Semesta Daily News, 140414semestaindovest.co.id/download/daily/20140414.pdf · on Weakness pada...
Transcript of Semesta Daily News, 140414semestaindovest.co.id/download/daily/20140414.pdf · on Weakness pada...
DAILY NEWS
SENIN, 14 APRIL 2014
1 of 5 Please see important disclosure at the end of this report
M TODAY’S HIGHLIGHTS Bursa Walstreet ditutup melemah tajam pada perdagangan Jumat merespon laporan kinerja JP Morgan yang dibawah perkiraan, dan turunnya penjualan perusahaan ritel GAP. Sentimen keduanya menghapus laporan data ekonomi yang baik seperti naiknya Producer Price Indeks dan Naiknya Consumer Sentimen masing-masing ke level tertinggi dalam sembilan bulan. Indeks Dow Jones turun 143,47 poin atau 0,89%, S&P 500 turun 0,95%, dan Nasdaq turun 1,34%. Bursa eropa ditutup melemah merespon laporan kinerja JP Morgan yang mengecewakan dan juga tekanan jual pada saham-saham sektor teknologi yang disebut momentum stock. Indeks FTSE turun 1,21%, CAC turun 1,08%, dan DAX turun 1,47%. Bursa Indonesia hari ini diperkirakan akan bergerak melemah terimbas turunnya bursa Wallstreet pada akhir pekan. Mulai terlihatnya indikasi koalisi di Pilpres Indonesia nanti diharapkan dapat memberi kekuatan pada IHSG dari tekanan jual yang ada. Indeks EIDO naik 0,18%. Investor dapat melakukan Buy on Weakness pada saham-saham antara lain TLKM, KIJA, BBTN, BKSL, ASII. Indonesia News Highlight • Matahari Bagikan Dividen Rp157,70/Saham • Merger Holcim-Lafarge Tingkatkan Penjualan Rp22 T • Intermedia Bidik Pendapatan Rp969 M • Laba Radiant Utama Naik 2,2% Trading Counter – Technical Analysis
• TLKM - Trading Buy (S1= 2.260, R1= 2.340) • KIJA – Trading Buy (S1= 244, R1= 266) • BBTN – Trading Buy (S1= 1.200, R1= 1.260) • BKSL – Trading Buy (S1= 178, R1= 185) • ASII – Trading Buy (S1= 7.500, R1= 7.800) Dividen
Stock IDR/share Cum Date Ex Date Payment Date
DKFT 50 4-Mar-14 5-Mar-14 21-Mar-14
BBTN 44.35 18-Mar-14 19-Mar-14 7-Apr-14
BMRI 234.04 26-Mar-14 27-Mar-14 15-Apr-14
JSMR 78.6 4-Apr-14 7-Apr-14 23-Apr-14
IDX Statistics & Currency Rate
Close Chg %Chg %YTD
IDX Last 4,816.58 50.85 1.07 12.69
LQ 45 813.97 10.74 1.34 14.46
Vol (mn/sh) 4,662.00
Val (Rp Bn) 7,610.00
IDR/USD 11,342 0 0.00 7.47
Net
Foreign Net Buy/ -Net Sell (Rp bn) 53
Market Indices
Close Chg %Chg %YTD
DJIA 16,026.75 -143.47 -0.89 -3.32
S&P 500 1,815.69 -17.39 -0.95 -1.77
NASDAQ 3,999.73 -54.37 -1.34 -4.23
FTSE 6,561.70 -80.27 -1.21 -2.78
HANG SENG 23,003.64 -183.32 -0.79 -1.91
KOSPI 1,997.44 -11.17 -0.56 -0.37
Nikkei 13,960.05 -340.07 -2.38 -14.31
EIDO 27.48 0.05 0.18 20.32
Commodities Price
Close Prev % Chg
Oil-WTI (USD/bbl) 103.98 103.40 0.56
Gold (USD/t oz.) 1,321 1,318 0.17
Nickel (USD/MT) 17,050 16,500 3.33
Tin (USD/MT) 23,375 23,350 0.11
CPO (RM/Ton) 2,614 2,607 0.27
Rubber (USD/Kg) 2.11 2.11 0.19
Coal Newcastle* 73.28 73.52 -0.33
*Closing price at Apr 11,2014 (USD/ton)
American Depository Receipts (ADRs)
$ % Chg Eq. Rp/Sh IDX Last
TLKM 40.25 0.73 2,283 2,260
ISAT 17 0.00 3,856 3,895
nb
Economic Indicators
Current Prior Chg
Inflation
Mar 2014 (MoM) 0.08% 0.26% -0.18%
Mar 2014 (YoY) 7.32% 7.75% -0.43%
BI rate, 13 Mar 2014 7.50% 7.50% 0.00%
GDP 4Q 2013 (QoQ) -1.42% 2.96% -4.38%
GDP 4Q 2013 (YoY) 5.72% 5.62% 0.10%
Mutual Fund
NAB 1 Mo 1 Yr
Semesta Dana Maxima 6,389.21 0.72% 0.26%
Semesta Dana Maxima vs IDX Performance
-50.00%
0.00%
50.00%
100.00%
150.00%
200.00%
250.00%
300.00%
350.00%
Dec-08
Feb-09
Apr-09
Jun-09
Aug-09
Oct-09
Dec-09
Feb-10
Apr-10
Jun-10
Aug-10
Oct-10
Dec-10
Feb-11
Apr-11
Jun-11
Aug-11
Oct-11
Dec-11
Feb-12
Apr-12
Jun-12
Aug-12
Oct-12
Dec-12
Feb-13
Apr-13
Jun-13
Aug-13
JSX SDM
DAILY NEWS SENIN, 14 APRIL 2014
2 of 5 Please see important disclosure at the end of this report
TECHNICAL COUNTER IHSG
Bursa Indonesia hari ini diperkirakan akan bergerak melemah terimbas turunnya bursa Wallstreet pada akhir pekan. Mulai terlihatnya indikasi koalisi di Pilpres
Indonesia nanti diharapkan dapat memberi kekuatan pada IHSG dari tekanan jual yang ada. Indeks EIDO naik 0,18%. Investor dapat melakukan Buy on Weakness pada saham-saham antara lain TLKM, KIJA, BBTN, BKSL, ASII. S1 : 4.752 S2 : 4.689 R1 : 4.848 R2: 4.880
TLKM
Minat beli terlihat cukup kuat S1 : 2.260 S2 : 2.220 R1 : 2.340 R2: 2.360 Rekomendasi : Buy on Weakness
KIJA
Harga sempat menyentuh double bottom berpeluang mengalami rebound. S1 : 244 S2 : 234 R1 : 266 R2: 278 Rekomendasi : Buy on Weakness
DAILY NEWS SENIN, 14 APRIL 2014
3 of 5 Please see important disclosure at the end of this report
BBTN
Harga sempat menyentuh double bottom berpeluang mengalami rebound.
S1 : 1.200 S2 : 1.170 R1 : 1.260 R2: 1.290 Rekomendasi : Buy on Weakness
BKSL
Harga sempat menyentuh double bottom berpeluang
mengalami rebound. S1 : 178 S2 : 175 R1 : 185 R2: 190
Rekomendasi : Buy on Weakness
ASII
Terlihat pola rebound yang dapat berlanjut naik. S1 : 7.500 S2 : 7.325 R1 : 7.800 R2: 7.925
Rekomendasi : Buy on Weakness
Keterangan rekomendasi Buy : Harga berpotensi menguat beberapa hari kedepan Buy on Weakness : Harga berpotensi menguat namun diperkirakan akan terkoreksi untuk sementara Trading Buy : Harga diperkirakan bergerak fluktuatif dengan kecenderungan ditutup menguat Sell : Harga berpotensi melemah beberapa hari kedepan Sell on Strength : Harga masih berpotensi menguat namun akan segera mengalami koreksi dalam waktu dekat
DAILY NEWS SENIN, 14 APRIL 2014
4 of 5 Please see important disclosure at the end of this report
INDONESIA NEWS
• Matahari Bagikan Dividen Rp157,70/Saham
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS) PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) telah menyetujui pembagian dividen kepada pemegang saham sebesar Rp460,2 miliar atau 40 persen dari laba bersih 2013 sebesar Rp1,15 triliun. Dividen tunai akan dibagikan kepada 2.917.918.080 saham atau sebesar Rp157,70 per saham. Sisanya sebesar Rp690,0 miliar dibukukan sebagai laba ditahan Perseroan. "Pembagian dividen tunai sebesar Rp460,2 mliar yang merupakan 40 persen dari laba bersih menunjukkan komitmen kami untuk meningkatkan stakeholders return," kata Wakil Presiden Direktur dan CEO Michael
Remsen dalam keterangan tertulisnya, Jumat (11/4/2014). Perseroan melaporkan pencapaian laba bersih 2013 sebesar Rp1,150,2 triliun atau naik 49,2 persen jika dibandingkan dengan Rp770,9 miliar di 2012, yang terutama disebabkan oleh meningkatnya penjualan kotor menjadi Rp12,7 trilliun.
• Merger Holcim-Lafarge Tingkatkan Penjualan Rp22 T Penggabungan usaha (merger) Holcim Ltd dengan Lafarge SA akan menciptakan peningkatan kinerja lebih dari CHF1,7 miliar atau EUR1,4 miliar (Rp22 triliun) dalam periode tiga tahun. Sekretaris Perusahaan Holcim Indonesia Tbk. Jannus Onggung Hutapea di Jakarta, Jumat (11/4), menuturkan pada tahun pertama sinergi baru ini ditargetkan dapat menghasilkan penjualan sepertiga dari angka tersebut. "Kedua perusahaan memiliki nilai gabungan penjualan sebesar CHF39 miliar atau EUR32 miliar dan Ebitda CHF8 miliar atau EUR6,5 miliar," tutur Jannus dalam keterbukaan informasi BEI. Menurut dia, penggabungan dua perusahaan semen terbesar di dunia bertujuan untuk menciptakan business group terbesar dalam industri bahan bangunan. Oleh sebab itu, proses kesepakatan diharapkan dapat selesai pada kuartal I-2015. Nantinya, rasio pertukaran pada struktur transaksi penawaran yang diprakarsai Holcim adalah 1 saham
Holcim untuk 1 saham Lafarge. Selain itu, struktur organisasi dengan komposisi yang seimbang, yakni 7 dari Lafarge dan 7 dari Holcim.
• Intermedia Bidik Pendapatan Rp969 M PT Intermedia Capital Tbk (MDIA) memproyeksikan perolehan pendapatan konservatif sebesar Rp969,18 milyar di tahun 2014, lebih tinggi 16 persen dari realisasi pendapatan tahun 2013 sejumlah Rp835,5 milyar. Meski demikian, target pertumbuhan pendapatan tahun ini ternyata lebih rendah dari realisasi pertumbuhan pendapatan tahun 2013 yang mencapai 36,79 persen dari tahun 2012 sejumlah Rp610,8 milyar. Manajemen Intermedia dalam siaran pers di Jakarta, mengatakan, perseroan akan meluncurkan program in house dan mempertahankan program yang sudah berjalan. Produksi in-house tahun ini ditargetkan mencapai 75 persen atau naik dari tahun lalu sebesar 68 persen.
� Laba Radiant Utama Naik 2,2%
Pendapatan usaha PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS) sepanjang tahun 2013 mencapai Rp1,797 trilyun, tumbuh 12,1 persen ketimbang tahun 2012 dengan torehan Rp1,603 trilyun. Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan, perseroan mencatat laba kotor mengalami peningkatan sebesar 24,9 persen menjadi Rp293,82 milyar dari Rp235,28 milyar. Sementara itu laba usaha yang dijaring perseroan mencapai Rp170,80 milyar dari Rp127,37 milyar dan laba bersih tahun berjalan mencapai Rp29,64 milyar, naik tipis 2,2 persen menjadi Rp29,64 milyar dari Rp28,99 milyar.
DAILY NEWS SENIN, 14 APRIL 2014
5 of 5 Please see important disclosure at the end of this report
RESEARCH
Muhamad Sugiarto, CSA Research Analyst
HEAD OFFICE
PT. Semesta Indovest Menara Imperium Fl.18
Jl. HR Rasuna Said Kav. 1 Jakarta 12980 - Indonesia
BRANCHES
Jakarta - Puri Serpong
Komp. Rukan Puri Niaga III, Blok M 8/ 2A Ruko BSD Sektor 7 Jl. Puri Kencana Kembangan, Jakarta 11610 Blok RN No. 60, Serpong 15321 Telp. (021) 2569 5600 Telp. (021) 537 9545 Fax. (021) 5830 3441 Fax. (021) 537 9967 Surabaya Semarang Ruko Darmo Square Blok B 28 Jl. Karang Saru No.17 Jl. Raya Darmo No. 54 – 56, Surabaya 60264 Semarang 50136 Telp. (031) 563 2727 Tel. (024) 358 4801/03 Fax. (031) 562 4616 Fax. (021) 358 4804
Disclaimer
This report has been prepared by PT. Semesta Indovest on behalf of itself and its affiliated companies and is provided for information purposes only. Under no circumstances is it to be used or considered as an offer to sell, or a solicitation of any offer to buy. This report has been produced independently and the forecasts, opinions, and expectations contained herein are entirely those of PT. Semesta Indovest. While all reasonable care has been taken to ensure that information contained herein is not untrue or misleading at the time of publication, PT. Semesta Indovest makes no representation as to its accuracy or completeness and it should not be relied upon as such. This report is provided solely for the information of clients of PT. Semesta Indovest who are expected to make their own investment decisions without reliance on this report. Neither PT. Semesta Indovest nor any officer or employee of PT. Semesta Indovest accept any liability whatsoever for any direct or consequential loss arising from any use of this report or its contents. PT. Semesta Indovest and/or persons connected with it may have acted upon or used the information herein contained, or
the research or analysis on which it is based, before publication.