Sejarah Pajak Indonesia

31
7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 1/31 SEJARAH PAJAK INDONESIA Pengenaan pajak langsung sebagai cikal bakal dari pajak penghasilan sudah terdapat pada zaman Romawi Kuno, antara lain dengan adanya pungutan yang bernama tributum yang berlaku sampai dengan tahun 167 Sebelum asehi ! Pengenaan pajak pajak penghasilan secara eksplisit yang diatur dalam suatu "ndang#undang sebagai $ncome %a& baru dapat ditemukan di $nggris pada tahun 17'' ! (i )merika Serikat , pajak penghasilan untuk pertama kali dikenal di *ew Plymouth pada tahun 16+, di mana dasar pengenaan pajak adalah - a person.s /aculty, personal /aculties and abilitites-! Pada tahun 16+6 di assachusetts dasar pengenaan pajak didasarkan pada -returns and gain-! 0Personal /aculty and abilities- secara implisit adalah pengenaan pajak penghasilan atas orang pribadi, sedangkan -Returns and gain- berkonotasi pada pajak penghasilan badan! %onggak#tonggak penting dalam sejarah pajak di )merika Serikat adalah "ndang#"ndang Pajak ederal tahun 1261 yang selanjutnya telah beberapa kali mengalami ta& re/orm, terakhir dengan %a& Re/orm )ct tahun 1'26! Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan 3ta& return4 yang dibuat pada tahun 1265#an berdasarkan "ndang#"ndang Pajak /ederal tersebut telah dipergunakan sampai dengan tahun 1'6! Pajak penghasilan di Indonesia Sejarah pengenaan Pajak Penghasilan di $ndonesia dimulai dengan adanya tenement tax 3huistaks 4 pada tahun 1216, yakni sejenis pajak yang dikenakan sebagai sewa terhadap mereka yang menggunakan bumi sebagai tempat berdirinya rumah atau bangunan! Pada periode sampai dengan tahun 1'52 terdapat perbedaan perlakuan perpajakan antara penduduk pribumi dengan orang )sia dan ropa, dengan kata lain dapat dikatakan bahwa terdapat banyak perbedaan dan tidak ada uni/ormitas dalam perlakuan perpajakan %ercatat beberapa jenis pajak yang hanya diperlakukan kepada orang ropa seperti - patent duty -! Sebaliknya business tax atau bedrijfsbelasting untuk orang pribumi! (i samping itu, sejak tahun 122 hingga 1'16 dikenal adanya Poll Tax yang pengenaannya berdasarkan status pribadi, pemilikan rumah dan tanah! Pada 1'52 terdapat 8rdonansi Pajak Pendapatan yang diperlakukan untuk orang ropa, dan badan#badan yang melakukan usaha bisnis tanpa memperhatikan kebangsaan pemegang sahamnya! (asar pengenaan pajaknya penghasilan yang berasal dari barang bergerak maupun barang tak gerak, penghasilan dari usaha, penghasilan pejabat pemerintah, pnsiun dan pembayaran berkala! %ari/nya bersi/at proporsional dari 19, 9 dan 9 atas dasar kriteria tertentu! Selanjutnya, tahun 1'5 dianggap sebagai tahun uni/ikasi, dimana dualistik yang selama ini ada, dihilangkan dengan diperkenalkannya General income tax yakni 8rdonansi pajak pendapatan yang diperbaharui pada tahun 1' 5 3 Ordonantie op de Herziene Inkomstenbelasting 192! "taatsblad 192 1921! #o$%12 4 yang berlaku baik bagi penduduk pribumi, orang )sia maupun orang ropa! (alam 8rdonansi pajak pendapatan ini telah diterapkan asas#asas pajak penghasilan yakni asas keadilan domisili dan asas sumber ! Karena desakan kebutuhan dengan makin banyaknya perusahaan yang didirikan di $ndonesia seperti perkebunan#perkebunan 3 ondememing 4, pada tahun 1': ditetapkanlah 8rdonasi

Transcript of Sejarah Pajak Indonesia

Page 1: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 1/31

SEJARAH PAJAK INDONESIA

Pengenaan pajak langsung sebagai cikal bakal dari pajak penghasilan sudah terdapat padazaman Romawi Kuno, antara lain dengan adanya pungutan yang bernama tributum yang

berlaku sampai dengan tahun 167 Sebelum asehi !

Pengenaan pajak pajak penghasilan secara eksplisit yang diatur dalam suatu "ndang#undangsebagai $ncome %a& baru dapat ditemukan di $nggris pada tahun 17'' ! (i )merika Serikat ,

pajak penghasilan untuk pertama kali dikenal di *ew Plymouth pada tahun 16+ , di manadasar pengenaan pajak adalah - a person.s /aculty, personal /aculties and abilitites-!

Pada tahun 16+6 di assachusetts dasar pengenaan pajak didasarkan pada -returns and gain-!0Personal /aculty and abilities- secara implisit adalah pengenaan pajak penghasilan atas

orang pribadi, sedangkan -Returns and gain- berkonotasi pada pajak penghasilan badan!%onggak#tonggak penting dalam sejarah pajak di )merika Serikat adalah "ndang#"ndangPajak ederal tahun 1261 yang selanjutnya telah beberapa kali mengalami ta& re/orm,terakhir dengan %a& Re/orm )ct tahun 1'26! Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan 3ta&return4 yang dibuat pada tahun 1265#an berdasarkan "ndang#"ndang Pajak /ederal tersebuttelah dipergunakan sampai dengan tahun 1'6 !

Pajak penghasilan di Indonesia

Sejarah pengenaan Pajak Penghasilan di $ndonesia dimulai dengan adanya tenement tax3huistaks 4 pada tahun 1216, yakni sejenis pajak yang dikenakan sebagai sewa terhadapmereka yang menggunakan bumi sebagai tempat berdirinya rumah atau bangunan! Pada

periode sampai dengan tahun 1'52 terdapat perbedaan perlakuan perpajakan antara penduduk pribumi dengan orang )sia dan ropa, dengan kata lain dapat dikatakan bahwa terdapat banyak perbedaan dan tidak ada uni/ormitas dalam perlakuan perpajakan %ercatat beberapa jenis pajak yang hanya diperlakukan kepada orang ropa seperti - patent duty -! Sebaliknyabusiness tax atau bedrijfsbelasting untuk orang pribumi! (i samping itu, sejak tahun 122hingga 1'16 dikenal adanya Poll Tax yang pengenaannya berdasarkan status pribadi,

pemilikan rumah dan tanah!

Pada 1'52 terdapat 8rdonansi Pajak Pendapatan yang diperlakukan untuk orang ropa, dan

badan#badan yang melakukan usaha bisnis tanpa memperhatikan kebangsaan pemegangsahamnya! (asar pengenaan pajaknya penghasilan yang berasal dari barang bergerak maupun barang tak gerak, penghasilan dari usaha, penghasilan pejabat pemerintah, pnsiun dan pembayaran berkala! %ari/nya bersi/at proporsional dari 19, 9 dan 9 atas dasar kriteriatertentu! Selanjutnya, tahun 1' 5 dianggap sebagai tahun uni/ikasi, dimana dualistik yangselama ini ada, dihilangkan dengan diperkenalkannya General income tax yakni 8rdonansi

pajak pendapatan yang diperbaharui pada tahun 1' 5 3 Ordonantie op de Herziene Inkomstenbelasting 192 ! "taatsblad 192 1921! #o$%12 4 yang berlaku baik bagi penduduk pribumi, orang )sia maupun orang ropa! (alam 8rdonansi pajak pendapatan ini telahditerapkan asas#asas pajak penghasilan yakni asas keadilan domisili dan asas sumber !

Karena desakan kebutuhan dengan makin banyaknya perusahaan yang didirikan di $ndonesiaseperti perkebunan#perkebunan 3 ondememing 4, pada tahun 1' : ditetapkanlah 8rdonasi

Page 2: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 2/31

Page 3: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 3/31

! Subjek pajak ha ta !a isan belu" dibagi yaitu warisan dari seseorang yang sudahmeninggal dan belum dibagi tetapi menghasilkan pendapatan, maka pendapatan itudikenakan pajak!

! Subjek pajak badan badan yang didirikan atau bertempat kedudukan di $ndonesia,

kecuali unit tertentu dari badan pemerintah yang memenuhi kriteria?

1! pembentukannya berdasarkan ketentuan peraturan perundang#undangan>

! pembiayaannya bersumber dari )nggaran Pendapatan dan <elanja *egara atau)nggaran Pendapatan dan <elanja (aerah>

! penerimaannya dimasukkan dalam anggaran Pemerintah Pusat atauPemerintah (aerah> dan

+! pembukuannya diperiksa oleh aparat pengawasan /ungsional negara> dan

+! #entuk usaha tetap yaitu bentuk usaha yang digunakan oleh orang pribadi yangtidak bertempat tinggal di $ndonesia atau berada di indonesia tidak lebih dari 12 haridalam jangka waktu dua belas bulan, atau badan yang tidak didirikan dan

berkedudukan di $ndonesia, yang melakukan kegiatan di $ndonesia!

#ukan subjek pajak

"ndang#"ndang *omor 17 %ahun 555 menjelaskan tentang apa yang tidak termasuk objek pajak sebagai berikut?

1! <adan perwakilan negara asing!

! Pejabat perwakilan diplomatik dan konsulat atau pejabat # pejabat lain dari negaraasing dan orang # orang yang diperbantukan kepada mereka yang bekerja pada dan

bertempat tinggal bersama mereka dengan syarat bukan warga negara indonesia dannegara yang bersangkutan memberikan perlakuan timbal balik!

! 8rganisasi internasional yang ditetapkan oleh keputusan menteri keuangan dengansyarat $ndonesia ikut dalam organisasi tersebut dan organisasi tersebut tidak melakukan kegiatan usaha di $ndonesia! @ontoh? A%8, )8, "*$@ !

+! Pejabat perwakilan organisasi internasional yang ditetapkan oleh keputusan menterikeuangan dengan syarat bukan warga negara indonesia dan tidak memperoleh

penghasilan dari $ndonesia!

Objek pajak

Objek pajak penghasilan yaitu setiap tambahan kemampuan ekonomis yang diterima ataudiperoleh wajib pajak, baik yang berasal dari $ndonesia maupun dari luar $ndonesia, yangdapat dipakai untuk konsumsi atau untuk menambah kekayaan wajib pajak yang

bersangkutan, dengan nama dan dalam bentuk apapun!

Page 4: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 4/31

"ndang#undang Pajak Penghasilan $ndonesia menganut prinsip pemajakan atas penghasilandalam pengertian yang luas, yaitu bahwa pajak dikenakan atas setiap tambahan kemampuanekonomis yang diterima atau diperoleh wajib pajak darimanapun asalnya yang dapatdipergunakan untuk konsumsi atau menambah kekayaan wajib pajak tersebut!

Pengertian penghasilan dalam "ndang#undang PPh tidak memperhatikan adanya penghasilandari sumber tertentu, tetapi pada adanya tambahan kemampuan ekonomis! %ambahankemampuan ekonomis yang diterima atau diperoleh Aajib Pajak merupakan ukuran terbaik mengenai kemampuan Aajib Pajak tersebut untuk ikut bersama#sama memikul biaya yangdiperlukan pemerintah untuk kegiatan rutin dan pembangunan!

(ilihat dari penggunaannya, penghasilan dapat dipakai untuk konsumsi dan dapat puladitabung untuk menambah kekayaan Aajib Pajak!

Karena "ndang#undang PPh menganut pengertian penghasilan yang luas maka semua jenis penghasilan yang diterima atau diperoleh dalam suatu tahun pajak digabungkan untuk mendapatkan dasar pengenaan pajak! (engan demikian, apabila dalam satu %ahun Pajak suatu usaha atau kegiatan menderita kerugian, maka kerugian tersebut dikompensasikandengan penghasilan lainnya 3 Kompensasi Borisontal 4, kecuali kerugian yang diderita di luar negeri! *amun demikian, apabila suatu jenis penghasilan dikenakan pajak dengan tari/ yang

bersi/at /inal atau dikecualikan dari 8bjek Pajak, maka penghasilan tersebut tidak bolehdigabungkan dengan penghasilan lain yang dikenakan tari/ umum!

K onologi pe ubahan undang$undang

Sesuai dengan amandemen ketiga "ndang#"ndang (asar *egara Republik $ndonesia %ahun

1'+: pasal ) , pajak dan pungutan lain yang bersi/at memaksa untuk keperluan negaradiatur dengan undang#undang! Pajak Penghasilan 3disingkat PPh 4 di $ndonesia diatur

pertama kali dengan "ndang#"ndang *omor 7 %ahun 1'2 dengan penjelasan padaCembaran *egara Republik $ndonesia %ahun 1'2 *omor :5 ! Selanjutnya berturut#turut

peraturan ini diamandemen oleh

1! "ndang#"ndang *omor 7 %ahun 1''1

! "ndang#"ndang *omor 15 %ahun 1''+

! "ndang#"ndang *omor 17 %ahun 555

+! "ndang#"ndang *omor 6 %ahun 552

ulai Duli 55 sampai (esember 55+, pemerintah menerapkan sistem pajak yangditanggung pemerintah yang diatur dalam Peraturan Pemerintah *omor +7 %ahun 55 danKeputusan enteri Keuangan *omor +26;K K!5 ; 55 !

Perubahan Penghasilan %idak Kena Pajak 3P%KP4 telah disesuaikan juga beberapa kalidalam?

1! Peraturan enteri Keuangan *omor :6+;K K!5 ; 55+ , berlaku untuk tahun pajak 55: 3sekaligus meniadakan pajak yang ditanggung pemerintah4!

Page 5: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 5/31

! Peraturan enteri Keuangan *omor 1 7;P K!5 ; 55: , berlaku untuk tahun pajak 556 !

Re%e ensi

1! & irdaus, )rie> uh Syai/ullahi 3 )pril 5154! -Pengembalian SP% :,'Duta-! Koran %empo! (iakses tanggal )pril 515!

! & "ndang#"ndang (asar *egara Republik $ndonesia %ahun 1'+:;Perubahan$$$

• http?;;www!pajak!go!id;content;penghitungan#pajak

https?;;id!wikipedia!org;wiki;PajakEpenghasilan

seja ah pe ke"bangan pe pajakan indonesia

Ketika mendengar kata pajak, biasanya setiap orang dewasa akan cenderung posesi/ danmenghindar seakan pajak merupakan momok bagi semua orang! %api tahukah )nda bahwakelancaran dan keberhasilan pembangunan suatu negara sangat tergantung dari pajakF Pajak merupakan salah satu bentuk tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat!

Pajak merupakan suatu kewajiban sekaligus bentuk pengabdian dan peran akti/ warga negaradalam rangka ikut melaksanakan pembangunan nasional!

Percayakah )nda bahwa ternyata sejarah pajak sudah dimulai sejak zaman irGaunF dan bahkan sebenarnya masalah perpajakan sudah ada sejak lama dalam sejarah hidup umatmanusia! *ah, konon kabarnya pajak tercipta disebabkan karena adanya kebutuhan manusiauntuk hidup berkelompok karena ketergantungan satu sama lain! @ara hidup berkelompok atau berorganisasi seperti ini yang kemudian menciptakan negara! (engan terbentuknyanegara maka kemudian dibutuhkan adanya resources untuk membiayai pengeluaran bersama,sehingga diperlukan suatu cara untuk memobilisasi sumber daya yang salah satu caranya dari

pajak!Pajak secara umum merupakan iuran wajib yang dipungut oleh pemerintah dari masyarakatdalam hal ini wajib pajak untuk memenuhi pengeluaran rutin negara dan pembiayaan

pembangunan tanpa memperoleh balas jasa secara langsung! Pengertian pajak menurut"ndang#"ndang *omor 2 %ahun 55' tentang Pajak (aerah dan Retribusi (aerah 3P(R(4Pasal 1, adalah? '(ontribusi )ajib kepada negara *daerah+ yang terutang oleh orang pribad i atau badan

yang bersifat memaksa berdasarkan ,ndang-,ndang dengan tidak mendapatkan imbalanlansung dan digunakan untuk keperluan negara *daerah+ bagi sebesar-besarnyakemakmuran rakyat.$(isamping itu ada juga pungutan lain dengan tujuan sama yaitu yang disebut denganretribusi! *amun demikian retribusi merupakan pungutan daerah sebagai pembayaran atas

jasa atau pemberian ijin tertentu yang diberikan oleh pemerintah daerah untuk kepentinganorang pribadi atau badan! @ontoh ? Retribusi Parkir, Retribusi Halian Pasir dan lain#lain!

Page 6: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 6/31

(ari beberapa pengertian yang kita pahami ternyata dapat diambil kesimpulan bahwaterdapat lima unsur pokok dalam de/enisi pajak, yaitu iuran;pungutan, dipungut harus

berdasarkan "ndang#"ndang, dapat dipaksakan, tidak menerima kontra prestasi secaralangsung dan digunakan untuk membiayai pengeluaran umum pemerintah!Perlu anda ketahui bahwa pajak ternyata memiliki beberapa /ungsi yang tidak hanya sebagai

sumber penerimaan negara 3/ungsi bugeter4 yang digunakan untuk membiayai pembangunantetapi dapat pula ber/ungsi lain seperti?

1! ungsi )lokasi dimana pajak ber/ungsi sebagai sumber penerimaan keuangan negarayang kemudian digunakan untuk dialokasikan bagi pengeluaran rutin!

! ungsi regulasi adalah /ungsi pajak yang digunakan sebagai alat untuk mengatur ataumencapai tujuan#tujuan tertentu!

Kalau melihat dari pihak yang menanggung beban pada dasarnya pajak dapat dikenakansecara langsung maupun tidak langsung! dengan pengertian sebagai berikut! Pajak Cangsungmerupakan pajak yang dibebankan kepada wajib pajak setelah diterbitkannya SuratPemberitahuan Pajak 3SP%4 yang dikenakan secara periodik dalam jangka waktu tertentu!@ontohnya adalah pajak penghasilan 3PPh4, pajak bumi dan bangunan 3P<<4, pajak

penerangan jalan, pajak kendaraan bermotor, dan lain sebagainya! Sedangkan Pajak %idak Cangsung adalah pajak yang dikenakan kepada wajib pajak hanya pada saat tertentu saja atauketika terjadi suatu peristiwa kena pajak, seperti misalnya pajak pertambahan nilai 3PP*4,

pajak bea balik nama kendaraan bermotor 3<<*K<4, dan lain#lain!

(itinjau dari siapa pemungut pajaknya, maka pajak dapat dibedakan menjadi pajak negaraatau pajak pusat dan pajak daerah! (isebut dengan pajak pusat, bila pajak yang dipungutdilakukan oleh pemerintah pusat! @ontoh pajak pusat adalah PPh, PP*, PPn dan <ea aterai!Sedangkan pajak daerah, adalah apabila pemungutan pajak dilakukan oleh pemerintahdaerah! @ontoh pajak daerah adalah Pajak tontonan, pajak reklame, PK< 3Pajak Kendaraan<ermotor4, P<<, $uran kebersihan, Retribusi terminal, Retribusi parkir, Retribusi galian pasir dan lain#lain!(isamping itu kalau kita melihat jenis pajak menurut si/at#si/atnya maka kita juga dapatmembedakan pajak menjadi berjenis subjekti/ dan objekti/! Pajak dikatakan berjenissubjekti/, bila pajak yang dikenakan memperhatikan kondisi keadaan wajib pajak! (alam halini penentuan besarnya pajak harus memiliki alasan objekti/ yang berhubungan dengankemampuan membayar wajib pajak! @ontoh jenis pajak ini adalah PPh! Sedangkan pajak

berjenis objekti/, apabila pajak yang dikenakan didasarkan pada objek yang dimilikinya

tanpa memperhatikan keadaan diri wajib pajak! @ontoh jenis pajak ini adalah PP*, P<<,PPn#< !<agian#bagian pajak yang perlu anda ketahui sebelum mengenal pajak lebih jauh adalah?

1! Subjek Pajak atau Aajib Pajak, adalah orang atau badan usaha yang menurut undang#undang wajib membayar pajak kepada negara! (alam hal ini setiap wajib pajak harusmemiliki *omor Pokok Aajib Pajak 3*PAP4!

! 8bjek Pajak, adalah segala sesuatu yang menurut "ndang#"ndang dijadikan dasar atau sasaran pemungutan pajak! @ontoh objek pajak adalah kendaraan, tanah dan atau

bangunan!

Page 7: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 7/31

! %ari/ Pajak, adalah dasar pengenaan pajak terhadap objek pajak yang menjaditanggungannya! %ari/ pajak pada umumnya berupa persentase 394!

Denis tari/ pajak yang kita kenal sendiri pada umumnya dibedakan menjadi tari/ proporsional, progresi/ dan regresi/! %ari/ Proporsional merupakan tari/ pajak yang memiliki persentase

tetap;sama untuk setiap jenis objek pajak! @ontoh pajak yang menggunakan tari/ proporsional adalah PP*! Kemudian tari/ progresi/ adalah tari/ pajak yang persentasenya semakin besar

jika objek pajak bertambah! @ontoh pajak yang menggunakan tari/ progresi/ adalah PPh!Sedangkan terakhir tari/ regresi/ merupakan tari/ pajak yang persentasenya semakin rendah

jika objek pajak bertambah!

Pajak P ope ti)pa sebenarnya yang dimaksud dengan propertiF Secara umum properti dapat dide/inisikandengan segala sesuatu benda yang dapat kita miliki! Properti sendiri dapat dikelompokkanmenjadi empat jenis yaitu real property! personal property! businesses property dan financial interests ! enurut Standar Penilaian $ndonesia 3SP$4 properti dide/inisikan sebagai konsephukum yang meliputi seluruh kepentingan, hak dan keuntungan dari suatu kepemilikan!%erhadap pengertian tersebut maka kita dapat membedakan antara penguasaan /isik atas tanahdan atau bangunan yang dalam hal ini disebut dengan real estat serta kepemilikan secarahukum atau penguasaan yuridis yang disebut real property !<agi anda yang berkecimpung di dunia bisnis pasti tidak akan lepas dari masalah perpajakan!(emikian pula dalam setiap melakukan transaksi jual beli properti tentunya akanmengandung kewajiban pembayaran pajak! Pajak#pajak tersebut akan dikenakan kepada

pembeli maupun penjual properti!engapa penguasaan /isik dan penguasaan secara yuridis atas tanah dan atau bangunan perlu

dipajakiF Bal ini tidak terlepas dari /ungsi pajak properti sebagai salah satu bagian sumber penerimaan negara 3/ungsi bugeter4 yang digunakan untuk membiayai pembangunan dan/ungsi regulasi dimana pajak properti digunakan sebagai alat untuk mengatur perkembangan

pasar propeti!Seperti kegiatan membeli properti baik yang dilakukan secara perorangan maupun melaluide=eloper atau pengembang properti, akan mengandung konsekuensi kewajiban yaitu adanyaaspek pajak#pajak yang akan dikenakan pemerintah kepada )nda! eskipun demikian

biasanya pajak properti telah dimasukkan ke dalam harga jual jika anda membeli propertimelalui de=eloper;pengembang properti! <esarnya pajak sangat tergantung jenis, nilai, luasdan lokasi properti yang akan ditransaksikan!(i bawah ini adalah merupakan jenis#jenis pajak properti yang dibebankan baik kepada

pembeli maupun penjual properti yang akan dibahas dalam buku ini meliputi antara lain?

1! P<< 3Pajak <umi dan <angunan4!P<< merupakan pajak kebendaan yang melekat pada objeknya yang dipungut setiap tahundan dikenakan kepada semua wajib pajak 3pemilik properti4! Pada awalnya pajak inimerupakan pajak yang proses administrasinya dilakukan oleh pemerintah pusat namundemikian seluruh penerimaannya dibagikan ke daerah dengan proporsi tertentu! (alam

perkembangan selanjutnya dengan diberlakukannya "" *omor 2 %ahun 55' tentangP(R( maka mulai tahun 51+ seluruh proses pengelolaan pajak ini akan dilakukan oleh

pemerintah daerah!! <PB%< 3<ea Perolehan Bak atas %anah dan <angunan4!

<ea ini dikenakan terhadap semua transaksi properti, baik properti baru maupun lama yangdibeli dari de=eloper atau perorangan! Pajak ini pun status pada awalnya sama dengan P<<

yaitu merupakan pajak yang proses administrasinya dilakukan oleh pemerintah pusat namundemikian seluruh penerimaannya dibagikan ke daerah dengan proporsi tertentu, sedangkan

Page 8: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 8/31

dengan diberlakukannya "" *omor 2 %ahun 55' tentang P(R( maka mulai tahun 511seluruh proses pengelolaan pajak ini akan dilakukan oleh pemerintah daerah!

! PPh 3Pajak Penghasilan4!Pajak Penghasilan 3PPh4 dikenakan kepada penjual perorangan atau badan!+! PP* 3Pajak Pertambahan *ilai4!

Pajak ini hanya dikenakan satu kali pada saat membeli properti baru, baik dari de=eloper maupun perorangan! Dika membeli properti dari de=eloper, untuk pembayaran dan pelaporan

biasanya dilakukan melalui de=eloper! %api jika membeli dari peroarangan, pembayarandilakukan sendiri setelah transaksi! (isamping itu pajak ini juga dikenakan terhadap

pembangunan rumah yang dilakukan secara sendiri oleh orang pribadi atau badan!:! PPn< 3Pajak Penjualan <arang ewah4PPn< hanya dikenakan untuk properti yang dibeli dari de=eloper dan memenuhi kriteriasebagai barang mewah! PPn< tidak berlaku untuk transaksi antar perorangan!)pabila properti tersebut ditransaksikan maka pajak nomor # akan berjalan! "ntuk itu anda

perlu memahami skema berikut sebelum melihat detail jenis#jenis pajak tersebut lebihmendalam! Pembahasan mengenai ke : jenis pajak properti tersebut secara lebih mendetailakan anda temui pada bab#bab setelah ini!Skema alur pajak transaksi properti di atas menjelaskan bahwa apabila terjadi transaksi

pengalihan tanah, maka bagi pemilik tanah akan membayar PPh /inal atas penghasilan dari pengalihan hak atas tanah dan atau bangunan 3Pasal + ayat 3 44 sebesar :9 dan pembeli baik perorangan atau de=eloper akan membayar <ea Perolehan Bak atas %anah dan <angunan3<PB%<4 sebesar :9 pula! )pabila kemudian pihak de=eloper mengembangkan tanahtersebut menjadi?

1! Ka=ling siap bangun dan menjualnya ke konsumen ), maka konsumen ) akanmembayar <PB%< sebesar :9 dan PP* sebesar 159,

! )partemen;town house dengan kriteria tertentu dan menjualnya ke konsumen <,maka konsumen < akan membayar <PB%< sebesar :9, PP* sebesar 159 danPPn< 59,

! Perumahan dan menjualnya ke konsumen @, maka konsumen @ akan membayar <PB%< sebesar :9, PP* sebesar 159 dan PPn< 593bila memenuhi kriteria yangdipersyaratkan4!

)pabila kemudian konsumen ) membangun bangunan dan masuk kriteria yangdipersyaratkan di atas ka=ling yang telah dibelinya dari de=eloper tersebut secara sendiri

maka wajib membayar PP* Kegiatan embangun Sendiri sebesar +9! )pabila kemudiankonsumen < menyewakan apartemen;town house yang telah dibelinya dari de=eloper kekonsumen (, maka konsumen < wajib membayar PPh /inal Pasal + ayat 3 4 sebesar 159!Sedangkan bila < kemudian tidak menyewakannya tapi menjualknya ke konsumen makakonsumen akan membayar <PB%< sebesar :9 dan konsumen < akan membayar PPhsebesar :9!

*amun demikian apabila kemudian pihak de=eloper mengembangkan tanah tersebut menjadi perumahan dan masuk pada kriteria tertentu yang dipersyaratkan, serta kemudian menjualnya pada konsumen @, maka konsumen @ akan membayar <PB%< sebesar :9, PP* sebesar 159dan PPn< 59!http://ceritaperpajakanindonesia.blogspot.com/2012/05/sejarah-perkembangan-

perpajakan.html

Page 9: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 9/31

Sejarah Pajak Penghasilan Di Indonesia

Pajak penghasilan atau yang lebih sering disebut PPh merupakan pajak yangdibebankan pada penghasilan individu atau perorangan perusahaan atau badanhukum pembelakuan pajak penghasilan ini dapat berupa pajak progresi!regresi! ataupun proporsional. Pajak penghasilan ini sebenarnya sudah ada sejakpada jaman "oma#i kuno. $ni ditandai dengan adanya pungutan yang kala itudinamai tributum yang berjalan hingga tahun 1%& sebelum masehi. Pajakpenghasilan ini juga secara eksplisit telah diatur dalam 'ndang-'ndang yangdiberlakukan di $nggris sebagai income ta( pada tahun 1&)). *ementara di+merika pajak penghasilan pertama kali dikenalkan pada tahun 1%, di e#

Plymont undang-undang pajak !ederal sendiri mulai diperkenalkan padatahun1 %1 yang kemudian beberapa kali mengalami ta( re!orm. erdasarkan 'ndang-'ndang pajak !ederal ta( return atau surat pemberitahuan pajak penghasilan inidibuat pada tahun 1 %0 dan telah dipergunakan hingga tahun 1)%2.

Calu bagaimana dengan sejarah pajak penghasilan di $ndonesiaF Sejarah perkembangan pajak penghasilan $ndonesia sendiri sudah dimulai sejak tahun 1216 yang kala itu disebut denganistilah tenement ta& atau huista& yakni sejenis pajak yang dikenakan untuk mereka yangmenggunakan tanah dan bumi sebagai tempat berdirinya bangunan atau rumah! Kemudian

paa tahun 1'52 terdapat perbedaan perlakuan antara pajak untuk orang#orang pribumi danorang asing yang berasal dari )sia dan ropa, misalnya saja untuk orang ropa diberlakukan

pajak patent duty sementara untuk penduduk pribumi dikenakan pajak business ta&! (i$ndonesia juga telah diberlakukan poll ta& yang dikeakan berdasarkan kepemilikan tanah darumah yang berstatus pribadi, pemberlakuan ini dimulai sejak tahun122 hingga tahun 1'16yang kemudian seiring dengan berjalannya waktu pajak ini terus mengalami perubahan dan

perkembangan menyesuaikan kondisi ekonomi masyarakat!

Pada tahun 1'52 kemudian terdapat 8rdonansi pajak pendapatan yang diberlakukan untuk orang#orang ropa dan badan yang melaksanakan bisnis tanpa memperhatikan kebangsaan

pemegang saham! (asar pengenaan pajak ini adalah penghasilan yang berasal dari barang tak bergerak maupun bergerak, pembayaran berkala, pendapatan pejabat pemerintah dan penghasilan usaha, tari/ yang diberlakukan pun bersi/at proporsional! Kemudian pada tahun1' 5 menjadi tahun uni/ikasi dimana peraturan dualistik kemudian dihilangkan dandigantikan dengan general income dta& yakni 8rdonasi yang diterapkan untuk seluruh

penduduk, baik warga pribumi maupun orang ropa atau )sia! Seiring dengan banyaknya perusahaan yang dibangun di $ndonesia pada tahun 1' :, kemudian mulai diterapkan8rdonasi Pajak Perseroan yang merupakan pajak untuk pro/it perseroan dan dikenal dengan

istilah pajak perseroan, 8rdonasi ini berlaku hingga akhir tahun 1'2 ! Seiring dengan banyaknya perusahaan, timbul pula kebutuhan pajak pendapatan karyawan! Bingga akhirnya

Page 10: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 10/31

pada tahun 1' : mulai diterapkan 8rdonasi Pajak "pah yang mewajibkan para majikanuntuk memotong gaji pegawai sebagai pajak dengan tari/ progesi/ berkisar antara 59 hingga1:9!

http://2.cnesu.com/sejarah-pajak-penghasilan-di-indonesia/

Sejarah Hukum Pajak di Indonesia Dan di DuniaPosted by $us usep

at *unday 2) *eptember 201

BAB I

PENDAHULUAN

Pajak merupakan salah satu pendapatan masarakat yang di serahkan

untuk raja atau penguasa sejak aman dulu kalla 3entu saja berarti bah#a

sejarah pajak juga berasal dari #aktu yang lama sejak aan 4r aun pajak sudah

mulai ada ini berarti pajak sudah ada sebelum aman 4r aun. *ejarah umat

manusia sangat kental dengan masalah perpajakan. 6onon kabarnya sejarah

pajak tercipta karena kebutuhan manusia untuk hidup berkelompok karena

ketergantungan satu sama lain. 7ara hidup seperti ini menciptakan negara dan

karenanya dibutuhkan sumber-sumber untuk membiayai pengeluaran bersama

terutama perang dan kepentingan umum lainnya untuk itu kita kamimembut

makallah ini untuk menembah #a#asan kita tentag sejarah pajak karna pajak

merupakan aspek penting terbentuk nya sebuah egara.

BAB II

Page 11: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 11/31

PEMBAHASAN

A. Sejarah pajak di Indonesia

1. Sejarah pajak bumi dan bangunan .

Pajak pertama kalinya di $ndonesia di a#ali dengan Pajak umi dan

angunan atau lebih kita kenal dengan P . Pada #aktu itu lebih dikenal

sebagai pajak pertanahan. Pungutan ini diberlakukan kepada tanah atau lahan

yang dimiliki oleh rakyat. Pajak atas tanah ini dimulai sejak 897 masuk dan

menduduki india elanda.

;Pada #aktu dulu $nspektur <ie!rinch dari 897 mengadakan survey atau

penelitian di daerah Parahyangan. asil dari penelitian tersebut membuat 897

memutuskan untuk memberlakukan pajak pertanahan yang disebut dengan

landrente. "akyat setuju atas keputusan Pemerintah india elanda ini. "akyat

harus membayar uang sebesar 0= dari harga besaran tanah atau hasil lahan

yang dimilikinya. >aendels seorang ?endral yang terkenal akan kekejamannya

menyatakan bah#a tanah di india elanda adalah milik dari elanda.

Pada masa kependudukan $nggris yang dipimpin oleh "a@es kebijakan landrente

berubah. "a@es mengenakan tari! sebesar 2 5= untuk golongan pribumi dan

tari! 5= untuk tanah yang dimiliki oleh bangsa lain. *elain itu "a@es jugamengeluarkan *urat 3anah sebagai suatu *erti4kat 3anah $nternasional bagi

penduduk yang dikenal dengan nama girik dalam bahasa ?a#a;.

. Sejarah pajak penghasilan.

Page 12: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 12/31

*ejarah pengenaan Pajak Penghasilan di $ndonesia dimulai dengan adanya

tenement ta( AhuistaksB pada tahun 1 1%. Pada periode sampai dengan tuhun

1)0 terdapat perbedaan perlakuan perpajakan antara penduduk pribumi

dengan orang +sia dan orang Cropa dengan kata lain dapat dikatakan bah#a

terdapat banyak perbedaan dan tidak ada uni!ormitas dalam perlakuan

perpajakan 3ercatat beberapa jenis pajak yang hanya diperlakukan kepada orang

Cropa seperti Dpatent dutyD. *ebaliknya business ta( atau bedrij!sbelasting untuk

orang pribumi. >i samping itu sejak tahun 1 2 sampai tahun 1)1% dikenal

adanya Poll 3a( yang pengenaannya berdasarkan status pribadi pemilikan

rumah dan tanah.

Pada tahun 1)0 terdapat 9rdonansi Pajak Pendapatan yang diperlakukan

untuk orang Cropa dan badan-badan yang melakukan usaha bisnis tanpa

memperhatikan kebangsaan pemegang sahamnya. >asar pengenaan pajaknya

penghasilan yang berasal dari barang bergerak maupun barang tak gerak

penghasilan dari usaha penghasilan pejabat pemerintah pensiun dan

pembayaran berkala. 3ari!nya bersi!at proporsional dari 1= 2= dan = atas

dasar kriteria tertentu.

*elanjutnya tahun 1)20 dianggap sebagai tahun uni4kasi dimana dualistik

yang selama ini ada dihilangkan dengan diperkenalkannya Eeneral $ncome 3a(

yakni 9rdonansi Pajak Pendapatan ang >ibaharui tahun 1)20 A9rdonantie op de

er iene $nkomstenbelasting 1)20 *taatsblad 1)20 1)21 o. 12B yang berlaku

baik bagi penduduk pribumi orang +sia maupun orang Cropa. >alam 9rdonansi

Pajak Pendapatan ini telah diterapkan asas-asas pajak penghasilan yakni asas

keadilan domisili dan asas sumber. 6arena desakan kebutuhan dengan makin

banyaknya perusahaan yang didirikan di $ndonesia seperti perkebunan-perkebunan

AondememingB pada tahun 1)25 ditetapkanlah 9rdonansi Pajak Perseroan tahun

1)25 A9rdonantie op de 8ennootschapbelastingB yakni pajak yang dikenakan

tethadap laba perseroan yang terkenal dengan nama PPs APajak PerseroanB.

9rdonansi ini telah mengalami beberapa kali perubahan dan penyempurnaan

antara lain dengan '' o. tahun 1)%& tentang Psnibahan dan Penyempurnaan

3atacara Pcmungiitan Pajak Pendapatan 1),, Pajak 6ekayaan 1) 2 dan PajakPerseroan tahun 1)25 yang dalam praktck lebih dikenal dengan '' FP9 dan FP*.

Page 13: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 13/31

Perubahan penting lainnya adalah dengan '' o. tahun 1)&0 dimana !ungsi pajak

mengatur/regulerend dimasukkan ke dalam 9rdonansi PPs 1)25. khususnya tentang

ketentuan Dta( holidayD.

9rdonasi PPs 1)25 berlaku sampai dengan tanggal 1 >esember 1) yakni

pada saat diadakannya ta( re!orm Pada a#al tahun 1)25-an yakni dengan mulai

berlakunya 9rdonansi Pajak Perseroan 1)25 dan dengan perkembangan pajak

pendapatan di egeri elanda maka timbul kebutuhan untuk merevisi 9rdonansi

Pajak Pendapatan 1)20 yakni dengan ditetapkannnya 9rdonasi Pajak Pendapatan

tahun 1) 2 A9rdonantie op de $ncomstenbelasting 1) 2 *taatsblad 1) 2 o.111B

yang dikenakan kepada orang pribadi APersonal $ncome 3a(B. >engan makin banyak

perusahaan-perusahaan di $ndonesia maka kebutuhan akan mengenakan pajakterhadap pendapatan karya#an perusahaan muncul. Faka pada tahun 1) 5

ditetapkanlah 9rdonansi Pajak Pajak 'pah AloonbelastingB yang memberi ke#ajiban

kepada majikan untuk memotong Pajak 'pah/gaji pega#ai yang mempunyai tari!

progresi! dari 0= sampai dengan 15=.

Pada aman Perang >unia $$ diperlakukan 9orlogsbelasting APajak PerangB

menggantikan ordonansi yang ada dan pada tahun 1),% diganti dengan nama

9vergangsbelasting APajak PeralihanB. >engan '' omor 21 tahun 1)5& nama Pajak

Peralihan diganti dengan nama Pajak Pendapatan tahun 1),, yang disingkat dengan

9rd. PPd. 1),,.

Pajak Pendapatan sendiri disingkat dengan PPd. *aja. 9rd. PPd. 1),, setelah

beberapa kali mengalami perubahan terutama dengan perubahan tahun 1)% yakni

dengan adanya '' o. tahun 1)% tentang Perubahan dan Penyempurnaan

3atacara Pemungutan Pajak Pendapatan 1),, Pajak 6ekayaan 1) 2 dan Pajak

Perseroan 1)25 yang lebih terkenal dengan D'' FP9 dan FP*D. Perubahan lainnya

adalah dengan '' o. ) tahun 1)&0 yang berlaku sampai dengan tanggal 1

>esember 1) yakni dengan diadakannya ta( re!orm di $ndonesia.

. Sejarah pajak perseroan.

Page 14: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 14/31

Pajak perseroan APPsB berkaitan dengan pajak pendapatan atau pajak

penghasilan. Pajak atas pendapatan dan laba pertama kali dilakukan di $ndonesia

tahun 1 & dengan nama GPatentrecht; suatu pungutan pajak yang sederhana.

Pungutan pajak atas pendapatan dan laba berdasarkan pada ketentuan yang

lebih teratur dan terinci baru pada tahun 1)0 sejak ordonansi pajak pendapatan

1)0 Aordonantie op de $nkornstenbelasting 1)0 B. *eperti halnya GPatentrecht;

ordonantie pajak pendapatan 1)0 hanya berlaku terhadap golongan penduduk

orang-orang Cropa dan orang-orang yang disamakan dengan orang Cropa

demikian pula terhadap badan-badan usaha yang dimilikinya. 'ntuk orang-orang

pribumi dan lainnya terkena jenis pajak yang lebih sederhana seperti

G<andrente; atau landrent dan G oo!delijke elasting;.

6etika pecah perang >unia ke $ A1)1,-1)1 B menyebabkan india belanda

terlepas dari negeri elanda. 'ntuk menggalang persatuan maka diberlakukan

asas uni4kasi yaitu suatu asas yang menyatakan bah#a semua golongan

penduduk mempunyai kedudukan yang sama dihadapan hukum.

Pelaksanaan asas uni4kasi di bidang perpajakan berdampak pada digantinya

9rdonansi Pajak pendapatan 1)0 Ayang hanya berlaku untuk golongan

penduduk tertentuB dengan ordonansi pajak pendapatan 1)20 Ayang berlaku

untuk semua golongan pendudukB yang memajaki baik orang maupun badan.

Peningkatnya jumlah penanaman modal asing di $ndonesia sejak tahun 1)20

menimbulkan berbagai problema dalam bidang uridis 4skal yang mendorong

segera dikeluarkan ketentuan tersendiri guna dapat memungut pajak dari badan

usaha.

3ahun 1)25 semua ketentuan yang menyangkut pengenaan pajak badan

usaha yang terdapat dalam ordonansi pajak pendapatan 1)20 dikeluarkan untuk

kemudian disusun kembali dalam suatu ordonansi baru yang diberi nama9rdonansi pajak perseroan 1)25 A9rdonantie op de8ennootschapsblasting 1)25B.

9rdonansi Pajak Perseroan 1)25 setelah diadakan perubahan dan penambahan

menjadi 'ndang-'ndang omor tahun 1)&0.

*etelah masa 3a( "e!orm tahun 1) maka Pajak Perseroaan ini digabung

dengan Pajak Pendapatan dan aturannya menjadi satu yaitu 'ndang-'ndang

Pajak Penghasilan.

Page 15: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 15/31

!. "enis pajak #ang ada di Indonesia.

>i $ndonesia sejak aman kolonial elanda hingga sebelum tahun 1)telah diberlakukan cukup banyak 'ndang-'ndang yang mengatur mengenai

pembayaran pajak yaitu sebagai berikut:

1. 9rdonansi Pajak "umah 3anggaH

2. +turan ea FeteraiH

. 9rdonansi ea alik amaH

,. 9rdonansi Pajak 6ekayaanH

5.

9rdonansi Pajak 6endaraan ermotorH

%. 9rdonansi Pajak 'pahH

&. 9rdonansi Pajak PotongH

. 9rdonansi Pajak PendapatanH

). 9rdonansi Pajak PerseroanH

10. 'ndang-'ndang Pajak "adioH

11. 'ndang-'ndang Pajak Pembangunan $H

Page 16: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 16/31

12. 'ndang-'ndang Pajak PeredaranH

'ndang-'ndang Pajak umi atau $uran Pembangunan >aerah A$PC>+B.

*edangkan setelah tahun 1) $ndonesia melakukan ta( re!orm Are!ormasi

perpajakanB dengan menyempurnakan sistem pemungutan pajak dari yang

sebelumnya masih bersi!at oIcial assessment menjadi sistem sel! assessment.

*ejak ta( re!orm tahun 1) hingga saat ini ketentuan-ketentuan perpajakan

yang berlaku adalah:

1. 'ndang-'ndang 6etentuan 'mum dan 3ata 7ara Perpajakan A'' 6'PBH

2. 'ndang-'ndang Pajak Pajak Penghasilan A'' PPhBH

. 'ndang-'ndang Pajak Pertambahan ilai dan Pajak Penjualan atas arang

Fe#ah A'' PP BH

,. 'ndang-'ndang ea Feterai A'' FBH

5. 'ndang-'ndang Pajak umi dan angunan A'' P BH

%. 'ndang-'ndang ea Perolehan ak atas 3anah dan/atau angunan A'' P 3 BH

&. 'ndang-'ndang Penagihan Pajak dengan *urat Paksa A'' PP*PBH

. 'ndang-'ndang adan Penyelesaian *engketa Pajak A'' P*PBH

). 'ndang-'ndang Pengadilan Pajak A'' PPBH

Page 17: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 17/31

10. 'ndang-'ndang Pajak >aerah dan "etribusi >aerah A'' P>">B.

http://iusyusephukum.blogspot.com/201 /0)/sejarah-hukum-pajak-di-indonesia-dan-di.html

S D)R)B P RP)D)K)* ($ $*(8* S$)

Sejarah perpajakan $ndonesia sudah dimulai sebelum kedatangan bangsa ropa! Kerajaan#

kerajaan $ndonesia sudah mengenal pajak dalam bentuk pajak tanah 3terutama di wilayah#wilayah agraris4 dan berbagai mata dagangan selain berbagai bentuk kewajiban, seperti dikerajaan ataram, Kediri, ajapahit dan Pajang! <agi kerajaan#kerajaan agraris, tradisi

pembayaran pajak langsung dan kerja rodi merupakan salah satu aspek tradisional, berbedadengan *egara#negara maritime yang memberlakukan pemajakan secara tidak langsungterhadap barang#barang!%ahun 1'2+ menjadi awal tahun re/ormasi perpajakan $ndonesia yang semakin modern dansimple! "" yang terbentuk pun terus mengalami perbaikan dan juga penambahan guna

perbaikan dan kejelasan perpajakan $ndonesia hingga saat ini!(i $ndonesia, memang belum ada petunjuk tahun yang pasti sejak kapan kerajaan#kerajaan$ndonesia mulai memberlakukan pajak dalam bentuk apa, harnya saja sebelum kedatangan

bangsa ropa, kerajaan#kerajaan $ndonesia sudah mengenal pajak dalam bentuk pajak tanah3terutama di wilayah#wilayah agraris4 dan berbagai mata dagangan selain berbagai bentuk kewajiban, seprti di kerajaan ataram, Kediri, ajapahit dan Pajang! <agi kerajaan#kerajaanagraris, tradisi pembayaran pajak langsung dan kerja rodi merupakan salah satu aspek tradisional, berbeda dengan *egara#negara maritime yang memberlakukan pemajakan secaratidak langsung terhadap barang#barang!Pada zaman I8@ pemungutan pajak secara langsung dilakukan terhadap penduduk di kota#kota yang dikuasainya seperti <ata=ia, aluku, dan lain#lain dalam bentuk pajak usaha, pajak

rumah, dan sebagainya! Pada masa pemerintahan $nggris, system perpajakan bagi Dawa sudahdirencanakan, di mana %homas Stan/ord Ra//les, sebagai Hubernur Dawa pada masa itu31211#121:4 bertindak sebagai penguasa <arat pertama yang merancang system perpajakandengan mengambil contoh dari <engal 3$ndia4! System ini dikenal dengan sebutan pajak tanah3landrent4, yang pada masa penyusunannya Ra//les menyatakan bahwa system tersebutdidasarkan pada lembaga#lembaga di Dawa, meskipun kebenarannya masih diragukan!Ketika <elanda kembali menjajah, besarnya pajak tanah dikenakan :59 dari penghasilan

petani yang terkenal dengan istilah maron, yakni :59 untuk pemilik tanah 3negara4 dan :59untuk penggarap 3petani4!Selanjutnya, pada zaman %anam Paksa 312 5#12754, pajak dipungut dalam bentuk

penyerahan sekurang#kurangnya 59 dari tanah desa agar ditanami tanaman ekspor yang

Page 18: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 18/31

dibutuhkan, di mana kepala desa bertanggungjawab untuk mengerahkan petani dalammelaksanakan kewajiban tersebut ada juga yang diminta menyerahkan seperlima hasil

panennya kepada pemerintah sebagai pajak natura!Sampai awal abad JJ, pajak yang ditarik dari penduduk pribumi mencapai sekitar 659 dai

keseluruhan penghasilan Bindia#<elanda! Pada masa ini penduduk ropa hanya membayar pajak 79 atas pendapatannya, sedangkan penduduk pribumi mencapai 1'# :9! $ni benar# benar merupakan beban yang sangat berat bagi penduduk pribumi! Karena itu tidaklah berlebihan kalau dikatakan bahwa pajak merupakan sebab utama gerakan protes para petaniDawa dan tempat#tempat lainnya! enurut perkiraan para sejarawan, dalam waktu 72 tahun312 5#1'524 pemberontakan petani di Dawa %engah pada permulaan abad JJ!

P *H R%$)* P)D)K Seiring dengan perkembangan perekonomian $ndonesia akan diikuti pula dengan kebijakan#kebijakan dibidang pajak! 8leh karena itu,pajak merupakan /enomena yang selalu

berkembang di masyarakat! Pencanangan perdagangan bebas 3/ree trade4 membawakonsekuensi pula dalam kebijakan perpajakan! (alam era globalisasi atau era persaingan

bebas inilah cepat atau lambat tidak dapat ditolak dan harus menerimakeberadaan globalisasiekonomi serta yang paling penting yaitu mengambil kesempatan yang dapat timbul akibatadanya perubahan ekonomi internasional! Sebagai salah satu perangkat pendukung yangmenunjang agar tercapai keberhasilan ekonomi dalam meraih peluang adalah hukum!Salah satu bagian yang disoroti adalah hukum pajak! Bukum pajak ini yang sering disebutdengan hukum /iskal, yaitu keseluruhan dari peraturan#peraturan yang meliputi kewenangan

pemerintah untuk memungut pajak! (engan kata memungut, terlihat adanya kegiatan

mengambil kekayaan seseorang dan mengerahkan kembali kepada masyarakat melalui kasnegara! Pajak itu sendiri merupakan iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang#undang sehingga dapat dipaksakan dengan tiada mendapat balas jasa secara langsung! Pajak dipungut penguasa berdasarkan norma#norma hukum untuk menutup biaya produksi barang#

barang dan jasa kolekti/ untuk mencapai kesejahteraan umum!Cembaga pemerirntah yang mengelola perpajakan negeara di $ndonesia adalah (irektoratDenderal Pajak 3(irDen Pajak;(DP4 yang merupakan salah satu direktorat jenderal yang beradadi bawah naungan Kementerian Keuangan Republik $ndonesia! Pajak dari perspekti/ ekonomidipahami sebagai beralihnya sumber daya dari sektor pri=at kepada sektor publik!Pemahaman ini memberikan gambaran bahwa adanya pajak menyebabkan dua situasimenjadi berubah! Pertama, berkurangnya kemampuan indi=idu dalam menguasai sumber daya untuk kepentingan penguasaan barang dan jasa! Kedua, bertambahnya kemampuankeuangan negara dalam penyediaan barang dan jasa publik yang merupakan kebutuhanmasyarakat!Sementara pemahaman pajak dari perspekti/ hukum menurut Soemitro merupakan suatu

perikatan yang timbul karena adanya undang#undang yang menyebabkan timbulnyakewajiban warga negara untuk menyetorkan sejumlah penghasilan tertentu kepada negara,negara mempunyai kekuatan untuk memaksa dan uang pajak tersebut harus dipergunakanuntuk penyelenggaraan pemerintahan! (ari pendekatan hukum ini memperlihatkan bahwa

pajak yang dipungut harus berdsarkan undang#undang sehingga menjamin adanya kepastianhukum, baik bagi /iskus sebagai pengumpul pajak maupun wajib pajak sebagai pembayar

Page 19: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 19/31

pajak! Pajak menurut Pasal 1 angka 1 "" *o 6 %ahun 1'2 sebagaimana telahdisempurnakan terakhir dengan "" *o! 2 %ahun 557 tentang Ketentuan umum dan tatacara perpajakan adalah 0kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang pribadi atau

badan yang bersi/at memaksa berdasarkan "ndang "ndang, dengan tidak mendapat timbal

balik secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar#besarnyakemakmuran rakyat

S" < R P * R$ ))* * H)R) *egara mempunyai kewajiban menyelenggarakan berbagai macam tugas yang berguna bagimasyarakatnya dari waktu ke waktu! %idak mungkin bagi negara untuk menunaikan tugastersebut tanpa adanya organisasi yang luas beserta segala cabang#cabang dengan berbagaitugasnya! "ntuk membiayai semua itu, negara membutuhkan dana 3uang4!"ntuk mendapatkan uang, selain dari mencetak sendiri atau meminjam, pada zaman modern ini

banyak jalan yang ditempuh oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan negara!

enurut pasal 1 angka 1 "ndang#undang 17 tahun 55 disebutkan bahwa yang dimaksuddengan pendapatan negara adalah hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah nilaikekayaan bersih! (ari pengertian tersebut berarti bahwa pemerintah pusat mempunyai

berbagai hak, yang salah satu hak pemerintah pusat adalah menggali sumber#sumber penerimaan bagi negara untuk membiayai berbagaibelanja;pengeluaran negara yang berkaitandengan kegiatan penyelenggaraan pemerintahan! Aujud pendapatan negara 3go=ernmentre=enue4 berupa uang 3cash4 sebagai penerimaan negara, yang menurut pasal 1 angka ' ""

*o!17 tahun 55 diberikan pengertian bahwa yang dimaksud dengan penerimaan negaraadalah uang yang masuk ke kas negara! Sesuai dengan peraturan menteri keuangan nomor

'';P K!56; 556 tanggal 1' 8ktober 556 tentang odul Penerimaan *egara, penerimaannegara terdiri dari penerimaan perpajakan, penerimaan negara bukan pajak 3P*<P4,

penerimaan hibah, penerimaan pengembalian belanja, penerimaan pembiayaan, dan penerimaan perhitungan pihak ketiga!$ndonesia, juga memiliki sumber penerimaan *egara dimana sumber penerimaan *egaratersebut telah diatur dalam peraturan perundang#undangan,dalam undnag#undang nomor 17tahun 55 ! (alam "ndang#"ndang Republik $ndonesia *omor 17 tahun 55 tentangkeuangan negara dijelaskan bahwa yang dimaksuud dengan pendapatan negara dan hibahadalah semua penerimaan negara yang berasal dari penerimaan perpajakan,penerimaannegara bukan pajak,serta penerimaan hibah dari dalam negeri dan luar negeri! Sumber#sumber penerimaan $ndonesia meliputi, yang pertama penerimaan perpajakan yangmerupakan semua penerimaan yang terdiri dari pajak dalam negeri dan pajak perdaganganinternasional!Kemudian penerimaan hibah yaitu semua penerimaan negara yang berasal dari sumbanganswasta dalam negeri serta sumbangan lembaga swasta dan pemerintah luar negeri!Penerimaan hibah yang dicatat didalam )P<* merupakan suumbangan atau donasi 3grant4dari negara#negara asing,lemaga;badan nasional,serta perorangan yang tidak ada kewajibanuntuk membayar kembali!Perkembangan penerimaan negara yang berasal dari hbah ini dalamsetiap tahun anggaran bergantung pada komitmen dan kesediaan negara atau lembaga donatur

dalam memberikan donasi 3bantuan4 kepada Pemerintah $ndonesia!

Page 20: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 20/31

https?;;www!google!co!id;searchF L15M)rtikelMsejarahMpajakMindonesiaNieLut/#2NoeLut/#2NrlsLorg!mozilla?en#"S?o//icialNclientL/ire/o&#aNgwsErdLcr,sslNeiL& rgIa@t +#/ugSs5:E+(wO L15M)rtikelMsejarahMpajakMindonesiaNstartL15

Sejarah Pajak Penghasilan

Pengenaan pajak langsung sebagai cikal bakal dari pajak penghasilan sudah terdapat padazaman Romawi Kuno, antara lain dengan adanya pungutan yang bernama tributum yang

berlaku sampai dengan tahun 167 Sebelum asehi! Pengenaan pajak pajak penghasilansecara eksplisit yang diatur dalam suatu "ndang#undang sebagai $ncome %a& baru dapatditemukan di $nggris pada tahun 17''! (i )merika Serikat, pajak penghasilan untuk pertama

kali dikenal di *ew Plymouth pada tahun 16+ , dimana dasar pengenaan pajak adalah a personGs /aculty, personal /aculties and abilitites , Pada tahun 16+6 di assachusett dasar pengenaan pajak didasarkan pada 0returns and gain ! 0%ersonal /aculty and abilities secaraimplisit adalah pengenaan pajak pengahasilan atas orang pribadi, sedangkan 0Returns andgain berkonotasi pada pajak penghasilan badan! %onggak#tonggak penting dalam sejarah

pajak di )merika Serikat adalah "ndang#"ndang Pajak ederal tahun 1261 yang selanjutnyatelah beberapa kali mengalami ta& re/orm, terakhir dengan %a& Re/orm )ct tahun 1'26! SuratPemberitahuan Pajak Penghasilan 3ta& return4 yang dibuat pada tahun 1265#an berdasarkan"ndang#"ndang Pajak ederal tersebut telah dipergunakan sampai dengan tahun 1'6 !

Qsunting

Pajak Penghasilan di $ndonesia

Sejarah pengenaan Pajak Penghasilan di $ndonesia dimulai dengan adanya tenement ta&3huistaks4 pada tahun 1216, yakni sejenis pajak yang dikenakan sebagai sewa terhadapmereka yang menggunakan bumi sebagai tempat berdirinya rumah atau bangunan! Pada

periode sampai dengan tuhun 1'52 terdapat perbedaan perlakuan perpajakan antara penduduk pribumi dengan orang )sia dan orang ropa, dengan kata lain dapat dikatakan, bahwaterdapat banyak perbedaan dan tidak ada uni/ormitas dalam perlakuan perpajakan %ercatat

beberapa jenis pajak yang hanya diperlakukan kepada orang ropa seperti 0patent duty !sebaliknya business ta& atau bedrij/sbelasting untuk orang pribumi! (i samping itu, sejak tahun 122 sampai tahun 1'16 dikenal adanya Poll %a& yang pengenaannya berdasarkanstatus pribadi, pemilikan rumah dan tanah!

Pada tahun 1'52 terdapat 8rdonansi Pajak Pendapatan yang diperlakukan untuk orang ropa,dan badan#badan yang melakukan usaha bisnis tanpa memperhatikan kebangsaan pemegangsahamnya! (asar pengenaan pajaknya penghasilan yang berasal dari barang bergerak maupun

barang tak gerak, penghasilan dari usaha, penghasilan pejabat pemerintah, pensiun dan

pembayaran berkala! %ari/nya bersi/at proporsional dari 19, 9 dan 9 atas dasar kriteriatertentu!

Page 21: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 21/31

Selanjutnya, tahun 1' 5 dianggap sebagai tahun uni/ikasi, dimana dualistik yang selama iniada, dihilangkan dengan diperkenalkannya Heneral $ncome %a& yakni 8rdonansi Pajak Pendapatan ang (ibaharui tahun 1' 5 38rdonantie op de Berziene $nkomstenbelasting1' 5, Staatsblad 1' 5 1' 1, *o! 1 4 yang berlaku baik bagi penduduk pribumi, orang )sia

maupun orang ropa! (alam 8rdonansi Pajak Pendapatan ini telah diterapkan asas#asas pajak penghasilan yakni asas keadilan domisili dan QQasas sumber !

Karena desakan kebutuhan dengan makin banyaknya perusahaan yang didirikan di $ndonesiaseperti perkebunan#perkebunan 3ondememing4, pada tahun 1' : ditetapkanlah 8rdonansiPajak Perseroan tahun 1' : 38rdonantie op de Iennootschapbelasting4 yakni pajak yangdikenakan tethadap laba perseroan, yang terkenal dengan nama PPs 3Pajak Perseroan4!8rdonansi ini telah mengalami beberapa kali perubahan dan penyempurnaan antara laindengan "" *o! 2 tahun 1'67 tentang Psnibahan dan Penyempurnaan %atacara PcmungiitanPajak Pendapatan 1'++, Pajak Kekayaan 1' dan Pajak Perseroan tahun 1' : yang dalam

praktck lebih dikenal dengan "" P8 dan PS! Perubahan penting lainnya adalah dengan"" *o! 2 tahun 1'75 dimana /ungsi pajak mengatur;regulerend dimasukkan ke dalam8rdonansi PPs 1' :!, khususnya tentang ketentuan 0ta& holiday ! 8rdonasi PPs 1' : berlakusampai dengan tanggal 1 (esember 1'2 , yakni pada saat diadakannya ta& re/orm, Padaawal tahun 1' :#an yakni dengan mulai berlakunya 8rdonansi Pajak Perseroan 1' : dandengan perkembangan pajak pendapatan di *egeri <elanda, maka timbul kebutuhan untuk mere=isi 8rdonansi Pajak Pendapatan 1' 5, yakni dengan ditetapkannnya 8rdonasi Pajak Pendapatan tahun 1' 38rdonantie op de $ncomstenbelasting 1' , Staatsblad 1' ,

*o!1114 yang dikenakan kepada orang pribadi 3Personal $ncome %a&4! )sas#asas pajak

penghasilan telah diterapkan kepada penduduk $ndonesia> kepada bukan penduduk $ndonesiahanya dikenakan pajak atas penghasilan yang dihasilkannnya di $ndonesia> 8rdonansi ini

juga telah mengenal asas sumber dan asas domisili!

(engan makin banyak perusahaan#perusahaan di $ndonesia, maka kebutuhan akanmengenakan pajak terhadap pendapatan karyawan perusahaan muncul! aka pada tahun1' : ditetapkanlah 8rdonansi Pajak Pajak "pah 3loonbelasting4 yang memberi kewajibankepada majikan untuk memotong Pajak "pah;gaji pegawai yang mempunyai tari/ progresi/ dari 59 sampai dengan 1:9! Pada zaman Perang (unia $$ diperlakukan 8orlogsbelasting3Pajak Perang4 menggantikan ordonansi yang ada dan pada tahun 1'+6 diganti dengan nama8=ergangsbelasting 3Pajak Peralihan4! (engan "" *omor 1 tahun 1':7 nama Pajak Peralihan diganti dengan nama Pajak Pendapatan tahun 1'++ yang disingkat dengan 8rd!PPd! 1'++! Pajak Pendapatan sendiri disingkat dengan PPd! Saja! 8rd! PPd! 1'++ setelah

beberapa kali mengalami perubahan terutama dengan perubahan tahun 1'62 yakni denganadanya "" *o! 2 tahun 1'62 tentang Perubahan dan Penyempurnaan %atacara PemungutanPajak Pendapatan 1'++, Pajak Kekayaan 1' dan Pajak Perseroan 1' :, yang lebih terkenaldengan 0"" P8 dan PS ! Perubahan lainnya adalah dengan "" *o! ' tahun 1'75 yang

berlaku sampai dengan tanggal 1 (esember 1'2 , yakni dengan diadakannya ta& re/orm di$ndonesia!

Qsunting

Page 22: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 22/31

8byek Pajak Penghasilan

ang menjadi 8bjek Pajak adalah penghasilan yaitu setiap %ambahan Kemampuan konomisyang diterima atau diperoleh Aajib Pajak, baik yang berasal dari $ndonesia maupun dari luar $ndonesia, yang dapat dipakai untuk konsumsi atau untuk menambah kekayaan Aajib Pajak yang bersangkutan, dengan nama dan dalam bentuk apapun!

"ndang#undang Pajak Penghasilan $ndonesia menganut prinsip pemajakan atas penghasilandalam pengertian yang luas, yaitu bahwa pajak dikenakan atas setiap tambahan kemampuanekonomis yang (iterima atau (iperoleh Aajib Pajak dari manapun asalnya yang dapatdipergunakan untuk konsumsi atau menambah kekayaan Aajib Pajak tersebut!

Pengertian penghasilan dalam "ndang#undang PPh tidak memperhatikan adanya penghasilandari sumber tertentu, tetapi pada adanya tambahan kemampuan ekonomis! %ambahan

kemampuan ekonomis yang diterima atau diperoleh Aajib Pajak merupakan ukuran terbaik mengenai kemampuan Aajib Pajak tersebut untuk ikut bersama#sama memikul biaya yangdiperlukan pemerintah untuk kegiatan rutin dan pembangunan!

(ilihat dari penggunaannya, penghasilan dapat dipakai untuk konsumsi dan dapat puladitabung untuk menambah kekayaan Aajib Pajak!

Karena "ndang#undang PPh menganut pengertian penghasilan yang luas maka semua jenis penghasilan yang diterima atau diperoleh dalam suatu tahun pajak digabungkan untuk mendapatkan dasar pengenaan pajak! (engan demikian, apabila dalam satu %ahun Pajak suatu usaha atau kegiatan menderita kerugian, maka kerugian tersebut dikompensasikandengan penghasilan lainnya 3Kompensasi Borisontal4, kecuali kerugian yang diderita di luar negeri! *amun demikian, apabila suatu jenis penghasilan dikenakan pajak dengan tari/ yang

bersi/at /inal atau dikecualikan dari 8bjek Pajak, maka penghasilan tersebut tidak bolehdigabungkan dengan penghasilan lain yang dikenakan tari/ umum!

Qsunting

Kronologi Perubahan "ndang#undang yang mengatur Pajak Penghasilan

Pajak Penghasilan 3disingkat PPh4 di $ndonesia diatur pertama kali dengan "ndang#"ndang *omor 7 %ahun 1'2 dengan penjelasan pada Cembaran *egara Republik $ndonesia %ahun1'2 *omor :5! Selanjutnya berturut#turut peraturan ini diamandemen oleh

"ndang#"ndang *omor 7 %ahun 1''1,

"ndang#"ndang *omor 15 %ahun 1''+, dan

"ndang#"ndang *omor 17 %ahun 555!

Page 23: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 23/31

ulai Duli 55 sampai (esember 55+, pemerintah menerapkan sistem pajak yangditanggung pemerintah yang diatur dalam Peraturan Pemerintah *omor +7 %ahun 55 danKeputusan enteri Keuangan *omor +26;K K!5 ; 55 !

Perubahan Penghasilan %idak Kena Pajak 3P%KP4 telah disesuaikan juga beberapa kalidalam?

Peraturan enteri Keuangan *omor :6+;K K!5 ; 55+, berlaku untuk tahun pajak 55:3sekaligus meniadakan pajak yang ditanggung pemerintah4!

Peraturan enteri Keuangan *omor 1 7;P K!5 ; 55:, berlaku untuk tahun pajak 556!

Pajak

(ari Aikipedia $ndonesia, ensiklopedia bebas berbahasa $ndonesia!

Pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang#undang Tsehingga dapatdipaksakanT dengan tiada mendapat balas jasa secara langsung! Pajak dipungut penguasa

berdasarkan norma#norma hukum guna menutup biaya produksi barang#barang dan jasakolekti/ untuk mencapai kesejahteraan umum!

Cembaga Pemerintah yang mengelola perpajakan negara di $ndonesia adalah (irektoratDenderal Pajak 3(DP4 yang merupakan salah satu direktorat jenderal yang ada di bawahnaungan (epartemen Keuangan Republik $ndonesia!(a/tar isi Qsembunyikan

1 (e/inisi

@iri pajak

ungsi pajak

+ Syarat pemungutan pajak

: )sas pemungutan

:!1 )sas pemungutan pajak menurut pendapat para ahli

:! )sas Pengenaan Pajak

6 %eori pemungutan

7 Penerimaan Pajak di $ndonesia

2 Cihat pula

' Pranala luar

Page 24: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 24/31

Page 25: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 25/31

@iri pajak

(ari berbagai de/inisi yang diberikan terhadap pajak baik pengertian secara ekonomis 3pajak sebagai pengalihan sumber dari sektor swasta ke sektor pemerintah4 atau pengertian secarayuridis 3pajak adalah iuran yang dapat dipaksakan4 dapat ditarik kesimpulan tentang ciri#ciriyang terdapat pada pengertian pajak antara lain sebagai berikut?

Pajak dipungut oleh negara baik oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah berdasarkan atas undang#undang serta aturan pelaksanaannya!

Pemungutan pajak mengisyaratkan adanya alih dana 3sumber daya4 dari sektor swasta 3wajib pajak membayar pajak4 ke sektor negara 3pemungut pajak;administrator pajak4!

Pemungutan pajak diperuntukkan bagi keperluan pembiayaan umum pemerintah dalam

rangka menjalankan /ungsi pemerintahan, baik rutin maupun pembangunan!

%idak dapat ditunjukkan adanya imbalan 3kontraprestasi4 indi=idual oleh pemerintah terhadap pembayaran pajak yang dilakukan oleh para wajib pajak!

Selain /ungsi budgeter 3anggaran4 yaitu /ungsi mengisi Kas *egara;)nggaran *egara yangdiperlukan untuk menutup pembiayaan penyelenggaraan pemerintahan, pajak juga ber/ungsisebagai alat untuk mengatur atau melaksanakan kebijakan negara dalam lapangan ekonomidan sosial 3/ungsi mengatur ; regulati/4!

Qsunting

ungsi pajak

Pajak mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan bernegara, khususnya didalam pelaksanaan pembangunan karena pajak merupakan sumber pendapatan negara untuk membiayai semua pengeluaran termasuk pengeluaran pembangunan! <erdasarkan hal diatasmaka pajak mempunyai beberapa /ungsi, yaitu?

ungsi anggaran 3budgetair4

Sebagai sumber pendapatan negara, pajak ber/ungsi untuk membiayai pengeluaran# pengeluaran negara! "ntuk menjalankan tugas#tugas rutin negara dan melaksanakan pembangunan, negara membutuhkan biaya! <iaya ini dapat diperoleh dari penerimaan pahak!(ewasa ini pajak digunakan untuk pembiayaan rutin seperti belanja pegawai, belanja barang,

pemeliharaan, dan lain sebagainya! "ntuk pembiayaan pembangunan, uang dikeluarkan daritabungan pemerintah, yakni penerimaan dalam negeri dikurangi pengeluaran rutin! %abungan

pemerintah ini dari tahun ke tahun harus ditingkatkan sesuai kebutuhan pembiayaan pembangunan yang semakin meningkat dan ini terutama diharapkan dari sektor pajak!

ungsi mengatur 3regulerend4

Page 26: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 26/31

Pemerintah bisa mengatur pertumbuhan ekonomi melalui kebijaksanaan pajak! (engan/ungsi mengatur, pajak bisa digunakan sebagai alat untuk mencapai tujuan! @ontohnya dalamrangka menggiring penanaman modal, baik dalam negeri maupun luar negeri, diberikan

berbagai macam /asilitas keringanan pajak! (alam rangka melindungi produksi dalam negeri,

pemerintah menetapkan bea masuk yang tinggi untuk produk luar negeri!

ungsi stabilitas

(engan adanya pajak, pemerintah memiliki dana untuk menjalankan kebijakan yang berhubungan dengan stabilitas harga sehingga in/lasi dapat dikendalikan, Bal ini bisadilakukan antara lain dengan jalan mengatur peredaran uang di masyarakat, pemungutan

pajak, penggunaan pajak yang e/ekti/ dan e/esien!

ungsi redistribusi pendapatan

Pajak yang sudah dipungut oleh negara akan digunakan untuk membiayai semua kepentinganumum, termasuk juga untuk membiayai pembangunan sehingga dapat membuka kesempatankerja, yang pada akhirnya akan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat!

Qsunting

Syarat pemungutan pajak

%idaklah mudah untuk membebankan pajak pada masyarakat! <ola terlalu tinggi, masyarakat

akan enggan membayar pajak! *amun bila terlalu rendah, maka pembangunan tidak akan berjalan karena dana yang kurang! )gar tidak menimbulkan berbagai maswalah, maka pemungutan pajak harus memenuhi persyaratan yaitu?

Pemungutan pajak harus adil

Seperti halnya produk hukum pajak pun mempunyai tujuan untuk menciptakan keadilandalam hal pemungutan pajak! )dil dalam perundang#undangan maupun adil dalam

pelaksanaannya!

@ontohnya?

(engan mengatur hak dan kewajiban para wajib pajak

Pajak diberlakukan bagi setiap warga negara yang memenuhi syarat sebagai wajib pajak

Sanksi atas pelanggaran pajak diberlakukan secara umum sesuai dengan berat ringannya pelanggaran

Pengaturan pajak harus berdasarkan ""

Page 27: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 27/31

Sesuai dengan Pasal ""( 1'+: yang berbunyi? 0Pajak dan pungutan yang bersi/at untuk keperluan negara diatur dengan "ndang#"ndang , ada beberapa hal yang perlu diperhatikandalam penyusunan "" tentang pajak, yaitu?

Pemungutan pajak yang dilakukan oleh negara yang berdasarkan "" tersebut harus dijaminkelancarannya

Daminan hukum bagi para wajib pajak untuk tidak diperlakukan secara umum

Daminan hukum akan terjaganya kerasahiaan bagi para wajib pajak

Pungutan pajak tidak mengganggu perekonomian

Pemungutan pajak harus diusahakan sedemikian rupa agar tidak mengganggu kondisi

perekonomian, baik kegiatan produksi, perdagangan, maupun jasa! Pemungutan pajak jangansampai merugikan kepentingan masyarakat dan menghambat lajunya usaha masyarakat pemasok pajak, terutama masyarakat kecil dan menengah!

Pemungutan pajak harus e/esien

<iaya#biaya yang dikeluarkan dalam rangka pemungutan pajak harus diperhitungkan! Dangansampai pajak yang diterima lebih rendah daripada biaya pengurusan pajak tersebut! 8lehkarena itu, sistem pemungutan pajak harus sederhana dan mudah untuk dilaksanakan! (engandemikian, wajib pajak tidak akan mengalami kesulitan dalam pembayaran pajak baik dari

segi penghitungan maupun dari segi waktu!

Sistem pemungutan pajak harus sederhana

<agaimana pajak dipungut akan sangat menentukan keberhasilan dalam pungutan pajak!Sistem yang sederhana akan memudahkan wajib pajak dalam menghitung beban pajak yangharus dibiayai sehingga akan memberikan dapat positi/ bagi para wajib pajak untuk meningkatkan kesadaran dalam pembayaran pajak! Sebaliknya, jika sistem pemungutan pajak rumit, orang akan semakin enggan membayar pajak!

@ontoh?

<ea materai disederhanakan dari 167 macam tari/ menjadi macam tari/

%ari/ PP* yang beragam disederhanakan menjadi hanya satu tari/, yaitu 159

Pajak perseorangan untuk badan dan pajak pendapatan untuk perseorangan disederhanakanmenjadi pajak penghasilan 3PPh4 yang berlaku bagi badan maupun perseorangan 3pribadi4

Qsunting

Page 28: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 28/31

)sas pemungutan

Qsunting

)sas pemungutan pajak menurut pendapat para ahli

"ntuk dapat mencapai tujuan dari pemungutan pajak, beberapa ahli yang mengemukakantentang asas pemungutan pajak, antara lain?

)dam Smith, pencetus teori %he our a&ims

1! enurut )dam Smith dalam bukunya Aealth o/ *ations dengan ajaran yang terkenal 0%heour a&ims , asas pemungutan pajak adalah sebagai berikut!

)sas uality 3asas keseimbangan dengan kemampuan atau asas keadilan4? pemungutan

pajak yang dilakukan oleh negara harus sesuai dengan kemampuan dan penghasilan wajib pajak! *egara tidak boleh bertindak diskriminati/ terhadap wajib pajak!)sas @ertainty 3asas kepastian hukum4? semua pungutan pajak harus berdasarkan "",sehingga bagi yang melanggar akan dapat dikenai sanksi hukum!)sas @on=inience o/ Payment 3asas pemungutan pajak yang tepat waktu atau asaskesenangan4? pajak harus dipungut pada saat yang tepat bagi wajib pakak 3saat yang paling

baik4, misalnya disaat wajib pajak baru menerima penghasilannya atau disaat wajib pajak menerima hadiah!)sas //eciency 3asas e/esien atau asas ekonomis4? biaya pemungutan pajak diusahakansehemat mungkin, jangan sampai terjadi biaya pemungutan pajak lebih besar dari hasil

pemungutan pajak!

! enurut A!D! Cangen, asas pemungutan pajak adalah sebagai berikut!)sas daya pikul? besar kecilnya pajak yang dipungut harus berdasarkan besar kecilnya

penghasilan wajib pajak! Semakin tinggi penghasilan maka semakin tinggi pajak yangdibebankan!)sas man/aat? pajak yang dipungut oleh negara harus digunakan untuk kegiatan#kegiatanyang berman/aat untuk kepentingan umum!)sas kesejahteraan? pajak yang dipungut oleh negara digunakan untuk meningkatkan

kesejahteraan rakyat!)sas kesamaan? dalam kondisi yang sama antara wajib pajak yang satu dengan yang lainharus dikenakan pajak dalam jumlah yang sama 3diperlakukan sama4!)sas beban yang sekecil#kecilnya? pemungutan pajak diusahakan sekecil#kecilnya 3serendah#rendahnya4 jika dibandinglan sengan nilai obyek pajak! Sehingga tidak memberatkan parawajib pajak!

! enurut )dol/ Aagner, asas pemungutan pahak adalah sebagai berikut!)sas politik /inalsial ? pajak yang dipungut negara jumlahnya memadadi sehingga dapatmembiayai atau mendorong semua kegiatan negara)sas ekonomi? penentuan obyek pajak harus tepat isalnya? pajak pendapatan, pajak untuk

Page 29: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 29/31

barang#barang mewah)sas keadilan yaitu pungutan pajak berlaku secara umum tanpa diskriminasi, untuk kondisiyang sama diperlakukan sama pula!)sas administrasi? menyangkut masalah kepastian perpajakan 3kapan, dimana harus

membayar pajak4, keluwesan penagihan 3bagaimana cara membayarnya4 dan besarnya biaya pajak!)sas yuridis segala pungutan pajak harus berdasarkan "ndang#"ndang!

Qsunting)sas Pengenaan Pajak

)gar negara dapat mengenakan pajak kepada warganya atau kepada orang pribadi atau badanlain yang bukan warganya, tetapi mempunyai keterkaitan dengan negara tersebut, tentu sajaharus ada ketentuan#ketentuan yang mengaturnya! Sebagai contoh di $ndonesia, secara tegas

dinyatakan dalam Pasal ayat 3 4 "ndang#"ndang (asar 1'+: bahwa segala pajak untuk keuangan negara ditetapkan berdasarkan undang#undang! "ntuk dapat menyusun suatuundang#undang perpajakan, diperlukan asas#asas atau dasar#dasar yang akan dijadikanlandasan oleh negara untuk mengenakan pajak!

%erdapat beberapa asas yang dapat dipakai oleh negara sebagai asas dalam menentukanwewenangnya untuk mengenakan pajak, khususnya untuk pengenaan pajak penghasilan! )sasutama yang paling sering digunakan oleh negara sebagai landasan untuk mengenakan pajak adalah?)sas domisili atau disebut juga asas kependudukan 3domicile;residence principle4,

berdasarkan asas ini negara akan mengenakan pajak atas suatu penghasilan yang diterimaatau diperoleh orang pribadi atau badan, apabila untuk kepentingan perpajakan, orang pribaditersebut merupakan penduduk 3resident4 atau berdomisili di negara itu atau apabila badanyang bersangkutan berkedudukan di negara itu! (alam kaitan ini, tidak dipersoalkan darimana penghasilan yang akan dikenakan pajak itu berasal! $tulah sebabnya bagi negara yangmenganut asas ini, dalam sistem pengenaan pajak terhadap penduduk#nya akanmenggabungkan asas domisili 3kependudukan4 dengan konsep pengenaan pajak atas

penghasilan baik yang diperoleh di negara itu maupun penghasilan yang diperoleh di luar negeri 3world#wide income concept4!

)sas sumber, *egara yang menganut asas sumber akan mengenakan pajak atas suatu penghasilan yang diterima atau diperoleh orang pribadi atau badan hanya apabila penghasilanyang akan dikenakan pajak itu diperoleh atau diterima oleh orang pribadi atau badan yang

bersangkutan dari sumber#sumber yang berada di negara itu! (alam asas ini, tidak menjadi persoalan mengenai siapa dan apa status dari orang atau badan yang memperoleh penghasilantersebut sebab yang menjadi landasan pengeUnaan pajak adalah objek pajak yang timbul atau

berasal dari negara itu! @ontoh? %enaga kerja asing bekerja di $ndonesia maka dari penghasilan yang didapat di $ndonesia akan dikenakan pajak oleh pemerintah $ndonesia!)sas kebangsaan atau asas nasionalitas atau disebut juga asas kewarganegaraan

3nationality;citizenship principle4!(alam asas ini, yang menjadi landasan pengenaan pajak adalah status kewarganegaraan dari orang atau badan yang memperoleh penghasilan!

Page 30: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 30/31

<erdasarkan asas ini, tidaklah menjadi persoalan dari mana penghasilan yang akan dikenakan pajak berasal! Seperti halnya dalam asas domisili, sistem pengenaan pajak berdasarkan asasnasionalitas ini dilakukan dengan cara menggaUbungkan asas nasionalitas dengan konsep

pengenaan pajak atas world wide income!

%erdapat beberapa perbedaan prinsipil antara asas domisili atau kependudukan dan asasnasionalitas atau kewarganegaraan di satu pihak, dengan asas sumber di pihak lainnya!Pertama, pada kedua asas yang disebut pertama, kriteria yang dijadikan landasan kewenangannegara untuk mengenakan pajak adalah status subjek yang akan dikenakan pajak, yaituapakah yang bersangkutan berstatus sebagai penduduk atau berdomisili 3dalam asas domisili4atau berstatus sebagai warga negara 3dalam asas nasionalitas4! (i sini, asal muasal

penghasilan yang menjadi objek pajak tidaklah begitu penting! Sementara itu, pada asassumber, yang menjadi landasannya adalah status objeknya, yaitu apakah objek yang akandikenakan pajak bersumber dari negara itu atau tidak! Status dari orang atau badan yangmemperoleh atau menerima penghasilan tidak begitu penting! Kedua, pada kedua asas yangdisebut pertama, pajak akan dikenakan terhadap penghasilan yang diperoleh di mana saja3world#wide income4, sedangkan pada asas sumber, penghasilan yang dapat dikenakan pajak hanya terbatas pada penghasilan#penghasilan yang diperoleh dari sumber#sumber yang ada dinegara yang bersangkutan!

Kebanyakan negara, tidak hanya mengadopsi salah satu asas saja, tetapi mengadopsi lebihdari satu asas, bisa gabungan asas domisili dengan asas sumber, gabungan asas nasionalitasdengan asas sumber, bahkan bisa gabungan ketiganya sekaligus!

$ndonesia, dari ketentuan#ketentuan yang dimuat dalam "ndang#"ndang *omor 7 %ahun1'2 sebagaimana terakhir telah diubah dengan "ndang#"ndang *omor 15 %ahun 1''+,khususnya yang mengatur mengenai subjek pajak dan objek pajak, dapat disimpulkan bahwa$ndonesia menganut asas domisili dan asas sumber sekaligus dalam sistem perpajakannya!$ndonesia juga menganut asas kewarganegaraan yang parsial, yaitu khusus dalam ketentuanyang mengatur mengenai pengecualian subjek pajak untuk orang pribadi!

Depang, misalnya untuk indi=idu yang merupakan penduduk 3resident indi=idual4menggunakan asas domisili, di mana berdasarkan asas ini seorang penduduk Depang

berkewajiban membayar pajak penghasilan atas keseluruhan penghasilan yang diperolehnya,

baik yang diperoleh di Depang maupun di luar Depang! Sementara itu, untuk yang bukan penduduk 3non#resident4 Depang, dan badan#badan usaha luar negeri berkewajiban untuk membayar pajak penghasilan atas setiap penghasilan yang diperoleh dari sumber#sumber diDepang!

)ustralia, untuk semua badan usaha milik negara maupun swasta yang berkedudukan di)ustralia, dikenakan pajak atas seluruh penghasilan yang diperoleh dari seluruh sumber

penghasilan! SemenUtara itu, untuk badan usaha luar negeri, hanya dikenakan pajak atas penghasilan dari sumber yang ada di )ustralia!

Page 31: Sejarah Pajak Indonesia

7/21/2019 Sejarah Pajak Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-pajak-indonesia 31/31

Qsunting%eori pemungutan

enurut R! Santoso <rotodiharjo SB, dalam bukunya Pengantar $lmu Bukum Pajak, ada beberapa teori yang mendasari adanya pemungutan pajak, yaitu?%eori asuransi, menurut teori ini, negara mempunyai tugas untuk melindungi warganya darisegala kepentingannya baik keselamatan jiwanya maupun keselamatan harta bendanya!"ntuk perlindungan tersebut diperlukan biaya seperti layaknya dalam perjanjian asuransideiperlukan adanya pembayaran premi! Pembayaran pajak ini dianggap sebagai pembayaran

premi kepada negara! %eori ini banyajk ditentang karena negara tidak boleh disamakandengan perusahaan asuransi!%eori kepentingan, menurut teori ini, dasar pemungutan pajak adalah adanya kepentingan darimasing#masing warga negara! %ermasuk kepentingan dalam perlindungan jiwa dan harta!Semakin tinggi tingkat kepentingan perlindungan, maka semakin tinggi pula pajak yang harus

dibayarkan! %eori ini banyak ditentang, karena pada kenyataannya bahwa tingkat kepentingan perlindungan orang miskin lebih tinggi daripada orang kaya! )da perlindungan jaminansosial, kesehatan, dan lain#lain! <ahkan orang yang miskin justru dibebaskan dari beban

pajak!

QsuntingPenerimaan Pajak di $ndonesia

%arget penerimaan negara $ndonesia di sektor pajak tahun 556 secara nasional sebesar Rp6 trilyun atau mengalami peningkatan 5 persen dari 55: lalu! )ngka tersebut terdiri Rp

: trilyun dari pajak dan Rp 7 trilyun dari Pajak Penghasilan 3PPh4 igas!

%arget penerimaan negara dari perpajakan dalam )P<* 556 mencapai Rp!+5 ,1 triliun!%arget penerimaan itu antara lain berasal dari?Pajak Penghasilan 3PPh4 Rp!1'2, triliunPajak Pertambahan *ilai dan Pajak Penjualan atas <arang ewah 3PP* dan PPn< 4Rp!1 6,76 triliunPajak <umi dan <angunan 3P<<4 Rp!1:,67 triliun<ea Perolehan Bak atas %anah dan <angunan 3<PB%<4 Rp!:,56 triliun

penerimaan pajak lainnya Rp! ,76 triliun!

Pendapatan pajak itu sudah termasuk pendapatan cukai Rp! 6,1 triliun, bea masuk Rp!17,5+triliun dan pendapatan pungutan ekspor Rp! '2,1 miliar! %otal penerimaan pajak dalam limatahun terakhir 3 551# 55:4 sudah mencapai 1!5+5 triliun!

https://#ijiraharjo.#ordpress.com/200&/12/10/sejarah-perpajakan-indonesia-indonesian-ta(-history/