[Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

11
Kejahatan Terorganisasi Transnasional

Transcript of [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

Page 1: [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

Kejahatan Terorganisasi

Transnasional

Page 2: [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

• Kejahatan terorganisasi transnasional (transnational organized

crime), yaitu kejahatan terorganisasi yang melampaui batas Negara,

dilakukan oleh organisasi – organisasi kejahatan dengan jaringan

global. Kemampuan untuk memasuki suatu negara tanpa batas

adalah faktor yang menyebabkan munculnya kejahatan ini., serta

perkembangan teknologi dan informasi yang menjadi bagian dari

kehidupan masyarakat modern telah menjadi sumber kejahatan.

Page 3: [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

Terorganisasi secara hirarki dan berkelanjutan

Memperoleh keuntungan lewat kejahatan

Menggunakan kekerasan dan ancaman

Melayani permintaan masyarakat umum

Keanggotaan tertutup

Pembagian kerja terspesialisasi

Memiliki aturan untuk menjaga kerahasiaan

Terencana secara luas

Page 4: [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

• Barang-barang tertentu yang tersedia di beberapa negara dan

tidak pada negara lain

Perbedaan harga membuat penyelundupan menguntungkan

Kemajuan Sistem teknologi komunikasi dan informasi

Pemalsuan produk

Pemalsuan atau kecurangan dokumen – dokumen perjalanan

Page 5: [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

• Katagori Kejahatan Terorganisasi Transnasional di Indonesia adalah :

1.Narkotika

2.Perdagangan gelap tanaman dan satwa liar yang dilindungi

3.Perdagangan Manusia

4.Pasar Gelap

5.Perdagangan Senjata Illegal

Page 6: [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

Perdagangan Senjata Ilegal

merupakan perdagangan yang

melanggar hukum nasional

ataupun hukum internasional

(illegal). Situasi ini memunculkan

dua jenis pasar senjata illegal

yaitu gray market dan black

market.

Page 7: [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

Perdagangan manusia adalah segala

transaksi jual beli terhadap manusia. Dapat

di definisikan dengan perekrutan,

pengiriman, pemindah-tanganan Yang

dilakukan dengan ancaman, atau

penggunaan kekuatan atau bentuk-bentuk

pemaksaan sehingga diperoleh

persetujuan secara sadar ( consent ) dari

orang yang memegang kontrol atas orang

lainnya untuk tujuan eksploitasi.

Page 8: [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

kejahatan narkotika memang telah menjadi

sebuah kejahatan transnasional yang

dilakukan oleh kelompok kejahatan

terorganisir (organized crime). Kejahatan

narkoba di Indonesia memang cukup

memprihatinkan, Indonesia saat ini bukan

hanya sekedar negara yang menjadi

konsumen dari kejahatan ini, dimana

sebelumnya Indonesia hanyalah sebuah

negara yang menjadi tempat pemasaran

dari kejahatan narkoba ini,namun saat ini

Indonesia sudah menjadi salah satu

negara produksi bagi narkotika dan obat-

obatan terlarang lainnya.

Page 9: [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

•Disebut demikian karenaurusan "ekonomi gelap"atau "pasar gelap"dilakukan di luar hukum,dan perlu diadakan "dalamkegelapan", di luarpenglihatan hukum. Pasargelap ialah sektor kegiatanekonomi yang melibatkantransaksi ekonomi ilegal,khususnya pembelian danpenjualan barangdagangan secara tak sah.

Page 10: [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

•Kegiatan perdagangan tumbuhandan satwa liar, Beberapa jenis satwaliar yang diperdagangkan secarailegal yang masuk dalam duakatagori itu, yaitu dilindungi ,diantaranya adalah orangutan,harimau sumatera, gajah, danbadak. Perburuan liar terhadap jenis-jenis tersebut dilakukan untuktujuanpeliharaan, kulit, taring, dangading/cula. Tentu saja, perburuanilegal ini semakin mengancamkeberadaan populasi jenis tumbuhandan satwa liar yang dihabitat alamsudah semakin sedikit, denganhabitat yang semakin terbatas.

Page 11: [Sosiologi] Kejahatan Terorganisasi Transnasional

Penurunan rasa aman dalam kehidupan bermasyarakat

Mengganggu kedaulatan negara

Mengancam stabilitas pembangunan ekonomi

Mempengaruhi penerimaan negara dari sektor pajak dan

cukai

Meningkatkan angka pengangguran