Seminar
-
Upload
amalia-lliiaa-lliioo -
Category
Documents
-
view
25 -
download
0
Transcript of Seminar
![Page 1: Seminar](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083000/557213c2497959fc0b92f38a/html5/thumbnails/1.jpg)
ASUHAN KEPERAWATAN KELOMPOK LANSIA
DIRUANG ANGGREK UNIT REHABILITASI SOSIAL (URESOS) SEMARANG
A. PENGKAJIAN KELOMPOK
1. Target group
Penerima manfaat di URESOS Pucang Gading Semaramg diruang Anggrek
dengan jumlah 21 lansia
2. Dimensi biologis
a. Usia lansia menurut WHO diatas 65 – 70 tahun, di ruang anggrek terdapat
sebanyak 10 orang yang berusia diatas 70 tahun sedangkan 11 orang berusia
dibawah 70 tahun diruang anggrek terdiri dari gender perempuan, dan rata-rata
suku jawa.
b. Masalah kesehatan utama
Masalah penerima manfaat diantaranya :
1) Hipertensi, sebanyak 12 penerima manfaat
2) Nyeri sendi sebanyak 7 penerima manfaat
3) Gangguan mobilitas, sebanyak 2 penerima manfaat
c. Imunisasi
Penerima manfaat di ruang Anggrek tidak mendapatkan program imunisasi
3. Dimensi psikologis
a. Gambaran diri kelompok lansia
Dari pengkajian kelompok kami, 4 penerima manfaat sering menyendiri, dan
kurang bersosialisasi antar sesama penghuni ruangan, sehingga terkadang
penerima manfaat yang lain merasa dikucilkan di ruangan anggrek.
b. Keterampilan koping
Mekanisme koping yang digunakan para penerima manfaat di ruang Anggrek
dengan cara :
1) Ada 4 penerima manfaat dengan cara menyendiri
2) Ada 7 penerima manfaat dengan cara tidur
3) Ada 10 penerima manfaat dengan cara mendekatkan diri kepada Allah
c. Insiden dan prevalen masalah psikologis
Dari pengkajian kelompok kami, dari 21 penerima manfaat ada 2 penerima
manfaat yang mengalami gangguan psikologis (menarik diri).
![Page 2: Seminar](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083000/557213c2497959fc0b92f38a/html5/thumbnails/2.jpg)
d. Stressor psikologis
Dari pengkajian kelompok diruang anggrek didapatkan penerima manfaat
merasakan stress psikologis dikarenakan PM sering berprasangka buruk pada
PM yang lain sehingga PM yang lain merasa tidak nyaman.
4. Dimensi lingkungan fisik
a. Lokasi atau tempat tinggal
Di ruang Anggrek berukuran 20x8 m
b. Kondisi Lingkungan
Dari pengkajian kelompok kami, kebersihan lingkungan cukup bersih, posisi
kamar didekat aula dan selokan mengalir dengan baik dan teratur. Letak kamar
mandi kurang lebih 1,5 meter dari ruangan
c. Kondisi ruangan
Ruangan Anggrek memiliki lantai keramik yang cukup bersih, jendela yang
cukup bersih dan sering dibuka, ventilasi dan pencahayaan baik, ruangan tidak
berbau karena penerima manfaat selalu rutin membersihkan kamar.
5. Dimensi lingkungan sosial
a. Sikap komunitas
Sikap penerima saling membantu antar lansia, namun ada juga penerima
manfaat yang saling iri dan dengki. Hubungan penerima manfaat dengan
petugas sangat baik, petugas sangat peduli dengan penerima manfaat.
b. Status sosial
Dari pengkajian kelompok kami, status socialnya 21 penerima manfaat tidak
memiliki rumah tapi terkadang penerima manfaat mendapat dukungan dari
keluarganya.
c. Pendidikan
Dari pengkajian kelompok kami, kami menemukan data:
1) Tidak sekolah : 11
2) Sekolah Rakyat : 8
3) SMP : 1
4) SMA : 1
d. Pekerjaan
Dari pengkajian kelompok kami, penerima manfaat di Ruang Anggrek tidak
bekerja (ditanggung Negara).
![Page 3: Seminar](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083000/557213c2497959fc0b92f38a/html5/thumbnails/3.jpg)
e. Pelayanan kesehatan yang bersifat protektif antara lain
Penerima manfaat selalu menggunakan jasa pelayanan poliklinik dan
mendapatkan pemeriksaan dokter 1 minggu sekali. Apabila kondisi PM tidak
memungkinkan untuk diobati maka dirujuk ke rumah sakit.
f. Tranportasi
Di ruang Anggrek tidak ada penerima manfaat yang memerlukan alat
transportasi dalam melakukan aktivitas di Uresos. Akan tetapi di Uresos
terdapat 1 mobil ambulan.
6. Dimensi Perilaku
a. Kebutuhan Nutrisi
Dari pengkajian kelompok kami, kebutuhan nutrisi penerima manfaat
terpenuhi. Pemberian makanan 3xsehari dengan menu bervariasi dari hari
Senin sampai Minggu dan lauk 1 porsi serta nasi sesuai permintaan penerima
manfaat. Tidak ada perbedaan pemberian menu antara penerima manfaat yang
mempunyai hipertensi ataupun tidak.
b. Merokok
Dari semua penerima manfaat hanya ada 1 penerima manfaat yang merokok.
c. Gerak badan
Dari pengkajian kelompok kami, ada 12 penerima manfaat di Ruang Anggrek
yang selalu mengikuti senam yang dilakukan setiap pagi setiap Senin-Jum’at
dari jam 7 sampai 7.30 dan hanya 9 penerima manfaat yang tidak mengikuti
senam pagi dikarenakan kelemahan fisik dan malas.
d. Aktifitas dan rekreasi
Dari pengkajian kelompok kami, penerima manfaat di Uresos pada hari Selasa
ada kegiatan kerajinan tangan hanya 11 penerima manfaat yang mengikuti
kegiatan tersebut. Sedangkan pada hari Rabu dan Kamis terdapat kegiatan
Rebana dan Pengajian yang kesemua penerima manfaat antusias mengikuti
kegiatan tersebut.
e. Perlindungan khusus yang digunakan
Dari pengkajian kelompok kami, penerima manfaat menggunakan kacamata
sebanyak 3 orang, selain itu tidak ada menggunakan perlindungan khusus.
![Page 4: Seminar](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083000/557213c2497959fc0b92f38a/html5/thumbnails/4.jpg)
6. Dimensi kesehatan
a. Pelayanan kesehatan yang dibutuhkan
Dari pengkajian kelompok kami, pelayanan kesehatan berupa poliklinik.
Selain itu penerima manfaat juga selalu meminta obat ke poliklinik jika
mengalami keluhan kesehatan dan pemeriksaan kesehatan oleh dokter 1
minggu sekali.
b. Sikap terhadap kesehatan dan pelayanan kesehatan
Dari penerima manfaat selalu memanfaatkan semua fasilitas kesehatan yang
ada di Uresos. Penerima manfaat selalu menjaga kesehatannya.
c. Jaminan pemeliharaan kesehatan
Jaminan kesehatan penerima manfaat ada 10 ditanggung oleh pihak Uresos.
B. ANALISA DATA
NO Hari/TGL DATA MASALAH KEPERAWATAN
1 Rabu,
7/11/12
S: kelompok penerima manfaat
sejumlah 12 mengatakan sakit
kepala dan juga mengalami
kesemutan.
O: 4 dari 12 orang penerima
manfaat yang menderita hipertensi
tampak lemas
Ny. P TD 160/90 mmHg
Ny. J TD 160/100 mmHg
Ny. R TD 150/100 mmHg
Ny. M 160/100 mmHg
Ganguan rasa nyaman nyeri kepala
berhubungan dengan peningkatan
tekanan vaskuler.
P : nyeri bertambah ketika PM
malakukan aktivitas yang berat.
Q : nyeri yang dirasakan seperti
ditusuk-tusuk jarum.
R : dibagian tengkuk leher
S : skala nyeri 5 – 6
T : nyeri yang dirasakan saat PM
melakukan aktivitas yang
berlebihan
2 Kamis
8/11/12
S: kelompok lansia 7 orang
penerima manfaat mengatakan
kakinya linu/kemeng
O: kelompok lansia penerima
manfaat tampak meringis
kesakitan, kekuatan otot:
Saat dikaji kekuatan otot PM yang
Gangguan mobilitas fisik
berhubungan dengan kelemahan
ekstremitas bawah
![Page 5: Seminar](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083000/557213c2497959fc0b92f38a/html5/thumbnails/5.jpg)
terkait bisa mengangkat kakinya
dan sedikit bisa menahan
dorongan yang dilakukan oleh
pengkaji sehingga kekuatan
ototnya 3 untuk semua Pmyang
dikaji kekuatan ototnya.
Ny. P = 3
Ny. J = 3
Ny. R = 3
Ny. M = 3
![Page 6: Seminar](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083000/557213c2497959fc0b92f38a/html5/thumbnails/6.jpg)
C. Prioritas Masalah Keperawatan
Maslah
keperawatan
Resiko
terjadinya
masalah
Minat untuk
mengatasi
masalah
Dana yang
tersedia
Waktu
untuk
mengatasi
Tempat
untuk
mengatasi
Resiko
menjadi
parah
Frekuensi
terjadi
masalah
Potensial
untuk
penkes
Jumlah
Ganguan
rasa nyaman
nyeri kepala
2/2 x 3 = 3 2/2 x 5 = 5 2/2 x 2 = 2 2/2 x 5 = 5 3/3 x 5 = 5 2/2 x 3 = 3 2/2 x 3 = 3 3/3 x 5 = 5 31
Gangguan
mobilitas
fisik
2/2 x 3 = 3 2/2 x 4 = 4 2/2 x 2 = 2 2/2 x 5 = 5 3/3 x 5 =5 2/2 x 4 = 4 2/2 x 3 = 3 3/3 x 4 = 4 30
Rumus = skor yang diperoleh X bobot keterangan :
Skor tertinggi 1 – 2 : kurang
3 – 4 : cukup
5 : baik
D. DAFTAR PRIORITAS MASALAH KEPERAWATAN
1. Gangguan rasa nyaman (nyeri kepala) berhubungan peningkatan tekanan intra vaskuler
2. Gangguan mobilitas fisik behubungan kelemahan ekstremitas bawah
![Page 7: Seminar](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083000/557213c2497959fc0b92f38a/html5/thumbnails/7.jpg)
A. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELOMPOK LANSIA
No. Dx
Keperawatan
Tujuan Rencana kegiatan
TUM TUK Intervensi
1. Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 42 jam
kelompok lansia
dapat mengatasi
nyeri
Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 42 jam,
kriteria hasil
diharapkan:
-Tekanan darah
menurun
-nyeri tengkuk
menurun
a. Kaji tekanan darah
b. Kaji skala nyeri
c. Berikan posisi nyaman
d. Ajarkan teknik relaksasi
e. Berikan masase
f. Berikan pengetahuan tentang hipertensi
![Page 8: Seminar](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083000/557213c2497959fc0b92f38a/html5/thumbnails/8.jpg)
2. Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 42 jam
kelompok lansia
dapat mengatasi
masalah gangguan
mobilitas fisik
Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 42 jam,
criteria hasil
diharapkan :
-kelemahan
ekstremitas
bawah
berkurang
-Pegal-pegal
berukurang
-Kekuatan otot
tidak menurun
a. Kaji kekuatan otot
b. Lakukan kompres hangat pada sendi
c. Ajarkan ROM aktif
d. Berikan posisi nyaman
e. Anjurkan untuk mengikuti senam
![Page 9: Seminar](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083000/557213c2497959fc0b92f38a/html5/thumbnails/9.jpg)
E. Catatan Asuhan Keperawatan Kelompok Lansia
No. Dx
KeperawatanKegiatan Tanggal Evaluasi Hasil
1 a. Memeriksa tekanan darah
b. Mengkaji skala nyeri
c. Membeerikan posisi nyaman
d. Mengajarkan tekhnik relaksasi
e. Memberikan masase
f. Memberikan pengetahuan tentang
hipertensi
7 November 2012
11.00
7 November 2012
11.30
7 November 2012
11.45
7 November 2012
12.30
7 November 2012
10.00
7 November 2012
11.00
S : penerima manfaat mengatakan sakit
kepala berkurang, 3 penerima manfaat
sudah tidak kesemutan, 1 penerima
manfaat sudah tidak mengeluh nyeri
tengkuk
O : hasil tekanan darah
Ny.R 160/100 skala nyeri 3
Ny.S 150/90 skala nyeri 1
Ny.S 160/90 skala nyeri 3
Ny.R 150/80 skala nyeri 1
Ny.J 150/90 skala nyeri 2
A : masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi a, c, d, e untuk
penerima manfaat yang mengalami
hipertensi.
S : penerima manfaat berjumlah 4 orang
![Page 10: Seminar](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083000/557213c2497959fc0b92f38a/html5/thumbnails/10.jpg)
2 a. Mengkaji kekuatan otot
b. Melakukan kompres hangat pada
sendi
c. Mengajarkan ROM aktif
d. Memberikan posisi nyaman
Anjurkan untuk mengikuti senam
8 November 2012
10.00
8 November 2012
11.00
8 November 2012
12.30
8 November 2012
10.00
mengatakan kaki sudah tidak pegel
O : 2 penerima manfaat tampak berjalan
lebih lancar, tidak tremor
A : masalah terasi sebagian
P : lanjutkan intervensi b, c, d untuk
penerima manfaat yang mengalami
gangguan mobilitas fisik.
![Page 11: Seminar](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022083000/557213c2497959fc0b92f38a/html5/thumbnails/11.jpg)
ASUHAN KEPERAWATAN KELOMPOK LANSIA
DI RUANG ANGGREK UNIT REHABITASI SOSIAL SEMARANG
OLEH :
1. Abdul Rouf Budikusuma
2. Edi Purnomo
3. Adinia Anggraeni
4. Ahmad Anik
5. Amalia Kusuma Putri
6. Aminudin
PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
2012