai suatu

garis besar haluan dalam bertindak untuk mencapai sasaran yang telah

ditentukan. Dalam menetapkan strategi, harus didahului oleh analisis

5Hafied Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada, 2013), h. 61. 6 Sandra Oliver, Startegi Public Relaton, (Jakarta:Erlangga, 2007), h.2.

7 Husein Umar, Strategic Management Action, (Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama,

2001), h. 31.

 

Page 29: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

18

kekuatan lawan yang meliputi jumlah personal, kekuatan dan

persenjangan, kondisi lapangan, posisi musuh dan lain sebagainya.8

Adapun pengertian strategi menurut para pakar adalah sebagai

berikut:

a. William F. Gluek

Strategi adalah rencana yang dipersatukan secara komprehensif

terintegrasi yang menghubungkan keunggulan strategi perusahaan atau

lembaga terhadap tantangan lingkungan dan dirancang untuk

meyakinkan bahwa sasaran dasar persahaan akan dicapai dengan

pelaksanaan yang tepat oleh organisasi tertentu.9

b. J L Thompson

Strategi adalah cara untuk mencapai sebuah hasil akhir. Hasil

akhir menyangkut tujuan dan sasaran organisasi. Bennett

menggambarkan organisasi sebagai arah yang dipilih organisasi untuk

diikuti dalam mencapai misinya.10

c. Onong Uchana Effendy

Strategi adalah perencanaan dan manajemen untuk mencapai

tujuan. Akan tetapi, untuk mencapai tujuan tersebut strategi tidak

berfungsi sebagai peta jalan yang hanya memberi arah saja, melainkan

harus mampu menunjukkan taktik operasionalnya.11

Dari beberapa definisi di atas, terlihat jelas kesamaan antara

satu definisi dengan definisi lainnya. Para ahli pada intinya

8 Abu Ahmad, Strategi Belajar Mengajar, (Bandung: Pustaka Setia, 1997), h.11.

9 Harimurti Krida Laksana, Kamus Sinonim Bahasa Indonesia, (Jakarta: Nusa Indah,

1981), h.173. 10

Sadra Oliver, Stategi Public Relations, (Jakarta: Penerbit Erlangga, 2006), h. 2. 11

Onong Uchana Effendy, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek, (Bandung: Remadja

Rosdakarya, 2007), Cetakan k-21, h. 32.

 

Page 30: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

19

menjelaskan bahwa strategi adalah rencana atau sebuah cara untuk

mencapai suatu tujuan. Strategi bukan hanya sekedar planning saja,

strategi juga menunjukkan bagaimana mengimplementasikan langkah-

langkah yang akan dituju sehingga memudahkan dalam proses

pelaksanaannya. Strategi menjadi acuan untuk mencapai hasil yang

diharapkan oleh sebuah perusahaan atau organisasi.

Strategi menghasilkan gagasan dan konsepsi yang

dikembangkan oleh para paraktisi. Karena itu para pakar strategi tidak

saja lahir dari kalangan yang memiliki latar belakang militer, tapi juga

dari profesi lain, misalnya pakar strategi Henry Kissinger berlatar

belakang sejarah, Thomas Schelling berlatar belakang ekonomi, dan

Albert Wohlsetter berlatar belakang matematika.12

2. Manfaat Strategi

Menurut Mintaberg ada lima kegunaan dari strategi, yaitu:

a. Sebuah rencana, merupakan suatu arah tindakan yang diinginkan

secara sadar.

b. Sebuah cara, merupakan suatu manuver spesifik yang dimaksudkan

untuk mengecoh lawan atau kompetitor.

c. Sebuah pola, dalam suatu rangkaian tindakan.

d. Sebuah posisi, merupakan suatu cara untuk menempatkan organisasi

dalam sebuah lingkungan.

e. Sebuah perspektif, merupakan suatu cara yang terintegrasi dalam

memandang dunia.13

12

Hafied Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada, 2013), h. 61. 13

Sandra Oliver, Strategi Public Relations, (Jakarta: Penerbit Erlangga, 2006), h.2.

 

Page 31: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

20

3. Tahapan-Tahapan Strategi

Dalam proses srategi, terdapat tiga tahapan yang harus dijalankan

yaitu:

a. Perumusan strategi

Termasuk mengembangkan tujuan, mengenali peluang dan

ancaman eksternal, menetapkan kekuatan dan kelemahan internal,

menetapkan suatu objektivitas, menghasilkan strategi alternatif serta

memilih strategi tertentu ynag akan dilaksanakan. Dalam perumusan

strategi juga ditentukan suatu sikap untuk memutuskan, memperluas,

menghindari, atau melakukan suatu keputusan dalam proses kegiatan.14

b. Implementasi strategi

Sudah merumuskan dan memilih strategi yang ditetapkan,

maka langkah berikutnya adalah melaksanakan strategi yang

ditetapkan tersebut. Dalam tahap pelaksanaan strategi yang telah

dipilih sangat membutuhkan komitmen dan kerjasama dari seluruh

unit, tingkat dan anggota organisasi.

Dalam pelaksanaan strategi yang tidak menerapkan komitmen

dan kerjasama dalam pelaksanaan strategi, maka proses formulasi dan

analisis strategi hanya akan menjadi impian yang jauh dari kenyataan.

Implementasi strategi bertumpu pada alokasi dan perorganisasian

sumber daya yang ditampakkan melalui penetapan struktur organisasi

dan mekanisme kepemimpinan yang dijalankan bersama budaya

perusahaan dan organisasi.15

14

David Fred, Managemen Strategi Konsep, (Jakarta: Prenhalindo, 2002), h.3. 15

David Fred, Managemen Strategi Konsep, (Jakarta: Prenhalindo, 2002), h.4.

 

Page 32: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

21

c. Evaluasi Strategi

Tahap akhir dari menyusun strategi adalah evaluasi

implementasi strategi. Evaluasi strategi diperlukan karena keberhasilan

yang telah dicapai, dan dapat diukur kembali untuk menetapkan tujuan

berikutnya. Evaluasi menjadi tolak ukur untuk strategi yang akan

dilaksanakan kembali oleh suatu organisasi dan evaluasi sangat

diperlukan untuk memastikan sasaran yang dinyatakan telah dicapai.

Ada tiga macam langkah dasar untuk mengevaluasi strategi, yaitu:

1) Meninjau faktor-faktor eksternal dan internal yang menjadi dasar

strategi. Adanya perubahan yang ada akan menjadi satu hambatan

dalam pencapaian tujuan, begitu pula dengan faktor internal yang

diantaranya strategi tidak efektif atau hasil implementasi yang

buruk dapat berakibat buruk pula bagi hasil yang akan dicapai.

2) Mengukur prestasi (membandingkan hasil yang diharapkan dengan

kenyataan). Prosesnya dapat dilakukan dengan menyidiki

penyimpanan dari rencana, menyimak kemajuan yang dibuat

kearah pencapaian sasaran yang dinyatakan. Kriteria untuk

mengevaluasi strategi harus dapat diukur dan mudah dibuktikan.

3) Mengembalikan tindakan korektif untuk memastikan bahwa

prestasi sesuai dengan rencana. Dalam hal ini tidak harus berarti

strategi yang ada ditinggalkan atau harus merumuskan strategi

yang baru. Tindakan korektif diperlukan bila tindakan atau hasil

tidak sesuai dengan yang dibayangkan semula atau pencapaian

yang diharapkan.16

16

David Fred, Managemen Strategi Konsep, (Jakarta: Prenhalindo, 2002), h.4.

 

Page 33: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

22

4. Faktor-faktor Strategi

Suatu strategi haruslah efektif dan jelas, karena strategi

mengarahkan organisasi kepada tujuannya. Oleh karena itu, dalam

menetapkan suatu strategi haruslah memperhatikan beberapa faktor, antara

lain:

a. Lingkungan

Lingkungan tidak pernah berada pada satu kondisi dan selalu

terjadi perubahan yang berpengaruh sangat luas terhadap gejala sendi

kehidupan manusia. Sebagai individu dan masyarakat, tidak hanya

kepada cara berfikir, tetapi juga tingkah laku, kebiasaan, kebutuhan

dan pandangan hidup.

b. Lingkungan Organisasi

Lingkungan organisasi mencakup segala sumber daya dan

kebijakan organisasi yang ada.

c. Kepemimpinan

Seseorang pemimpin adalah orang yang tertinggi dalam

mengambil suatu keputusan. Oleh karena itu, pemimpin dalam menilai

perkembangan yang ada dalam lingkungan, baik internal maupun

eksternal sangat berbeda.17

5. Analisis SWOT

Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang

digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan

(weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam

17

Sondang P Siagian, Manajemen Modern, (Jakarta: Masagung, 1994), Cet. Ke-2, h. 9.

 

Page 34: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

23

suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang

membentuk akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities,

dan threats).

Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari

spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal dan

eksternal yang mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan

tersebut18

Analisa SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan

memilah berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya,

kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT, dimana

aplikasinya adalah bagaimana kekuatan (strengths) mampu

mengambil keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities) yang

ada, bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang

mencegah keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities) yang

ada, selanjutnya bagaimana kekuatan (strengths) mampu menghadapi

ancaman (threats) yang ada, dan terakhir adalah bagimana cara

mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat ancaman

(threats) menjadi nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru.

Teknik ini dibuat oleh Albert Humphrey, yang memimpin proyek riset

pada Universitas Stanford pada dasawarsa 1960-an dan 1970-an

dengan menggunakan data dari perusahaan-perusahaan Fortune 500.

18

Aris A Aziz. “Pengertian Analisis SWOT” Artikel diakses pada 24 Mei 2013 dari

http://putracijaty.blogspot.com/2012/03/makalah-analisis-swot.html.

 

Page 35: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

24

Tabel I

Matrik SWOT

Strength (S)

Identifikasi kekuatan

Weakness (W)

Identifikasi Kelemahan

Opportunities (O)

Identifikasi

Kesempatan

S-O Strategies

Menggunakan kekuatan

untuk menangkap

kesempatan

W-O Strategies

Mengatasi Kelemahan

dengan mengambil

kesempatan

Threats (T)

Identifikasi Ancaman

S-T Strategies

Menggunakan kekuatan

untuk menghindari

ancaman

W-T Strategies

Meminimalkan

kelemahan dan

menghindari ancaman

Sumber: Kearns, 1992

Strategi yang disusun, dikonsentrasikan, dan dikonsepsikan

dengan baik dapat membuahkan pelaksanaan yang disebut strategis,

menurut Hisyam Alie, untuk mencapai strategi yang strategis harus

memperhatikan:

1) Strenght (kekuatan), yaitu memperhitungkan kekuatan yang

dimiliki yang biasanya menyangkut manusianya, dana serta piranti

yang dimilikinya.

2) Weakness (peluang), yakni memperhitungkan kelemahan-

kelemahan yang dimilikinya, menyangkut aspek-aspek

sebagaimana dimiliki sebagai kekuatan, misalnya kualitas

manusianya, dana dan sebagainya.

3) Opportunity (peluang), yakni seberapa besar peluang yang

mungkin tersedia di luar, sehingga peluang yang sangat kecil

sekalipun dapat diterobos.

4) Threats (ancaman), yakni memperhitungkan kemungkinan adanya

ancaman baik dari luar maupun dari dalam. Ancaman ini perlu

 

Page 36: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

25

diketahui oleh organisasi secara baik. Dengan mengetahui

ancaman, organisasi diharapkan dapat mengambil langkah-langkah

awal agar ancaman tersebut tidak menjadi kenyataan.19

Untuk lebih memudahkan pemahaman tentang analisis SWOT,

peneliti cantumkan tabel di bawah ini:

Analisa SWOT merupakan salah satu insterumen analisis

lingkungan internal dan eksternal perusahaan yang telah dikenal luas.

Analisis ini bertumpu pada basis data tahunan dengan pola 3-1-5.

Maksudnya, data yang ada diupayakan mencakup data perkembangan

organisasi pada tiga tahun sebelum dilakukan analisis, apa yang akan

diinginkan pada tahun ke depan pasca analisis. Hal ini dimaksudkan agar

strategi yang akan diambil memiliki dasar dan fakta yang dapat

dipertanggungjawabkan.20

6. Pengertian Komunikasi

Komunikasi secara etimologi berasal dari bahasa latin yaitu

“Communication”. Istilah ini bersumber dari perkataan “Communis” yang

berarti sama, sama disini maksudnya sama makna atau sama arti. Jadi

komunikasi terjadi apabila terdapat kesamaan makna mengenai suatu

pesan yanng disampaikan oleh komunikator yang diterima oleh

komunikan.21

Adapun pengertian menurut istilah atau terminology banyak

dikemukakan oleh sarjana-sarjana yang menekuni ilmu komunikasi, yaitu:

19

Rafi’udin dan Maman Abdul Djaliel, Prinsip dan Strategi Dakwah, (Bandung: Pustaka

Setia, 1997), h. 77. 20

M. Ismail Yusanto dan M. Karebet Widjajakusuma, Manajemen Strategi Perspektif

Syari’ah, (Jakarta: Khairul Bayaan, 2003), Cet. Ke-1, h.29. 21

Onong Uchjana Efendy, Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek, (Bandung: PT Remaja

Rosdakarya, 1992), h. 10.

 

Page 37: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

26

a. Laswell, 1960, mengatakan komunikasi pada dasarnya merupakan

suatu proses yang menjelaskan “siapa” dan mengatakan “apa”,

“dengan saluran apa”, “kepada siapa”, dan “dengan akibat atau hasil

apa” (who?, says what?, in which channel?, to whom?, with effect?).22

b. Rogers dan D Law Recnce Kincaid mendefinisikan komunikasi adalah

suatu proses di mana dua orang atau lebih membentuk atau melakukan

pertukaran informasi dengan satu sama lainnya, yang pada gilirannya

akan tiba pada saling pengertian yang mendalam.23

c. Menurut William J. Seller, memberikan komunikasi yang lebih bersifat

universal. Dia mengatakan bahwa komunikasi adalah proses di mana

simbol verbal dan non verbal di kirimkan dan diterima dan di beri

arti.24

d. Menurut pakar komunikasi Onong Uchjana mendefinisikan

komunikasi adalah proses penyampaian suatu pesan oleh seseorang

kepada orang lain untuk memberitahu atau merubah sikap, pendapat

atau perilaku, baik langsung secara lisan maupun tak langsung melalui

media.25

Menurut Onong Uchjana Effendy, ada beberapa sebab mengapa

manusia melakukan komunikasi, yaitu untuk:

a. Mengubah sikap (to change the attitude)

b. Mengubah opini, pendapat atau pandangan (to change the opinion)

22

Roudhonah, Ilmu Komunikasi, (Jakarta: UIN Jakarta Press, 2007), Cet ke-1, h. 19. 23

Hafied Changara, Pengantar Ilmu Komunikasi, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1998),

h. 20. 24

Arni Muhammad, Komunikasi Organisasi, (Jakarta: Bumi Kasara, 2009), Cet. Ke-10,

h.4. 25

Onong Uchjana, Dinamika Komunikasi, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2008), Cet.

Ke-7, h. 5.

 

Page 38: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

27

c. Mengubah perilaku (to change the behavior)

d. Mengubah masyarakat (to chnage the society).26

Selain pengertian di atas, Bareslon dan Steiner mendefinisikan

komunikasi sebagai penyampaian informasi, ide, gagasan, emosi,

keterampilan, dan sterusnya melalui penggunaan simbol, kata, gambar,

angka, grafik, dan lain-lain. Kemudian Shannon dan Weaver megartikan

komunikasi sebagai mencakup prosedur melalui mana pikiran seseorang

dapat mempengaruhi orang lain.27

Sampai tahun 1976, menurut catatan Dance dan Larson dalam

Miller sudah ada 126 definisi komunnikasi. Ada definisi yang dibuat

menurut perspektif sosiologi, budaya, elektronika, ekonomi, dan ada pula

dari perspektif ilmu politik. Meski definisi yang dibuat para pakar

memiliki perspektif yang berbeda satu sama lainnya, namu definisi-

definisi tersebut pada dasarnya tidak terlepas dari subtansi komunikasi itu

sendiri sebagai suatu proses pengalihan informasi (pesan) dari seseorang

kepada orang lain, atau sebaliknya (cangara, 2007).28

7. Proses Komunikasi

Proses komunikasi terbagi menjadi dua tahap yaitu:

a. Proses komunikasi secara primer

Adalah suatu proses penyampaian pikiran atau perasaan

seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang (simbol)

sebagai media primer. Lambang sebagai media primer dalam proses

komunikasi adalah bahasa, isyarat, warna, dan lain sebagainya yang

26

Onong Uchjana efendy, Ilmu Komunikasi: Tteori dan Praktek, (Bandung: PT Remaja

Rosdakarya, 1992), h. 55. 27

Aubery Fisher, Teori-teori Komunikasi, (Bandung: Remaja Karya, 1986), h. 10. 28

Hafied Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi, h. 34.

 

Page 39: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

28

secara langsung mampu”menerjemahkan” pikir atau perasaan

komunikator kepada komunikan.29

b. Proses komunikasi secara skunder

Adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang

lain dengan menggunakan alat atau sarannya berada di tempat yang

relatif jauh dan atau jumlahnya banyak. Surat, telepon, surat kabar,

majalah , radio, teleisi, film, dan banyak lagi adalah media kedua yang

sering digunakan dalam komunikasi.30

8. Unsur-unsur Komunikasi

Jika proses komunikasi yang dimaksud dalam definisi di atas

dilukiskan dalam gambar, maka proses tersebut dapat dilihat sebagai

berikut:

Tabel 2

Unsur-unsur Komunikasi

SUMBER PESAN MEDIA PENERIMA EFEK

UMPAN

BALIK

Lingkungan

Gambar unsur-unsur komunikasi.

31

Dari gambar ini dapat disimpulkan bahwa terjadinya suatu

proses komunikasi karena didukung oleh beberapa elemen atau unsur,

yaitu:

29

Onong Uchjana Efendy, Ilmu Komunikasi: Teori dan praktek, (Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya, 1992), h. 11. 30

Onong Uchjana Efendy, Ilmu Komunikasi: Teori dan praktek, h. 11. 31

Hafied Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi, h. 34.

 

Page 40: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

29

a. Source (sumber)

Sumber adalah dasar yang digunakan di dalam

penyampaian pesan, yang digunakan dalam rangka memperkuat

pesan itu sendiri. Sumber dapat berupa orang, lembaga, buku, dan

sejenisnya.32

Sumber adalah pihak yang menyampaikan atau menngirim

pesan kepada penerima. Sumber banyak sering disebut dengan

banyak nama atau istilah, antara lain: komunikator, pengirim, atau

dalam bahasa Inggris disebut source, sender atau encoder.33

Syarat-syarat yang harus diperhatikan oleh seorang

komunikator adalah:

1) Memiliki kredibilitas yanng tinggi bagi komunikannya

2) Keterampilan berkomunikasi

3) Mempunyai pengetahuan yang luas

4) Sikap

5) Memiliki daya tarik.34

b. Massage (pesan)

Pesan ialah pernyataan yang disampaikan pengirim pada

penerima. Pernyataan bisa dalam bentuk verbal (bahasas tertulis

atau lisan) maupun non-verbal (isyarat) yang bisa dimengerti oleh

penenrima. Dalam bahasa Inggris pesan bisa diartikan dengan kata:

massage, content atau information.35

32

Widjadja, Komunikasi dan hubungan masyarakat, (Jakarta: Bumi Aksara, 2002), h. 11 33

Hafied Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi, h. 34. 34

Widjadja, Komunikasi dan hubungan masyarakat, h. 11. 35

Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi, h. 34.

 

Page 41: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

30

c. Penerima

Penerima adalaah pihak yang menjadi sasaran pesan yang

dikirim dari sumber kepada penerima. Penerima bisa disebut

denngan berbagai macam sebutan, anatara lain: khlayak, sasaran,

target, adopter, komunikan. Dalam bahasa Inggris penerima

disebut dengan nama receiver, audience atau decoder.

d. Efek

Efek ialah perbedaan anatara apa yang dipikirkan,

dirasakan, dan dilakukan oleh penerima sebelum dan sesudah

menerima pesan. Efek bisa terjadi pada pengetahuan, sikap, dan

tingkah laku seseorang. Karena itu, efek bisa juga diartikan

perubahan atau penguatan keyakinan pada pengetahuan, sikap, dan

tindakan seseorang sebagai akibat penerima pesan. Efek bisa

disebut sebagai akibat atau dampak.

e. Umpan Balik

Umpan balik ialah tanggapan yang diberikan oleh penerima

sebagai akibat penerimaan pesan dari sumber. Sebenernya ada juga

yang beranggapan bahwa umpan balik sebenarnya adalah efek atau

pengaruh. Dalam bahasa Inggris umpan balik sering disebut

dengan istilah feedback, reaction, response, dan semacamnya.36

f. Lingkungan

Lingkungan ialah situasi yang mempengaruhi jalannya

komunikasi. Lingkungan dapat diartikan dalam bentuk fisik, sosial

36

Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi, h. 35.

 

Page 42: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

31

budaya, psikologis dan dimensi waktu. Sebuah informasi tidak bisa

dikirim karena terhambat oleh kendala fisik sehingga informasi itu

tidak bisa diterima. Misalnya tempatnya jauh di daerah

pegunungan, lingkungan sosial budaya masyarakat, lingkungan

psikologis masyarakat yang masih trauma akibat bencana yang

baru menimpanya, dan sebagainya.37

9. Bentuk-bentuk Komunikasi

a. Komunikasi pribadi (personal communication)

Komunikasi pribadi terbagi menjadi dua macam, diantaranya:

1) Komunikasi intrapersonal

Menurut Wilbur Schramm, yang dikutip oleh Phil. Astrid S.

Susanto, bahwa manusia apabila dihadapi dengan suatu pesan

untuk mengambil keputusan menerima ataupun menolaknya akan

mengadakan terlebih dahulu suatu “komunikasi dengan dirinya”

khususnya menimbang untung rugi yang diajukan oleh

komunikator.38

2) Komunikasi antarpersonal

Menurut Onong Uchjana Effendy, komunikasi

antarpersonal adalah komunikasi antara komunikator dengan

seorang komunikan. Komunikasi jenis ini dianggap paling efektif

dalam hal mengubah sikap, pendapat, atau perilaku seseorang,

karena sifatnya dialogis, berupa percakapan.39

37

Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi, h. 36. 38

Phil. Astrid S. Susanto, Komunikasi dalam Teori dan Praktek, h. 39

Onong Uchjana Effendy, Dinamika Komunikasi, (Bandung: Remaja Rosdakarya,

2008), Cet. Ke-7, h. 23.

 

Page 43: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

32

Hubungan antarpesonal adalah hubungan yang langsung,

keuntungan dari padanya ialah bahwa reaksi atau arus balik dapat

diperoleh segera. Dalam hubunngan antarpersonal, proses

komunikasi semakin jelas dan dapat memberi arus balik secara

langsung kepada komunikator.

b. Komunikasi Kelompok

Komunikasi kelompok adalah komunikasi antar seseorang

(komunikator) dengan sejumlah orang (komunikan) yang berkumpul

bersama-sama dalam bentuk kelompok.40

Kelompok adalah

sekumpulan orang yang mempunyai tujuan bersama, yang berinteraksi

satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama, mengenal satu sama

lain, dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut.41

c. Komunikasi Organisasi

Komunikasi organisasi terjadi dalam suatu organisasi, bersifat

formal, dan juga informal, dan berlangsung dalam suatu jaringan yang

lebih besar dari pada komunikasi kelompok. Komunikasi organisasi

seringkali melibatkan juga komunikasi diadik, komunikasi antar

pribadi dan adakalannya juga komunikasi publik. Komunikasi formal

adalah komunikasi menurut struktur organisasi, yakni komunikasi ke

bawah, komunikasi ke atas, dan komunikasi horizontal, sedangkan

komunikasi informal tidak tergantung pada struktur organisasi, seperti

komunikasi antar sejawat, juga termasuk gosip.42

40

Onong Uchjana Effendy, Dimensi-Dimensi Komunikasi, (Bandung: Remaja Alumni,

1986, h. 5), Cet. Ke-7, h. 23. 41

Deddy Mulyana, Ilmu Komunikasi, (Bandung: Remadja karya, 1986), h. 7. 42

Nurudin, Sistem Komunikasi Indonesia, (Jakarta: PT. Raja Grapindo Persada, 2005),

Cet. Ke.-2, h.33.

 

Page 44: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

33

Komunikasi organisasi adalah sebagai pertunjukkan dan

penafsiran pesan diantara unit-unit komunikasi yang merupakan bagian

dari suatu organisasi tertentu. Suatu organisasi terdiri dari unit-unit

komunikasi dalam hubungan-hubungan hierarki antara yang satu

dengan yang lain dan berfungsi dalam suatu lingkungan.43

Komunikasi organisasi cendrung menekan kegiatan

penanganan pesan yang terkandung dalam suatu batas organisasional,

fokusnya adalah menerima, menafsirkan dan bertindak berdasarkan

informasi dalam suatu konteks. Komunikasi organisasi adalah

“perilaku pengorganisasian” yang terjadi dan bagaimana mereka yang

terlibat dalam proses itu bertransaksi dan memberi makna atas apa

yang sedang terjadi.44

10. Stategi Komunikasi

Strategi komunikasi merupakan panduan perencanaan komunikasi

(communication planning) dengan manajemen komunikasi

(communication management) untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan. Strategi komunikasi harus menunjukan bagaimana

operasionalnya secara praktis harus dilakukan, dalam arti kata

pendekatannya bisa berbeda-beda tergantung pada suatu kondisi dan

situasi.45

Dalam menangani masalah komunikasi, para perencana

dihadapkan pada sejumlah persoalan, terutama dalam kaitannya dengan

strategi penggunaan sumber daya komunikasi yang tersedia untuk

mencapai tujuan yang ingin dicapai.46

43

Nurudin, Sistem Komunikasi Indonesia, , h. 7. 44

Nurudin, Sistem Komunikasi Indonesia, , h. 33. 45

Fred R. David, Manajemen Strategi Konsep, (Jakarta: Prenhanlindo, 2002), h. 301. 46

Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi, h. 61.

 

Page 45: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

34

Rogers (1982) memberi batasan pengertian strategi komunikasi

sebagai suatu rancangan yang dibuat untuk mengubah tingkah laku

manusia dalam skala yang lebih besar melalui transfer ide-ide baru.

Seorang pakar perencanaan komunikasi Middleton (1980) membuat

definisi dengan menyatakan “Strategi komunikasi adalah kombinasi yang

terbaik dari semua elemen komunikasi mulai dari komunikator, pesan,

saluran (media), penerima sampai pada pengaruh (efek) yang dirancang

untuk mencapai tujuan komunikasi yang optimal”.

Pemilihan strategi merupakan langkah krusial yang memerlukan

penanganan secara hati-hati dalam perencanaan komunikasi, sebab jika

pemilihan strategi salah atau keliru maka hasil yang diperoleh bisa fatal,

terutama kerugian dari segi waktu, materi, dan tenaga. Oleh karena itu

strategi juga merupakan rahasia yang harus disembunyikan oleh para

perencanaan.47

Dalam strategi komunikasi, peran komunikan sangatlah penting.

Strategi komunikasi haruslah bersifat dinamis, sehingga komunikator

sebagai pelaksana dapat segera mengadakan perubahan apabila ada suatu

faktor yang mempengaruhi. Suatu pengaruh yang menghambat

komunikasi dapat datang sewaktu-waktu.

Seorang komunikan akan mempunyai kemampuan dan strategi

untuk melakukan perubahan sikap, pendapat, dan tingkah laku komunikasi

melalui daya tarik, jika pihak komunikan merasa bahwa komunikator ikut

serta dengannya.

Menurut R. Wayne Peace, Brend D. Petterson dan M Dallas Burnet

dalam bukunya Techniques for effective communication, seperti yang

47

Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi, h. 62.

 

Page 46: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

35

dikutip oleh Onong Uchjana Effendy, tujuan sentral strategi komunikasi

terdiri atas tiga tujuan utama yaitu:

a. To secure understanding: memastikan bahwa komunikan mengerti

pesan yang diterima, andaikan sudah dapat mengerti dan menerima

maka penenerimaannya itu harus dibina.

b. To establish acceptance: setelah komunikan megerti dan menerima

pesan, maka pesan ini harus dilakukan pembinaan.

c. To motivation action: setelah penerimaan itu dibina maka kegitan ini

harus dimotivasikan.

Tiga tujuan ini sangat berkaitan erat, karena pertama To secure

understanding: memastikan bahwa komunikan mengerti pesan yang

diterimanya. Andaikan sudah dapat mengerti dan menerima maka

penenerimaannya itu harus dibina (To establish acceptance), yang pada

akhirnya kegiatan dimotivasikan (To motivation action).48

B. Sosialisasi Program Wakaf Tunai Ambulance Plus

1. Pengertian Sosialisasi

Sosialisasi secara garis besar mengandung pengertian proes belajar

seorang anggota masyarakat untuk mengenal dan menghayati kebudayaan

masyarakat di lingkungannya, dapat juga diartikan usaha untuk mengubah

milik perorangan menjadi milik umum.49

Sosialisasi didefinisikan sebagai:

“a process by which a child learns to be a partcipant member of

society”- “proses melalui mana seorang anak belajar menjadi anggota

48

Onong Uchjana Effendy, Komunikasi Teori dan Praktek, (Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya, 2007), h. 32. 49

Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kamus besar bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai

pustaka, 2002), Cet. Ke-2, h. 1085.

 

Page 47: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

36

dalam suatu pokok bahasan berjudul society in man; dari sini tergambar

pandangannya bahwa melalui sosialisasi masyarakat dimasukan kedalam

manusia.50

Sosialisasi adalah proses yang diikuti secara aktif oleh kedua belah

pihak yang mensosialisasi. Aktivitas mensosialisasikan disebut aktivitas

melaksanakan sosialisasi, sedangkan aktivitas disosialisasi adalah aktivitas

diinternalisasi.51

Media sosialisasi dalam melaksanakan sosialisasi, maka

dibutuhkan media sebagai alat berlangsungnya sosialisasi, antara lain yaitu

media massa. Media massa memiliki berbagai bentuk yang terdiri atas

media cetak (surat kabar dan majalah) maupun elektronik (radio, televisi,

film, dan internet), itu semua merupakan bentuk komunikasi menjangkau

sejumlah besar orang. Peningkatan teknologi memungkinkan peningkatan

pesan serta peningkatan frekuensi penerapan masyarakatpun memberi

peluang bagi media massa untuk berperan sebagai agen sosialisasi yang

semakin penting.52

2. Pengertian Program

Pengertian program dalam kamus bahasa Indonesia, program

adalah rancangan mengenai asas serta usaha yang dijalankan.53

Sedangkan

secara etimologis kata program berasal dari bahasa Inggris, “programme”

yang artinya acara atau rencana.54

Dan menurut John r. Bittner yang

50

Kamanto Sunarto, Pengantar Sosiologi , (Jakarta: Lembaga Penerbit Fak. Ekonomi UI

2000), Edisi ke-2, h. 23. 51

Dwi Narwoko-Bagong Suryanto, Sosiologi Teks Pengantar, (Jakarta: Prenada Media,

2004), h. 56. 52

Kamanto Unarto, Pengantar Sosiologi, h.26. 53

Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai

Pustaka, 2005), Edisi ke-3, Cet. Ke-3, h. 897. 54

Morrisa, Media Penyiaran Strategi: Mengelola Radio dan Televisi, (Tangerang:

Ramdina Prakasa, 2005), Cet. Ke-1, h. 97.

 

Page 48: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

37

dikutip Masduki, program atau dikenal sebagai acara ini merupakan

barang yang dibutuhkan khalayak.55

Program adalah sederetan rencana kegiatan yang akan

dilaksanakan oleh seseorang atau kelompok organisasi, lembaga, bahkan

negara juga mempunyai suatu program. Suharsimi Arikunto

mengemukakan program adalah, sederetan rencana kegiatan yang akan

dilaksanakan untuk mencapai suatu kegatan tertentu.56

3. Pengertian Wakaf Tunai

Wakaf tunai adalah wakaf yang dilakukan seseorang, kelompok

orang, dan lembaga atau badan hukum dalam bentuk uang tunai.57

Wakaf

tunai (cash waqf/wakaf al-nuqud) dapat juga diartikan sebagai wakaf yang

diberikan oleh muwakif/wakif (orang yang berwakaf) dalam bentuk uang

tunai yang diberikan kepada lembaga pengelola wakaf (nadzir) untuk

kemudian dikembangkan dan hasilnya untuk kemashlahatan umat,

sementara pokok wakaf uangnya tidak boleh habis sampai kapanpun.58

Wakaf uang adalah salah satu wakaf produktif.Dilihat dari dasar

pelaksanaannya wakaf memang ditujukan untuk produktif agar hasilnya

dapat lebih optimal. Untuk mengelola wakaf secara produktif, terdapat

beberapa asa yang mendasarinya, yaitu :

a. Asas keabadian manfaat

55

Masduki, Menjadi Broadcaster Profesional, (Yogyakarta: PT. LKIS, 2005), h. 35. 56

Arikunto Suharsimi, Penilaian Program Pendidikan. (Yogyakarta: Bina Aksara, 1988),

h.1. 57

Direktorat Pemberdayaan Wakaf, Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam,

Pedoman Pengelolaan Wakaf tunai, (Jakarta: Direktorat Pemberdayaan Wakaf, Direktorat

Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, 2006), h. 1. 58

Ryan Indrawan, Strategi Pengelolaan Wakaf Uang pada Badan Wakaf Indonesia,

(Jakarta: FSH UIN JAKARTA, 2012), h. 16.

 

Page 49: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

38

b. Asas pertanggungjawaban

c. Asas profesionalitas manajemen

d. Asas keadilan sosial.59

Bank Indonesia memberikan defenisi wakaf tunai sebagai

penyerahan aset wakaf berupa uang tunai yang tidak dapat

dipindahtangankan dan dibekukan selain untuk kepentingan umum yang

tidak mengurangi ataupun menghilangkan jumlah pokok.60

4. Program Wakaf Tunai Abulance Plus

Program Wakaf Tunai Ambulance Plus yang diluncurkan oleh

Layanan Kesehatan Umat kini telah terwujud. Ambulance Plus LKU

Masjid An Nashr telah melayani kaum dhuafa yang membutuhkan rujukan

perawatan ke rumah sakit. Ambulance tersebut juga dipergunakan untuk

menunjang kegiatan bakti sosial LKU masjid An Nashr di daerah

binaannya. Bahkan ambulance itu juga digunakan untuk program

kemanusiaan, salah satunya ialah mengirimkan bantuan sembako kepada

korban kebakaran di Jakarta Timur.

Ambulance Plus LKU Masjid An Nashr juga dapat digunakan

untuk menghantarkan jenazah dari rumah sakit atau rumah duka ke tempat

pemakaman. Hal ini seiring dengan rencana BTMA yang akan merintis

program Layanan Perawatan Jenazah (LPJ).61

59

Direktorat pemberdayaan Wakaf, Direktorat Jenderal Bimas Islam, Departemen Agama

RI, Wakaf for Beginners-Panduan Praktis untuk Remaja agar Mencintai Wakaf, (Jakarta:

Direktorat pemberdayaan Wakaf, Direktorat Jenderal Bimas Islam, Departemen Agama RI, 2009),

h. 61. 60

Direktorat pemberdayaan Wakaf, Wakaf for Beginners-Panduan Praktis untuk Remaja

agar Mencintai Wakaf, h. 91. 61

Wawancara Pribadi dengan Ibu Tina, Jakarta, 27 April 2013.

 

Page 50: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

39

C. Model Perencanaan Komunikasi Lima Langkah

Model dan mode dua istilah sering kali mengacaukan, sebab setiap

membicarakan model pikiran kita seringkali dikaitkan dengan fashion, life

style, atau aksesoris. Mode bisa juga menjadi model jika mode tersebut

dijadikan sampel atau contoh yang mewakili sejumlah objek. Tapi tidak semua

model lahir dari dunia fashion, bahkan banyak sekali model yang digambarkan

justru berkembang dari berbagai fenomena hidup. Misalnya miniatur rumah

adat, mainan anak-anak seperti mobil, boneka, senjata dan lain semacamnya.

Oleh karena itu, model sering didefinisikan sebagai gambaran yang

sistematis dan abstrak dengan menunjukkan potensi-potensi tertentu yang

berkaitan dengan aspek dari sebuah proses. Ada juga yang mengambarkkan

model sebagai cara untuk menunjukkan sebuah objek, dimana didalamya

dijelaskan kompleksitas suatu proses, pemikiran, dan hubungan antara unsur-

unsur yang mendukungnya. Dalam ilmu pengetahuan banyak juga ditemukan

model. Oleh sebab itu, ada pakar yang menyamakan model dengan teori,

dengan dasar pemikiran bahwa kapan seseorang menjelaskan model berarti ia

sedang berteori.62

Model perencanaan komunikasi lima langkah, terdiri atas lima tahap,

yakni:

1. Penelitian (Research)

Penelitian (research) dimaksudkan untuk mengetahui problematik

yang dihadapi suatu lembaga. Problematik bisa dalam bentuk wabah

penyakit yang akan menyerang anggota masyarakat, kerugian perusahaan,

ketidak percayaan terhadap organisasi, dan lain sebagainya.

62

Hafied Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada, 2013), h. 65.

 

Page 51: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

40

2. Perencanaan (Plan)

Perencanaan (plan) adalah tindakan yang akan diambil setelah

memperoleh hasil penelitian (diagnose). Perencanaan yang dimaksud

adalah perencanaan komunikasi. Dengan demikian, diperlukan strategi

tentang pemilihan atau penentuan sumber (komunikator), pesan media,

sasaran (segmen), dan efek yang diharapkan.63

3. Pelaksanaan (Execute)

Pelaksanaan (execute) adalah tindakan yang diambil dalam rangka

implementasi perencanaan komunikasi yang telh dibuat. Pelaksanaan

dapat dilakukan dalam bentuk tayangan televisi, wawancara diradio,

pemasangan iklan di surat kabar, pembagian stiker kepada target sasaran,

pemasangan baliho dijalanan, dan pemberangkatan tim penyuluhan untuk

bertatap muka dengan komunitas di lokasi yang menjadi target sasaran.

4. Pengukuran/evaluasi (Measure)

Pengukuran/evaluasi (measure) dilakukan untuk mengetahui hasil

akhir dari kegiatan yang telah dilaksanakan. Misalnya apakah daya media

yang digunakakan dapat mencapai target sasaran, apakah pesan yang

disampaikan dapat dipahami oleh penerima, dan tindakan apa yang telah

dilakukan khalayak setelah menerima dan mengerti informasi yang

disampaikan.

5. Pelaporan (Report)

Pelaporan (report) ialah tindakan terakhir dari kegiatan

perencanaan komunikasi yang telah dilaksanakan. Laporan sebaiknya

63

Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,

2013), h. 72.

 

Page 52: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

41

dibuat secara tertulis kepada pipinan kegiatan (proyek) untuk dijadikan

bahan pertimbangan. Jika dalam pelaporan itu diperoleh hasil positif da

berhasil, maka bisa dijadikan sebagai landasan untuk program selanjutnya.

Tapi jika laporan itu ditemukan hal-hal yang kurang sempurna, maka

temuan tersebut bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk merevisi

atau memeodifikasi program yang akan dilakukan.64

64

Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,

2013), h. 73.

 

Page 53: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

42

BAB III

GAMBARAN UMUM LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) MASJID

AN NASHR BINTARO

A. Sejarah Singkat Berdiri

1. Sejarah Berdiri LKU

Layanan Kesehatan Umat (LKU) masjid An Nashr didirikan pada

tanggal 8 Mei 2003, berdasarkan keputusan BTMA No. 036/KU/V/2003,

yaitu tetang penunjukan satuan petugas (satgas) pengurusan praktek dokter

bagi kaum dhu’afa di masjid An Nashr.

Tujuan pendirian poloklinik adalah memberikan pelayanan

kesehatan dalam bentuk konsultasi dokter berikut obat-obatan secara

murah (gratis) kepada kaum tidak mampu (dhu’afa). Selain dari pada itu,

untuk merefleksikan dakwah bil hal ditengah masyarakat, maka kepada

pasien dan keluarganya juga diberikan pencerahan keimanan dan

keislaman.1

Poliklinik Masjid An Nashr diharapkan mampu berkembang di

wilayah Bintaro dan memantapkan posisisnya di hati kaum dhu’afa di

sekitar masjid pada khususnya dan di wilayah Bintaro Jaya pada

umumnya. Kehadirannya diperlukan untuk menerbitkan harapan mereka

yang sempat terendam dalam kepapaan tanpa ada yang memperdulikan.

Untuk itu poliklinik Masjid An Nashr kedepannya akan tetap eksis dengan

beragam layanan yang lebih variatif dan diproyeksikan akan dapat

1Website LKU Masjid An Nashr, http://annashrnews.wordpress.com/agenda/, diakses

pada tanggal 27 April 2013, 15:25.

 

Page 54: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

43

melayani kaum dhu’afa dengan cakupan wilayah yang semakin luas dan

jumlah pasien yang semakin banyak.

Namun demikian poliklinik Masjid An Nashr tidak bisa bergerak

sendiri tanpa dukungan lembaga lain, antara lain dari profesi kedokteran,

farmasi dan para penyandang dana. Diharapkan poliklinik Masjid An

Nashr mampu menjadi pusat layanan kesehatan bagi kaum dhu’afa, yang

dapat hadir melayani kaum dhu’afa dengan tulus dan kasih sayang secara

paripurna dan tanpa biaya.

Sejak saat itu, para pemulung sampah, tukang becak, atau siapapun

yang selama ini tidak dapat menjangkau pelayanan kesehatan, datang

menjadi pasien poliklinik setiap harinya. Satuan petugas (satgas) poliklinik

yang dibantu ibu-ibu majlis taklim masjid An Nashr secara berkala juga

mengunjungi lokasi masyarakat miskin diwilayah sekitar masjid untuk

memberikan penyuluhan kesehatan dan promosi pelayanan kesehatan yang

dilakukan poliklinik masjid An Nashr. Selain itu bila ada pasien gawat

yang perlu penanganan segera atau khususu, maka tim petugas besera

tenaga dokter secepatnya akan menandatangani pasien tersebut di tempat

tinggalnya, dan bila dianggap perlu bisa dilakukan rujukan kerumah sakit

yang telah menjadi mitra LKC.2

Kegiatan semula hanya didukung oleh dua orang tenaga dokter

umum, 2007 telah menambah dengan pelayanan pemijatan reflexiology

dan praktek bekam muslimah, 2008 menambah menjadi sembilan orang

dokter, sampai saat ini bertambah menjadi 14 dokter umum dan dokter

2Website LKU Masjid An Nashr, http://annashrnews.wordpress.com/agenda/, diakses

pada tanggal 27 April 2013, 15:25.

 

Page 55: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

44

spesialis yaitu: 5 dokter umum, 1 dokter spesialis penyakit dalam, 1 dokter

spesialis akupuntur, 2 dokter spesialis anak, 1 dokter spesialis kandungan,

1 dokter spesilis kulitdan kelamin, 1 dokter gigi, 1 dokter spesialis

kejiwaan, dan 1 dokter spesialis paru.

Para dokter yang sudah terlibat dalam pelayanan kesehatan di

masjid An Nashr saat ini adalah:3

TABEL 3

Jumlah Dokter yang Bekerjasama dengan LKU

Nama Dokter Spesialis Dokter

1. Dr. Rima Wardhani, Sp. KK. dokter kulit dan kelamin

2. Dr. Hurni Sri Bernanti dokter umum

3. Dr. Lusi dokter umum

4. Drg. Rahmi M. Awiek dokter gigi

5. Dr. Lusiana, Sp. A. dokter spesialis anak

6. Dr. Layla S.C, Sp.A. dokter spesialis anak

7. Dr. Indah Dina Maritha dokter Umum

8. Dr. Handaya Dipanegara, Sp

Ak. M Kes.

dokter spesialis akupuntuur medik

9. Dr. Indra Djaman, Sp. PD. dokter spesialis penyakit dalam

10. Dr. Mariza A. Ambarsari dokter umum

11. Dr. Adinda dokter umum

12. Dr. Hesti, Sp. P dokter spesialis paru

13. Dr. Dahlia, Sp.KJ dokter spesialis kejiwaan

14. Dr. Dewi Rumiris, Sp.OG dokter spesialis kandungan

Tabel 4

Jadwal Praktek Dokter LKU An Nashr

Hari Jam Praktek Dokter

Senin 08.30 – 09.30

10.00 – 12.00

Dr. Rima Wardhani, (kulit dan

kelamin)

Dr. Hurni Sri Bernanti (dokter

umum)

Selasa 10.00 – 11.30

13.30 – 15.00

Dr.Lusi(Dokter Umum)

Drg. Rahmi M. Awiek (dokter

gigi)

Rabu 15.30 – 17.00 Dr. Lusiana, Sp. A. (dokter

spesialis anak)

3Website LKU Masjid An Nashr, http://annashrnews.wordpress.com/agenda/, diakses

pada tanggal 27 April 2013, 15:25.

 

Page 56: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

45

Kamis

Kamis

09.00 – 10.00

10.00 – 12. 00

14.30 – 15.30

16.00 – 17.00

Dr. Layla S.C, Sp.A. (dokter

spesialis anak)

Dr. Indah Dina Maritha (dokter

Umum)

Dr.Handaya Dipanegara, Sp Ak.

M Kes. (dokter spesialis

akupuntuur medik)

Dr. Hurni Sri Bernanti (dokter

umum)

Jum’at 06.00 – 07.30

1730 – 19.00

Dr. Indra Djaman., Sp. PD.

(dokter spesialis penyakit dalam)

Dr. Mariza A. Ambarsari

(Dokter Umum)

Sabtu 08.00 – 09.00 Dr. Adinda (Dokter Umum)

Setiap selasa

minggu 1

Rabu minggu

terakhir

Seminggu Sekali

15.00 – 16.30

10.00

Sesuai perjanjian

Dr. Hesti, Sp. P (Dokter

spesialis Paru)

Dr. Dahlia, (dokter spesialis

kejiwaan

Dr. Dewi Rumiris, Sp.OG

(dokter spesialis kandungan)

Layanan yang diberikan saat ini dalam bentuk pelayaan dalam

gedung, pengobatan gratis diwilayah miskin dan rujukan. Pelayanan dalam

gedung poliklinik yang bertempat di masjid An Nashr, Bintaro Jaya Sektor

V, Tangerang Selatan. Jumlah pasien yang ditangani dari tahun ke tahun

semakin meningkat, jumlah pasien yang ditangani di tahun 2003 hanya

berjumlah 52 orang, 2004 menjadi 210 orang, 2005 menjadi 354 orang,

2006 menjadi 408 orang, 2007 menjadi 671, dan sampai saat ini 2013 terus

bertambah jumlah pasien yang berobat di LKU An Nashsr.

Adapun program layanan kesehatan dalam bentuk pengobatan

gratis dan pengobatan murah yang diselenggarakan di wilayah miskin

telah terlaksana di desa Perigi baru, kecamatan Pondok Aren, Tangerang

selatan secara berkala setiap bulan.4

4Website LKU Masjid An Nashr, http://annashrnews.wordpress.com/agenda/, diakses

pada tanggal 27 April 2013, 15:25.

 

Page 57: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

46

Dalam hal pasien memerlukan perawatan intensif, poliklinik akan

memberikan rujukan ke puskesmas atau rumah sakit dan membantu

pengurusannya. Lembaga pelayanan kesehatan lain yang saat ini telah

menjadi mitra rujukan adalah LKC (layanan Kesehatan Cuma-Cuma)

Dompet Dhu’afa untuk rawat inap, PT Pertamina Bina Medika

(PERTAMEDIKA) untuk pengobatan gigi gratis, rumah sakit mata

Cicendo, Bandung. Adapun dana untuk pengurusan rujukan kerumah sakit

atau untuk pembelian obat bermerk dan paten (untuk jenis penyakit berat)

bersumber dari dana infaq dan shodaqah poliklinik ditambah dari donatur,

pengurus dan para dokter.5

2. Visi, Misi, dan Tujuan

Visi : Menjadi poliklinik yang melayani kesehatan umat

khususnya kaum dhu’afa secara paripurna dan tanpa biaya.

Misi :

1. Memberikan pelayanan kesehatan secara gratis kepada

dhu’afa (non-profit) dan murah kepada non dhu’afa

(komersial) sehingga terjadi subsidi silang.

2. Mendirikan kegiatan layanan kesehatan untuk umat

dalam bentuk unit usaha yang mampu menjadi salah satu

sumber dana (profit centre) masjid.

3. Memberikan pendampingan dan bantuan pengurus ke

rumah sakit, puskesmas, instansi kesehatan lain yang

menjadi rujukan LKU untuk pasien dhu’afa yang

5Wawancara Pribadi dengan Ibu Tina, Jakarta, 27 April 2013.

 

Page 58: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

47

memerlukan perawatan yang lebih intensif dan seksama

dengan fasilitas perawatan yang lebih lengkap.

4. Menjalin kerjasama dengan lembaga-lembaga kesehatan

lain, dokter dan farmasi (apotek) sehingga memudahkan

pengadaan tenaga medis, obat-obatan dan perawatan yang

murah.6

3. Tujuan Didirikan

Tujuan : poliklinik LKU didirikan dengan menjadi provit centre

masjid, sehingga dalam pelayanannya dibagi menjadi dua

jenis, yaitu komersial dan non komersial (non – profit),

sehigga akan menjadi subsidi silang antar pasien tanpa

membebani keuangan masjid secara keseluruhan.7

4. Program Layanan Kesehatan Umat (LKU) An Nashr

Ragam program yang telah ada dan akan dikembangkan adalah:

a. Layanan poliklinik dalam gedung

Selain layanan praktek dokter umum, praktek dokter penyakit

dalam, praktek dokter spesialis anak, praktek dokter penyakit

akupuntur medik, praktek dokter penyakit kulit dan kelamin, layanan

ini sudah dikembangkan ke praktek dokter gigi, praktek dokter gigi

spesialis anak, praktek dokter spesialis kebidanan dan kandungan,

praktek dokter spesialis mata, praktek dokter spesialis THT dan

Praktek dokter spesialis bedah mulut. Dan untuk semua layanan

tersebut sudah dilakukan penambahan ruangan.

6Wawancara Pribadi dengan Ibu Tina, Jakarta, 27 April 2013.

7Website LKU Masjid An Nashr, http://annashrnews.wordpress.com/agenda/, diakses

pada tanggal 27 April 2013, 18:20.

 

Page 59: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

48

b. Layanan pengobatan gratis dan murah (di luar gedung atau wilayah

miskin)

Layanan ini lebih dititikberatkan untuk memberikan layanan

kesehatan kepada kaum miskin yang jauh dari lokasi poliklinik.

Cakupan wilayah direncanakan dapat diperluas, dengan target seluruh

wilayah Binataro Jaya dan sekitarnya, dengan cara terjun langsung

kewilayah miskin yang ditargetkan atau menjalin kerjasama dengan

layanan kesehatan yang sudah ada diwilayah-wilayah miski. Adapun

ragam layanan yang diberikan mencakup pelayanan dokter umum,

gigi, mata dan beberapa spesialis disesuaikan dengan kebutuhan. Dan

memberikan rujukan.

c. Bimbingan dan bantuan pengurusan surat gakin

Untuk setiap penykit yang berat, pasien akan dirujuk ke rumah

sakit mitra dan untuk itu sellalu dibutuhkan adanya surat keterangan

keluarga miskin (gakin), yang belum banyak diketahui oleh pasien

dhu’afa cara untuk mendapatkannya. Dalam hal ini, tim satgas akan

memberikan arahan dan bla perlu membantu proses pengurusannya

tanpa memungut biaya dari pasien yang bersangkutan.

d. Farmasi (apotek)

Untuk keperluan obat-obatan, pihak poliklinik menjalin

kemitraan dengan lembaga farmasi yang diharapkan dapat menyuplai

obat dengan harga murah atau bahkan gratis, poliklinik akan

menyediakan obat-obatan generik, sehingga apabila diperlukan obat-

obatan di luar yang dimiliki poliklinik diupayakan penebusan ke

 

Page 60: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

49

apotek mitra yang dapat memberikan harga murah (terjangkau) dengan

subsidi poliklinik.

e. Pelayanan khitanan

Pelayanan khitanan ini sudah dimulai sejak bulan maret 2008.

Sejak dibukanya LKU masjid An Nashr telah banyak mengkhitankan

anak-anak dhu’afa atau kurang mampu. Dan pada bulan Juni LKU An

Nashr dengan beberapa dokter serta LKC Ciputat, telah membantu

Masjid Jami Bintaro sektor satu dalam pelaksanaan kegiatan sunatan

masal sebanyak 50 orang dari total 130 orang anak kurang mampu

yang dikhitankan.

f. Penyuluhan kesehatan

Melihat kenyataan bahwa kaum dhu’afa kurang meyadari akan

pentingnya menjaga kesehatan, maka dirasakan perlu dilakukan

penyuluhan kesehatan, terutama dalam mengadapi wabah suatu

penyakit, agar dapat dilakukan pencegahan dan penularan.

g. Kegiatan posyandu

Agar dapat lebih memenuhi kebutuhan layanan kesehatan bagi

kaum dhu’afa dalam hal vaksinasi dan penimbangan balita secara

periodik, maka dibentuklah posyandu LKU Masjid An Nashr.

Keberhasilan program terlihat melalui grafik pada kartu KMS setiap

bulan.8

Kegiatan ini rutindilaksanakan sebualn sekali setiap minggu

kedua dari jam 08.00 WIB sampai jam 11.00 WIB. Peserta posyandu

8Website LKU Masjid An Nashr, http://annashrnews.wordpress.com/agenda/, diakses

pada tanggal 27 April 2013, 15:25.

 

Page 61: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

50

adalah anak-anak bayi atau balita dan ibu-ibu hamil atau menyusui

yang tinggal di Bintaro Jaya sektor 5 dan sekitarnya, dan kegiatan yang

dilakukan adalah mulai dari pendaftaran peserta, penimbangan bayi

dan balita, pengisian KMS, penyuluhan, pelayanan dan konsultasi KB,

imunisasi, pemberian Pil tambah darah untuk ibu hamil, pemberian

vitamin A dosis tinggi berupa obat tetes kemulut tiap Februari dan

Agustus, Pemberian makanan tambahan dan pengobatan ringan.

Penimbangan blita rutin perbulan sebagai pemantau kesehatan balita

melalui pertambahan berat badan setiap bulan.

Selain dokter internal LKU masjid An Nashr, posyandu LKU

Masjid An Nashr mendapatkan bantuan medis dari petugas kesehatan

Puskesmas Jurang Manggu Timur. Sementara pelayanan gizi

mencakup layanan konsultasi, pemberian makanan tambahan untuk

pasien mal nutrisi (gizi buruk) dan balita. Sambil menunggu

tersediannya tenaga ahli gizi, maka konsultasi gizi akan ditangani oleh

para dokter yang ada. Dan PMT berkordinasi dengan kegiatan majelis

taklim ibu-ibu An Nashr.

h. Toga (Tanaman obat keluarga)

Upaya pengobatan tradisional dengan obat-obat tradisional

merupakan salah satu bentuk peran serta masyarakat dan sekaligus

merupakan teknologi tepat guna yang potensial untuk menunjang

pembangunan kesehatan. Hal ini dimanfaatkan oleh masyarakat serta

bahan-bahannya banyak terdapat diseluruh pelosok tanah air. Dalam

rangka peningkatan dan pemerataan pelayanan kesehatan masyarakat

 

Page 62: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

51

dan penyebarluasannya dilakukan melalui TOGA (tanaman obat

keluarga).

Penanaman tanaman obat keluarga ini kami lakukan pada

sebidang tanah kosong di depan LKU kami, dan alhamdulillah sudah

ada 30 jenis tanaman obat yang kami tanam. Kami harapkan toga ini

dapat menjadi contoh bagi masyarakat dilingkungan masjid An Nashr

dan sekitarnya.9

i. Kegiatan PAUD (pendidikan anak Usia Dini)

Pendidikan anak usia dini sebagai strategi pembangunan

sumber daya manusia yang fundamental dan strategis. Sebab, anak-

anak ini berada dalam masa keemasan, sekaligus periode kritis dalam

tahap perkembangan manusia. Sementara banyak anak-anak

dilingkungan masjid An Nashr dan sekitarnya dibiarkan berkembang

sendiri tanpa pengarahan, hal tersebut disebabkan karena

ketidakberdayaan orang tua untuk mengirimkan anak-anak mereka ke

taman kanak-kanak atau sejenisnya.

Ditambah tingkat pendidikan orang tua itu sendiri yang relative

rendah. Sehingga dengan fakta tersebut LKU mencoba menampung

mereka pada kegatan PAUD yang kami adakan setiap minggu 2 (dua)

kali, hari senin dan Jum’at dari jam 13.00 WIB sampai dengan jam

14.30 WIB, dibimbing oleh tiga orang guru taman kanak-kanak yang

menginfakkan ilmu, waktu dan tenaganya demi suksesnya acara kami

tersebut.10

9Website LKU Masjid An Nashr, http://annashrnews.wordpress.com/agenda/, diakses

pada tanggal 27 April 2013, 15:25. 10

Website LKU Masjid An Nashr, http://annashrnews.wordpress.com/agenda/, diakses

pada tanggal 27 April 2013, 15:25.

 

Page 63: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

52

j. Program Wakaf Tunai Ambulance PLus

LKU An Nashr meluncurkan program ”Wakaf Tunai

Ambulance Plus”. Program wakaf ambulance ini diluncurkan untuk

menunjang operasional LKU An Nashr dalam upaya pelayanan

kesehatan kepada umat, khususnya kaum dhu’afa. Sebab selama ini

ketika mengadakan pengobatan gratis dan bakti sosial di daerah

bencana dan atau pasien perlu dirujuk ke rumah sakit, LKU meminjam

ambulance dari masjid lain, itu pun selama tidak dipakai.

Untuk memperkenalkan ke masyarakat, Layanan Keshatan

Umat (LKU) melakukan sosialisasi kejamaah jumat, majlis taklim,

super market, dan donatur-donatur tetap maupun donatur tidak tetap.

Program ini dilaksanakan sejak bulan Agustus 2010. Dengan Program

wakaf tunai ambulance plus ini dapat sedikit meringankan beban kaum

dhuafa dalam masalah kesehatan. Program ini sangat diperlukan untuk

membangun masa depan anak yang sehat dan cerdas. Selain itu juga

untuk pengurangan angka kematian. Ambulance Plus LKU Masjid An

Nashr merupakan hasil wakaf tunai dari jamaah masjid An Nashr

Program Wakaf Tunai Ambulance Plus yang diluncurkan oleh

Badan Ta’mir Masjid An Nashr (BTMA) telah terwujud. Sejak

program ini diluncurkan pada bulan Ramadhan 1431 H, telah

terkumpul dana umat sekitar 200 juta rupiah. Dana tersebut

dipergunakan untuk pengadaan ambulance Mitsubishi L300.11

11

Website LKU Masjid An Nashr, http://annashrnews.wordpress.com/agenda/, diakses

pada tanggal 27 April 2013, 15:25.

 

Page 64: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

53

Ambulance Plus Layanan Kesehatan Umat (LKU) Masjid An

Nashr disediakan gratis untuk kaum dhuafa, yang membutuhkan

layanan kesehatan. Namun masyarakat umum pun dipersilakan untuk

memanfaatkan ambulance tersebut, dengan infak seikhlasnya untuk

perawatan dan operasional ambulance tersebut.

Sejak keberadaannya, Ambulance Plus LKU Masjid An Nashr

telah melayani kaum dhuafa yang membutuhkan rujukan perawatan ke

rumah sakit. Ambulance tersebut juga dipergunakan untuk menunjang

kegiatan bakti sosial LKU masjid An Nashr di daerah binaannya.

Bahkan ambulance itu juga digunakan untuk program kemanusiaan,

salah satunya ialah mengirimkan bantuan sembako kepada korban

kebakaran di Jakarta Timur.12

Ambulance Plus LKU Masjid An Nashr juga dapat digunakan

untuk menghantarkan jenazah dari rumah sakit atau rumah duka ke

tempat pemakaman. Hal ini seiring dengan rencana BTMA yang akan

merintis program Layanan Perawatan Jenazah (LPJ).

LKU masjid An Nashr memberikan kemudahan untuk kaum

muslimin yang membutuhkan pelayanan Ambulance Plus LKU dengan

membuka layanan telephon Sekretariat Masjid An Nashr di nomor

telepon 021-7370777 atau 021-36444988 (Hanafi) atau 021-94007447

(Gatot).

LKU juga memudahkan para donaturnya yang ingin

menginfakkan sebagian hartanya untuk perawatan dan biaya operasinal

12

Website LKU Masjid An Nashr, http://annashrnews.wordpress.com/agenda/, diakses

pada tanggal 27 April 2013, 15:25.

 

Page 65: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

54

Ambulance Plus LKU Masjid An-Nashr, donator dapat mengunjungi

langsung ke Sekretariat Masjid An Nashr atau melalui Rekening BCA

KCP Bintaro Sentra Menteng a.n Ismadiantina/Nurwan Noerhasan

dengan nomor 6800434252. (Sulthon).

Dalam mensosialisasikan program ”Wakaf Tunai Ambulance

Plus” di masyarakat masih relatif baru dan tidak mudah. Oleh karena

itu, dalam mensosialisasikan program ”Wakaf Tunai Ambulance Plus”

dibutuhkan peran strategi komunikasi yang dilakukan oleh Layanan

Kesehatan Umat (LKU), sehingga dalam penyampaian pesannya

dibutuhkan suatu strategi yang merupakan perencanaan untuk mencapi

tujuan yang telah ditetapkan.13

5. Susunan Pengurus

Berdasarkan rapat BTMA telah ditetapkan pengurus poliklinik

Masjid An-Nashr dengan susunan sebagai berikut:

Pembina : dr. H. Indra Djaman, Sp.AK.

Ketua : dr. H.R. Handaya Dipanegara, Sp.AK.

Wakil ketua : dr. Hurni Sri Bernanti

Koordinator Satgas LKU : Ibu. Hj. Ismadiantina

Sekretaris : Ibu. Hj. Vonny Sandra Lina

Bendahara : Ibu Kenny Sule

Anggot Satgas LKU : Ibu Hj. Baby Pramono

Ibu Riena Primori

Ibu Ira

13

Website LKU Masjid An Nashr, http://annashrnews.wordpress.com/agenda/, diakses

pada tanggal 27 April 2013, 15:25.

 

Page 66: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

55

Ibu Hj. Rani

Ibu Hj. Lakshmi.14

Untuk menginformasikan segala kegiatan dan program masjid An

Nashr, maka BTMA membuat blog masjid dengan alamat

www.masjidannashr.blogspot.com, website masjid dengan alamat www.

masjidannashr.com, dan E-mail masjid yaitu masjidannashr @gmail.com.

Melalui Bidang Teknologi dan Informasi (TI), BTMA juga memproduksi

CD/DVD Dakwah Islam dan membuat dokumentasi kegiatan masjid

berupa audiovisual dan fotografi, menerbitkan Warta An-Nashr bulletin

Jum’at dan edisi khusus Idul Fitri dan Idul Adha. Bidang TI masjid An

Nashr juga mengelola dan menerbitkan Tabloid Masjid, yang kini menjadi

tabloid kawasan di bawah naungan FORSIL (Forum Silaturahim Masjid-

Masjid Bintaro dan Sekitar).

B. Sejarah Singkat Berdiri Masjid An Nashr

1. Sejarah Berdirinya Masjid An Nashr

Tahun 1993 di Bintaro Jaya sektor V belum ada masjid. Warga pun

melakukan sholat tarawih keliling dari rumah ke rumah. Karena tempatnya

tidak bisa menampung jamaah, maka didirikan tenda di lahan fasilitas

umum/fasilitas sosial (fasum/fasos) sebagai tempat sholat tarawih. Tapi

ketika sholat Jum’at warga menyebar ke masjid-masjid, yang jaraknya

cukup jauh dari sektor V. Dari situ ada keinginan untuk membangun

masjid.

14

Wawancara Pribadi dengan Ibu Tina, Jakarta, 27 April 2013.

 

Page 67: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

56

H.M. Soekirno bersama rekan-rekan berinisiatif mendirikan

Yayasan An Nashr dan mengumpulkan warga untuk menggalang dana

pembangunan masjid. Akhirnya, kami membeli tanah seluas 1.000 m2 di

jalan Puyuh Timur. Harga tanahnya 95 juta, sedangkan dana yang

terkumpul dari warga sebesar 85 juta, jadi kurang 10 juta.

Kemudian kami meminta kepada PT. Jaya Real Property (JRP)

untuk membangunkan masjid di lahan tersebut. Kami juga meminta JRP

untuk melunasi kekurangan dana pembelian tanah tersebut. Tapi JRP

menolak. Alasannya, JRP sudah membangunkan masjid di sektor 9.

Akhirnya, JRP membangunkan musholla An Nashr di lahan fasum/fasos,

yang kini berkembang menjadi masjid An Nashr. Pembangunan musholla

An Nashr dimulai tahun 1996 dan selesai tahun 1997. Kemudian JRP

menyerahkan pengelolaan musholla An Nashr kepada pengurus Badan

Ta’mir Masjid An Nashr (BTMA) periode 1 Juni 1997 s.d 31 Mei 2000,

yang diwakili oleh Ketua BTMA Zulfikar Mauris.

2. Kepengurusan Badan Ta’mir Masjid An Nashr

Kepengurusan BTMA diawali dari masa bakti BTMA periode 1

Juni 1997 sampai dengan 31 Mei 2000, yang diketuai oleh Zulfikar

Mauris. Kepengurusan BTMA pertama ini dikukuhkan oleh PT. Jaya Real

Property, melalui surat nomor: 298 eks/JRP/PP-HW/V/1997, yang

ditandatangani oleh Wakil Direktur Ir. Gatot Setyo Waluyo.

Pengelolaan dan pengurusan masjid An Nashr kemudian

dilanjutkan oleh BTMA periode 2000 – 2004, yang diketuai oleh Prof.

Ansori. Anton A. Saragih diangkat menjadi Ketua BTMA periode 2004 –

 

Page 68: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

57

2007. Setelah itu, kepengurusan BTMA diamanahkan kepada Indra

Djaman, yang terpilih sebagai Ketua BTMA periode 2007 – 2010.

Untuk pemilihan Ketua BTMA periode 2010 – 2013 dimulai

dengan pembentukan DMMA, yang bertugas melakukan proses pemilihan

Ketua BTMA. Adapun anggota DMMA adalah Abu Nalis (Ketua), Ary

Koeswiranto (Sekretaris), Ahmed Kurnia, Ani Budiono, Anton A. Saragih,

Anwar Chan, Baby, Bagus S., Ella, Harun Reksodiputro, Heru Djoni, Hery

Juwito, Iskandar Zen, Krishna Soejitno, Lativa, Lukman Ashadi, Munas,

Mustadjab, Sjamsir S., Sukirno, dan Suprianto.

 

Page 69: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

58

BAB IV

TEMUAN DAN ANALISIS DATA

A. Model Strategi Komunikasi Layanan Kesehatan Umat (LKU) An Nashr

Bintaro dalam Mensosialisasikan Wakaf Tunai Ambulance Plus

Seorang pakar perencanaan komunikasi Middleton (1980) membuat

definisi dengan menyatakan “Strategi komunikasi adalah kombinasi yang

terbaik dari semua elemen komunikasi mulai dari komunikator, pesan, saluran

(media), penerima sampai pada pengaruh (efek) yang dirancang untuk

mencapai tujuan komunikasi yang optimal”.

Model perencanaan komunikasi lima langkah yang dilakukan LKU

dalam menentukan strategi komunikasinya untuk mensosialisasikan program

wakaf tunai ambulance plus, terdiri atas lima tahap, yakni:

1. Penelitian (Research)

Penelitian (research) dimaksudkan untuk mengetahui problematik

yang dihadapi suatu lembaga. Problematik bisa dalam bentuk wabah

penyakit yang akan menyerang anggota masyarakat, kerugian perusahaan,

ketidak percayaan terhadap organisasi, dan lain sebagainya.1

Sebelum program wakaf tunai ambulance plus diluncurkan oleh

LKU, panitia pengurus LKU terlebih dahulu mendiskusikan tentang

program wakaf tunai ambulance plus, mendiskusikan berapa besar biaya

yang dibutuhkan untuk pembelian ambulance plus tersebut, tipe

ambulance seperti apa yang akan dibeli, dan mencari tempat penjualan

1Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,

2013), h. 72.

 

Page 70: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

59

ambulance yang dapat memberikan standart ambulance internasional

dengan tarif yang tidak terlalu mahal.

2. Perencanaan (Plan)

Perencanaan (plan) adalah tindakan yang akan diambil setelah

memperoleh hasil penelitian (diagnose). Perencanaan yang dimaksud

adalah perencanaan komunikasi. Dengan demikian, diperlukan strategi

tentang pemilihan atau penentuan sumber (komunikator), pesan, media,

sasaran (segmen), dan efek yang diharapkan.2

Setelah LKU melakukan research tentang adanya problematik

yang merupakan hasil penelitian LKU dalam persiapan program wakaf

tunai ambulance plus, yaitu mengenai berapa besar biaya yang dibutuhkan

untuk pembelian ambulance plus tersebut, tipe ambulance seperti apa yang

akan dibeli, dan lokasi penjualan ambulance yang dapat memberikan

standart ambulance internasional dengan tarif yang tidak terlalu mahal.

Maka LKU melakukan perencanaan dalam menentukan sumber

(komunikator), pesan, media, sasaran, dan efek yang diharapkan.

a. Menentukan Komunikator

Dalam berbagai kajian komunikasi, komunikator menjadi

sumber dan kendali semua aktivitas komunikasi. Karena itu jika suatu

proses komunikasi tidak berhasil dengan baik, maka kesalahan utama

bersumber dari komunikator, karena komunikatorlah yang tidak

memahami penyusunan pesan, memilih media yang tepat.3 LKU

2Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,

2013), h. 72. 3Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi, h. 72.

 

Page 71: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

60

memilih beberapa orang pengurus untuk menjadi penitia dalam

mensukseskan program wakaf tunai ambulance plus, dalam

mensosialisasikan program tersebut. Diantaranya: LKU melibatkan

ketua masjid An Nashr Bapak Ir. Sutedjo, yang mempunyai peran

penting dimasyarakat, dalam hal mensosialisasikan program ke

jama’ah bapak Ir. Sutedjo menjelaskan mengenai wakaf tunai

ambulance plus, dan menjelaskan akan fungsi dan manfaat dengan

adanya ambulance tersebut. kemudian melibatkan para dokter yang

mempunyai jaringan komunikasi luas antar rumah sakit, melibatkan

pengurus yang merupakan pegawai swasta yang dapat membantu

mensosialisasikan program melalui profesinya masing-masing dalam

kepandaian berkomunikasi.

b. Menentukan Target Sasaran

Memahami masyarakat, terutama yang akan menjadi target

sasaran program komunikasi merupakan hal yang sangat penting.

Sebab semua aktivitas komunikasi diarahkan kepada mereka.

Merekalah yang menentukan berhasil tidaknya suatu program, sebab

bagaimanapun besarnya waktu dan teaga yang dikeluarkan untuk

memenuhi mereka, namun jika mereka tidak tertarik pada program

yang ditawarkan, maka kegiatan komunikasi yang akan dilakukan akan

sia-sia.4

Calon donatur yang menjadi target sasaran LKU adalah semua

umat muslim yang mau membantu program wakaf tunai ambulance

plusa pada umumnya, dan masyarakat Bintaro pada khususnya

4Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,

2013), h. 72.

 

Page 72: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

61

meliputi (jamaah masjid An Nashr itu sendiri, para pegawai yang

bekerja di kantor dekat dengan lingkungan sekitar masjid, Majlis

taklim ibu-ibu Bintaro)

c. Menyusun Pesan

Dalam penyusunan pesan sangat tergantung pada program yang

akan disampaikan, karena program LKU ini sifatnya mengajak agar

para jamaah dan masyarakat menjadi donatur dalam mensukseskan

program wakaf tunai ambulance plus, LKU melakukan perancangan

pesan agar calon donatur mau bergabung menjadi donatur program

wakaf tunai ambulance plus tersebut.

Berikut contoh pesan yang dirangkai oleh LKU dalam

mensosialisasikan program wakaf tunnai ambulance plus.

“Bagi kaum muslimin yang ingin menginfakkan sebagian hartanya

untuk program Ambulance Plus LKU Masjid An-Nashr, dapat langsung

disalurkan ke Sekretariat Masjid An Nashr atau melalui Rekening BCA KCP

Bintaro Sentra Menteng a.n Ismadiantina / Nurwan Noerhasan dengan nomor

6800434252. (Sulthon)”

d. Memilih Media dan Saluran Komunikasi

Media strategi LKU Masjid An Nashr dalam mensosialisasikan

wakaf tunai ambulance plus yaitu:

1) Media internet

Media sosialisasi dalam melaksanakan sosialisasi, maka

dibutuhkan media sebagai alat berlangsungnya sosialisasi, antara

lain yaitu media massa. Media massa memiliki berbagai bentuk

yang terdiri atas media cetak (surat kabar dan majalah) maupun

elektronik (radio, televisi, film, dan internet), itu semua merupakan

bentuk komunikasi menjangkau sejumlah besar orang. Peningkatan

 

Page 73: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

62

teknologi memungkinkan peningkatan pesan serta peningkatan

frekuensi penerapan masyarakatpun memberi peluang bagi media

massa untuk berperan sebagai agen sosialisasi yang semakin

penting.5

Cara lain LKU Masjid An Nashr dalam mensosialisasikan

wakaf tunai ambulance plus yaitu lewat media internet, di zaman

sekarang ini orang-oranng semakin mudah dalam mendapatkan

suatu informasi atau berita dari manapun sumbernya, baik dari

media massa maupun media internet.

LKU Masjid An Nashr mempunyai blog di antaranya yaitu:

layanankesehatanumat.blogspot.com dan web lain yang dapat

diakses di annashrnews.wordpree.com yang di dalamnnya banyak

program-program yang dilakukan LKU Masjid An Nashr, termasuk

program wakaf tunai ambulance plus, strategi dalam

mensosialisasikan program ini sangatlah efektif, karena semua

orang yang menggunakan media internet ini dapat mengunjungi

web LKU Masjid An Nashr tersebut, dan juga dapat langsung

mencari informasi tentang program wakaf tunai ambulance plus

tanpa harus bertanya langsung kepada petugas LKU Masjid An

Nashr.

2) Komunitas

Salah satu media strategi yang digunakan LKU Masjid An

Nashr yaitu strategi komunitas, dimana strategi ini sangat efektif

dilakukan oleh LKU Masjid An Nashr. LKU Masjid An Nashr

5 Kamanto unarto, Pengantar Sosiologi, h.26

 

Page 74: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

63

memanfaatkan komunitas Black Berry Messager sebagai satu

strategi dalam mensosialisasikan program wakaf tunai ambulance

plus. Karena dengan strategi ini tidak memerlukan biaya besar dan

tenaga yang besar, strategi ini lebih mudah dan proses

penyampaianya cepat.

3) Media Kupon

LKU Masjid An Nashr menggunakan penjualan kupon

wakaf tunai, dimana kupon tersebut mempunyai nilai harga, mulai

dari kupon yang bernominal Rp. 10.000, Rp. 50.000, dan

Rp.100.000, dengan menjual kupon menggunakan komunikasi

interpersonal dapat mensosialisasikan program wakaf tunai

ambulance plus, biasanya kegiatan penjualan kupon ini

dilaksanakan satu minggu sekali setiap hari Jum’at, setelah sholat

jum’at.

3. Pelaksanaan (Execute)

Pelaksanaan (execute) adalah tindakan yang diambil dalam rangka

implementasi perencanaan komunikasi yang telah dibuat. Pelaksanaan

dapat dilakukan dalam bentuk tayangan televisi, wawancara di radio,

pemasangan iklan di surat kabar, pembagian stiker kepada target sasaran,

pemasangan baliho dijalanan, dan pemberangkatan tim penyuluhan untuk

bertatap muka dengan komunitas di lokasi yang menjadi target sasaran.6

Dalam pelaksanaannya LKU mensosialisasikan lewat tatap muka

melalui pengajian di majlis taklim. Adapun cara yang dilakukan LKU

Masjid An Nashr dalam mensosialisasikan program wakaf tunai

6Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,

2013), h. 73.

 

Page 75: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

64

ambulance plus kepada masyarakat yaitu dengan memberikan pangajian di

majelis taklim. Pengajian ini bersifat terikat, dengan kata lain pengajian ini

ada jadwal pasti setiap hari rabu pukul 13.00 WIB.

LKU Masjid An Nashr mnggunakan pengajian sebagai salah satu

media mensosialisasikan wakaf tunai ambulance plus karena objek yang

akan dituju yaitu para jama’ah tersebut lebih mudah diharapkan untuk

menjadi calon donatur dari wakaf tunai ambulance plus ini.

Pengajian ini bentuknya interaksi langsung antara penceramah

dengaan jamaah, dengan tujan mensosialisasikan wakaf tunai ambulance

plus, agar para jamaah menjadi para donatur langsung dari wakaf tunai

ambulance plus.

Kegiatan ini cukup efektif karena adanya komunikasi dua arah,

yaitu para jamaah atau calon donatur, bisa bertanya langsung dengan para

petugas atau pengurus yang ditunjuk langsung oleh LKU Masjid An

Nashr tentang apa saja yang berkaitan dengan program wakaf tunai

ambulance plus.

4. Pengukuran/evaluasi (Measure)

Pengukuran/evaluasi (measure) dilakukan untuk mengetahui hasil

akhir dari kegiatan yang telah dilaksanakan. Misalnya apakah daya media

yang digunakakan dapat mencapai target sasaran?, apakah pesan yang

disampaikan dapat dipahami oleh penerima?, dan tindakan apa yang telah

dilakukan khalayak setelah menerima dan mengerti informasi yang

disampaikan.

Pada tahap evaluasi dari penggunaan media yang digunakan dalam

mensosialisasikan program wakaf tunai ambulance plus yang efektif

 

Page 76: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

65

adalah dengan menggunakan media komunitas Black Berry Massanger,

melalui media ini komunikator yang ditunjuk LKU mendapatkan respon

langsung dari komunikannya, dan mengetahui langsung apakah

komunikan tersebut mau menjadi donatur dalam program yang

ditawarkan, dan langsung dapat mengetahui jumlah nominal yang akan

diberikan dari donatur. Selain media komunitas, LKU juga menggunakan

media kupon, media ini juga mendapatkan respon langsung dari jamaah

dan masyarakat untuk memberikan bantuan dana sesuai nominal kupon

yang dipilih oleh donatur tersebut.

5. Pelaporan (Report)

Pelaporan (report) ialah tindakan terakhir dari kegiatan

perencanaan komunikasi yang telah dilaksanakan. Laporan sebaiknya

dibuat secara tertulis kepada pimpinan kegiatan (proyek) untuk dijadikan

bahan pertimbangan. Jika dalam pelaporan itu diperoleh hasil positif dan

berhasil, maka bisa dijadikan sebagai landasan untuk program selanjutnya.

Tapi jika laporan itu ditemukan hal-hal yang kurang sempurna, maka

temuan tersebut bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk merevisi

atau memeodifikasi program yang akan dilakukan.7

Dari kegiatan program tersebut LKU melakukan tindakan akhir

setelah program itu diluncurkan dan program itu berhasil diwujudkan dan

direport di sebuah blog yang ditulis oleh LKU.

7Cangara, Perencanaan dan Strategi Komunikasi (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,

2013), h. 73.

 

Page 77: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

66

B. Analisis SWOT LKU Masjid An Nashr dalam Mensosialisasikan Wakaf

Tunai Ambulance Plus.

Analisis SWOT merupakan analisis lingkungan internal dan analisis

eksternal organisasi. Hasil dari analisis SWOT ini dapat menunjukan

kualitas dan kuantifikasi organisasi, dengan sejumlah kemampuan inti, bila

resultansi kekuatan dan kelemahannya positif yang kemudian memberikan

rekomodasi strategis terhadap strategi perusahaan serta rekomondasi

fungsional kebutuhan atau modifikasi sumberdaya organisasi.8

Untuk menganalisis strategi LKU Masjid An Nashr dalam

mensosialisasikan program wakaf tunai ambulance plus, penulis

menggunakan pendekatan analisis SWOT yang terdiri dari:

1. Strenght (kekuatan)

Kekuatan merupakan keuntungan yang dimiliki oleh suatu

organisasi. Dari beberapa keberhasilan yang telah dicapai oleh LKU

Masjid An Nashr dalam mensosialisasikan program wakaf tunai

ambulance plus, hal ini tidak terlepas dari beberapa kekuatan yang

dimiliki oleh LKU Masjid An Nashr yaitu:

a. Dukungan masyarakat. Lingkungan masyarakat dalam hal ini

meliputi para donatur, jamaah dan pengurus keterlibatan mereka

sebagai donatur di LKU Masjid An Nashr ini membuktikan adanya

dukungan dari masyarakat luas agar dapat memenuhi harapan yang

mereka niatkan dalam hal mewakafkan hartanya untuk terwujudnya

program wakaf tunai ambulance plus.

8 Ismail Yusanto dan M Karebaet, Managemen Strategis Perspektif Syariah, H. 29

 

Page 78: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

67

b. Majelis taklim. Dengan adanya pengajian-pengajian yang terbentuk

dalam majelis taklim . hal ini merupakan wadah LKU Masjid An

Nashr dalam mensosialisasikan programnya.

c. Sarana penunjang. Pihak LKU Masjid An Nashr menyediakan

sarana berupa kantor sebagai tempat untuk melayani para donatur.

Selain kantor yang memadai untuk pelayanan donatur, sarana yang

ada seperti alat elektronik dan juga pengurus yang dapat menunjang

operasional LKU Masjid An Nashr.

2. Wekaness (kelemahan)

Kelemahan merupakan keterbatasan yang dimiliki oleh suatu

organisasi. Kelemahan yang dimiliki oleh suatu lembaga. LKU Masjid

An Nashr memiliki kelemahan dalam mensosialisasikan program wakaf

tunai ambulance plus ini. Akan tetapi kelemahan ini tidaklah dijadikan

suatu penghambat dalam menjalankan organisasinya. Kurang banyak

dalam memanfaatkan media internet dalam mensosialisasikan program

tersebut.

Selain itu kelemahan LKU dalam mensosialisasikan wakaf tunai

adalah waktu dan tenaga dari pengurus LKU itu sendiri, karena

pengurus LKU kbanayakan ibu-ibu yang sudah berkeluarga dan sifatnya

relawan (tidak dibayar), terkadang pengurus sulit untuk mengatur waktu

dalam mensosialisasikan, pengurus sibuk dengan keluarga, sehingga

sulit untuk membagi waktu dan membutuhkan tenaga yang luar biasa.

3. Opotunity (peluang)

Peluang merupakan situasi yang menguntungkan bagi suatu

lembaga. Peluang yang dimiliki oleh LKU Masjid An Nashr adalah

 

Page 79: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

68

lingkungannya yaitu kawasan Bintaro, yang rata-rata berpenghasilan

lebih.

4. Threaths (tantangan)

Tantangan merupakan keadaan yang sangat tidak

menguntungkan suatu lembaga. Adapun tantangan yang dihadapi oleh

LKU Masjid An Nashr yaitu banyaknya persaingan dalam pencarian

donatur, setiap lembaga ingin menonjolkan setiap program. Oleh karena

itu LKU Masjid An Nashr harus berinovasi dalam mengelola segala

program agar kepercayaan donatur untuk menyaluarkan dana ke LKU

Masjid An Nashr akan menjadi donatur setia di LKU Masjid An Nashr.

Dari uraian di atas tampak bahwa LKU Masjid An Nashr

menggunakan analisis SWOT dalam menjalankan organisasinya.

sehingga LKU Masjid An Nashr dapat mengetahui posisi organisasinya

yang akan menjadi bahan rujukan dalam penetapan strategi selanjutnya

dan dapat memanfaatkan peluang-peluang yang ada untuk mengubah

kelemahan-kelemahan yang dimiliki menjadi kekuatan.

 

Page 80: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

69

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah melakukan penelitian mengenai Strategi Komunikasi Layanan

Kesehatan Umat (LKU) dalam Mensosialisasikan Program Wakaf Tunai

Ambulance plus. Bahwa strategi komunikasi yang diterapkan oleh pengurus

LKU dalam mensosialisasikan program wakaf tunai ambulance plus berhasil.

Ini terbukti dengan terealisasinya Ambulan Plus standar internasional, yang

sudah di gunakan sejak 2011 lalu, hingga sekarang.

1. Layanan Kesehatan Umat (LKU) menggunakan Model perencanaan

komunikasi lima langkah, terdiri atas lima tahap, yakni: Penelitian

(Research), Perencanaan (Plan), Pelaksanaan (Execute), Pengukuran/

evaluasi (Measure), Pelaporan (Report)

Penggunaan media yang digunakan LKU dalam mensosialisasikan

program wakaf tunai ambulance plus yang efektif adalah dengan

menggunakan media komunitas Black Berry Massanger, melalui media ini

komunikator yang ditunjuk LKU mendapatkan respon langsung dari

komunikannya, dan mengetahui langsung apakah komunikan tersebut mau

menjadi donatur dalam program yang ditawarkan, dan langsung dapat

mengetahui jumlah nominal yang akan diberikan dari donatur. Selain

media komunitas, LKU juga menggunakan media kupon, media ini juga

mendapatkan respon langsung dari jamaah dan masyarakat untuk

memberikan bantuan dana sesuai nominal kupon yang dipilih oleh donatur

tersebut.

 

Page 81: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

70

2. Analisis SWOT Strategi Komunikasi LKU Masjid An Nashr dalam

Mensosialisasikan Wakaf Tunai Ambulance Plus. Iplementasi strategi

yang dilakukan Layanan Kesehatan Umat (LKU) Masjid An Nashr adalah

upaya untuk mensosialisasikan program wakaf tunai ambulance plus yang

dilakukan di Masjid An Nashr.

Analisis SWOT yang terdiri dari: Strenght (kekuatan), Wekaness

(kelemahan), Opotunity (peluang), dan Threaths (tantangan)

B. Saran-Saran

Tentu sebagai organisasi nirlaba tujuan LKU bukan kepada profit

orented. Melainkan bentuk kepedulian terhadap sesama. Ada beberapa catatan

yang penulis ingin sampaikan, tentunya saran-saran inidisampaikan bertujuan

tak lain demi kebaikan dan kualitas LKU di masa yang akan datang. Adapun

saran yang ingin penulis sampaikan sebagai berikut:

1. Hendaknya sosialisasi tentang “program wakaf tunai ambulance plus” di

sosialisasikan lewat media elektronik seperti TV. Karena berdasarkan hasil

beberapa survei, televisi merupakan media yang paling mudah untuk

menyampaikan pesan. Dan televisi telah dimiliki oleh lebih dari sepuluh

penduduk Indonesia. Melauli TV memungkinkan lebih cepat terwujudnya

Ambulance plus, tidak menunggu lama hampir setahun lamanya.

2. Bentuk kampanye bukan saja melalui kotak yang ada di super market,

tetapi juga door to dor dari rumah kerumah harus ditingkatkan.

3. Kepada Ibu Hj. Ismadiantina semoga tetap istiqomah dalam bekerja di LKU,

serta dapat memberikan konstribusi pemikiran terbaik demi kemajuan LKU.

 

Page 82: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

71

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, Abu. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia. 1997.

Ali, M. Daud Sistem Islam Zakat dan Wakaf. Jakarta: UI-Press, 1998.

Ali, Muhammad Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern. Jakarta: Pustaka

Armani, 1996.

Anshori, Abdul Ghafur. Hukum dan Praktek Perwakafan di Indonesia. ________

Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:

PT. Rieneka Cipta 1998. Cet. II.

Changara, Hafied. Pengantar Ilmu Komunikas. Jakarta: Raja Grafindo Persada,

1998.

________________Perencanaan dan Strategi Komunikasi. Jakarta: Raja

Grafindo Persada, 2013.

David, Fred R. Manajemen Strategi Konsep. Jakarta: Prenhanlindo, 2002.

Departemen Pendidikan, Tim penyusun dan Kebudayaan RI, Kamus Besar

Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1997.

Effendy, Onong Uchjana Ilmu Komunikasi: Tteori dan Praktek. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya, 1992.

________________Dimensi-Dimensi Komunikasi. Bandung: Remaja Alumni,

1986, h. 5.

________________Dinamika Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2008,

Cet. Ke-7.

Fisher, Aubery. Teori-teori Komunikas. Bandung: Remaja Karya, 1986.

Fred, David. Managemen Strattegi Konsep. Jakarta: Prenhalindo, 2002.

Kamus Pusat Bahasa, Tim Penyusun Kamus besar bahasa Indonesia. Jakarta:

Balai pustaka, 2002, Cet. Ke-2.

Laksana, Harimurti Krida. Kamus Sinonim Bahasa Indonesia. Jakarta: Nusa

Indah, 1981.

Masduki, Menjadi Broadcaster Profesional. Yogyakarta: PT. LKIS, 2005.

Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya, 1999.

 

Page 83: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

72

Morrisa, Media Penyiaran Strategi: Mengelola Radio dan Televisi. Tangerang:

Ramdina Prakasa, 2005. Cet. Ke-1.

Muhammad, Arni. Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Kasara, 2009. Cet. Ke-

10.

Mukaddimah Al Qur'an versi terjemahan Departemen Agama Republik

Indonesia________________

Mulyana, Deddy. Ilmu Komunikasi. Bandung: Remadja karya, 1986

Narwoko, Dwi dan Suryanto, Bagong. Sosiologi Teks Pengantar.Jakarta: Prenada

Media, 2004.

Nazin, Moh. Metode Penelitian. Bandung: Ghalia Indonesia, 1999.

Nurudin, SistemKomunikasi Indonesia. Jakarta: PT. Raja Grapindo Persada, 2005.

Cet. Ke-2.

Oliver, Sadra Stategi Public Relations. Jakarta: Penerbit Erlangga, 2006.

Purnoto, Setiawan Hari dan Mansyah, Zulkiefli Manajemen Strategi:sebuah

konsep pengantar. Jakarta: LPPEE UI, 1999.

Qahaf, Mundzir Managemen Wakaf produktif, Terjemahan Muhyidin Mas Rida

dan Abdurrahman Kasdi. Jakarta: Khalifa, 2004.

Roudhonah, Ilmu Komunikasi. Jakarta: UIN Jakarta Press, 2007, Cet ke-1.

Sudjana, Anas. Metode Riset dan Metode Bimbingan Skripsi. Yogyakarta:

Reproduksi UD Darma. 1980.

Susanto, Phil. Astrid S. Komunikasi dalam Teori dan Praktek. _____________

Tim Penulis, Fiqih Wakaf, Jakarta: Diktorat Pemberdayaan Wakaf dan Diktorat

Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Departemen Agama Republik

Indonesia, 2006.

__________ Paradigma Baru Wakaf di Indonesia, Jakarta: Diktorat

Pemberdayaan Wakaf dan Diktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam

Departemen Agama Republik Indonesia, 2006.

Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta:

Balai Pustaka, 2005, Edisi ke-3, Cet. Ke-3.

 

Page 84: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

73

Udin, Rafi dan Djaliel, Manna Abdul Prinsip dan strategi dakwah, Bandung:

Pustaka Setia, 1997.

Umar, Husein. Strategic Management In Action. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka

Utama, 2001.

Unarto, Kamanto Pengantar Sosiologi. ____________________

Usman, Suparman. Hukum Perwakafan Di Indonesia. Jakarta: Darul Ulum Press,

1995.

Widjadja, Komunikasi dan hubungan masyarakat, Jakarta: Bumi Aksara, 2002.

Yusanto, Ismail dan Karebaet, M, Managemen Strategis Perspektif Syariah.

_____

Arsip Buku

Akta Notaris LKU Tahun 2008

Wawancara Pribadi

Wawancara Pribadi dengan Ibu Tina. Jakarta 24 April 2013.

Wawancara Pribadi dengan Bapak Hanafi. Jakarta 24 April 2013.

Wawancara Pribadi dengan Ibu Rina. Jakarta 29 April 2013.

Wawancara Pribadi dengan Tina. Jakarta 29 April 2013.

Wawancara Pribadi dengan Ibu Keni. Jakarta 18 Mei 2013.

Wawancara Pribadi dengan bapak Hanafi. Jakarta 18 Mei 2013.

Dokumen Online

Aris A Aziz. “Pengertian Analisis SWOT” Artikel diakses pada 24 Mei 2013 dari

http://putracijaty.blogspot.com/2012/03/makalah-analisis-swot.html

 

Page 85: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

LAMPIRAN-LAMPIRAN

 

Page 86: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

Pedoman Wawancara

Nama : Ibu Ismadiantina

Jabatan : Koordinator Satgas

Hari/Tanggal : Rabu 24 April 2013

Waktu Wawancara : 08.30-12.40 WIB

Tempat Wawancara : Masjid An nashr

1. Sudah berapa lama Layanan Kesehatan Umat (LKU) berdiri?

Layanan Kesehatan Umat (LKU) sejak tanggal 8 Mei 2003, ya kira-kira sudah berusia

kurang lebih 10 tahun.

2. Bagaimana awal berdirinya LKU?

Awalnya si, majlis taklim ibu-ibu Bintaro cuma mengaji saja, terus saya berfikir

“kalau Cuma ngaji, ya cuma dapat ilmunya saja, habis ngaji pulang, hanya bermanfaat

untuk kita saja ilmunya”, kita melihat masih banyak mansyarakat yang kurang mampu

dibelakang Bintaro seperti: pemulung, tukang becak, tukang sampah, yanng memang

tidak dapat menjangkau pelayanan kesehatan, kami mencoba untuk membentuk

organisasi yang dapat membmerikan layanan kesehatan, untuk kaum dhu’afa tersebut.

3. Apa yang melatar belakangi berdirinya Layanan Kesehatan Umat (LKU)?

Ya itu tadi, adanya rasa empati ibu-ibu majlis taklim yang tinggi terhadap masyarakat

sekitar Bintaro, yang memang faktanya banyak masyarakat di sekitar sini belum

menyadari pentingnya memelihara kesehatan dan juga tidak mampu secara financial

untuk berobat dikala sakit.

4. Apa visi dan misi Layanan Kesehatan Umat (LKU)?

Visinya, Ingin menjadi poliklinik yang melayani kesehatan umat khususnya kaum

dhu’afa secara paripurna dan tanpa biaya.

Misinya, Ingin Memberikan pelayanan kesehatan secara gratis kepada dhu’afa (non-

profit) dan murah kepada non dhu’afa (komersial) sehingga terjadi subsidi silang.

Mendirikan kegiatan layanan kesehatan untuk umat dalam bentuk unit usaha yang

mampu menjadi salah satu sumber dana (profit centre) masjid. Memberikan

pendampingan dan bantuan pengurus ke rumah sakit, puskesmas, instansi kesehatan

lain yang menjadi rujukan LKU untuk pasien dhu’afa yang memerlukan perawatan

yang lebih intensif dan seksama dengan fasilitas perawatan yang lebih lengkap.

Menjalin kerjasama dengan lembaga-lembaga kesehatan lain, dokter dan farmasi

 

Page 87: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

(apotek) sehingga memudahkan pengadaan tenaga medis, obat-obatan dan perawatan

yang murah.

Pewawancara Pihak yang diwawancarai

Nany Suryaningsih Ibu Ismadiantina

Koordinator Satgas

 

Page 88: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

Pedoman Wawancara

Nama : Ibu Ismadiantina

Jabatan : Koordinator Satgas

Hari/Tanggal : Senin 29 April 2013

Waktu Wawancara : 08.30-15.40 WIB

Tempat Wawancara : Masjid An nashr

1. Program apa saja yang sudah sudah terlaksana di Layanan Kesehatan Umat (LKU)?

Banyak sekali, ada praktek dokter ini dilakukan setiap hari, sesuai jadwal dokter yang

sudah ada dijadwal. Ada posyandu ini dilakukan sebulan sekali untuk pos yandu

setiap hari Rabu di minggu ke-2 setiap bulannya. Terus ada Poswindu

2. Berasal dari mana saja sumber dana Layanan Kesehatan Umat (LKU)?

Dari para jamaah masjid, dari kotak infak yang kita letakkan di depan masjid, kan ada

beberapa kotak, ada kotak untuk masjid, kotak infak, dan juga kotak untuk LKU.

Dari ibu-ibu majlis taklim yang suaminya mempunyai penghasilan lebih, para

karyawan yang bekerja di daerah dekat dengan masjid. Dulu kita mempunyai donatur

tetap, yaitu Indosat, tetapi sekarang sudah tidak. Para Dokter juga menjadi donatur

kita, dokter di LKU bukan saja menginfakkan tenaga dan ilmu nya saja, melainkan

para dokter juga menginfakkan hartanya untuk LKU.

3. Pendekatan seperti apa yang diterapkan untuk menjaga kesolidan dengan para

donatur?

Menjaga silaturahim dengan para donatur, ya lewat BBM (komunitas) kita bisa

menginformasikan adanya program baru, mengadakan pengajian ibu-ibu, majlis

taklim tadi, dengan adanya pengajian seminggu sekali, kita dapat berkumpul dan

dapat menginformasikan program-program LKU.

4. Menurut Ibu, Apa latar belakang LKU meluncurkan program wakaf tunai ambulance

plus ini?

Program wakaf tunai ambulance plus ini diluncurkan untuk menjadi operasional LKU

yang diharapkan dapat membatu, mengantar, menjemput pasien yang tidak mampu

secara financial untuk berobat dikala sakit, dan dapat merujuk pasien kerumah sakit.

Ketika ada salah satu pasien dhu’afa yang kita tangani sakit dan perlu penanganan

lebih yang harus dirujuk kerumah sakit besar, dimana kita (LKU) belum punya

Ambulance sebagai kendaraan operasional untuk mengantar pasien yang sakit, mau

 

Page 89: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

ga mau kita sewa ambulance disalah satu masjid yang terletak di Bintaro, dan

sewanya ya lumayan mahal bisa 250.000,- bahkan harga sewanya bisa lebih dari itu,

sewanya juga belum sama bensinnya, setiap sewa ambulance kita harus mengocek

dana kas masjid. Bukan cuma itu ketika kita mengadakan pengobatan gratis dan bakti

sosial di daerah bencana ketempat yang lokasinya jauh, kita kesulitan untuk

menjangkau ke lokasi dan keterlambatan dalam menjalankan kegiatan dalam

pengiriman bantuan juga tertunda lebih lama, karena kita belum punya kendaraan

operasional. Kita meluncurkan program ini, bukan hanya asebagai ambulance yang

berfungsi untuk mengantar jemput pasien kerumah saki saja, melainkan ambulance

diharapkan bisa multi fungsi, yaitu: bisa untuk mengntar jenazah ke pemakaman,

mengntar sembako ke lokasi tempat bencana, mengantarkan bakti sosial yanng

membutuhkan, dan dapat mengantar makanan ke panti sekitar Bintaro.

5. Menurut ibu, apa yang dimaksud dengan wakaf tunai ambulance plus?

Bagaimana kita mengumpulkan dana atau uang tunai dari para donatur, yang mana

dana tunai tersebut menjadi dana wakaf untuk pengadaan ambulance plus.

6. Strategi apa yang digunakan LKU dalam mensosialisasikan Wakaf Tunai Ambulance

Plus?

Strategi ynag kita gunakan yaitu lewat salah satu media black berry massanger (BBM)

kita bikin komunitas, kita tinggal tulis ”LKU sedang mengadakan program wkaf tunai

ambulance plus ni, yang membutuhkan dana banyak, bagi siapa saja yang mau

mengimfakkan hartanya untuk pengadaan ambulance, ditunggu kabarnya. Karena

dengan BBM kita tidak memerlukan biaya besar dan tenga yang besar. Kita juga

melakukan lewat tatap muka melalui pengajian di majlis taklim. Pengajian ini bersifat

terikat, dengan kata lain pengajian ini ada jadwal pasti setiap hari rabu pukul 13.00

WIB. Pengajian ini bentuknya interaksi langsung antara penceramah dengaan jamaah,

dengan tujan mensosialisasikan wakaf tunai ambulance plus, agar para jamaah

menjadi para donatur langsung dari wakaf tunai ambulance plus.

7. Bagaimana proses mensosialisasikan program wakaf tunai ambbulance plus ini?

Kita menentukan siapa yang akan mensosialisasikan program ini kemasyarakat, kita

melibatkan ketua Masjid An Nashr sebagai pembicara untuk membantu

mensosialisasikan, kalau kita sedang mengadakan program untuk pengadaan

abulance. Dan beberapa ibu-ibu malis taklim, dan beberapa pengurus LKU, serta para

dokter. Kemudian kita menentukan siapa aja yang akan menjadi sasaran donatur,

biasanya ibu-ibu majlis taklim yang suaminya berpenghasilan lebih, para dokter,

 

Page 90: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

jamaah masjid, karyawan yang bekerja dekat dengan lingkungan kita, dan masyarakat

sekitar Bintaro yang rata-rata berpenghasilan lebih. Disini kita menjelaskan dulu apa

si wakaf tunai ambulance plus itu? Untuk apa wakaf tunai ini diadakan? Nah disini

kita jelaskan kepada calon donator siapa saja, bahwa kita LKU sedang meluncurkan

program wakaf tunai, dimana wakaf tunai tersebut adalah pengumpulan dana dari

umat muslim yang mana dana tersebut kita kumpulkan menjadi dana wakaf untuk

pengadaan ambulance, ambulance tersebut akan digunakan dan dimanfaatkan utuk

umat, khususnya untuk masyarakat yang tidak mampu.

Pewawancara Pihak yang diwawancarai

Nany Suryaningsih Ibu Ismadiantina

Koordinator Satgas

 

Page 91: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

Pedoman Wawancara

Nama : Ibu Ismadiantina

Jabatan : Koordinator Satgas

Hari/Tanggal : Sabtu 18 Mei 2013

Waktu Wawancara : 08.30-15.40 WIB

Tempat Wawancara : Masjid An nashr

1. Apa saja yang menjadi faktor pendukung dalam mensosialisasikan program tersebut?

Salah satunya karena letak Masjid An Nashr yang strategis, yaitu berada di kawasan

Bintaro, yang rata-rata masyarakatnya berpenghasilan lebih.

2. Apa harapan Ibu ke depan dengan Layanan Kesehatan Umat?

Saya mengharapkan agar LKU lebih maju lagi dan semakin banyak umat yang

ditolong, juga mengaharapkan agar LKU ini lebih lengkap lagi, seperti adanya

laboratorium, rawat inap, dan menjadi rumah sakit besar dengan fasilitas lengkap.

3. Menurut Ibu strategi apa yang paling efektif digunakan oleh LKU dalam

mensosialisasikan program wakaf tersebut?

Ya kalau menurut saya, strategi lewat khutbah Jum’at yang di umumkan oleh Bapak

Ir. Sutedjo. Dengan menjelaskan apa itu wakaf tunai ambulance plus ke para jama’ah,

seperti yang saya bilang tadi, dan menjelaskan fungsi dan manfaat atas ambulance

tersebut.

Pewawancara Pihak yang diwawancarai

Nany Suryaningsih Ibu Ismadiantina

Koordinator Satgas

 

Page 92: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

Pedoman Wawancara

Nama : Bapak Imam Chanafi

Jabatan : Staff Sekertariat Yayasan

Hari/Tanggal : Rabu 24 April 2013

Waktu Wawancara : 13.00-14.30 WIB

Tempat Wawancara : Masjid An Nashr

1. Menurut Bapak, apakah manfaat didirikan Layanan Kesehatan Umat (LKU)?

Memberikan manfaat terutama bagi warga sekitar Bintaro khususnya untuk kaum

marjinal, yang sangat membutuhkan pelayanan kesehatan yang murah bahkan gratis,

karena di wilayah Bintaro yang berada pada perumahan elit bnyak juga warga miskin

yang bantuan kesehatan.

2. Menurut Bapak, seperti apa strategi komunikasi yang digunakan dalam

mensosialisasikan program wakaf tunai ambulance plus?

LKU Masjid An Nashr dalam mensosialisasikan wakaf tunai ambulance plus yaitu

lewat media internet, di zaman sekarang ini orang-orang semakin mudah dalam

mendapatkan suatu informasi atau berita dari manapun sumbernya, baik dari media

massa maupun media internet.

LKU Masjid An Nashr mempunyai blog diantaranya yaitu:

layanankesehatanumat.blogspot.com dan web lain yang dapat diakses di

annashrnews.wordpree.com. Dan LKU Masjid An Nashr menggunakan penjualan

kupon wakaf tunai, dimana kupon tersebut mempunyai nilai harga, mulai dari kupon

yang bernominal Rp. 10.000, Rp. 50.000, dan Rp.100.000, kita menawarkan kepada

jamaah dan masyarakat dengan memberikan kupon dengan nominal berbeda, terserah

jamaah dan masyarakat mau menyumbang dengan nominal kupon yang mana,

jumlah nominal kupon yang dipilih, kami jadikan dana wakaf untuk pengadaan

ambulance plus. Biasanya kegiatan penjualan kupon ini dilaksanakan satu minggu

sekali setiap hari Jum’at, setelah sholat jum’at

3. Menurut bapak strategi komunikasi penting atau tidak dalam menjalankan program

wakaf tunai ambulance plus?

Sangat penting sekali, karena adanya strategi komunikasi membuat suatu produk atau

program dapat sampai ke masyarakat dengan cepat dan insya Allah akurat dengan

 

Page 93: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

hasil yang memuaskan. Strategi komunikasi dapat menentukan keberhasilan suatu

produk atau program.

4. Apa harapan Bapak ke depan untuk Layanan Kesehatan Umat?

Harapan besar yaitu; membmangun pelayanan kesehatan paripurna bagi masyarakat

sekitar Bintaro, dengan memberikan pelayanan, rawat jalan, rawat inap, pelayanan

ambulance bagi pasien yang dirujuk ke rumah sakit, dan pelayanan jenazah yang

lebih baik dari sekarang.

5. Apa rencana kedepan untuk Layanan Kesehatan Umat?

Rencanya, agar LKU bias membangun menjadi rumah sakit di wilayah Bintaro

Pewawancara Pihak yang diwawancarai

Nany Suryaningsih Bapak Imam Chanafi

Staff Sekertariat Yayasan

 

Page 94: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

Pedoman Wawancara

Nama : Ibu Kenny Lopiani Sule

Jabatan : Bendahara Layanan Kesehatan Umat

Tanggal : 18 Mei 2013

Waktu Wawancara : 11.00-12.00 WIB

Tempat Wawancara : Sekretariat Masjid An-Nashr

1. Bagaimana proses perekrutan donatur?

Prosesnya, kita lebih memanfaatkan teknologi, seperti SMS, BBM, yang kita

sosialisasikan ke teman-teman, lingkungan, dan mengunakan proposal jika ada

kegiatan khusus. Adanya pengkoleksian seperti dari teman-teman, dokter dan

pengurus. Dari sini kita mempunyai relasi untuk menjadi donator kita.

2. Apakah ada pengurus LKU yang menjadi donatur Program wakaf tunai ambublance

plus?

Ada, salah satunya dokter LKU sendiri, dokter disini bukan hanya menyumbangkan

tenaga dan ilmunya saja, tetapi juga mereka menyumbangkan hartanya untuk

membantu LKU. Selain itu SATGAS juga membantu sebagai donator, satgas juga

selain menginfakkan tenaga dan waktunya meraka juga menginfakakan hartanya

untuk membantu program LKU, bagi mereka yang memang hatinya terbuka.

3. Berapa banyak donatur yang membantu mensukseskan program wakaf tunai

ambulance plus?

Ya banyak, kurang lebih 20-30 donatur setia dari Intern, belum lagi dunatur kaum

muslim yang lainnya.

4. Siapa saja Donatur tetap di LKU? Dan Donatur tidak tetap di LKU?

Tadinya kita punya donator tetap dari Indosat, tetapi sekarang sudah tidak lagi, yah

paling donator setia itu tadi 20-30 donatur dari Intern, ya kalau yang tidak tetap

banyak seperti, infak obat dari pasien yang mampu, kotak amal di pelataran masjid,

kotak amal di Indomaret, dan kotak amal di klinik LKU.

5. Faktor apa saja yang menjadi penghambat LKU dalam mensosialisasikan program

tersebut?

Karena SATGAS sifatnya relawan, jadi waktu dan tenaga yang menjadi factor

penghambat, ya SATGAS ibu-ibu semua yang mereka memang sudah berumah

 

Page 95: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

tangga punya anak dan cucu, mereka juga harus membagi waktu untuk keluarga dan

LKU.

6. Menurut Ibu apakah strategi yang digunakan LKU sudah efektif?

Sudah efektif, karrena teman kita yang di Bandung sanamereka menjadi donator,

dengan mengirimkan dana melalui Bank (transfer). Efektif sekali.

7. Apa harapan ibu untuk LKU ke depan?

Harapan saya, LKU dapat menjadi rumah sakit, karena pasien yang dibantu semakin

banyak, jadi ingin menjadikan LKU rumah sakit untuk kelas menegah ke bawah

yang ada rawat inapnya.

Pewawancara Pihak yang diwawancarai

Nany Suryaningsih Ibu Kenny Lopiani Sule

Bendahara LKU

 

Page 96: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

AMBULANCE PLUS LKU MASJID AN NASHR; GRATIS UNTUK KAUM DHUAFA

Ambulance Plus LKU Masjid An Nashr merupakan hasil wakaf tunai dari jamaah masjid

An Nashr

 

Page 97: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

Ambulance Plus LKU Masjid An Nashr diperuntukkan gratis bagi kaum Dhuafa

Mengantarkan pasien untuk dirujuk ke RSUP Fatmawati menggunakan Ambulance Plus

LKU Masjid An Nashr

 

Page 98: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

Mengantarkan jenazah bapak Ibrahim dari RSUP Fatmawati ke rumah duka

Jenazah almarhum bapak Ibrahim diturunkan dari Ambulance Plus LKU Masjid An Nashr.

 

Page 99: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

LKU Masjid An Nashr Peduli Bencana

Ambulance Plus LKU Masjid An Nashr ketika dipergunakan untuk mengirimkan bantuan

sembako kepada korban kebakaran di Jakarta Timur.

 

Page 100: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

Bagi Anda yang membutuhkan pelayanan Ambulance Plus LKU masjid An Nashr dapat

menghubungi Sekretariat Masjid An Nashr di nomor telepon 021-7370777 atau 021-36444988

(Hanafi) atau 021-94007447 (Gatot).

Bagi kaum muslimin yang ingin menginfakkan sebagian hartanya untuk perawatan dan

biaya operasinal Ambulance Plus LKU Masjid An-Nashr, dapat langsung disalurkan ke

Sekretariat Masjid An Nashr atau melalui Rekening BCA KCP Bintaro Sentra Menteng a.n

Ismadiantina / Nurwan Noerhasan dengan nomor 6800434252. (Sulthon)

 

Page 101: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

Masjid An Nashr Bintaro Sektor V

 

Page 102: STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) … · 2018. 12. 20. · STRATEGI KOMUNIKASI LAYANAN KESEHATAN UMAT (LKU) DALAM MENSOSIALISASIKAN . PROGRAM WAKAF TUNAI AMBULANCE

Pelaksanaan Sholat Dzuhur di Masjid An Nashr Bintaro

Denah Lokasi Masjid An Nashr