RPP Fiqih Kelas 7 MTs Kurtilas Edisi Revisi

1

RPP Fiqih Kelas 7Kurtilas Edisi Revisi 2014

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

MTs. NEGERI 3 CIBATU KECAMATAN KERSAMANAH

TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Mata Pelajaran : Fiqih

Kelas/Semester : VII (tujuh) / Ganjil

Sub Tema : Ketentuan Adzan, Iqamahdan Shalat Berjama'ah

Pertemuan Ke : 1 s.d. 2

Alokasi Waktu : 4 x 40 menit (2 Pretemuan)

A. Kompetensi Inti

KI-1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI-2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektifdengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

KI-3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasaingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomenadan kejadian tampak mata

KI-4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolahdan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B Kompetensi Dasar

1.3 Meyakini ketentuan shalat berjamaah

1.4 Menghayati makna adzan dan iqomah

1.5 Meyakini manfaat dzikir dan doa

2.3 Menghayati nilai-nilai positif dalam shalat berjamaah


3.5 Memahami ketentuan azan dan iqamah

3.6 Menganalisis ketentuan shalat berjamaah

4.2 Mempraktikkan azan dan iqamah

4.5 Mendemonstrasikan tatacara shalat berjama’ah

C Indikator Pencapaian Kompetensi

1.3.1 Menerapkan tindakan disiplin dari pengalaman belajar shalat berjamaah

1.4.1 Menerapkan tindakan disiplin waktu sesuai aturan

1.5.1 menerapkan tindakan disiplin dari pengalaman belajar dengan dzikir dan doa.

1.5.2 menerapkan tindakan toleransi dari pengalaman belajar dengan dzikir dan doa

2.3.1 menerima dan menindaklanjuti saran konstruktif dari teman

2.3.2 menyampaikan dan menanggapi pemdapat orang lain dengan ramah, jelas dan sopan

3.5.1 Menjelaskan ketentuan azan, iqamah

3.5.2 Mengemukakan ketentuan azan, iqamah dan shalat berjamaah

3.6.1 Menyebutkan syarat-syarat menjadi imam

3.6.2 Menyebutkan syarat-syarat menjadi makmum

3.6.3 Menyebutkan manfaat salat berjamaah

3.6.4 Menjelaskan tata cara membuat saf

3.6.5 Menjelaskan pengertian makmum masbuk

3.6.6 Menjelaskan cara salat makmum masbuk

3.6.7 Menjelaskan cara mengingatkan imam yang lupa

2


3.6.8 Menjelaskan cara menggantikan imam yang batal

4.2.1 Mempraktikan lafaz/bacaan azan dan iqamah

4.5.1 Mempraktekkan tata cara shalat berjamaah

D Deskripsi Materi Pembelajaran

Pertemuan Ke-1

1. Ketentuan azan dan iqamat

1.1 Pengertian Azan dan Iqamah

Adzan secara bahasa adalah pengumuman atau pemberitahuan, sedangkan dalamistilah adzan adalah perkataan tertentu yang bergun memberitahukan masuknyawaktu shalat yang fardhu. Sedangkan iqamah adalah pertanda shalat berjama’ahdimulai. Hukum adzan dan iqamat adalah sunnah.

1.2 Keutamaan Adzan dan Iqamah

Konsep dasar hadits nabi SAW :

وا عن أيب هريـرة أن رسول اهللا قال لو يـعلم الناس ما يف اآلذان والصف األول مث مل جيد

يستهموا عليه الستـهموا رواه البخاري وغريهإال أن Dari Abu Hurairah ra. bahwa Rasulullah saw bersabda,”Seandainya orang-orang tahukeutamaan adzan dan berdiri di barisan pertama shalat (shaff), dimana mereka tidakbisa mendapatkannya kecuali harus mengundi, pastilah mereka mengundinya diantara mereka..”(HR. Bukhari)

دعا إىل الله وعمل صاحلا وقال إنين من المسلمني ومن أحسن قـوال من من Artinya: “Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyerukepada Allah, mengerjakan amal yang saleh, dan berkata: “Sesungguhnya akutermasuk orang-orang yang menyerah diri?”(QS. Fushshilat : 33)

1.3 Hukum Adzan dan Iqamah

Hukum adzan menurut jumhur ulama adalah sunnah muakkadah, yaitu bagi laki-lakiyang dikerjakan di masjid untuk shalat wajib 5 waktu dan juga shalat Jumat.Sedangkan selain untuk shalat tersebut, tidak disunnahkan untukmengumandangkan adzan, misalnya shalat Iedul Fithri, shalat Iedul Adha, shalattarawih, shalat jenazah, shalat gerhana dan lainnya. Sebagai gantinya digunakan

seruan dengan lafaz “Ash-shalatu jamiatan” .(الصالة جامعة)

1.4 Syarat Adzan dan Iqamah

a. Telah Masuk Waktu

b. Harus Berbahasa Arab

c. Tidak Bersahutan

d. Muslim, Laki, Akil Baligh

e. Tertib Lafaznya

1.5 Sunnah Adzan

Hendaklah muadzin suci dan hadast besar dan kecil. Hendaklah ia berdiri menghadap kiblat. Menghadapkan wajah dan lehernya ke sebelah kanan ketika mengucapkan ‘Hayya

‘alas shalah’ dan ke sebelah kiri ketika mengucapkan, ‘Hayya ‘alal falah’ Memasukkan dua jari ke dalam telinganya, karena ada pernyataan Abu Juhaifah:

Saya melihat Bilal adzan dan berputar serta mengarahkan mulut ke sini dan kesini, sedangkan dua jarinya berada ditelinganya.”

Mengeraskan suaranya ketika adzan, sebagaimana yang dijelaskan dalam sabdaNabi saw., “Karena sesungguhnya tidaklah akan mendengar sejauh suara muadzin,baik jin, manusia, adapun sesuatu yang lain, melainkan mereka akan menjadi saksibaginya pada hari kiamat.”

3


2. Ketentuan shalat berjama’ah

2.1 Pengertian Shalat Jama'ah

Jama’ah secara bahasa kumpulan atau bersama-sama. Menurut istilah shalat jama’ahadalah shalat yang dilakukan secara bersama-sama oleh dua orang atau lebih secarabersama-sama, dan salah satunya menjadi imam, sedangkan lainnya menjadimakmum

2.2 Hukum dan Dalil Shalat Jama'ah

عن عبد الله بن عمر أن رسول اهللا صلى اهللا عليه وسلم قال صالة اجلماعة تـفضل

صالة الفذ بسبع وعشرين درجة

Artinya : Dari Ibnu Umar bahwasanya Rasulullah saw. bersabda: "shalat berjamaahitu lebih utama daripada shalat sendirian sebanyak 27 derajat.(H.R. Muslim)

Artinya: “dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orangyang ruku” ( QS. Al-Baqarah :43)

...

Artinya: “Dan apabila engkau (Muhammad) berada di tengah-tengah mereka, laluengkau hendak melaksankanakan shalat bersama mereka …” (Q.S. an-Nisa : 102)

3. Syarat Imam dan makmum

3.1 Syarat Menjadi Imam

Secara umum ketentuan untuk menjadi imam sholat meliputi:

Imam hendaklah orang yang lebih dalam ilmu agamanya

Imam hendaklah orang yang lebih fasih bacaan Al-Qur'annya dan banyak

hafalannya

Imam hendaklah orang yang lebih tua umurnya dan baik penampilannya

Imam hendaklah berdiri di depan makmun

Imam hendaklah orang yang berakhlak mulia

Imam hendaklah berniat menjadi imam

3.2 Syarat Menjadi Makmum

Makmum hendaklah berniat menjadi makmum

Makmum hendaklah mengetahui dan mengikuti gerak gerik imam

Makmum hendaklah tidak mendahului imam dalam gerakan sholat

Makmum hendaklah berada dalam satu tempat dengan imam

Tempat berdiri makmum tidak lebih maju kedepan daripada imam

3.3 Cara Melakukan Shalat Jamaah

Shalat berjama’ah hanya isa terwujud dengan cara-cara tertentu yang sudahdijelaskan para ulama, di antaranya sebagai berikut : Tempat makmum tidak boleh di depan imam. Yang menjadi patokannya adalah

tumit, yakni bagian belakang telapak kaki. Kalau makmum terdiri dari dua orang

atau lebih , maka mereka semuanya berbaris di belakang imam. Tetapi, kalau

hanya seorang maka dia berdiri di sebelah kiri imam agak mundur sedikit ke

belakang.

Mengikuti imam dalam semua gerakannya. Makmum memulai pekerjaannyasesudah imam, sedang imam mendahulukan selesainya makmum dalam setiap

4


pekerjaan. Apabila makmum tertinggal oleh imam selama satu rukun, makamakruh hukumnya. Bahkan dianggap shalatnya jika dia tertinggal dua rukun yangpanjang misalnya imam sudah sujud dan bangkit, sementra makmum masihberdiri untuk sujud, padahal tidak ada udzur. Jika ada udzur seperti karenalambaat bacaannya atau factor fisik, maka itu tidak apa-apa.

Mengetahui perpindahan-perpindahan imam dengan cara melihat langsung ataumelihat sebagian shaf, atau mendengar suara imam atau mubaligah.

Antara imam dan makmum tidak ada jarak tempat yang terlampau jauh, apabilakedua-duanya tidak berada dalam masjid. Adapun kalau berkumpul dalam satumasjid, maka jama’ah tetap sah. Kalau imam ada di masjid dan makmum beradadi luar masjid, maka dipersyaratkan agar jarak antara keduanya tidak terlampaujauh

Makmum berniat berjama’ah atau menjadi makmun. Niat ini disyaratkan agarberbareng dengan takbiratul ihram. Jadi kalau ada seseorang tidak berniatmenjadi makmum, namum demikian dia mengikuti gerakan-gerakan imam, makashalatnya batal. Tetapi kalau mengikuti gerakan imam hanya karena kebetulansaja atanpa sengaja, maka shalatnya tidak batal.

Adapun tata cara pengaturan saf dalam shalat jama’ah sebagai berikut:

Jika makmum hanya seorang, maka ia berdiri di belakang sebelah kanan imam.Jika lebih dari seorang maka makmum berada di belakang imam, sehingga imamdidepan saf tengah mereka.Saf hendaknya diluruskan dan dirapatkan dan janganmembuat saf baru ketika saf depan belum penuh. Apabila makmumnya terdiridari laki-laki, perempuan dan anak-anak, maka laki-laki menempati saf palingdepan, kemudian anak-anak dan saf wanita yang paling belakang. Wanita tidakboleh menjadi satu saf dengan laki-laki.

Gerakan-gerakan salat makmum, mulai dari takbiratul ihram sampai denganselesai (salam), selalu mengikuti gerakan-gerakan imam dan tidak bolehmendahului.

Dalam salat berjamaah ketika imam membaca ayat atau surat dengan suara keras,makmum tidak usah lagi membaca, cukup dengan mendengarkannya saja

3.4 Ketentuan Makmum Masbuq

Makmum masbuk harus mengikuti imam pada keadaan yang dia dapati yaitu dialangsung berniat dan mengucapkan takbiratul ihram, lalu mengikuti gerakanimam. Apabila imam sujud, maka dia juga ikut sujud.

Makmum masbuk dihitung mendapat satu raka’at apabila dia masih sempatmendapati ruku bersama imam

Makmum masbuk mengganti raka’at yang tertinggal setelah imam salam

3.5 Cara Mengingatkan Imam yang Lupa

Untuk mengingatkan perbuatan imam yang keliru, makmum mengucapkan tasbih(subhanallah) bagi makmum laki-laki dan bagi makmum wanita denganmenepukkan punggung telapak tangan kiri pada bagian dalam telapak tangan kanan.

3.6 Cara Menggatikan Imam yang Batal

Makmum sebelah belakang kanan imam yang berhak menjadi pengganti imamkalau batal solatnya.

Imam memberi isyarat kalau dirinya batal, dengan cara bergeser ke"kanan" danbalik kanan.

Makmum yang dikanan imam menggantikan maju kedepan menempati posisiImam dan melanjutkan tugas

Ada juga model yang imam keluar barisan dengan shof bergeser, yang kananbergeser kekiri menempati ruang kosong begitu seterusnya sampai lengkap,imam yang batal ambil wudlu dan masuk dibarisan paling belakang atau yangkosong (sesuai kondisi) untuk melanjutkan ikut imam baru secara masbuk

5


Pertemuan Ke-2

Praktek Adzan, Iqamah dan Shalat Berjama'ah

E Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Ke-13

Pendahuluan (10 menit)

Menjawab sapaan guru dan berdoa mengawali belajar

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan menjelaskan cara pambelajaran yangakan dilaksanakan

Guru memfasilitasi terjadinya proses pembelajaran dengan cara membimbing pesertadidik untuk dapat melakukan diskusi kelompok

Peserta didik menyimak tayangan adzan, iqamah dan kegiatan shalat berjama'ah yangdisajikan guru

Kegiatan Inti (60 menit)

Mengamati

Peserta didik mengamati tayangan adzan, iqamah dan kegiatan shalat berjama'ah sepertipada gambar berikut ini :

Setelah mengamati tayangan, peserta didik memberikan tanggapan dan menuliskannyadalam Lembar Aktivitas Siswa (LAS) yang disajikan guru

No Tanggapan Terhadap Tayangan/Gambar

1.

2.

3.

4.

5.

Menanya

Setelah mendengarkan tanggapan dari temannya, peserta didik menuliskan beberapapertanyaan dalam LAS terkait tayangan/gambar 1 ds. 5 :

No Pertanyaan

1.

2.

3.

4.

5.

6


Guru memfasilitasi terjadinya tanya jawab.

Guru melempar pertanyaan peserta didik kepada peserta didik yang lain

Siswa menyimpulkan jawaban dari beberapa siswa dibimbing oleh guru

Mengumpulkan informasi

Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan yang dikemukakan peserta didiktentang isi gambar tersebut. Yaitu Gambar 1 tentang bahwa seorang siswa azan dantemanteman-temannya dibelakang mengikuti ucapan azan. Gambar 2 tentang seorangmuazin azan di atas menara. Gambar 3 tentang jamaah berdoa bersama sesudah shalat.Gambar 4 tentang jamaah laki-laki saling berpelukan dan berjabatan tangan sesudah doademikian juga jamaah perempuan. Gambar 5 tentang suasana salat jamaah. Seorang imamberdiri di depan dan di belakang makmum yang berdiridi depan dan di belakang makmumyang terdiri dari orang tua, remaja, anak dan perempuan.

Peserta didik mencari informasi terkait materi adzan, iqamah dan shlatberjmaah melalui bacaan dalam buku Fikih pegangan siswa untuk MTsKelas VII, halaman 40 s.d 48. untuk menemukan jawaban dari pertanyaanyang dikemukakan sebelumnya.

Mengasosiasikan/mengolah informasi

Peserta didik dibagi menjadi 4-5 siswa per kelompok, mendiskusikan hal-hal berikutdengan saling menghargai pendapat teman.

No Masalah Hasil Diskusi

1. Haruskah azan dilantunkan dengan suara yangmerdu. Bagaimana pendapatmu?

2. Bagaimana jika ketika shalat berjamaah, kamumelihat najis melekat pada pakaian Imam. Apa yagkamu lakukan?

3. Mengapa perlu tumakninah dan tidak tergesa-gesadalam melaksanakan shalat?

4. Apa yang harus dilakukan, ketika kita merasamendapat gangguan dari setan, terlintas pikiranyang mengganggu konsentrasi shalat, sehinggamenyebabkan kita tidak bisa khusyu dalam shalat?

5. Jika ada seorang ibu mengimami anak perempuannyadalam shalat, sementara bayinya melakukantindakan yang berbahaya dihadapannya, apa yangharus dilakukan?

Peserta didik melakukan diskusi kelompok membahas masalah yang disajikan guru dalamLembar Aktivitas Siswa (LAS), Melalui kegiatan diskusi ini ditanamkan nilai tentang kerjasama, rasa ingin tahu, peduli, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab. Guru bersamapeserta didik menyimpulkan materi dalam kegiatan pembelajaran

Mengkomunikasikan

Guru memberikan kesempatan pada masing-masing kelompok untuk mempresentasikanhasil diskusi, kelompok lain memberi tanggapan atau pertanyaan

Memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi,memberikan tambahan informasi, melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya

Melakukan resume secara lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari konsep yangdipahami, keterampilan yang diperoleh maupun sikap lainnya

Penutup (10 menit)

Guru menyampaikan gambaran teknis tentang tata cara shalat berjama'ah

Guru meminta peserta didik mempraktekkan shalat berjamaah sesuai aturan

7


Penilaian dilakukan selama aktivitas pembelajaran dan pada akhir pembelajaran. Modeldan format penilaian terlampir

Guru bersama siswa melakukan refleksi terhadap materiyang telah dipelajari, kesulitan yang dihadapi dan kegunaanhasil pembelajaran dalam kehidupan sehari-hari, karakteryang ditanamkan : jujur, mengetahui kelebihan dankekurangan.

Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

Guru memberikan tugas terstruktur sebagaimana terlampir

Diharapkan orang tua dapat mendampingi putra-putrinya dalam mengerjakan tugas

Pertemuan Ke-15

Pendahuluan (10 menit)

Menjawab sapaan guru dan berdoa mengawali belajar

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan menjelaskan cara pambelajaran yangakan dilaksanakan

Guru memfasilitasi terjadinya proses pembelajaran dengan cara membimbing pesertadidik untuk dapat melakukan praktek adzan, iqamah dan shalat berjama'ah

Peserta didik menyimak tayangan tata cara shalat berjama'ah.

Kegiatan Inti (60 menit)

Mengumpulkan informasi

Setelah memperhatikan uraian tentang ketentuan adzan, iqamat, dan shalat berjama’ah,maka peserta didik mempraktekkan adzan, iqamah dan shalat berjama'ah untuk bias lebihmemperdalam pemahaman pelaksanannya

Teknisnya siswa dibagi dalam beberapa kelompok, dan setiap kelompok diberikan tugasuntuk mempratekkan adzan, iqamat dan shalat berjama’ah dalam posisi yang berbeda satudengan kelopmpok lainnya

Mengkomunikasikan

Tahapan Praktek Adzan, Iqamah dan Shalat Berjama'ah

Satu kelompok bersiap-siap melaksanakan shalat berjama’ah, dimulai dengan adzandan iqamat, bagaimana adab adzan dan iqamatnya.

Shalat berjama’ah yang terdiri dari dua laki, dua perempuan dan salah satu di antaramereka menjadi imam. maka praktek mengatur posisi tempat imam dan makmum

Setelah emapat orang berjama’ah berjalan satu rakaat, datang lagi empat orang. makapraktek mengatur posisi shafnya

Setelah itu, sewaktu jama’ah dalam posisi ruku dating seorang lagi. Dan sewaktubangkit dari ruku dan sewaktu datang masing seorang lagi (masbuk), maka praktekpenyempurnaan bagi makmum masubuk

Ketika berjama’ah berlangsung, imam melakukan kesalahan dalam bacaan danhitungan rakaat. Maka praktek cara mengingatkannya

Ketika berjama’ah berlangsung, imam tiba-tiba batal shalatnya, maka praktekmenggantikan imam

Guru memberikan bimbingan selama kegiatan praktek berlangsung

Guru memberikan pengamatan sekaligus memberikan penilaian selama kegiatanberlangsung.

Penutup (10 menit)

Guru menyampaikan gambaran teknis tentang tata cara shalat berjama'ah

Penilaian dilakukan selama aktivitas pembelajaran dan pada akhir pembelajaran. Modeldan format penilaian terlampir

8


Guru bersama siswa melakukan refleksi terhadap materiyang telah dipelajari, kesulitan yang dihadapi dan kegunaanhasil pembelajaran dalam kehidupan sehari-hari, karakteryang ditanamkan : jujur, mengetahui kelebihan dankekurangan.

Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

Diharapkan orang tua dapat mendampingi putra-putrinya dalam mengerjakan tugas

F Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Tehnik Penilaian

Penilaian dilakukan selama kegiatan pembelajaran yaitu Penilaian sikap, pengetahuandan keterampilan

No Aspek yang dinilaiTeknik

PenilaianWaktu Penilaian

1. Sikap

a. Terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaranyang dilakukan

Observasi Selama pembelajarandan saat diskusi

b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok.

c. Toleran terhadap proses pemecahan masalahyang berbeda dan kreatif

d. Peduli dalam kegiatan pembelajaran

e. Disiplin selama proses pembelajaran

f. Jujur dalam menjawab permasalahan yangdiberikan

g. Tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas

2. Pengetahuan

Menyelesaikan tugas terstruktur Penugasan Kelompok/Individu

3. Keterampilan

Praktek Adzan, Iqamah dan ShalatBerjama'ah

Portofolio Penyelesaiankelompok

Instrumen penilaian Sikap, pengetahuan, dan keterampilan terlampir.

4. Program Remidial

Peserta didik yang belum menguasai materi akan diberikan perlakuan khusus berupa(digunakan salah satu tergantung kondisi siswa) :

1. Pemberian pembelajaran ulang

2. Pemanfaatan tutor sebaya (mentoring)

3. Pemberian tugas-tugas latihan secara khusus

4. Pemberian Bimbingan secara khusus

5. Test Tertulis

Remedial dilaksanakan pada jam efektif belajar atau diluar jam efektif belajar, telahditentukan dalam program remidial secara terpisah

5. Interaksi Guru dengan Orang Tua

Guru memberikan tugas terstruktur sebagaimana terlampir

Diharapkan orang tua dapat mendampingi putra-putrinya dalam mengerjakan tugasdan menandatangani tugas tersebut !

9


G Media dan Sumber

Media : - LCD, Laptop dan Lingkungan Kelas

- Wondeshare QuizCreator

Sumber Belajar : Buku Siswa Fiqih Kelas VII MTs, Kemenag RI 2014

Buku Fiqih Pedoman Guru Kelas VII Kemenag RI 2014

Al-Quran dan Terjemahnya

ppt tentang Adzan, Iqamah dan Shalat Berjam'ah

Kuiz tentang Adzan, Iqamah dan Shalat Berjam'ah

http//www.kreasi_cerdik.com

_______________, 01 Nopember 2014MengetahuiKepala, Guru Mata Pelajaran

_____________________________ _____________________________NIP. NIP.

10


MTs N 3 CIBATU KECAMATAN KERSAMANAH

LEMBAR PENILAIAN PESERTA DIDIK SEMESTER GANJIL

TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Mata Pelajaran :

Kelas : VII (tujuh)

Pertemuan Ke :

1. Penilaian Sikap

Tehnik : Observasi

Kompetensi Dasar : 1.3 Meyakini ketentuan shalat berjamaah


1.5 Meyakini manfaat dzikir dan doa

2.3 Menghayati nilai-nilai positif dalam shalat berjamaah


a. Lembar Pengamatan Sikap

No Nama SiswaTanggung

JawabJujur Peduli

KerjaSama

SantunPercaya

DiriDisiplin

1.

2.

3.

….

b. Rubrik Penilaian Sikap

Rubrik Nilai

sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh dalam melakukan

kegiatanK

menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh dalam melakukan kegiatan

tetapi masih sedikit dan belum konsistenC

menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam melakukan kegiatan yang

cukup sering dan mulai konsistenB

menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam melakukan kegiatan

secara terus-menerus dan konsistenSB

2. Penilaian Pengetahuan

Tehnik : Kuiz

Indikator : 3.5.1 Menjelaskan ketentuan azan, iqamah

3.5.2 Mengemukakan ketentuan azan, iqamah dan shalatberjamaah









11


a. Intrumen Kuiz Fiqih Kelas 7 MTs tentang Adzan, Iqamah dan Shlat Berjama'ah

1. Shalat yang dikerjakan bersama-sama oleh dua orang atau lebih disebut juga shalat ….

A. Jum’at B. Jama’ C. jamaah D. hari raya

2. Hukum shalat berjamaah adalah …

A. Sunnah B. Sunnah muakkad C. wajib kifayah D. mubah

3. Keutamaan salat jamaah disbanding salat sendirian adalah …

A. 20 banding 27 derajat C. 27 banding 27 derajat

B. 27 banding 1 derajat D. 1 banding 27 derajat

4. Seseorang bisa dijadikan imam apabila …

A. Fasih bacaannya C. tinggi badannya

B. Lebih tua usianya D. besar tubuhnya

5. Masbuk artinya …

A. Kekurangan C. Ketinggalan

B. Kelebihan D. Kelancaran

6. Pada salat isya berjamaah Adi menjadi makmum , lalu pada saat rakaat ketiga imamlangsung duduk tasyahud akhir. Yang harus dilakukan Adi adalah …

A. Mengikuti semua gerakan imam C. mengucapkan subhanallah

B. Mengucapkan Allahu Akbar D. membatalkan salatnya

7. Pemberitahuan atau seruan sebagai pertanda masukknya waktu salat disebut ….

A. azan B. iqamah C. zikir D. tahlil

8. الشاهدين صدقت وبـررت وانا على ذالك من adalah jawaban ketika muadzin mengucapkan ….

A. هللا اكبر C. الصالة خیر من النوم

B. الالھ االهللا D. اشھد ان الالھ االهللا

9. Makmum laki-laki dewasa posisi shafnya berada di ....

A. belakang imam C. belakang shaf laki-laki dewasa

B. belakang syaf anak laki-laki D. belakang shaf anak perempuan

10. Posisi makmum yang hanya satu orang berada ....

A. di belakang imam sebelah kiri C. sejajar dengan imam

B. sebelah kiri imam D. sebelah kanan imam agar mundur

Pedoman Penskoran : Jumlah Benar x 10

3. Penilaian Keterampilan

Tehnik : Penilaian Praktek ....

Indikator : 4.2.1 Mempraktikan lafaz/bacaan azan dan iqamah

4.5.1 Mempraktekkan tata cara shalat berjamaah

a. Lembar Penilaian Praktek .....

No Nama SiswaAspek yang Dinilai Jml

Skor

Nilai Skala

1 2 3 4 1 - 100 1 - 4

1.

2.

3.

….

12


b. Rubrik Penilaian Wudlu dan Tayamum

No.Soal

Rubrik PenilaianSkorMax

Melafalkan azan dan iqamah

30

1. Jika peserta didik bisa melafalkan adzan dan iqamah dengan

lancar tartil30

Jika peserta didik bisa melafalkan azan dan iqamah denganlancar dan tidak tartil

20

Jika, skor

Jika peserta didik bisa melafalkan azan dan iqamah tidaklancar

10

Shalat berjamaah

202.

Jika peserta didik dapat melakukan salat jamaah denganbenar

20

Jika peserta didik dapat melakukan shalat berjamaahkurang benar

10

Doa sesudah azan

30

Jika peserta didik bisa melafalkan bacaan doa sesudah azandengan lancar dan tartil

30

3. Jika peserta didik bisa melafalkan bacaan doa sesudah azan

dengan lancar dan tidak tartil20

Jika peserta didik bisa melafalkan bacaan doa sesudahazan tidak lancar

10

Tertib

204.

Jika peserta didik melaksanakan praktik salat jamaah dengantertib

20

Jika peserta didik melaksanakan praktik salat jamaah tidaktertib

10

Jumlah skor 100

Skor Nilai =( Skor Perolehan : 100) x 4

__________________, 08 Nopember 2014MengetahuiKepala, Guru Mata Pelajaran

_____________________________ _____________________________NIP. NIP.

13


INTRUMEN TUGAS TERSTRUKTUR

MTs NEGERI 3 CIBATU KECAMATAN KERSAMANAH

Mata Pelajaran : Fiqih

Kelas/Semester : VII (tujuh) /Ganjil

Dikumpulkan Tgl :

TOPIK ADZAN IQAMAH DAN SHLAT BERJAMA'AH

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) :

Kompetensi Dasar : 3.5 Memahami ketentuan azan dan iqamah

3.6 Menganalisis ketentuan shalat berjamaah

Indikator : 3.5.1 Menjelaskan ketentuan azan, iqamah

3.5.2 Mengemukakan ketentuan azan, iqamah dan shalatberjamaah









I. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dari pertanyaan di bawah ini

1. Shalat yang dikerjakan bersama-sama oleh dua orang atau lebih disebut juga shalat ….

A. Jum’at B. Jama’ C. jamaah D. hari raya

Alasan :

2. Hukum shalat berjamaah adalah …

A. Sunnah B. Sunnah muakkad C. wajib kifayah D. mubah

Alasan :

3. Keutamaan salat jamaah disbanding salat sendirian adalah …

A. 20 banding 27 derajat C. 27 banding 27 derajat

B. 27 banding 1 derajat D. 1 banding 27 derajat

Alasan :

4. Seseorang bisa dijadikan imam apabila …

A. Fasih bacaannya C. tinggi badannya

B. Lebih tua usianya D. besar tubuhnya

Alasan :

5. Masbuk artinya …

A. Kekurangan B. Kelebihan C. Ketinggalan D. Kelancaran

Alasan :

6. Pada salat isya berjamaah Adi menjadi makmum , lalu pada saat rakaat ketiga imamlangsung duduk tasyahud akhir. Yang harus dilakukan Adi adalah …

A. Mengikuti semua gerakan imam C. mengucapkan subhanallah

B. Mengucapkan Allahu Akbar D. membatalkan salatnya

14


Alasan :

7. Pemberitahuan atau seruan sebagai pertanda masukknya waktu salat disebut ….

A. azan B. iqamah C. zikir D. tahlil

Alasan :

8. صدقت وبررت وانا على ذالك من الشاھدین

adalah jawaban ketika muadzin mengucapkan ….

A. هللا اكبر C. الصالة خیر من النومB. الالھ االهللا D. اشھد ان الالھ االهللا Alasan :

9. Makmum laki-laki dewasa posisi shafnya berada di ....

A. belakang imam C. belakang shaf laki-laki dewasa

B. belakang syaf anak laki-laki D. belakang shaf anak perempuan

Alasan :

10. Posisi makmum yang hanya satu orang berada ....

A. di belakang imam sebelah kiri C. sejajar dengan imam

B. sebelah kiri imam D. sebelah kanan imam agar mundur

Alasan :

II. Jawablah pertanyaan berikut secara singkat dan tepat !

1. Jelaskan pengertian salat berjamaah!

2. Sebutkan syarat-syarat menjadi makmum!

3. Jelaskan tata cara salat makmum masbuk dalam salat berjamaah!

4. Sebutkan keutamaan salat berjamaah!

5. Tulislah dalil tentang salat berjamaah!

Pedoman Penskoran :

a. Pilihan Ganda (PG)

Skor Uraian NA = Perolehan Nilai PG + Nilai Uraian

4 Pilihan dan alasan benar

2 Pilihan benar alasan salah

0 Pilihan dn alasan salah

Skor Maksimum 10 x 4 = 40

15


Kunci Jawaban

NoSoal

Kunci Jawaban UraianSkorMax

1. Salat jamaah adalah salat yang dikerjakan bersama-sama oleh dua orang ataulebih, salah seorang diantaranya bertindak sebagai imam, sedangkan yanglain disebut makmum

10

2. syarat menjadi makmum adalah:

makmum hendaklah berniat mengikuti imam. makmum harus mengikuti segala gerakan imam dan tidak boleh

mendahului imam. makmum mengetahui gerak-gerik imam. imam dan makmum ada dalam satu tempat. tempat berdiri makmum harus di belakang imam. imam dan makmum hendaklah sama aturan salatnya

15

3. tata cara salat makmum masbuk:

Makmum masbuk harus mengikuti imam pada keadaan yang dia dapatiyaitu dia langsung berniat dan mengucapkan takbiratul ihram, lalumengikuti gerakan imam. Apabila imam sujud, maka dia juga ikut sujud.

Makmum masbuk dihitung mendapat satu raka’at apabila dia masihsempat mendapati ruku bersama imam

Makmum masbuk mengganti raka’at yang tertinggal setelah imam salam

15

4. Keutamaan salat berjamaah adalah dapat mempererat tali persaudaraan diantara umat Islam, menambah syiar Islam, dan salat jamaah ini mempunyaiderajat yang lebih tinggi disbanding salat sendiri

10

5. صال ة اجلماعة تـفضل صالة الفذ بسبع وعشرين درجة 10

_________________, 08 Nopember 2014MengetahuiKepala, Guru Mata Pelajaran

_____________________________ _____________________________NIP. NIP.

Perencanaan Proses Pembelajaran (PPP) FiqihKurtilas Edisi Revisi 2014, lengkapnya bisa andadapatkan dengan harga Harga Rp 250.000.PPP memuat :1. Silabus Fiqih2. Analisis Waktu Efektif3. Program Tahunan4. Kalender Tatap Muka5. Program Semester6. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)7. Kontrak Belajar8. RPP Semester Ganjil lengkap dengan Tugas

Terstruktur dan tidak Terstruktur9. Bonus Aplikasi Penilaian Kompetensi Peserta Didik

berbasis autentik

Anda Berminat ???

Hubungi 085220839047

RPP Fiqih Kelas 7 MTs Kurtilas Edisi Revisi

Education

Transcript of RPP Fiqih Kelas 7 MTs Kurtilas Edisi Revisi