Sd pertemuan 1 & 2

25
Struktur Data Oleh Amidatus Sholihat

Transcript of Sd pertemuan 1 & 2

Page 1: Sd   pertemuan 1 & 2

Struktur DataOleh Amidatus Sholihat

Page 2: Sd   pertemuan 1 & 2

Pengenalan KomputerSistem Komputer: Perangkat Keras (Hardware) Perangkat Lunak (Software) Pengguna (Brainware)

Paradigma Rekayasa Perangkat Lunak: Daur Hidup Klasik (The classic life cycle) Prototipe (Prototype) Model Spiral (The Spiral Model)Algoritma dan Struktur Data

Page 3: Sd   pertemuan 1 & 2

Paradigma RPLMetode dalam menghasilkan suatu perangkat lunak atau dikenal dengan nama RPL

Daur Hidup Klasik (The Classic Life Cycle / Waterfall)

Prototipe (Prototyping) Model Spiral (The Spiral Model)

Page 4: Sd   pertemuan 1 & 2

Daur Hidup Klasika. Pengumpulan Kebutuhan b. Analisa Kebutuhanc. Desaind. Pemrogramane. Pengujianf. Pemeliharaan

Page 5: Sd   pertemuan 1 & 2

Prototipea. Pengumpulan Kebutuhanb. Desain Cepatc. Bangun prototiped. Evaluasi prototipee. Perbaikan prototipe, jika prototipe belum

selesai ulangi langkah bf. Produk Perangkat Lunak

Page 6: Sd   pertemuan 1 & 2

Model Spirala. Perencanaan oleh pengembangb. Analisa Resiko oleh pengembang dan pemesanc. Rekayasa Perangkat Lunakd. Evaluasi oleh pemesan, bila Rekayasa belum

selesai ulangi langkah a.

Page 7: Sd   pertemuan 1 & 2

Apa itu Struktur Data?PROGRAM

ALGORITMA

STRUKTUR DATA

Page 8: Sd   pertemuan 1 & 2

Algoritmadeskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah yang tersusun secara logis 1. Ditulis dengan notasi khusus2. Notasi mudah dimengerti3. Notasi dapat diterjemahkan menjadi sintaks suatu bahasa pemrograman

Page 9: Sd   pertemuan 1 & 2

Contoh Algoritma• Mencari nilai maksimum• Mengurutkan data• Mencetak bilangan ganjil dari 1 – 19• Menyimpan data mahasiswa baru• Mencetak data absensi• Mengirim email berdasarkan jadual• …….

Page 10: Sd   pertemuan 1 & 2

Contoh Algoritma Absensi

1. Buka Data Absensi2. Tentukan Mata Kuliah3. Tentukan Kelas4. Tentukan Format Absensi (4 / 14 kolom)5. Tentukan banyak pencetakan6. Ambil data mhs ke-1, lalu cetak7. Ulangi langkah ke-6 sampai data habis

Is :Data Absensi terdiri dari 1 program studi

Page 11: Sd   pertemuan 1 & 2

Struktur Datamodel logika/matematik yang secara khusus mengorganisasi data

Page 12: Sd   pertemuan 1 & 2

Perbedaan Tipe Data, Obyek Data, Struktur Data Tipe data adalah jenis data yang mampu

ditangani oleh suatu bahasa pemrograman pada komputer.

Tiap-tiap bahasa pemrograman memiliki tipe data yang memungkinkan: Deklarasi terhadap variabel tipe data tersebut Menyediakan kumpulan operasi yang mungkin

terhadap variabel bertipe data tersebut Jenis obyek data yang mungkin

Page 13: Sd   pertemuan 1 & 2

Perbedaan Tipe Data, Obyek Data, Struktur Data Obyek Data adalah kumpulan elemen yang

mungkin untuk suatu tipe data tertentu. Mis: integer mengacu pada obyek data -32768 s/d

32767, byte 0 s/d 255, string adalah kumpulan karakter maks 255 huruf

Struktur Data adalah cara penyimpanan dan pengorganisasian data-data pada memori komputer maupun file secara efektif sehingga dapat digunakan secara efisien, termasuk operasi-operasi di dalamnya.

Page 14: Sd   pertemuan 1 & 2

Aktivitas Struktur Data Di dalam struktur data kita berhubungan

dengan 2 aktivitas: Mendeskripsikan kumpulan obyek data yang sah

sesuai dengan tipe data yang ada Menunjukkan mekanisme kerja operasi-operasinya

Contoh: integer (-32768 s/d 32767) dan jenis operasi yang diperbolehkan adalah +, -, *, /, mod, ceil, floor, <, >, != dsb.

Struktur data = obyek data + [operasi manipulasi data]

Page 15: Sd   pertemuan 1 & 2

Hubungan SD dan Algoritma Dengan pemilihan struktur data yang baik,

maka problem yang kompleks dapat diselesaikan sehingga algoritma dapat digunakan secara efisien, operasi-operasi penting dapat dieksekusi dengan sumber daya yang lebih kecil, memori lebih kecil, dan waktu eksekusi yang lebih cepat.

Tidak semua struktur data baik dan sesuai. Contoh untuk problem data bank: pengupdate-an harus cepat, sedangkan penambahan/penghapusan data boleh lebih lambat.

Page 16: Sd   pertemuan 1 & 2

Struktur Data• Struktur Data Statis – array/larik , rekord,

himpunan.• Struktur Data Dinamis - list/senarai,

queue /antrian /giliran, tumpukan /stack /timbunan, pohon, graf.

Page 17: Sd   pertemuan 1 & 2

Contoh Struktur Data

1 7 18 03 69 24 08 70

1 2 3 4 5 6 7 8

Array A satu dimensi :8 indeks (1 s /d 8) dan data 1 , 7 , 18 dst.

Page 18: Sd   pertemuan 1 & 2

Contoh Struktur Data

1 8 0 3 6 9

2 4 0 8 7 0

1

Ar ra y B dua di me ns i (ma tr ik s ) :- j uml a h ba ri s 2 , k ol om 3- d a ta 1 8 , 0 3 , 6 9 , 2 4 , 08 , 7 0 .

2

1 2 3

Page 19: Sd   pertemuan 1 & 2

Contoh Struktur DataList Berkait / Senarai

Page 20: Sd   pertemuan 1 & 2

Contoh Struktur Data

A

B C D

E F

Poh on d engan akar A

Page 21: Sd   pertemuan 1 & 2

Contoh Struktur Data

4

6

3

2

1

7

5

X

T S

Y

Gr af den gan simp ul X,Y, T dan S

Page 22: Sd   pertemuan 1 & 2

Struktur Data

• Traversal (Traversing) : mengunjungi setiap elemen SD

• Pencarian (Searching) : menemukan elemen/lokasi pada SD

• Penyisipan (Inserting) : menambah elemen baru pada SD

• Penghapusan (Deleting) : menghapus elemen dari SD

Tempat Penyimpanan

Data

Operasi terhadap

data

Page 23: Sd   pertemuan 1 & 2

Mengapa Perlu SD Mengenal bentuk organisasi penyimpanan data

dan pengoperasiannya. Menentukan kualitas informasi : akurat, tepat

pada waktunya dan relevan. Informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.

Mengurangi duplikasi data (data redudancy) Hubungan data dapat ditingkatkan (data

relatability) Mengurangi pemborosan tempat simpanan luar

Page 24: Sd   pertemuan 1 & 2

Penarepan SD pada OSQueue concept and handling

Partition 4

Partition 3

Partition 2

Partition 1

OperatingSystem

0

100K

200K

400K

700K

MultipleInput queues

Partition 4

Partition 3

Partition 2

Partition 1

OperatingSystem

0

100K

200K

400K

700K

a) Different input queue b) Single input queue

Page 25: Sd   pertemuan 1 & 2

Penerapan SD pada OSQueue concept and handling

Partition 3

Partition 2

Partition 1

OperatingSystem

0

100K

200K

400K

700K

MultipleInput queues

Partition 4

Partition 3

Partition 2

Partition 1

OperatingSystem

0

100K

200K

400K

700K

a) Different input queue b) Single input queue

Partition 4