SAP Tahap Perkembangan Anak

14
SATUAN ACARA PENYULUHAN TAHAP PERKEMBANGAN ANAK USIA SEKOLAH Disusun oleh : FEBI DWI PUTRI 220112140040 BAGIAN KEPERAWATAN KELUARGA SUB-BAGIAN KEPERAWATAN KELUARGA FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN 1

description

Tahapan-tahapan perkembangan anak

Transcript of SAP Tahap Perkembangan Anak

Page 1: SAP Tahap Perkembangan Anak

SATUAN ACARA PENYULUHANTAHAP PERKEMBANGAN ANAK USIA SEKOLAH

Disusun oleh :

FEBI DWI PUTRI

220112140040

BAGIAN KEPERAWATAN KELUARGA

SUB-BAGIAN KEPERAWATAN KELUARGA

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS PADJADJARAN

BANDUNG

2015

1

Page 2: SAP Tahap Perkembangan Anak

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

Mata Ajaran : Bagian Keperawatan Keluarga

Pokok Bahasan : Tahap Perkembangan Anak Usia Sekolah

Sub Pokok Bahasan : 1. Pengertian anak usia sekolah

2. Tahap/Tugas perkembangan anak usia sekolah

3. Hal yang diperhatikan orang tua dalam mengasuh anak usia

sekolah

Sasaran : Tn. Y dan Keluarga

Hari/Tanggal : Rabu , 17 Juni 2015

Waktu : 1 x 20 menit

Tempat : Rumah Keluarga Tn. Y

Penyuluh : Febi Dwi Putri

I. Tujuan Instruksional Umum

Setelah mengikuti penyuluhan ini selama 20 menit, Ny.P dan keluarga memahami tahap

perkembangan anak usia sekolah

II. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan selama 20 menit, Tn. Y dan keluarga dapat :

a. Menyebutkan rentang anak usia sekolah

b. Menyebutkan 2 tugas perkembangan anak usia sekolah

c. Menyebutkan hal-hal yang orang tua perlu perhatikan dalam mengasuh anak usia

sekolah.

III. Karakteristik Peserta Didik

Tn. Y memiliki seorang anak dalam masa perkembangan usia sekolah

IV. Analisa Tugas

Know

a. Menerangkan pengertian usia sekolah.

2

Page 3: SAP Tahap Perkembangan Anak

b. Menjelaskan tugas perkembangan anak usia sekolah .

c. Menjelaskan hal yang perlu diperhatikan oleh orang tua dengan anak usia sekolah.

Do:

Menyimak dan menanyakan hal yang tidak dipahami

Show:

Memperhatikan penjelasan dan menunjukan kemauan untuk menerapkannya.

V. Materi Pengajaran

Terlampir

VI. Alokasi Waktu

a. Pembukaan/Apersepsi : 3 menit

b. Penjelasan/uraian materi/Tanya Jawab : 15 menit

c. Rangkuman akhir/penutup (closure) : 2 menit

VII. Strategi Instruksional

a. Menjelaskan materi-materi pelajaran.

b. Menggunakan media pengajaran untuk mempermudah pemahaman peserta.

c. Memberikan kesempatan kepada peserta untuk bertanya.

d. Mengadakan tanya jawab untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta.

VIII.Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pendidik Kegiatan

Peserta Didik

Metode Media Waktu

Sebelum

kegiatan

a. Menyiapkan media

penyuluhan

b. Set ruangan

c. Memastikan keberadaan

klien dan keluarga di

ruangan

Kegiatan

pembuka

Apersepsi

a. Melakukan perkenalan Menyimak Ceramah - 3’

3

Page 4: SAP Tahap Perkembangan Anak

b. Menggali pengetahuan

peserta didik tentang anak

usia sekolah

c. Menjelaskan tujuan

pembelajaran

d. Menjelaskan cakupan

materi yang akan dibahas

Memaparkan

pengetahuannya

Menyimak

Menyimak

Tanya jawab

Ceramah

Ceramah

Uraian

materi

a. Pengertian anak usia sekolah

b. Tahap/Tugas perkembangan

anak usia sekolah

c. Hal yang diperhatikan

orang tua dalam mengasuh

anak usia sekolah

d. Menanyakan kembali

persepsi peserta tentang

perkembangan anak usia

sekolah.

e. Memberi kesempatan

kepada keluarga untuk

bertanya

f. Menjawab pertanyaan yang

belum dimengerti oleh

keluarga

Menyimak

Menyimak

Menyimak

Menyimak

Menyimak

Tanya jawab/

Mengutarakan

pendapat

Menanyakan

hal yang belum

dimengerti

Memperhatikan

jawaban yang

disampaikan

Ceramah

Ceramah

Ceramah

Ceramah

Ceramah

Tanya jawab

Tanya jawab

Tanya jawab

Leaflet 20’

Kegiatan

menutup

Menutup pertemuan:

a. Melakukan evaluasi dengan

memberikan pertanyaan

langsung

Menyimak dan

dapat menjawab

dengan singkat

dan jelas

Tanya jawab

Leaflet 2’

4

Page 5: SAP Tahap Perkembangan Anak

b. Menyimpulkan materi yang

telah disampaikan

(diharapkan peserta yang

dapat menyimpulkan)

c. Mengucapkan salam

d. Menginformasikan materi

selanjutnya (jika masih

ada)

Mengutarakan

pendapatnya

Membalas

salam

Menyimak

Diskusi

Total 25’

5

Page 6: SAP Tahap Perkembangan Anak

IX. Media Pengajaran

Leaflet

X. Metode Pengajaran

Ceramah, dan Tanya Jawab

XI. Evaluasi

Materi penilaian/test :

a. Berapakah rentang usia anak sekolah?

b. Sebutkan ciri perkembangan anak usia sekolah!

c. Sebutkan hal yang perlu orang tua perhatikan pada anak usia sekolah!

XII. Daftar Pustaka

DeBord, Karen. -. Childhood Years. North Carolina Cooperative Extension

Service.

Eccles, S.Jacquelynne. 1999. The Development Children Ages 6 to 14. The

Future of Children WHEN SCHOOL IS OUT. Vol.9 No.2.

Hambali, Adang. 2015. Dinamika Kepribadian (Psikodinamik).Bandung: Pustaka

Setia.

LAMPIRAN

Tahap Perkembangan Anak Usia Sekolah

1) Pengertian

Menurut Wong (2009), usia sekolah adalah anak pada usia 6-12 tahun, yang

artinya sekolah menjadi pengalaman inti anak. Periode ketika anak-anak dianggap

mulai bertanggung jawab atas perilakunya sendiri dalam hubungan dengan orang

tua mereka, teman sebaya, dan orang lainnya. Usia sekolah merupakan masa anak

6

Page 7: SAP Tahap Perkembangan Anak

memperoleh dasar-dasar pengetahuan untuk keberhasilan penyesuaian diri pada

kehidupan dewasa dan memperoleh keterampilan tertentu.

2) Tahap Perkembangan Anak Usia Sekolah

Menurut Erikson anak usia 6 sampai menginjak remaja berada dalam tahap

kerajinan dan inferioritas. Anak mulai menembangkan perasaan bangga dan

terhadap keberhasilannya dan kemampuannya. Pada masa peralihan usia kanak-

kanak energi dialihkan menuju penguasaan ilmu pengetahuan dan keterampilan

intelektual.

Permasalahan yang mungkin dapat muncul selama di sekolah dasar adalah

berkembangnya rasa rendah diri, perasaan tidak berkompeten, dan tidak produktif.

Karena tahapan ini merupakan tahapan industri dan inferioritas maka anak-anak

akan sangat aktif mempelajari hal-hal yang ada dilingkungannya. Rasa

keingintahuan yang tinggi dan berbuat terhadap lingkungan yang tinggi serta

keterbatasan kemampuan dan pengetahuan membuat anak cenderung merasa

rendah diri.

Menurut Freud usia 5- 12 tahun merupaka fase laten, periode ini berlangsung

cukup panjang. Anak akan mengamati pergaulan dengan orang lain dan dalam

hidup emosional anak. Saat ini terbentuk rasa malu dan aspirasi-aspirasi moral serta

estetis. Dalam fase laten ini tugas yang perlu di tahap ini adalah melatih dan

mengmbangkan kemampuan bekerja keras dan menghindari perasaan rendah diri.

Pada usia ini tingkatan pergaulan anak lebih luas sehingga baik orang tua, guru

maupun teman harus menerima kehadirannya.

Anak mulai dituntut untuk mewujudkan rencana-rencana yang awalnya hanya

sebuah fantasi menjadi sesuatu yang harus diupayakan dan berhasil diwujudkan.

Anak-anak dituntut untuk merasakan rasanya berhasil disekolah maupun ditempat

bermain. Melalui tuntutan tersebutlah anak dituntut untuk lebih rajin dan berusaha

lebih keras, sehingga sifat merasa tidak mampu (inferioritas) dapat ditekan. Perlu

menyeimbangkan perilaku industri dan inferioritas, bila anak terlalu rajin dan giat

berusaha anak akan menjadi keahlian sempit dan cenderung kaku. Adapun anak-

anak yang malas dan cenderung menarik diri dapat menyebabkan menjadi individu

yang mudah menyerah dan putus asa.

7

Page 8: SAP Tahap Perkembangan Anak

Tugas-tugas perkembangan anak usia sekolah menurut Havighurst dalam

Hurlock (2002) adalah sebagai berikut:

a. Mempelajari keterampilan fisik yang diperlukan untuk permainanpermainan

yang umum

b. Membangun sikap yang sehat mengenai diri sendiri sebagai mahluk yang

sedang tumbuh

c. Belajar menyesuaikan diri dengan teman-teman seusianya

d. Mulai mengembangkan peran sosial pria atau wanita yang tepat

e. Mengembangkan keterampilan-keterampilan dasar untuk membaca,

menulis dan berhitung

f. Mengembangkan pengertian-pengertian yang diperlukan untuk kehidupan

sehari-hari

g. Mengembangkan hati nurani, pengertian moral, tata dan tingkatan nilai

h. Mengembangkan sikap terhadap kelompok-kelompok social dan lembaga-

lembaga

i. Mencapai kebebasan pribadi

3) Peran Orang Tua dalam Pengasuhan Anak Usia Sekolah

Orang tua yang memiliki anak dengan usia sekolah terutama anak yang akan

masuk sekolah mengalami kekhawatiran akankah anak mampu beradaptasi atau

kekhawatiran-kekhawtiran lainnya. Orang tua sering kebingungan bagaimana

mendukung anak yang masuk pada lingkungan yang baru. Dalam tahap

perkembangan ini dimana anak lebih banyak bertanya dan orang tua sebagai selah

satu sumber jawaban yang sering anak temui sehingga orang tua diharapkan

mampu menjawab pertanyaan anak.

Anak usia sekolah lebih sering menggunakan waktunya di luar rumah sehingga

mengurangi interaksinya bersama keluarga. Keluarga menjadi kurang perhatian

pada masalah sekolah anak, membaca, mengobrol, dan memerhatikannya.

Aspek-aspek yang berkembang selama anak dalam usia sekolah:

1. Perkembangan sosial dan emosional

Anak akan lebih mandiri, kecenderungan mengetes pengetahuannya

dengan cara sering menjawab dan terlihat memberontak

8

Page 9: SAP Tahap Perkembangan Anak

Merasa takut dengan kegagalan, kematian, maslaah keluarga, dan

penelokan

Memiliki teman dekat rumah dan sesama jenis (laki-laki dengan

laki-laki)

Anak akan bersikap superior terhadap anak yang lebih kecil namun,

patuh dan mengikut pada anak yang lebih tua

Ana lebih mampu menahan amarahnya

Anak lebih gampang merasa tidak percaya diri, dan meyakini

bahwa orang lain memperhatikan bahkan bagian terkecil sekalipun

seperti (potong rambut, baju baru, dll)

2. Perkembangan Fisik

Pertumbuhan lambat namun tetap. Peningkatan porsi makan

berhubungan dengan peningkatan aktifitas.

Pertumbuhan ciri sekunder dan tergantung jenis kelamin. Pada laki-

laki pertumbuhan jakun, perkembangan testis,dll)

Mulai peka terhadap perbedaan laki-laki dan perempuan

Mulai perkembangan keseimbangan dan koordinasi

Gigi susu mulai berganti satu-persatu menjadi gigi permanen

Peningkatan fungsi visus (mata)

3. Perkembangan Mental

Anak mulai mengetahuai dampak dari perbuatannya dan

konsekuensi yang akan diterimanya

Anak mulai pandai menulis

Mereka dapat berfikir tentang apa yang mereka kerjaan dan mampu

menjelaskan kembali situasi yang dialaminya.

Fokus perhatian anak hanya bertahan 15-20 menit dan bertambah

seiring dengan usia

Anak mulai mengembangkan self-image sebagai seorang pekerja

keras dan baiknya dikembangkan dan orang tua, guru dan teman

mendukungnya

4. Perkembangan Moral

Perkembangan moral berkembang seiring dengan pengalaman anak.

Penelitian membuktikan bahwa bila anak mengetahui yang baik maka

9

Page 10: SAP Tahap Perkembangan Anak

mereka akan melakukan hal yang baik tersebut. Orang tua menjadi

model bagi anak dalam menerapkan moral. Tidak hanya dengan

menyampaikan yang baik namun orang tua juga harus

mempraktikkannya pada anak dan mengonfirmasi bila berprilaku baik

(mencintai, peduli dan bersikap baik) apakah orang lain merasa senang

dan bahagia. Hal ini membantu anak memiliki hubungan yang positif,

memiliki sikap peduli pada sesama.

10