SOP Kebakaran

2
RSU ST. GABRIEL KASUS KEBAKARAN No. Dok : 03.21 Revisi Ke : 1 Halaman : 1 PROSEDUR TETAP Tgl terbit : 20 Juni 2010 Ditetapkan, Direktur Dr. Yustina Wela Pengertia n Pelayanan pada pasien gawar dengan luka bakar baik penyebab termis, kimia, radiasi sesuai dengan stadiumnya. Tujuan Untuk memberikan pertolongan yang optimal dan membatasi seminimal mungkin terjadi cacat yang menetap serta mencegah kematian penderita.

description

kebakaran

Transcript of SOP Kebakaran

Page 1: SOP Kebakaran

RSU ST. GABRIEL KASUS KEBAKARAN

No. Dok : 03.21 Revisi Ke : 1 Halaman : 1

PROSEDUR TETAP Tgl terbit : 20 Juni 2010

Ditetapkan,Direktur

Dr. Yustina Wela Pengertian Pelayanan pada pasien gawar dengan luka bakar baik penyebab termis, kimia, radiasi

sesuai dengan stadiumnya.Tujuan Untuk memberikan pertolongan yang optimal dan membatasi seminimal mungkin terjadi

cacat yang menetap serta mencegah kematian penderita.Kebijakan Memberikan pertolongan penderita luka bakar dengan cepat dan tepat.Prosedur Penderita, diperiksa derajat dan luas luka serta penyebabnya :

a. Bagi Luka Bakar Ringan < 10 % dilakukan rawat jalan dengan : Perawatan luka tertutup. ATS, Antibiotika. Analgetika dan terapi lokal : bioplacenta, dsb.

b. Luka Bakar 10 – 25 % : Rawat Inap di ruang Isolasi dengan posisi yang benar. Bila perlu resusitasi jantung paru. Infus RL 4 cc / kg BB x luas luka bakar dalam 24 jam pertama. ATS, Antibiotika, Analgetika, sedatum dan anti inflamasi. Perawatan luka tertutup dengan bioplacenta atau kompres NACL betadin.

c. Luka Bakar > 25 % : Rawat Inap di ruang isolasi dengan posisi yang benar. Bila perlu resusitasi jantung paru. ATS, antiboyika, analgetika, Sedatum dan anti inflamasi. Perwatan luka tertutup dengan bioplacenta atau kompres NACL betadin. Pemeriksaan laboratorium, foto thorax, pemasangan NGT untuk mencegah

aspirasi. Pasang DC.

Alur : PASIEN TPPGD TRIASE RUANGAN IGD

Unit terkait Farmasi. Administrasi Pasien. Ruang Keperawatan. Instalasi Bedah Sentral.