SERTIFIKASI PENGEMUDI ANGKUTAN UMUM YANG …
Transcript of SERTIFIKASI PENGEMUDI ANGKUTAN UMUM YANG …
SERTIFIKASI PENGEMUDI ANGKUTAN UMUM YANG BERKESELAMATAN DAN RAMAH LINGKUNGAN
Direktur Angkutan Jalan
AHMAD YANI,ATD,MTPembina Utama Muda – IV/cNIP. 19650930 199003 1 003
Direktur Angkutan JalanDirektorat Jenderal Perhubungan Darat
Alamat : Jl. Limo GG. RAWA Simprug No. 38Telp : (021) 750 8265 / 0813 1471 9706
E-mail : [email protected] dan [email protected]
PENGALAMAN JABATAN
1. Kepala Balai Llajsdp Denpasar
2. Kasubdit Bina Keselamatan Angkutan Umum, Direktorat Keselamatan Transportasi Darat
3. Kasubdit Promosi Dan Kemitraan, Direktorat Keselamatan Transportasi Darat
4. Kasubdit Angkutan Jalan, Direktorat Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan
5. Kasubdit Angkutan Orang, Direktorat Angkutan Dan Multimoda
6. Kasubdit Bimbingan Kepengusahaan, Direktorat Prasarana Perhubungan Darat
7. Direktur Pembinaan Keselamatan, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat
RIWAYAT PENDIDIKAN
SMA (SMAN 24, di Jakarta, Lulus Tahun 1986)
D3 Lalu Lintas dan Angkutan Jalan ( STTD Bekasi – 1994)
D4 Transportasi Darat ( STTD Bekasi )
S2 Magister Teknis Sipil Universitas Gadjah Mada
( Yogyakarta – 2000 )
“Jangan takut jatuh sebelum
melangkah karena kesuksesan milik
orang yang berani mencoba”
- Ahmad Yani,ATD,MT -
LATAR BELAKANG
memahami mengenai pelayanan prima terhadap masyarakan
para pengguna Angkutan Umum dan Barang, yang
mengedepankan pelayanan terhadap trasnportasi umum yang
lebih baik dan dapat bertanggung jawab penuh terhadap
angkutan umum dan barang yang akan menjadi sarana
oprasional dalam menjalankan tugas;
Kementerian Perhubungan
Republik IndonesiaDirektorat Jenderal
Perhubungan Darat
Peraturan Menteri Perhubungan RI No. 85 Tahun
2018 tentang Sistem Manajemen Keselamatan
Perusahaan Angkutan Umum
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu
Lintas dan Angkutan Jalan
DASAR HUKUM
Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 60 Tahun 2019
tentang Penyelenggaraan Angkutan Barang Dengan
Kendaraan Bermotor Di Jalan
Peraturan Menteri Perhubungan RI No.15 Tahun
2019 tetang Penyelenggaraan Angkutan Orang
dengan Kendaraan Bermotor Umum dan Trayek;
1
4
5
Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia
Nomor PM. 7 Tahun 2018 tentang rencana induk
pengembangan standar kompetensi kerja nasional
Indonesia sector transportasi
2
Peraturan Menteri Perhubungan RI No. 26 Tahun 2015
tentang Standar Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan
Jalan
6
Keputusan Menteri Perhubungan RI No. KM 172 Tahun 2019
tentang Pemberlakukan Standar Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia Kategori Transportasi dan Pergudangan Golongan
Pokok Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan Bidang
Transportasi Multimoda Subbidang Pengurusan
Pengangkutan, Subbidang Penanganan Konsolidasi, dan
Subbidang Pengurusan Pergudangan;
73
Keputusan Menteri
Tenaga Kerja dan
Transmigrasi RI No. 269
Tahun 2014 tentang
Penetapan Standar
Kompetensi Kerja
Nasional Indonesia
Kategori Transportasi dan
Pergudangan Golongan
Pokok Angkutan Darat dan
Angkutan Melalui Saluran
Pipa Bidang Mengemudi
Angkutan Bermotor
8
DIREKTORAT ANGKUTAN JALAN
Pembinaan Direktorat Angkutan Jalan meliputi dari :
1. Angkutan Lintas Batas Negara (ALBN);
2. Angkutan Antar Kota Antar Propinsi (AKAP);
3. Angkutan Antar Jemput Propinsi (AJAP);
4. Angkutan Perintis;
5. Angkutan Pariwisata;
6. Angkutan Umum Massal Perkotaan Berbasis Jalan;
7. Angkutan Barang Umum dan Khusus; dan
8. Angkutan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat
Sehingga sebagaimana diamanatkan
dalam Peratuarn Menteri Perhubungan
Republik Indonesia Nomor 85 Tahun
2018 Pasal 11 harus memberikan
bimbingan teknis dan bantuan teknis
sepeti penyuluhan terhadap perusahaan
angkutan umum, pembinaan tenis dan
pelatihan terhadap penyusuanan system
manajemen keselamatan dan
sosialisasi.
Pengemudi
Etika Mengemudi
“tata cara dan atau prilaku seorangpengemudi di dalam melayanainguna pengguna jasa pengemudi
sehingga tercapai kepuasandalam pelayanan”
Sertifikasi Kompetensi
Sehingga memiliki kemampuan
• Difensive Driving; dan
• Eco Driving.
SAFETY DRIVING
Mengemudi dengan kompetnsi dan
pengalaman dalam mengemudikan
kendaraan yang berdasarkan
keselamatan. Safety Driving ini
menekankan kepada penguasaan teknis
kendaraan yang di gunakan.
DEFENSIVE DRIVING
Mengemudi dengan menggunakan strategi
berkendara aman dengan mengidentifikasi potensi
terjaidnya kecelakaan dan menangani situasi
tersebut agar terhindar dari kecelakaan. Mengemudi
yang berpikir jauh ke depan dan antisipatif terhadap
apapun yang akan terjadi dalam berkendaraan. Ada
juga yang mengartikan sebagai tidakan preventif
dan mencegah terjadinya kecelakaan.
ECO DRIVING
Prilaku mengemudi ekonomis dan ramah
lingkungan harus menjadi pedoman berkendara
agar hemat bahan bakar, ramahh lingkungan,
hemat biaya perawatan kendaraan, tidak
membuat stress pengemudi dan nyaman bagi
penumpang
9
PENINGKATAN
MANAJEMEN
KESELAMATAN
PENINGKATAN
JALAN YANG
BERKESELAMATAN
PENINGKATAN
KENDARAAN
YANG
BERKESELAMATAN
PENINGKATAN
PENGGUNA
JALAN YANG
BERKESELAMATAN
PENINGKATAN
PERAWATAN
PASKA LAKA
5 PILAR RENCANA UMUM KESELAMATAN JALANFokus utama pilar ke – 4 yaitu “safer people”
Peningkatan Perilaku Pengguna Jalan Yang Berkesalamatan khususnya awak tranportasi
Perlu bergandengan tangan denga SEKOLAH MENGEMUDI & LEMBAGA SERTIFIKASI yang memiliki INTEGRITAS
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat
PERSIAPAN BERKENDARAAN
SURAT - SURAT
Cek SIM, STNK, KIR
DOA
Syukur, Ikhlas, Berserah diri
memohon keselamatan kepada Yang
Maha Kuasa
PENGEMUDIKompetensi, sehat fisik dan sehat mental,
sadar diri
LINGKUNGAN- lingkungan kerja, aturan,
- rute & karakteritik jalan
KENDARAANkarateristik/teknologi kendaran,
pemeriksaan pre trip
Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat
Ou
r Team
Pelatihan dan
Sertifikasi
Pengemudi Bus Buy
The Service Medan
Ou
r Team
Pelatihan dan
Sertifikasi
Pengemudi Bus Buy
The Service Jogja
Ou
r Team
Pelatihan dan
Sertifikasi
Pengemudi Bus Buy
The Service
Palembang
Ou
r Team
Pelatihan dan
Sertifikasi 150
Pengemudi
Angkutan Kota Antar
Provinsi (Bus – Travel)
se-Jawa
KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA
ANGKUTAN BARANG KHUSUS BERBAHAYA
JENIS DAN STANDAR KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA ANGKUTAN BARANG KHUSUS BERBAHAYA
AWAK BARANG KHUSUS BERBAHAYA
AWAK KHUSUS BARANG KHUSUS BERBAHAYA
PENGAWAS BARANG BERBAHAYA
INSPEKTUR BARANG BERBAHAYA
Jenis kompetensiSumber DayaManusia angkutanbarang khususberbahaya terdiriatas:
PERSYARATAN
Untuk Mengikuti Pendidikan Dan Pelatihan HarusMemenuhi Persyaratan Yang Diantaranya:
a. daftar riwayat hidup calon peserta;
b. permohonan untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan;
c. fotocopy Surat Izin Mengemudi yang masih berlaku
sesuai dengan jenis kendaraan;
d. surat keterangan sehat jasmani, rohani, dan tidak buta
warna dari dokter; dan
e. pas photo berwarna ukuran 3 x 4 sebanyak 3 (tiga)
lembar mengenakan kemeja dengan latar belakang warna
merah.
AWAK BARANG KHUSUS BERBAHAYA MELIPUTI
PENGEMUDI
PEMBANTU
PENGEMUDI
AWAK
KHUSUS
a). material bahan peledak;
b). material radioaktif
PENGAWAS BARANG BERBAHAYAMELIPUTI
INSPEKTUR BARANG KHUSUS BERBAHAYA
▰ Inspektur barang khusus berbahaya
merupakan Aparatur Sipil Negara atau
petugas yang memiliki keahlian sesuai
dengan kategori sertifikat kompetensi
dan diberi kewenangan untuk
melaksanakan inspeksi pengangkutan
barang khusus berbahaya.
KURIKULUM…
STANDAR KOMPETENSI AWAK
➢ mengetahui resiko, klasifikasi barang khusus berbahaya, dan kompatibilitas barang khusus berbahaya;
▰ mengetahui informasi pengangkutan yang tercantum dalam lembar data keselamatan;
▰ mampu melakukan pemberian plakat pada kendaraan;
▰ mampu memahami label pada kemasan barang khusus berbahaya;
▰ mengetahui dan terampil melakukan prosedur pada kondisi darurat berupa pertolongan pertama,
penanganan kebakaran, penanganan tumpahan di jalan, keselamatan jalan, penggunaan peralatan
pelindung, dan instruksi tertulis;
▰ mengetahui jenis kemasan barang berbahaya sesuai standar nasional maupun internasional;
▰ mengetahui persyaratan dokumen pengangkutan barang khusus berbahaya;
▰ memiliki pengetahuan dan keterampilan melakukan pemeriksaan kendaraan sebelum melakukan
perjalanan (pre-trip inspection);
▰ memahami perlindungan lingkungan dalam pengendalian pengangkutan barang khusus berbahaya;
▰ memahami segregasi atau pemisahan muatan barang berbahaya dalam 1 (satu) kendaraan yang sama;
▰ mengetahui informasi umum tentang tanggungjawab dalam pengangkutan barang khusus berbahaya;
▰ memiliki pengetahuan dan keterampilan mengenai tata cara pengangkutan, pemuatan, dan
pembongkaran barang khusus berbahaya;
▰ mampu melakukan pengisian logbook perjalanan angkutan barang khusus berbahaya.
Kompetensi
awak barang
khusus
berbahaya
meliputi:
STANDAR KOMPETENSI AWAK KHUSUS
1. sesuai dengan Kompetensi awak barangkhusus berbahaya;
2. mampu memahami tata cara penangananpengangkutan bahan peledak dan radioaktifsesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan.
1. dasar-dasar umum pengemasan, pengangkutan barang khususberbahaya, petunjuk pengemasan termasuk pengemasan beberapabarang berbahaya dalam satu kemasan luar (mix packing provisions), overpack, and salvage packing;
2. peraturan nasional dan internasional terkait pengangkutan barangberbahaya di jalan;
3. pengetahuan mengenai barang khusus berbahaya meliputi klasifikasi, sifat, dan karakteristik barang khusus berbahaya;
4. proses perizinan angkutan barang khusus berbahaya;5. pembatasan pengangkutan barang khusus berbahaya;6. persyaratan bagi pengirim barang khusus berbahaya;7. daftar barang khusus berbahaya;8. pengecekan logbook perjalanan angkutan barang khusus berbahaya;9. pemasangan plakat pada kendaraan;10. pemasangan label pada kemasan barang khusus berbahaya;11. dokumen pengangkutan barang khusus berbahaya;12. prosedur penyimpanan dan bongkar muat barang khusus berbahaya
termasuk ketentuan pengisian barang berbahaya ke dalam kemasan;13. tanggap darurat angkutan barang berbahaya.
Kompetensi pengawas barangberbahaya memahami:
Kompetensi Awak Khusus Barang
Berbahaya meliputi:
10
a. dasar-dasar umum pengemasan,
pengangkutan Barang Berbahaya,
petunjuk pengemasan termasuk
pengemasan beberapa Barang
Berbahaya dalam satu kemasan luar
(mix packing provisions), overpack, and
salvage packing;
b. peraturan nasional dan internasional
terkait pengangkutan Barang Berbahaya
di jalan;
c. pengetahuan mengenai Barang
Berbahaya meliputi klasifikasi, sifat, dan
karakteristik Barang Berbahaya;
d. proses perizinan angkutan Barang
Berbahaya;
e. pembatasan pengangkutan Barang
Berbahaya;
f. persyaratan bagi pengirim Barang Berbahaya;
g. daftar Barang Berbahaya;
h. pengecekan e-logbook perjalanan angkutan Barang Berbahaya;
i. pemasangan plakat pada kendaraan;
j. pemasangan label pada kemasan Barang Berbahaya;
k. dokumen pengangkutan Barang Berbahaya;
l. prosedur penyimpanan dan bongkar muat barang khusus berbahaya termasuk
ketentuan pengisian Barang Berbahaya ke dalam kemasan; dan
m. tanggap darurat Angkutan Barang Berbahaya.
STANDAR KOMPETENSI PENGAWAS
STANDAR KOMPETENSI INSPEKTUR
Kompetensi inspektur angkutanBarang khusus Berbahaya mampumelakukan evaluasi dan inspeksiterhadap penyelenggaraan angkutanbarang khusus berbahaya yangdilakukan oleh awak, awak khusus,dan pengawas.
Kompetensi inspektur angkutanBarang khusus Berbahaya terdiriatas jenjang kompetensi:1.inspektur tingkat muda;2.inspektur tingkat madya; dan3.inspektur tingkat utama
Kompetensi Inspektur Angkutan
Barang Berbahaya diatur dengan
Peraturan Menteri tersendiri.
PENYELENGGARA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
Penyelenggara Pendidikan dan Pelatihan Sumber
Daya Manusia Angkutan Barang Berbahaya
dilakukan oleh badan hukum atau lembaga
pendidikan dan pelatihan Sumber Daya Manusia
Angkutan Barang Khusus Berbahaya.
Badan hukum atau lembaga pendidikan dan
pelatihan harus terakreditasi oleh Menteri c.q.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Perhubungan.
R U L E
Syarat Administrasi
Nomor pokok wajib pajak
Nomor Induk Berusaha (NIB)
Syarat Teknis
Permohonan untuk
memperolah
AKREDITASI
PENDIDIKAN dan
pelatihan Sumber Daya
Manusia Angkutan
Barang Berbahaya
diajukan secara tertulis
kepada Kepala Badan
Pengembangan Sumber
Daya Manusia
Perhubungan dengan
melampirkan:
kurikulum, silabus, modul danmetode pembelajaran
daftar sarana, prasarana, fasilitas dan
peralatan praktek
Daftar tenaga pengajar yang telah lulus assessment pengetahuan angkutan barang khusus berbahaya
dari Direktur Jenderal
Daftar tenaga kependidikan dan pendidik
Daftar buku pendukung danbuku pedoman penyelenggara pelatihan
14
TATA CARA SERTIFIKASIKOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA ANGKUTAN BARANG BERBAHAYA
Uji kompetensi sumber daya manusia barang berbahaya meliputi :
▰ ujian tulis;
▰ ujian praktek; dan
▰ wawancara.
UJIAN TULIS UJIAN PRAKTEK WAWANCARA
Peraturan Dan Persyaratan KegiatanAngkutan Barang Khusus Berbahaya
Pemahaman Jenis KarakteristikAngkutan Barang Khusus Berbahaya;
Sikap Dan Prilaku
Klasifikasi Barang Khusus Berbahaya;Pengenalan Plakat Pada KendaraanAngkutan Barang Khusus BerbahayaSesuai Standar Internasional
Pengetahuan Di Bidang BarangBerbahaya
Resiko Dan Bahaya Barang KhususBerbahaya
Pengenalan Klasifikasi Barang KhususBerbahaya;
Pengalaman Di Bidang PengangkutanBarang Khusus Berbahaya
Memahami Simbol Dan PenandaaanBarang Khusus Berbahaya; Dll
Penanganan Dalam Keadaan Darurat. -
UJIAN TULIS UJIAN PRAKTEK. WAWANCARA GOAL
TATA CARA PENILAIAN
30%
BOBOT
40%
BOBOT
30%
BOBOT
Penilaian ujian tulis dengan
bobot penilaian sebesar 30% (tiga puluh
persen)
Penilaian ujian praktek dengan
bobot 40% (empat puluh
persen)
Penilaian ujian wawancara dengan bobot penilaian sebesar 30% (tiga puluh persen).
✓ Pelaksanaan penilaian uji kompetensi sumber daya manusia angkutan barang khusus berbahaya dapat dilakukan setelah melakukan proses uji kompetensi
✓ Penilaian uji kompetensi sumber daya manusia angkutan barang khusus berbahaya
✓ Tim dibentuk oleh Direktur Jenderal
✓ Tim Penilai diantaranya:
a. Instruktur
b. Assesor
✓ Tim Penilai mengusai
pengetahuan tentang
penyelenggaraan angkutan
barang khusus berbahaya di
Jalan
SERTIFIKAT DAN TANDA KUALIFIKASI KOMPETENSI
Jenis sertifikat dan Tanda Kualifikasikompetensi meliputi:1. awak barang khusus berbahaya;2. awak khusus;3. pengawas barang khusus berbahaya; dan4. inspektur barang khusus berbahaya.
Waktu Penyegaraan Sertifikasi:1. awak barang khusus berbahaya 5 Tahun2. awak khusus 5 tahun3. pengawas barang khusus berbahaya 3 Tahun4. inspektur barang khusus berbahaya 3 Tahun
BENTUK DAN UKURAN SERTIFIKAT
▰ Awak Angkutan Barang Berbahaya,
▰ Awak Khusus,
▰ Pengawas, dan
▰ Inspektur
a. tempat tanggal lahir;
b. nama;
c. nomor induk kependudukan (NIK);
d. perusahaan;
e. nomor registrasi Kompetensi Pengawakan Angkutan Barang
Berbahaya;
f. nomor dan tanggal Berita Acara Hasil Uji Kompetensi; dan
g. tanda tangan penerbit sertifikat.
TANDA KUALIFIKASIPENGAWAS DAN INSPEKTUR
Tanda Kualifikasi terbuat diberikanoleh Awak Angkutan BarangBerbahaya, Pengawas dan
Inspektur yang telah dianggapLulus Uji Kompetensi
EVALUASI DAN PELAPORAN
Dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia angkutan barang khusus berbahaya dilakukan evaluasi dalam 1 (satu) tahun oleh Direktur Jenderal.
Laporan hasil evaluasi sebagai bahan untuk mengambil kebijakan
Laporan meliputi:Jumlah, nama dan instansi peserta;Jadwal pelaksanaan;Nama instruktur;Jadwal penguji kometensi; danJadwal pengujian.
SANKSI ADMINISTRATIF
Pencabutan sertifikat
Pembekuansertifikat
Sumber daya manusia angkutan barang khusus
berbahaya yang memiliki sertifikat lulus uji kompetensi
sumber daya manusia angkutan barang khusus
berbahaya dalam melaksanakan tugas bila melakukan
pelanggaran akan dikenakan sanksi.
Pelanggaran diklasifikasikan menjadi:
Peringatan
tertulis
Hasil pemeriksaan dituangkan dalam berita acara pemeriksaan.
Ou
r Team
Pelatihan dan
Sertifikasi
Pengemudi
Angkutan Barang
Khusus
TERIMAKASIH