Sinkop

download Sinkop

of 2

description

syncope as emergencies in dental treatment

Transcript of Sinkop

Secara umum, kehilangan kesadaran dapat disebabkan oleh berbagai hal yang dapat ditelusuri dari riwayat medisnya:1. Hilang kesadaran setelah melihat jarum suntik atau saat injeksi Simple faint (sinkop)2. Terjadi beberapa menit setelah injeksi penisilin anafilaksis3. Kehilangan kesadaran seorang penderita diabetes saat siang (misalnya) hipoglikemia4. Hilang kesadaran pada pasien dengan angina atau memiliki riwayat MI MI baru atau lanjutan.

Sinkop (Simple Faint)Sinkop adalah salah satu penyebab kehilangan kesadaran yang paling umum. Sekitar 2% pasien mengalami kehilangan kesadaran sebelum atau saat perawatan dental. Merupakan akibat dari vasovagal attack (vasodepressor pada vagus). Biasanya terjadi pada pasien muda.2

Tanda dan GejalaPucat, berkeringat, mual, cemas, pelebaran pupil, menguap, tekanan darah menurun, bradikardia (pulsasi melambat), kejang, tidak sadarkan diri,1 juga ditambah dengan kulit berkeringan dingin.2

PenyebabDisebabkan oleh hipotensi transien (penurunan tekanan darah tiba-tiba dan sementara), iskemik serebral3. Hipoksia serebral (berkurangnya aliran darah ke otak), terlalu lama duduk atau berdiri, kecemasan.1Penyebab lainnya adalah: Sinkop situasional dipicu oleh batuk, berkemih, atau perubahan postur Sinkop kardiak akibat aritmia atau obstruksi sirkulasi (terutama pada orang tua) Hipotensi ortostatik Kelainan neurologisFaktor predisposisi serangan vasovagal: Rasa cemas Sakit Lelah Berpuasa (jarang) Suhu tinggi dan lembab.2

Penanganan Posisi: Pasien ditempatkan dalam posisi telentang, posisi kepala lebih rendah dan posisi kaki agak lebih tinggi (untuk wanita hamil, putar badan ke samping kiri) nilai kesadaran. Jalur nafas: pastikan jalur napas aman Napas: cek pernapasan, harus adekuat Sirkulasi: cek pulsasi karotid, harus adekuat Berikan: Oksigen (kecepatan alir 5-6 L/menit) Ammoniak aromatik (cth. Vaporole) smelling salts (optional) Kompres dingin pada dahi Pastikan tanda-tanda vital, pemberian obat, dan respon pasien dimonitor dan dicatat. Lakukan perawatan medis/dental berikutnya dengan meyakinkan pasien.1PencegahanPasien yang sering pingsan dapat dibantu dengan pemberian golongan obat anxiolytic, seperti temazepam 5 mg secara oral, pada malam sebelumnya dan sejam sebelum perawatan. Harus didampingi.3

Referensi:(1) Little JW. Falace DA. Miler CS. Rhodus NL. Dental management of the medically compromised patient pg. 577. Mosby Inc. 2013.(2) Scully C. Medical Problems in Dentistry. 6th ed pg 6-7. Churhill Livingstone Elsevier. 2010(3) Cawson R.A. Odell E.W. Cawsons Essentials of Oral Pathology and Oral Medicine, 7th ed pg. 385. Churchill Livingstone. 2002.