RMK BAB 20

7
7/23/2019 RMK BAB 20 http://slidepdf.com/reader/full/rmk-bab-20 1/7 BAB 20 MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS AKUISISI DAN PEMBAYARAN: VERIFIKASI AKUN TERPILIH JENIS AKUN LAIN DALAM SIKLS AKUISISI DAN PEMBAYARAN Akun- akun yang berkaitan dengan audit ini antara lain : Aktiva Beba Ke!a"iba Kas Persediaan Perlengkapan Properti, pabrik, dan  perlatan Paten, merek dagang, dan hak cipta Sewa dibayar dimuka Pajak dibayar dimuka Asuransi dibayar dimuka HPP Beban sewa Pajak Beban pajak  penghasilan Beban asuransi Biaya proessional !unjangan pension "tilitas "tang usaha "tang sewa Biaya proessional akrual Pajak properti akrual Beban akrual lainnya "tang pajak  penghasilan #etodologi audit yang digunakan atas akun-akun diatas sama dengan metodologi yang diterapkan dalam akun lainya pada bab sebelumnya$ #asalah yang akan dibahas berkaitan dengan beberapa akun kunci lainnya dalam siklus ini yaitu: a$ Property, pabrik dan peralatanb$  b$ Beban dibayar dimuka c$ Kewajiban lainnya d$ %aba dan akun beban A# AUDIT ATAS PR$PERTI% PABRIK% DAN PERALATAN Properti, pabrik, dan peralatan adalah akti&a yang memiliki umur yang diharapkan lebih dari satu tahun, digunakan dalam bisnis, dan tidak diperoleh untuk dijual kembali$ Ketiga akun tersebut memiliki audit yang serupa sehingga akan digunakan aku Peralatan sebagai ilustrasi ' digunakan akun Perlatan #anuaktur( Pendebetan ke peralatan manuaktur berasal dari siklus akusisi dan pembayaran$ Karena sumber debet akun akti&a adalah jurnal akuisisi$ Akan tetapi karena penambahan  peralatan tidak sering dilakukan, sering kali berjumlah besar, dan terkena pengendalian Anisa Suci R. F0313010  

Transcript of RMK BAB 20

Page 1: RMK BAB 20

7/23/2019 RMK BAB 20

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-bab-20 1/7

BAB 20

MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS AKUISISI DAN PEMBAYARAN:

VERIFIKASI AKUN TERPILIH

JENIS AKUN LAIN DALAM SIKLS AKUISISI DAN PEMBAYARAN

Akun- akun yang berkaitan dengan audit ini antara lain :

Aktiva Beba Ke!a"iba

• Kas

• Persediaan

• Perlengkapan

• Properti, pabrik, dan

 perlatan• Paten, merek dagang,

dan hak cipta

• Sewa dibayar dimuka

• Pajak dibayar dimuka

• Asuransi dibayar

dimuka

• HPP

• Beban sewa

• Pajak 

• Beban pajak

 penghasilan• Beban asuransi

• Biaya proessional

• !unjangan pension

• "tilitas

• "tang usaha

• "tang sewa

• Biaya proessional

akrual

• Pajak properti akrual• Beban akrual lainnya

• "tang pajak

 penghasilan

#etodologi audit yang digunakan atas akun-akun diatas sama dengan metodologi yang

diterapkan dalam akun lainya pada bab sebelumnya$ #asalah yang akan dibahas berkaitan

dengan beberapa akun kunci lainnya dalam siklus ini yaitu:

a$ Property, pabrik dan peralatanb$

 b$ Beban dibayar dimukac$ Kewajiban lainnya

d$ %aba dan akun beban

A# AUDIT ATAS PR$PERTI% PABRIK% DAN PERALATAN

Properti, pabrik, dan peralatan adalah akti&a yang memiliki umur yang diharapkan

lebih dari satu tahun, digunakan dalam bisnis, dan tidak diperoleh untuk dijual kembali$

Ketiga akun tersebut memiliki audit yang serupa sehingga akan digunakan aku Peralatan

sebagai ilustrasi ' digunakan akun Perlatan #anuaktur(

Pendebetan ke peralatan manuaktur berasal dari siklus akusisi dan pembayaran$

Karena sumber debet akun akti&a adalah jurnal akuisisi$ Akan tetapi karena penambahan

 peralatan tidak sering dilakukan, sering kali berjumlah besar, dan terkena pengendalian

Anisa Suci R.

F0313010

 

Page 2: RMK BAB 20

7/23/2019 RMK BAB 20

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-bab-20 2/7

khusus, seperti persetujuan dewan direksi, auditor dapat memutuskan untuk tidak terlalu

 bergantung pada pengujian tersebut sebagai bukti pendukung penambahan akti&a tetap$Auditor juga membedakan cara mem&eriikasi peralatan manuaktur dengan akun

akti&a lancar karena beberapa alasan dan karena perbedaan tersebut, audit atas peralatan

manuaktur lebih menekankan pada &eriikasi akuisisi yang dilakukan pada periode

 berjalan dan bukan saldo akun yang dibawa dari tahun sebelumnya$ Selain itu, umur 

ekspektasi dari akti&a diatas satu tahun memerlukan akun beban penyusutan dan akumulasi

 penyusutan$ )alam audit atas peralatan manuaktur dan akun-akun yang terkait, auditor 

harus memisahkan pengujian ke dalam kategori berikut:

&# Me'ak(aaka )*+(e,-* Aa'iti(

*enis prosedur analitis tergantung pada siat operasi klien$ Sebagian prosedur 

analitis yang tipikal menilai kemungkinan salah saji yang material dalam beban

 penyusutan dan akumulasi penyusutan$2# Me.ve*i/ika(i Ak-i(i(i Ta- Be*"a'a

Perusahaan harus mencatat penambahan selama tahun berjalan dengan benar 

karena akti&a memiliki pengaruh jangka panjang terhadap laporan keuangan$ Auditor 

menggunakan tujuh dari delapan tujuan audit yang berkaitan dengan saldo sebagai

kerangka reerensi bagi pengujian atas rincian saldo: eksistensi, kelengkapan,

keakuratan, klasiikasi, pisah batas, detail tie-in, serta hak dan kewajiban$

1# Me.ve*i/ika(i Pe'e)a(a Ta- Be*"a'a

!ransaksi yang melibatkan pelepasan peralatan manuaktur sering kali

disalahsajikan apabila pengendalian internal perusahaan tidak memiliki metode ormal$

#etode ormal serta &eriikasi internal yang memadai untuk menelusuri pelepasan dan

 pro&isi menyangkut otorisasi yang tepat atas penjualan atau pelepasan peralatan

manuaktur lainnya akan membantu mengurangi risiko salah saji$

!itik awal untuk mem&eriikasi pelepasan adalah skedul klien yang berisi catatan

tentang pelepasan itu$ Skedul tersebut umumnya mencantumkan tanggal kapan akti&a

dilepas atau dibuang, nama orang atau perusahaan yang mengakuisisi akti&a, harga

 jual, biaya awal, tanggal akuisisi, dan akumulasi penyusutan$ Pengujian detail tie-in

atas skedul yang mencatat pelepasan diperlukan, termasuk memooting skedul,

menelusuri total pada skedul ke pelepasan yang tercatat dalam buku besar umum, serta

menelusuri biaya dan akumulasi penyusutan pelepasan ke ile induk properti$

Ketika suatu akti&a dijual atau dibuang begitu saja tanpa ditukar dengan akti&a

 pengganti, keakuratan transaksi dapat di&eriikasi dengan memeriksa aktur penjualan

Page 3: RMK BAB 20

7/23/2019 RMK BAB 20

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-bab-20 3/7

terkait dan ile induk properti$ Auditor harus membandingkan biaya dan akumulasi

 penyusutan yang ada dalam ile induk dengan ayat jurnal yang tercatat dalam jurrnal

umum serta menghitung kembali keuntungan atas kerugian atas pelepasan akti&a$ *ika

terjadi tukar tambah akti&a dengan akti&a pengganti, auditor harus memastikan bahwa

akti&a yang baru dikapitalisasi dan akti&a yang digantikan dihapus secara layak dari

catatan, dengan mempertimbangkan nilai buku akti&a yang ditukar tambah dan biaya

tambahan akti&a yang baru$

# Me.ve*i/ika(i Sa',+ Aki* Ak- Aktiva

)ua tujuan auditor mengaudit peralatan manuaktur termasuk menentukan bahwa:

+$ Semua peralatan yang tercatat ada secara isik pada tanggal neraca 'eksistensi(

$ Semua peralatan yang dimiliki telah dicatat 'kelengkapan(

Ketika merancang pengujian audit untuk memenuhi tujuan tersebut, pertama

auditor mempertimbangkan siat pengendalian internal terhadap peralatan manuaktur$

Setelah menilai risiko pengendalian untuk tujuan eksistensi, auditor memutuskan

apakah perlu mem&eriikasi eksistensi setiap item peralatan manuaktur yang

tercantum dalam ile induk$ *ika terdapat kemungkinan yang besar bahwa akti&a tetap

yang hilang sampel dari ile induk dan memeriksa akti&a aktual$

3# Me.ve*i/ika(i Beba Pe4-(-ta*ika beban penyusutan berjumlah material, akan diperlukan lebih banyak 

 pengujian yang terinci atas beban penyusutan ketimbang untuk akun yang telah

di&eriikasi melalui pengujian pengendalian dan pengujian substanti atas transaksi$

!ujuan audit yang berkaitan dengan saldo yang paling penting untuk beban penyusutan

adalah keakuratan$

)alam menentukan hal yang pertama, auditor harus mempertimbangkan empat

aspek:

+$ "mur manaat akuisisi periode berjalan

$ #etode penyusutan

$ .stimasi nilai sisa

/$ Kebijakan penyusutan akti&a dalam tahun akuisisi dan disposisi

Page 4: RMK BAB 20

7/23/2019 RMK BAB 20

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-bab-20 4/7

#etode yang berguna untuk mengaudit penyusutan adalah pengujian prosedur 

analitis atas kelayakan yang dilakukan dengan mengalikan akti&a tetap yang belum

disusutkan dengan tingkat penyusutan tahun tersebut$ )alam melakukan perhitungan

tersebut, auditor harus membuat penyesuaian yerhadap penambahan dan pelepasan

tahun berjalan, akti&a dengan umur yang berbeda, dan akti&a dengan metode

 penyusutan yang berbeda$

5# Me.ve*i/ika(i Sa',+ Aki* Ak-.-'a(i Pe4-(-ta

Pendebetan ke akumulasi penyusutan biasanya diuji sebagai bagian dari audit atas

 pelepasan akti&a, sementara kredit di&eriikasi sebagai bagian dari beban penyusutan$

)ua tujuan yang biasanya ditekankan dalam audit atas saldo akhir akumulasi

 penyusutan adalah:a# Akumulasi penyusutan yang dinyatakan pada ile induk properti sama dengan buku

 besar umum$ !ujuai ini dapat dipenuhi dengan menguji ooting akumulasi penyusutan

dalam ile induk properti dan menelusuri totalnya ke buku besar umum$

b# Akumulasi penyusutan dalam ile induk sudah akurat$

B# AUDIT BEBAN DIBAYAR DI MUKA

Beban dibayar di muka, beban yang ditangguhkan, dan akti&a berwujud adalah akti&a

yang umurnya ber&ariasi$ Hal tersebut termasuk:

• Sewa dibayar dimuka

• Biaya organisasi

• Pajak dibayar di muka

• Paten

• Asuransi dibayar dimuka

• #erek dagang

• Beban yang ditangguhkan

• Hak cipta

&# Pe6e,a'ia Ite*a'

Pengendalian internal untuk asuransi dibayar dimuka dan beban asuransi dapat

dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu:

a$ Pengendalian terhadap akuisisi dan pencatatan asuransi, b$ Pengendalian terhadap register asuransi,

c$ Pengendalaian terhadap penghapusan beban asuransi$

2# Pe6-"ia A-,it

Page 5: RMK BAB 20

7/23/2019 RMK BAB 20

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-bab-20 5/7

Pengujian atas saldo akun beban yang umumnya diperlukan mencakup prosedur 

analitis dan pengujian untuk memastikan bahwa semua pembebanan beban asuransi

 berasal dari kredit asuransi dibayar di muka$ Biasanya auditor melakukan prosedur 

analitis berikut untuk asuransi dibayar dimuka dan beban asuransi:

• #embandingkan total asuransi dibayar dimuka dan beban asuransi dengan tahun

sebelumnya,

• #enghitung rasio asuransi dibayar di muka terhadap beban asuransi dan

membandingkannya dengan tahun sebelumnya,

• #embandingkan setiap cakupan polis asuransi pada skedul asuransi yang

diperoleh dari klien dengan skedul tahun sebelumnya sebagai pengujian atas

eliminasi polis tertentu atau perubahan cakupan asuransi,

• #embandingkan saldo asuransi dibayar di muka yang dihitung selama tahun

 berjalan atas dasar polis per polis dengan yang ada pada tahun sebelumnya

sebagai pengujian terhadap kesalahan perhitungan,

• #ere&iew cakupan asuransi yang tercantum pada skedul asuransi dibayar di muka

dengan pejabat klien yang berwenang atau broker asuransi menyangkut

kememadaian cakupan$ Auditor tidak boleh menjadi pakar asuransi, tetapi

 pemahaman auditor mengenai akuntansi dan penilaian akti&a sangat diperlukan

untuk memastikan bahwa perusahaan tidak diasuransikan terlalu rendah$

Prosedur audit lainnya, yang hanya harus dilakukan apabila ada alasan khusus

untuk melakukannya$ Pengujian tersebut menggunakan tujuan audit yang berkaitan

dengan saldo untuk melaksanakan pengujian atas rincian saldo akti&a, pembahasannya:

• Polis asuransi dalam skedul asuransi dibayar di muka memang ada dan polis yang

ada telah dicantumkan 'eksistensi dan kelengkapan(,

• Klien memiliki hak atas semua polis asuransi dalam skedul asuransi dibayar di

muka 'hak(,

• *umlah dibayar di muka pada skedul sudah tepat dan totalnya sudah dijumlahkan

dengan benar serta sama dengan buku besar umum 'keakuratan dan detail tie-in(,

• Beban asuransi yang berhubungan dengan asuransi dibayar di muka telah

diklasiikasikan dengan benar 'klasiikasi(,

• !ransaksi asuransi telah dicatat pada periode yang benar 'pisah batas($

7#  AUDIT KE8AJIBAN AKRUAL

Page 6: RMK BAB 20

7/23/2019 RMK BAB 20

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-bab-20 6/7

Kewajiban akrual merupakan estimasi kewajiban yang belum dibayar atas jasa

dan manaat yang telah diterima sebelum tanggal neraca$ Kewajiban akrual diantaranya

seperti: 0aji akrual, Pajak gaji akrual, Bonus pejabat akrual, Komisi akrual, 1ee

 proesional akrual, Sewa akrual, Bunga akrual$

Penekanan dalam pengujian harus diberikan pada kewajiban pajak properti akhir 

dan pembayaran$ Ketika auditor mem&eriikasi pajak properti, kedelapan tujuan audit

yang berkaitan dengan saldo kecuali nilai realisasi bersiat rele&an$ Berikut dua yang

terpenting adalah:

+$ Properti yang ada pada skedul akrual sudah tepat untuk mengakrualkan pajak 

$ Pajak properti telah dicatat secara akurat$

Auditor sering memulai audit dengan memperoleh jadwal pembayaran pajak 

 properti dari klien kemudian membandingkan pembayarannya dengan tahun - tahun

sebelumnya untuk menentukan apakah seluruh pembayaran tercantum dalam jadwal$

Setelah yakin semua tercantum, auditor menge&aluasi kewajaran nilai pajak masing -

masing properti untuk mengestimasi nilai akrualnya$ Auditor dapat menghitung ulang

 porsi dari keseluruhan pajak yang diterapkan pada tahun berjalan untuk masing - masing

 properti$ Hal yang paling diperhatikan adalah penggunaan porsi yang sama untuk 

masing - masing pembayaran untuk mengakrual pembayaran yang digunakan pada

tahun - tahun sebelumnya sampai ada kondisi yang dibenarkan untuk melakukan

 perubahan$

D# AUDIT AKUN LABA DAN BEBAN

)itujukan untuk menentukan apakah perkiraan-perkiraan pendapatan dan beban

dalam laporan keuangan disajikan dengan wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang

 berlaku umum dan setiap total pendapatan dan beban yang tercakup pada laporan rugi

laba maupun laba bersih tidak salah saji secara material$

)engan mempertimbangkan tujuan dari laporan laba, perlu diperhatikan bahwa :

 

Penandingan pendapatan dan beban periodik merupakan hal yang penting untuk 

 penentuan yang pantas dari hasil operasi$

Penerapan prinsip-prinsip akuntansi dengan konsisten untuk periode yang berbeda

merupakan hal yang penting untuk perbandingan$

Pe,ekta -t-k Me6a-,it Ak- Laba ,a Beba

Page 7: RMK BAB 20

7/23/2019 RMK BAB 20

http://slidepdf.com/reader/full/rmk-bab-20 7/7

Pendekatan yang digunakan untuk mengaudit akun tersebut adalah:

a# Prosedur analitis

b# Pengujian pengendalian dan pengujian substanti atas transaksic. Pengujian atas rincian saldo 'Analisis Beban dan Alokasi(