SOAL SOAL.pdf

25
SOAL LATIHAN KIMIA FISIKA 1. Suatu gas yang dihasilkan pada proses fotosintesis memerlukan waktu 231 detik untuk berefusi melalui sebuah lubang kecil. Pada kondisi yang sama, sejumlah gas argon dengan volume yang sama memerlukan waktu 258 detik untuk berefusi melalui lubang tersebut. Hitunglah berat molekul dari gas tersebut? Dari berat molekul yang diperoleh, kira-kira gas apa yang dihasilkan pada proses fotosintesis tersebut? Dik : t 1 : 231 t 2 : 258 Dit : BM x ? Jawab: t 1 /t 2 = 2 1 Bm Bm = mol gr x x x / 08 , 32 40 802 , 0 40 258 231 40 258 231 2 2. Suatu gas memiliki berat jenis sebesar 3.29 mg per cm 3 pada kondisi 1 atm dan 25 o C. hitung berat molekul dari gas tersebut! Jawab : 3,29 mg/cm 3 22,4 = berat molekul Berat molekul = 3,29 x 10 -6 g/mol x 22,4 = 73,697 x 10 -6 g/mol 3. Lima puluh gram benzene (C 6 H 6 ) dan 50 gram toluene (C 7 H 8 ) dicampurkan pada suhu 25 0 C.Tekanan uap benzena pada suhu 25 0 C adalah 95 mmHg dan tekanan uap toluena pada suhu yang sama adalah 28 0 C mmHg.Hitung tekanan uap parsial dan tekanan uap total yang bekerja diatas larutan ,serta komposisi uap yang ada di atas larutan . Dari komposisi uap dan cairan , kesimpulan apa yang dapat diambil (diasumsikan system bersifat ideal). Dik : gram C6H6= 50g BM C6H6 = 78 gram C7H8= 50g BM C7H8 = 92 P 0 C6H6 = 95 mmHg P 0 C7H8 = 28 mmHg

description

j

Transcript of SOAL SOAL.pdf

SOAL LATIHAN KIMIA FISIKA

1. Suatu gas yang dihasilkan pada proses fotosintesis memerlukan waktu 231 detik

untuk berefusi melalui sebuah lubang kecil. Pada kondisi yang sama, sejumlah

gas argon dengan volume yang sama memerlukan waktu 258 detik untuk

berefusi melalui lubang tersebut. Hitunglah berat molekul dari gas tersebut?

Dari berat molekul yang diperoleh, kira-kira gas apa yang dihasilkan pada

proses fotosintesis tersebut?

Dik : t1 : 231

t2 : 258

Dit : BMx ?

Jawab: t1/ t2 =

2

1

Bm

Bm= molgr

xxx/08,32

40802,0

40258

231

40258

2312

2. Suatu gas memiliki berat jenis sebesar 3.29 mg per cm3 pada kondisi 1 atm dan

25oC. hitung berat molekul dari gas tersebut!

Jawab : 3,29 mg/cm3 22,4 = berat molekul

Berat molekul = 3,29 x 10 -6 g/mol x 22,4

= 73,697 x 10 -6 g/mol

3. Lima puluh gram benzene (C6H6) dan 50 gram toluene (C7H8) dicampurkan

pada suhu 250C.Tekanan uap benzena pada suhu 250C adalah 95 mmHg dan

tekanan uap toluena pada suhu yang sama adalah 280C mmHg.Hitung tekanan

uap parsial dan tekanan uap total yang bekerja diatas larutan ,serta komposisi

uap yang ada di atas larutan . Dari komposisi uap dan cairan , kesimpulan apa

yang dapat diambil (diasumsikan system bersifat ideal).

Dik : gram C6H6= 50g BM C6H6 = 78

gram C7H8= 50g BM C7H8 = 92

P0 C6H6 = 95 mmHg

P0 C7H8 = 28 mmHg

a) X C6H6 =8766

66

HCBM

grHCBM

gr

HCBM

gr

= 541,0184,1

641,0

543,0641,0

641,0

9250

7850

7850

P C6H6 = X. P0

= 0,541 x 95 = 51,39 mmHg

b) X C7H8 =6687

87

HCBM

grHCBM

gr

HCBM

gr

= 459,0184,1

543,0

543,0641,0

543,0

7850

9250

9250

P C7H8 = X. P0

= 0,459 x 28 = 12,852 mmHg

Persentase uap terdiri dari 51,39/(51,39+12,852) x 100 = 80% C6H6 dan

12,852/(51,39+12,852) x 100 = 20% C7H8, berarti uap lebih banyak

mengandung Benzen

Uap lebih banyak mengandung benzen

4. Beberapa tekanan uap suatu larutan bersuhu 200C yang terdiri dari 20 gram

urea ( zat terlarut itu nonvolatil , CO (NH2)2 yang dilarutkan dalam 300 gram

air.Tekanan uap air pada 200C adalah 17.5 mmHg.

Dik: gram urea = 20ggram air = 300gP0 air = 17,5 mmHg

X CO (NH2)2 =

airBM

grNHCOBM

gr

NHCOBM

gr

2

2

2

2

= 019,017

33,0

67,1633,0

33,0

18300

6020

6020

P0 CO(NH2)2 = X. P0

= 0,019 x 17,5 = 0,3325 mmHg

X air = 22NHCO

BMgrair

BMgr

airBM

gr

= 981,017

67,16

33,067,16

67,16

6020

183000

18300

P0 air = X. P0

= 0,981 x 17,5 = 17,15 mmHg

P total (larutan) = P0 CO(NH2)2 + P0 air

= 0,3325 + 17,15 = 17,4825 mmHg

5. Hitung berat molekul relative suatu senyawa bila larutan 1% senyawa tersebut

dalam air akan mendidih pada suhu 100.0150C. titik didih air adalah 99.9900C

( ).

Dik : Kd = 0,512 Km-1

CCCTd 000 025,0990,99015,100

Terlarut = 1%

Pelarut = 99%

Td = Kd.m

99

10001512,0025,0 x

BMx

t

tBM99

512025,0

17,5025,0 tBM

9,206025,0

17,5tBM

6. Hitung tekanan osmosis (dalam N ) suatu larutan yang mengandung 3.40

gram urea (CO(NH2)2) dalam 100 cm3 air. Larutan tersebut bersuhu 500C. (1

atm = 101 300 N ).

Dik : gram urea = 3,40 gram , BM =60

V urea = 100 cm3 = 100 ml = 0,1L

T = 50 0C = 50 + 273 = 323 K

1 atm = 101300 Nm-1 , R = 0,0821

RTnV .. 2

xRTBM

gramV

.

VureaRTBM

gram :

1,0:3230821,0057,01,0:3230821,060

4,3 xxxx

atm03,15maka

1152253910130003,15 Nmx= 1,522 x 10 6 Nm -1

7. 60 g benzen dan 80 g naftalen dicampur menjadi satu. Jika tekanan uap benzen

pada 27ºC adalah 50,71 mm dan tekanan uap naftalen 32,06 mm, hitung fraksi

mol benzen dalam fase uap. Keduanya membentuk larutan ideal..

JAWAB

BM naftalen (C10H8) = 128BM Benzen (C6H6) = 78

berat benzen = 60 gberat naftalen = 80 gPo Benzen = 50,71 mmPo naftalen = 32,06 mm

Fraksi mol benzen (x benzen) = … ?

Mol benzen = 60g/78 = 0,76923 molM benzen = 78 g/molMol naftalen = 80g/128 = 0.625 molM naftalen = 128 g/mol

n benzen =molg

g

/78

60= 0,76923 mol

n naftalen =molg

g

/128

80= 0,625 mol

X benzen =mol

mol

339423.1

76923.0= 0,5743

X naftalen =mol

mol

339423.1

625.0= 0,467

x benzen =)467.0)(06.32()5743.0)(71.50(

)5743.0)(71.50(

=0,67

x naftalen = 1 - 0,67 = 0,33

fraksi mol benzen dalam fase uap adalah 0,67.

8. 80 g etanol dicampur dengan 50g senyawa A, dan keduanya membentuk larutan

ideal. Jika pn C2H5OH dan pºA pada 25ºC adalah 44,5 mm dan 88,7 mm,

pC2H5OH dan pA bertutut-turut adalah 23,45 dan 41,96 mm, hitung bobot

molekul senyawa A.

JAWAB

Diketahui :W C2H5OH = 80 grWA = 50 grBM C2H5OH = 46 gr/molPoC2H5OH = 44,5 mmPo

A = 88,7 mmP C2H5OH = 23,45 mm

PA = 41,96 mmDitanya : BMA

BMA = 32 gr/mol

9. Dua senyawa A dan B membentuk larutan ideal pada segala macam komposisi.

Jika tekanan uap A pada 80ºC adalah 860 mm dan tekanan uap B pada 80ºC

adalah 350 mm, hitung komposisi larutan yang dapat mendidih pada 80ºC.

Hitung pula komposisi fase uapnya.

JAWAB

Diketahui : PA = 860 mmPB = 350 mm

Ditanya: a. %A dan %Bb. Komposisi fase uap

21

11

nn

nX

ABMX

/5046/80

46/801

ABMX

/50739,1

739,11

50739,1

739,11

A

A

xBM

xBMX

21

22

nn

nX

A

A

BM

BMX

/5046/80

/502

A

A

BM

BMX

/50739,1

/502

50739,1

502

ABMX

molgrBM

BM

xBM

BMxBM

xBMxBM

xBMxBMmm

mmxBM

mmxBM

xBMmm

PXPXmmmm

PPPP

PPP

A

A

A

AA

AA

AA

AA

A

AOHHC

/32

36,36/5,1164

5,116436,36

5,3270443538,7774,113

443538,775,327074,113

443538,77)50739,1(41,65

7,88.50739,1

505,44.

50739,1

739,141,65

..96,4145,23 022

011

21

21

52

Jawab :a. 760 = (XA) (860 mm) + (1-XA) (350 mm)

760 = 860 XA + 350 - 350 XA

760 = 350 + 510 XA

410 = 510 XA

XA= 0,804 (% A = 80.4%)XB= 1- 0, 804 = 0, 196 (%B = 19.6%)

b. Komposisi uap A =)196.0)(350()804.0)(860(

)804.0)(860(

= 0.909 = 90.9%

Komposisi uap B = 1 – 0.909 = 0.091 = 9.1%

10. Konstan Henry untuk CH4 dalam air adalah 31,4 x 106 mm. Hitung kelarutan

CH4 dalam air pada 25ºC bila tekanan parsial CH4 di atas H2O adalah 760 mm.

JAWAB

Diketahui: P = 760 mmK = 3,14 x 106 mm

Ditanya: Kelarutan CH4 dalam air = ?Penyelesaian:

P CH4 = K . x

K

PCHx

CH4)( 4

4

64 1042,21014,3

760)( x

mmx

mmCHx

Jika diambil 1000 g air maka :

OHBMn

nCHx

CH

CH

2

4 1000)(

4

4

18

10001042,2

4

44

CH

CH

n

nx

56,551042,2

4

44

CH

CH

n

nx

2,42x10-4.(nCH4) + 0,013445 = nCH4

0,013445 = 0,999 nCH4

molalitasxnCH 2103446,14

Molalitas CH4 dalam air adalah 1,3446 x 10-2

11. 50 ml H2O dan 25 ml CCl4 dimasukkan dalam sebuah silinder 4 g I2

ditambahkan. Hitung jumlah I2 yang ada dalam tiap lapisan dengan

menggunakan hukum Nerst. Koefisien Nerst CCCl6/ CH2O = 86

JAWAB

Diketahui: VH2O = 50 mLVCCl4 = 25 mLM I2 = 4 gr

Ditanya: I2 dalam CCl4 dan H2O

Misalkan dalam CCl4 = x gr, dan dlm H20 = (4-x) gr

Konsentrasi I2 dalam CCl4 = x

= mol dm-3

Konsentrasi I2 dalam H2O = x

=

=

Hukum Nernst = = CCCl4/CH2O

= 86

x = 86

x

x

35,64,25

7,12

= 86

12,7x = 2184,4 – 546,1x12,7x + 546,1x = 2184,4558,8x = 2184,4x = 3,90

Jadi jumlah I2 dalam CCl4 = 3,9 g dan dalam H20 = 4 – 3,9 = 0,1 g

12. Tekanan uap air pada 25ºC adalah 23,76 mm.

(a) Hitung tekanan uap air pada temperatur yang sama bila 20 g glukosa dilarutkandalam 100 g air.

JAWAB

Glukosa: C6 H12 O6= 180 g mol-1

n2=

= 0,111 mol

n1=

= 5,56 mol

X2=

= 0,0196

=

23,76 – P1 = 0,466 mm

-P1 = 0,466 mm– 23,76mm

- P1= - 23,29 mm

P1= 23,29 mm

(b) Hitung tekanan uap 20 % larutan glukosa dalam air.JAWAB

Glukosa: C6 H12 O6= 180 g mol-1

n2=

= 0,111 mol

n1=

= 4,444 mol

X2=

= 0,0244

=

23,76 – P1 = 0,58 mm

-P1 = 0,58 mm– 23,76mm

- P1= - 23,18 mm

P1= 23,18 mm

(c) Buatlah perhitungan yang sama seperti dalam bagian (a) bila 38 g sukrosadilarutkan dalam 100 g air. Apakah dalam hal hasilnya berbeda? Jikatidak,terangkan hal ini.

JAWAB

Fructosa: C12H22O11= 342 g mol-1

n2=

= 0,111

n2= = 5,56 mol

X2=

= 0,0196

=

23,76 – P1 = 0,466 mm

-P1 = 0,466 mm– 23,76mm

- P1= - 23,29 mm

P1= 23,29 mm

Hasilnya sama saja karena sukrosa merupakan 1 molekul glukosa dan 1 molekulfruktosa yang kehilangan 2 buah atom hidrogendan 1 atom oksigen, jadi rumusmolekulnya adalah: C12H22O11 jadi berat molekulnya sebesar 342 g mol-1,

karena sukrosa tersebut sebanyak 38 gr maka molekulnya sebesar: ==0,111. Ini sebanding dengan molekul glukosa yang 20 gr, yaitu sebesar:

= 0,111 mol. Karena sama-sama dilarutkan didalam air maka besartekanan uapnya sama saja sebesar 23,29 mm.

13. 1 g urea bila dilarutkan dalam 100 g pelarut tertentu mengurangi titik bekunya

0,2ºC. 1,6 g senyawa yang tidak diketahui bila dilarutkan dalam 80 g pelarut

yang sama menurunkan titik beku 0,36ºC. Hitung bobot molekul dari senyawa

yang tidak diketahui tersebut.

JAWAB

Diketahui : w urea = 1 gr Wx = 1,6 grw pelarut = 100 gr Wpelarut = 80 gr∆ Tb = 0,2 oC ∆ Tb = 0,36 oCMr urea = 60 gr/mol

Ditanya : M2

∆ Tb = kb . m (m = molalitas = mol/kg pelarut)

1,0

0167,02,0 kb

kb = 1,1976

08,01976,136,0

mol

mol x = 0,024BMx = 1,6/0,024 = 66,7 gr/mol

14. Sekelompok mahasiswa melakukan percobaan penurunan titik beku dengan

menggunakan asam asetat sebagai zat terlarut dan air sebagai pelarut.

Konsentrasi asam asetat dalam air ditentukan dengan mentitrasi larutan tersebut

dengan 0,0705 M NaOH. Dari data berikut, hitung bobot molekul asam asetat

untuk masing-masing konsentrasi.

VNaOH untuk 25 ml larutan 7,2 13,4 25,1∆T 0,06 0,1 0,18

Apakah bobot molekul yang diperoleh konsisten? Jika tidak, terangkan.JAWAB

Diketahui : M NaOH = 0,0705 M

Penyelesaian :Misalkan : M CH3COOH = 200 M

Kf = 1,856

CH3COOH + NaOH → CH3COONa + H2O

200 0,0705 V180 180 18020 0,0705 V-180 180

∆T1 = kf . m1 ∆T2 = kf . m2 ∆T3 = kf . m3

0,06 = 1,856 . m1 0,1 = 1,856 . m2 0,18 = 1,856 . m3

m1 = 0,032 m2 = 0,0538 m3 = 0,0969

m1 =21

2

nn

n

0,032 =

1800705,020

1800705,0

V

V

0,032 (-160 + 0,0705 V) = 0,0705 V – 180-5,12 + 0,002256 V = 0,0705 V – 180-5,12 +180 = 0,0705 V – 0,002256 V174,88 = 0,06824 VV1 = 2562,7 ml

CH3COOH + NaOH → CH3COONa + H2O

200 0,0705 V310 310 310-110 0,0705 V-310 310

m2 =21

2

nn

n

0,0538 = 3100705,0110

3100705,0

V

0,0538 (-420 + 0,0705 V) = 0,0705 V – 310-22,596 + 0,0037929 V = 0,0705 V – 310-22,596 +310 = 0,0705 V – 0,0037929 V287,404 = 0,0667071VV2 = 4308,4 ml

CH3COOH + NaOH → CH3COONa + H2O

200 0,0705 V

627,5 627,5 627,5

-427,5 0,0705 V-627,5 627,5

m3 =21

2

nn

n

0,0969 = 5,6270705,05,427

5,6270705,0

V

0,0969(-1055 + 0,0705 V)= 0,0705 V – 627,5-102,2295 + 0,00683145V= 0,0705 V – 627,5-102,2295 + 627,5 = 0,0705 V – 0,00683145 V525,2705 = 0,06366588VV3 = 8250,08 ml

Jadi, bobot molekul nya tidak sama atau tidak konsisten, karena antara bobotmolekul yang satu dan yang lainnya berbeda.

15. Bila 2,1035 g senyawa x yang tidak menguap dilarutkan dalam 70 g H2O titik

didih naik 0,23ºC. Hitung bobot molekul dari senyawa tersebut, Kb = 0,5 der

mol-1

JAWAB

Diketahui :

2

1035,2

70

1035,2

2

nBM

n

grW

grW

x

x

OH

x

9919,0

0080,0

0080,0ln

50,1156718

8,9351ln

ln50,11567188,9351

ln40660

50,115671823,0

ln40660

)373)(314,8(

ln

8889,318

70

2

2

12

x

ekspx

x

x

x

x

x

molJ

kk

J

tb

xH

RTbtb

nmoln

mol

uap

OH

molgBMx

BMx

BMx

BM

Wn

n

n

n

n

n

n

nn

nX

56,66

56,66

1035,20316,0

0316,0

0316,09919,0

0314,0

8574,3889,39919,0

889,39919,0857,3

889,3)889,3(9919,0

889,3

889,39919,0

2

22

2

2

2

2

2

2

21

11

16. Hitung kelarutan naftalen dalam klorobenzen pada 40ºC, dengan menganggap

bahwa zat tersebut membentuk larutan ideal. Titik leleh naftalen adalah 80ºC

dan panas peleburan 149,06 J g-1. Harga kelarutan sebenarnya adalah 0,256 (x2)

JAWAB

Diketahui : ∆H lebur = 149,06 Jg 1

kelarutan benzen = 0,256Dit : Hitunglah kelarutan naftalen?

Penyelesaian:

In X 2 =)314,8(

)149060(11

1

kjmol

jmol)

353

1

313

1( k 1

= 17928,7948 ( )40

1

= 17928,7948 x 0,39.10-3

ln X2= 6,99X2 = 1,94

17. 20 gr glukosa dilarutkan dalam 100 g air. Hitung tekanan osmotisnya pada

250C

JAWAB

Diketahui :

c = 20/0,1 = 200 g/liter (dengan menganggap ρ air = 1)BM2 (zat terlarut) = C6H12O6 = 180

T = 25oC = 25 + 273 = 298oK

RTBM

c

2

)298(0821,0180

200

= 27,18 atm

18. Hitung kosentrasi H+ , F- dan HF bila 0,6 mol HF dilarutkan dalam 1 dm3 H2O.

Juga hitung pH-nya. Konstanta disosiasi HF adalah 6,7 x 10-4

JAWAB

Reaksi kesetimbanganHF H+ + F-

Jika x adalah derajat disosiasi, maka kesetimbangan [H+] = 0,6 mol, [F-] = 0,6 mol dan [HF] = 0,6 (1 – ) mol, maka

KHF

FH -

atau = 4-10x6,7

)-(16,0

0,66,0

= 0,36 2 + 4,2x10-4 - 4,2x10-4 = 0

A B C0.36 0.00042 -0.00042

X1 = 0.004352X2 = -0.0045

= 0,004352

Maka [H+]= (0,004352) (0,6 mol) = 2,61 x 10-3 mol dm-3

[F-] = 2,61 x 10-3 mol dm-3

[HF] = 2 (1 – 0,004352)= 1,99 mol dm-3

pH didefinisikan sebagai negatif dari logaritma konsentrasi ion hydrogen, yaknipH = -log [H+]. Sebenarnya pH didefinisikan dalam batasan pengukuran padalarutan standar, dan lebih dekat didefinisikan dengan hubungan :

pH = -logaH+

dimana aH+ adalah aktivitas ion hydrogen.pH larutan diatas adalahpH = -log (2,61 x 10-3) = 2,58pH = 2,58

19. Hitung volume molal parsial dari H2SO4 dan air pada larutan 6 molal H2SO4

pada 200C dengan metode grafik.

%Berat

H2SO4

dkg dm-

3

%Berat

H2SO4

dkg dm-

3

%Berat

H2SO4

dkg dm-

3

01020304050

0.99821.06611.13941.21851.30281.3951

556065707580

1.44531.49831.55331.61051.66921.7272

859095100

1.78411.81441.83371.8305

JAWAB

Jawaban ada di form msexcel 18.2

%BeratH

2 S

O

4

dKg

dm

3

1

2

2

42

H

SOH

n

n

O

2

1

2

42

H

SOH

n

n

O

V x 10 3 dm 3 (mol

H 2 SO 4 ) 12n

V

dm 3 mol

1

0 0.9982

0 ~ 18.032 135.196

10 1.0661

0.0204 49.02 18.75 240

20 1.1394

0.0464 21.57 19.79 340.56

30 1.2185

0.0787 12.7 21.1 453.23

40 1.3028

0.1236 8.09 23.49 533.29

50 1.3951

0.1834 5.45 25.78 646.1

55 1.4453

0.2244 4.46 27.67 748.54

60 1.4983

0.2827 3.59 30.5 844.84

65 1.5533

0.3418 2.93 33.15 547.15

70 1.6105

0.4277 2.34 37.2 1048.13

75 1.6692

0.5509 1.84 43.13 1148.4

80 1.7272

0.742 1.35 52.52 1249.41

85 1.7841

1.0446 0.96 67.47 1352.12

90 1.8144

1.639 0.61 98.45 1453.07

95 1.8337

3.4856 0.29 196.44 -

100 1.8305

~ 0 - -

Mr H 2 SO 4 …….. 2(1) + 32 + 4(16) = 98 gr/mol

Kolom 3* Larutan 0%

n 2 =198

0grmol

= 0

n 1 =18

100= 5.56 gr/mol

1

2

n

n=

56,5

0= 0

* Larutan 10%

n 2 =198

10grmol

= 0.102

n 1 =18

90= 5 gr/mol

1

2

n

n=

5

102,0= 0.0204 mol H 2 SO 4 per mol H 2 O

Untuk larutan berikutnya dapat dilakukan dengan cara yang sama.

Kolom 4Larutan 10%

n 2 H 2 SO 4 =198

10grmol

= 0.102 mol

n 1 H 2 O =18

90= 5 gr/mol

2

1

n

n=

102,0

5= 49.82 mol

Untuk larutan berikutnya dapat dilakukan dengan cara yang sama.

Kolom 5* Larutan 0%W = n 2 x M

42SOH + 1 x M OH 2

= 0 x 93 + 1 x 18x10 3 kg

V =d

w=

2

3

9932,0

1018

kgdm

kgx

= 18.032 x 10 3 dm 3

* Larutan 10%W = n 2 x M

42SOH + 1 x M OH 2

= 0.0204 (98) + 1 (18)= 1.9992 + 18

= 19.99 x 10 3 kg

V =d

w=

2

3

0661,1

1099,19

kgdm

kgx

= 18.75 x 10 3 dm 3

Untuk larutan berikutnya dapat dilakukan dengan cara yang sama.

Kolom 6

Larutan H 2 SO 4 0% dan 10%

2n

V

=

%)0(%)10(

%)0((%)10(

1

2

1

2

n

n

n

n

VV

=

0204,0

10.032,1875,18 3

= 35.196 dmUntuk larutan berikutnya dapat dilakukan dengan cara yang sama.

20. Gunakanlah data soal 18.1 dan 18.2 untuk menghitung volume molal parsial dari

CH3OH. H2SO4 dan H2O pada konsentrasi- konsentrasi yang diinginkan dengan

metode intersep.

JAWAB

Dik:Lihat data soal 18.1 dan 18.2BM CH3OH = 32

BM H2O = 18BM H2SO4 = 98

Dit: volume molal parsial dari CH3OH. H2SO4 dan H2OJawab: 1) CH3OH (Data 18.1)untuk konsentrasi 10%. berarti berat CH3OH = 0.01 kg dan berat H2O = 0.09kg .. d

= 0.9815 kg dm-3

mol CH3OH =BM

berat

=32

1001.0 3 grx

= 0.3125 mol

Mol H2O =BM

berat

=18

1009.0 3 grx

= 5 molJadi. jumlah total mol untuk konsentrasi 10% adalah n1 (Mol H2O ) + n2 (mol

CH3OH) = 5 + 0.3125 = 5.3125 mol

V CH3OH =39815.0

1,0kgdm

kg

= 0.101884 dm3

= 101.884x10-3dm3

ῡ CH3OH =mol

dmx

3125,5

10884,101 33

= 19.178x10-3dm3mol-1

V H2O =39815.0

9,0kgdm

kg

= 0.91696 dm3

= 91.696x10-3dm3

ῡ H2O =mol

dmx

3125,5

10696,91 33

= 17.260x10-3dm3mol-1

X1 =

21

1

molmol

mol

Begitu selanjutnya sampai konsentrasi 100%. Hasilya dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

%berat n1+n2 X1 Vx103 ῡ=21 nn

V

x103

CH3OH mol dm3 dm3mol-1

0 3.125 1 0 010 5.312 0.941 101.884 19.17820 5.025 0.884 206.91 41.17630 4.827 0.805 315.291 65.31140 4.55 0.732 428.036 94.073

45 4.462 0.684 486.749 109.08750 4.34 0.640 546.089 125.82655 4.219 0.592 607.600 144.01560 4.095 0.542 670.690 163.78265 3.971 0.488 735.793 185.29170 3.854 0.432 803.212 208.40975 3.732 0.372 872.905 233.89780 3.6 0.308 944.621 262.39485 3.489 0.238 1.019.293 292.11290 3.367 0.164 1.097.29 325.89695 3.245 0.085 1.178.367 363.133100 3.125 0 1.263.104 404.193

Langkah selanjutnya kita ingin mengetahui volume molal parsial larutan denganmenggunakan metode intersep. yaitu rumusnya: y = ax +b

Dimana y adalah volume parsial

a adalah Slopeb adalah Intersep

Slope (A) =

22 )(

.

xxn

yxxyn

Intersep (B) =22

2

)(

xxn

xxyyx

X H2O XY X2

(X)(Y)

1 0 0 10.941 19.178 18.0465 0.8854810.884 41.176 36.3996 0.7814560.805 65.311 52.5754 0.648025

0.7326 94.073 68.9179 0.5367030.684 109.087 74.6155 0.4678560.64 125.826 80.5286 0.4096

0.592 144.015 85.2569 0.3504640.542 163.782 88.7698 0.2937640.488 185.291 90.422 0.2381440.432 208.409 90.0327 0.1866240.372 233.897 87.0097 0.1383840.308 262.394 80.8174 0.0948640.238 292.113 69.5229 0.0566440.164 325.896 53.4469 0.026896

31021

Xnn

VV

0.085 363.133 30.8663 0.0072250 404.193 0 0∑

8.9076 3037.774 1007.228 6.12213

Slope (a) =

22 )(

.

xxn

yxxyn

=2)9076,8()11425,6(17

)774,3037)(9076,8()219,1007(17

=345,79942,103

275,27059723,17122

=597.24

552,936.9

= -403.974

Intersep (b) =22

2

)(

xxn

xxyyx

=2)9076,8()11425,6(17

)9076,8)(774,037.3)(11425,6(

=345,79942,103

1763,447.165

=597.24

176,447.165

= 6.726

Y=Ax+B. untuk x =0.08SY= 403.974(0.08)+6.726

=39.04392x10-3dm3mol-1

Jadi. volume molal parsial dari CH3OH adalah 39.04392x10-3 dm3mol-1

Dan volume molal parsial H2O adalah 39.04392x10-3 dm3mol-1-6.726 dm3mol-1 =32.318 dm3mol-1

2) data tabel 18.2 (H2SO4)untuk konsentrasi 10%. berarti berat CH3OH = 0.01 kg dan berat H2O = 0.09kg .. d

= 1.0661 kg dm-3

mol (H2SO4) (n2) =BM

berat

=98

1001.0 3 grx

= 0.10204 mol

Mol H2O (n1) =BM

berat

=18

1009.0 3 grx

= 5 molJadi. jumlah total mol untuk konsentrasi 10% adalah n1 (Mol H2O ) + n2(mol

(H2SO4) = 5 + 0.10204 = 5.10204 mol

V =30661,1

1,0kgdm

kg

= 0.093799dm3

= 93.799x10-3dm3

ῡ H2SO4 =mol

dmx

10204,5

10799,93 33

= 18.384x10-3dm3mol-1

V H2O =30661,1

9,0kgdm

kg

= 0.84419 dm3

= 84.419x10-3dm3

ῡ H2O =mol

dmx

10204,5

10696,91 33

= 16.546x10-3dm3mol-1

X1 =

21

1

molmol

mol

Begitu selanjutnya sampai konsentrasi 100%. Hasilya dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

%berat n1+n2 X1 Vx103 ῡ=21 nn

V

x103

H2SO4 mol dm3 dm3mol-1

0 1.0204 1 0 010 5.10204 0.98 93.799 18.38520 4.644 0.96 175.531 37.79730 4.195 0.93 246.204 58.68840 3.7082 0.9 307.031 82.79850 3.288 0.845 358.397 109.00155 3.061 0.817 380.544 124.32060 2.832 0.784 400.454 141.40365 2.607 0.746 418.464 160.51670 2.381 0.70 434.648 182.52675 2.154 0.645 449.317 208.59780 1.926 0.576 463.177 240.55985 1.706 0.488 476.431 279.278

90 1.478 0.376 496.032 335.61095 1.251 0.222 518.078 414.131

100 1.0204 0 546.299 535.371

Langkah selanjutnya kita ingin mengetahui volume molal parsial larutan denganmenggunakan metode intersep. yaitu rumusnya: y = ax +b

Dimana y adalah volume parsiala adalah Slopeb adalah Intersep

Slope (a) =

22 )(

.

xxn

yxxyn

Intersep (b) =22

2

)(

xxn

xxyyx

X Y1 0 0 10.98 18.385 18.0173 0.96040.96 37.797 36.28512 0.92160.93 58.688 54.57984 0.86490.9 822.798 740.5182 0.810.845 109.001 92.105845 0.7140250.817 124.32 101.56944 0.6674890.784 141.403 110.859952 0.6146560.746 160.516 119.744936 0.5565160.7 182.526 127.7682 0.490.645 208.597 134.545065 0.4160250.576 240.559 138.561984 0.3317760.488 279.278 136.287664 0.2381440.376 335.6103 126.189473 0.1413760.222 414.131 91.937082 0.0492840 535.377 0 010.969 3668.9863 2028.9701 8.776191

X Y X ²X(H₂SO₄) 310

21x

nn

vV

Slope (A) =

22 )(

.

xxn

yxxyn

=2)969,10()776191,8(16

)9863,3668)(969,10()9701,2028(16

=3189,1204190,140

11,245.40522,463.32

=1001,20

588,781.7

= -387.142

Intersep (B) =22

2

)(

xxn

xxyyx

=2)969,10()776191,8(16

)961,10)(9701,2028()9863,3668)(776191,8(

=31896.12041906.140

5413,239.22725,199.32

=1001,20

184,960.9

= 495.529

Y=Ax+B. untuk x =0.222maka. volume molal parsial H2SO4 = -387.142(0.222) + 495.52

= 581.475x10-4dm3mol-1

= 58.1475x10-3dm3mol-1

Volume molal parsial H2O adalah581.475x10-3dm3mol-1-535.371x10-3 = 46.104x10-3 dm3mol-1

++Selamat Belajar++