SIKAP POLITIK ELIT MUHAMMADIYAH DAN NAHDLATUL … fileDrs. H. Subari beserta seluruh jajaran...
Transcript of SIKAP POLITIK ELIT MUHAMMADIYAH DAN NAHDLATUL … fileDrs. H. Subari beserta seluruh jajaran...
i
SIKAP POLITIK
ELIT MUHAMMADIYAH DAN NAHDLATUL ULAMA DI SURAKARTA
TENTANG PEMILIHAN PRESIDEN SECARA LANGSUNG
(SEBUAH STUDI KOMPARATIF)
TESIS
Diajukan Kepada
Program Studi Magister Pemikiran Islam
Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta
untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh
Gelar Magister Pemikiran Islam (MPI)
Oleh
Muhammad Anis Sumaji
NIM : O000140001
PROGRAM MAGISTER PEMIKIRAN ISLAM
SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2016 M /1437 H
ii
iii
iv
v
vi
MOTTO
“Hidup adalah Perjuangan, bila selesai satu pekerjaan maka pekerjaan lain telah
menunggu untuk diselesaikan”
“Jangan merasa besar diantara orang-orang kecil, jangan merasa kecil diantara
orang-orang besar”
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN
Karya ini dipersembahkan untuk :
My Lovely Wife, Widyastuti Nur Hayati
My Pride Son, Muhammad Izzan Naqiba
Orang Tuaku yang tak pernah lelah mendidik, membimbing dan memberikan
nasehat kebaikan
viii
KATA PENGANTAR
ت غحفره ون عوحذ بهلل منح شروحر أن حفسنا ومنح نه ونسح تعي ح د هلل نحمده ونسح مح إن الح
ده هللا فال مضل له ومنح ي هد أنح سي ئات أعحمالنا، منح ي هح للحه فال هادي له. أشح ضح
دا عبحده ورسوحله. الل هم صل هد أن مم ده ال شريحك له وأشح ال إله إال هللا وحح
تدى بداه إل ي به ومن اهح د وعلى آله وصحح .وحم الحقيامة وسل مح وبركح على ممSegala puji bagi Allah SWT yang telah mengkaruniakan berbagai
kenikmatan sehingga penulis bisa menyelasaikan tesis yang berjudul Sikap Politik
Elit Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama di Surakarta tentang Pemilihan
Presiden secara Langsung ini dengan penuh perjuangan, curahan waktu, tenaga
dan pikiran di tengah kesibukan yang luar biasa, dengan batas waktu yang sangat
pendek.
Berbagai tahapan untuk menyelesaikan tesis ini telah dilakukan, mulai
dari pengajuan proposal, bimbingan proposal, seminar proposal, bimbingan tesis,
ujian tesis, hingga revisi kembali untuk disetujui. Selama proses itu pula,
banyak pihak yang telah terlibat dalam proses pembuatan tesis ini. Oleh karena
itu, ucapan terima kasih disampaikan kepada:
1. Prof. Dr. H. Bambang Setiaji, M.Si selaku Rektor Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
2. Prof. Dr. H. Hudzaifah Dimyati Direktur Sekolah Pascasarjana Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
ix
3. Dr. Sudarno Shobron, M.Ag sebagai Ketua Program Studi Magister
Pemikiran Islam dan juga menjadi Pembimbing I yang sudah memberikan
arahan dan bimbingan sehingga tesis ini bisa terselesaikan.
4. Dr. Aidul Fitriciada Azhari, M.Hum yang telah banyak berdiskusi dengan
penulis sebagai Pembimbing II serta melonggarkan waktu memberikan saran
dan masukan.
5. Para dosen yang terhormat, Prof. Dr. M. Abdul Karim, M.A., M.A, Dr. H.
Haedar Nashir, M.Si, Dr. H. Syamsul Hidayat, M.Ag, Dr. Imron Rosyadi,
M.Ag, Dr. H. Moh. Abd. Kholiq Hasan, MA, M. Ed, Dr. H. Adian Husaini,
MA yang telah banyak mentransfer ilmu dan pengetahuan dalam bidang
Pemikiran Islam.
6. Drs. H. Subari beserta seluruh jajaran Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota
Surakarta dan H. Hilmi Ahmad Saakdillah, SE beserta seluruh jajaran
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Surakarta yang sudah berkenan
meluangkan waktu untuk wawancara terkait sikap politik elit Muhammadiyah
dan Nahdlatul Ulama di Surakarta.
7. Kedua orang tua yakni, ayahanda Soedjijo (Alm) dan Ibunda Maemunah,
serta kedua mertua penulis ayahanda H. Mardjono Siswo Sarjono (Alm) dan
ibunda Siti Choiriyah yang banyak memberikan nasehat, bimbingan dan
arahan hidup untuk kehidupan yang lebih bermakna dan berkualitas.
8. Istri tercinta, Widyastuti Nur Hayati, yang selalu memberikan dukungan,
semangat, doa dan tidak pernah lelah dalam mendampingi penyelesaian tesis.
x
9. Muhammad Izzan Naqiba, ananda terkasih yang sedang berjuang menimba
ilmu di Pondok Darussalam Gontor 1 Ponorogo, senantiasa menjadi pemacu
semangat sehingga tesis ini terselesaikan, teriring doa semoga kelak menjadi
pemimpin yang sholeh, cerdas dan amanah.
10. Sahabat-sahabat di Magister Pemikiran Islam, Mas Afdhal, Mas Edi, dan
Mbak Yassirly semoga pertemuan yang singkat membawa manfaat yang
banyak dan silaturrahim tetap terjaga.
11. Terima kasih disampaikan pula kepada seluruh bapak dan ibu di bagian Tata
Usaha Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta yang
dengan ramah menginformasikan berbagai hal tentang perkuliahan dan
administrasi di Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Semoga tesis yang telah disusun ini bisa bermanfaat bagi siapa saja yang
tertarik dengan kajian di bidang politik, khususnya civil society dan politik elite.
Surakarta, 13 Januari 2016
Muhammad Anis Sumaji
xi
ABSTRAK
Kegundahan dan sikap elit Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama di Surakarta
khususnya pada proses pemilihan presiden secara langsung menjadi hal yang
menarik untuk diteliti terkait dengan pola gerakan organisasi yang sama-sama
mengusung gerakan dakwah amar makruf nahi munkar serta berlepas diri dari
politik praktis, akan tetapi terdapat kebebasan bagi elit Muhammadiyah dan
Nahdlatul Ulama untuk berperan secara individu pada tataran politik praktis
sehingga menimbulkan sikap yang beragam. Sikap politik elite Muhammadiyah
dan Nahdlatul Ulama di Surakarta tentang pemilihan Presiden secara langsung
dikelompokkan pada tiga varian sikap yakni: pertama, sikap moderat idealistik
yang memiliki ciri-ciri antara lain, orientasi sikapnya menuju pada Islam cita-
cita yaitu Islam yang ideal sesuai dengan Al-Quran dan As-Sunnah, Kedua, Sikap
realistik-kritis mempunyai ciri-ciri antara lain melihat keterkaitan antara dimensi
substantif daripada doktrin agama, dengan konteks sosial masyarakat. Ketiga,
Sikap akomodatif-pragmatis merupakan sikap yang mempunyai ciri-ciri antara
lain, meletakkan sikapnya pada posisi kooperatif, bahkan terkadang kompromistis
dengan pihak-pihak yang menurut kelompok ini menguntungkan. Sikap politik
elit ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif analitik menggunakan berbagai
teknik termasuk di dalamnya proses observasi, kepustakaan atau dokumentasi
serta wawancara intensif dengan para elit. Sikap politik elit Muhammadiyah dan
Nahdlatul Ulama di Surakarta mempunyai persamaan berupa mendukung
pelaksanaan pemilihan presiden secara langsung sebagai konsekuensi logis
sebagai warga negara yang taat terhadap undang-undang, pada sisi yang lain sikap
elit Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama juga mempunyai perbedaan, antara elit
yang setuju dan tidak setuju pelaksanaan pemilihan presiden secara langsung.
Kata kunci: muhammadiyah, nahdlatul ulama, sikap politik
xii
ABSTRACT
Anxiety and attitude of the elite Muhammadiyah and Nahdlatul Ulama in
Surakarta in particular on the process of direct presidential elections be interesting
to study related to the pattern of movement organization that brings together the
missionary movement enjoining and forbidding the evil and innocent of practical
politics, but there is freedom for Muhammadiyah and Nahdlatul Ulama elite to act
individually at the level of practical politics, giving rise to diverse attitudes. The
attitude of the political elite Muhammadiyah and Nahdlatul Ulama in Surakarta on
direct presidential elections are grouped in three variants attitude namely: first,
moderation idealistic which have characteristics, among others, the orientation of
his attitude towards the Islamic ideals is an ideal Islamic accordance with Al-
Quran and Sunnah, Second, realistic-critical attitude is characterized among other
things see the connection between the substantive dimensions rather than religious
doctrine, the social context of the community. Third, a pragmatic attitude-
accommodating attitude that has characteristics, among others, put in the position
of co-operative attitude, sometimes even compromise with the parties that a group
is advantageous. The attitude of the political elite, this is a qualitative descriptive
analytic research using various techniques including the process of observation,
literature or documentation, and intensive interviews with the elite. The attitude of
the political elite, Muhammadiyah and Nahdlatul Ulama in Surakarta have
similarities such as supporting the implementation of the direct presidential
elections as a logical consequence as citizens obedient to the law, on the other
hand the attitude of the elite Muhammadiyah and Nahdlatul Ulama also have
differences, between the elite who agreed and disagree implementation of direct
presidential elections.
Keywords: muhammadiyah, nahdlatul ulama, political attitudes
xiii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................ ii
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TESIS ........................................... iv
HALAMAN MOTTO ........................................................................................ v
HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................... vi
KATA PENGANTAR ....................................................................................... vii
ABSTRAK ......................................................................................................... x
ABSTRACT ....................................................................................................... xi
DAFTAR ISI ...................................................................................................... xii
DAFTAR DIAGRAM DAN TABEL ................................................................ xv
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................... 9
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ....................................................... 10
D. Telaah Pustaka ................................................................................ 10
E. Kerangka Teoritik ........................................................................... 15
F. Metode Penelitian ........................................................................... 29
G. Sistematika Pembahasan ................................................................. 33
BAB II SOSIO POLITIK DAN KULTURAL SURAKARTA SERTA
SIKAP POLITIK ELIT ISLAM
A. Sosio Politik dan Kultural Surakarta ............................................... 35
1. Struktur Masyarakat Surakarta ................................................... 35
2. Modernitas Masyarakat Surakarta .............................................. 40
3. Pergerakan Masyarakat Surakarta .............................................. 51
4. Sistem Pemerintahan Surakarta Masa Kemerdekaan dan
Revolusi ....................................................................................... 58
5. Radikalisme Masyarakat di Surakarta ........................................ 62
xiv
B. Teori Elit dan Studi Elit di Indonesia .............................................. 74
C. Konsep Elit dalam Islam ................................................................. 79
D. Sikap Politik Elit Islam ................................................................... 82
BAB III PEMILIHAN PRESIDEN SECARA LANGSUNG DI SURAKARTA
A. Pemilihan Presiden di Surakarta tahun 2004 ................................. 91
B. Pemilihan Presiden di Surakarta tahun 2009 ................................. 94
C. Pemilihan Presiden di Surakarta tahun 2014 ................................. 97
BAB IV MUHAMMADIYAH, NU DI SURAKARTA DAN SIKAP POLITIK
ELITNYA
A. Muhammadiyah Daerah Surakarta dan Perkembangannya ............100
B. Sikap Politik Elit Muhammadiyah Kota Surakarta .........................120
C. Nahdlatul Ulama Surakarta dan Perkembangannya ........................128
D. Sikap Politik Elit Nahdlatul Ulama Kota Surakarta .......................144
BAB V ANALISA TERHADAP SIKAP POLITIK ELIT MUHAMMADIYAH
DAN NU DI SURAKARTA TENTANG PEMILIHAN PRESIDEN
SECARA LANGSUNG.
A. Analisa terhadap Siikap Politik Elit Muhammadiyah dan NU di
Surakarta ..........................................................................................152
1. Sikap Moderat Idealistik .............................................................152
2. Sikap Realistik-Kritis .................................................................156
3. Sikap Akomodatif Pragmatis ......................................................158
B. Persamaan dan Perbedaan Sikap Politik Elit Muhammadiyah
dan NU tentang Pemilihan Presiden secara Langsung ...................163
1. Persamaan Sikap Politik Elit Muhammadiyah dan NU tentang
Pemilihan Presiden secara Langsung ......................................... 165
2. Perbedaan Sikap Politik Elit Muhammadiyah dan NU tentang
Pemilihan Presiden secara Langsung ......................................... 167
xv
BAB VI PENUTUP
A. Kesimpulan ......................................................................................169
B. Saran dan Rekomendasi ..................................................................170
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1: Interview Guidance
Lampiran 2: Daftar Informan
Lampiran 3: Foto Dokumen Wawancara
Lampiran 4: Surat Ijin Penelitian
Lampiran 5: Surat Keterangan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta
Lampiran 6: Hasil Uji Turnitin
Lampiran 7: SK Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah No.
30/KEP/II.0/D/2011 tentang Penetapan Ketua dan Anggota
Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta Periode 2010-
2015
Lampiran 8: SK Pengesahan Pengurus PCNU Kota Surakarta
Lampiran 9: Maklumat Kebangsaan PP Muhammadiyah menghadapi Pemilihan
Presiden 2014
Lampiran 10: Pernyataan Ketua Umum PBNU Terkait Pemilihan Presiden 2014
Lampiran 11: Daftar Riwayat Hidup Penulis
xvi
DAFTAR TABEL
No. Tabel Judul Tabel halaman
Tabel 1 Partisipasi Masyarakat Surakarta pada
pemilihan Presiden tahun 2004-2014
95
Tabel 2 Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara dari
setiap Kecamatan pada pemilihan Presiden
tahun 2014
95
Tabel 3 Hasil Pemilu Presiden/Wakil Presiden
putaran pertama di Kota Surakarta
98
Tabel 4 Hasil Pemilu Presiden / Wakil Presiden tahun
2004 putaran pertama 5 Juli 2004 Tingkat
Nasional
99
Tabel 5 Perolehan Suara Pemilihan Presiden tahun
2014 setiap Kecamatan di Surakarta
105
Tabel 6 Daftar Majelis-majelis Pimpinan Daerah
Muhammadiyah Kota Surakarta
121
Tabel 7 Daftar Pimpinan Cabang Muhammadiyah di
Surakarta periode 2010-2015
122
Tabel 8 Daftar Amal Usaha Muhammadiyah Daerah
Kota Surakarta
128
Tabel 9 Varian Sikap Politik elit Muhammadiyah dan
Nahdlatul Ulama di Surakarta tentang
Pemilihan Presiden secara Langsung
172
Tabel 10 Persamaan Sikap Politik Elit Muhammadiyah
dan Nahdlatul Ulama di Kota Surakarta
tentang Pemilihan Presiden secara Langsung
176
Tabel 11 Perbedaan Sikap Politik elit Muhammadiyah
dan Nahdlatul Ulama di Kota Surakarta
tentang Pemilihan Presiden secara Langsung
178
Diagram 1 Struktur Organisasi Pengurus Cabang
Nahdlatul Ulama Kota Surakarta
149
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor
Lampiran
Isi Lampiran
Lampiran 1 Interview Guidance
Lampiran 2 Daftar Informan
Lampiran 3 Foto Dokumen Wawancara
Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian
Lampiran 5 Surat Keterangan Pimpinan Daerah
Muhammadiyah Kota Surakarta
Lampiran 6 Hasil Uji Turnitin
Lampiran 7 SK Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa
Tengah No. 30/KEP/II.0/D/2011 tentang
Penetapan Ketua dan Anggota Pimpinan
Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta
Periode 2010-2015
Lampiran 8 SK Pengesahan Pengurus PCNU Kota
Surakarta
Lampiran 9 Maklumat Kebangsaan PP Muhammadiyah
Menghadapi Pemilihan Presiden 2014
Lampiran 10 Pernyataan Ketua Umum PBNU Terkait
Pemilihan Preside 2014
Lampiran 11 Daftar Riwayat Hidup