SASA
-
Upload
fahmi-bajry -
Category
Documents
-
view
42 -
download
7
Transcript of SASA
Kode Sayatan : CB.02a
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur sedang, matriks supported, matriks berupa mikrit ; skeletal fragmen foraminifera besar dan alga ; non-skeletal fragmen berupa batuan karbonat dan fragmen kuarsa ; semen berupa sparit, mengisi celah antar fragmen.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Skeletal fragmen (25 %) : Foraminifera besar dan alga, terisi mineral karbonat.
Matriks (45 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Semen (20 %) : Sparit karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus, mengisi rongga antar fragmen.
Mineral karbonat (5%) : Berwarna coklat kekuningan, mikrokristalin, tekstur halus, hasil kristalisasi matriks.
Pori (5 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Wackestone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : C1B1-01a
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur sedang, matriks supported, matriks berupa mikrit ; skeletal fragmen fragmen fosil foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar ; non-skeletal fragmen berupa batuan karbonat, fragmen k-feldspar dan fragmen kuarsa ; semen berupa sparit, mengisi celah antar fragmen.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Skeletal fragmen (30 %) : Foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar, terisi mineral karbonat.
Non-Skeletal fragmen (10 %) : Fragmen batuan karbonat (4 %), berwarna coklat kekuningan, bertekstur halus-sedang, bentuk membundar tanggung – membundar ;
Fragmen kuarsa (3 %), tidak berwarna, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, relief rendah, bentuk menyudut-menyudut tanggung, tidak ada belahan, warna interferensi putih ;
Fragmen K-Feldspar (3 %), Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Matriks (35 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Semen (10 %) : Sparit karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus, mengisi rongga antar fragmen.
Mineral karbonat (10%) : Berwarna coklat kekuningan, mikrokristalin, tekstur halus, hasil kristalisasi matriks.
Pori (5 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Wackestone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : C1B1-01a
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur sedang, matriks supported, matriks berupa mikrit ; skeletal fragmen fragmen fosil foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar ; non-skeletal fragmen berupa batuan karbonat, fragmen k-feldspar dan fragmen kuarsa ; semen berupa sparit, mengisi celah antar fragmen.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Skeletal fragmen (30 %) : Foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar, terisi mineral karbonat.
Non-Skeletal fragmen (10 %) : Fragmen batuan karbonat (4 %), berwarna coklat kekuningan, bertekstur halus-sedang, bentuk membundar tanggung – membundar ;
Fragmen kuarsa (3 %), tidak berwarna, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, relief rendah, bentuk menyudut-menyudut tanggung, tidak ada belahan, warna interferensi putih ;
Fragmen K-Feldspar (3 %), Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Matriks (35 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Semen (10 %) : Sparit karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus, mengisi rongga antar fragmen.
Mineral karbonat (10%) : Berwarna coklat kekuningan, mikrokristalin, tekstur halus, hasil kristalisasi matriks.
Pori (5 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Wackestone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : C1B1-01b
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur sedang, matriks supported, matriks berupa mikrit ; skeletal fragmen didominasi fragmen fosil foraminifera kecil (planktonik) dan sedikit foraminifer besar ; non-skeletal fragmen berupa fragmen k-feldspar dan fragmen kuarsa ; semen berupa sparit, mengisi celah antar fragmen.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Skeletal fragmen (30 %) : Foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar, terisi mineral karbonat.
Non-Skeletal fragmen (3 %) : Fragmen kuarsa (1 %), tidak berwarna, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, relief rendah, bentuk menyudut-menyudut tanggung, tidak ada belahan, warna interferensi putih ;
Fragmen K-Feldspar (2 %), Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Matriks (40 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Semen (10 %) : Sparit karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus, mengisi rongga antar fragmen.
Mineral karbonat (10%) : Berwarna coklat kekuningan, mikrokristalin, tekstur halus, hasil kristalisasi matriks.
Pori (5 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Wackestone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : C1-LS 7
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur sedang, matriks supported, matriks berupa mikrit ; skeletal fragmen berupa fragmen fosil foraminifera kecil (planktonik) ; non-skeletal fragmen berupa fragmen k-feldspar dan fragmen kuarsa ; semen berupa sparit, mengisi celah antar fragmen.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Skeletal fragmen (2 %) : Foraminifera kecil (planktonik) terisi mineral karbonat.
Non-Skeletal fragmen (10 %) : Fragmen kuarsa (3 %), tidak berwarna, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, relief rendah, bentuk menyudut-menyudut tanggung, tidak ada belahan, warna interferensi putih ;
Fragmen K-Feldspar (7 %), Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Matriks (58 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Semen (10 %) : Sparit karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus, mengisi rongga antar fragmen.
Mineral karbonat (10%) : Berwarna coklat kekuningan, mikrokristalin, tekstur halus, hasil kristalisasi matriks.
Pori (5 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Wackestone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : CB-01
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur sedang, matriks supported, matriks berupa mikrit ; skeletal fragmen fragmen fosil foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar ; non-skeletal fragmen berupa batuan karbonat, fragmen k-feldspar dan fragmen kuarsa ; semen berupa sparit, mengisi celah antar fragmen.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Skeletal fragmen (30 %) : Foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar, terisi mineral karbonat.
Non-Skeletal fragmen (10 %) : Fragmen batuan karbonat (4 %), berwarna coklat kekuningan, bertekstur halus-sedang, bentuk membundar tanggung – membundar ;
Fragmen kuarsa (3 %), tidak berwarna, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, relief rendah, bentuk menyudut-menyudut tanggung, tidak ada belahan, warna interferensi putih ;
Fragmen K-Feldspar (3 %), Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Matriks (35 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Semen (10 %) : Sparit karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus, mengisi rongga antar fragmen.
Mineral karbonat (10%) : Berwarna coklat kekuningan, mikrokristalin, tekstur halus, hasil kristalisasi matriks.
Pori (5 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Wackestone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : CB-02b
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur sedang, matriks supported, matriks berupa mikrit ; skeletal fragmen fragmen fosil foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar ; non-skeletal fragmen berupa batuan karbonat, fragmen k-feldspar dan fragmen kuarsa ; semen berupa sparit, mengisi celah antar fragmen.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Skeletal fragmen (30 %) : Foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar, terisi mineral karbonat.
Non-Skeletal fragmen (10 %) : Fragmen batuan karbonat (4 %), berwarna coklat kekuningan, bertekstur halus-sedang, bentuk membundar tanggung – membundar ;
Fragmen kuarsa (3 %), tidak berwarna, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, relief rendah, bentuk menyudut-menyudut tanggung, tidak ada belahan, warna interferensi putih ;
Fragmen K-Feldspar (3 %), Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Matriks (35 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Semen (10 %) : Sparit karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus, mengisi rongga antar fragmen.
Mineral karbonat (10%) : Berwarna coklat kekuningan, mikrokristalin, tekstur halus, hasil kristalisasi matriks.
Pori (5 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Wackestone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : 8
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur sedang, matriks supported, matriks berupa mikrit ; skeletal fragmen berupa fragmen fosil foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar ; non-skeletal fragmen berupa fragmen k-feldspar dan fragmen kuarsa ; semen berupa sparit, mengisi celah antar fragmen.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Skeletal fragmen (20 %) : Foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar, terisi mineral karbonat.
Non-Skeletal fragmen (5 %) : Fragmen kuarsa (1 %), tidak berwarna, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, relief rendah, bentuk menyudut-menyudut tanggung, tidak ada belahan, warna interferensi putih ;
Fragmen K-Feldspar (4 %), Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Matriks (50 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Semen (10 %) : Sparit karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus, mengisi rongga antar fragmen.
Mineral karbonat (7%) : Berwarna coklat kekuningan, mikrokristalin, tekstur halus, hasil kristalisasi matriks.
Pori (3 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Wackestone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : CB-07
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur sedang, matriks supported, matriks berupa mikrit ; skeletal fragmen berupa foraminifera besar ; non-skeletal fragmen berupa fragmen k-feldspar ; semen berupa sparit, mengisi celah antar fragmen.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Skeletal fragmen (40 %) : Foraminifera besar, terisi mineral karbonat.
Non-Skeletal fragmen (5 %) : Fragmen K-Feldspar, tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Matriks (30 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Semen (15 %) : Sparit karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus, mengisi rongga antar fragmen.
Pori (10 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Wackestone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : C1B1-S
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur sedang, matriks supported, matriks berupa mikrit ; skeletal fragmen berupa fragmen fosil foraminifera kecil (planktonik) ; non-skeletal fragmen berupa fragmen k-feldspar dan fragmen kuarsa ; semen berupa sparit, mengisi celah antar fragmen.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Skeletal fragmen (2 %) : Foraminifera kecil (planktonik) terisi mineral karbonat.
Non-Skeletal fragmen (10 %) : Fragmen kuarsa (3 %), tidak berwarna, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, relief rendah, bentuk menyudut-menyudut tanggung, tidak ada belahan, warna interferensi putih ;
Fragmen K-Feldspar (7 %), Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Matriks (58 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Semen (10 %) : Sparit karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus, mengisi rongga antar fragmen.
Mineral karbonat (10%) : Berwarna coklat kekuningan, mikrokristalin, tekstur halus, hasil kristalisasi matriks.
Pori (5 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Wackestone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : CB-02c
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur halus, matriks supported, matriks berupa mikrit ; non-skeletal fragmen berupa fragmen k-feldspar dan fragmen kuarsa.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Non-Skeletal fragmen (5 %) : Fragmen kuarsa (2 %), tidak berwarna, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, relief rendah, bentuk menyudut-menyudut tanggung, tidak ada belahan, warna interferensi putih ;
Fragmen K-Feldspar (3 %), Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Matriks (90 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Pori (5 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Mudstone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : C1-LS 02
Deskripsi Mikroskopis : Tekstur sedang, matriks supported, matriks berupa mikrit ; skeletal fragmen fragmen fosil foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar ; non-skeletal fragmen berupa batuan karbonat, fragmen k-feldspar dan fragmen kuarsa ; semen berupa sparit, mengisi celah antar fragmen.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Skeletal fragmen (25 %) : Foraminifera kecil (planktonik) dan foraminifera besar, terisi mineral karbonat.
Non-Skeletal fragmen (15 %) : Fragmen batuan karbonat (3 %), berwarna coklat kekuningan, bertekstur halus-sedang, bentuk membundar tanggung – membundar ;
Fragmen kuarsa (5 %), tidak berwarna, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, relief rendah, bentuk menyudut-menyudut tanggung, tidak ada belahan, warna interferensi putih ;
Fragmen K-Feldspar (7 %), Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Matriks (25 %) : Mikrit karbonat, lumpur karbonat, berwarna coklat kenuningan, tekstur halus.
Semen (20 %) : Sparit karbonat (15 %), mengisi rongga antar fragmen dan oksida besi (5 %), coklat-coklat kemerahan, hampir opak.
Mineral karbonat (5%) : Berwarna coklat kekuningan, mikrokristalin, tekstur halus, hasil kristalisasi matriks.
Pori (10 %) : Berupa lubang-lubang akibat pelarutan.
Nama Batuan : Wackestone (Dunham, 1962)
Kode Sayatan : CB-09
Deskripsi Mikroskopis : Berbutir halus, matriks berupa mineral lempung dan mineral karbonat, fragmen feldspar berupa K-feldspar dan plagioklas, fragmen kuarsa, fragmen batuan berupa fragmen batupasir dan batu lempung, fragmen mineral opak.
// nikol (40 x) x nikol (40 x)
Komposisi
Matriks (80 %) : Berupa mineral lempung dan mineral karbonat, ber-warna coklat-coklat kekuningan, bertekstur halus.
Fragmen feldspar (7 %), berupa :
K-Feldspar (3 %) : Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral < nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan tidak terlihat, warna interferensi abu-abu gelap.
Plagioklas (4 %) : Tidak berwarna, relief rendah, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, bentuk menyudut-membundar tanggung, belahan 1 arah, kembar albit dan karlsbad, warna interferensi abu-abu terang
Fragmen batuan (3 %) : Berupa fragmen batupasir dan batulempung, bentuk membundar-membundar tanggung.
Fragmen kwarsa (5 %) : Tidak berwarna, tidak berpleokroisme, indeks bias nmineral > nmedium, relief rendah, bentuk menyudut-menyudut tanggung, tidak ada belahan, warna interferensi putih.
Fragmen mineral opak (5 %) : Hitam, tidak tembus cahaya, bentuk membundar.
Nama Batuan : Mudstone (Pettijohn, 1975)