Aturan PenulisanAtuaran penulisan

Spasi: 2 Kertas: A4 Margin: kiri dan atas 4 cm, kanan dan bawah 3 cm Font: arial “12” Huruf atau kata yang dicetak miring (italic) untuk menuliskan kata dalam bahasa

asing dan menulis judul buku dari pengarang yang ada pada catatan kaki dari daftar pustaka

Judul bab dtulis dengan huruf kapital pada halaman baru, ditempatkan di tengah-tengah secara simetris

Nomor bab menggunakan angka Romawi Subjudul diberi nomor urut alfabetis dengan huruf besar (A-B-C dst.), sedangkan

unsur-unsur dari setiap subjudul ditulis dengan nomor urut (1-2-3 dst.) Judul bab, subjudul bab dan unsur dari setiap judul dicetak tebal (bold) Nomor halaman menggunakan angka ditempatkan pada sudut kanan bawah Nomor halaman untuk kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar lampiran,

daftar gambar menggunakan angka Romawi kecil (I, ii, iii, dst.) ditempatkan di sudut kanan bawah

Judul tabel, gambar, diagram, dan sejenisnya diberi nomor urut dengan angka dan dituis di bawah isi tabel, gambar, dan diagram

Jika isi tabel diambil dari data pada suatu lembaga, maka di bawah tabel dberi keterangan yang isinya sumber data (Misalnya, Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Tahun 2009)

Cara penulisan daftar pustaka dan kutipan referensia. Buku

Dengan satu pengarang- Nama keluarga diikuti koma dan spasi- Jika buku itu disusun oleh sebuah komisi atau lembaga, nama komisi atau

lembaga itu dipakai menggantika nama pengarang- Tahun terbit diikuti tanda titik- Judl buku dicetak miring- Kota tempat publikasi diikuti tanda titik dua, spasi

Contoh:Alwasilah, A. Chaedar. 2006. Pokoknya Kualitatif. Bandung: Pustaka Media.

Dengan dua atau tiga pengarang- Urutan nama pengarang harus sesuai dengan apa yang tercantum pada

halaman judul buku, tidak boleh diadakan perubahan urutannya.- Nama keluarga pertama diikuti koma dan spasi.

- Nama pengarang kedua dan ketiga tidak dibalikkanContoh:Arifin, Zainal dan Amran Tasai. 1989. Cermat Berbahasa Indonesia. Jakarta: PT Mediyatama Saraa Perkasa

Dengan banyak pengarang- Hanya nama pengarag pertama yang dicantumkan dengan susunan terbalik- Untuk menggantikan nama-nama pengarang lainnya cukup dipergunakan

singkatan et al atau dkk. (dan kawan-kawan)Contoh :Alwi, Hasan, dkk. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

b. Majalah- Judul majalah dipisahkan- Tidak ada tempat publikasi dan penerbit, tetapi harus dicantumkan nomor

jilid, tanggal dan nomor halaman.Kridalaksana, Hrimurti. “Perhitungan Leksikostatistik atas Delamapan Bahasa Nusantara Barat serta Penentuan Pusat Penyebaran Bahasa-bahasa itu Berdasarkan Teori Migrasi,” Majalah Ilmu-ilmu Sastra Indonesia, Oktobr 1964, hlm. 319-352.

c. Surat KabarArman, S.A. “ Sekali lagi Teroris,” Kompas, 19 Januari, 1973, hlm. 5.

d. Situs internet- Nama keluarga penulis diikuti koma dan spasi- Tahun penulisan- Judul dicetak miring- “Diakses pada” tanggal akses, bulan akses, koma, spasi, tahun akses

Contoh:Noor, I.M. 2002. Peningkatan Guru dalam Kurikulum Berbasis Kompetensi. Diakses pada 22 September, 2003 dari World Wide Web: http: tesisamon. Tripod.com/bpk/kompetensi.htm.Tips Membuat Judul dan Abstarak dalam Penyusunan Skripsi, Tesis Disertasi, Proposal, atau Karya Ilmiah. Diakses pada 21 Agustus, 2009 dari World Wide Web: http://www.infoskripsi.com/Tip-Trik/Tips-Membuat-Judul-dan Abstrak-Skiripsi.html.

Cara-Cara Mengutipa. Kutipan langsung: Kutipan langsung merupakan mengutip sesuai dengan

sumber aslinya, artinya kalimat-kalimat tidak ada yang diubah.- Kutipan langsung yang panjangnya tidak lebih dari empat baris ketikan, akan

dimasukkan dalam teks dengan cara-cara berikut: Kutipan itu diintegrasikan langsung dengan teks, jarak antara baris dengan bari dua spasi, kutipan itu

diapit dengan tanda kutip, sesudaah kutipan selesai diberi nomor urut penunjukkan setengh spasi ke atas

Misalnya,

……………………………………………………………………………………………………………………………………………………Tidak semua masalah dapat dipecahkan dengan kemampuan berpikir dan nurani manusia. Oleh karena itu, manusia memerlukan sumber kebenaran yang berupa wahyu Tuhan “ Pengetahuan yang disampaikan-Nya itu merupakan kebenaran yang tidak perlu disangsikan lagi”1

………………………………………………………………………………………………………

- Kutipan langsung yang lebih dari empat baris: tidak disatukan dengan teks, tetapi dipisahkan dengan jarak 2,5 pasi, ditulis dengan spasi rapat, boleh diapit tanda kutip, boeh juga tidakContoh

……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..

Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam melaksanakan displin

seharusnya sudah merupakan bagian dari hidunya. Mari kita ikuti uraian Prof. Dr. Dody

Tisnamijaya.

Tidak dapat disangkal bahwa Islam mengajarkan kepada penganutnya agar sistematis, berdisiplin. Orang mukmin yang taqwa yang melaksanakan rukun-rukun Islam adalah orang yang paling sistematis dan berdisiplin sepanjang hari dan sepanjang tahun. Seandainya saja semua umat Islam dengan taat mengajarkan ajaran agama.2

b. Kutipan tidak langsung: kita hanya mengambil intisari pendapat yang kita kutip. Kutipan tidak langsung ditulis menyatu dengan teks yang kita buat dan tidak perlu diapit tanda petik. Misalnya………………………………………………………………………………………………Tidak semua masalah dapat dipecahkan dengan emampuan berpikir manusia. Oleh karena itu, memerlukan kebenaran wahyu Tuhan. Kebenaran harus bersifat mutlaj dan sebagai manusia kita harus menyakini. 3

Cara menuliskan catatan kaki1 Haadari Nawawi, Metode Penelitian Bidang Sosial, (Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 1985), h.4

2 Dody Tisnawijaya, Iman dan Amanl, (Bandung: Pustaka, 1983), h. 62.

3 …………………………………………………………………………………………………………….

Buku: nama tidak dibalik yang diikuti tanda koma, judul dengan menggunakan huruf miring yang diikuti tanda koma, tempat penerbit, nama penerbit, dan tahun diapit oleh tanda kurung, menuliskan halaman bukucontoh :

¹Sunarti, Intisari Bahasa Indonesia, (Bandung: Pustaka Setia, 2014), h. 1.

Internet:²Pudio, Metode/Cara Membuat Catatan Kaki, diakses 24 Oktober 2011Dari World Wide Web: http://pudio-announcement-news.blogspot.com/2011/08/metodecara-membuat-catatan-kaki-foot.html, ³Tips Membuat Judul dan Abstarak dalam Penyusunan Skripsi, Tesis Disertasi, Proposal, atau Karya Ilmiah, diakses pada 21 Agustus, 2009 dari World Wide Web: http://www.infoskripsi.com/Tip-Trik/Tips-Membuat-Judul-dan Abstrak-Skiripsi.html.

Surat Kabar, artikel, atau majalah: nama pengarang/Penulis Artikel (kalau ada), judul, Artikel (di antara tanda kutip, nama Surat Kabar, nomor edisi, tanggal, dan halaman.Contoh: ² Arman A.S. “ Sekali lagi Teroris,” Kompas, 19 Januari, 1973, hlm. 5.

Sistematika Penulisan Karya Tulis Ilmiah Untuk Tingkat SMAHALAMAN SAMPULLEMBAR PENGESAHANKATA PENGANTARABSTRAKDAFTAR ISIDAFTAR TABEL ATAU GAMBAR (Jika ada)BAB I PENDAHULUANA. Latar belakangB. Rumusan masalahC. Tujuan penulisanBAB II TELAAH KEPUSTAKAANBAB III METODE PENELITIANBAB IV PEMBAHASANBAB V PENUTUP

A. SimpulanB. Penutup

DAFTAR PUSTAKA

FORMAT HALAMAN SAMPULKARYA TULIS ILMIAH

JUDUL

Oleh:

Nama:

Kelas:

SMA JOHN PAUL’S SCHOOL

BEKASI

2015

PENGESAHAN

 

Logo

Karya tulis ini telah disetujui dan disahkan untuk memenuhi persyaratan dalam menempuh Ujian Akhir Sekolah di SMA John Paul’s School tahun pelajaran 2014/2015 pada:

hari                 :

tanggal           :

tempat            :          

 

Bekasi, ……………………

Mengetahui

Kepala Sekolah, Guru Pembimbing,

  

Format Bab III

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Deskripsi Latar Penelitian

Berisi tentang tempat pelaksanaan, waktu pelaksanaan, dan alasan penelitian dilakukan di sana

B. Metode dan Prosedur Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deksripsi analitik.

C. Sumber data,

Misalnya diambil dari buku, internet, atau surat kabar

D. Teknik Pengumpulan Data

Misalnya, observasi langsung, angket, atau wawancara. Pustaka

E. Prosedur Analisis Data