SOP Survey

download SOP Survey

of 5

Transcript of SOP Survey

  • 7/30/2019 SOP Survey

    1/5

    SOP Survey Raw Matrial Source

    Pra-Survey

    1. Menetapkan dan merencanakan daerah yang akan disurvey.Memilih lokasi matrial yangakan di survey, merujuk data eksternal dan penelitian geologi seperti:

    Mempelajari peta geologi regional daerah setempat, dengan melihatbatuan hasil pembentukan mineral.

    Mempelajari proses geologi yang terjadi Mempelajari proses pembentukan matrial Mengindikasi keterdapatan material Mengindikasi kualitas matrial Mengindikasi kuantitas matrial Mengindikasi Estimasi biaya dari matrial

    2. Menyiapkan peralatan dan personil pelaksana serta sarana penunjangnyaPerlatan survey yang di butuhkan

    GPS Palu Geologi Alat tulis Plastik Sampel Camera Dan sarana penujang seperti transportasi menuju lokasi.

    3. Merencanakan traverse berdasarkan peta yang adaTraverse adalah jalan yang dapat di lalui untuk mencapai lokasi. Setelah

    mengetahui lokasi matrial (dapat berupa koordinat lokasi).kita dapat membuat traversedengan mengunakan GPS secara langsung.

    Hidupkan GPS dengan menekan tombol power Tekan tombol Find pilih anotherfind Pilih Kota, bila di ketahui Nama Kota dan Kecamatan Cari nama kota dan kecamatan dengan kusor up and down, Setelah nama kota dan kecamatan di temukan, tekan enter, kusor akan

    mengarahkan ke lokasi yang dituju

    Apabila hanya yang di ketahui Kordinat, masukan Kordinat Peta dalamkotak search, missal di ketahui

    813'40.80"S, 113 8'53.90"E

    Kursor GPS akan mengarah ke titik yang dituju.

    Setelah lokasi diketahui kita dapat menentukan jalan, dengan jarak terdekat,

    kondisi jalan baik, dan ekonomis untuk dilalui.

    http://bosstambang.com/http://bosstambang.com/
  • 7/30/2019 SOP Survey

    2/5

    Pelaksanaan Survey

    1. Plotting lokasi material/singkapan setiap traversePlotting adalah Mencatat koordinat lokasi setiap matrial yang di lalui, dapatlangsung menandai dalam GPS.atau Peta Topografi bila ada.Cara melakukan Plotting di

    GPS. pastikan GPS dalam keadan Power On:

    GPS akan melakukan akuisi (pencatatan) data koordinat secara otomatisberdasarkan jalur yang kita lalui dan data tersebut disimpan dalam kartu memori

    secra otomatis pula.

    Tekan tombol PAGE dan pilih halaman Peta. Arah kusor ke lokasi yang akandijadikan waypoint Tekan enter kemudian menu pilih jadikan sebagai waypoint

    Untuk mengganti nama waypoint sesuai yang diinginkan, tekan tekan enter dimana lokasi yang ingin di edit kemudian tekan menu pilih waypoint edit

    2. Pengukuran koordinat dan elevasi singkapanMelakukan pengkuran kordinat dan elevasi melalui GPS, GPS akan langsung

    mencatat Koordinat lokasi dan juga elevasi lokasi di titik way point.

    3. pengambilan fotoPengambilan foto dilakukan untuk mendokumentasikan hasil dari tinjauan lokasi

    dan dapat dijadikan data tambahan untuk memperjelas kondisi lokasi dan matrial yang

    ada.

    Pengambilan foto diambil dari 3 jarak yang berbeda Pertama diambil Dari jarak jauh, untuk mengetahui keadaan lokasi matrial Kedua pengambilan dari jarak Menengah untuk mengetahui keadaan

    singkapan batuan/matrial

    Ketiga pengambilan dari jarak detail, untuk memperjelas batuan/matrialsehingga dapat terlihat mineralmineral yang terkandung.

    Elevasi dan

    koordinat langsung

    di rekam dalam

    GPS

  • 7/30/2019 SOP Survey

    3/5

    4. Pengambilan samplePengambilan sample dibutuhkan sebagai data detail menyangkut kualitas

    material yang nantinya akan di proses di laboratorium, Sample yang diambil harus benar

    benar Fresh. Fresh yang dimaksudkan disini matrial tersebut masih asli belum

    mengalami perubahan baik secara kimiawi dan fisik, sehingga tidak mempengaruhi hasildari data lab itu sendiri. Untuk itu matrial harus diambil di bagian paling dalam, sampai

    menemukan batuan Fresh atau batuan yang belum mengalami pelapukan. Kedalaman

    tidak dapat di pekirakan dengan pasti karna harus disesuaikan dengan kondisi lokasi dansingkapan batuan.

    Kita harus mengetahui perbedaan warna batuan yang Fresh dengan batuan yangtelah mengalami pelapukan, umumnya batuan yang telah pelapukan cenderung berwarna

    brownishreddish, dan dapat diremas dengan tangan,

    Saat pengambilan sampel sebaiknya sample berada dalam keadaan kering,

    sehingga data yang di peroleh benarbenar murni.

    5. Lokasi singkapan diberi kodeUntuk memudahkan Penamaan dan pemilahan data dari setiap lokasi, lokasi

    singkapan/ material harus di berikan kode, dapat berupa gabungan dari jenis matrial dan

    nama desa yang ditulis singkat, missal jenis matrial Pasir Besi Lokasi pertama di desaSandang, Kode dapat ditulis PB01_Sandang .Kode sampel tersebut harus disamakan

    untuk penamaan koordinat di GPS maupun sample.

    Ketentuan Penamaan:

    Dua Digit pertama ditulis jenis matrial yang disingkatMisal:

    Pasir besi = PBSilica/Pasir Kwarsa = SL

    Trass = Tr

    Dua digit selanjut atau ke dua Titik lokasi ke berapaMissal titik lokasi Pasir besi pertama ,maka di tulis angka 01

    Sehingga menjadi PB01

    Selanjutnya Ditulis nama Desa dengan di beri PenghubungMisal matrial terdapat di desa SandangSehingga bila di gabungkan menjadi

    PB01_Sandang

  • 7/30/2019 SOP Survey

    4/5

    6. Sampel dikirim ke laboratorium.Untuk mengetahui kadar dan kualitas matrial secara detail analis dilanjutkan ke

    analisa laboratorium, dari analisa tersebut dapat diketahui kadar, kandungan, dan kualitas

    dari matrial.

    Evaluasi Dan Analisa Data:

    1. Mengukur Jarak Antara LokasiPabrikMemperhitungankan jarak sebagai bagian dari faktor ekonomis (estimasi biaya),

    selain itu kondisi jalan dan waktu yang dapat di tempuh dari lokasi sampai pabrik ikut diperhitungkan juga apakah material tersebut efisien dari segi transportasi.

    2. Perhitungan Cadangan materialPerhitungan cadangan di buat untuk mengetahui seberapa banyak deposite(jumlah material) yang terkandung, perhitungan dapat di kalkulasi dengan berbagai

    metode, salah satunya metode sederhana yang dilakukan dengan menghitung luas areatambang material dan mengkur ketebalan dari material yang mempunyai kualitas baik

    sehingga di dapatkan volume dari matrial.

    Pengkuran ketebalan jika areal tambang telah dilakukan penambanganMengukur kedalaman matrial tambang dan tebal lapisan didapatkan dari

    hasil perhitungan selisih Top lapisan dengan Bottom lapisan.

    Pengukuran ketebalan lapisan jika belum dilakukan proses penambanganPengukuran dapat dilakukan dengan melakukan pemboran untukmengetahui seberapa dalam kandungan matrial masih di temui

    3. Mengkaji Suratsurat ijin PertambanganSuratsurat ijin di perlukan untuk mengetahui Kelegalan pertambangan hal ini

    perlu di perhatikan agar dapat memantau bagaimana proses petambangan nantinya,sepertikepemilikan lokasi material, luas dan batas wilayah pertambangan, dan jangka waktu ijin

    pertambangan.

    Suratsurat yang di perlukan

    SIUP

    IUP AMDAL

    4. Menghitung Keekonomisan materialAkhir dari proses survey ini adalah memperhitungkan kelayakan dan

    keekonomisan material, yang di perhitungkan dari hasilhasil yang telah di peroleh dari

  • 7/30/2019 SOP Survey

    5/5

    proses sebelumnya,apakah material tersebut cukup ekonomis, memilki kualitas yang

    baik, dan kuatitas yang melimpah.

    Monitoring lokasi pertambangan

    Setelah melakukan kesempakatan antara PT. Holcim,Tbk dengan owner matrial ataupunpihak ke-tiga, proses tidak berhenti namun masih berlanjut untuk proses monitoring.

    1. Proses pertambanganProses pertambangan yang dilakukan apakah telah sesuai dengan kaidah atupun

    prosedur penambangan yang baik, jika sebelumnya dilakukan penambangan dengan

    metode tradisonal, dapat di perbaruhi dengan metode lebih konvensional dan modern,

    dengan menggunakan alat- alat berat, ataupun alatalat yang memungkinkan untukmendapatkan material dengan kualitas yang maksimal.

    2. Safety pekerja tambangPengawasan terhadap keselamatan pekerja, resiko kerja yang tinggi pada areal

    tambang, dapat di hindari bahkan tidak ada resiko, bila perkerja sadar akan bahaya, untukitu perlu dilakukan sosialisasi dan menumbuhkan kesadaran akan bahaya itu sendiri,

    untuk itu diperlukan perlengkapan safety yang menujung pekerja agar terhindar dari

    bahaya yang tidak diiginkan..

    3. Kualitas materialKuliatas material juga perlu diawasi untuk mengahasilakan material yang sesuai

    karna akan mempengaruhi proses yang lainnya.

    Pengambilan sample secara berkala, guna analisis laboratorium untuk tetap

    menjaga kualitas mineral

    Mencari Lokasi Material Baru lainnya

    Proses ini merupakan sebuah siklus berkepanjangan, untuk mencari materialmaterial

    yang lebih berkualitas dan ekenomis, Agar menghasilkan kuliatas semen yang lebih baik.