Satuan Acara Penyuluhan (Penting)

9
SATUAN ACARA PENYULUHAN SATUAN ACARA PENYULUHAN Bidang Study : Keperawatan Medikel Bedah Topik : Penyakit hipertensi Sub topik : Sebaiknya anda tahu tentang Hipertensi Sasaran : Keluarga pasien yang di rawat di ruang Teratai Tempat : Teratai Hari/Tanggal : Jumat, 11 Oktober 2013 Waktu : 1 x 30 menit I. LATAR BELAKANG Hipertensi dikenal secara luas sebagai penyakit kardiovaskular. Diperkirakan telah menyebabkan 4.5% dari beban penyakit secara global, dan prevalensinya hamper sama besar di negara berkembang maupun di negara maju. Hipertensi merupakan salah satu faktor risiko utama gangguan jantung. Selain mengakibatkan gagal jantung, hipertensi dapat berakibat terjadinya gagal ginjal maupun penyakit serebrovaskular. Penyakit ini bertanggung jawab terhadap tingginya biaya pengobatan dikarenakan alasan tingginya angka kunjungan ke dokter, perawatan di rumah sakit dan / atau penggunaan obat jangka panjang. Pada kebanyakan kasus, hipertensi terdeteksi saat pemeriksaan fisik karena alasan penyakit tertentu, sehingga sering disebut sebagai silent killer”. II. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Pada akhir proses penyuluhan, ibu dan keluarga dapat mengetahui tentang penyakit hipertensi dan hal-hal apa saja yang dapat mengakibatkan memperburuk keadaan

description

kesehatan

Transcript of Satuan Acara Penyuluhan (Penting)

Page 1: Satuan Acara Penyuluhan (Penting)

SATUAN ACARA PENYULUHANSATUAN ACARA PENYULUHAN

Bidang Study : Keperawatan Medikel BedahTopik : Penyakit hipertensiSub topik : Sebaiknya anda tahu tentang HipertensiSasaran : Keluarga pasien yang di rawat di ruang TerataiTempat : TerataiHari/Tanggal : Jumat, 11 Oktober 2013Waktu : 1 x 30 menit

I. LATAR BELAKANGHipertensi dikenal secara luas sebagai penyakit kardiovaskular.

Diperkirakan telah menyebabkan 4.5% dari beban penyakit secara global, dan

prevalensinya hamper sama besar di negara berkembang maupun di negara

maju. Hipertensi merupakan salah satu faktor risiko utama gangguan jantung.

Selain mengakibatkan gagal jantung, hipertensi dapat berakibat terjadinya gagal

ginjal maupun penyakit serebrovaskular. Penyakit ini bertanggung jawab

terhadap tingginya biaya pengobatan dikarenakan alasan tingginya angka

kunjungan ke dokter, perawatan di rumah sakit dan / atau penggunaan obat

jangka panjang. Pada kebanyakan kasus, hipertensi terdeteksi saat pemeriksaan

fisik karena alasan

penyakit tertentu, sehingga sering disebut sebagai “silent killer”.

II. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUMPada akhir proses penyuluhan, ibu dan keluarga dapat mengetahui tentang penyakit hipertensi dan hal-hal apa saja yang dapat mengakibatkan memperburuk keadaan penyakitnyan.

III. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUSSetelah diberikan penyuluhan bapak dapat :

1. Menyebutkan pengertian dari penyakit hipertensi2. Menyebutkan hal-hal apa saja yang dapat menimbulkan hipertensi 3. Mengerti hal-hal yang harus dilakukan dalam mencegah timbulnya

hipertensi

IV.SASARANKeluarga pasien yang di rawat di ruang Teratai

V. MATERI1. Pengertian hipertensi2. Menyebutkan hal-hal apa saja yang dapat menimbulkan hipertensi3. Mengerti hal-hal yang harus dilakukan dalan mencegah timbulnya keadaan

yang lebih jelek dan pada sebelumnya akibat hipertensi

Page 2: Satuan Acara Penyuluhan (Penting)

VI.METODE1. Ceramah2. Tanya Jawab

VII. MEDIA Leaflet hipertensi LCD Power Point

VIII. KRITERIA EVALUASI1. Evaluasi Struktur

Keluarga pasien yang ada di ruang teratai hadir ditempat penyuluhan Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di Rs Soewandhie ruang

Teratai Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelumnya

2. Evaluasi Proses Keluarga pasien yang ada di ruang teratai antusias terhadap materi

penyuluhan Keluarga pasien yang ada di ruang teratai tdk meninggalkan tempat

penyuluhan Keluarga pasien yang ada di ruang teratai mengajukan pertanyaan dan

menjawab pertanyaan secara benar.

3. Evaluasi Hasil Keluarga pasien yang ada di ruang teratai mengetahui tentang jenis

penyakit hipertensi dan hal –hal apa saja yang dapat dilakukan dalam mencegah dan menanggulangi penyakit hipertensi

Penghuni Panti hadir saat pertemuan

IX.KEGIATAN PENYULUHAN

WAKTU KEGIATAN PENYULUH KEGIATAN PESERTA

1. 3menit

Pembukaan : Membuka kegiatan dengan

mengucapkan salam. Memperkenalkan diri Menjelaskan tujuan dari

penyuluhan Menyebutkan materi yang

akan diberikan

Menjawab salam

Mendengarkan Memperhatikan

Memperhatikan

2. 15menit

Pelaksanaan : Menjelaskan tentang Memperhatikan

Page 3: Satuan Acara Penyuluhan (Penting)

pengertian penyakit hipertensi Menjelaskan tentang hal-hal

baik penyebab, tanda-tanda dan gejala penyakit hipertensi

Memberi kesempatan kepada peserta untuk bertanya

Menjelaskan hal-hal yang berhubungan dengan pencegahan terjadinya hipertensi dan pada saja respon sakit

Memberi kesempatan kepada peserta untuk bertanya

Memperhatikan

Bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan

Memperhatikan

Bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan

3. 10menit

Evaluasi : Menanyakan kepada peserta

tentang materi yang telah diberikan, dan reinforcement kepada ibu yang dapat menjawab pertanyaan.

Menjawab pertanyaan

4. 2menit

Terminasi : Mengucapkan terimakasih

atas peran serta peserta. Mengucapkan salam penutup

Mendengarkan

Menjawab salam

X. PENGORGANISASIANPenyaji : Nur afifahModerator :Puguh Hadi PramonoFasilitator : Aisyah Badmas

Purwoaji

Dodik Wijanarko

Observer : Fegailma Dwindaputri M.Oky Fardianingsih

MATERI HIPERTENSI

Page 4: Satuan Acara Penyuluhan (Penting)

1. PENGERTIAN

Hipertensi adalah tekanan darah atau denyut jantung yang lebih tinggi dari normal

(>140/90 mmHg) karena penyempitan pembuluh darah atau gangguan lainnya

2. GEJALA DAN TANDA

Sakit kepala (pusing)

Serasa akan pingsan

Penglihatan menjadi kabur (berkunang-kunang)

Mimisan

Tekanan darah lebih meningkat dari ambang normal

Nyeri dada dan sesak napas

Tinitus (terdengar bunyi berdengung dalam telinga)

Sukar tidur

Rasa berat ditengkuk

3. PENYEBAB

Keturunan

Lingkungan

Gaya hidup

Kurang olah raga

Kurang aktivitas

4. BAHAYA DAN KOMPLIKASI

Gangguan penglihatan

Gangguan saraf

Gagal jantung

Gangguan otak

5. CARA PENANGGULANGAN

Page 5: Satuan Acara Penyuluhan (Penting)

Perubahan gaya hidup

a.Mengurangi konsumsi garam

b.Melakukan olahraga secara teratur dan dinamis (contoh : jalan kaki, jogging,

senam, bersepeda ataupun berkebun)

c.Menghentikan kebiasaan merokok

d.Mengurangi kebiasaan minum kopi

d.Menjaga kestabilan berat badan

e.Menjauhkan/ menghindari stress, misalnya : dengan pendalaman ajaran agama

yang dianut

Pengaturan diit

6. PENTINGNYA DIIT

Untuk observasi terhadap perkembangan penderita

Untuk menstabilkan kembali tekanan darah

Untuk mencegah komplikasi

Untuk mengatasi kekambuhan penyakit

7. JENIS DIIT

1. Kurangi Garam

Garam dapat meningkatkan tekanan darah.

Jumlah garam yang ideal dalam 1 hari adalah 1 sendok garam.

2. Perbanyak Serat

Dapat memperlancar buang air besar dan menurunkan tekanan darah

Dapat diambil dari berbagai macam sayuran atau buah, juga bisa melalui konsumsi agar-agar

dan sereal

3. Hentikan Kebiasaan Buruk

Kebiasaan seperti; merokok, kopi, dan alkohol memperberat kerja jantung.

4. Perbanyak Konsumsi Kalium

Membantu pengeluaran natrium (garam) dari dalam tubuh.

Tersedia dalam konsumsi bayam, kentang, pisang, jeruk, jagung, kubis, dan brokoli

5. Penuhi Kebutuhan Magnesium

Membantu mengatasi masalah tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Dapat diperoleh melalui; kacang tanah, bayam, kacang polong, dan makanan laut

6. Lengkapi Kebutuhan Kalsium

Page 6: Satuan Acara Penyuluhan (Penting)

Masih sering diperdebatkan hubungannya dengan tekanan darah tinggi.

Terdapat dalam susu, keju rendah lemak, dan ikan.

7. Manfaatkan Sayuran dan Bumbu Dapur

Dapat membantu mengontrol tekanan darah.

Dapat diperoleh dari; tomat, wortel, seledri, bawang putih, kunyit, bumbu lain (lada hitam, adas,

kemangi)

Daftar Pustaka

Direktur Bina Farmasi Komunitas dan Klinik. 2006. Pharmaceutical Care Untuk

Page 7: Satuan Acara Penyuluhan (Penting)

Penyakit Hipertensi. Jakarta:Departemen kesehatan

Executive Summary Of The Third Report Of The National Cholesterol Education

Program (NCEP) Expert Panel on Detection, Evaluation, andTreatment of

High Blood Cholesterol in Adults. JAMA 2001;285:2486-2497

Sacks FM et al. Effects On Blood Pressure Of Reduced Dietary Sodium And The

Dietary Approaches To Stop Hypertension (Dash) Diet. DASH Collaborative

Research Group. NEJM 2001;344:3-10

Vollmer WM et al. Effects Of Diet And Sodium Intake On Blood Pressure: Subgroup

Analysis Of The Dash-Sodium Trial. Ann Intern Med 2001;135:1019-1028