Standar 2 Poster Fix_160116

download Standar 2 Poster Fix_160116

of 5

description

standar 2 FIX

Transcript of Standar 2 Poster Fix_160116

STANDAR 2TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN

DAN PENJAMINAN MUTU

2.1 Sistem Tata Pamong

Pola tata pamong yang diterapkan di Universitas Udayana mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 119/PMK.05/2007 pasal 5 yang merupakan peraturan internal Satuan Kerja (Satker) yang menetapkan: organisasi dan tata pamong, mencakup struktur organisasi, prosedur kerja, pengelompokan fungsi yang logis; ketersediaan dan pengembangan sumber daya manusia; efisiensi biaya Sistem tata pamong yang ada di Program Studi Ilmu Penyakit Dalam Universitas Udayana terdiri atas Ketua Program Studi (KPS), Sekretaris Program Studi (SPS), Bendahara, Koordinator Pelayanan, Koordinator Pendidikan tahap I, Koordinator Pendidikan tahap II, Koordinator Pendidikan tahap III, Koordinator Penelitian, Tim Pelaksana Penjamin Mutu (TPPM) dan Tim Seleksi Calon Peserta PPDS

Gambar : Struktur Organisasi Program Studi Ilmu Penyakit Dalam FK UNUD Periode 2014-2018

2.2 Kepemimpinan Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat

Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik. Seorang Ketua Program Studi (KPS) hendaknya memiliki kualifikasi yang baik dalam hal tingkat pendidikan, kompetensi profesi Dokter Spesialis dan Dokter Gigi Spesialis dan publikasi.2.3 Sistem Pengelolaan Perencanaan: dalam melaksanakan fungsi perencanaan dimulai dari hal-hal yang bersifat mendasar berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang terukur dan realistik untuk dicapai. Pengorganisasian: perencanaan yang sudah disusun dalam pelaksanaannya dilakukan oleh dekanat, program studi, unit kerja disesuaikan dengan tupoksi masing-masing. Penstafan: dalam melakukan pengelolaan tenaga akademik dan tenaga kependidikan melalui fungsi staffing dilakukan dengan cara memberi kesempatan kepada tenaga akademk untuk menentukan bidang keahlian sesuai dengan minatnya dan diupayakan untuk memperoleh pendidikan lebih tinggi yang linier dengan konsentrasi pendidikan sebelumnya. Pengawasan: sistem pengawasan dilakukan melalui audit internal dan eksternal.2.4 Penjaminan Mutu Penjaminan Mutu Program Studi diawasi oleh Tim Pelaksana Penjamin Mutu yang tertuang dalam struktur organisasi. Mutu program studi juga dievaluasi oleh semua staf pendidik melalui rapat rutin pendidikan di bagian. Mutu program studi juga dinilai oleh badan penjamin mutu eksternal melalui penilaian akreditasi seperti penilaian akreditasi yang dilakukan oleh KIPD pada bulan desember 2011 dan program studi Ilmu Penyakit Dalam FK Unud dinyatakan lulus dengan nilai A.2.5 Umpan BalikUmpan Balik dariIsi Umpan BalikTindak Lanjut

(1)(2)(3)

DosenPeningkatan skill pemeriksaan fisik.

Peningkatan bimbingan kepada Pembimbing Akademik.Bedside teaching.

Bimbingan dengan PA.

Peserta didikMenanyakan permasalahan terkait kompetensi residen di RS jejaring.

Persyaratan perpanjangan STRUntuk sementara meniadakan tugas di RS jejaring.

Tidak mengurangi masa pendidikan siklus jejaring (diganti dengan penugasan di RSUP Sanglah). Revisi MOU dan aturan dengan RS Jejaring.

IDI provinsi akan menentukan persyaratannya dan membantu prosesnya.

AlumniPengembangan diri secara lebih subspesialis.Sosialisasi program pendidikan subspesialis

Pengguna lulusanRekomendasi bagi spesialis yang ingin melanjutkan pendidikan subspesialis di SMF IPDSosialisasi program pendidikan subspesialis ke RS pengguna lulusan

2.6 Keberlanjutan Upaya peningkatan mutu manajemen Upaya untuk peningkatan mutu lulusan Upaya untuk melaksanakan dan meningkatkan hasilkerjasama kemitraan (termasuk rumah sakit pendidikan atau sarana pelayanan kesehatan) Upaya dan prestasi memperoleh pendanaan Upaya peningkatan minat

Borang Akreditasi Program Studi Ilmu Penyakit Dalam FK UNUD 1