Sistitis

2

Click here to load reader

Transcript of Sistitis

Page 1: Sistitis

Sistitis

Pengertian

Sistitis adalah inflamasi atau infeksipada kandung kemih. Sisititis lebih sering terjadi

pada wanita daripada pria.

Etiologi

Sisititis paling sering disebabkan oleh bakteri E. Coli. Sistitis disebabkan oleh

menyebarnya infeksi dari uretra. Hal ini data disebabkan oleh aliran balik urin dari uretra

ke dalam kandung kemih, kontaminasi fekal, pemakaian kateter atau sitoskopi.

Manifestasi klinis

a. Urgensi (terdesak rasa ingin berkemih)

b. Sering berkemih

c. Rasa panas dan nyeri saat berkemih

d. Nokturia (sering berkemih pada malam hari)

e. Nyeri atau spasme pada area kandung kemih dan suprapubik

f. Piuria (adanya sel darah putih dalam urine)

g. Hematuria (adanya sel darah merah dalam urine)

h. Pemeriksaan kultur : secara kualitatif dan koloni bakteri

Penatalaksanaan

Penanganan yang ideal pada sistitis adalah dengan pengobatan antibakkterial yang

secara efektif menghilangkan bakteri dari saluran perkemihan (kandung kemih) dengan

efek minimal pada flora fekal dan vagina. Penggunaan medikasi yang umum mencakup

sulfisoxazole(gantrisin), trimetoprim-sulfametoksasol (bactrim, septra), dan

nitrofurantoin (macrodantin). Kadang-kadang menggunakan ampisilin dan amoksilin,

tetapi kadang-kadang bakteri E. Coli telah esisten terhadap obat ini.

Kekambuhan

Page 2: Sistitis

Meskipun penganganan infeksi saluran kamih khususnya sistitis selama 3 hari biasanya

adekuat pada wanita, tetapi kambuhnya infeksi pada 20% wanita yang mendapat

penanganan untuk infeksi saluran kemih nonkomplikasi (Elder, 1992)

Sumber dari

Suharyanto, Toto dan Madjid, Abdul. 2008. Asuhan Keperawatan pada Klien dengan

Gangguan Sistem Perkemihan. Jakarta : Trans Info Media.