RMP_IDK_IV_S1

27
RENCANA MUTU PEMBELAJARAN Nama Dosen : Arina Maliya, A.Kep, M.Si.Med Program Studi : S1 Keperawatan Kode Mata Kuliah : Kep. 20522 Nama Mata Kulih : Ilmu Dasar Keperawatan IV Jumlah SKS : 2 (Dua) Kelas/Semester : A dan B/II Pertemuan : 1 dan 2 Alokasi Waktu : 200’ I. Standar Kompetensi : Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai dan mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip patofisiologi perkembangan dan tanda gejala klinis dari keadaan gangguan kardiovaskuler, respirasi, gangguan renal, gangguan cairan elektrolit , prinsip homeostasis serta peran mikroorganisme dan parasit dalam menyebabkan penyakit. II. Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi golongan utama gangguan kardiovaskuler dan evolusinya dari mekanisme kontrol yang normal III. Indikator : Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menguraikan definisi gangguan kardiovaskuler 2. Menguraikan macam-macam gangguan kardiovaskuler (miokard infark, angina pektoris, heart failure, gangguan jantung karena infeksi, gangguan jantung bawaan) 3. Menjelaskan patofisiologi gangguan kardiovaskuler 4. Mendefisikan konsep mekanisme kontrol normal dari adanya gangguan kardiovaskuler 5. Menguraikan proses evolusi dari mekanisme kontrol yang normal IV. Materi Ajar : 1. Definisi gangguan kardiovaskuler 2. Macam-macam gangguan kardiovaskuler 3. Patofisiologi gangguan kardiovaskuler (miokard infark, angina pektoris, heart failure, gangguan jantung karena

description

kuliah

Transcript of RMP_IDK_IV_S1

Page 1: RMP_IDK_IV_S1

RENCANA MUTU PEMBELAJARANNama Dosen : Arina Maliya, A.Kep, M.Si.MedProgram Studi : S1 Keperawatan Kode Mata Kuliah : Kep. 20522Nama Mata Kulih : Ilmu Dasar Keperawatan IVJumlah SKS : 2 (Dua)Kelas/Semester : A dan B/IIPertemuan : 1 dan 2Alokasi Waktu : 200’

I. Standar Kompetensi :Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai dan mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip patofisiologi perkembangan dan tanda gejala klinis dari keadaan gangguan kardiovaskuler, respirasi, gangguan renal, gangguan cairan elektrolit , prinsip homeostasis serta peran mikroorganisme dan parasit dalam menyebabkan penyakit.

II. Kompetensi Dasar :Mengidentifikasi golongan utama gangguan kardiovaskuler dan evolusinya dari mekanisme kontrol yang normal

III. Indikator :Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menguraikan definisi gangguan kardiovaskuler2. Menguraikan macam-macam gangguan kardiovaskuler (miokard infark, angina

pektoris, heart failure, gangguan jantung karena infeksi, gangguan jantung bawaan)3. Menjelaskan patofisiologi gangguan kardiovaskuler4. Mendefisikan konsep mekanisme kontrol normal dari adanya gangguan

kardiovaskuler5. Menguraikan proses evolusi dari mekanisme kontrol yang normal

IV. Materi Ajar :1. Definisi gangguan kardiovaskuler2. Macam-macam gangguan kardiovaskuler3. Patofisiologi gangguan kardiovaskuler (miokard infark, angina pektoris, heart failure,

gangguan jantung karena infeksi, gangguan jantung bawaan)4. Konsep mekanisme kontrol normal dari adanya gangguan kardiovaskuler5. Proses evolusi dari mekanisme kontrol yang normal

V. Metode/Strategi Pembelajaran : Ceramah dan tanya jawab

VI. Tahap Pembelajaran :a. Kegiatan Awal : Dosen membuka pelajaran dengan membaca basmalah dan menjelaskan tentang

golongan utama gangguan kardiovaskuler dan evolusinya dari mekanisme kontrol yang normal

Page 2: RMP_IDK_IV_S1

b. Kegiatan Inti : Dosen menerangkan dengan ceramah Dosen memberi kesempatan bertanya kepada mahasiswac. Kegiatan Akhir : Dosen membuat rangkuman dari kegiatan ceramah

Menutup perkuliahan dengan membaca hamdalah dan salam.

VII. Alat/Sumber/Sumber Belajar :A. Alat/Media : OHP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar :

Hunchilff S. (1996). Physiology for Nursing Practice. London: Ballere Tindal.Ganong W.F. (1996). Review of Medical Physiology. (17th ed.). London:

Appleton and Lange A. Simon & Schuster Co.Robert M., Berne. (1996). Principles of Physiology. St. Louis: Mosby.Rustinhausse, Sisrid. (1994). Physiology and Anatomy: A Basic for Nursing.

Edinburg: Churchillaving Stone.Adam, S (1992). Dasar-dasar mikrobiologi parasitology untuk perawat.Jakarta:

EGCBagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (1991).

Penuntun praktikum mikrobiologi kedokteran. Jakarta: Binarupa Aksara.Gandahusada, S, dkk. (1992). Parasitology kedokteran. Jakarta: Balai Penerbit

FK-UI.Greedwood, D., Slack, RCB., Peutheren, J. (1997). Medical Microbiology: A

guide to mirobial infections: Pathogenesis, immunity, laboratory, diagnosis & control. (edisi 15). New York: Churchill Livingstone.

Jawetz, Melnick, Adelbern’s Brooks, G.F., Butel, J.S. & Maarse, S.A. (2001). Medical microbiology. (22nd ed.). New York: Large Medical Bookc/Mc.Graw-Hill.

Neva, F.A., Brown, H.W. (1994). Basic clinical parasitology. (edisi 6). Northwalk: Appleton & Lange.

VIII. Penilaian :A. Teknik dan instrumen penilaian

1. Keaktifan dalam perkuliahan ; bertanya dan berpendapat2. Hasil tes ( UTS, UAS, Tugas-tugas )

B. Kriteria Penilaian

Keterangan:Pt = portofolioPs = prosesTt = Tes tulis

Nf = Nilai formatif

Page 3: RMP_IDK_IV_S1

RENCANA MUTU PEMBELAJARANNama Dosen : Arina Maliya, A.Kep, M.Si.MedProgram Studi : S1 Keperawatan Kode Mata Kuliah : Kep. 20522Nama Mata Kulih : Ilmu Dasar Keperawatan IVJumlah SKS : 2 (Dua)Kelas/Semester : A dan B/IIPertemuan : 3 dan 4Alokasi Waktu : 200’

I. Standar Kompetensi :Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai dan mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip patofisiologi perkembangan dan tanda gejala klinis dari keadaan gangguan kardiovaskuler, respirasi, gangguan renal, gangguan cairan elektrolit , prinsip homeostasis serta peran mikroorganisme dan parasit dalam menyebabkan penyakit.

II. Kompetensi Dasar :Mengidentifikasi, menguraikan proses penyakit respiratori utama dan hubungannya dengan fungsi respiratori normal serta mekanisme pertahanan

III. Indikator :Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan macam-macam penyakit respirasi utama2. Menjelaskan mekanisme respirasi normal3. Menguraikan proses terjadinya penyakit respirasi utama (asma bronkhiale, TB paru,

PPOM, karsinoma paru)4. Menguraikan hubungan proses penyakit respirasi dengan fungsi respirasi normal.5. Menguraikan mekanisme pertahanan tubuh terhadap proses penyakit respirasi

IV. Materi Ajar :1. Macam-macam penyakit respirasi utama2. Mekanisme respirasi normal3. Proses terjadinya penyakit respirasi utama (asma bronkhiale, TB paru, PPOM,

karsinoma paru)4. Hubungan proses penyakit respirasi dengan fungsi respirasi normal.

V. Metode/Strategi Pembelajaran : Ceramah dan tanya jawab

VI. Tahap Pembelajaran :A. Kegiatan Awal : Dosen membuka pelajaran dengan membaca basmalah dan menjelaskan tentang

proses penyakit respiratori utama dan hubungannya dengan fungsi respiratori normal serta mekanisme pertahanan

B. Kegiatan Inti : Dosen menerangkan dengan ceramah

Page 4: RMP_IDK_IV_S1

Dosen memberi kesempatan bertanya kepada mahasiswaC. Kegiatan Akhir : Dosen membuat rangkuman dari kegiatan ceramah

Menutup perkuliahan dengan membaca hamdalah dan salam.

VII. Alat/Sumber/Sumber Belajar :A. Alat/Media : OHP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar :

Hunchilff S. (1996). Physiology for Nursing Practice. London: Ballere Tindal.Ganong W.F. (1996). Review of Medical Physiology. (17th ed.). London:

Appleton and Lange A. Simon & Schuster Co.Robert M., Berne. (1996). Principles of Physiology. St. Louis: Mosby.Rustinhausse, Sisrid. (1994). Physiology and Anatomy: A Basic for Nursing.

Edinburg: Churchillaving Stone.Sherwood L. (1989). Human Psysiology: From Cell to Systems. St. Paul: West

Publishing Company.Adam, S (1992). Dasar-dasar mikrobiologi parasitology untuk perawat.Jakarta:

EGCBagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (1991).

Penuntun praktikum mikrobiologi kedokteran. Jakarta: Binarupa Aksara.Gandahusada, S, dkk. (1992). Parasitology kedokteran. Jakarta: Balai Penerbit

FK-UI.Greedwood, D., Slack, RCB., Peutheren, J. (1997). Medical Microbiology: A

guide to mirobial infections: Pathogenesis, immunity, laboratory, diagnosis & control. (edisi 15). New York: Churchill Livingstone.

Jawetz, Melnick, Adelbern’s Brooks, G.F., Butel, J.S. & Maarse, S.A. (2001). Medical microbiology. (22nd ed.). New York: Large Medical Bookc/Mc.Graw-Hill.

Neva, F.A., Brown, H.W. (1994). Basic clinical parasitology. (edisi 6). Northwalk: Appleton & Lange.

VIII. Penilaian :A. Teknik dan instrumen penilaian

1. Keaktifan dalam perkuliahan ; bertanya dan berpendapat2. Hasil tes ( UTS, UAS, Tugas-tugas )

B. Kriteria Penilaian

Keterangan:Pt = portofolioPs = prosesTt = Tes tulis

Nf = Nilai formatif

Page 5: RMP_IDK_IV_S1

RENCANA MUTU PEMBELAJARANNama Dosen : Arina Maliya, A.Kep, M.Si.MedProgram Studi : S1 Keperawatan Kode Mata Kuliah : Kep. 20522Nama Mata Kulih : Ilmu Dasar Keperawatan IVJumlah SKS : 2 (Dua)Kelas/Semester : A dan B/IIPertemuan : 5 dan 6Alokasi Waktu : 200’

I. Standar Kompetensi :Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai dan mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip patofisiologi perkembangan dan tanda gejala klinis dari keadaan gangguan kardiovaskuler, respirasi, gangguan renal, gangguan cairan elektrolit , prinsip homeostasis serta peran mikroorganisme dan parasit dalam menyebabkan penyakit.

II. Kompetensi Dasar :Mengidentifikasi, menguraikan gangguan renal utama terutama gagal ginjal akut dan kronis

III. Indikator :Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan macam-macam gangguan renal utama (gagal ginjal akut, urolithiasis,

BPH, ISK, glomerulo nefritis) 2. Menjelaskan mekanisme renal normal3. Menguraikan proses terjadinya penyakit renal utama (gagal ginjal akut, urolithiasis,

BPH, ISK, glomerulo nefritis)4. Menguraikan hubungan proses penyakit renal dengan fungsi renal normal.5. Menguraikan mekanisme pertahanan tubuh terhadap proses penyakit renal

IV. Materi Ajar :1. Macam-macam gangguan renal utama (gagal ginjal akut, urolithiasis, BPH, ISK,

glomerulo nefritis) 2. Mekanisme renal normal3. Proses terjadinya penyakit renal utama (gagal ginjal akut, urolithiasis, BPH, ISK,

glomerulo nefritis)4. Hubungan proses penyakit renal dengan fungsi renal normal.5. Mekanisme pertahanan tubuh terhadap proses penyakit renal

V. Metode/Strategi Pembelajaran : Ceramah dan tanya jawab

VI. Tahap Pembelajaran :A. Kegiatan Awal : Dosen membuka pelajaran dengan membaca basmalah dan menjelaskan tentang

gangguan renal utama terutama gagal ginjal akut dan kronis

Page 6: RMP_IDK_IV_S1

B. Kegiatan Inti : Dosen menerangkan dengan ceramah Dosen memberi kesempatan bertanya kepada mahasiswa

C. Kegiatan Akhir : Dosen membuat rangkuman dari kegiatan ceramah

Menutup perkuliahan dengan membaca hamdalah dan salam.

VII. Alat/Sumber/Sumber Belajar :A. Alat/Media : OHP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar :

Hunchilff S. (1996). Physiology for Nursing Practice. London: Ballere Tindal.Ganong W.F. (1996). Review of Medical Physiology. (17th ed.). London:

Appleton and Lange A. Simon & Schuster Co.Robert M., Berne. (1996). Principles of Physiology. St. Louis: Mosby.Rustinhausse, Sisrid. (1994). Physiology and Anatomy: A Basic for Nursing.

Edinburg: Churchillaving Stone.Sherwood L. (1989). Human Psysiology: From Cell to Systems. St. Paul: West

Publishing Company.Adam, S (1992). Dasar-dasar mikrobiologi parasitology untuk perawat.Jakarta:

EGCBagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (1991).

Penuntun praktikum mikrobiologi kedokteran. Jakarta: Binarupa Aksara.Gandahusada, S, dkk. (1992). Parasitology kedokteran. Jakarta: Balai Penerbit

FK-UI.Greedwood, D., Slack, RCB., Peutheren, J. (1997). Medical Microbiology: A

guide to mirobial infections: Pathogenesis, immunity, laboratory, diagnosis & control. (edisi 15). New York: Churchill Livingstone.

Jawetz, Melnick, Adelbern’s Brooks, G.F., Butel, J.S. & Maarse, S.A. (2001). Medical microbiology. (22nd ed.). New York: Large Medical Bookc/Mc.Graw-Hill.

Neva, F.A., Brown, H.W. (1994). Basic clinical parasitology. (edisi 6). Northwalk: Appleton & Lange.

VIII. Penilaian :A. Teknik dan instrumen penilaian

1. Keaktifan dalam perkuliahan ; bertanya dan berpendapat2. Hasil tes ( UTS, UAS, Tugas-tugas )

B. Kriteria Penilaian

Keterangan:Pt = portofolioPs = prosesTt = Tes tulis

Nf = Nilai formatif

Page 7: RMP_IDK_IV_S1

RENCANA MUTU PEMBELAJARANNama Dosen : Arina Maliya, A.Kep, M.Si.MedProgram Studi : S1 Keperawatan Kode Mata Kuliah : Kep. 20522Nama Mata Kulih : Ilmu Dasar Keperawatan IVJumlah SKS : 2 (Dua)Kelas/Semester : A dan B/IIPertemuan : 7 dan 8Alokasi Waktu : 200’

I. Standar Kompetensi :Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai dan mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip patofisiologi perkembangan dan tanda gejala klinis dari keadaan gangguan kardiovaskuler, respirasi, gangguan renal, gangguan cairan elektrolit , prinsip homeostasis serta peran mikroorganisme dan parasit dalam menyebabkan penyakit.

II. Kompetensi Dasar :Mengidentifikasi, menguraikan perubahan-perubahan dalam fungsi sistem saraf

III. Indikator :Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan macam-macam gangguan saraf utama (CVA, cedera kepala, tumor otak,

SGB, meningitis) 2. Menjelaskan mekanisme saraf normal3. Menguraikan proses terjadinya penyakit saraf utama (CVA, cedera kepala, tumor otak,

SGB, meningitis)4. Menguraikan hubungan proses penyakit saraf dengan fungsi saraf normal.5. Menguraikan mekanisme pertahanan tubuh terhadap proses penyakit saraf

IV. Materi Ajar :1. Macam-macam gangguan saraf utama (CVA, cedera kepala, tumor otak,

SGB, meningitis) 2. Mekanisme saraf normal3. Proses terjadinya penyakit saraf utama (CVA, cedera kepala, tumor otak,

SGB, meningitis)4. Hubungan proses penyakit saraf dengan fungsi saraf normal.5. Mekanisme pertahanan tubuh terhadap proses penyakit saraf

V. Metode/Strategi Pembelajaran : Ceramah dan tanya jawab

VI. Tahap Pembelajaran :A. Kegiatan Awal : Dosen membuka pelajaran dengan membaca basmalah dan menjelaskan tentang

perubahan-perubahan dalam fungsi sistem saraf B. Kegiatan Inti :

Page 8: RMP_IDK_IV_S1

Dosen menerangkan dengan ceramah Dosen memberi kesempatan bertanya kepada mahasiswaC. Kegiatan Akhir :

Dosen membuat rangkuman dari kegiatan ceramah Menutup perkuliahan dengan membaca hamdalah dan salam.

VII. Alat/Sumber/Sumber Belajar :A. Alat/Media : OHP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar :

Hunchilff S. (1996). Physiology for Nursing Practice. London: Ballere Tindal.Ganong W.F. (1996). Review of Medical Physiology. (17th ed.). London:

Appleton and Lange A. Simon & Schuster Co.Robert M., Berne. (1996). Principles of Physiology. St. Louis: Mosby.Rustinhausse, Sisrid. (1994). Physiology and Anatomy: A Basic for Nursing.

Edinburg: Churchillaving Stone.Sherwood L. (1989). Human Psysiology: From Cell to Systems. St. Paul: West

Publishing Company.Adam, S (1992). Dasar-dasar mikrobiologi parasitology untuk perawat.Jakarta:

EGCBagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (1991).

Penuntun praktikum mikrobiologi kedokteran. Jakarta: Binarupa Aksara.Gandahusada, S, dkk. (1992). Parasitology kedokteran. Jakarta: Balai Penerbit

FK-UI.Greedwood, D., Slack, RCB., Peutheren, J. (1997). Medical Microbiology: A

guide to mirobial infections: Pathogenesis, immunity, laboratory, diagnosis & control. (edisi 15). New York: Churchill Livingstone.

Jawetz, Melnick, Adelbern’s Brooks, G.F., Butel, J.S. & Maarse, S.A. (2001). Medical microbiology. (22nd ed.). New York: Large Medical Bookc/Mc.Graw-Hill.

Neva, F.A., Brown, H.W. (1994). Basic clinical parasitology. (edisi 6). Northwalk: Appleton & Lange.

VIII. Penilaian :A. Teknik dan instrumen penilaian

1. Keaktifan dalam perkuliahan ; bertanya dan berpendapat2. Hasil tes ( UTS, UAS, Tugas-tugas )

B. Kriteria Penilaian

Keterangan:Pt = portofolioPs = prosesTt = Tes tulis

Nf = Nilai formatif

Page 9: RMP_IDK_IV_S1

RENCANA MUTU PEMBELAJARANNama Dosen : Arina Maliya, A.Kep, M.Si.MedProgram Studi : S1 Keperawatan Kode Mata Kuliah : Kep. 20522Nama Mata Kulih : Ilmu Dasar Keperawatan IVJumlah SKS : 2 (Dua)Kelas/Semester : A dan B/IIPertemuan : 9 Alokasi Waktu : 100’

I. Standar Kompetensi :Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai dan mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip patofisiologi perkembangan dan tanda gejala klinis dari keadaan gangguan kardiovaskuler, respirasi, gangguan renal, gangguan cairan elektrolit , prinsip homeostasis serta peran mikroorganisme dan parasit dalam menyebabkan penyakit.

II. Kompetensi Dasar :Mengidentifikasi, menguraikan perubahan dalam nutrisi dan metabolisme

III. Indikator :Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan macam-macam perubahan nutrisi (kekurangan mineral, vitamin,

mikroelemen dan makroelemen)2. Menjelaskan macam-macam perubahan metabolisme (lemak, protein, karbohidrat)3. Menjelaskan proses perubahan nutrisi 4. Menjelaskan proses perubahan etabolisme5. Menjelaskan efek perubahan nutrisi dan metabolisme terhadap tubuh

IV. Materi Ajar :1. Macam-macam perubahan nutrisi (kekurangan mineral, vitamin, mikroelemen dan

makroelemen)2. Macam-macam perubahan metabolisme (lemak, protein, karbohidrat)3. Proses perubahan nutrisi 4. Proses perubahan metabolisme5. Efek perubahan nutrisi dan metabolisme terhadap tubuh

V. Metode/Strategi Pembelajaran : Ceramah dan tanya jawab

VI. Tahap Pembelajaran :A. Kegiatan Awal : Dosen membuka pelajaran dengan membaca basmalah dan menjelaskan tentang

perubahan dalam nutrisi dan metabolisme B. Kegiatan Inti : Dosen menerangkan dengan ceramah Dosen memberi kesempatan bertanya kepada mahasiswa

Page 10: RMP_IDK_IV_S1

C. Kegiatan Akhir : Dosen membuat rangkuman dari kegiatan ceramah

Menutup perkuliahan dengan membaca hamdalah dan salam.

VII. Alat/Sumber/Sumber Belajar :A. Alat/Media : OHP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar :

Hunchilff S. (1996). Physiology for Nursing Practice. London: Ballere Tindal.Ganong W.F. (1996). Review of Medical Physiology. (17th ed.). London:

Appleton and Lange A. Simon & Schuster Co.Robert M., Berne. (1996). Principles of Physiology. St. Louis: Mosby.Rustinhausse, Sisrid. (1994). Physiology and Anatomy: A Basic for Nursing.

Edinburg: Churchillaving Stone.Sherwood L. (1989). Human Psysiology: From Cell to Systems. St. Paul: West

Publishing Company.Adam, S (1992). Dasar-dasar mikrobiologi parasitology untuk perawat.Jakarta:

EGCBagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (1991).

Penuntun praktikum mikrobiologi kedokteran. Jakarta: Binarupa Aksara.Gandahusada, S, dkk. (1992). Parasitology kedokteran. Jakarta: Balai Penerbit

FK-UI.Greedwood, D., Slack, RCB., Peutheren, J. (1997). Medical Microbiology: A

guide to mirobial infections: Pathogenesis, immunity, laboratory, diagnosis & control. (edisi 15). New York: Churchill Livingstone.

Jawetz, Melnick, Adelbern’s Brooks, G.F., Butel, J.S. & Maarse, S.A. (2001). Medical microbiology. (22nd ed.). New York: Large Medical Bookc/Mc.Graw-Hill.

Neva, F.A., Brown, H.W. (1994). Basic clinical parasitology. (edisi 6). Northwalk: Appleton & Lange.

VIII. Penilaian :A. Teknik dan instrumen penilaian

1. Keaktifan dalam perkuliahan ; bertanya dan berpendapat2. Hasil tes ( UTS, UAS, Tugas-tugas )

B. Kriteria Penilaian

Keterangan:Pt = portofolioPs = prosesTt = Tes tulis

Nf = Nilai formatif

Page 11: RMP_IDK_IV_S1

RENCANA MUTU PEMBELAJARANNama Dosen : Arina Maliya, A.Kep, M.Si.MedProgram Studi : S1 Keperawatan Kode Mata Kuliah : Kep. 20522Nama Mata Kulih : Ilmu Dasar Keperawatan IVJumlah SKS : 2 (Dua)Kelas/Semester : A dan B/IIPertemuan : 10 dan 11Alokasi Waktu : 200’

I. Standar Kompetensi :Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai dan mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip patofisiologi perkembangan dan tanda gejala klinis dari keadaan gangguan kardiovaskuler, respirasi, gangguan renal, gangguan cairan elektrolit , prinsip homeostasis serta peran mikroorganisme dan parasit dalam menyebabkan penyakit.

II. Kompetensi Dasar :Mengidentifikasi, menguraikan jenis-jenis utama gangguan cairan dan elektrolit dan kontribusinya terhadap homeostasis

III. Indikator :Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan macam-macam kompartemen cairan tubuh2. Menyebutkan macam-macam elektrolit tubuh3. Menjelaskan konsep perpindahan cairan secara normal4. Menjelaskan jenis-jenis gangguan cairan dan elektrolit 5. Menjelaskan proses terjadinya dehidrasi6. Menjelaskan proses terjadinya overhidrasi7. Menjelaskan proses terjadinya hipo/hipernatremia8. Menjelaskan proses terjadinya hipo/hiperkalemia9. Menjelaskan proses terjadinya hipo/hiperfosfatemia10. Menjelaskan efek gangguan cairan dan elektrolit terhadap homeostasis

IV. Materi Ajar :1. Macam-macam kompartemen cairan tubuh2. Macam-macam elektrolit tubuh3. Konsep perpindahan cairan secara normal4. Jenis-jenis gangguan cairan dan elektrolit 5. Proses terjadinya dehidrasi6. Proses terjadinya overhidrasi7. Proses terjadinya hipo/hipernatremia8. Proses terjadinya hipo/hiperkalemia9. Proses terjadinya hipo/hiperfosfatemia10. Efek gangguan cairan dan elektrolit terhadap homeostasis

Page 12: RMP_IDK_IV_S1

V. Metode/Strategi Pembelajaran : Ceramah dan tanya jawab

VI. Tahap Pembelajaran :A. Kegiatan Awal : Dosen membuka pelajaran dengan membaca basmalah dan menjelaskan tentang

jenis-jenis utama gangguan cairan dan elektrolit dan kontribusinya terhadap homeostasis

B. Kegiatan Inti : Dosen menerangkan dengan ceramah Dosen memberi kesempatan bertanya kepada mahasiswa

C. Kegiatan Akhir : Dosen membuat rangkuman dari kegiatan ceramah

Menutup perkuliahan dengan membaca hamdalah dan salam.

VII. Alat/Sumber/Sumber Belajar :A. Alat/Media : OHP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar :

Hunchilff S. (1996). Physiology for Nursing Practice. London: Ballere Tindal.Ganong W.F. (1996). Review of Medical Physiology. (17th ed.). London:

Appleton and Lange A. Simon & Schuster Co.Robert M., Berne. (1996). Principles of Physiology. St. Louis: Mosby.Rustinhausse, Sisrid. (1994). Physiology and Anatomy: A Basic for Nursing.

Edinburg: Churchillaving Stone.Sherwood L. (1989). Human Psysiology: From Cell to Systems. St. Paul: West

Publishing Company.Adam, S (1992). Dasar-dasar mikrobiologi parasitology untuk perawat.Jakarta:

EGCBagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (1991).

Penuntun praktikum mikrobiologi kedokteran. Jakarta: Binarupa Aksara.Gandahusada, S, dkk. (1992). Parasitology kedokteran. Jakarta: Balai Penerbit

FK-UI.Greedwood, D., Slack, RCB., Peutheren, J. (1997). Medical Microbiology: A

guide to mirobial infections: Pathogenesis, immunity, laboratory, diagnosis & control. (edisi 15). New York: Churchill Livingstone.

Jawetz, Melnick, Adelbern’s Brooks, G.F., Butel, J.S. & Maarse, S.A. (2001). Medical microbiology. (22nd ed.). New York: Large Medical Bookc/Mc.Graw-Hill.

Neva, F.A., Brown, H.W. (1994). Basic clinical parasitology. (edisi 6). Northwalk: Appleton & Lange.

VIII. Penilaian :A. Teknik dan instrumen penilaian

1. Keaktifan dalam perkuliahan ; bertanya dan berpendapat2. Hasil tes ( UTS, UAS, Tugas-tugas )

B. Kriteria Penilaian

Page 13: RMP_IDK_IV_S1

Keterangan:Pt = portofolioPs = prosesTt = Tes tulis

Nf = Nilai formatif

Page 14: RMP_IDK_IV_S1

RENCANA MUTU PEMBELAJARANNama Dosen : Arina Maliya, A.Kep, M.Si.MedProgram Studi : S1 Keperawatan Kode Mata Kuliah : Kep. 20522Nama Mata Kulih : Ilmu Dasar Keperawatan IVJumlah SKS : 2 (Dua)Kelas/Semester : A dan B/IIPertemuan : 12 dan 13Alokasi Waktu : 200’

I. Standar Kompetensi :Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai dan mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip patofisiologi perkembangan dan tanda gejala klinis dari keadaan gangguan kardiovaskuler, respirasi, gangguan renal, gangguan cairan elektrolit , prinsip homeostasis serta peran mikroorganisme dan parasit dalam menyebabkan penyakit.

II. Kompetensi Dasar :Mengidentifikasi, menguraikan homeostasis sel dan tumbuh kembang sel normal dan abnormal serta penyakit yang terjadi pada darah

III. Indikator :Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan pengertian homeostasis sel2. Menjelaskan pengertian tumbuh kembang sel3. Menguraikan fisiologi tumbuh kembang sel normal4. Menguraikan mekanisme terjadinya pertumbuhan sel abnormal5. Menjelaskan macam-macam penyakit yang terjadi pada darah (talasemia, hemofilia,

leukimia, anemia)6. Menguraikan mekanisme terjadinya talasemia, hemofilia, leukimia, anemia

IV. Materi Ajar :1. Pengertian homeostasis sel2. Pengertian tumbuh kembang sel3. Fisiologi tumbuh kembang sel normal4. Mekanisme terjadinya pertumbuhan sel abnormal5. Macam-macam penyakit yang terjadi pada darah (talasemia, hemofilia, leukimia,

anemia)6. Mekanisme terjadinya talasemia, hemofilia, leukimia, anemia

V. Metode/Strategi Pembelajaran : Ceramah dan tanya jawab

VI. Tahap Pembelajaran :A. Kegiatan Awal : Dosen membuka pelajaran dengan membaca basmalah dan menjelaskan tentang

homeostasis sel dan tumbuh kembang sel normal dan abnormal serta penyakit

Page 15: RMP_IDK_IV_S1

yang terjadi pada darah B. Kegiatan Inti : Dosen menerangkan dengan ceramah Dosen memberi kesempatan bertanya kepada mahasiswa

C. Kegiatan Akhir : Dosen membuat rangkuman dari kegiatan ceramah

Menutup perkuliahan dengan membaca hamdalah dan salam.

VII. Alat/Sumber/Sumber Belajar :A. Alat/Media : OHP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar :

Hunchilff S. (1996). Physiology for Nursing Practice. London: Ballere Tindal.Ganong W.F. (1996). Review of Medical Physiology. (17th ed.). London:

Appleton and Lange A. Simon & Schuster Co.Robert M., Berne. (1996). Principles of Physiology. St. Louis: Mosby.Rustinhausse, Sisrid. (1994). Physiology and Anatomy: A Basic for Nursing.

Edinburg: Churchillaving Stone.Sherwood L. (1989). Human Psysiology: From Cell to Systems. St. Paul: West

Publishing Company.Adam, S (1992). Dasar-dasar mikrobiologi parasitology untuk perawat.Jakarta:

EGCBagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (1991).

Penuntun praktikum mikrobiologi kedokteran. Jakarta: Binarupa Aksara.Gandahusada, S, dkk. (1992). Parasitology kedokteran. Jakarta: Balai Penerbit

FK-UI.Greedwood, D., Slack, RCB., Peutheren, J. (1997). Medical Microbiology: A

guide to mirobial infections: Pathogenesis, immunity, laboratory, diagnosis & control. (edisi 15). New York: Churchill Livingstone.

Jawetz, Melnick, Adelbern’s Brooks, G.F., Butel, J.S. & Maarse, S.A. (2001). Medical microbiology. (22nd ed.). New York: Large Medical Bookc/Mc.Graw-Hill.

Neva, F.A., Brown, H.W. (1994). Basic clinical parasitology. (edisi 6). Northwalk: Appleton & Lange.

VIII. Penilaian :A. Teknik dan instrumen penilaian

1. Keaktifan dalam perkuliahan ; bertanya dan berpendapat2. Hasil tes ( UTS, UAS, Tugas-tugas )

B. Kriteria Penilaian

Keterangan:Pt = portofolioPs = prosesTt = Tes tulis

Nf = Nilai formatif

Page 16: RMP_IDK_IV_S1

RENCANA MUTU PEMBELAJARANNama Dosen : Arina Maliya, A.Kep, M.Si.MedProgram Studi : S1 Keperawatan Kode Mata Kuliah : Kep. 20522Nama Mata Kulih : Ilmu Dasar Keperawatan IVJumlah SKS : 2 (Dua)Kelas/Semester : A dan B/IIPertemuan : 14 Alokasi Waktu : 100’

I. Standar Kompetensi :Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai dan mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip patofisiologi perkembangan dan tanda gejala klinis dari keadaan gangguan kardiovaskuler, respirasi, gangguan renal, gangguan cairan elektrolit , prinsip homeostasis serta peran mikroorganisme dan parasit dalam menyebabkan penyakit.

II. Kompetensi Dasar :Mengidentifikasi, menguraikan mikroorganisme dan parasit yang dapat menyebabkan penyakit umum yang terjadi di Indonesia

III. Indikator :Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menyebutkan macam-macam mikroorganisme penyebab penyakit2. Menyebutkan macam-macam parasit penyebab penyakit3. Menjelaskan cara masuk mikroorganisme ke dalam tubuh manusia hingga

menimbulkan penyakit4. Menjelaskan cara masuk parasit ke dalam tubuh manusia hingga menimbulkan

penyakit

IV. Materi Ajar :1. Macam-macam mikroorganisme penyebab penyakit2. Macam-macam parasit penyebab penyakit3. Cara masuk mikroorganisme ke dalam tubuh manusia hingga menimbulkan penyakit4. Cara masuk parasit ke dalam tubuh manusia hingga menimbulkan penyakit

V. Metode/Strategi Pembelajaran : Ceramah dan tanya jawab

VI. Tahap Pembelajaran :A. Kegiatan Awal : Dosen membuka pelajaran dengan membaca basmalah dan menjelaskan tentang

mikroorganisme dan parasit yang dapat menyebabkan penyakit umum yang terjadi di Indonesia

B. Kegiatan Inti : Dosen menerangkan dengan ceramah

Page 17: RMP_IDK_IV_S1

Dosen memberi kesempatan bertanya kepada mahasiswaC. Kegiatan Akhir :

Dosen membuat rangkuman dari kegiatan ceramah Menutup perkuliahan dengan membaca hamdalah dan salam.

VII. Alat/Sumber/Sumber Belajar :A. Alat/Media : OHP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar :

Hunchilff S. (1996). Physiology for Nursing Practice. London: Ballere Tindal.Ganong W.F. (1996). Review of Medical Physiology. (17th ed.). London:

Appleton and Lange A. Simon & Schuster Co.Robert M., Berne. (1996). Principles of Physiology. St. Louis: Mosby.Rustinhausse, Sisrid. (1994). Physiology and Anatomy: A Basic for Nursing.

Edinburg: Churchillaving Stone.Sherwood L. (1989). Human Psysiology: From Cell to Systems. St. Paul: West

Publishing Company.Adam, S (1992). Dasar-dasar mikrobiologi parasitology untuk perawat.Jakarta:

EGCBagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (1991).

Penuntun praktikum mikrobiologi kedokteran. Jakarta: Binarupa Aksara.Gandahusada, S, dkk. (1992). Parasitology kedokteran. Jakarta: Balai Penerbit

FK-UI.Greedwood, D., Slack, RCB., Peutheren, J. (1997). Medical Microbiology: A

guide to mirobial infections: Pathogenesis, immunity, laboratory, diagnosis & control. (edisi 15). New York: Churchill Livingstone.

Jawetz, Melnick, Adelbern’s Brooks, G.F., Butel, J.S. & Maarse, S.A. (2001). Medical microbiology. (22nd ed.). New York: Large Medical Bookc/Mc.Graw-Hill.

Neva, F.A., Brown, H.W. (1994). Basic clinical parasitology. (edisi 6). Northwalk: Appleton & Lange.

VIII. Penilaian :A. Teknik dan instrumen penilaian

1. Keaktifan dalam perkuliahan ; bertanya dan berpendapat2. Hasil tes ( UTS, UAS, Tugas-tugas )

B. Kriteria Penilaian

Keterangan:Pt = portofolioPs = prosesTt = Tes tulis

Nf = Nilai formatif

Page 18: RMP_IDK_IV_S1
Page 19: RMP_IDK_IV_S1
Page 20: RMP_IDK_IV_S1