ships building

4
3.3.1 Pengolahan Limbah Air Terproduksi Aliran bawah dari MP Separator dan LP. Separator adalah campuran dari air terproduksi, minyak dan lemak terdispersi dalam air yang terikut dari proses pemisahan, serta bahan- bahan kimia yang larut dalam air dan logam-logam berat. Bahan-bahan kimia yang larut dalam air adalah bahan kimia aditif seperti biocide, flokulan, scale inhibitor, corrosion inhibitor,water base mud, dan sebagainya. Mengalir menuju proses pemisahan air terproduksi. Selanjutnya campuran minyak ini dialirkan ke dalam beberapa tahap tangki pemisah untuk dipisahkan antara fasa minyak dan air terproduksi. Air terproduksi adalah limbah yang akan dibuang ke laut. Limbah air terproduski harus diolah terlebih dahulu sebelum dibuang ke laut. Pengolahan limbah ah air terproduksi ini harus bebas dari unsur-unsur pencemar seperti minyak terdispersi, logam berat, dan lain-lain. Limbah air terproduksi dialirkan ke dalam beberapa tahap tangki untuk distabilkan tekanan dan alirannya. Selanjutnya limbah air terproduksi mengalir ke dalam FWKO (Free Water Knock Out), aliran bawah dari FWKO ini mengalir menuju beberapa tahan pengolahan seperti hydrocyclone dan flotator. Aliran atas dari flotator berupa froth minyak terdispersi direcyle sebagai produk minyak sedangkan aliran bawah berupa limbah air terproduksi yang telah bebas dari unsur-unsur pencemar di buang ke laut:

description

ships building, building , shipse

Transcript of ships building

Page 1: ships building

3.3.1 Pengolahan Limbah Air Terproduksi

Aliran bawah dari MP Separator dan LP. Separator adalah campuran dari air terproduksi, minyak dan lemak terdispersi dalam air yang terikut dari proses pemisahan, serta bahan-bahan kimia yang larut dalam air dan logam-logam berat.

Bahan-bahan kimia yang larut dalam air adalah bahan kimia aditif seperti biocide, flokulan, scale inhibitor, corrosion inhibitor,water base mud, dan sebagainya. Mengalir menuju proses pemisahan air terproduksi. Selanjutnya campuran minyak ini dialirkan ke dalam beberapa tahap tangki pemisah untuk dipisahkan antara fasa minyak dan air terproduksi.

Air terproduksi adalah limbah yang akan dibuang ke laut. Limbah air terproduski harus diolah terlebih dahulu sebelum dibuang ke laut. Pengolahan limbah ah air terproduksi ini harus bebas dari unsur-unsur pencemar seperti minyak terdispersi, logam berat, dan lain-lain.

Limbah air terproduksi dialirkan ke dalam beberapa tahap tangki untuk distabilkan tekanan dan alirannya. Selanjutnya limbah air terproduksi mengalir ke dalam FWKO (Free Water Knock Out), aliran bawah dari FWKO ini mengalir menuju beberapa tahan pengolahan seperti hydrocyclone dan flotator. Aliran atas dari flotator berupa froth minyak terdispersi direcyle sebagai produk minyak sedangkan aliran bawah berupa limbah air terproduksi yang telah bebas dari unsur-unsur pencemar di buang ke laut:

Gambar 1. Kerangka Konseptual (Modifikasi dari Sumarjo, 2002)

Page 2: ships building

MANUSIA

PENCEMARAN LAUT

PEMBUANGAN KE LAUT

LIMBAH B3 DAN NON B3

BIOTA LAUT

PRODUK : MINYAK

MENTAH GAS

KEGIATAN EKSPLORASI DAN

PRODUKSI

Gambar 2. Limgkup Penelitian

Kegiatan Eksplorasi dan Produksi

Ekplorasi (Eksplorasi Komplesi)

Limbah Lumpur

Reuse

Cairan

Buang

Produksi

Limbah Air Terproduksi

Unit Pengolahan Limbah Cair

Reproses Dengan Optimasi Unit Pengolahan

Cairan Limbah Minyak Recovery

Minyak Mentah

Page 3: ships building

Gambar 3. Kerangka Berpikir

Page 4: ships building