Sap Rokok Cica

16
SATUAN ACARA PENYULUHAN ROKOK Topik : Rokok Sub topik : Bahaya rokok terhadap tubuh Sasaran : Remaja (STT Tempat : Balai Banjar Cica Hari/Tanggal : Minggu,11 Agustus 2013 Waktu : 30 Menit I. LATAR BELAKANG Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Telah banyak riset yang membuktikan bahwa rokok sangat menyebabkan kecanduan, disamping menyebabkan banyak tipe kanker , penyakit jantung, penyakit pernapasan,penyakit pencernaan, dan efek buruk bagi kelahiran. II. TUJUAN A. Tujuan Umum Setelah mendapatkan penyuluhan selama 30 menit tentang bahaya rokok terhadap tubuh, peserta penyuluhan diharapkan mengetahui dampak menggunakan atau mengkonsumsi rokok B. Tujuan Khusus

description

download

Transcript of Sap Rokok Cica

SATUAN ACARA PENYULUHANROKOK

Topik

: RokokSub topik

: Bahaya rokok terhadap tubuhSasaran

: Remaja (STT Tempat

: Balai Banjar CicaHari/Tanggal

: Minggu,11 Agustus 2013Waktu

: 30 MenitI. LATAR BELAKANGRokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Telah banyak riset yang membuktikan bahwa rokok sangat menyebabkan kecanduan, disamping menyebabkan banyak tipe kanker , penyakit jantung, penyakit pernapasan,penyakit pencernaan, dan efek buruk bagi kelahiran.II. TUJUANA. Tujuan UmumSetelah mendapatkan penyuluhan selama 30 menit tentang bahaya rokok terhadap tubuh, peserta penyuluhan diharapkan mengetahui dampak menggunakan atau mengkonsumsi rokokB. Tujuan KhususSetelah mendapatkan penyuluhan satu kali diharapkan peserta penyuluhan mampu:1. Menjelaskan bahaya rokok terhadap tubuh 2. Menyebutkan akibat dari penggunaan rokok3. Menyebutkan cara sederhana untuk mencoba berhenti merokokIII. MATERI

Terlampir

IV. METODE

a. Ceramah

b. Diskusi atau tanya jawab

V. MEDIA

a. Leafletb. Powerpointc. Posterd. StikerVI. EVALUASI

Masyarakat secara lisan diberikan pertanyaan mengenai :

a. Apakah bahaya rokok terhadap tubuh?

b. Apakah akibat dari penggunaan rokok?

c. Apa saja cara sederhana untuk mencoba berhenti merokok?

VII. KEGIATAN PENYULUHAN

NoTahapWaktuKegiatan penyuluhKegiatan pesertaMedia

1Pembukaan5 menita. Salam

b. Perkenalan

c. Menjelaskan tujuan dari pertemuan

d. Kontrak waktu

Menjawab salam

Mendengarkan

2Isi materi20 menita. Menjelaskan pada peserta tentang bahaya rokokb. Menjelaskan kepada peserta tentang akibat dari penggunaan rokokc. Menjelaskan kepada peserta tentang cara sederhana untuk mencoba berhenti merokok

Memperhatikan penjelasan petugasMemperhatikan penjelasan petugasMemperhatikan penjelasan petugas

Power point dan LeafletPower point dan leaflet

Power point dan leaflet

3Penutup5 menita. Memberikan pernyataan lisan kepada peserta

b. Menyimpulkan kegiatan yang telah disampaikan.

c. Memberikan salam penutupMenjawab pertanyaan

Memperhatikan

Menjawab salam

VIII. Evaluasi :

1. Evaluasi Struktur

a. Penyelenggaraan pembelajaran dilakukan oleh mahasiswa bekerjasama dengan tenaga kesehatan setempat.b. Penggorganisasian dilakukan 2 hari sebelum pelaksanaan penyuluhan

2. Evaluasi Proses

a. Peserta antusias terhadap materi yang disampaikan penyuluh

b. Peserta tidak meninggalkan tempat selama penyuluhan berlangsung atau meninggalkan acara dengan ijin kepada penyuluh

c. Pasien terlibat aktif dalam kegiatan penyuluhan

3. Evaluasi Hasil

a. Peserta memahami materi yang telah disampaikan penyuluh

b. Ada umpan balik positif dari peserta yang ditunjukkan dengan peserta dapat menjawab pertanyaan yang diajukan penyuluh

IX. Pengorganisasian

1. Moderator: I Kadek Arnawa S.Kep

2. Penyuluh: Ida Ayu Kartikasari S.Kep3. Notulen: Irene Priscilla TanoufS.Kep4.Fasilitator

a.Ni Putu Ika Saraswati Wardani S.Kepb. Ni Kadek Yuli Utariani S.Kep

c. Ni Made Sawitri Dewi S.Kep

d.Ni Putu Dian Ardiyanti Pratiwi S.Kep

III. MATERI TERLAMPIRMATERI ROKOK

I. PENGERTIAN ROKOKRokok merupakan salah atu zat adiktif yang bila digunakan mengakibatkan bahaya kesehatan bagi diri sendiri maupun masyarakat, oleh karena itu diperlukan berbagai kegiatan pengamanan rokok bagi kesehatan. Rokok adalah hasil olahan tembakau terbungkus termasuk cerutu atau bentuk lainnya yang mengandung nikotin dan tar dengan atau tanpa bahan tambahan.II. TIPE PEROKOKMereka yang dikatakan perokok sangat berat adalah bila mengkonsumsi rokok lebih dari 31 batang perhari dan selang merokoknya lima menit setelah bangun pagi. Perokok berat merokok sekitar 21-30 batang sehari dengan selang waktu sejak bangun pagi berkisar antara 6 - 30 menit. Perokok sedang menghabiskan rokok 11 21 batang dengan selang waktu 31-60 menit setelah bangun pagi. Perokok ringan menghabiskan rokok sekitar 10 batang dengan selang waktu 60 menit dari bangun pagi. Ada 4 tipe perilaku merokok adalah :

1.Tipe perokok yang dipengaruhi oleh perasaan positif. Dengan merokok seseorang merasakan penambahan rasa yang positif. menambahkan ada 3 subtipe ini :

a. Perilaku merokok hanya untuk menambah atau meningkatkan kenikmatan yang sudah didapat, misalnya merokok setelah minum kopi atau makan.b. Perilaku merokok hanya dilakukan sekedarnya untuk menyenangkan perasaan.c. Kenikmatan yang diperoleh dengan memegang rokok. Sangat spesifik pada perokok pipa. Perokok pipa akan menghabiskan waktu untuk mengisi pipa dengan tembakau sedangkan untuk menghisapnya hanya dibutuhkan waktu beberapa menit saja. Atau perokok lebih senang berlama-lama untuk memainkan rokoknya dengan jari-jarinya lama sebelum ia nyalakan dengan api.

2. Perilaku merokok yang dipengaruhi oleh perasaan negatif. Banyak orang yang menggunakan rokok untuk mengurangi perasaan negatif, misalnya bila iamarah, cemas, gelisah, rokok dianggap sebagai penyelamat. Mereka menggunakan rokok bila perasaan tidak enak terjadi, sehingga terhindar dari perasaan yang lebih tidak enak.

3. Perilaku merokok yang pecandu, mereka yang sudah pecandu akan menambah dosis rokok yang digunakan setiap saat setelah efek dari rokok yang dihisapnya berkurang. Mereka umumnya akan pergi keluar rumah membeli rokok, walau tengah malam sekalipun, karena ia khawatir kalau rokok tidak tersedia setiap saat ia menginginkannya.

4. Perilaku merokok yang sudah menjadi kebiasaan. Mereka menggunakan rokok sama sekali bukan karena untuk mengendalikan perasaan mereka, tetapi karena benar-benar sudah menjadi kebiasaannya rutin. Dapat dikatakan pada orang-orang tipe ini merokok sudah merupakan suatu perilaku yang bersifat otomatis, seringkali tanpa dipikirkan dan tanpa disadari. Ia menghidupkan api rokoknya bila rokok yang terdahulu telah benar-benar habis.III. BAHAYA ROKOKKebiasaan merokok biasanya berasal dari pengaruh lingkungan atau keinginan mencoba yang membuat kecanduan. Zat berbahaya yang ada dalam rokok antara lain:

a. ZAT KIMIA

Komponen gas asap rokok adalah karbon monoksida, amoniak, asam hidrosianat, nitrogen oksida, dan formaldehid. Partikelnya berupa tar, indol, nikotin, karbarzol dan kresol. Zat-zat ini beracun, mengiritasi dan menimbulkan kanker (karsinogen)b. NIKOTIN

Zat yang paling sering dibicarakan dan diteliti orang, meracuni saraf tubuh, meningkatkan tekanan darah, menimbulkan penyempitan pembuluh darah tepi, dan menyebabkan ketagihan dan ketergantungan pada pemakaiannya. Kadar nikotin 4-6 mg yang diisap oleh orang dewasa setiap hari sudah bisa membuat seseorang ketagihan.

c. TIMAH HITAM (Pb)

Timah hitam yang dihasilkan oleh sebatang rokok sebanyak 0,5 g. Sebungkus rokok (isi 20 batang) yang habis diisap dalam satu hari akan mengasilkan 10 g. Sementara ambang batas bahaya timah hitam yang masuk ke dalam tubuh adalah 20 g per hari. Bisa dibayangkan, bila seorang perokok berat menghisap rata-rata 2 bungkus rokok per hari, berapa banyak zat berbahaya ini masuk ke dalam tubuh.d. GAS KARBONMONOKSIDAKarbon Monoksida memiliki kecenderungan yang kuat untuk berikatan dengan hemoglobin dalam sel-sel darah merah. Seharusnya, hemoglobin ini berikatan dengan oksigen yang sangat penting untuk pernapasan sel-sel tubuh, tapi karena gas CO lebih kuat daripada oksigen, maka gas CO ini merebut tempatnya di sisi hemoglobin. Jadilah, hemoglobin bergandengan dengan gas CO. Kadar gas CO dalam darah bukan perokok kurang dari 1 persen, sementara dalam darah perokok mencapai 4 15 persen.e. TARTar adalah kumpulan dari beribu-ribu bahan kimia dalam komponen padat asap rokok, dan bersifat karsinogen. Pada saat rokok dihisap, tar masuk ke dalam rongga mulut sebagai uap padat. Setelah dingin, akan menjadi padat dan membentuk endapan berwarna cokelat pada permukaan gigi, saluran pernapasan, dan paru-paru. Pengendapan ini bervariasi antara 3-40 mg per batang rokok, sementara kadar tar dalam rokok berkisar 24 45 mg.Rokok adalah benda beracun yang memberi efek santai dan sugesti merasa lebih jantan. Di balik kegunaan atau manfaat rokok yang secuil itu terkandung bahaya yang sangat besar bagi orang yang merokok maupun orang disekitar perokok yang bukan perokok. Ketika sebatang rokok terbakar terbentuklah 4.000 senyawa kimia, 200 diantaranya beracun dan 43 lagi pemicu kanker. Efek racunnya terhadap sang perokok dibandingkan yang tidak merokok yaitu :

14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan

4x menderita kanker esophagus

2x kanker kandung kemih

2x serangan jantung.

Beberapa bahaya rokok diantaranya :

a. Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung, serta tekanan darah tinggi.b. Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200 diantaranya beracun dan 43 jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi tubuh. Beberapa zat yang sangat berbahaya yaitu tar, nikotin, karbonmonoksida, dsb.c. Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.d. Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun. e. Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan orang yang tergolong miskin, sehingga dana kesejahteraan dan kesehatan keluarganya seringdialihkan untuk membeli rokok. Rokok dengan merk terkenal biasanyadimiliki oleh perusahaan rokok asing yang berasal dari luar negeri, sehingga uang yang dibelanjakan perokok sebagaian akan lari ke luar negeri yang mengurangi devisa negara. Pabrik rokok yang mempekerjakan banyak buruh tidak akan mampu meningkatkan taraf hidup pegawainya, sehingga apabila pabrik rokok ditutup para buruh dapat dipekerjakan di tempat usaha lain yang lebih kreatif dan mendatangkan devisa.f. Sebagian perokok biasanya akan mengajak orang lain yang belum merokok agar merasakan penderitaan yang sama dengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asapn rokok yang jahat.g. Kegiatan yang merusak tubuh adalah perbuatan dosa, sehingga rokok dapat dikategorikan sebagai benda atau barang haram yang harus dihindari dan dijauhi sejauh mungkin.IV. AKIBAT PENGGUNAAN ROKOKa. Menghabiskan uang b. Merenggut kejantanan c. Berisiko terkena berbagai penyakitd. Membuat para konsumen kecanduan e. Membuat kuku dan gigi kuning, anda tampak lebih tua dan mulut bauf. Mempercepat kematian g. Resiko kebakaran h. Resiko kecelakaan lalu lintas i. Menyita waktu

j. Berengaruh terhadap orang lain

Beberapa penyakit akibat merokok menurut Badan POM RI antara lain :

a. Penyakit jantung dan stroke

Satu dari tiga kematian di dunia berhubungan dengan penyakit jantung dan stroke. Kedua penyakit tersebut dapat menyebabkan Sudden death (kematian mendadak)

b. Kanker paru

Satu dari sepuluh perokok berat akan menderita penyakit kanker paru. Pada beberapa kasus dapat berakibat fatal dan menyebabkan kematian, karena sulit dideteksi secara dini. Penyebaran dapat terjadi dengan cepat ke hepar, tulang dan otak.

c. Kanker mulutMerokok dapat menyebabkan kanker mulut, kerusakan gigi dan penyakit gusi

d. Osteoporosis

Karbonmonoksida dalam asap rokok dapat mengurangi daya angkut oksigen darah perokok sebesar 15%, mengakibatkan kerapuhan tulang sehingga lebih mudah patah dan membutuhkan waktu 80% lebih lama untuk penyembuhan. Perokok juga lebih mudah menderita sakit tulang belakang.e. KatarakMerokok dapat menyebabkan gangguan pada mata. Perokok mempunyai risiko 50% lebih tinggi terkena katarak, bahkan bisa menyebabkan kebutaan.

f. PsoriasisPerokok 2-3 kali lebih sering terkena psoriasis yaitu proses inflamasi kulit tidak menular yang terasa gatal, dan meninggalkan guratan merah pada seluruh tubuh.g. Kerontokan rambutMerokok menurunkan sistem kekebalan tubuh lebih mudah terserang penyakit seperti lupus erimatosus yang menyebabkan kerontokan rambut, ulserasi pada mulut, kemerahan pada wajah, kulit kepala dan tangan.

h. Dampak merokok pada kehamilan

Merokok selama kehamilan menyebabkan pertumbuhan janin lambat dan dapat meningkatkan risiko berat badan lahir rendah (BBLR). Risiko keguguran pada wanita perokok 2-3 kali lebih sering karena Karbon Monoksida dalam asap rokok dapat menurunkan kadar oksigen.

i. Impotensi

Merokok dapat menyebabkan penurunan seksual karena aliran darah ke penis berkurang sehingga terjadi ereksi.

V. CARA SEDERHANA UNTUK MENCOBA BERHENTI MEROKOK

Upaya prevensi, motivasi untuk menghentikan perilaku merokok penting untuk dipertimbangkan dan dikembangkan. Suatu kampanye anti merokok yang dilakukan dapat dijadikan contoh dalam melakukan upaya pencegahan agar tidak merokok. Kampanye anti merokok dapat dilakukan dengan cara membuat berbagai poster, video, dan diskusi-diskusi tentang berbagai aspek yang berhubungan dengan merokok. Pesan yang dapat disampaikan adalah :1. Tidak membeli rokok

2. Melakukan hobi yang menyenangkan setiap kali teringat atau merokok

3. Meminta teman atau keluarga yang tidak merokok untuk mengingatkan agar tidak merokok setiap kali akan mulai merokok

4. Meskipun orangtua merokok, kita tidak perlu harus meniru, karena kita mempunyai akal yang dapat dipakai untuk membuat keputusan sendiri5. Iklan-iklan rokok sebenarnya menjerumuskan orang, sebaiknya belajar untuk tidak terpengaruh oleh iklan tersebut.

6. Kita tidak harus ikut merokok hanya karena teman-teman merokok. Kita bisa menolak ajakan mereka untuk merokok karena akan memberikan dampak bagi kesehatan secara jangka pendek maupun jangka panjang.

7. Setiap ada perasaan ingin merokok agar ditunggu 10 menit, tarik nafas dalam-dalam atau genggam kepalan tangan erat-erat dan coba untuk santai, dorongan merokok akan hilang.DAFTAR PUSTAKA

Aula, elizabet. (2010). Stop Merokok (sekarang atau tidak sama sekali). Yogjakarta:Gara ilmu

Martuti.(2009).Merawat dan menyembuhkan hipertensi. Bantul:Kreasi Wacana