Ringkasan Internal Audit-Pert 1

download Ringkasan Internal Audit-Pert 1

of 17

Transcript of Ringkasan Internal Audit-Pert 1

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    1/17

    3

    BAB 2

    PEMBAHASAN

    2.1 Kedudukan Internal Auditor dalam Organisasi

    2.1.1 Pengertian Audit Internal

    Audit internal adalah sebuah aktivitas yang independen, kepastian

    obejektivitas dan konsultasi yang di buat untuk menambah nilai dan meningkatkat

    operasi organisasi. Audit internal membantu organisasi mencapai tujuannya

    dengan sistematis, pendekatan disiplin untuk mengevaluasi dan meningkatkan

    efektifitas manajemen resiko, control, dan prosesgovernance(IIA, 202!.

    2.1.2 Peran Audit Internal

    IIA "tandard 20 menyebutkan bah#a kegiatan audit internal harus

    menilai dan membuat rekomendasi yang tepat untuk meningkatkan proses

    pemerintahan. $ntuk mencapainya diperlukan langkah langkah berikut%

    . &empromosikan etika yang sesuai dan nilai'nilai dalam organisasi

    2. &emastikan manajemen kinerja organisasi yang efektif dan akuntabilitas

    3. mengkomunikasikan risiko dan kontrol informasi ke daerah yang tepat

    organisasi dan

    ). &engkoordinasikan kegiatan dan mengkomunikasikan informasi antara

    papan, auditor eksternal dan internal, dan manajemen.

    "elain itu, audit internal juga berperan dalam memberikan #a#asan

    tentang proses%

    . &emberikan nasihat tentang penyelarasan praktek de#an dengan praktekterkemuka

    2. &emberikan masukan dan saran dari komite audit charter dan lainnya

    yang sesuai

    3. &emberi nasihat tentang kejelasan dan ketepatan protokol untuk

    penyampaian masalah ke *oard

    ). &embantu memastikan de#an dan komite memerima informasi yang tepat

    #aktu untuk mempersiapkan pertemuan mereka

    Universitas Indonesia

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    2/17

    )

    +. *erkontribusi pada penyusunan agenda *oard dan komite untuk

    memastikan topik yang sesuai dibahas tepat #aktu

    2.2 Hubungan Internal Audit dengan Eksternal Audit

    2.2.1 Pentingnya dan Manaat Koordinasi

    ebutuhan koordinasi semakin mendesak seiring berjalannya #aktu. *aik sektor

    usaha maupun sektor publik menjadi lebih kompleks. "tandar pelaporan keuangan

    telah membentang cakupan yang dibutuhkan untuk audit keuangan. Inflasi telah

    meningkatkan biaya personel kantor akuntan publik. *iaya jasa audit meningkat

    karena, dan peningkatan biaya tersebut terjadi tanpa disadari oleh manajemen dan

    de#an.

    -eningkatan biaya bukanlah satu'satunya alasan untuk berkoordinasi. $.".oreign

    /orrupt -ractice Act ($$ -raktik orupsi uar 1egeri Amerika "erikat! telah

    menetapkan persyaratan yang tegas pada organsasi untuk memastikan sistem

    kontrol akuntansi internal yang memadai. ukuman yang dikenakan pada

    pelanggaran undang'undang tersebut memberikan motivasi untuk suatu upaya dari

    kedua bidang disiplin agar mematuhi hukum. eknik lanjutan yang dikembangkan

    oleh kantor akuntan publik, digabung dengan keah

    lian audit internal dan pengetahuan pribadi organisasi, dapat memberikan

    kebahagiaan yang lebih besar bagi manajemen dan de#an.

    "uatu penelitian yang dilakukan untuk IIA oleh *rink dan *arrett menguji

    hubungan antara auditor eksternal dengan internal. "ebagai bagian dari penelitian,

    mereka menanyakan para direktur keuangan (/4!, direktur utama (/54!, dan

    ketua komite audit (/A/!. -ertanyaannya meliputi persepsi mereka tentang jasa

    audit internal yang saat itu diberikan dan dikehendaki dalam dua hal% memastikan

    adanya kontrol keuangan internal yang baik dan membantu auditor eksternal. -ara

    responden ditanya tentang tingkat keinginan mereka terhadap jasa'jasa tersebut

    dengan skala dari sampai +, di mana merupakan peringkat terendah dan +

    peringkat tertinggi. ingkat + dianggap cukup tinggi. ) sampai + dianggap sangat

    tinggi.

    Universitas Indonesia

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    3/17

    +

    1ilai bagi auditor eksternal %

    Auditor eksternal mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang

    operasi kliennya pada bidang'bidang tertentu di dalam organisasi melaluipengalaman auditor internal pada bidang'bidang tersebut.

    ubungan dengan klien menjadi lebih baik karena adanya rasa keterlibatan

    melalui upaya kerja sama dan koordinasi.

    Auditor eksternal diperbolehkan untuk berkonsentrasi pada bidang'bidang

    yag lebih penting untuk merotasi penekanan audit.

    Auditor eksternal menerima pelatihan yang bermanfaat dari bekerja sama

    dan pengelolaan suatu tim audit yang melipuyi auditor internal.

    1ilai bagi Auditor Internal %

    -elatihan untuk auditor internal ditingkatkan melalui suatu pertukaran

    teknik'teknik audit, prosedur, ide'ide, dan informasi yang baru dan

    berbeda.

    *idnag'bidang untuk kerja audit internal lebih lanjut dan prosedur'

    prosedur untuk memenuhi pekerjaan yang diidentifikasikan tersebut.

    Auditor internal mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang

    independensi, standar audit, dan tujuan audit, serta terpacu untuk menjadi

    lebih profesional.

    -enilaian audit eksternal tentang efektivitas fungsi audit internal dapat

    bermanfaat.

    2.2.2 Hambatan!Hambatan Historis untuk Koordinasi

    "A" 1o.6 tidak mengakui kontribusi audit internal sebagai suatu profesi.

    "A" 1o.6 tidak mengakui perkembangan signifikan dari audit internal

    sebagai suatu disiplin yang kompeten.

    Universitas Indonesia

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    4/17

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    5/17

    ;

    7. 5valuasi auditor terhadap pekerjaan audit internal.

    ;. *antuan langsung oleh auditor internal.

    &enilai ompetensi dan ujuan dari Auditor Internal. "A" 1o.7+ menyatakan

    bah#a kompetensi audit internal dapat dinilai berdasarkan hal'hal sebagai berikut%

    ingkat pendidikan dan pengalaman professional.

    "ertifikasi profesi dan pendidikan profesi yang berkelanjutan.

    ebijakan, program, dan proses audit yang sedang digunakan.

    -raktik yang berhubungan dengan penugasan staf.

    "upervisi dan penelaahan aktivitas audit.

    ualitas dari dokumentasi kertas kerja, laporan dan rekomendasi.

    5valuasi kinerja audit secara umum.

    ujuan audit internal harus dinilai berdasarkan%

    "tatus organisasional seperti pelaporan dan administrasi.

    ebijakan yang mencegah auditor internal dari mengaudit bidang'bidang

    yang objektivitasnya akan dikompromikan dengan kendala personal.

    uas

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    6/17

    =

    &aterialitas dari laporan keuangan yang disertakan.

    >isiko inheren dan risiko kontrol dari asersi material.

    ingkat subjektivitas yang tercakup dalam pengevaluasian bukti audit.

    oordinasi Auditor 5ksternal:Internal. "A" 1o.7+ memperluas pernyataan "A"

    1o.6 dalam hal koordinasi. Aktivitas yang disebutkan adalah %

    -ertemuan rutin antara auditor internla dan eksternla.

    -engembangan suatu skedul audit yang terkoordinasi.

    Akses oleh auditor eksternal terhadap kertas kerja dan laporan auditor

    internal.

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    7/17

    6

    -engurangan penentuan risiko apabila auditor internal melakukan prosedur

    yang relevan.

    -engurangan kerja pengujian substantif apabila auditor internal telah

    melaksanakan pekerjaan serupa secara interim.

    2.2.$ E(aluasi Audit Eksternal!Suatu Substitusi untuk Penelaa&an Auditor

    Eksternal

    al'hal yang akan diperiksa oleh penelaah eksternal dan juga yang dicakup dalam

    "A" 1o.7+ adalah %

    ingkat pendidikan dan pengalaman profesional dari staf anggota IIA.

    -rogram pendidikan yang berkelanjutan.

    -enunjukan staf anggota IIA untuk penugasan dan penga#asan pekerjaan

    staf anggota.

    "ertifikasi profesional yang dimiliki oleh staf anggota.

    ualitas kebijakan audit internal, kertas kerja, laporan, rekomendasi, dan

    kinerja.

    2.2.# Persia)an Penelaa&an Auditor Eksternal

    a. -emahaman ungsi Audit Internal

    -ersyaratan "A" 1o.7+

    "tatus organisasi dalam entitas.

    -enerapan standar professional.

    >encana audit.

    Akses pada catatan pembatasan lingkup.

    b. -enilaian omptensi dan 4bjektivitas

    -ersyaratan "A" 1o.7+

    ingkat pendidikan dan pengalaman profesi.

    Universitas Indonesia

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    8/17

    0

    "ertifikasi profesi dan pendidikan yang berkelanjutan.

    ebijkan, program, dan prosedur audit.

    -raktik yang berhubungan dengan penujukkan auditor internal.

    -enga#asan dan penelaahan aktivitas audit internal.

    ualitas dokumentasi kertas kerja, laporan, dan rekomendasi.

    5valuasi kinerja auditor internal menurut persyaratan "A" 1o.7+.

    2." Hubungan Auditor Internal dengan Komite Audit

    ubungan antara auditor internal dengan komite audit dapat mencakup

    dua hubungan, yaitu hubungan pelaporan dan hubungan penga#asan.

    Hubungan Pela)oran

    ubungan pelaporan ini hendaknya memastikan bah#a adanya akses yang tidak

    terbatas dari direktur auditor internal kepada komite audit terhadap tanggung

    ja#ab secara efektif dari auditor internal dalam masalah masalahg yang

    berkaitan dengan pelaporan keuangan, penyelenggaraan perusahaan, dan kontrol

    perusahaan.

    Hubungan Penga*asan

    omite audit sebaiknya melakukan penga#asan yang aktif terhadap aktivitas

    auditor internal. omite audit sebaiknya tidak hanya melakukan penga#asan

    terhadap penelaahan atas catatan catatan keuangan dan akuntansi, laporan dan

    sistem saja tetapi juga hendaknya menga#asi kerangka kerja organisasional dari

    aktivitas auditor internal.

    omite sebaiknya mempertimbangkan hal hal untuk memastikan bah#a fungsi

    dari audit internal telah seimbang seperti% filosofi audit internal perusahaan,

    independensi audit internal perusahaan dan masalah masalah logistik, misalnya

    jumlah dan lokasi staf.

    a! Filosofi audit internal perusahaan mencakup pertimbangan apakah

    filosofi audit internal perusahaan sempit dan terbatas hanya kepada

    permasalahan permasalahan akuntansi saja, dan apakah merupakan

    Universitas Indonesia

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    9/17

    filosofi yang komprehensif yang juga mencakup bidang bidang

    operasional dan manajemen. omite audit dapat meminta auditor eksternal

    atau kelompok audit setara untuk memberikan sebuah penilaian tertulis

    tentang filosofi audit internal perusahaan.B

    b! Independensi audit internal perusahaan auditor internal sebaiknya

    bertanggungja#ab kepada komite audit yang dapat memastikan adanya

    independensi, objektivitas, dan implementasi dari rekomendasi

    rekomendasi audit.

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    10/17

    2

    keamanan khusus, dan penelaahan lainnya misalnya filosofi audit, penelaahan

    kebijakan, prosedur audit umum dan tren tren yang terjadi di dalam praktik

    audit. al hal yang terkait dalam klasifikasi presentasi yang kedua yaitu

    ringkasan dari auditor internal menurut lokasi dan fungsinya penelaahan atas

    audit audit terpilih dan laporan laporan kebebasan beraktivitas terhadap akses

    kepada informasi dan orang, akses ke de#an, komite audit, dan manajemen

    puncak serta independensi dalam pembuatan laporan.

    Informasi yang diharapkan oleh komite audit dari auditor internal adalah%

    Apa bagian mana dari agenda audit yang perlu untuk diubah? Apakah

    auditor internal telah memberikan bukti yang berkaitan dengan kontrol

    internal, kepatuhan, efisiensi, efektivitas, dan pekerjaan dari auditor

    eksternal?

    Mengapakontrol merupakan suatu hal yang kritis staf auditor internal

    memberikan informasi mengenai pengembangan dan kegunaannya.

    Kapanurgensi itu baik kapan adalah sekarang.

    Bagaimanapenggunaan metodologi audit yang imajinatif dan inovatif.

    Dimanadimana maksudnya dimana pun terjadi perubahan.

    Siapa siapa adalah kesuluruhan organisasi. "emuanya adalah mitra

    audit. 1amun kemitraan mereka harus dimenangkan oleh perlakuan yang

    adil. *egitu pula siapa yang seharusnya telah terlatih dengan baik.

    omite audit juga memiliki kekha#atian terhadap hal hal yang berkaitan

    dengan auditor internal, yang mencakup%

    Tuntutan hukumterkait dengan kemungkinan terjadinya suatu tuntutan

    hukum ketika para komisaris gagal untuk melaksanakan sesuatu sesuai

    dengan ketentuannya atau menerapkan sebuah pertimbangan bisnis yang

    dibuat berdasarkan informasi.

    Sistem informasi terkait dengan kecukupan dari sistem informasi

    manajemen perusahaan.

    Standar terkait dengan kepatuhan perusahaan terhadap standar

    standar etika dan hukum.

    Universitas Indonesia

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    11/17

    3

    Barang barang modal terkait dengan permintaan untuk pengeluaran

    modal.

    Kepatuhan terkait dengan tidak mengikuti persyaratan dari peraturan

    pemerintah.

    Kinera terkait dengan kinerja yang tidak memuaskan dari direktur

    utama.

    !atar belakang organisasiterkait dengan tidak mengenal latar belakang

    oganisasi.

    2.% Internal Audit +&arters and Building t&e Internal Audit 'un,tion

    *ab ini membahas pentingnya membangun sebuah fungsi audit internal yang

    efektif, dimulai dengan otorisasi piagam audit dan proses dasar dalam membangun,

    susunan kepega#aian, dan mengelola departemen internal audit. "elain itu juga meninjau

    pentingnya kebijakan internal audit dan prosedurnya sekaligus langkah pertama untuk

    merevie# entitas perusahaan yang diaudit. &ateri ini dapat membantu disaat a#al

    memulai fungsi internal audit di perusahaan dan rekomendasi praktik terbaik.

    2.%.1 Establis&ing an Internal Audit 'un,tion

    idak ada cara optimal untuk mengelola fungsi internal audit perusahaansekarang ini karena bermacam tipe dari bisnis, rentang #ilayah, dan struktur organisasi.

    8alaupun begitu tetap haruslah mengikuti The International Standards for the

    "rofessional "ractice of Internal Auditing. ebutuhan akan internal audit berasal dari

    syarat hukum seperti "arbanes'4Cley atau lembaga pemerintah. epala dari internal audit

    disebut chief audit e#ecutive (/A5! yang merupakan kunci utama haruslah

    berkepemimpinan kuat, bersama dengan senior manajer mendapat tantangan untuk

    membentuk fungsi internal audit yang dapat menghadapi segala opsi tergantung pada

    bisnisnya, geografis, struktur, risiko pengendalian dan kultur.

    2.%.2 Audit +&arter - Audit +ommittee and Management Aut&ority

    -iagam audit adalah dokumen formal yang disetujui komite audit untuk

    menjelaskan misi, independensi, objektivitas, lingkup, tanggung ja#ab, otoritas,

    akuntabilitas, dan standar internal audit perusahaan. Internal audit memiliki kuasa untuk

    melihat secara luas pencatatan dan mengajukan pertanyaan di semua tingkatan karena

    berhubungan dengan fungsinya untuk melaporkan kepada komite audit. idak ada syarat

    yang baku untuk otorisasi dokumen tetapi piagam audit harus menegaskan %

    Universitas Indonesia

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    12/17

    )

    Independen dan objektivitas

    >uang lingkup pertanggung ja#aban

    e#enangan dan akuntabilitas

    idak ada format baku mengenai isi piagam, mengacu kepada Institute of

    Internal Auditors tidak memberikan pedoman yang spesifik dan di #ebsite

    (###.theiia.org! menyediakan bermacam contoh yang utamanya berasal dari

    pemerintahan dan institusi akademik. erdapat juga dibanyak perusahaan memiliki

    piagam audit yang telah dikembangkan dan disetujui tetapi di kemudian hari tidak

    ditinjau dan diperbarui. ugas /A5 seharusnya merevie# secara berkala piagam yang

    ada saat ini dan kembali menegaskan kepada anggotanya untuk memahami peran dan

    tanggung ja#ab internal audit.

    2.%." Building t&e Internal Audit Sta

    a. -eran dari /A5

    "eseorang harus bertanggung ja#ab terhadap fungsi internal audit terutama

    /A5 tidak bergantung pada besar kecilnya suatu bisnis, mencari keuntungan

    atau nirlaba, /A5 adalah orang yang memimpin langsung internal audit. *erikut

    ini adalah contoh deskripsi dari tugas /A5.

    . -engoperasian perusahaan dan isu risiko

    2. "umber daya manusia dan adminstrasi internal audit

    3. ubungan dengan komite audit dan manajemen

    ). ata kelola perusahaan, akuntansi, dan masalah peraturan

    +. Internal audit team building

    7. eknologi

    ;. emampuan negosiasi

    =. epastian internal audit dan peran konsultasi

    6. "tandar intenal audit untuk praktik profesional

    b. Internal Audit &anagement >esponsibilities

    Internal audit memiliki tingkatan supervisi atau menajer untuk mengelola

    fungsinya yang membuat efektivitas dalam perencanaan, penga#asan, dan

    supervisi staf audit yang melaksanakan internal audit. /A5 memiliki kemampuan

    Universitas Indonesia

    http://www.theiia.org/http://www.theiia.org/
  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    13/17

    +

    audit secara umum dengan pengetahuan yang baik dari pengendalian internal

    perusahaan sedangkan manajer terspesialisali dalam area seperti keuangan atau

    teknologi. "eringnya, manajer internal audit harus memiliki gelar /-A sebagai

    penunjukan tambahan /IA $%ertified Internal Auditor&'

    c. Internal Audit "taff >esponsibilities

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    14/17

    7

    *eberapa strategi yang diperlukan untuk membangun fungsi audit internal yang

    efektif, yaitu%

    . "truktur organisasi audit internal yang sentralisasi vs desentralisasi

    euntungan dari struktur organisasi audit internal yang desentralisasi yaitu

    membebaskan anggota audit internal dari keputusan kecil supaya mereka

    dapat menyetujui hal'hal yang penting, anggota audit internal sering

    memiliki pemahaman yang lebih baik tentang masalah, dan penundaan

    dalam menyampaikan keputusan dapat dihindari. "edangkan keuntungan

    dari struktur organisasi audit internal yang sentralisasi yaitu kelompok

    audit yang terpisah mungkin tidak mengetahui implikasi dari kebijakan

    dan keputusan perusahaan, lebih mudah untuk me'maintain keseragaman

    dan standar perusahaan, dan audit internal yang desentralisasi terkadang

    menempa loyalitas yang terlalu kuat pada divisi pelaporannya.

    2. &engatur fungsi audit internal

    -engaturan audit internal melalui tipe audit

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    15/17

    ;

    telah ditunjuk. -endekatan geografis dilihat menjadi pendekatan yang

    terbaik dan sering digunakan pada praktiknya.

    -enggunaan staf audit internal kantor pusat

    -ada pendekatan ini, laporan audit direvie# dan disetujui oleh kantor

    pusat. al'hal yang menjadi perhatian kantor pusat misalnya kebijakan

    dan prosedur audit. ebanyakan aktivitas ini membutuhkan dukungan

    administratif. 1amun, fungsi audit internal yang terpusat tidak akan

    efektif apabila tidak terdapat usaha tambahan dari audit internal.

    -enugasan staf non'audit dan informal

    "ebuah masalah bisa muncul apabila manajemen meminta audit internal

    untuk mengerjakan beberapa fungsi non'audit. >ekomendasi bagi audit

    internal adalah memisahkan aktivitas tambahan ini dari aktivitas inti

    audit internal sehingga aktivitas tambahan ini tidak dilakukan secara

    reguler.

    2.%.$ Internal Audit Poli,ies and Pro,edures

    angkah yang biasanya dilakukan oleh auditor internal adalah meminta

    salinan kebijakan dan prosedur perusahaan untuk direvie#. al ini merupakan

    dasar bagi auditor internal untuk menilai pengendalian dalam perusahaan.

    "etiap fungsi audit internal seharusnya mengembangkan sekumpulan

    kebijakan dan prosedur untuk membimbing seluruh staf audit dan sebagai latar

    belakang bagi pengguna jasa audit. $kuran dan konten dari prosedur manual audit

    internal seharusnya berisi tentang beberapa elemen berikut%

    -iagam internal audit dan dasar lain audit internal dalam mengotorisasi

    dokumen

    5tika perusahaan dan code of conduct

    -eraturan dan prosedur departemen audit internal

    "tandar audit internal

    -rosedur audit akan bervariasi bergantung pada filosofi dan keahlian

    teknis dari departemen audit. 1amun, untuk mencapai kata efektif, prosedur audit

    seharusnya konsisten dengan kerumitan aktivitas yang direvie#.

    Universitas Indonesia

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    16/17

    =

    Audit internal seharusnya membuar standar untuk kertas kerja audit,

    komunikasi, dan kebijakan yang diperlukan. Auditor seharusnya menjamin bah#a

    kertas kerja audit dipersiapkan dengan baik, ditulis dengan jelas, dan ditujukan

    untuk seluruh area dalam lingkup audit. al tersebut harus didukung oleh bukti

    dan kesimpulan yang cukup.

    -rosedur formal seharusnya menjamin bah#a manajemen dan komite

    audit menerima ringkasan penemuan audit yang disampaikan secara efektif

    melalui hasil audit. aporan audit seharusnya tersedia untuk direvie# oleh komite

    audit. "elain itu, seharusnya terdapat kebijakan untuk membuat periode

    penyimpanan kertas kerja yang tepat. Dang terakhir, standar departemen audit

    internal harus berdasarkan IIA.

    2.%.# Building a Strong Internal Audit 'un,tion

    angkah'langkah untuk membangun fungsi audit internal yang efektif

    dimulai dengan sebuah komite audit. Internal audit juga memerlukan sumber daya

    yang efektif untuk perusahaan dengan kegiatan operasi yang telah didefinisikan,

    deskripsi pekerjaan, serta kebijakan dan prosedur yang sesuai. 1amun, audit

    internal bukan merupakan praktik konsultasi yang dilakukan dari hari ke hari.

    Apabila audit internal merupakan bagian dari perusahaan, mereka harus tetap

    bersikap independen, unik, dan khusus.

    Audit internal unik dan khusus karena biasanya merupakan satu'satunya

    unit yang melaporkan secara langsung kepada komite audit sehingga internal audit

    memiliki akses langsung dalam perusahaan. Internal audit merupakan pekerjaan

    yang unik karena memiliki hak dan ke#ajiban untuk menilai risiko, merevie#

    kegiatan operasi perusahaan, dan melaporkan hasilnya serta meminta adanyaperbaikan yang tepat dari perusahaan.

    2.$ Pra,ti,e Ad(isory 1000!1- Internal Audit +&arter

    IIA menjelaskan lebih lanjut mengenai tujuan, #e#enang, dan tanggung

    ja#ab yang harus dituangkan dalam piagam audit internal ini, sebagai berikut%

    . &enyediakan suatu piagam audit internal yang formal dan tertulis sangat

    penting dalam manajemen aktivitas audit internal. -iagam audit internal

    Universitas Indonesia

  • 7/23/2019 Ringkasan Internal Audit-Pert 1

    17/17

    6

    mengandung pernyataan pengakuan untuk direvie# dan diaksep oleh

    manajemen serta untuk disetujui, sebagaimana didokumentasikan dalam

    risalah, oleh