SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

24

Transcript of SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Page 1: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI
Page 2: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Proposal PenelitianProposal penelitian adalah suatu uraian lengkap

dan terperinci dari suatu rencana penelitian yang di dalamnya terdapat berbagai keterangan yang dibutuhkan baik untuk pelaksanaannya maupun untuk pemahamannya.

Peranan Proposal PenelitianSecara umum ada dua peranan proposal

penelitian yaitu:Sebagai keterangan bagi semua pihak tentang apa yang

dilakukan Institusi Sponsor

Sebagai pedoman bagi si peneliti dalam melaksanakan penelitian.

Page 3: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Sistematika Proposal Penelitian BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang 1.2. Rumusan Masalah1.3. Tujuan Penelitian 1.4. Manfaat Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA2.1. Landasan Teori2.2. Kerangka Teori2.3. Hipotesis (bila deskriptif tidak perlu

hipotesis, analitik dan hubungan sebab akibat perlu ada hipotesis)

Page 4: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Sistematika Proposal PenelitianBAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian3.2. Waktu dan Tempat Penelitian3.3. Populasi dan Sampel

3.3.1. Populasi3.3.2. Sampel dan Besar Sample (jika diperlukan)3.3.3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi (jika diperlukan)3.3.4. Cara Pengambilan Sampel (jika diperlukan)

3.4. Variabel Penelitian3.4.1. Variabel Dependent 3.4.2. Variabel IndependentUntuk penelitian deskripsi tidak ditulis variabel

dependent dan independent cukup ditulis variabel penelitian.

Page 5: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Sistematika Proposal PenelitianBAB III METODE PENELITIAN

lanjutan...3.5. Definisi operasional (definisi, alat ukur, cara ukur,

hasil ukur)3.6. Kerangka operasional3.7. Cara Kerja/Cara Pengumpulan Data

3.7.1. Data Primer (uraikan)3.7.2. Data Sekunder (uraikan)

3.8. Rencana Cara Pengolahan dan Analisis Data3.9. Rencana/Jadwal Kegiatan3.10. Anggaran

DAFTAR PUSTAKALAMPIRANBIODATA RINGKAS ATAU RIWAYAT HIDUP

Page 6: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Laporan Hasil PenelitianPada umumnya sistematika laporan

penelitian sama dengan sistematika proposal penelitian.

Perbedaan proposal “hal yang akan dilakukan” laporan hasil “hal-hal yang telah dilakukan”

Page 7: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Sistematika Laporan Hasil Penelitian BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang 1.2. Rumusan Masalah1.3. Tujuan Penelitian 1.4. Manfaat Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA2.1. Landasan Teori2.2. Kerangka Teori2.3. Hipotesis (bila deskriptif tidak perlu

hipotesis, analitik dan hubungan sebab akibat perlu ada hipotesis)

Page 8: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Sistematika Laporan Hasil PenelitianBAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian3.2. Waktu dan Tempat Penelitian3.3. Populasi dan Sampel

3.3.1. Populasi3.3.2. Sampel dan Besar Sample (jika diperlukan)3.3.3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi (jika diperlukan)3.3.4. Cara Pengambilan Sampel (jika diperlukan)

3.4. Variabel Penelitian3.4.1. Variabel Dependent 3.4.2. Variabel IndependentUntuk penelitian deskripsi tidak ditulis variabel

dependent dan independent cukup ditulis variabel penelitian.

Page 9: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Sistematika Laporan Hasil PenelitianBAB III METODE PENELITIAN

lanjutan...3.5. Definisi operasional (definisi, alat ukur,

cara ukur, hasil ukur)3.6. Kerangka operasional 3.7. Cara Kerja/Cara Pengumpulan Data

3.7.1. Data Primer (uraikan)3.7.2. Data Sekunder (uraikan)3.7.3. Cara Pengolahan dan Analisis Data

Page 10: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Sistematika Laporan Hasil PenelitianBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

HasilPembahasan

Catatan: Bila penelitian deskriptif, hasil dan pembahasan dapat disatukan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARANKesimpulan Saran

DAFTAR PUSTAKALAMPIRANBIODATA RINGKAS ATAU RIWAYAT HIDUP

Page 11: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Judul Penelitianmenarik minat pembaca harus jelas, lugas, ringkasmewakili isi utama hasil penelitiantidak mengandung singkatan kecuali

singkatan baku mengandung 2 atau lebih variabel penelitianumumnya terdiri dari 12 sampai 20 kata.

Page 12: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Abstrak Abstrak suatu tulisan ilmiah harus :

Menyatakan tujuan utama dan lingkup penelitian. Menerangkan metode yang dipakai. Meringkas hasil, dan Menyatakan kesimpulan utama.

Page 13: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Latar BelakangMerupakan uraian secara singkat, jelas dan logis

dari suatu kegiatan ilmiah untuk menjelaskan alasan-alasan teoritik dan faktual mengapa permasalahan tersebut perlu dijawab melalui kegiatan penelitian.

Alasan teoritik: konseptual seperti teori dari masalah penelitian, urgensi dan relevansi, memberi jawaban atau pemecahan terhadap masalah penelitian

Alasan faktual: dukungan data, informasi, dan fenomena, yang memperkuat adanya suatu kesimpulan bahwa masalah penelitian tersebut sangat fleksibel serta berbobot untuk diteliti.

Page 14: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Rumusan MasalahRumusan masalah adalah pertanyaan kritis

yang diambil dari uraian masalah penelitian, sebagaimana tercantum dalam latar belakang.

Rumusan masalah dimulai dengan kalimat pernyataan dan diikuti dengan kalimat pertanyaan penelitian.

Page 15: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Tujuan PenelitianTujuan umum maksud atau tujuan akhir

penelitian yang dibuat dalam kalimat ringkas tanpa perlu mencantumkan bagaimana mendapatkan dasar teori tersebut.

Tujuan khusus uraian ringkas serta jelas tentang apa yang hendak dilakukan secara observable (dapat teramati) dan measurable (dapat diukur).

Contoh : Penelitian tentang pengaruh ACE Inhibitor pada penderita hipertensi.Tujuan umum : Mengetahui pengaruh ACE Inhibitor

pada penderita hipertensiTujuan khusus :

1. Mengukur kadar serum ACE pada kelompok hipertensi dan pada kelompok normotensi dengan metode ELISA. 2. Membandingkan / menganalisis perbedaan kadar serum ACE pada kedua kelompok.

Page 16: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Manfaat PenelitianManfaat hasil penelitian

secara teoritis/akademis (untuk kepentingan sciences)

praktis benar-benar dapat dipraktekkan atau digunakan oleh dokter dan atau masyarakat.

Page 17: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Tinjauan PustakaMenguraikan hubungan berbagai teori yang

melandasi atau menjadi argumen penelitian.Teori tersebut berupa :

Analisis teoritik tentang masalah yang diteliti.Untuk mendukung permasalahan yang diungkapkan.Mendasari penelitian yang dilakukan.Tinjauan teori-teori dan tinjauan dari hasil–hasil

penelitian orang lain yang berkaitan dengan masalah penelitian.

Cara mengambil teori atau statement dari berbagai sumber kepustakaan dengan mengambil intisarinya saja atau mengutip bagian tertentu.

Berisi penjelasan tentang variabel-variabel yang diteliti.

Page 18: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Kerangka Teori, Kerangka Konsep, dan Kerangka OperasionalKerangka teori merupakan ringkasan teori,

biasanya dibuat berupa diagram yang menunjukkan pola pikir dari masalah yang diteliti.

Kerangka konsep merupakan hasil sintesis pemikiran peneliti berdasarkan tinjauan pustaka tentang masalah atau topik penelitian. Kerangka konsep umumnya dibuat untuk penelitian yang bersifat analitik. Pada skripsi cukup dibuat kerangka teori, jika dibuat

kerangka konsep, hal ini merupakan keutamaan. Kerangka operasional dibuat berupa diagram

yang menunjukkan alur kerja atau kerangka design penelitian.

Page 19: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Hipotesis Hipotesis adalah jawaban sementara yang

dibangun dari kerangka pemikiran sang peneliti.

Hipotesis berbentuk pernyataan yang terdiri dari dua variabel atau lebih yang menyatakan hubungan sebab akibat.

Hipotesis akan dibuktikan atau diverifikasi dengan melakukan penelitian atau eksperimen.

Page 20: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Metode PenelitianJenis penelitian

berdasarkan klasifikasi ada atau tidaknya intervensi (observasional atau penelitian eksperimental)

berdasarkan ada atau tidaknya analisis antarvariabel, menjadi penelitian (deskriptif atau penelitian analitik)

berdasarkan waktu pengumpulan data/eksperimen, menjadi penelitian cross sectional (potong lintang) atau penelitian case control/penelitian cohort.

Page 21: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Populasi dan Sampel Populasi adalah setiap subjek dapat berupa

manusia, hewan coba, data laboratorium, dsb yang memenuhi karakteristik yang ditentukan.

Populasi target (ranah/domain) adalah populasi yang menjadi sasaran akhir penerapan hasil penelitian, misalnya berdasarkan karakteristik klinis, maka dibuat populasi targetnya pasangan usia subur atau pasien meningitis.

Populasi terjangkau (accessible/source population) adalah bagian dari populasi target yang dapat dijangkau oleh peneliti, misalnya pasangan usia subur di RSUP Dr. Moh.Hoesin Palembang.

Subjek/sampel adalah bagian (subset) dari populasi terjangkau yang dipilih dengan cara tertentu (memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi).

Page 22: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Kriteria Inklusi dan Eksklusi Kriteria inklusi adalah karakteristik umum

subjek penelitian pada populasi target dan populasi terjangkau.

Relevan dengan masalah penelitian. Kriteria eksklusi adalah sebagian subyek

yang tidak memenuhi kriteria inklusi, misalnya karena adanya penyakit lain atau

keadaan yang mengganggu pengukuran/interpretasi, karena hambatan etis, karena menolak berpartisipasi atau karena sulit dilakukan tindak lanjut.

Page 23: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Pengumpulan dan Analisis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian. Bagaimana cara mengumpulkan data tersebut. Cara atau metode yang digunakan untuk pengumpulan

data, misalnya wawancara dan observasi, eksperimen dengan

prosedur kerja yang digunakan untuk mengumpulkan data. Alat dan bahan: dari mana asalnya, berapa jumlahnya,

mereknya apa. Alat yang digunakan harus valid (benar-benar mengukur apa yang diukur) dan reliable (hasil ukur yang ajeg) jadi sebaiknya di uji coba terlebih dahulu.

Analisis Data: cara mengolah dan menganalisis data penelitian.

bagaimana data yang terkumpul akan diolah, dianalisis, dan disajikan. Sebutkan juga jenis analisis statistik yang digunakan (jika ada).

Page 24: SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Kesimpulan dan SaranKesimpulan: laporan akhir dari suatu

kegiatan penelitian berisi apa saja yang telah berhasil dikumpulkan dari kegiatan penelitian terutama dalam menjawab permasalahan penelitian yang timbul atau tujuan penelitian.

Saran: saran berdasarkan hasil/kesimpulan yang didapat dari penelitian tersebut yang berguna untuk membantu memberikan solusi dari hasil akhir penelitian sebagai suatu kegiatan ilmiah. Jika permasalahan dalam kesimpulan yang belum terjawab untuk dilakukan penelitian selanjutnya.