Konsultan Sop, Sop Hrd, Sop Operasional, Sop Administrasi Keuangan, Sop Gudang Logistik
SOP TU RSSA
-
Upload
minda-cherin -
Category
Documents
-
view
9 -
download
3
description
Transcript of SOP TU RSSA
RSUD SITI AISYAHLUBUK LINGGAU
PROSEDUR PENGUSULAN KARPEG KARIS/KARSU, TASPEN
SPO
NO.PROSEDUR NO.REVISI0
HALAMAN1/1
TANGGAL TERBITDitetapkan
Direktur RSUD Siti AisyahKota Lubuklinggau
dr. H. Mast Idris Usman EPengertian Pegawai Negeri Sipil yang telah memenuhi syarat yang berlaku
dapat mengusulkan Karpeg (Kartu Pegawai), Kartu Istri, Kartu Suami dan Tabungan Pensiun
Tujuan Agar seluruh PNS yang telah memenuhi syarat dapat memiliki Karpeg, Karis, Karsu dan Taspen
Kebijakan
Prosedur 1. Menyiapkan bahan kelengkapan administrasi untuk pembuatan Karpeg, Karis/Karsu dan Taspen
2. Meneliti kelengkapan berkas3. Membuat surat pengantar Ke Badan Kepegawaian Daerah
(BKD) Kota Lubuklinggau.
Unit terkait Badan Kepegawaian Daerah (BKD)
RSUD SITI AISYAHLUBUK LINGGAU
CUTI
SPO
NO.PROSEDUR NO.REVISI0
HALAMAN1/1
TANGGAL TERBITDitetapkan
Direktur RSUD Siti AisyahKota Lubuklinggau
dr. H. Mast Idris Usman EPengertian Dibebaskannya seorang Pegawai dari segala aktifitas untuk
menjalankan pekerjaannya dalam waktu tertentu
Tujuan Pegawai dapat bebas tugas atau dapat melaksanakan aktifitas lain diluar pekerjaannya sesuai dengan batas yg telah ditentukan.
Kebijakan
Prosedura. Cuti bagi PNS dilakukan sesuai sesuai dengan peraturan
perundang- undangan ( PP tahun 1976)1. Pegawai yang akan cuti agar mengajukan permohonan
yang diketahui oleh atasan langsung dan disetujui oleh direktur langsung.
2. Setelah permohonan disetujui oleh Direktur Rs,maka pegawai yang akan cuti membuat surat pelimpahan tugas selanjutnya diserahkan kebagian kepegawaian
3. Atas rekomendasi cuti dari Direktur RS dan surat pelimpahan tugas yang telah dibuat maka berkas permohonan cuti dapat diajukan Ke Badan Kepegawaian Daerah.
b. Cuti bagi karyawan yang berstatus Honor RS1. Karyawan yang akan dicuti agar mengajukan
permohonan yang diketahui oleh atasan langsung dan disetujui oleh direktur langsung.
2. Setelah permohonan disetujui oleh Direktur Rs,maka karyawan yang akan cuti membuat surat pelimpahan tugas selanjutnya diserahkan kebagian kepegawaian
3. Atas rekomendasi cuti dari Direktur RS dan surat pelimpahan tugas yang telah dibuat maka surat cuti tersebut dapat diterbitkan yang selanjutnya diberikan kepada karyawan yang berhak menerimanya.
4. Apabila cuti karyawan tidak diberikan, maka sub bagian kepegawaian akan memberitahukan kepada karyawan yang akan mengajukan cuti atas tidak diberikan kepegawaian
Unit terkait 1. Direktur RS2. Para Kabag/ Kabid
RSUD SITI AISYAHLUBUK LINGGAU
PROSEDUR PENINGKATAN PENGELOLAAN DATA DAN INFORMASI
SPO
NO.PROSEDUR NO.REVISI0
HALAMAN1/1
TANGGAL TERBITDitetapkan
Direktur RSUD Siti AisyahKota Lubuklinggau
dr. H. Mast Idris Usman EPengertian Melakukan orientasi tenaga baru di Rumah Sakit Siti Aisyah
Tujuan Agar tenaga keperawatan mengenal lingkungan dan prosedur kerja Rumah Sakit Siti Aisyah Sebagai pengenalan dan penyesuaian pekerjaan yang akan dijalani
Kebijakan
Prosedur 1. Pengarahan dari Direktur Rumah Sakit2. Pengenalan Misi, Visi dan profile Rumah Sakit3. Orientasi lingkungan RSSA4. Pengarahan dari Kepala Keperawatan :5. Falsafah keperawatan6. Tujuan Keperawatan7. Pengenalan Prosedure tetap8. Pengenalan dan pengisian Rekam Medis 9. Pengenalan format Asuhan keperawatan10. Pengenalan ruangan perawatan11. Pengenalan Administrasi dan tarif RSSA12. Dan lain-lain13. Penanggung jawab orientasi oleh kepala ruangan perawatan
Unit terkait : Seluruh staf keperawatan
RSUD SITI AISYAHLUBUK LINGGAU
PROSEDUR REKRUITMEN TENAGA KEPERAWATAN
SPO
NO.PROSEDUR NO.REVISI0
HALAMAN1/1
TANGGAL TERBITDitetapkan
Direktur RSUD Siti AisyahKota Lubuklinggau
dr. H. Mast Idris Usman EPengertian Suatu prosedure proses penerimaan karyawan dilingkungan rumah
sakit
Tujuan Untuk mendapatkan tenaga keperawatan yang sesuai dengan standar yang diinginkan Rumah Sakit Siti Aisyah
Kebijakan
Prosedur 1. Kepala Keperawatan/Penanggung jawab SDM keperawatan
menganalisa kebutuhan tenaga dikeperawatan
2. Kepala Keperawatan mengusulkan kepada kepala Rumah
Sakit kebutuhan tenaga lengkap dengan spesifikasi tenaga
yang dibutuhkan
3. Kepala Rumah Sakit menganalisa kembali kebutuhan
tenaga
4. Keperawatan dan jika disetujui di masukkan kedalam
RKAP rumah sakit.
5. RKAP Rumah Sakit diusulkan ke SDM RSSA
6. SDM RSSA Memasukkan RKAP Rumah Sakit kedalam
RKAP SDM RSSA
7. Proses berlanjut.
Unit terkait : Keperawatan
RSUD SITI AISYAHLUBUK LINGGAU
PROSEDUR MUTASI TENAGA KEPERAWATAN
SPO
NO.PROSEDUR NO.REVISI0
HALAMAN1/1
DitetapkanDirektur RSUD Siti Aisyah
Kota Lubuklinggau
dr. H. Mast Idris Usman EPengertian Kegiatan pemindahan tenaga keperawatan dalam rangka tugas dari
unit satu ke unit yang lain atau dari ruang satu ke ruang yang lain dalam bidang keperawatan.
Tujuan Mengembangkan ketrampilan Promosi Jabatan Pemerataan tenaga Memberi suasana kerja baru
Kebijakan
Prosedur Mutasi tenaga keperawatan dilakukan minimal satu tahun sekali
Untuk karyawan yang dikarenakan sakit dapat dimutasikan sesuai dengan rekomendasi dokter/ komite medik
Kasi keperawatan mengajukan rencana mutasi kepada Direktur rumah sakit untuk disetujui.
Kasi keperawatan memberikan surat mutasi yang telah disetujui Direktur RSSA kepada yang berkepentingan untuk dilaksanakan
Unit terkait : Seluruh staf perawatan
RSUD SITI AISYAHLUBUK LINGGAU
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
NO.PROSEDUR NO.REVISI0
HALAMAN 1/1
SPOTANGGAL TERBIT
DitetapkanDirektur RSUD Siti Aisyah
Kota Lubuklinggau
dr. H. Mast Idris Usman EPengertian Memberi kesempatan kepada tenaga keperawatan dalam
meningkatkan profesionalisme.
Tujuan Mengembangkan keterampilan dan ilmu pengetahuan Pembinaan jenjang karir Pemenuhan kompetensi
Kebijakan
Prosedur 1. Setiap tahun kasi keperawatan membuat perencanaan untuk mengikuti seminar /pelatihan bagi tenaga keperawatan.
2. Kasi keperawatan mengajukan rencana kepada direktur rumah sakit
3. Direktur rumah sakit menyetujui sesuai kebutuhan kompetensi yang seharusnya.
4. Seluruh rencana dari semua unit layanan di rumah sakit diusulkan oleh diklat rumah sakit kepada kasubsi SDM
5. Kasubsi SDM memasukkan ke RKAP untuk minta persetujuan kasi keperawatan
Unit terkait Direktur Rumah Sakit
RSUD SITI AISYAHLUBUK LINGGAU
PROSEDUR ORIENTASI TENAGA BARUPNS DAN NON PNS
NO.PROSEDUR NO.REVISI0
HALAMAN1/1
SPOTANGGAL TERBIT
DitetapkanDirektur RSUD Siti Aisyah
Kota Lubuklinggau
dr. H. Mast Idris Usman EPengertian Melakukan orientasi tenaga baru di RSUD Siti Aisyah Kota
Lubuklinggau
Tujuan Agar tenaga keperawatan mengenal lingkungan dan prosedur kerja Rumah Sakit Siti AisyahSebagai pengenalan dan penyesuaian pekerjaan yang akan dijalani
Kebijakan
Prosedur 1. Pengarahan dari Kepala Rumah Sakit2. Pengenalan Misi, Visi dan profile Rumah Sakit3. Orientasi lingkungan RSBA4. Pengarahan dari Kepala Keperawatan :
Falsafah keperawatan Tujuan Keperawatan Pengenalan Prosedure tetap Pengenalan dan pengisian Rekam Medis (kp. 2 hari di unit
rekam medis) Pengenalan format Asuhan keperawatan Pengenalan ruangan perawatan Pengenalan Administrasi dan tarif RSBA Pengenalan mengenai SMK3 Dan lain-lain
5. Penanggung jawab orientasi oleh kepala ruangan perawatan
Unit terkait : Seluruh staf keperawatan
RSUD SITI AISYAHLUBUK LINGGAU
PROSEDURE PENAMPILAN PNS DAN NON PNS
NO.PROSEDUR NO.REVISI0
HALAMAN1/1
SPOTANGGAL TERBIT
DitetapkanDirektur RSUD Siti Aisyah
Kota Lubuklinggau
dr. H. Mast Idris Usman EPengertian Pengaturan pakaian dinas bagi tenaga keperawatan sesuai dengan
ketentuan yang telah ditetapkan
Tujuan 1. Adanya keseragaman dalam penampilan2. Meningkatkan disiplin karyawan
Kebijakan
Prosedur 1. Memakai pakaian dinas yang telah ditetapkan yaitu :
- Hari Senin-kamis warna putih- Hari Jum’at pagi baju olahraga, sore/malam warna putih - Hari Sabtu pagi batiuk, sore/malam warna putih- Memakai kap /jilbab sesuai dengan warna baju- Memakai tanda pengenal/badge nama2. Memakai sepatu tertutup warna hitam/putih dengan hak
maksimal 3 cm3. Tidak diperkenankan memakai make up dan perhiasan yang
berlebihan4. Tidak diperkenankan memakai cat kuku dan memelihara
kuku panjang5. Rambut diatur rapi 6. Untuk wanita rambut panjang disanggul/dijepit , bila rambut
pendek tidak melebihi kerah baju7. Untuk pria rambut tidak melebihi kerah baju, kumis/jenggot
dicukur rapi
Unit terkait : Seluruh staf keperawatan
RSUD SITI AISYAHLUBUK LINGGAU
PROSEDUR TETAP IZIN KELUAR PEGAWAI
DALAM JAM KERJA
NO.PROSEDUR NO.REVISI0
HALAMAN1/1
SPOTANGGAL TERBIT
DitetapkanDirektur RSUD Siti Aisyah
Kota Lubuklinggau
dr. H. Mast Idris Usman EPengertian Pengaturan izin keluar yang diberikan pada petugas selama jam
dinasTujuan Menjaga ketertiban dan kedisiplinan kerja antar petugas
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkanKebijakan
Prosedur 1. Bila kasi keperawatan meninggalkan tugas harus izin dengan Direktur Rumah sakit
2. Bila kepala ruangan meninggalkan tugas harus izin dengan kasi keperawatan
3. Bila tenaga pelaksana meninggalkan tugas harus izin dengan kepala ruangan / supervisor/penanggung jawab shift
4. Setelah kembali ke RS lapor kepada atasan yang memberi izin dan mengembalikan formulir izin keluar
Unit terkait : Seluruh staf keperawatan
RSUD SITI AISYAHLUBUK LINGGAU
PROSEDURE PERENCANAAN KEBUTUHAN TENAGA KESEHATAN DAN NON KESEHATAN
NO.PROSEDUR NO.REVISI0
HALAMAN1/1
SPOTANGGAL TERBIT
DitetapkanDirektur RSUD Siti Aisyah
Kota Lubuklinggau
dr. H. Mast Idris Usman EPengertian Memenuhi kebutuhan tenaga Kesehatan dan Non kesehatan sesuai
dengan rasio kebutuhan tenaga.
Tujuan Agar kebutuhan tenaga terpenuhi Meningkatkan mutu pelayanan /asuhan keperawatan
Kebijakan
Prosedur 1. Kepala ruangan melakukan inventarisasi tenaga yang ada diruangan masing-masing
2. Hasil inventarisasi diajukan kepada kasi keperawatan, selanjutnya kasi keperawatan mengkoordinir seluruh kebutuhan tenaga .
3. Kasi Keperawatan mengajukan kepada Direktur Rumah sakit
4. Direktur Rumah Sakit mengkaji semua kebutuhan tenaga di RS dan mengajukan kepada Senior manajer SDM untuk diproses.
Unit terkait 1. Kepala Rumah Sakit2. Kepala Keperawatan3. Kepala Ruangan
RSUD SITI AISYAHLUBUK LINGGAU
PROSEDUR SELEKSI PEGAWAI UNTUK MENGIKUTI PELATIHAN
/PENDIDIKAN BERKELANJUTAN
NO.PROSEDUR NO.REVISI0
HALAMAN1/1
SPOTANGGAL TERBIT
DitetapkanDirektur RSUD Siti Aisyah
Kota Lubuklinggau
dr. H. Mast Idris Usman EPengertian Suatu prosedure proses penyeleksian Pegawai untuk mengikuti
pelatihan / pendidikan
Tujuan Untuk mendapatkan pegawai yang mampu dan memenuhi syarat untuk mengikuti pelatihan / pendidikan berkelanjutan.
Kebijakan
Prosedur 1. Masing-masing bagian mengajukan kepada Kasubag
kepegawaian nama –nama pegawai yang akan mengikuti
pelatihan / pendidikan berkelanjutan.
2. Kasubag kepegawaian menyeleksi nama – nama pegawai
yang akan mengikuti pelatihan / pendidikan berkelanjutan
berdasarkan kriteria sebagai berikut :
Pendidikan minimal DIII/ S1 Keperawatan
Pengalaman kerja minimal 2 tahun.
Berkelakuan baik.
Jujur dan loyal.
3. Jika pegawai yang memenuhi persyaratan / criteria yang
telah ditentukan, Kasubag Kepegawaian mengajukan kepada
Direktur Rumah sakit.
4. Proses berlanjut
Unit terkait : Kabag/ kabid