Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

SISTEM PENGELOLAAN DATABASE SISWA MENGGUNAKAN PEMROGRAMAN VISUAL STUDIO .NET

Fajar Rahadian1

ABSTRAK

Saat ini, pembuatan basis data untuk penyimpanan data siswa merupakan pendukung berlangsungnya suatu proses pendidikan di setiap sekolah. Pembuatan basis data sudah dilakukan sejak dulu, tidak terkecuali di SMART Ekselensia Indonesia, mulai dari cara manual sampai dengan cara yang lebih modern. Basis data yang dikembangkan oleh penulis meliputi nama, nomer induk siswa dan hal–hal yang berkaitan dengan profil siswa. Penulis mengembangkan basis data Microsoft Access yang terintegrasi dengan program Visual Studio .net sebagai program antarmuka dari basis data tersebut. Visual Studio .net merupakan salah satu program aplikasi berbasis bahasa basic yang dikembangkan oleh Microsoft Corporation. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar untuk pembuatan program aplikasi pengelola basis data dalam lingkup yang lebih luas, sehingga dapat memberikan kontribusi langsung dalam penanganan sistem pengelolaan basis data. Penelitian juga diharapkan dapat menjadi rujukan bagi para programmer dalam membangun sebuah aplikasi pengelola basis data sederhana maupun aplikasi basis data tingkat lanjut.

Kata kunci : Sistem basis data, pengelolaan data, profil siswa, visual studio, program aplikasi

ABSTRACT

Currently, building a database for student data storage is a major supporter of sustainability of the education process in schools. Making the database has been done long ago, is no exception in SMART Ekselensia Indonesia, begin building a database manually until a more modern. The database that developed by the authors include names, identification numbers of students and matters pertaining to student profiles. The author developed a Microsoft Access database that is integrated with Visual Studio .net as the interface program of the database. Visual Studio .net is one of basic language-based application program that developed by Microsoft Corporation. This research is expected to be the basis for making application program of database management in a broader scope, so this research can contribute directly in the handling of database management system. This research is also expected to be a reference for the programmer to build a simple database management applications and advanced database applications.

Keywords: database systems, data management, student profiles, visual studio, program application

1 Penulis adalah siswa kelas V SMA SMART Ekselensia Indonesia tahun ajaran 2010/2011

1

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

PENDAHULUANAkses seketika dan mudah pada sebuah

informasi adalah salah satu janji terpenting dan paling menggairahkan dari zaman digital. Sebuah organisasi dalam mewujudkan eksistensinya memerlukan sebuah sistem pengelola database sebagai pusat pengelolaan data yang efektif. Tanpa didukung mekanisme pengelolaan data yang baik dalam segi kuantitatif dan kualitatif, serta dalam strategi operasionalnya, suatu organisasi tak akan mampu mempertahankan eksistensinya di masa mendatang.

Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah manajemen data yang lebih baik guna menjamin bahwa data penting telah terkelola dengan baik, tepat, dan efisien. Pengelolaan data ini harus sesuai dengan kebutuhan sehingga akan menunjang keberlangsungan organisasi di masa mendatang. Perencanaan pencatatan merupakan proses manajemen dan penentuan pergerakan data sesuai posisi yang diinginkan, sedangkan sumber daya manusia merupakan pengelolanya.

Pencatatan secara manual dengan menggunakan tangan sudah jarang digunakan karena selain membutuhkan ketelitian lebih, pencatatan manual juga lebih statis dan kurang praktis karena data yang ditulis sulit untuk diolah dan diedit kembali. Dalam hal ini, sistem pencatatan menggunakan teknologi komputerisasi merupakan solusi untuk pencatatan dan pengelolaan data yang lebih baik. Dengan menggunakan komputer, data akan diinput melalui keyboard, diedit menggunakan teks editor dan kemudian disimpan dalam bentuk file di dalam harddisk. File-file tersebut bersifat editabel, yaitu dapat diedit dan diolah kembali menjadi data lain untuk berbagai keperluan. Kelebihan-kelebihan seperti inilah yang membuat sistem pencatatan melalui teknologi komputerisasi mulai banyak digunakan.

Setiap instansi pasti memiliki data berkaitan dengan anggota yang mereka miliki. Data tersebut pasti membutuhkan suatu aplikasi untuk penyimpanan dan pengelolaannya. Misalnya. data nilai siswa pada sebuah instansi

pendidikan, pasti membutuhkan aplikasi Microsoft Office ataupun Open Office dalam pengelolaannya. Begitu juga dengan data profil siswa dalam sebuah sekolah yang pasti sangat banyak dan membutuhkan suatu aplikasi pengelola yang baik.

Aplikasi pengelola profil yang dibutuhkan saat ini adalah aplikasi yang mudah, murah sekaligus efektif dan efisien dalam mengelola profil. Bukan hanya itu, portabilitas juga sangat diperlukan guna mempermudah pengguna untuk menggunakannya pada komputer berbeda. Aplikasi pengelola profil umumnya hanya berjalan pada satu platform dan terikat pada aplikasi tertentu. Misalnya pembuatan form data siswa pada aplikasi Microsoft Access, form tersebut hanya dapat dijalankan apabila di komputer tersebut terinstal Microsoft Access. Untuk mengatasi masalah ini, dibutuhkan suatu program aplikasi yang dapat berjalan tanpa bergantung pada aplikasi tertentu. Dari latar belakang yang telah dipaparkan di atas, ada beberapa pertanyaan yang menjadi permasalahan, di antaranya :

1. Apakah ilmu pemrograman Visual Basic dapat digunakan untuk membuat program aplikasi yang menarik dan portabel?

2. Bagaimana cara pembuatan aplikasi pengelola profil yang mudah digunakan serta efisien?

3. Bagaimana cara pembuatan aplikasi pengelola profil yang portabel dan menarik?

4. Masalah-masalah apa yang dihadapi dalam proses pembuatan program?

5. Apakah program aplikasi pengelola profil dapat memenuhi kebutuhan pengguna?Penelitian ini akan coba menjawab

berbagai permasalahan tersebut. Dalam penelitian ini, penulis tidak akan menjelaskan tentang penggunaan Microsoft Visual Studio .net dan Microsoft Access secara detail, penulis hanya menjelaskan penggunaan dan penerapannya untuk pembuatan program aplikasi pengelola profil. Karena keterbatasan waktu, aplikasi yang dibuat hanya meliputi

2

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

penginputan, penghapusan, pengeditan serta penampilan dan pencarian profil untuk sekolah SMART Ekselensia Indonesia yang berkaitan dengan format database siswa yang telah terdaftar. Bahasa pemrograman yang digunakan penulis adalah bahasa pemrograman Visual Basic.

Tujuan dari penelitian ini adalah menerapkan penggunaan bahasa pemrograman Visual Basic untuk pembuatan sistem pengelola profil, menerapkan program Microsoft Visual Studio .net dan Microsoft Access menjadi sebuah sistem untuk menangani pengelolaan database siswa SMART Ekselensia Indonesia dan mempermudah pengelolaan data profil siswa SMART Ekselensia Indonesia. Penelitian ini merupakan pengaplikasian ilmu pemrograman komputer dalam kehidupan sehari – hari yang hasilnya diharapkan dapat mempermudah sistem pengelolaan data siswa pada lembaga pendidikan yang berkaitan dengan database profil siswa.

TINJAUAN PUSTAKAMicrosoft Visual Studio .net

Microsoft Visual Studio .net merupakan salah satu software buatan Microsoft Corp. yang didesain khusus dalam pembuatan program-program profesional berbasis windows platform. Microsoft Visual Studio .net merupakan perangkat lunak yang terintegrasi, di dalamnya terdapat beberapa paket software yang dapat digunakan oleh programer dalam membangun sebuah program profesional, diantaranya adalah Visual Basic, Visual J#, Visual C, #Visual C++ dan Java Runtime yang sama-sama berada dalam naungan platform Microsoft .NET Framework. Bagian – bagian dari software ini diantaranya toolbox, jendela properties, server explorer dan solution explorer.

Gambar 1. Logo Microsoft Visual Studio .net

Gambar 2. Start Page Microsoft Visual Studio .net

Toolbox digunakan untuk pemilihan kontrol–kontrol yang akan digunakan pada program yang akan dirancang. Kontrol ini merupakan kontrol standar yang digunakan oleh aplikasi Windows, dan kontrol–kontrol tambahan yang disebut ActiveX. Kontrol yang ada pada jendela ini dapat ditambah dan dikurangi sesuai kebutuhan. Jendela Properties merupakan jendela yang digunakan untuk mengatur properti sebuah objek. Jendela Properties ini terbagi dalam dua bagian yaitu Alphabetic dan Catagirozed. Perbedaan dari keduanya hanyalah cara menampilkan properties dalam sebuah objek. Pada bagian Alphabetic, properti diatur berdasarkan urutan abjad, sedangkan di bagian Catagorized, properti diatur dalam kelompok-kelompok kategori.

Gambar 3. Bagian toolbox dan jendela properties Microsoft Visual Studio .net

3

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

Server Explorer merupakan jendela yang digunakan untuk mengedit pengaturan server-server yang digunakan dalam pembuatan aplikasi. Pada jendela ini kita dapat membuat dan mengkonfigurasi server-server yang akan dan telah kita gunakan. Solution Explorer, komponen ini digunakan untuk mengelola file yang menyusun sebuah proyek. Solution Explorer ini berisi daftar form, modul kelas, dan project serta file resource yang digunakan dalam sebuah proyek.

Gambar 4. Bagian server explorer dan solution explorer Microsoft Visual Studio .net

Microsoft Access Database Microsoft Access merupakan salah satu

program pengelola database yang sangat populer dan banyak digunakan saat ini. Kemudahan dalam mengelola berbagai jenis database serta user interface yang menarik membuat Microsoft Access menjadi salah satu yang terbaik dalam hal ini. Seiring dengan perkembangan waktu, Microsoft Access turut berkembang meyesuaikan dengan kebutuhan user. Microsoft Access merupakan software yang sangat cocok digunakan untuk mengelola berbagai jenis database dan telah terintegrasi dengan Microsoft Visual Studio .Net sehingga memudahkan pembuatan program. Database Microsoft Access memiliki tujuh bentuk objek, yaitu tables, queries, forms, reports, pages, macros dan modules.

Tabel adalah sekumpulan data atau informasi spesifik tentang subjek tertentu yang

disusun dalam bentuk kolom dan baris. Tabel adalah komponen utama dalam sebuah database. Adapun cara membuat tabel pada Microsoft Access adalah sebagai berikut :

(1) Pada jendela database, klik icon tabel yang berada di bawah Objects

(2) Klik icon New. Kotak dialog New Table akan muncul

(3) Klik Design New, lalu klik Ok. Tampilan Design View akan muncul

(4) Isi field-field untuk membentuk tabel(5) Simpan dan beri nama tabel.

Query pada Microsoft Access digunakan untuk manipulasi data dan mengendalikan manipulasi data tersebut melalui suatu bahasa. Bahasa yang digunakan adalah Structured Query Language (SQL). Query umumnya digunakan untuk memanipulasi data, record, dan field yang terletak dalam satu atau beberapa tabel query. Anda dapat menggunakan query untuk melihat, mengubah, dan menganalisis data dalam berbagai cara. Anda juga dapat menggunakan query sebagai sumber untuk record-record yang digunakan pada form dan report. Beberapa query yang terdapat pada Microsoft Access adalah Select Query, Parameter Query, Crosstab Query dan Action Query. Berikut cara membuat Query pada Microsoft Access :

(1) Pada jendela kerja Query, klik Create Query In Design View

(2) Pada kotak dialog show tabel, pilih dan klik query dan tabel yang ingin Anda masukan, klik tombol Add

(3) Simpan dan beri nama query.

Data, Informasi dan DatabaseData adalah bahan baku informasi,

didefinisikan sebagai kumpulan simbol–simbol, tindakan, benda dan sebagainya. Data terbentuk dari karakter yang dapat berupa alfabet, angka, maupun simbol khusus seperti *, $, dan /. Data diolah dalam bentuk struktur file dan database. Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan. Hubungan data dengan informasi adalah

4

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

pengolahan data dapat mejadi informasi yang berguna dan dapat dimengerti oleh penggunanya.

Database dapat diartikan sebagai sebuah kumpulan data yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang terintegrasi satu sama lain. Dalam sebuah database, seorang pemakai atau user dapat mengubah, menambah, menganalisa, bahkan menghapus data dalam tabel-tabel tersebut. Dalam sebuah database, tabel berfungsi untuk menyimpan data yang saling berhubungan, misalnya tabel nama hanya berisi daftar nama-nama. Tabel sendiri memiliki dua bagian penting yaitu kolom (field) dan baris (record). Dalam komputer, database dapat diolah menggunakan software pengelola database seperti Microsoft Access, Microsoft SQL Server, MySQL.

Program Aplikasi PortabelDalam Kamus Besar Bahasa Indonesia

(KBBI), program berarti : (1) rancangan mengenai asas serta usaha yang akan dijalankan; (2) urutan perintah yang diberikan pada komputer untuk membuat fungsi atau tugas tertentu; (3) program yang diciptakan secara khusus sehingga memungkinkan komputer melakukan fungsi tertentu. Program aplikasi merupakan suatu aplikasi yang dibangun menggunakan bahasa pemrograman tertentu dan dapat dioperasikan pada sebuah platform tertentu. Di dalam sistem komputer, program aplikasi diartikan sebagai sebuah susunan perintah yang digunakan untuk penyelesaian masalah. Program komputer biasanya disebut juga sebagai perangkat lunak atau software merupakan sederetan aksi komputasi yang akan dijalankan oleh mesin komputer. Komputasi dilaksanakan berdasarkan algoritma atau alur yang disusun oleh programmer. Algoritma merupakan alur yang digunakan komputer untuk membaca dan menerjemahkan kode program. Tanpa algoritma tersebut program komputer tidak akan berjalan. Dalam KBBI, portabel didefinisikan sebagai mudah dibawa-bawa atau mudah dijinjing. Aplikasi Portabel merupakan aplikasi atau program komputer yang dapat dijalankan tanpa

harus melakukan instalasi pada komputer lokal terlebih dahulu. Program-program ini dapat dengan mudah disimpan ke dalam media penyimpanan baik berupa cd, usb flash disk, ataupun secure card lainnya.

METODOLOGI PENELITIANPenelitian ini dilaksanakan di

Laboraturium Komputer sekolah SMART Ekselensia Indonesia dan berlangsung dari tanggal 13 Oktober 2010 hingga 4 Januari 2011. Pembuatan program dilakukan dengan seperangkat Personal Computer (PC) dengan spesifikasi prosesor intel ® Core ™ 2 Duo CPU E 7500 @ 2.93 GHz, harddisk 48.8 GB (win_C) dan 29.3 GB (win_D), RAM 999.2 MB dan optical drive Samsung Ultra Speed Multi Recorder. Software yang digunakan adalah Microsoft Visual Studio .net 2005 (GUI), Visual Basic (Programming Language), Microsoft Access 2003 (Database) dan Microsoft Windows XP Professional : Service Pack 2 (Operating System).

Langkah kerja yang pertama adalah menginstal Microsoft Visual Studio .net yang merupakan gabungan dari beberapa tools yang dibundel menjadi satu dalam sebuah paket software. Dalam instalasinya, Microsoft Visual Studio .net menyertakan berbagai paket software yang nantinya akan dibutuhkan dalam proses pemrograman. Diantaranya Visual Basic, Visual J#, Visual C, #Visual C++, dan Java Runtime yang sama-sama berada dalam naungan platform Microsoft .NET Framework. Microsoft Visual Studio .net akan meminta konfirmasi apakah Anda akan menginstal paket software tambahan tersebut. Berikut detail proses instalasi Microsoft Visual Studio .Net :

(1) Masukkan CD instalasi Microsoft Visual Studio .net

(2) Autorun Microsoft Visual Studio .net akan tampil di layar Anda

(3) Pilih Install Visual Studio, akan terlihat proses instalasi setup loading komponen

(4) Setelah loading setup selesai, klik Next(5) Muncul jendela Liscense Agreement,

5

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

check list kemudian klik Next(6) Muncul jendela pemilihan paket

software, pilih Default lalu klik Install(7) Setelah instalasi sukses, klik Finish

kemudian Exit

Gambar 5. Instalasi Microsoft Visual Studio

Langkah selanjutnya adalah menginstal Microsoft Access yang nantinya akan digunakan dalam pembuatan database sebagai pusat pengelolaan database dengan langkah instalasi sebagai berikut :

(1) Masukkan CD/DVD instalasi Microsoft Office. Autorun akan memulai wizard, klik Install untuk memulai proses.

(2) Pilih I Agree pada jendela perjanjian lisensi dan klik Next. Masukkan kode lisensi produk kemudian klik Next.

(3) Muncul kotak dialog kemudian klik Install, muncul konfirmasi salinan Microsoft Access, pilih apakah Anda ingin menyimpan versi Anda saat ini atau menimpa versi tersebut

(4) Klik Finish untuk memulai instalasi. Diperlukan beberapa menit untuk menginstal aplikasi ini. Klik Restart untuk reboot komputer Anda setelah proses instalasi selesai.Langkah selanjutnya adalah membuat

database dengan menggunakan Microsoft Access. Database digunakan sebagai tempat untuk menyimpan dan mengelola data dari program yang telah dibuat. Secara umum database dibuat menjadi tiga bagian yaitu

database login, database siswa, dan database foto profil dengan susunan tabel masing-masing. Tabel data login digunakan sebagai tempat penyimpanan dan presentasi username dan password. Tabel ini berisi dua field yaitu username (tempat penyimpanan data username) dan password (tempat penyimpanan data password). Data yang telah diinput akan disimpan ke dalam database Access dan siap untuk dipanggil kembali ketika user melakukan login maupun penggantian password.

Tabel 1. Tabel Username dan PasswordNo. Nama Field Tipe Data

1 Username Text2. Password Char

Tabel data siswa merupakan tabel tempat penyimpanan dan presentasi data siswa. Pada tabel ini, semua data yang diinput melalui form tambah data disimpan. Tabel data ini juga akan mempresentasikan data yang ada ke form slideshow, edit data, dan cari data.

Tabel 2. Tabel data profil siswaNo. Nama Field Tipe Data1. No Number2. Nis Number3. Angkatan Text4. Kelas Char5. Nama Text6. Nickname Text7. TTL Char8. Umur Integer9. Alamat Text10. Asal Text11. Alamat Text12. Nohp Integer13 Email Char14 Fbook Char15 Web Char16 Kutipan Char17 Cita Text18 Hobi Text19 Goldarah Text20 Bio Text21 Politik Text22 Prestasi Char

6

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

Tabel data gambar (image) digunakan untuk menyimpan gambar profil siswa. Tabel ini akan terisi ketika user melakukan browse folder dan memilih gambar yang akan digunakan sebagai foto profil.

Tabel 3. Tabel data gambarNo. Nama Field Tipe Data

1 Username Text2. Password Char

Pertama kali ketika program dijalankan, user akan langsung melihat dengan form splash (Splash Screen). Pada form ini, user akan diberikan dua pilihan yaitu login dengan View Mode atau login dengan Admin Mode. Dengan login menggunakan View Mode, user akan dapat langsung masuk ke dalam jendela Form Utama tanpa melalui proses login. Pada jendela Form Utama, user hanya dapat melihat data profil yang telah ada dan tidak diperbolehkan untuk menambah atau menghapus data tersebut. Jika user memilih untuk menggunakan Admin Mode, maka user akan dihadapkan pada Form Login yang akan meminta user untuk menginput username dan password yang kemudian akan digunakan oleh program untuk membuka jendela xForm Utama. Di jendela xForm Utama ini, user dapat melihat, menambahkan, menghapus, atau mengedit data profil yang telah ada. Kerangka rancangan aplikasi pengelola profil dijalaskan dalam bagan berikut.

User

Splash Screen

View Mode

Admin Mode

Form Utama

Konfirmasi Login

xForm Utama

1

2

3

4

4Keterangan :1. User menjalankan aplikasi2. User memilih opsi login3. User melakukan verifikasi login4. User masuk ke form utama

Gambar 6. Diagram alur aplikasi bagian awal

xForm Utama Tambah Data

Edit Data

Cari Data

Slide Show

Beranda

Text Editor

Ganti Pasword

Web

KeluarDatabase

Utama

12 3

4

5

6

7

10

9

11

8

12

12Keterangan :1. User masuk ke xForm Utama2. Pilihan untuk memasuki Submenu3. Subform tambah data4. Subform edit data5. Subform cari data6. Slideshow untuk menampilkan data7. Subform text editor8. Link untuk membuka web browser9. Menu tambahan10. Opsi untuk ganti password11. Opsi keluar ke aplikasi12. Terhubung ke database

Gambar 7. Kerangka program fom utama

Form UtamaTambah Data

Konfirmasi Login

Slideshow

Text Editor Edit Data

Cari Data

1

3

3 3

3

3

42

Keterangan :1. Form konfirmasi login2. Form utama3. Subform4. Garis hubungan

Gambar 8. Diagram hubungan Form Utama dengan Subform

Adapun langkah – langkah pembuatan aplikasi secara berurut adalah sebagai berikut :

1. Pembuatan desain form Splash Screen dan pengkodeannya.

2. Pembuatan desain form Login dan pengkodeannya.

3. Menghubungkan antara form Login serta form Splash Screen dengan Form Utama beserta form xUtama.

4. Pembuatan desain form xForm Utama dan Form Utama beserta codingnya.

5. Pembuatan desain subform Beranda dan pengkodeannya.

6. Pembuatan desain subform Tambah Data dan pengkodeannya.

7. Pembuatan desain subform Edit Data dan pengkodeannya.

8. Pembuatan desain subform Slide Show dan pengkodeannya.

9. Pembuatan desain subform Text Editor dan pengkodeannya.

7

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

10. Pembuatan desain subform Cari Data dan pengkodeannya.

11. Menghubungkan antara form Utama dengan subform Tambah data, Cari data, Text Editor, dan Slideshow seperti ditunjukkan dalam gambar 8.

12. Membuat pengkodean untuk pengelolaan database.

13. Membuat aplikasi portabel.Aplikasi portabel merupakan aplikasi

yang dapat digunakan secara portabel atau tanpa melalui proses instalasi terlebih dahulu. Aplikasi portabel dapat digunakan pada komputer yang berbeda karena aplikasi dapat langsung dijalankan melalui perangkat seperti flashdisk atau memory card. Berikut adalah cara pembuatan aplikasi portabel :

1) Gunakan Universal Extractor (5,3 Mb) dan Winrar Universal Extractor untuk pembuatan aplikasi portabel

2) Download, instal Universal Extractor dan WinRar pada komputer

3) Klik kanan file exe pada program aplikasi dan pilih UniExtract to Subdir

4) Tunggu sejenak karena Universal Extractor akan membuat aplikasi portabelnya Selanjutnya akan mucul folder program aplikasi

5) Klik dua kali folder {app}. Isi dari folder {app} adalah program yang sudah bisa digunakan tanpa instalasi atau portabel. Tapi jika aplikasi portabel memiliki banyak file, sebaiknya dibuat dalam satu file saja.

6) Seleksi semua file yang ada dalam folder tersebut, Klik kanan pilih Add to archive

7) Beri nama pada aplikasi, kemudian pada bagian Archiving options klik Create SFX archive, pada Compression method pilih Best

8) Klik tab Advanced lalu klik SFX options, selanjutnya pada Tab Modes. Klik Unpack to temporary folder, lalu pada bagian Silent mode klik Hide all

9) Selanjutnya ke Tab Update. Pada bagian Overwrite mode pilih

Overwrtite all files10) Klik Ok dan tunggu sejenak karena

WinRar sedang membuat file archive11) Sekarang pada folder {app} terdapat

satu file baru. File tersebut yang adalah file aplikasi portabel yang telah dikompres menjadi satu file. File ini yang kemudian disalin ke flashdisk, memory card atau alat penyimpan lainnya.

HASIL DAN PEMBAHASANImplementasi Aplikasi

Pengimplementasian aplikasi database dilakukan berdasarkan tabel – tabel database yang telah dibuat sebelumnya. Data yang telah diinput akan diekspor ke dalam database Access dan kemudian diolah sehingga dapat ditampilkan kembali pada jendela Profil Viewer. Dalam mengakses database cukup menggunakan perintah-perintah visual basic yang telah terintegrasi dengan database Access. Sementara pada pengeditan data dapat dilakukan dengan tools yang telah tersedia pada Visual Basic .net dan DMBS. Implementasi aplikasi dilakukan dengan implementasi interface yang sudah dirancang terlebih dahulu. Rancangan – rancangan yang dikembangkan adalah Form Splash Screen; Form Login; Form Utama berupa Form Beranda, Tambah Data, Edit Data, Teks Editor, Search; Form Slide Show; dan Form Ganti Password.

Adapun perintah – perintah yang dapat dipenuhi aplikasi adalah Login; Opsi login View Mode dan Admin mode; menginput dan menyimpan data profil; mengedit data profil; mencari dan menampilkan data profil; menampilkan data profil melalui slideshow; link membuka halaman web; mengganti password dan tambah user; serta logout. Adapun penjelasan tentang implementasi aplikasi dan alur program yang telah dibuat (beserta screenshoot interface aplikasinya) dari awal ketika sistem memuat aplikasi hingga bagian akhir fungsi aplikasi akan dipaparkan sebagai berikut.

8

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

Form Splash ScreenBagian ini merupakan awal sistem

memuat fungsi program aplikasi. Form Splash Screen ini pertama kali ditampilkan dengan memuat informasi awal program sekaligus progress bar proses loading aplikasi. Dalam form ini juga terdapat dua radio button yang akan memberikan pilihan kepada pengguna, login melalui View Mode atau login melalui Admin mode. Jika pengguna memilih menggunakan View Mode, pengguna akan langsung diantar menuju Form Utama. Pada form ini pengguna dapat melihat dan mencari data profil serta menampilkan data profil melalui jendela Slideshow. Namun, pada form ini pengguna tidak dapat menambahkan, mengedit, ataupun menghapus data. Jika pengguna memilih menggunakan Admin mode, maka pengguna akan diantar menuju xForm utama. Pada form ini, pengguna dapat menampilkan sekaligus mengedit data profil menggunakan tools yang tersedia. Sebelum menggunakan Admin mode, pengguna akan dihadapkan dengan form konfirmasi login.

Gambar 9. Form Splash Screen

Jendela Konfirmasi LoginKonfirmasi login dibutuhkan pengguna

untuk dapat masuk ke dalam jendela utama program aplikasi. Form konfirmasi login ini akan menampilkan dua textbox yang akan memuat data konfirmasi dari pengguna. Jika data konfirmasi yang dimasukkan sesuai dan

telah terdaftar pada database program, maka pengguna akan diteruskan ke jendela xForm Utama. Pengguna diharuskan memiliki username dan password yang telah terdaftar dalam database program untuk mengakses secara penuh aplikasi ini.

Gambar 10. Jendela Konfirmasi Login

Form Utama (Beranda)Form ini merupakan form yang pertama

kali tampil setelah user melakukan login. Form Utama dibagi menjadi dua, yaitu Form Utama dan xForm Utama. Form Utama merupakan form yang dipanggil ketika user melakukan login melalui view mode. Pada form ini user hanya bisa melakukan pencarian dan penampilan data pada jendela slideshow. Pada form utama ini terdapat beberapa menu yang dikaitkan dengan fungsi-fungsi di atas, diantaranya menu utama yang terletak di sebelah kiri form. Terdapat juga menu bar pada bagian kiri atas yang dapat digunakan untuk mengakses fungsi utama lainnya seperti ganti password dan keluar aplikasi.

Gambar 11. Form Utama (Beranda)

Pada xForm Utama user dapat melakukan beberapa fungsi yaitu penambahan

9

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

data, pengeditan data, pencarian data, dan penampilan data pada slideshow serta penggantian password dan penambahan user baru. Pada form ini juga terdapat beberapa tautan yang dapat digunakan untuk mengakses secara cepat situs atau website seperti Lpi-DD dan juga web blog penulis. Form utama juga memuat beberapa informasi tentang aplikasi. Dari form inilah user dapat mengakses berbagai fungsi yang terdapat pada aplikasi.

Gambar 11. xForm Utama

Form Tambah DataForm ini merupakan form tempat user

menambahkan data profil. Pada form ini terdapat beberapa text box yang merupakan tempat penginputan data profil. Combo box juga disediakan untuk memberikan pilihan sesuai dengan kategori yang telah ditentukan. Text area digunakan sebagai tempat untuk menambahakan alamat, kutipan, prestasi, serta pelanggaran-pelanggaran. Selain itu juga terdapat pilihan untuk mencari dan menambahkan gambar dari local computer.

Gambar 12. Form Tambah Data

Pada form ini ada beberapa kotak input informasi tambahan yang masih tersembunyi dan dapat diakses dengan mengklik tautan gambar yang ada. Kotak input tersebut merupakan tempat penginputan informasi tambahan seperti hobi, golongan darah, dan beberapa opsi lainnya. Terdapat tautan atau link yang dapat digunakan untuk membuka web browser dan menuju profil facebook.

Form Edit DataForm edit data merupakan form yang

digunakan untuk melakukan pengeditan data profil yang telah diinput sebelumnya. Desain form ini sama dengan form tambah data, hanya saja pada form ini, kotak input yang ada telah berisi data profil yang tersimpan di database. Data tersebut dapat diedit ulang dan disimpan kembali menjadi data yang baru dengan menggunakan tombol 'Simpan'.

Gambar 13. Form Edit Data

Form Slide ShowJendela slide show merupakan jendela

sendiri yang terpisah dari form utama. Pada jendela inilah data profil dapat ditampilkan. Form slide show menampilkan data yang telah dipilih pada form cari data. Pada jendela ini juga, setiap data dapat ditampilkan melalui slide show. Jendela ini memiliki metode pencarian yang dapat digunakan untuk melakukan pencarian secara singkat melalui menu pop up yang telah tersedia. Pencarian data melalui kategori kelas yang telah ditentukan

10

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

sebelumnya. Pada bagian atas jendela ini terdapat thumbnail foto profil siswa yang telah terpilih pada form cari data. Tautan menuju profil facebook juga tersedia sesuai dengan yang dicantumkan pada kotak input 'Facebook'. Penampilan data profil juga dapat dilakukan dengan mengklik arah panah kiri atau kanan untuk melihat profil sebelum ataupun sesudahnya.

Gambar 14. Form Slide Show

Form Cari Data

Gambar 15. Form Cari Data

Pencarian data dapat dilakukan dengan menggunakan kotak search dan juga tree view. Pada pencarian data melalui kotak search akan diberikan beberapa kategori untuk pembatasan pencarian. Pengguna dapat melakukan

pencarian berdasarkan siswa yang umurnya minimal 15 tahun ataupun dengan melalui batasan kelas. Opsi pencarian selanjutnya adalah melalui tampilan tree view yang terletak di samping kotak search. Pada pencarian ini, pengguna dapat memilih siswa berdasarkan susunan kelas yang terdapat pada database utama. Data yang telah ditemukan langsung dapat dilihat menggunakan jendela slide show ataupun diedit menggunakan form tambah data.

Form Text EditorForm text editor merupakan form

tambahan yang dibuat sebagai tempat untuk mengedit data profil yang berupa rich text. Pada bagian ini disediakan tombol open yang dapat digunakan untuk mencari dan menambahkan file-file text. Pengguna dapat membuka file data profil yang berekstensi .txt, .rtf, .doc, dan .odt. Pengguna juga dapat menggunakan tombol copy untuk menyalin teks yang terseleksi ke dalam clipboard. Gabungan tombol Ctrl+V untuk menyalin kembali data ke textbox-textbox yang tersedia pada aplikasi.

Gambar 16. Form Text Editor

Form Ganti PasswordForm ganti password digunakan untuk

penggantian password. Selain itu, form ini juga dapat digunakan untuk menambah user baru. Pada form ini, prosedur penggantian password dilakukan dengan memasukan password lama yang ingin diganti kemudian memasukan password baru. Apilkasi kemudian akan

11

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

mencari password lama yang tersimpan di database kemudian menggantinya dengan password baru yang dimasukkkan oleh user.

Gambar 17. Form Ganti Password

Pada form ini user juga dapat menambahakan username dan password baru sebagai kunci untuk melakukan login ke dalam program aplikasi. Penambahan user baru dilakukan dengan menambahkan username dan password baru pada kotak input baru kemudian menekan tombol tambah. Penambahan password baru harus dilakukan dua kali karena untuk menghindari kesalahan penginputan, karena hanya akan ditampilkan karakter asterisk

pada kotak input. Setelah menambahkan username dan password baru, user dapat langsung menggunakannya untuk melakukan login ke xForm Utama. Penggantian dan penambahan user ini hanya dapat dilakukan melalui xForm utama.

Pengujian AplikasiDalam pembuatan dan pengembangan

suatu aplikasi dibutuhkan suatu tahapan pengujian aplikasi atau yang sering disebut testing. Pengujian dilakukan untuk mengetahui kesalahan atau error yang terdapat pada sebuah program aplikasi yang mungkin terjadi dalam proses pembuatan aplikasi. Aplikasi diuji dengan menjalankan aplikasi dan mengecek apakah setiap fungsi yang telah dibuat dapat berjalan sepenuhnya atau tidak. Adapun hasil pengujian aplikasi dapat dilihat pada tabel 4. Pengujian yang dilakukan dengan memperhatikan apakah masukan atau input ke dalam aplikasi dapat menghasilkan output yang diharapkan pembuat. Hasil pengujian ini merupakan pengujian yang dilakukan pada seluruh fungsi yang dapat dijalankan oleh aplikasi.

Tabel 4. Tabel Pengujian AplikasiKondisi yang diujikan Hasil yang diharapkan Hasil yang dperoleh

User menjalankan aplikasi dan melakukan login ke form utama

User dapat menjalankan aplikasi dan memilih opsi login melalui View Mode atau Admin Mode yang kemudian akan diantarkan ke jendela form utama aplikasi.

Aplikasi dapat berjalan dan mengenali user yang kemudian memberikan dua opsi login menggunakan View Mode dan Admin Mode. User kemudian diantarkan ke jendela form utama sesuai opsi yang dipilihnya.

Form utama User akan masuk ke jendela xForm utama ketika user memilih login melalui Admin Mode dan mengisi username dan password pada konfirmasi login. Pada jendela xForm utama user akan mendapatkan akses penuh ke jendela editor yang disiapkan oleh aplikasi. User yang melakukan login melalui View Mode akan diantarkan pada jendela Form utama yang dapat menampilkan jendela beranda, cari data, dan slideshow.

Jendela xForm utama tampil ketika user login menggunakan Admin Mode. Aplikasi kemudian menampilkan seluruh akses ke subform dan jendela yang dimiliki aplikasi diantaranya subform editor dan jendela viewer berupa slideshow. User yang melakukan login memnggunalan opsi View Mode akan diantarkan ke jendela Form Utama. Pada jendela ini user hanya mendapat kan akses ke jendela viewer yaitu beranda, cari data, dan slideshow.

Edit data diantaranya form tambah data, edit data, dan teks editor

Penambahan data dapat dilakukan melalui form tambah data. Pengeditan data dapat dilakukan melalui form edit data. Form teks editor berguna sebagai tempat pengeditan sementara data-data profil yang diinput dari luar program aplikasi.

User dapat menambahakan data-data profil melalui form tambah data. User dapat melakukan pengeditan data yang telah dimasukkan sebelumnya melalui form edit data. User dapat menggunakan menu text editor sebagai tempat utuk melakukan pengeditan data yang diambil dari luar program aplikasi.

12

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

Tabel 4. Tabel Pengujian Aplikasi (continuing)Kondisi yang diujikan Hasil yang diharapkan Hasil yang dperoleh

Data viewer diantaranya form cari data dan jendela slideshow

Pengguna mencari data melalui form cari data. Pencarian dibantu dengan adanya pilihan kategori serta tree view data-data yang telah di input ke database. Pada jendela slideshow user dapat menampilkan data data profi dalam bentuk slideshow. Pada jendela ini user juga dapat melakukan pencarian singkat dan menampilkan data melalui kategori yang ada.

Pengguna masuk ke menu cari data dan melakukan pencarian dengan dibatasi dengan kategori tertentu. Pengguna juga dapat melakukan pencarian melalui tree view yang ada kemudian memilih untuk mengedit atau menampilkan data melalui slideshow. Pada jendela slideshow user dapat menampilkan profil profil yang telah tersedia dalam database. Penggunaan jendela slideshow dapat menampilkan data profil melalui kategori yang ada dan melakukan pencarian singkat. Data yang tersedia dapat ditampilkan sebagai slideshow.

Tambah user dan ganti password

User dapat menambahkan sebuah user baru yang dapat digunakan untuk melakukan login ke xForm Utama. Username dan password yang ditambahkan pengguna akan disimpan ke dalam database konfirmasi login. User juga dapat mengganti Username dan Password yang masih eksis sesuai dengan keinginan.

User dapat menambahkan sebuah username dan password yang dapat digunakan untuk login ke xForm Utama. User juga dapat melakukan pengeditan terhadap username dan password yang masih aktif sesuai keinginan.

PENUTUPKesimpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan hal – hal berikut :

1. Ilmu pemrograman Visual Basic dapat digunakan untuk membuat aplikasi yang menarik dan portabel.

2. Pembuatan aplikasi pengelola profil dapat dilakukan dengan menggunakan Visual Basic .net sehingga lebih efisien dan menghemat biaya.

3. Pembuatan aplikasi pengelola profil yang menarik dan portabel dapat dilakukan dengan menggunakan tools pada Visual Basic .net yang kemudian diintegrasikan dengan program Microsoft Access Database.

4. Tedapat beberapa masalah yang penulis temukan dalam proses pembuatan aplikasi yaitu efektifitas pembuatan dalam waktu yang kurang dapat menghambat proses pembuatan program aplikasi.

5. Program aplikasi dapat digunakan untuk mengelola profil siswa.

SaranPenulis menyadari bahwa penelitian ini

mungkin belum sempurna sehingga penulis memberikan beberapa saran untuk perbaikan dan penelitian lebih lanjut:

1. Pengembang harus memerhatikan efektifitas waktu pengerjaan agar aplikasi yang dibuat dapat selesai dengan baik.

2. Penelitian ini dapat dijadikan dasar untuk pembuatan aplikasi-aplikasi yang lebih kompleks lagi dengan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic.

3. Diperlukan adanya pengembangan lebih lanjut agar mencapai hasil yang lebih maksimal.

4. Penelitian ini dapat dikembangkan dalam lingkup yang lebih luas dan lebih lengkap dan dapat dipatenkan menjadi aplikasi komersil.

13

Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa edisi I/ 2011

DAFTAR PUSTAKA

Buku:Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.Bell, Gordon. 2010. Total RECALL. Jakarta: Gramedia Pustaka.Komputer, Wahana. 2006. Pemrograman Visual Basic .Net 2005. Yogyakarta: Penerbit Andi.Yuswanto. 2008. Pemrograman Dasar Visual Basic .Net 2005. Jakarta: Cerdas Pustaka Publisher.Junindar. 2005. Panduan Lengkap Menjadi Programmer. Jakarta: Media Kita.Madcoms. 2007. Panduan Lengkap Microsoft Access 2007. Yogyakarta: Penerbit Andi.Firdaus. 2007. 64 Trik Tersembunyi Visual Basic 6. Palembang: Maxikom.Yung, Klok. 2004. Membangun Database dengan Visual Basic 6.0 dan Perintah SQL Cetakan ke III. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Internet:http://leitekatze.wordpress.com/2010/07/25/cara-mudah-membuat-aplikasi-portable/http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.phphttp://www.ehow.com/how_6577467_install-microsoft-access-2003

14