Skeling

download Skeling

of 1

Transcript of Skeling

  • 7/22/2019 Skeling

    1/1

    A. SKELING

    Skeling adalah salah satu perawatan gigi dan mulut yang tujuan utamanya membersihkankarang gigi. Peralatan yang biasa dipakai adalah hands instruments scaler atau manualscaler, dan ultrasonic scaler. Manual scaler mempunyai beberapa jenis yang bentuknyadisesuaikan dengan anatomi gigi dan letak kalkulus.

    Berikut prosedur skeling sebelum dilakukan skeling, biasanya akan dilakukan anamnesispemeriksaan gigi. Dokter gigi akan memeriksa keadaan pasien ekstra dan intra-oral. Secaraekstra-oral akan dilakukan anamnesis/ wawancara dan dilihat apakah ada pembengkakankelenjar limfe di kepala dan leher sebagai tanda adanya penyebaran infeksi dan anamnesis,lalu pemeriksaan intra-oral untuk melihat keadaan dalam mulut pasien. Selain melihatkeadaan giginya, dilihat juga keadaan jaringan lunak lainnya, seperti gingival, palatum(langit-langit mulut), dan lidah, karena beberapa penyakit sistemik memberikan gambaranyang khas dalam mulut, contohnya diabetes, herpes, dan leukemia.

    Setelah semua pemeriksaan dilakukan, baru akan dilakukan skeling. Biasanya, prosedur skeling adalah kombinasi manual dan ultrasonic scaler, dan diawali dengan ultrasonic scaler untuk membuang kalkulus yang keras dan melekat erat pada permukaan gigi. Manual scaler dipakai untuk membuang sisa-sisa karang gigi pada permukaan gigi yang lebih sensitif dantidak bisa menggunakan ultrasonic scaler. Pada pasien dengan kalkulus yang dalam dangingivitis, sedikit saja bersentuhan dengan gusi akan menimbulkan pendarahan dan rasasakit, jadi biasanya akan dilakukan anestesi lokal. Setelah scaling, dilakukan root planningdengan pemolesan atau polishing. Prosedurnya sederhana, gigi akan diolesi denganpumice, yang berbentuk pasta tapi kasar seperti berpasir. Kemudian gigi disikat dengan bur brush untuk membuang sisa karang gigi, menghaluskan permukaan gigi dan menimbulkansensasi segar dalam mulut pasien, sehingga mulut terasa bersih dan segar. Denganpermukaan gigi yang halus, diharapkan plak dan bakteri sulit terakumulasi kembali,terbentuknya perlekatan gingival baru yang lebih baik, dan berkurangnya kedalaman poketgingival yang menjadi media bakteri. Sesudah dibersihkan, biasanya gigi terasa lebihsensitif. Ini wajar, terutama bila sebelumnya sudah mempunyai masalah gigi sensitif. Karenapermukaan dentin yang sebelumnya tertutup oleh kalkulus kini terbuka menimbulkan rasalebih sensitif setelah dibersihkan.