SATUAN ACARA PENYULUHAN

161
 SATUAN ACARA PENYULUHAN (ANEMIA IBU HAMIL) A. IDENTITAS 1. Topik / masalah : Anemia 2. Sub topik : Anemia pada ibu hamil 3. Tempat : Mushola desa Mulyorejo 4. Waktu : 50 menit 5. Sasaran : Ibu hamil yang menderita anemia 6. Petugas : Bidan B. TUJUAN INSTRUKSIONAL 1. Umum Setelah dilakukan penyuluhan tentang anemia pada ibu hamil di harapkan audiens dapat memahami anemia dengan baik. 2. Khusus Setelah dilakukan penyuluhan tentang anemia pada ibu hamil di harapkan audiens memahami tentang a. An emia ib u hamil  b. Ciri-ciri i bu hamil deng an a nemia c. Penatalaksanaan d an p encegahan anemia pada ibu hamil  

Transcript of SATUAN ACARA PENYULUHAN

Page 1: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 1/161

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(ANEMIA IBU HAMIL)

A. IDENTITAS

1. Topik / masalah : Anemia

2. Sub topik : Anemia pada ibu hamil

3. Tempat : Mushola desa Mulyorejo

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Ibu hamil yang menderita anemia

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang anemia pada ibu hamil di harapkan

audiens dapat memahami anemia dengan baik.

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang anemia pada ibu hamil di harapkan

audiens memahami tentang

a. Anemia ibu hamil

 b. Ciri-ciri ibu hamil dengan anemia

c. Penatalaksanaan dan pencegahan anemia pada ibu hamil

 

Page 2: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 2/161

C. MATERI ( Terlampir )

1. Pengertian Anemia dan anemia pada ibu hamil

2. Ciri-ciri ibu hamil dengan anemia

3. Penatalaksanaan dan pencegahan anemia pada ibu hamil

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat

relevansi mem- pelajari Anemia

ibu hamil

-Menjawab

salam

-Mendengar-

kan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Ceramah

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian

anemia dan

anemia ibu

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

Flif Chart

Mikrofon

Ceramah

Page 3: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 3/161

hamil.

2.Menjelaskanciri-ciri ibu

hamil dengan

anemia

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskan

 penatalaksanan

dan pencegahan

anemia pada ibu

hamil

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

anemia ibu

hamil

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulka

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

-Bertanya

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 4: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 4/161

 penatalaksanan

dan pencegahananemia ibu

hamil

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Memperha

tikan

 

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dg

menyimpulkan

materi yg telah

di bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

-Mendengar-

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

Page 5: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 5/161

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( ROKOK )

A. IDENTITAS

1. Topik / masalah : Rokok 

2. Sub topik : Bahaya rokok terhadap tubuh

3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Pengguna rokok  

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang bahaya rokok terhadap tubuh

di harapkan audiens dapat memahami dampak menggunakan atau

mengkonsumsi rokok.

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang bahaya rokok terhadap tubuh

di harapkan audiens memahami tentang

a. Bahaya rokok bagi tubuh

 b. Mengerti kandungan atau racun yang terdaoat dalam rokok 

c. Berhenti mengkonsumsi rokok 

 

C. MATERI ( Terlampir )

Page 6: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 6/161

1. Pengertian rokok 

2. Kandungan rokok 3. Bahaya rokok 

4. Upaya pencegahan

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat

relevansi

mempelajari

 bahaya rokok 

terhadap tubuh

-Menjawab

salam

-Mendeng-

arkan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Ceramah

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian rokok 

-Menyimak 

dan men-

Flif 

Chart

Ceramah

Page 7: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 7/161

2.Menjelaskan

kandunganrokok 

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskan

 bahaya rokok 

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

 bahaya rokok 

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

tentang upaya

 pencegahan

6. Memberi

kesempatan pd

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

Mikrofon

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 8: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 8/161

audiens untuk 

menanyakanmateri yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

 

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dengan

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

-Mendengar 

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

Page 9: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 9/161

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( IMUNISASI DASAR )

A. DENTITAS

1. Topik / masalah : Kesehatan masyarakat

2. Sub topik : Imunisasi dasar  

3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Pengunjung posyandu

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang imunisasi dasar diharapkan

audiens dapat memahami pentingnya imunisasi dasar.

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang imunisasi dasar diharapkan

audiens memahami tentang

a. Pengertian imunisasi dasar 

 b. Macam-macam dan jadwal pemberian imunisasi dasar 

c. Manfaat imunisasi dasar 

 

C. MATERI ( Terlampir )

1. Pengertian imunisasi dasar 

2. Macam-macam dan jadwal pemberian imunisasi dasar 

Page 10: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 10/161

3. Manfaat imunisasi dasar 

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat

relevansi mem-

 pelajari

Imunisasi dasar 

-Menjawab

salam

-Mendeng-

arkan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Ceramah

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian

imunisasi dasar 

2.Menjelaskan

macam-macam

dan jadwal

 pemberian

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Page 11: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 11/161

imunisasi dasar 

3.Memberikesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskan

manfaat

Imunisasi dasar 

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

imunisasi dasar 

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

manfaat

imunisasi dasar 

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

Tanya jawab

Ceramah

Page 12: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 12/161

menanyakan

materi yangkurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

 

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dengan

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

-Mendengar 

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( KESEHATAN REPRODUKSI )

Page 13: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 13/161

A. DENTITAS

1. Topik / masalah : Kesehatan Reproduksi

2. Sub topik : Remaja dan seks pranikah

3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Remaja

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang remaja dan seka pra nikah

diharapkan audiens dapat mengetahui dan memahami tentang bahaya

seks pra nikah.

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang remaja dan seks pra nikah

diharapkan audiens memahami tentang

a. Pengertian remaja dan seks pra nikah

 b. Ciri-ciri remajac. Faktor-faktor yang mendorong seks pra nikah

d. Akibat seks pra nikah

 

C. MATERI ( Terlampir )

1. Pengertian remaja dan seks pra nikah

2. Ciri-ciri remaja

Page 14: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 14/161

3. Faktor-faktor yang mendorong seks pra nikah

4. Akibat seks pra nikah

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat

relevansi mem-

 pelajari remaja

dan seks pra

nikah

-Menjawab

salam

-Mendeng-

arkan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Ceramah

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian

remaja dan seks

 pra nikah

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Page 15: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 15/161

2.Menjelaskan

cirri-ciri remaja3.Menjelaskan

factor-faktor 

yang mendorong

seks pra nikah

4.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

5.Menjawab

 pertanyaan

audiens

6.Menjelaskan

akibat seks pra

nikah

-Menggali

 pengetahuan

audiens

mengenai

remaja dan seks

 pra nikah

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 16: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 16/161

audiens dan

menjelaskantentang akibat

seks pra nikah

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Penutup 10

menit

1.Menutup perte-

muan dengan

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

-Mendengar 

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

Page 17: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 17/161

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( TABLET BESI BAGI IBU HAMIL )

A. DENTITAS

1. Topik / masalah : Penyuluhan ibu hamil

Page 18: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 18/161

2. Sub topik : Tablet besi bagi ibu hamil

3. Tempat : Mushola desa Mulyorejo4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Ibu hamil

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang tablet besi bagi ibu hamil

diharapkan audiens dapat mengetahui dan memahami pentingnya

tablet besi selama kehamilan.

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang tablet besi bagi ibu hamil

diharapkan audiens memahami tentang

a. Pengertian tablet besi

 b. Manfaat tablet besi bagi ibu hamil

c. Kebutuhan/dosis dan efek samping tablet besi

d. Bahan-bahan makanan yang mengandung zat besi

 

C. MATERI ( Terlampir )

1. Pengertian tablet besi

2. Manfaat tablet besi bagi ibu hamil

3. Kebutuhan/dosis dan efek samping tablet besi

4. Bahan-bahan makanan yang mengandung zat besi

D. KEGIATAN PENYULUHAN

Page 19: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 19/161

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODEPembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat

relevansi mem-

 pelajari tablet

 besi bagi ibu

hamil

-Menjawab

salam

-Mendeng-

arkan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Ceramah

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian tablet

 besi

2.Menjelaskan

manfaat tablet

 besi

3.Menjelaskan

kebutuhan/dosis

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Page 20: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 20/161

dan efek 

samping tablet besi

4.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

5.Menjawab

 pertanyaan

audiens

6.Menjelaskan

 bahan-bahan

makanan yang

mengandung zat

 besi

-Menggali

 pengetahuan

audiens

mengenai tablet

 besi bagi ibu

hamil

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 21: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 21/161

menjelaskan

tentang bahan- bahan makanan

yang

mengandung zat

 besi

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Bertanya

-Memperha

tikan

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dengan

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

-Mendengar 

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

Page 22: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 22/161

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( PERSALINAN TENAGA KESEHATAN )

A. DENTITAS

1. Topik / masalah : Penyuluhan ibu bersalin

2. Sub topik : Persalinan tenaga kesehatan

3. Tempat : Mushola desa Mulyorejo

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Ibu hamil

Page 23: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 23/161

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang persalinan oleh tenaga

kesehatan diharapkan audiens dapat mengetahui dan memahami

 pentingnya bersalin ke tenaga kesehatan..

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang persalinan oleh tenaga

kesehatan diharapkan audiens memahami tentang :

a. Persiapan sebelum persalinan

 b. Persalinan di rumah

c. Tanda-tanda persalinan

d. Tanda-tanda bahaya pada ibu bersalin

 

C. MATERI ( Terlampir )

1. Persiapan sebelum persalinan

2. Persalinan di rumah

3. Tanda-tanda persalinan

4. Tanda-tanda bahaya pada ibu bersalin

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan 1.Mengucapkan -Menjawab Mikrofon Ceramah

Page 24: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 24/161

10 menit salam

2.Memperkenalkandiri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat relevansi

mempelajari

 persalinan oleh

tenaga kesehatan

salam

-Mendeng-arkan

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

tentang persiapan

sebelum

 persalinan

2.Menjelaskan

tentang

 persalinan di

rumah

3.Menjelaskan

tentang tanda-

tanda persalinan

4.Memberi

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

Page 25: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 25/161

kesempatan

audiens untuk  bertanya

5.Menjawab

 pertanyaan

audiens

6.Menjelaskan

tanda-tanda

 bahaya pada ibu

 bersalin

-Menggali

 pengetahuan

audiens

mengenai

 persalinan oleh

tenaga

kesehatan

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

tentang tanda-

tanda bahaya

ibu bersalin

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

 jawab

Ceramah

Page 26: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 26/161

6. Memberi

kesempatan pdaudiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Bertanya

-Memperha

tikan

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dengan

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

-Mendengar 

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

Page 27: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 27/161

F. REFERENSI

ANEMIA PADA IBU HAMIL

A. PENGERTIAN ANEMIA

Anemia adalah jumlah sel darah merah menurun atau kadar Hb

menurun di bawah normal (normal wanita 12 gr%, pria 14 gr%).

Wanita hamil dikatakan anemia apabila kadar Hb nya di bawah 10 gr %. Untuk mengetahui secara pasti kadar Hb dilakukan tes darah.

B. CIRI-CIRI IBU HAMIL DENGAN ANEMIA

• Pucat

• Lemah

• Letih

Page 28: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 28/161

• Lesu

• Nafas terengah-engah

• Nyeri dada

• Ikterus

• Petechiae

Biasanya ibu hamil dengan anemia mengeluhkan sebagian atau

keseluruhan ciri-ciri di atas, dan unutuk memastikannya harus

dengan tes kadar Hb dalam darah.

C. PENATALAKSANAAN DAN PENCEGAHAN ANEMIA

PADA IBU HAMIL

• Penatalaksanaan dan pencegahan yang umum dilakukan adalah

dengan pemberian suplemen zat besi selama masa kehamilan

dengan aturan tertentu sewaktu ANC

• Pencegahan bisa dilakukan secara mandiri dengan mengkonsumsi

makanan yang mengandung gizi seimbang (4 sehat 5 sempurna)

dan memperbanyak konsumsi makan yang mengandung zat besi

seperti sayur mayur dan buah-buahan.

• Periksakan sedini mungkin apabila disinyalir ada tanda-tanda

anemia, agar langkah-langkah antisipasi bisa segera dilakukan.

Page 29: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 29/161

BAHAYA ROKOK TERHADAP TUBUH

A. PENGERTIAN ROKOK 

Rokok merupakan salah satu zat adiktif yang bila digunakan

mengakibatkan bahaya kesehatan bagi diri sendiri maupun

masyarakat, oleh karena itu diperlukan berbagai kegiatan pengamanan

rokok bagi kesehatan. Rokok adalah hasil olahan tembakau

terbungkus termasuk cerutu atau bentuk lainnya yang mengandung

nikotin dan tar dengan atau tanpa bahan tambahan.

B. KANDUNGAN ROKOK 

Page 30: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 30/161

Setiap batang rokok yang dinyalakan akan mengeluarkan

lebih 4000 bahan kimia beracun yang membahayakan dan membawamaut. Dengan ini setiap sedutan itu menyerupai satu sedutan maut.

Di antara kandungan asap rokok:

- Bahan radioaktif (polonium-201)

- Bahan-bahan yang digunakan di dalam cat (acetone)

- Pencuci lantai (ammonia)

- Racun serangga (DDT)

- Tar mengandung racun anai-anai (arsenic)

- Gas beracun (hydrogen cyanide) yang digunakan di “kamar gas

maut” bagi narapidana yang menjalani hukuman mati, dan

banyak lagi.

Bagaimanapun, racun paling penting adalah Tar, Nikotin

dan karbon monoksida. Sekurang-kurangnya 43 bahan kimia yang

diketahui menjadi penyebab kanker (karsinogen).

 Nikotin turut menjadi puncak utama risiko serangan penyakit

 jantung dan strok. Hampir satu perempat penderita penyakit jantung

adalah hasil puncak dari tabiat merokok. Karbon Monoksida adalah

gas beracun yang biasanya dikeluarkan oleh kendaraan. Apabila racun

rokok itu memasuki tubuh manusia ataupun hewan, yang akan

membawa kerusakkan pada setiap organ, yaitu bermula dari hidung,

mulut, tenggorokan, saluran pernafasan, paru-paru, saluran

  pencernaan, aliran darah, jantung, organ reproduksi, ke saluran

kencing dan kandung kencing, yaitu apabila sebagian dari racun-racun

itu dikeluarkan dari tubuh.

C. BAHAYA ROKOK 

Page 31: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 31/161

1. Efek racunnya terhadap perokok dibandingkan yang tidak merokok 

14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan

4x menderita kanker esophagus

2x kanker kandung kemih

2x serangan jantung

2. Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat

  bahan pemicu kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin

tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat

yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat yang lebih

 berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.

3. Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena

rokok bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun.Seorang perokok berat akan memilih merokok daripada makan jika

uang yang dimilikinya terbatas.

4.Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan orang yang

tergolong miskin, sehingga dana kesejahteraan dan kesehatan

keluarganya sering dialihkan untuk membeli rokok. Rokok dengan

merk terkenal biasanya dimiliki oleh perusahaan rokok asing yang berasal dari luar negeri, sehingga uang yang dibelanjakan perokok 

sebagaian akan lari ke luar negeri yang mengurangi devisa negara.

Pabrik rokok yang mempekerjakan banyak buruh tidak akan

mampu meningkatkan taraf hidup pegawainya, sehingga apabila

  pabrik rokok ditutup para buruh dapat dipekerjakan di tempat

usaha lain yang lebih kreatif dan mendatangkan devisa.

Page 32: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 32/161

5. Sebagian perokok biasanya akan mengajak orang lain yang belum

merokok untuk merokok agar merasakan penderitaan yang samadengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asap rokok yang jahat.

Sebagian perokok juga ada yang secara sengaja merokok di tempat

umum agar asap rokok yang dihembuskan dapat terhirup orang

lain, sehingga orang lain akan terkena penyakit kanker.

6. Kegiatan yang merusak tubuh adalah perbuatan dosa, sehingga

rokok dapat dikategorikan sebagai benda atau barang haram yangharus dihindari dan dijauhi sejauh mungkin. Ulama atau ahli agama

yang merokok mungkin akan memiliki persepsi yang berbeda

dalam hal ini.

D. UPAYA PENCEGAHAN

Dalam upaya preventif, motivasi untuk menghentikan

 perilaku merokok penting untuk dipertimbangkan dan dikembangkan.

Dengan menumbuhkan motivasi dalam diri untuk berhenti atau tidak 

mencoba untuk merokok, akan membuat mereka mampu untuk tidak 

terpengaruh oleh godaan merokok yang datang dari teman, media

massa atau kebiasaan keluarga/orangtua.

Suatu program kampanye anti merokok yang dilakukan dapatdijadikan contoh dalam melakukan upaya pencegahan agar tidak 

merokok, karena ternyata program tersebut membawa hasil yang

menggembirakan. Kampanye anti merokok ini dilakukan dengan cara

membuat berbagai poster, film dan diskusi-diskusi tentang berbagai

aspek yang berhubungan dengan merokok. Lahan yang digunakan

untuk kampanye ini adalah sekolah-sekolah, televisi atau radio. Pesan-

 pesan yang disampaikan meliputi:

Page 33: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 33/161

• Meskipun orang tuamu merokok, kamu tidak perlu harus meniru,

karena kamu mempunyai akal yang dapat kamu pakai untuk membuat keputusan sendiri.

• Iklan-iklan merokok sebenarnya menjerumuskan orang.

Sebaiknya kamu mulai belajar untuk tidak terpengaruh oleh iklan

seperti itu.

• Kamu tidak harus ikut merokok hanya karena teman-temanmu

merokok. Kamu bisa menolak ajakan mereka untuk ikut

merokok.

Perilaku merokok akan memberikan dampak bagi kesehatan

secara jangka pendek maupun jangka panjang yang nantinya akan

ditanggung tidak saja oleh diri kamu sendiri tetapi juga akan dapat

membebani orang lain (misal: orangtua)

TABLET BESI SELAMA KEHAMILAN

A. Pengertian tablet besi

Zat besi adalah mineral yang dibutuhkan untuk membentuk 

sel darah merah (hemoglobin). Selain itu, mineral ini juga berperan

sebagai komponen untuk membentuk mioglobin (protein yangmembawa oksigen ke otot), kolagen (protein yang terdapat pada

tulang, tulang rawan, dan jaringan penyambung), serta enzim. Zat

 besi juga berfungsi dalam sisten pertahanantubuh.

Saat hamil, kebutuhan zat besi meningkat mencapai dua kali

lipat dari kebutuhan sebelum hamil. Hal ini terjadi karena selama

hamil volume darah meningkat hingga 50%, sehingga perlu lebih

  banyak zat besi untuk membentuk hemoglobin. Selain itu,

Page 34: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 34/161

 pertumbuhan janin dan plasenta yang sangat pesat juga memerlukan

zat besi.Dalam keadaan tidak hamil, kebutuhan zat besi biasanya

dipengaruhi dari menu makan yang sehat dan seimbang. Tetapi

dalam kehamilan, suplai zat besi dari makanan masih belum

mencukupi sehingga diperlukan suplemen berupa tablet besi.

B. Manfaat tablet besi bagi ibu hamil

Tablet besi selama kehamilan sangat penting karena dapatmembantu proses pembentukan sel darah merah sehingga dapat

mencegah terjadinya anemia/ penyakit kekurangan darah.

Kekurangan zat besi (anemia defisiensi zat besi) selama hamil dapat

  berdampak tidak baik bagi ibu maupun janin. Perdarahan yang

 banyak sewaktu melahirkan berefek lebih buruk pada ibu hamil yang

anemia. Kekurangan zat besi juga mempengaruhi pertumbuhan janin

sehingga saat lahir, berat badannya di bawah normal ( BBLR).

Akibat lain dari anemia defisiensi besi selama hamil adalah bayi

lahir premature.

C. Kebutuhan / dosis zat besi selama kehamilan 

Tablet besi atau Tablet Tambah Darah (TTD) diberikan pada

ibu hamil sebanyak satu tablet setiap hari berturut-turut selama 90

hari selama masa kehamilan. TTD mengandung 200 mg ferro sulfat

setara dengan 60 miligram besi elemental dan 0,25 mg asam folat.

Penanggulan anemia pada balita diberikan preparat besi dalam

 bentuk sirup.

D. Bahan-bahan makanan yang mengandung zat besi 

Sumber makanan yang banyak mengandung zat besi terdapat

dalam bahan makanan hewani, kacang-kacangan dan sayuran

Page 35: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 35/161

  berwarna hijau tua misalnya daging, ayam, ikan, kerang, telur,

sereal, bayam dan lain-lain. Vitamin C dianggap dapat membantu  penyerapan zat besi di usus terutama zat besi yang berasal dari

tumbuhan. Sebaliknya teh, kopi dan kalsium dianggap dapat

mengurangi penyerapan zat besi jika dikonsumsi dalam dua jam

setelah makan makanan kaya zat besi.

Kekurangan pemenuhan Fe oleh tubuh memang sering

dialami karena rendahnya tingkat penyerapan Fe di dalam tubuh

terutama dari sumber Fe nabati yang hanya diserap1-2%. Penyerapan

Fe asal bahan makanan hewani dapat mencapai 10-20%. Fe bahan

makanan hewani (heme) lebih mudah diserap daripada Fe nabati

(non heme). Keanekaragaman konsumsi makanan sangat penting

dalam membantu meningkatkan penyerapan Fe di dalam tubuh.

Kehadiran protein hewani, vitamin C, vitamin A, zinc, asam folat,

zat gizi mikro lain dapat meningkatkan penyerapan zat besi dalam

tubuh. Manfaat lain mengkonsumsi makanan sumber zat besi adalah

terpenuhinya kecukupan vitamin A karena makanan sumber zat besi

umumnya adalah sumber vitamin A.

Page 36: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 36/161

IMUNISASI DASAR  

A. Pengertian Imunisasi Dasar

Imunisasi adalah membuat tubuh kebal terhadap penyakit tertentu.

Imunisasi dasar adalah imunisasi yang diberikan pada bayi umur 0 – 

1 tahun.

B. Macam-macam dan jadwal pemberian imunisasi dasar

• Imunisasi polio

Bibit penyakit yang menyebabkan polio adalah virus. Pemberian

imunisasi polio melalui mulut sebanyak 2 tetes langsung dari

 botol ke mulut bayi tanpa menyentuh mulut bayi. Imunisasi polio

diberikan 4 kali.

• Imunisasi Campak 

Page 37: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 37/161

Bibit penyakit yang menyebabkan penyakit campak adalah virus.

Pemberian imunisasi campak melalui suntikan.

• Imunisasi BCG

BCG melindungi anak terhadap penyakit tuberculosis. Diberikan

secara suntikan.

• Imunisasi DPT

DPT terdiri dari Difteri , Pertusis (Batuk rejan ), dan tetanus.

DPT diberikan 3 kali yaitu DPT I, DPT 2 , DPT 3 . Diberikan

secara suntikan.

• Imunisasi hepatitis B

Hepatitis B1, Hepatitis B2, Hepatitis B3. diberikan secara

suntikan

Jadwal Pemberian Imunisasi

Imunisasi Pemberian

Imunisasi

Selang waktu

pemberian

Umur

BCG 1 x - 0 – 2 bulan

DPT 3 x

(DPT 1,2,3)

4 minggu 2 bulan

POLIO 4 x

( Polio 1,2,3,4 )

4 minggu 2 bulan

CAMPAK 1 x - 9 bulan

HEPATITIS

B

3 x ( HB1, HB2,

HB3)

4 MINGGU 3 bulan

Page 38: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 38/161

B. Manfaat imunisasi dasar

Menghindari terjadinya penyakit TBC

Mencegah terjadinya penyakit difteri , pertusis ( batuk rejan )

tetanus , campak dan poliomyelitis.

Mencegah kecacatan dan kematian

ASI EKSKLUSIF

A. PENGERTIAN ASI EKSKLUSIF

Air Susu Ibu adalah makanan terbaik dan alamiah untuk bayi.

Asi Eksklusif adalah pemberian hanya ASI saja tanpa makanan dan

minuman lain.

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF

1. Sebelum menyusui ASI dikeluarkan sedikit kemudian dioleskan

 pada puting susu dan areola sekitarnya.

2. Bayi diletakkan menghadap perut ibu / payudara. Ibu duduk atau

 berbaring santai. Bila duduk lebihbaik menggunakan kursi yang

rendah agar kaki ibu tidak tergantung dan punggung ibu

 bersandar pada sandaran kursi.

Page 39: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 39/161

3. Bayi dipegang dengan satu lengan, kepala bayi terletak pada

lengkung siku ibu dan bokong bayiterletak pada lengan . kepala bayi tidak boleh tertengadah dan bokong bayi ditahan dengan

telapak tangan ibu.

4. Satu tangan bayi diletakkan di belakang badan ibu dan yang satu

di depan.

5. Perut bayi menempel pada ibu, kepala bayi menghadap pada

 payudara.

6. Telinga dan lengan bayi terletak pada satu garis lurus

7. Ibu menatap bayi dengan rasa kasih sayang

8. Payudara di pegang dengan ibu jari di atas dan ibu jari yang lain

menopang di bawah.

9. Bayi diberi rangsangan untuk membuka mulut dengan cara

menyentuh pipi dengan puting susu atau menyentuh sisi mulut

 bayi.

10.Setelah bayi membuka mulut, dengan cepat kepala bayi

didekatkan ke payudara dan puting serta areola dimasukkan ke

mulut bayi, setelah bayi mulai menghisap payudara tidak perlu

ditopang lagi.

C. MANFAAT PEMBERIAN ASI BAGI IBU DAN BAYI

1. Manfaat pemberian ASI bagi Ibu

Page 40: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 40/161

1. Merangsang kembalinya kandungan ke bentuk dan ukuran

semula, sehingga mengurangi perdarahan sesudahmelahirkan.

2. Menjarangkan kelahiran, karena pada ibu yang menyusui

secara eksklusif, ASI menekan kesuburan.

3. Tidak perlu mengeluarkan biaya.

4. Mempunyai keuntungan psikologis, karena menimbulkan rasa

 bangga dan diperlukan.

5. Mengurangi kejadian kanker payudara.

2. Manfaat pemberian ASI bagi bayi

a. Mengandung zat gizi (protein, lemak, karbohidrat, garam dan

mineral serta vitamin) yang cukup dan sesuai untuk bayi.

 b. Mengandung zat pelindung terhadap infeksi oleh berbagai

kuman penyakit.c. Bayi tidak mudah menderita diare

d. Tidak menimbulkan alergi.

e. Mengurangi kejadian gigi keropos

f. Mengurangi kejadian pertumbuhan gigi yang kurang baik 

g. Memberikan keuntungan psikologis, karena bayi

 berhubungan erat dengan ibu sehingga timbul rasa aman dan

kepercayaan pada bayi.

Page 41: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 41/161

REMAJA DAN SEKS PRA NIKAH

A. Pengertian Remaja dan Seks Pra nikah

Pengertian Remaja :

1. Kelompok 10-19 tahun, belum menikah

2. Masa peralihan dari masa kanak-kanak menjelang dewasa

3. Masa rawan dan kritis karena perkembangan emosi dan perilakuMasih belum stabil.

Pengertian Seks Pra Nikah :

Seks pranikah adalah hubungan seksual yang dilakukan remaja

semelum menikah

B. Ciri-ciri remaja

Page 42: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 42/161

Ciri-ciri psikis:

1. Cenderung ingin bebas2. Ingin coba-coba

3. Lebih suka berkelompok 

4. Mudah terpengaruhi

Ciri-ciri fisik :

1. Pada remaja putri : Payudara membesar, Panggul melebar,

2. Mengalami menstruasi

3. Pada remaja putra : Suara berubah, Jakun membesar, mimpi

Basah.

C. Faktor-faktor yang mendorong seks pra nikah

• Dorongan seksual adalah normal, juga dialami remaja

• Factor-faktor yang mempengaruhi dorongan seksual :

• Menonton gambar porno

• Melihat gambar porno

• Mendengar cerita porno

• Berduaan ditempat sepi

• Berkhayal tentang seksual

• Menggunakan zat perangsang (narkoba)

D. Akibat seks pra nikah

- Kehilangan keperawanan dan keperjakaan

- Tertular Penyalit Menular Seksual (PMS)

- Kehamilan tidak diinginkan

- Kawin paksa

Page 43: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 43/161

PERSALINAN TENAGA KESEHATAN

A. PERSIAPAN SEBELUM PERSALINAN

1. Sejak awal ibu hamil dan suami harus menentukan persalinan ini

ditolong oleh bidan atau dokter.

2. Suami/keluarga perlu menabung untuk biaya persalinan

3. Siapkan donor darah, jika sewaktu-waktu diperlukan ibu.4. Ibu dan suami menanyakan ke bidan/dokter kapan perkiraan

tanggal persalinan.

5. Ibu dan suami minta penjelasan Inisiasi Menyusui Dini ( IMD )

dan pemberian ASI eksklusif.

C. PERSALINAN DI RUMAH

Jika bersalin di rumah suami atau keluarga perlu menyiapkan :

Page 44: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 44/161

1. Ruangan yang terang, tempat tidur dengan alas kain yang bersih

2. Air bersih dan sabun untuk cuci tangan3. Kain, handuk dan pakaian bayi yang bersih serta kering

4. Kain dan pakaian ganti yang bersih dan kering bagi ibu setelah

melahirkan

C. TANDA-TANDA PERSALINAN

1. mulas-mulas yang teratur timbul semakin sering dan semakin

lama.

2. Keluar lender bercampur darah dari jalan lahir.

3. Keluar cairan ketuban dari jalan lahir akibat pecahnya selaput

ketuban.

D. TANDA-TANDA BAHAYA PADA IBU BERSALIN

1. Bayi tidak lahir dalam 12 jam sejak terasa mulas.

2. Pendarahan lewat jalan lahir 

3. Tali pusat atau tangan bayi keluar dari jalan lahir 

4. Ibu tidak kuat mengejan atau mengalami kejang

5. Air ketuban keruh atau berbau

6. Setelah bayi lahir, ari-ari tidak keluar 

7. Ibu gelisah atau mengalami kesakitan yang hebat.

Page 45: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 45/161

(PRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT)

A. PENGERTIAN PHBS

PHBS adalah tindakan yang dilakukan oleh seseorang, kelompok 

atau masyarakat yang sesuai dengan norma-norma kesehatan, untuk 

memperoleh derajat kesehatan yang optimal, menolong dirinya sendiri,

dan berperan secara aktif dalam pembangunan di bidang kesehatan.

B. TUJUAN PENINGKATAN PHBS

Meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan, dan

kemampuan masyarakat untuk hidup bersih dan sehat.

C. LIMA PROGRAM PRIORITAS PHBS

• Kesehatan ibu dan anak ( KIA )

Page 46: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 46/161

• Kesehatan lingkungan

• Gizi• Gaya hidup sehat

• Upaya kesehatan

D. LINGKUNGAN BERSIH MENCIPTAKAN HIDUP SEHAT

• Menggunakan air bersih untuk keperluan sehari-hari

• Mencuci tangan dengan sabun

• Menggunakan jamban untuk menghindari terjangkitnya berbagai

macam penyakit dan menjaga kebersihan lingkungan

• Mengelola sampah yang sesuai dengan syarat kesehatan

E. INDIKATOR PHBS

Untuk mencapai tujuan yang diharapkan maka dipergunakan indikator,

yaitu :

• Pemeriksaan kehamilan oleh petugas kesehatan

• Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan

• Menjadi peserta KB

• Balita ditimbang setiap bulannya

• Pemberian imunisasi pada bayi

• Penggunaan jamban

• Penggunaan air bersih

• Penampungan air bersih dan bebas jentik nyamuk 

• Rumah dan halaman bersih

• Makan dengan menu seimbang

• Menggunakan garam beryodium

• Kebersihan kuku selalu terjaga

• Semua anggota keluarga tidak merokok 

Page 47: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 47/161

• Pernah mendengar informasi tentang AIDS

• Memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan• Menjadi peserta dana sehat ( JPKM )

KELUARGA BERENCANA

( METODE KONTRASEPSI )

A. Pengertian KB

Keluarga berencana adalah ditujukan kepada ibu untuk mengatur 

 jumlah dan jarak antar kelahiran anak yang di inginkan.

B. Pengertian Kontrasepsi

• Kontrasepsi adalah upaya untuk mencegah terjadinya kehamilan

• Alat kontrasepsi adalah alat/obat-obatan untuk mencegah

kehamilan

C. Jenis-Jenis Alat Konrasepsi

Page 48: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 48/161

a. METODE SEDERHANA

1. Tanpa alat/obat

• Senggama terputus

• Pantang berkala

• Amennorhe sekunder 

2. Dengan alat/obat

• Kondom• Diafragma/kap

• Cream,jelly dan cairan berbusa

• Tablet berbusa (vaginal tablet)

• Intravag (tisu KB)

 b. METODE EFEKTIF

1. Pil KB

2. AKDR 

3. Suntikan KB

4. Susuk KB

c. METODE MANTAP

1. MOW (Tubektomi)

2. MOP (Vasektomi)

D. Macam-Macam Kontrasepsi :

¬  SENGGAMA TERPUTUS

Page 49: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 49/161

Senggama dijalankan sebagaimana biasa tetapi pada puncak 

senggama, kemaluan pria (zakar) dikeluarkan dari vagina,sehingga mani keluar dari vagina.

Keuntungan

Merupakan kontrasepsi yang paling praktis

Kerugian

• Memerlukan penguasaan diri yang kuat

• Kemungkinan ada sedikit cairan yang mengandung

spermatozoa

¬  KONDOM

Adalah suatu karet tipis yang dipakai menutupi zakar sebelum

dimasukkan ke dalam vagina untuk mencegah terjadinya

 pembuahan.

Cara kerja:

Mencegah spermatozoa bertemu dengan ovum/sel telur pada

waktu senggama karena sperma tertampung dalam kondom.

Keuntungan:

• Murah, mudah didapat

• Mudah dipakai sendiri

• Dapat mencegah penyakit kelamin

• Efek samping hampir tidak ada

Kerugian:

• Menunggu kenyamanan bersenggama

Page 50: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 50/161

• Harus ada persediaan

• Dapat sobek bila tergesa-gesa

Efek samping

• Alergi terhadap karet kondom, segera hentikan pemakaian

kondom.

• Lecet-lecet karena kurang licin, sebaiknya gunakn kondom

yang ada pelicinya, dan jangan terburu-buru.

¬ PIL KB

Cara kerja:

• Menekan ovulasi yang akan mencegah lepasnya sel telur 

dari ovarium.

• Mengendalikan lender mulut rahim sehingga sel mani tidak 

dapat masuk ke dalam rahim.• Menipiskan lapisan endometrium.

Keuntungan:

• Mudah menggunakanya

• Mencegah anemia defisiensi besi

• Cocok untuk menunda kehamilan pertama pada dari PUS

muda

Kerugian:

• Harus disiplin

• Dapat mengurangi ASI

Macam-macam pil KB:

1. Pil dosis tinggi berisi 50 mg

Page 51: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 51/161

Mengandung estrogen 50-150 mg dan progesterone 1-10 mg

2. Pil dosis rendah (low dose)Mengandung estrogen dan progesterone dengan dosis lebih

rendah

3. Pil mini

Pil yang mengandung hormone progesterone

Efek samping

• Perdarahan di luar haid (spoting)• Rasa mual

• Timbul flek-flek hitam

• Nyeri kepala

• Penambahan BB

• Hipertensi

¬  SUNTIK 

Cara kerja:

• Mencegah lepasnya sel telur dari indung telur wanita.

• Mengentalkan lender mulut rahim, sehingga sel mani tidak 

dapat masuk dalam rahim.

• Menipiskan endometrium rahim.

Macam-macam suntik KB

• Depoprovera dosis 150 mg/3cc

• Notisterat dengan dosis 200 mg/1cc

Keuntungan:

• Sangat efektif dengan kegagalan kurang dari 1%

• Tidak mempengaruhi produksi ASI

Page 52: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 52/161

Kerugian:

Menyebabkan efek samping antara lain:• Gangguan haid seperti amenorhea

• Pusing

• Mual

• Kenaikan BB

¬ ALAT KONTRASEPSI BAWAH KULIT / IMPLANT /

SUSUK 

Susuk KB ini berisi levonorgestrel, terdiri dari 3 kapsul yang

diinsersikan di bawah kulit lengan atas bagian dalam kurang

lebih 6-10 cm dari lipat siku.

Cara kerja:

 Norplant yang telah dimasukkan akan mencegah kehamilan

selama tetap berada di tempat tersebut.

Kelebihan:

• Praktis, efektif 

• Tidak ada faktor lupa

• Tidak menekan produksi ASI

• Masa pakai jangka panjang (5 tahun)

Kekurangan:

• Harus dipasang dan diangkat oleh petugas kesehatan yang

terlatih.

• Lebih mahal daripada KB yang pendek.

• Implant sering mengubah pola haid.

Page 53: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 53/161

Efek samping:

• Gangguan haid seperti amenorhea• Jerawat

• Perubahan BB

• Nyeri

• Hematoma pada daerah pemasangan atau pencabutan

¬  ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR/IUD)

Adalah alat kontrasepsi yang dimasukkan ke dalam rahim

yang bentuknya bermacam-macam, terdiri dari plastik.

Cara kerja:

Dengan adanya alat ini, maka terjadi perubahan pada

endometrium yang mengakibatkan kerusakan (lysis) pada

sperma yang masuk. Tembaga pada AKDR akan menghalangimobilitas atau pergerakan sperma, mematikan hasil

 pembuahan.

¬  DIAFRAGMA/CAP

Terbuat dari karet yang berbentuk mangkok dipakai untuk 

menutupi servik.

Cara kerja :

Mencegah masuknya mani ke dalam servik sehingga

 pembuahan tidak terjadi. Besarnya disesuaikan.

¬ INTRAVAG (tisu KB)

Page 54: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 54/161

Adalah alat kontrasepsi wanita yang digunakan dalam vagina

sebelum bersenggama yang berbentuk keras, tipis danmengandung obat spermisida.

Cara kerja:

Alkil fenoksi politoksi ethanol yang bekerja sebagai

spermatisida (mematikan sperma).

Efek samping:

1. Gatal-gatal

2. Meningkatnya pengeluaran cairan vagina

3. Iritasi dinding vagina

4. Perdarahan

5. Keputihan

6. Nyeri

¬  VASEKTOMI

Adalah tindakan memotong dan menutup saluran mani yang

menyalurkan sel mani keluar dari pusat produksinya di testis.

Mekanisme kerja:

Penutupan vas deferens dengan cara diikat (ligasi) dengan

menggunakan klip, cincin untuk mencegah pengeluaran

sperma.

¬  TUBEKTOMI

Adalah tindakan pembedahan untuk mengakhiri kesuburan.

Mekanisme kerja:

Page 55: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 55/161

Dengan memotong atau mengikat tuba sehingga ovum tidak 

 bertemu dengan sperma.

Keuntungan:

Masa klimakterium dalam suasana alami

Kerugian:

Membutuhkan waktu operasi lebih panjang/lama

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(PRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT)

A. IDENTITAS

1. Topik / masalah : Prilaku Hidup Bersih dan Sehat

2. Sub topik : Kebersihan Lingkungan

3. Tempat : Balai Desa

Page 56: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 56/161

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Masyarakat Desa6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan

Sehat di harapkan audiens dapat memahami pentingnya kebersihan

lingkungan

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan

Sehat di harapkan audiens memahami tentang :

a. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS )

 b. Tujuan PHBS

c. Pentingnya PHBS 

C. MATERI ( Terlampir )

1. Pengertian PHBS

2. Tujuan PHBS

3. Pentingnya PHBS

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODEPembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

-Menjawab

salam

Mendengar 

-kan

Mikrofon Ceramah

Page 57: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 57/161

cakupan materi

yang akan disampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat

relevansi mem-

 pelajari PHBS

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian PHBS

2.Menjelaskan

Tujuan PHBS

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskan

 pentingnya

PHBS

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

PHBS

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 58: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 58/161

-Memberi

kesempatanaudiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

tujuan PHBS

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dg

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

Mendengar-

kan

-Menjawab

Mikrofon Ceramah

Page 59: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 59/161

audiens

3.Memberi salam penutup

-Menjawabsalam

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(METODE KONTRASEPSI)

A. IDENTITAS

1. Topik / masalah : Keluarga Berencana

2. Sub topik : Metode Kontrasepsi

3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Pasangan Usia Subur  

6. Petugas : Bidan

Page 60: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 60/161

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL1. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang Keluarga berencana di

harapkan audiens dapat memahami tentang metode kontrasepsi

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang metode kontrasepsi di

harapkan :

a. Ibu mengetahui alat-alat kontrasepsi

 b. Ibu mengetahui efek samping/komplikasi dari kontrasepsi

c. Ibu mengetahui keuntungan dan kerugian dari kontrasepsi

C. MATERI ( Terlampir )

1. Macam-macam alat kontrasepsi

2. Efek samping/komplikasi dari kontrasepsi

3. Keuntungan dan kerugian dari kontrasepsi

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan TIU

dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

-Menjawab

salam

Mendengar 

-kan

Mikrofon Ceramah

Page 61: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 61/161

5.Melakukan

appersepsi6.Menjelaskan

manfaat relevansi

mem-pelajari

kontrasepsi

Mikrofon

Papantulis

spidol

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

tentang macam2

alat kontrasepsi

2.Menjelaskan efek 

samping/komplik 

asi kontrasepsi

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskan

kentungan dan

kerugian

kontrasepsi

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

kontrasepsi

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 62: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 62/161

-Memberi

kesempatanaudiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat audiens

dan menjelaskan

keuntungan dan

kerugian

kontrasepsi

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dg

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

Mendengar-

kan

-Menjawab

Mikrofon Ceramah

Page 63: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 63/161

 pertanyaan pd

audiens3.Memberi salam

 penutup

-Menjawab

salam

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(PEMBINAAN KESEHATAN PADA LANSIA)

A. IDENTITAS

1. Topik / masalah : Lansia

2. Sub topik : Pembinaan Kesehatan Pada Lansia

3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Lansia

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Page 64: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 64/161

Setelah dilakukan penyuluhan tentang lansia di harapkan audiens

dapat memahami tentang kesehatan lansia2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang lansia di harapkan audiens

mengerti tentang :

a. Gizi seimbang untuk lansia

 b. Olahraga bagi lansia

c. Pemeliharaan kebersihan diri, keseimbangan istirahat, keamanan

dan keselamatan

C. MATERI ( Terlampir )

a. Gizi seimbang untuk lansia

 b. Olahraga bagi lansia

c. Pemeliharaan kebersihan diri, keseimbangan istirahat, keamanan

dan keselamatan

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan TIU

dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

-Menjawab

salam

Mendengar 

-kan

Mikrofon

Mikrofon

Ceramah

Page 65: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 65/161

appersepsi

6.Menjelaskanmanfaat relevansi

mempelajari

lansia

Papan

tulisspidol

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

tentang gizi

seimbang untuk 

lansia

2.Menjelaskan

olahraga bagi

lansia

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskan

 pemeliharaan

kebersihan diri,

keseimbangan

istirahat,

keamanan dan

keselamatan

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 66: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 66/161

lansia

-Menggali pengetahuan

audiens tentang

lansia

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

tentang

 pemeliharaan

kebersihan diri,

keseimbangan

istirahat,

keamanan dan

keselamatan

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

-Menang-gapi

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Page 67: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 67/161

 pertanyaan

audiens

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dg

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

Mendengar-

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

Page 68: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 68/161

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PEMBINAAN KESEHATAN PADA LANSIA

A. Gizi Seimbang Untuk Lansia

Makanan yang baik untuk lansia, harus memenuhi gizi seimbang paling

tidak kandungan dalam makanan yang dikonsumsi harus terdiri dari

makanan yang mengandung sumber energi ( nasi, ketela pohon,

sagu,roti ), protein (tahu, tempe, daging-dagingan, telur ), dan lemak.

B. Olahraga Bagi Lansia

Lansia perlu berolahraga agar tubuh tetap dalam keadaan sehat, kuat dan

segar. Setiap lansia perlu melakukan olahraga secara teratur sesuai

dengan keadaan dan kesehatan tubuhnya olahraga perlu dilakukan,

karena lansia umumnya kurang aktivitas, jenis olahraga yang disarankan

 bagi lansia adalah olahraga ringan seperti senam ringan dan jalan kaki

setiap pagi.

C. Pemeliharaan Kebersihan Diri

Kebersihan diri sangat penting bagi lansia karena dengan memelihara

Page 69: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 69/161

kebersihan diri secara teratur dapat mengurangi kemungkinan terjadinya

gangguan pada kulit dan anggota tubuh lain, serta badan terasa bersihdan segar.

D. Pemeliharaan Keseimbangan Istirahat atau Tidur

Istirahat atau tidur cukup akan memberikan kesegaran fisik pada lansia.

Pemeliharaan keseimbangan istirahat / tidur bagi lansia karena lansia

sering mengalami gangguan pola tidur yang disebabkan menurunnya

fungsi tubuh.

E. Pemeliharaan Keamanan dan Keselamatan

Menurunnya fungsi fisik mengakibatkan lansia beresiko besar 

mengalami kecelakaan. Upaya peningkatan keamanan dan keselamatan

 pada lansia meliputi :

 

- Anjurkan lansia menggunakan alat bantu jika mengalami kesulitan

 berjalan

- Upayakan lantai tidak licin, rata, dan tidak basah.

- Apabila memungkinkan, pasang pegangan di kamar mandi / WC.

- Gunakan sandal / sepatu yang beralas karet.

F. Pemeriksaan Kesehatan Bagi Lansia

Dengan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, lansia mendapatkan

 bimbingan atau tindakan pengobatan secara dini.

G. Peran Keluarga Dalam Pembinaan Lansia

Dukungan dan perhatian dari keluarga sangat berarti bagi lansia karena

lansia akan merasa diperhatikan dan dibutuhkan, dan itu sangat berarti

 bagi lansia.

Page 70: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 70/161

SATUAN ACARA PENYULUHAN

GIZI PADA IBU HAMIL

A. IDENTITAS1. Topik / masalah : Ibu hamil

2. Sub topik : Gizi ibu hamil

3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Pengunjung posyandu

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang gizi ibu hamil di harapkan

audiens dapat memahami tentang pentingnya gizi ibu hamil

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang gizi ibu hamil di harapkan

audiens mengerti tentang :

Page 71: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 71/161

a. Pengertian makanan bergizi

 b. Manfaat makanan bergizi bagi ibu hamilc. Zat-zat yang penting bagi ibu hamil

d. Kebutuhan gizi ibu hamil

C. MATERI ( Terlampir )

a. Pengertian makanan bergizi

 b. Manfaat makanan bergizi bagi ibu hamil

c. Zat-zat yang penting bagi ibu hamil

d. Kebutuhan gizi ibu hamil

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan TIU

dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat relevansi

mempelajari gizi

ibu hamil

-Menjawab

salam

Mendengar 

-kan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Ceramah

Page 72: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 72/161

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

tentang

 pengertian

makanan bergizi

2.Menjelaskan

manfaat makanan

 bergizi bagi ibu

hamil

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskan zat-

zat yang penting

 bagi ibu hamil

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

gizi ibu hamil

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 73: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 73/161

 pendapat

audiens danmenjelaskan

tentang

kebutuhan gizi

ibu hamil

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dg

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

Mendengar-

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

Page 74: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 74/161

E. EVALUASI1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

GIZI PADA IBU HAMIL

A. Pengertian makanan bergizi

Yaitu makanan yang mengandung :

• Zat tenaga

• Zat pembangun

• Zat pengatur 

dalam susunan yang seimbang dan jumlah yg sesuai dengan kebutuhan

gizi.

B. Manfaat makanan bergizi bagi ibu hamil

1. Menjaga kesehatan ibu hamil

2. Untuk kesehatan janin yang dikandung

3. Meningkatkan produksi ASI

4. Mengurangi resiko dan komplikasi pada ibu

5. Menjamin pertumbuhan jaringan sehingga bayi baru lahir 

memiliki berat badan optimal

C. Zat-zat yang penting bagi ibu hamil

Page 75: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 75/161

a. Karbohidrat

• Karboidrat berfungsi sebagai sumber energi• Karbohidrat yang dibutuhkan pada bumil sekitar 1500 kalori

• Bahan makanan yang merupakan sumber karbohidrat adalah

 padi-padian dan produk olahannya, jagung serta gula murni.

 b. Protein

• Protein berfungsi untuk pertumbuhan dan perkembangan

 janin diantaranya untuk pembentukan jaringan yang telah ada

termasuk pembentukan jaringan otak, kulit, rambut, kuku dan

semua bahan pengatur seperti hormon dan enzim-enzim ibu

dan janin.

• Untuk ibu hamil memerlukan protein 10 gram/hari dari

kebutuhan sebelum hamil yaitu 60 gram/hari

• Bahan makanan sumber protein hewan adalah daging sapi,

unggas, ikan, telur, susu dan produk olahan susu seperti

yoghurt dan keju, sedangkan bahan makanan protein nabati

adalah kacang-kacangan dan produk olahan seperti tahu,

tempe, oncom dan selai kacang

c. Serat

• Serat berfungsi memberi rasa kenyang lebih lama. Hal ini

mencegah ibu hamil makan secara berlebihan, selain itu juga

membantu memperlancar sistem pencernaan sehingga

mencegah terjadinya sembelit

Page 76: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 76/161

• Bahan makanan kaya serat adalah buah-buahan, sayur-

sayuran, serelia atau padi-padian, kacang-kacangan dan biji- bijian, gandum, beras dan olahannya.

.• Ibu hamil membutuhkan asupan serat setiap hari 25-30 gram.

d. Vitamin

• Vitamin diperlukan tubuh untuk mempertahankan kesehatan,

untuk perkembangan janin termasuk kekebalan tubuh dan

 produksi sel darah merah serta sistem sarafnya.

• Vitamin yang diperlukan adalah vitamin A, B, C

e. Lemak 

• Lemak dibutuhkan terutama untuk membentuk energi dan

  juga membangun sel-sel baru, serta perkembangan sistem

saraf janin.

• Lemak bisa didapat dari asam lemak jenuh yang umumnya

 berasal dari sumber hewani dan asam lemak tak jenuh yang

umumnya berasal dari sumber nabati. Sumber lemak hewani

yaitu daging sapi, kambing, ayam, telur, ikan, susu, dan

  produk olahanya (mentega,better, keju), sedangkan sumber 

lemak nabati adalah minyak zaitun, minyak kelapa sawit dan

minyak jagung.

f. Mineral

Page 77: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 77/161

• Mineral sangat penting bagi tubuh ibu dan tumbuh kembang

 janin, selain itu juga membantu proses metabolism.

• Yang termasuk mineral diantaranya adalah zat besi, kalsium,

seng, magnesium dan fosfor. Adapun kegunaanya:

Kalsium (Ca) : pembentukan tulang dan bakal gigi janin

Besi (Fe) : pembentukan dan mempertahankan sel darah

merah Seng (Zn) : pertumbuhan janin, meningkatkan

metabolism enzim, dan hormon, sintesis protein, pengaturankekebalan tubuh. Iodium : mencegah kretinisme

g. Suplemen multivitamin

• Suplemen multivitamin dibutukan sebagai tambahan zat gizi

misalnya ibu hamil yang sedang sakit ibu hamil yang masih

muda (umur < 20 tahun ), ibu hamil yang kurang gizi dan

lain-lain

• Suplemen yang dapat diberikan adalah vitamin B, C, D, E,

 polio acid dan panthotemic acid

• Konsumsi suplemen tidak boleh dilakukan sembarangan

mengingat efek samping sembelit, ketidak seimbangan

dengan elemen yang lain. Jika ibu hamil minum tablet

tersebut, sebaiknya diimbangi dengan minum (sedikitnya 8

gelas/hari) dan makan makanan tinggi serat, pemberian Co

dan Mg pada saat perut kosong dan menurunkan absorbsi

suplemen dari zat besi.

D. Kebutuhan gizi pada ibu hamil

Page 78: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 78/161

a. Kehamilan TM 1

Pada kehamilan TM 1 biasanya nafsu makan ibu berkurang dansering mual dan rasa ingin muntah, namun makanan ibu hamil masih

diberikan seperti biasa. Berikan makanan dalam porsi kecil tapi

sering seperti susu, telur, buah-buahan, asinan, sup dan lain-lain.

Dan makanan ringan lainya seperti biscuit, cracers, dan sebagainya

sesuai dengan selera ibu masing-masing.

b. Kehamilan TM 2

Pada kehamilan TM 2 nafsu makan ibu biasanya sudah meningkat.

Kebutuhan akan zat gizi tenaga seperti nasi, roti, singkong, gula,

minyak, santan, dan lain-lain lebih banyak diperlukan dibandingkan

kebutuhan saat tidak hamil, demikian juga kebutuhan zat pembangun

dan pengatur seperti lauk pauk, sayuran, dan buah-buahan berwarna,

tambahan kalori dan protein adalah 3,85 kalori dan protein 12 gram

terdiri dari:

• Nasi: ½ piring

• Ikan: ½ potong

• Tempe: 1 potong

• Sayuran: 1 ½ mangkok 

• Minyak: ½ sendok makan

c. Kehamilan TM 3 Pada saat

ini janin mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat.

Umumnya nafsu makan ibu sering lapar jangan makan yang berlebihan

sehingga BB tidak naik terlalu banyak. Bahan makanan yang banyak 

mengandung lemak dan hidrat arang seperti makanan yang manis-manis

dan gorengan dikurangi.

Bahan makanan sumber zat pengatur dan pembangun perlu diberikan lebih

Page 79: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 79/161

 banyak dibanding pada kehamilan TM 2 karena selain untuk pertumbuhan

 janin sangat diperlukan ibu untuk proses persalinan. Pada masa ini lambungmenjadi sedikit terdesak, dan ibu merasa kepenuhan karena itu berikan

makanan dalam porsi kecil asal sering agar gizi yang diperlukan ibu dapat

terpenuhi.

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(ASI EKSKLUSIF)

A. IDENTITAS

1. Topik / masalah : Manajemen Laktasi

2. Sub topik : ASI Eksklusif  3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Ibu hamil dan menyusui

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Page 80: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 80/161

Setelah dilakukan penyuluhan tentang ASI Eksklusif di harapkan audiens

dapat memahami pentingnya pemberian ASI.

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang ASI Eklsklusif di harapkan audiens

memahami tentang

a. ASI Eklsklusif 

b. Langkah-langkah pemberian ASI

c. Keuntungan

 

C. MATERI ( Terlampir )

1. Pengertian ASI Eksklusif 

2. Langkah-langkah pemberian ASI

3. Manfaat pemberian ASI bagi ibu dan bayi

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.MenjelaskanTIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

-Menjawab

salam

-Mendengar-

kan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

Ceramah

Page 81: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 81/161

6.Menjelaskan

manfaatrelevansi mem-

 pelajari ASI

Eksklusif 

tulis

spidol

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian ASI

Eksklusif 

2.Menjelaskan

Langkah-

langkah

 pemberian ASI

Eksklusif 

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskanmanfaat ASI

Eksklusif 

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

ASI Eksklusif 

-Memberi

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbangsaran

-Menang-

gapi

-Memperha

Flif Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 82: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 82/161

kesempatan

audiens lainuntuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

manfaat

 pemberian ASI

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dg

menyimpulkan

materi yg telah

di bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

-Mendengar-

kan

-Menjawab

-Menjawab

Mikrofon Ceramah

Page 83: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 83/161

 penutup salam

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(ANEMIA IBU HAMIL)

A. IDENTITAS

1. Topik / masalah : Anemia

2. Sub topik : Anemia pada ibu hamil

3. Tempat : Mushola desa Mulyorejo

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Ibu hamil yang menderita anemia

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Page 84: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 84/161

Setelah dilakukan penyuluhan tentang anemia pada ibu hamil di harapkan

audiens dapat memahami anemia dengan baik.

3. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang anemia pada ibu hamil di harapkan

audiens memahami tentang

a. Anemia ibu hamil

 b. Ciri-ciri ibu hamil dengan anemia

c. Penatalaksanaan dan pencegahan anemia pada ibu hamil

 

C. MATERI ( Terlampir )

1. Pengertian Anemia dan anemia pada ibu hamil

2. Ciri-ciri ibu hamil dengan anemia

3. Penatalaksanaan dan pencegahan anemia pada ibu hamil

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.MenjelaskanTIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

-Menjawab

salam

-Mendengar-

kan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

Ceramah

Page 85: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 85/161

6.Menjelaskan

manfaatrelevansi mem-

 pelajari Anemia

ibu hamil

tulis

spidol

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian

anemia dan

anemia ibu

hamil.

2.Menjelaskan

ciri-ciri ibu

hamil dengan

anemia

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskan penatalaksanan

dan pencegahan

anemia pada ibu

hamil

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbangsaran

-Menang-

gapi

Flif Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 86: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 86/161

anemia ibu

hamil-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulka

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

 penatalaksanan

dan pencegahan

anemia ibu

hamil

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dg

menyimpulkan

materi yg telah

di bahas

2.Melakukan

-Mendengar-

kan

-Menjawab

Mikrofon Ceramah

Page 87: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 87/161

evaluasi dg

memberikan pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

-Menjawab

salam

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( ROKOK )

A. IDENTITAS

1. Topik / masalah : Rokok 

2. Sub topik : Bahaya rokok terhadap tubuh

3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Pengguna rokok  

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Page 88: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 88/161

Setelah dilakukan penyuluhan tentang bahaya rokok terhadap tubuh

di harapkan audiens dapat memahami dampak menggunakan ataumengkonsumsi rokok.

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang bahaya rokok terhadap tubuh

di harapkan audiens memahami tentang

a. Bahaya rokok bagi tubuh

 b. Mengerti kandungan atau racun yang terdaoat dalam rokok 

c. Berhenti mengkonsumsi rokok 

 

C. MATERI ( Terlampir )

1. Pengertian rokok 

2. Kandungan rokok 

3. Bahaya rokok 

4. Upaya pencegahan

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

-Menjawab

salam

-Mendeng-

arkan

Mikrofon

Mikrofon

Ceramah

Page 89: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 89/161

appersepsi

6.Menjelaskanmanfaat

relevansi

mempelajari

 bahaya rokok 

terhadap tubuh

Papan

tulisspidol

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian rokok 

2.Menjelaskan

kandungan

rokok 

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskan

 bahaya rokok 

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

 bahaya rokok 

-Memberi

kesempatan

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 90: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 90/161

audiens lain

untuk menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

tentang upaya

 pencegahan

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dengan

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

-Mendengar 

kan

-Menjawab

Mikrofon Ceramah

Page 91: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 91/161

3.Memberi salam

 penutup

-Menjawab

salam

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( IMUNISASI DASAR )

A. DENTITAS

1. Topik / masalah : Kesehatan masyarakat

2. Sub topik : Imunisasi dasar  

3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Pengunjung posyandu

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

3. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang imunisasi dasar diharapkan

audiens dapat memahami pentingnya imunisasi dasar.

Page 92: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 92/161

4. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang imunisasi dasar diharapkanaudiens memahami tentang

a. Pengertian imunisasi dasar 

 b. Macam-macam dan jadwal pemberian imunisasi dasar 

c. Manfaat imunisasi dasar 

 

C. MATERI ( Terlampir )

4. Pengertian imunisasi dasar 

5. Macam-macam dan jadwal pemberian imunisasi dasar 

6. Manfaat imunisasi dasar 

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat

relevansi mem-

-Menjawab

salam

-Mendeng-

arkan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Ceramah

Page 93: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 93/161

 pelajari

Imunisasi dasar 

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian

imunisasi dasar 

2.Menjelaskan

macam-macam

dan jadwal

 pemberian

imunisasi dasar 

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskan

manfaat

Imunisasi dasar 

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

imunisasi dasar 

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 94: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 94/161

menambahkan

-Menyimpulkan pendapat

audiens dan

menjelaskan

manfaat

imunisasi dasar 

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dengan

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

-Mendengar 

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

Page 95: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 95/161

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( KESEHATAN REPRODUKSI )

A. DENTITAS

1. Topik / masalah : Kesehatan Reproduksi

2. Sub topik : Remaja dan seks pranikah

3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Remaja

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

3. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang remaja dan seka pra nikah

diharapkan audiens dapat mengetahui dan memahami tentang bahaya

seks pra nikah.

4. Khusus

Page 96: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 96/161

Setelah dilakukan penyuluhan tentang remaja dan seks pra nikah

diharapkan audiens memahami tentanga. Pengertian remaja dan seks pra nikah

 b. Ciri-ciri remaja

c. Faktor-faktor yang mendorong seks pra nikah

d. Akibat seks pra nikah

 

C. MATERI ( Terlampir )

1. Pengertian remaja dan seks pra nikah

2. Ciri-ciri remaja

3. Faktor-faktor yang mendorong seks pra nikah

4. Akibat seks pra nikah

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

-Menjawab

salam

-Mendeng-

arkan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

Ceramah

Page 97: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 97/161

6.Menjelaskan

manfaatrelevansi mem-

 pelajari remaja

dan seks pra

nikah

tulis

spidol

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian

remaja dan seks

 pra nikah

2.Menjelaskan

cirri-ciri remaja

3.Menjelaskan

factor-faktor 

yang mendorong

seks pra nikah

4.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

5.Menjawab

 pertanyaan

audiens

6.Menjelaskan

akibat seks pra

nikah

-Menggali

 pengetahuan

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 98: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 98/161

audiens

mengenairemaja dan seks

 pra nikah

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

tentang akibat

seks pra nikah

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Penutup 10

menit

1.Menutup perte-

muan dengan

menyimpulkan

materi yg telah di

-Mendengar 

kan

Mikrofon Ceramah

Page 99: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 99/161

 bahas

2.Melakukanevaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

-Menjawab

-Menjawab

salam

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

Page 100: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 100/161

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( TABLET BESI BAGI IBU HAMIL )

A. DENTITAS

1. Topik / masalah : Penyuluhan ibu hamil

2. Sub topik : Tablet besi bagi ibu hamil

3. Tempat : Mushola desa Mulyorejo

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Ibu hamil

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

3. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang tablet besi bagi ibu hamil

diharapkan audiens dapat mengetahui dan memahami pentingnya

tablet besi selama kehamilan.

4. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang tablet besi bagi ibu hamil

diharapkan audiens memahami tentang

a. Pengertian tablet besi

 b. Manfaat tablet besi bagi ibu hamil

c. Kebutuhan/dosis dan efek samping tablet besi

Page 101: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 101/161

d. Bahan-bahan makanan yang mengandung zat besi

 

C. MATERI ( Terlampir )

1. Pengertian tablet besi

2. Manfaat tablet besi bagi ibu hamil

3. Kebutuhan/dosis dan efek samping tablet besi

4. Bahan-bahan makanan yang mengandung zat besi

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat

relevansi mem-

 pelajari tablet

-Menjawab

salam

-Mendeng-

arkan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Ceramah

Page 102: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 102/161

 besi bagi ibu

hamil

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian tablet

 besi

2.Menjelaskan

manfaat tablet

 besi

3.Menjelaskan

kebutuhan/dosis

dan efek 

samping tablet

 besi

4.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

5.Menjawab

 pertanyaan

audiens

6.Menjelaskan

 bahan-bahan

makanan yang

mengandung zat

 besi

-Menggali

 pengetahuan

audiens

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 103: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 103/161

mengenai tablet

 besi bagi ibuhamil

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

tentang bahan-

 bahan makanan

yang

mengandung zat

 besi

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dengan

menyimpulkan

-Mendengar 

kan

Mikrofon Ceramah

Page 104: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 104/161

materi yg telah di

 bahas2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

-Menjawab

-Menjawab

salam

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

Page 105: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 105/161

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( PERSALINAN TENAGA KESEHATAN )

A. DENTITAS

1. Topik / masalah : Penyuluhan ibu bersalin

2. Sub topik : Persalinan tenaga kesehatan

3. Tempat : Mushola desa Mulyorejo

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Ibu hamil

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

3. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang persalinan oleh tenaga

kesehatan diharapkan audiens dapat mengetahui dan memahami

 pentingnya bersalin ke tenaga kesehatan..

4. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang persalinan oleh tenaga

kesehatan diharapkan audiens memahami tentang :

a. Persiapan sebelum persalinan

 b. Persalinan di rumah

c. Tanda-tanda persalinan

d. Tanda-tanda bahaya pada ibu bersalin

 

Page 106: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 106/161

C. MATERI ( Terlampir )

1. Persiapan sebelum persalinan2. Persalinan di rumah

3. Tanda-tanda persalinan

4. Tanda-tanda bahaya pada ibu bersalin

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat relevansi

mempelajari

 persalinan oleh

tenaga kesehatan

-Menjawab

salam

-Mendeng-

arkan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Ceramah

Penyajian 1.Menjelaskan -Menyimak Flif Ceramah

Page 107: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 107/161

30 menit tentang persiapan

sebelum persalinan

2.Menjelaskan

tentang

 persalinan di

rumah

3.Menjelaskan

tentang tanda-

tanda persalinan

4.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

5.Menjawab

 pertanyaan

audiens

6.Menjelaskan

tanda-tanda

 bahaya pada ibu

 bersalin

-Menggali

 pengetahuan

audiens

mengenai

 persalinan oleh

tenaga

kesehatan

-Memberi

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

saran

-Menang-

Chart

Mikrofon

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 108: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 108/161

kesempatan

audiens lainuntuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

tentang tanda-

tanda bahaya

ibu bersalin

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

gapi

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dengan

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

-Mendengar 

kan

-Menjawab

Mikrofon Ceramah

Page 109: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 109/161

 pertanyaan pd

audiens3.Memberi salam

 penutup

-Menjawab

salam

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

ANEMIA PADA IBU HAMIL

Page 110: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 110/161

D. PENGERTIAN ANEMIA

Anemia adalah jumlah sel darah merah menurun atau kadar Hb

menurun di bawah normal (normal wanita 12 gr%, pria 14 gr%).

Wanita hamil dikatakan anemia apabila kadar Hb nya di bawah 10 gr 

%. Untuk mengetahui secara pasti kadar Hb dilakukan tes darah.

E. CIRI-CIRI IBU HAMIL DENGAN ANEMIA

• Pucat

• Lemah

• Letih

• Lesu

• Nafas terengah-engah

• Nyeri dada

• Ikterus

• Petechiae

Biasanya ibu hamil dengan anemia mengeluhkan sebagian atau

keseluruhan ciri-ciri di atas, dan unutuk memastikannya harus

dengan tes kadar Hb dalam darah.

F. PENATALAKSANAAN DAN PENCEGAHAN ANEMIA

PADA IBU HAMIL

• Penatalaksanaan dan pencegahan yang umum dilakukan adalah

dengan pemberian suplemen zat besi selama masa kehamilan

dengan aturan tertentu sewaktu ANC

• Pencegahan bisa dilakukan secara mandiri dengan mengkonsumsi

makanan yang mengandung gizi seimbang (4 sehat 5 sempurna)

Page 111: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 111/161

dan memperbanyak konsumsi makan yang mengandung zat besi

seperti sayur mayur dan buah-buahan.

• Periksakan sedini mungkin apabila disinyalir ada tanda-tanda

anemia, agar langkah-langkah antisipasi bisa segera dilakukan.

BAHAYA ROKOK TERHADAP TUBUH

Page 112: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 112/161

A. PENGERTIAN ROKOK 

Rokok merupakan salah satu zat adiktif yang bila digunakan

mengakibatkan bahaya kesehatan bagi diri sendiri maupun

masyarakat, oleh karena itu diperlukan berbagai kegiatan pengamanan

rokok bagi kesehatan. Rokok adalah hasil olahan tembakau

terbungkus termasuk cerutu atau bentuk lainnya yang mengandung

nikotin dan tar dengan atau tanpa bahan tambahan.

B. KANDUNGAN ROKOK 

Setiap batang rokok yang dinyalakan akan mengeluarkan

lebih 4000 bahan kimia beracun yang membahayakan dan membawa

maut. Dengan ini setiap sedutan itu menyerupai satu sedutan maut.

Di antara kandungan asap rokok:

- Bahan radioaktif (polonium-201)

- Bahan-bahan yang digunakan di dalam cat (acetone)

- Pencuci lantai (ammonia)

- Racun serangga (DDT)

- Tar mengandung racun anai-anai (arsenic)

- Gas beracun (hydrogen cyanide) yang digunakan di “kamar gas

maut” bagi narapidana yang menjalani hukuman mati, dan

banyak lagi.

Bagaimanapun, racun paling penting adalah Tar, Nikotin

dan karbon monoksida. Sekurang-kurangnya 43 bahan kimia yang

diketahui menjadi penyebab kanker (karsinogen).

Page 113: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 113/161

 Nikotin turut menjadi puncak utama risiko serangan penyakit

 jantung dan strok. Hampir satu perempat penderita penyakit jantungadalah hasil puncak dari tabiat merokok. Karbon Monoksida adalah

gas beracun yang biasanya dikeluarkan oleh kendaraan. Apabila racun

rokok itu memasuki tubuh manusia ataupun hewan, yang akan

membawa kerusakkan pada setiap organ, yaitu bermula dari hidung,

mulut, tenggorokan, saluran pernafasan, paru-paru, saluran

  pencernaan, aliran darah, jantung, organ reproduksi, ke saluran

kencing dan kandung kencing, yaitu apabila sebagian dari racun-racun

itu dikeluarkan dari tubuh.

C. BAHAYA ROKOK 

1. Efek racunnya terhadap perokok dibandingkan yang tidak merokok 

14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan

4x menderita kanker esophagus

2x kanker kandung kemih

2x serangan jantung

2. Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat

  bahan pemicu kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan

 pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin

tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat

yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat yang lebih

 berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.

3. Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena

rokok bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun.

Page 114: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 114/161

Seorang perokok berat akan memilih merokok daripada makan jika

uang yang dimilikinya terbatas.

4.Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan orang yang

tergolong miskin, sehingga dana kesejahteraan dan kesehatan

keluarganya sering dialihkan untuk membeli rokok. Rokok dengan

merk terkenal biasanya dimiliki oleh perusahaan rokok asing yang

 berasal dari luar negeri, sehingga uang yang dibelanjakan perokok 

sebagaian akan lari ke luar negeri yang mengurangi devisa negara.Pabrik rokok yang mempekerjakan banyak buruh tidak akan

mampu meningkatkan taraf hidup pegawainya, sehingga apabila

  pabrik rokok ditutup para buruh dapat dipekerjakan di tempat

usaha lain yang lebih kreatif dan mendatangkan devisa.

5. Sebagian perokok biasanya akan mengajak orang lain yang belum

merokok untuk merokok agar merasakan penderitaan yang samadengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asap rokok yang jahat.

Sebagian perokok juga ada yang secara sengaja merokok di tempat

umum agar asap rokok yang dihembuskan dapat terhirup orang

lain, sehingga orang lain akan terkena penyakit kanker.

6. Kegiatan yang merusak tubuh adalah perbuatan dosa, sehingga

rokok dapat dikategorikan sebagai benda atau barang haram yangharus dihindari dan dijauhi sejauh mungkin. Ulama atau ahli agama

yang merokok mungkin akan memiliki persepsi yang berbeda

dalam hal ini.

D. UPAYA PENCEGAHAN

Page 115: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 115/161

Dalam upaya preventif, motivasi untuk menghentikan

 perilaku merokok penting untuk dipertimbangkan dan dikembangkan.Dengan menumbuhkan motivasi dalam diri untuk berhenti atau tidak 

mencoba untuk merokok, akan membuat mereka mampu untuk tidak 

terpengaruh oleh godaan merokok yang datang dari teman, media

massa atau kebiasaan keluarga/orangtua.

Suatu program kampanye anti merokok yang dilakukan dapat

dijadikan contoh dalam melakukan upaya pencegahan agar tidak 

merokok, karena ternyata program tersebut membawa hasil yang

menggembirakan. Kampanye anti merokok ini dilakukan dengan cara

membuat berbagai poster, film dan diskusi-diskusi tentang berbagai

aspek yang berhubungan dengan merokok. Lahan yang digunakan

untuk kampanye ini adalah sekolah-sekolah, televisi atau radio. Pesan-

 pesan yang disampaikan meliputi:

• Meskipun orang tuamu merokok, kamu tidak perlu harus meniru,

karena kamu mempunyai akal yang dapat kamu pakai untuk 

membuat keputusan sendiri.

• Iklan-iklan merokok sebenarnya menjerumuskan orang.

Sebaiknya kamu mulai belajar untuk tidak terpengaruh oleh iklan

seperti itu.

• Kamu tidak harus ikut merokok hanya karena teman-temanmu

merokok. Kamu bisa menolak ajakan mereka untuk ikut

merokok.

Perilaku merokok akan memberikan dampak bagi kesehatan

secara jangka pendek maupun jangka panjang yang nantinya akan

ditanggung tidak saja oleh diri kamu sendiri tetapi juga akan dapat

membebani orang lain (misal: orangtua)

Page 116: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 116/161

TABLET BESI SELAMA KEHAMILAN

A. Pengertian tablet besi

Zat besi adalah mineral yang dibutuhkan untuk membentuk 

sel darah merah (hemoglobin). Selain itu, mineral ini juga berperan

sebagai komponen untuk membentuk mioglobin (protein yang

membawa oksigen ke otot), kolagen (protein yang terdapat pada

tulang, tulang rawan, dan jaringan penyambung), serta enzim. Zat

 besi juga berfungsi dalam sisten pertahanantubuh.

Saat hamil, kebutuhan zat besi meningkat mencapai dua kali

lipat dari kebutuhan sebelum hamil. Hal ini terjadi karena selama

hamil volume darah meningkat hingga 50%, sehingga perlu lebih

  banyak zat besi untuk membentuk hemoglobin. Selain itu,

 pertumbuhan janin dan plasenta yang sangat pesat juga memerlukan

zat besi.

Dalam keadaan tidak hamil, kebutuhan zat besi biasanya

dipengaruhi dari menu makan yang sehat dan seimbang. Tetapi

dalam kehamilan, suplai zat besi dari makanan masih belum

mencukupi sehingga diperlukan suplemen berupa tablet besi.

B. Manfaat tablet besi bagi ibu hamil

Tablet besi selama kehamilan sangat penting karena dapat

membantu proses pembentukan sel darah merah sehingga dapat

mencegah terjadinya anemia/ penyakit kekurangan darah.

Kekurangan zat besi (anemia defisiensi zat besi) selama hamil dapat

  berdampak tidak baik bagi ibu maupun janin. Perdarahan yang

 banyak sewaktu melahirkan berefek lebih buruk pada ibu hamil yang

anemia. Kekurangan zat besi juga mempengaruhi pertumbuhan janin

Page 117: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 117/161

sehingga saat lahir, berat badannya di bawah normal ( BBLR).

Akibat lain dari anemia defisiensi besi selama hamil adalah bayilahir premature.

C. Kebutuhan / dosis zat besi selama kehamilan 

Tablet besi atau Tablet Tambah Darah (TTD) diberikan pada

ibu hamil sebanyak satu tablet setiap hari berturut-turut selama 90

hari selama masa kehamilan. TTD mengandung 200 mg ferro sulfat

setara dengan 60 miligram besi elemental dan 0,25 mg asam folat.Penanggulan anemia pada balita diberikan preparat besi dalam

 bentuk sirup.

D. Bahan-bahan makanan yang mengandung zat besi 

Sumber makanan yang banyak mengandung zat besi terdapat

dalam bahan makanan hewani, kacang-kacangan dan sayuran

  berwarna hijau tua misalnya daging, ayam, ikan, kerang, telur,sereal, bayam dan lain-lain. Vitamin C dianggap dapat membantu

  penyerapan zat besi di usus terutama zat besi yang berasal dari

tumbuhan. Sebaliknya teh, kopi dan kalsium dianggap dapat

mengurangi penyerapan zat besi jika dikonsumsi dalam dua jam

setelah makan makanan kaya zat besi.

Kekurangan pemenuhan Fe oleh tubuh memang sering

dialami karena rendahnya tingkat penyerapan Fe di dalam tubuh

terutama dari sumber Fe nabati yang hanya diserap1-2%. Penyerapan

Fe asal bahan makanan hewani dapat mencapai 10-20%. Fe bahan

makanan hewani (heme) lebih mudah diserap daripada Fe nabati

(non heme). Keanekaragaman konsumsi makanan sangat penting

dalam membantu meningkatkan penyerapan Fe di dalam tubuh.

Kehadiran protein hewani, vitamin C, vitamin A, zinc, asam folat,

Page 118: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 118/161

zat gizi mikro lain dapat meningkatkan penyerapan zat besi dalam

tubuh. Manfaat lain mengkonsumsi makanan sumber zat besi adalahterpenuhinya kecukupan vitamin A karena makanan sumber zat besi

umumnya adalah sumber vitamin A.

Page 119: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 119/161

IMUNISASI DASAR  

E. Pengertian Imunisasi Dasar

Imunisasi adalah membuat tubuh kebal terhadap penyakit tertentu.

Imunisasi dasar adalah imunisasi yang diberikan pada bayi umur 0 – 

1 tahun.

B. Macam-macam dan jadwal pemberian imunisasi dasar

• Imunisasi polio

Bibit penyakit yang menyebabkan polio adalah virus. Pemberian

imunisasi polio melalui mulut sebanyak 2 tetes langsung dari

 botol ke mulut bayi tanpa menyentuh mulut bayi. Imunisasi polio

diberikan 4 kali.

• Imunisasi Campak 

Bibit penyakit yang menyebabkan penyakit campak adalah virus.

Pemberian imunisasi campak melalui suntikan.

• Imunisasi BCG

BCG melindungi anak terhadap penyakit tuberculosis. Diberikan

secara suntikan.

• Imunisasi DPT

DPT terdiri dari Difteri , Pertusis (Batuk rejan ), dan tetanus.

DPT diberikan 3 kali yaitu DPT I, DPT 2 , DPT 3 . Diberikan

secara suntikan.

Page 120: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 120/161

• Imunisasi hepatitis B

Hepatitis B1, Hepatitis B2, Hepatitis B3. diberikan secara

suntikan

Jadwal Pemberian Imunisasi

Imunisasi Pemberian

Imunisasi

Selang waktu

pemberian

Umur

BCG 1 x - 0 – 2 bulan

DPT 3 x

(DPT 1,2,3)

4 minggu 2 bulan

POLIO 4 x

( Polio 1,2,3,4 )

4 minggu 2 bulan

CAMPAK 1 x - 9 bulan

HEPATITIS

B

3 x ( HB1, HB2,

HB3)

4 MINGGU 3 bulan

F. Manfaat imunisasi dasar

Menghindari terjadinya penyakit TBC

Mencegah terjadinya penyakit difteri , pertusis ( batuk rejan )

tetanus , campak dan poliomyelitis.

Mencegah kecacatan dan kematian

ASI EKSKLUSIF

Page 121: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 121/161

D. PENGERTIAN ASI EKSKLUSIF

Air Susu Ibu adalah makanan terbaik dan alamiah untuk bayi.

Asi Eksklusif adalah pemberian hanya ASI saja tanpa makanan dan

minuman lain.

E. LANGKAH-LANGKAH PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF

1. Sebelum menyusui ASI dikeluarkan sedikit kemudian dioleskan

 pada puting susu dan areola sekitarnya.

2. Bayi diletakkan menghadap perut ibu / payudara. Ibu duduk atau

 berbaring santai. Bila duduk lebihbaik menggunakan kursi yang

rendah agar kaki ibu tidak tergantung dan punggung ibu

 bersandar pada sandaran kursi.

3. Bayi dipegang dengan satu lengan, kepala bayi terletak pada

lengkung siku ibu dan bokong bayiterletak pada lengan . kepala

 bayi tidak boleh tertengadah dan bokong bayi ditahan dengan

telapak tangan ibu.

4. Satu tangan bayi diletakkan di belakang badan ibu dan yang satu

di depan.

5. Perut bayi menempel pada ibu, kepala bayi menghadap pada

 payudara.

6. Telinga dan lengan bayi terletak pada satu garis lurus

7. Ibu menatap bayi dengan rasa kasih sayang

Page 122: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 122/161

8. Payudara di pegang dengan ibu jari di atas dan ibu jari yang lain

menopang di bawah.

9. Bayi diberi rangsangan untuk membuka mulut dengan cara

menyentuh pipi dengan puting susu atau menyentuh sisi mulut

 bayi.

10.Setelah bayi membuka mulut, dengan cepat kepala bayi

didekatkan ke payudara dan puting serta areola dimasukkan ke

mulut bayi, setelah bayi mulai menghisap payudara tidak perlu

ditopang lagi.

F. MANFAAT PEMBERIAN ASI BAGI IBU DAN BAYI

3. Manfaat pemberian ASI bagi Ibu

1. Merangsang kembalinya kandungan ke bentuk dan ukuran

semula, sehingga mengurangi perdarahan sesudahmelahirkan.

2. Menjarangkan kelahiran, karena pada ibu yang menyusui

secara eksklusif, ASI menekan kesuburan.

3. Tidak perlu mengeluarkan biaya.

4. Mempunyai keuntungan psikologis, karena menimbulkan rasa

 bangga dan diperlukan.

5. Mengurangi kejadian kanker payudara.

4. Manfaat pemberian ASI bagi bayi

h. Mengandung zat gizi (protein, lemak, karbohidrat, garam dan

mineral serta vitamin) yang cukup dan sesuai untuk bayi.

i. Mengandung zat pelindung terhadap infeksi oleh berbagai

kuman penyakit.

Page 123: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 123/161

 j. Bayi tidak mudah menderita diare

k. Tidak menimbulkan alergi.l. Mengurangi kejadian gigi keropos

m. Mengurangi kejadian pertumbuhan gigi yang kurang baik 

n. Memberikan keuntungan psikologis, karena bayi

 berhubungan erat dengan ibu sehingga timbul rasa aman dan

kepercayaan pada bayi.

REMAJA DAN SEKS PRA NIKAH

Page 124: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 124/161

A. Pengertian Remaja dan Seks Pra nikah

Pengertian Remaja :

1. Kelompok 10-19 tahun, belum menikah

2. Masa peralihan dari masa kanak-kanak menjelang dewasa

3. Masa rawan dan kritis karena perkembangan emosi dan perilaku

Masih belum stabil.

Pengertian Seks Pra Nikah :

Seks pranikah adalah hubungan seksual yang dilakukan remaja

semelum menikah

B. Ciri-ciri remaja

Ciri-ciri psikis:

1. Cenderung ingin bebas2. Ingin coba-coba

3. Lebih suka berkelompok 

4. Mudah terpengaruhi

Ciri-ciri fisik :

1. Pada remaja putri : Payudara membesar, Panggul melebar,

2. Mengalami menstruasi

3. Pada remaja putra : Suara berubah, Jakun membesar, mimpi

Basah.

C. Faktor-faktor yang mendorong seks pra nikah

• Dorongan seksual adalah normal, juga dialami remaja

Page 125: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 125/161

• Factor-faktor yang mempengaruhi dorongan seksual :

• Menonton gambar porno• Melihat gambar porno

• Mendengar cerita porno

• Berduaan ditempat sepi

• Berkhayal tentang seksual

• Menggunakan zat perangsang (narkoba)

D. Akibat seks pra nikah

- Kehilangan keperawanan dan keperjakaan

- Tertular Penyalit Menular Seksual (PMS)

- Kehamilan tidak diinginkan

- Kawin paksa

PERSALINAN TENAGA KESEHATAN

Page 126: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 126/161

A. PERSIAPAN SEBELUM PERSALINAN

6. Sejak awal ibu hamil dan suami harus menentukan persalinan ini

ditolong oleh bidan atau dokter.

7. Suami/keluarga perlu menabung untuk biaya persalinan

8. Siapkan donor darah, jika sewaktu-waktu diperlukan ibu.

9. Ibu dan suami menanyakan ke bidan/dokter kapan perkiraan

tanggal persalinan.

10. Ibu dan suami minta penjelasan Inisiasi Menyusui Dini ( IMD )

dan pemberian ASI eksklusif.

G. PERSALINAN DI RUMAH

Jika bersalin di rumah suami atau keluarga perlu menyiapkan :

5. Ruangan yang terang, tempat tidur dengan alas kain yang bersih6. Air bersih dan sabun untuk cuci tangan

7. Kain, handuk dan pakaian bayi yang bersih serta kering

8. Kain dan pakaian ganti yang bersih dan kering bagi ibu setelah

melahirkan

C. TANDA-TANDA PERSALINAN

4. mulas-mulas yang teratur timbul semakin sering dan semakin

lama.

5. Keluar lender bercampur darah dari jalan lahir.

6. Keluar cairan ketuban dari jalan lahir akibat pecahnya selaput

ketuban.

H. TANDA-TANDA BAHAYA PADA IBU BERSALIN

8. Bayi tidak lahir dalam 12 jam sejak terasa mulas.

Page 127: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 127/161

9. Pendarahan lewat jalan lahir 

10. Tali pusat atau tangan bayi keluar dari jalan lahir 11. Ibu tidak kuat mengejan atau mengalami kejang

12. Air ketuban keruh atau berbau

13. Setelah bayi lahir, ari-ari tidak keluar 

14. Ibu gelisah atau mengalami kesakitan yang hebat.

(PRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT)

Page 128: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 128/161

A. PENGERTIAN PHBS

PHBS adalah tindakan yang dilakukan oleh seseorang, kelompok 

atau masyarakat yang sesuai dengan norma-norma kesehatan, untuk 

memperoleh derajat kesehatan yang optimal, menolong dirinya sendiri,

dan berperan secara aktif dalam pembangunan di bidang kesehatan.

B. TUJUAN PENINGKATAN PHBS

Meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan, dan

kemampuan masyarakat untuk hidup bersih dan sehat.

C. LIMA PROGRAM PRIORITAS PHBS

• Kesehatan ibu dan anak ( KIA )

• Kesehatan lingkungan

• Gizi• Gaya hidup sehat

• Upaya kesehatan

D. LINGKUNGAN BERSIH MENCIPTAKAN HIDUP SEHAT

• Menggunakan air bersih untuk keperluan sehari-hari

• Mencuci tangan dengan sabun

• Menggunakan jamban untuk menghindari terjangkitnya berbagai

macam penyakit dan menjaga kebersihan lingkungan

• Mengelola sampah yang sesuai dengan syarat kesehatan

E. INDIKATOR PHBS

Untuk mencapai tujuan yang diharapkan maka dipergunakan indikator,

yaitu :

Page 129: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 129/161

• Pemeriksaan kehamilan oleh petugas kesehatan

• Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan• Menjadi peserta KB

• Balita ditimbang setiap bulannya

• Pemberian imunisasi pada bayi

• Penggunaan jamban

• Penggunaan air bersih

• Penampungan air bersih dan bebas jentik nyamuk 

• Rumah dan halaman bersih

• Makan dengan menu seimbang

• Menggunakan garam beryodium

• Kebersihan kuku selalu terjaga

• Semua anggota keluarga tidak merokok 

• Pernah mendengar informasi tentang AIDS

• Memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan

• Menjadi peserta dana sehat ( JPKM )

KELUARGA BERENCANA

( METODE KONTRASEPSI )

Page 130: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 130/161

A. Pengertian KB

Keluarga berencana adalah ditujukan kepada ibu untuk mengatur 

 jumlah dan jarak antar kelahiran anak yang di inginkan.

B. Pengertian Kontrasepsi

• Kontrasepsi adalah upaya untuk mencegah terjadinya kehamilan

• Alat kontrasepsi adalah alat/obat-obatan untuk mencegah

kehamilan

C. Jenis-Jenis Alat Konrasepsi

a. METODE SEDERHANA

1. Tanpa alat/obat

• Senggama terputus

• Pantang berkala

• Amennorhe sekunder 

2. Dengan alat/obat

• Kondom

• Diafragma/kap

• Cream,jelly dan cairan berbusa

• Tablet berbusa (vaginal tablet)

• Intravag (tisu KB)

 b. METODE EFEKTIF

1. Pil KB

2. AKDR 

Page 131: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 131/161

3. Suntikan KB

4. Susuk KB

c. METODE MANTAP

1. MOW (Tubektomi)

2. MOP (Vasektomi)

D. Macam-Macam Kontrasepsi :

¬  SENGGAMA TERPUTUS

Senggama dijalankan sebagaimana biasa tetapi pada puncak 

senggama, kemaluan pria (zakar) dikeluarkan dari vagina,

sehingga mani keluar dari vagina.

Keuntungan

Merupakan kontrasepsi yang paling praktis

Kerugian

• Memerlukan penguasaan diri yang kuat

• Kemungkinan ada sedikit cairan yang mengandung

spermatozoa

¬  KONDOM

Adalah suatu karet tipis yang dipakai menutupi zakar sebelum

dimasukkan ke dalam vagina untuk mencegah terjadinya

 pembuahan.

Cara kerja:

Mencegah spermatozoa bertemu dengan ovum/sel telur pada

waktu senggama karena sperma tertampung dalam kondom.

Page 132: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 132/161

Keuntungan:

• Murah, mudah didapat• Mudah dipakai sendiri

• Dapat mencegah penyakit kelamin

• Efek samping hampir tidak ada

Kerugian:

• Menunggu kenyamanan bersenggama

• Harus ada persediaan• Dapat sobek bila tergesa-gesa

Efek samping

• Alergi terhadap karet kondom, segera hentikan pemakaian

kondom.

• Lecet-lecet karena kurang licin, sebaiknya gunakn kondom

yang ada pelicinya, dan jangan terburu-buru.

¬ PIL KB

Cara kerja:

• Menekan ovulasi yang akan mencegah lepasnya sel telur 

dari ovarium.

• Mengendalikan lender mulut rahim sehingga sel mani tidak dapat masuk ke dalam rahim.

• Menipiskan lapisan endometrium.

Keuntungan:

• Mudah menggunakanya

• Mencegah anemia defisiensi besi

Page 133: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 133/161

• Cocok untuk menunda kehamilan pertama pada dari PUS

muda

Kerugian:

• Harus disiplin

• Dapat mengurangi ASI

Macam-macam pil KB:

1. Pil dosis tinggi berisi 50 mg

Mengandung estrogen 50-150 mg dan progesterone 1-10 mg

2. Pil dosis rendah (low dose)

Mengandung estrogen dan progesterone dengan dosis lebih

rendah

3. Pil mini

Pil yang mengandung hormone progesterone

Efek samping

• Perdarahan di luar haid (spoting)

• Rasa mual

• Timbul flek-flek hitam

• Nyeri kepala

• Penambahan BB

• Hipertensi

¬  SUNTIK 

Cara kerja:

• Mencegah lepasnya sel telur dari indung telur wanita.

• Mengentalkan lender mulut rahim, sehingga sel mani tidak 

dapat masuk dalam rahim.

• Menipiskan endometrium rahim.

Page 134: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 134/161

Macam-macam suntik KB

• Depoprovera dosis 150 mg/3cc• Notisterat dengan dosis 200 mg/1cc

Keuntungan:

• Sangat efektif dengan kegagalan kurang dari 1%

• Tidak mempengaruhi produksi ASI

Kerugian:

Menyebabkan efek samping antara lain:

• Gangguan haid seperti amenorhea

• Pusing

• Mual

• Kenaikan BB

¬ ALAT KONTRASEPSI BAWAH KULIT / IMPLANT /

SUSUK 

Susuk KB ini berisi levonorgestrel, terdiri dari 3 kapsul yang

diinsersikan di bawah kulit lengan atas bagian dalam kurang

lebih 6-10 cm dari lipat siku.

Cara kerja: Norplant yang telah dimasukkan akan mencegah kehamilan

selama tetap berada di tempat tersebut.

Kelebihan:

• Praktis, efektif 

• Tidak ada faktor lupa

Page 135: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 135/161

• Tidak menekan produksi ASI

• Masa pakai jangka panjang (5 tahun)

Kekurangan:

• Harus dipasang dan diangkat oleh petugas kesehatan yang

terlatih.

• Lebih mahal daripada KB yang pendek.

• Implant sering mengubah pola haid.

Efek samping:

• Gangguan haid seperti amenorhea

• Jerawat

• Perubahan BB

• Nyeri

• Hematoma pada daerah pemasangan atau pencabutan

¬  ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR/IUD)

Adalah alat kontrasepsi yang dimasukkan ke dalam rahim

yang bentuknya bermacam-macam, terdiri dari plastik.

Cara kerja:

Dengan adanya alat ini, maka terjadi perubahan pada

endometrium yang mengakibatkan kerusakan (lysis) pada

sperma yang masuk. Tembaga pada AKDR akan menghalangi

mobilitas atau pergerakan sperma, mematikan hasil

 pembuahan.

¬  DIAFRAGMA/CAP

Page 136: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 136/161

Terbuat dari karet yang berbentuk mangkok dipakai untuk 

menutupi servik.

Cara kerja :

Mencegah masuknya mani ke dalam servik sehingga

 pembuahan tidak terjadi. Besarnya disesuaikan.

¬ INTRAVAG (tisu KB)

Adalah alat kontrasepsi wanita yang digunakan dalam vaginasebelum bersenggama yang berbentuk keras, tipis dan

mengandung obat spermisida.

Cara kerja:

Alkil fenoksi politoksi ethanol yang bekerja sebagai

spermatisida (mematikan sperma).

Efek samping:

1. Gatal-gatal

2. Meningkatnya pengeluaran cairan vagina

3. Iritasi dinding vagina

4. Perdarahan

5. Keputihan

6. Nyeri

¬  VASEKTOMI

Adalah tindakan memotong dan menutup saluran mani yang

menyalurkan sel mani keluar dari pusat produksinya di testis.

Mekanisme kerja:

Penutupan vas deferens dengan cara diikat (ligasi) dengan

Page 137: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 137/161

menggunakan klip, cincin untuk mencegah pengeluaran

sperma.

¬  TUBEKTOMI

Adalah tindakan pembedahan untuk mengakhiri kesuburan.

Mekanisme kerja:

Dengan memotong atau mengikat tuba sehingga ovum tidak 

 bertemu dengan sperma.

Keuntungan:

Masa klimakterium dalam suasana alami

Kerugian:

Membutuhkan waktu operasi lebih panjang/lama

Page 138: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 138/161

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(PRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT)

A. IDENTITAS

1. Topik / masalah : Prilaku Hidup Bersih dan Sehat

2. Sub topik : Kebersihan Lingkungan

3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Masyarakat Desa

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan

Sehat di harapkan audiens dapat memahami pentingnya kebersihan

lingkungan

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan

Sehat di harapkan audiens memahami tentang :

a. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS )

 b. Tujuan PHBS

c. Pentingnya PHBS 

C. MATERI ( Terlampir )

1. Pengertian PHBS

2. Tujuan PHBS

3. Pentingnya PHBS

Page 139: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 139/161

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODEPembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan

TIU dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat

relevansi mem-

 pelajari PHBS

-Menjawab

salam

Mendengar 

-kan

Mikrofon

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Ceramah

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

 pengertian PHBS

2.Menjelaskan

Tujuan PHBS

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 140: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 140/161

 pertanyaan

audiens5.Menjelaskan

 pentingnya

PHBS

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

PHBS

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

tujuan PHBS

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

dan men-

dengarkan-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Page 141: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 141/161

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dgmenyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

Mendengar-

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(METODE KONTRASEPSI)

Page 142: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 142/161

A. IDENTITAS1. Topik / masalah : Keluarga Berencana

2. Sub topik : Metode Kontrasepsi

3. Tempat : Balai Desa

4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Pasangan Usia Subur  

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

1. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang Keluarga berencana di

harapkan audiens dapat memahami tentang metode kontrasepsi

2. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang metode kontrasepsi di

harapkan :

a. Ibu mengetahui alat-alat kontrasepsi

 b. Ibu mengetahui efek samping/komplikasi dari kontrasepsi

c. Ibu mengetahui keuntungan dan kerugian dari kontrasepsi

C. MATERI ( Terlampir )

1. Macam-macam alat kontrasepsi2. Efek samping/komplikasi dari kontrasepsi

3. Keuntungan dan kerugian dari kontrasepsi

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

Page 143: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 143/161

2.Memperkenalkan

diri3.Menjelaskan TIU

dan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat relevansi

mem-pelajari

kontrasepsi

Mendengar 

-kan

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

tentang macam2

alat kontrasepsi

2.Menjelaskan efek 

samping/komplik 

asi kontrasepsi

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 144: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 144/161

5.Menjelaskan

kentungan dankerugian

kontrasepsi

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

kontrasepsi

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat audiens

dan menjelaskan

keuntungan dan

kerugian

kontrasepsi

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

-Sumbang

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Page 145: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 145/161

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dgmenyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

Mendengar-

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(PEMBINAAN KESEHATAN PADA LANSIA)

A. IDENTITAS

1. Topik / masalah : Lansia

Page 146: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 146/161

2. Sub topik : Pembinaan Kesehatan Pada Lansia

3. Tempat : Balai Desa4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Lansia

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

3. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang lansia di harapkan audiens

dapat memahami tentang kesehatan lansia

4. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang lansia di harapkan audiens

mengerti tentang :

a. Gizi seimbang untuk lansia

 b. Olahraga bagi lansia

c. Pemeliharaan kebersihan diri, keseimbangan istirahat, keamanan

dan keselamatan

C. MATERI ( Terlampir )

a. Gizi seimbang untuk lansia

 b. Olahraga bagi lansia

c. Pemeliharaan kebersihan diri, keseimbangan istirahat, keamanandan keselamatan

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

-Menjawab

salam

Mendengar 

Mikrofon Ceramah

Page 147: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 147/161

diri

3.Menjelaskan TIUdan TIK 

4.Menjelaskan

cakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat relevansi

mempelajari

lansia

-kan

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

tentang gizi

seimbang untuk 

lansia

2.Menjelaskan

olahraga bagi

lansia

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 148: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 148/161

audiens

5.Menjelaskan pemeliharaan

kebersihan diri,

keseimbangan

istirahat,

keamanan dan

keselamatan

lansia

-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

lansia

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

tentang

 pemeliharaan

kebersihan diri,

keseimbangan

istirahat,

keamanan dan

dengarkan

-Sumbangsaran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Page 149: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 149/161

keselamatan

6. Memberikesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

Penutup

10 menit

1.Menutup perte-

muan dg

menyimpulkan

materi yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

Mendengar-

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

Mikrofon Ceramah

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

Page 150: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 150/161

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PEMBINAAN KESEHATAN PADA LANSIA

A. Gizi Seimbang Untuk Lansia

Makanan yang baik untuk lansia, harus memenuhi gizi seimbang paling

tidak kandungan dalam makanan yang dikonsumsi harus terdiri dari

makanan yang mengandung sumber energi ( nasi, ketela pohon,

sagu,roti ), protein (tahu, tempe, daging-dagingan, telur ), dan lemak.

Page 151: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 151/161

B. Olahraga Bagi Lansia

Lansia perlu berolahraga agar tubuh tetap dalam keadaan sehat, kuat dansegar. Setiap lansia perlu melakukan olahraga secara teratur sesuai

dengan keadaan dan kesehatan tubuhnya olahraga perlu dilakukan,

karena lansia umumnya kurang aktivitas, jenis olahraga yang disarankan

 bagi lansia adalah olahraga ringan seperti senam ringan dan jalan kaki

setiap pagi.

C. Pemeliharaan Kebersihan DiriKebersihan diri sangat penting bagi lansia karena dengan memelihara

kebersihan diri secara teratur dapat mengurangi kemungkinan terjadinya

gangguan pada kulit dan anggota tubuh lain, serta badan terasa bersih

dan segar.

D. Pemeliharaan Keseimbangan Istirahat atau Tidur

Istirahat atau tidur cukup akan memberikan kesegaran fisik pada lansia.Pemeliharaan keseimbangan istirahat / tidur bagi lansia karena lansia

sering mengalami gangguan pola tidur yang disebabkan menurunnya

fungsi tubuh.

E. Pemeliharaan Keamanan dan Keselamatan

Menurunnya fungsi fisik mengakibatkan lansia beresiko besar 

mengalami kecelakaan. Upaya peningkatan keamanan dan keselamatan pada lansia meliputi :

 - Anjurkan lansia menggunakan alat bantu jika mengalami kesulitan

 berjalan

Page 152: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 152/161

- Upayakan lantai tidak licin, rata, dan tidak basah.

- Apabila memungkinkan, pasang pegangan di kamar mandi / WC.- Gunakan sandal / sepatu yang beralas karet.

F. Pemeriksaan Kesehatan Bagi Lansia

Dengan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, lansia mendapatkan

 bimbingan atau tindakan pengobatan secara dini.

G. Peran Keluarga Dalam Pembinaan Lansia

Dukungan dan perhatian dari keluarga sangat berarti bagi lansia karena

lansia akan merasa diperhatikan dan dibutuhkan, dan itu sangat berarti

 bagi lansia.

SATUAN ACARA PENYULUHAN

GIZI PADA IBU HAMIL

A. IDENTITAS

1. Topik / masalah : Ibu hamil

Page 153: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 153/161

2. Sub topik : Gizi ibu hamil

3. Tempat : Balai Desa4. Waktu : 50 menit

5. Sasaran : Pengunjung posyandu

6. Petugas : Bidan

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL

3. Umum

Setelah dilakukan penyuluhan tentang gizi ibu hamil di harapkan

audiens dapat memahami tentang pentingnya gizi ibu hamil

4. Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang gizi ibu hamil di harapkan

audiens mengerti tentang :

a. Pengertian makanan bergizi

 b. Manfaat makanan bergizi bagi ibu hamil

c. Zat-zat yang penting bagi ibu hamil

d. Kebutuhan gizi ibu hamil

C. MATERI ( Terlampir )

a. Pengertian makanan bergizi

 b. Manfaat makanan bergizi bagi ibu hamil

c. Zat-zat yang penting bagi ibu hamil

d. Kebutuhan gizi ibu hamil

D. KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN PENYULUH AUDIENCE MEDIA METODE

Pembukaan

10 menit

1.Mengucapkan

salam

2.Memperkenalkan

diri

3.Menjelaskan TIU

-Menjawab

salam

Mendengar 

-kan

Mikrofon Ceramah

Page 154: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 154/161

dan TIK 

4.Menjelaskancakupan materi

yang akan di

sampaikan

5.Melakukan

appersepsi

6.Menjelaskan

manfaat relevansi

mempelajari gizi

ibu hamil

Mikrofon

Papan

tulis

spidol

Penyajian

30 menit

1.Menjelaskan

tentang

 pengertian

makanan bergizi

2.Menjelaskan

manfaat makanan

 bergizi bagi ibu

hamil

3.Memberi

kesempatan

audiens untuk 

 bertanya

4.Menjawab

 pertanyaan

audiens

5.Menjelaskan zat-

-Menyimak 

dan men-

dengarkan

-Bertanya

-menyimak 

dan men-

dengarkan

-Sumbang

Flif 

Chart

Mikrofon

Ceramah

Tanya

 jawab

Ceramah

Page 155: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 155/161

zat yang penting

 bagi ibu hamil-Menggali

 pengetahuan

audiens tentang

gizi ibu hamil

-Memberi

kesempatan

audiens lain

untuk 

menambahkan

-Menyimpulkan

 pendapat

audiens dan

menjelaskan

tentang

kebutuhan gizi

ibu hamil

6. Memberi

kesempatan pd

audiens untuk 

menanyakan

materi yang

kurang jelas

7. Menjawab

 pertanyaan

audiens

saran

-Menang-

gapi

-Memperha

tikan

-Bertanya

-Memperha

tikan

 

Penutup 1.Menutup perte- Mendengar- Mikrofon Ceramah

Page 156: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 156/161

10 menit muan dg

menyimpulkanmateri yg telah di

 bahas

2.Melakukan

evaluasi dg

memberikan

 pertanyaan pd

audiens

3.Memberi salam

 penutup

kan

-Menjawab

-Menjawab

salam

E. EVALUASI

1. Prosedur : Test akhir pertemuan

2. Jenis soal : Lisan

3. Instrumen test : Terlampir  

F. REFERENSI

SATUAN ACARA PENYULUHAN

GIZI PADA IBU HAMIL

A. Pengertian makanan bergizi

Yaitu makanan yang mengandung :

• Zat tenaga

• Zat pembangun

Page 157: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 157/161

• Zat pengatur 

dalam susunan yang seimbang dan jumlah yg sesuai dengan kebutuhangizi.

B. Manfaat makanan bergizi bagi ibu hamil

1. Menjaga kesehatan ibu hamil

2. Untuk kesehatan janin yang dikandung

3. Meningkatkan produksi ASI

4. Mengurangi resiko dan komplikasi pada ibu

5. Menjamin pertumbuhan jaringan sehingga bayi baru lahir 

memiliki berat badan optimal

C. Zat-zat yang penting bagi ibu hamil

a. Karbohidrat

• Karboidrat berfungsi sebagai sumber energi

• Karbohidrat yang dibutuhkan pada bumil sekitar 1500 kalori

• Bahan makanan yang merupakan sumber karbohidrat adalah

 padi-padian dan produk olahannya, jagung serta gula murni.

 b. Protein

• Protein berfungsi untuk pertumbuhan dan perkembangan janin diantaranya untuk pembentukan jaringan yang telah ada

termasuk pembentukan jaringan otak, kulit, rambut, kuku dan

semua bahan pengatur seperti hormon dan enzim-enzim ibu

dan janin.

• Untuk ibu hamil memerlukan protein 10 gram/hari dari

kebutuhan sebelum hamil yaitu 60 gram/hari

Page 158: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 158/161

• Bahan makanan sumber protein hewan adalah daging sapi,

unggas, ikan, telur, susu dan produk olahan susu sepertiyoghurt dan keju, sedangkan bahan makanan protein nabati

adalah kacang-kacangan dan produk olahan seperti tahu,

tempe, oncom dan selai kacang

c. Serat

• Serat berfungsi memberi rasa kenyang lebih lama. Hal ini

mencegah ibu hamil makan secara berlebihan, selain itu juga

membantu memperlancar sistem pencernaan sehingga

mencegah terjadinya sembelit

• Bahan makanan kaya serat adalah buah-buahan, sayur-

sayuran, serelia atau padi-padian, kacang-kacangan dan biji-

 bijian, gandum, beras dan olahannya.

.• Ibu hamil membutuhkan asupan serat setiap hari 25-30 gram.

d. Vitamin

• Vitamin diperlukan tubuh untuk mempertahankan kesehatan,

untuk perkembangan janin termasuk kekebalan tubuh dan

 produksi sel darah merah serta sistem sarafnya.

• Vitamin yang diperlukan adalah vitamin A, B, C

e. Lemak 

Page 159: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 159/161

• Lemak dibutuhkan terutama untuk membentuk energi dan

  juga membangun sel-sel baru, serta perkembangan sistemsaraf janin.

• Lemak bisa didapat dari asam lemak jenuh yang umumnya

 berasal dari sumber hewani dan asam lemak tak jenuh yang

umumnya berasal dari sumber nabati. Sumber lemak hewani

yaitu daging sapi, kambing, ayam, telur, ikan, susu, dan

  produk olahanya (mentega,better, keju), sedangkan sumber lemak nabati adalah minyak zaitun, minyak kelapa sawit dan

minyak jagung.

f. Mineral

• Mineral sangat penting bagi tubuh ibu dan tumbuh kembang

 janin, selain itu juga membantu proses metabolism.

• Yang termasuk mineral diantaranya adalah zat besi, kalsium,

seng, magnesium dan fosfor. Adapun kegunaanya:

Kalsium (Ca) : pembentukan tulang dan bakal gigi janin

Besi (Fe) : pembentukan dan mempertahankan sel darah

merah Seng (Zn) : pertumbuhan janin, meningkatkan

metabolism enzim, dan hormon, sintesis protein, pengaturan

kekebalan tubuh. Iodium : mencegah kretinisme

g. Suplemen multivitamin

• Suplemen multivitamin dibutukan sebagai tambahan zat gizi

misalnya ibu hamil yang sedang sakit ibu hamil yang masih

muda (umur < 20 tahun ), ibu hamil yang kurang gizi dan

lain-lain

Page 160: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 160/161

• Suplemen yang dapat diberikan adalah vitamin B, C, D, E,

 polio acid dan panthotemic acid

• Konsumsi suplemen tidak boleh dilakukan sembarangan

mengingat efek samping sembelit, ketidak seimbangan

dengan elemen yang lain. Jika ibu hamil minum tablet

tersebut, sebaiknya diimbangi dengan minum (sedikitnya 8

gelas/hari) dan makan makanan tinggi serat, pemberian Co

dan Mg pada saat perut kosong dan menurunkan absorbsisuplemen dari zat besi.

D. Kebutuhan gizi pada ibu hamil

a. Kehamilan TM 1

Pada kehamilan TM 1 biasanya nafsu makan ibu berkurang dan

sering mual dan rasa ingin muntah, namun makanan ibu hamil masih

diberikan seperti biasa. Berikan makanan dalam porsi kecil tapi

sering seperti susu, telur, buah-buahan, asinan, sup dan lain-lain.

Dan makanan ringan lainya seperti biscuit, cracers, dan sebagainya

sesuai dengan selera ibu masing-masing.

b. Kehamilan TM 2

Pada kehamilan TM 2 nafsu makan ibu biasanya sudah meningkat.Kebutuhan akan zat gizi tenaga seperti nasi, roti, singkong, gula,

minyak, santan, dan lain-lain lebih banyak diperlukan dibandingkan

kebutuhan saat tidak hamil, demikian juga kebutuhan zat pembangun

dan pengatur seperti lauk pauk, sayuran, dan buah-buahan berwarna,

tambahan kalori dan protein adalah 3,85 kalori dan protein 12 gram

terdiri dari:

Page 161: SATUAN ACARA PENYULUHAN

5/12/2018 SATUAN ACARA PENYULUHAN - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/satuan-acara-penyuluhan-55a3591537509 161/161

• Nasi: ½ piring

• Ikan: ½ potong• Tempe: 1 potong

• Sayuran: 1 ½ mangkok 

• Minyak: ½ sendok makan

c. Kehamilan TM 3 Pada saat

ini janin mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat.

Umumnya nafsu makan ibu sering lapar jangan makan yang berlebihansehingga BB tidak naik terlalu banyak. Bahan makanan yang banyak 

mengandung lemak dan hidrat arang seperti makanan yang manis-manis

dan gorengan dikurangi.

Bahan makanan sumber zat pengatur dan pembangun perlu diberikan lebih

 banyak dibanding pada kehamilan TM 2 karena selain untuk pertumbuhan

 janin sangat diperlukan ibu untuk proses persalinan. Pada masa ini lambung

menjadi sedikit terdesak, dan ibu merasa kepenuhan karena itu berikan

makanan dalam porsi kecil asal sering agar gizi yang diperlukan ibu dapat

terpenuhi.