Spek Tro

2
Percobaan spektrofotometri bertujuan untuk mempelajari analisis kuantitatif dengan instrumen spektofotometer. Alat- alat yang digunakan dalam percobaan ini antara lain yaitu spektofotometer dan kuvet. Spektofotometer merupakan suatu alat yang dapat dipakai untuk mengukur absorbansi suatu larutan yang dikenai gelombang elektromagnetik. Prinsip kerja spektrofotometer adalah bila cahaya (monokromatik maupun campuran) jatuh pada suatu medium homogen, sebagian dari sinar masuk akan dipantulkan, sebagian diserap dalam medium itu, dan sisanya diteruskan. Nilai yang keluar dari cahaya yang diteruskan dinyatakan dalam nilai absorbansi karena memiliki hubungan dengan konsentrasi sampel. Sedangkan cuvet merupakan suatu alat yang digunakan sebagai tempat contoh atau cuplikan yang akan dianalisis. Sebelum dimasukkan ke dalam spektrofotometer cuvet harus dibersihkan untuk memberikan hasil yang akurat. Pada percobaan ini bahan yang digunakan adalah Co (II) dan Cr(III). Penggunaan kedua larutan ini karena keduanya mempunyai merupakan larutan berwarna yang dapat menyerap sinar tampak. Praktikum ini terdiri dari tiga bagian percobaan. Percobaan pertama yaitu untuk mengukur spektra absorbansi. Percobaan kedua yaitu hukum beer, dalam percobaan ini akan dihitung konsentrasi Cr yang tidak diketahui. percobaan ketiga untuk menganalisis simultan dua komponen dan menghitung konsentrasi Cr dan Co yang tidak diketahui. Percobaan pertama praktikan membuat larutan Cr(III) 0.02

description

kimfis

Transcript of Spek Tro

Percobaan spektrofotometri bertujuan untuk mempelajari analisis kuantitatif dengan instrumen spektofotometer. Alat-alat yang digunakan dalam percobaan ini antara lain yaitu spektofotometer dan kuvet. Spektofotometer merupakan suatu alat yang dapat dipaka

Percobaan spektrofotometri bertujuan untuk mempelajari analisis kuantitatif dengan instrumen spektofotometer. Alat-alat yang digunakan dalam percobaan ini antara lain yaitu spektofotometer dan kuvet. Spektofotometer merupakan suatu alat yang dapat dipakai untuk mengukur absorbansi suatu larutan yang dikenai gelombang elektromagnetik. Prinsip kerja spektrofotometer adalah bila cahaya (monokromatik maupun campuran) jatuh pada suatu medium homogen, sebagian dari sinar masuk akan dipantulkan, sebagian diserap dalam medium itu, dan sisanya diteruskan. Nilai yang keluar dari cahaya yang diteruskan dinyatakan dalam nilai absorbansi karena memiliki hubungan dengan konsentrasi sampel. Sedangkan cuvet merupakan suatu alat yang digunakan sebagai tempat contoh atau cuplikan yang akan dianalisis. Sebelum dimasukkan ke dalam spektrofotometer cuvet harus dibersihkan untuk memberikan hasil yang akurat. Pada percobaan ini bahan yang digunakan adalah Co (II) dan Cr(III). Penggunaan kedua larutan ini karena keduanya mempunyai merupakan larutan berwarna yang dapat menyerap sinar tampak.

Praktikum ini terdiri dari tiga bagian percobaan. Percobaan pertama yaitu untuk mengukur spektra absorbansi. Percobaan kedua yaitu hukum beer, dalam percobaan ini akan dihitung konsentrasi Cr yang tidak diketahui. percobaan ketiga untuk menganalisis simultan dua komponen dan menghitung konsentrasi Cr dan Co yang tidak diketahui.

Percobaan pertama praktikan membuat larutan Cr(III) 0.02 M dengan cara mengencerkan larutan Cr(III) 0.05 M sebanyak 10 ml dengan ditambahkan aquades sebanyak 15 ml sehingga volumenya menjadi 25 ml. Selanjutnya praktikan membuat larutan Co (II) 0.0752 M dengan cara mengencerkan larutan Co(NO3)2 0.118 M sebanyak 10 ml dengan menambahkan aquades sebanyak 15 ml sehingga volume totalnya menjadi 25 ml. Kedua larutan ini kemudian diukur niali absorbansinya dengan menggunakan spektofotometer.

Pada percobaan kedua praktikan membuat larutan Cr 0.01 M, 0.02 M, 0.03 M, 0.04 M dengan cara mengencerkan larutan Cr(NO3)3 dengan menambahkan aquades sehingga volume totalnya menjadi 25 ml. Selain itu membuat larutan Co ....... Dengancara mengencerkan. Tujuan membuat larutan dengan konsentrasi yang berbeda-beda adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi terhadap nilai absorbansi. Dari percobaan ini juga dapat diketahui nilai k dari gradien grafik. Sehingga dapt diketahui konsentrasi Cr.