SSNHL.ppt

15
TULI MENDADAK TULI MENDADAK Dr. Abla Ghanie, Sp.THT-KL(K) Dr. Abla Ghanie, Sp.THT-KL(K)

Transcript of SSNHL.ppt

  • TULI MENDADAKDr. Abla Ghanie, Sp.THT-KL(K)

  • DefinisiPenurunan pendengaran sensorineural 30 dB atau lebih, paling sedikit tiga frekuensi berturut-turut pada pemeriksaan audiometri dan berlangsung dalam waktu kurang dari tiga hari

  • Jenis ketulian: sensorineuralPenyebab: tidak dapat langsung diketahui UnilateralKerusakan: terutama di koklea permanenKEADAAN DARURAT NEUROTOLOGI

  • PenyebabIskemia kokleaInfeksi virusTrauma kepalaTrauma bising yang kerasPerubahan tekanan atmosfirAutoimunObat ototoksikPenyakit meniereNeuroma akustik

  • Iskemia kokleaPenyebab utama tuli mendadakSpasme, trombosis atau perdarahan pada a. auditiva interna (end artery) koklea mudah rusakTerjadi degenerasi luas pada sel ganglion stria vaskularis dan ligamen spiralis pembentukan jaringan ikat dan penulanganKerusakan pada sel rambut tidak luasMembran basal jarang terkena

  • Infeksi virusVirus parotis (mumps), virus campak, virus influensa B, dan mononukleosisKerusakan terjadi pada organ korti, membran tektoria dan selubung myelin saraf akustikKetulian derajat berat pada frekuensi sedang dan tinggi.

  • Gejala Bersifat mendadakBisa unilateral maupun bilateralDapat disertai dengan tinitus maupun vertigoPada pemeriksaan klinis tidak terdapat kelainan telinga.

  • Penegakan diagnosisAnamnesis: proses terjadi tuli, gejala yang menyertai, faktor predisposisiPem. Fisik: tekanan darahOtoskopi: tidak ada kelainan pada telinga sakit

  • Pemeriksaan audiologiTes penala: Rinne (+), Weber lateralisasi ke telinga sehat, Swabach memendek. Kesan tuli sensorineuralAudiometri nada murni: tuli sensorineural ringan sampai beratTes SISI: Skor 100% atau kurang dari 70% kesan dapat ditemukan rekruitmenTes Tone Decay: bukan tuli retrokokleaAudiometri tutur: SDS < 100% kesan tuli SNAudiometri impedan : timpanogram tipe A

  • BERA: kesan tuli SN ringan s/d beratENG: mungkin terdapat paresis kanalCT Scan dan MRI dengan kontras: menyingkirkan diagnosis neuroma akustik - konsul bag. SarafArteriografi: untuk kasus yg disebabkan trombosisPem. Lab.: infeksi virus, bakteri, hioerlipidemia, hiperfibrinogen, hipotiroid, autoimun dan faal hemostasis konsul bag. Hematologi

  • Penatalaksanaan Total bed rest selama 2 mingguVasodilatansia kuatPrednisone 4x10mg, tapp off tiap 3 hariVit. C 500mg 1x1Diit rendah garam dan rendah kolesterolInhalasi oksigen 4x15 mnt (2 l/mnt)AntiviralHipertorik oksigen terapi

  • Evaluasi Dilakukan tiap minggu selama satu bulanPerbaikan pendengaran:Sangat baik: perbaikan > 30 dB pada 5 frek.Sembuh: perbaikan ambang pendengaran < 30 dB pada 250 Hz, 500Hz, 1000Hz, 2000Hz dan dibawah 25 dB pd frek 4000HzBaik: bila rerata perbaikan 10-30 dB pd 5 frek.Tidak ada perbaikan: perbaikan < 10 dB pada 5 frek

  • Alat bantu dengar dapat dipertimbangkan bila tidak sembuh dengan pengobatanPsikoterapi bila ABD tidak membantu komunikasi adekuat

  • Prognosis Tergantung pada:Kecepatan pemberian obatRespon 2 minggu pengobatan pertamaUsiaDerajat tuli sarafFaktor predisposisi