Revolusi Nasional Indonesia

20
Mega Widiyaningsih Nadya Prima Nurtisyah Sekar Lukinanti Mutiah Created By :

Transcript of Revolusi Nasional Indonesia

Page 1: Revolusi Nasional Indonesia

• Mega Widiyaningsih

• Nadya Prima Nurtisyah

• Sekar Lukinanti Mutiah

Created By :

Page 2: Revolusi Nasional Indonesia

Revolusi Nasional

IndonesiaKonflik antara Indonesia, Belanda dan sekutu yang

diwakili oleh Inggris. (1945 -1949)

Page 3: Revolusi Nasional Indonesia

Perang Dunia II

• perang antara sekutu dengan pihak Sentral

• Sekutu menang

Kekosongan kekuasaan

• Tentara Jepang sudah kembali dan meninggalkan Nusantara

• Proklamasi Kemerdekaan

Pernyataan Kemerdekaan

Indonesia

• De facto

• De jure

Page 4: Revolusi Nasional Indonesia

Pasca pernyataan proklamasi kemerdekaan negara republik indonesia

tahun 1945, bangsa Indonesia harus menghadapi 3 musuh sekaligus yaitu :

• Jepang yang masih mempertahankan status quo

• Belanda, yang masuk lewat sekutu

• Dan pemberontak yang berasal dari bangsa sendiri.

Page 5: Revolusi Nasional Indonesia

1. Perjanjian Linggarjati

dicapailah suatu persetujuan tanggal 15 November 1946 yang pokok

pokoknya sebagai berikut :

• Belanda mengakui secara de facto Republik Indonesia dengan wilayah

kekuasaan yang meliputi Sumatra, Jawa dan Madura. Belanda harus

meninggalkan wilayah de factopaling lambat 1 Januari 1949,

• Republik Indonesia dan Belanda akan bekerja sama dalam membentuk

Negara Indonesia Serikat, dengan nama Republik Indonesia Serikat, yang

salah satu bagiannya adalah Republik Indonesia

• Republik Indonesia Serikat dan Belanda akan membentuk Uni Indonesia -

Belanda dengan Ratu Belanda sebagai ketuanya.

Perjuangan Militer dan Diplomasi

Page 6: Revolusi Nasional Indonesia

Perjanjian Linggarjati

Page 7: Revolusi Nasional Indonesia

Perjanjian Linggarjati

Page 8: Revolusi Nasional Indonesia

Perjanjian Linggarjati

Page 9: Revolusi Nasional Indonesia

2. Agresi Militer Belanda I

Pada tengah malam 20 Juli 1947, Belanda meluncurkan serangan militer

yang disebut sebagai Agresi Militer Belanda I (Operatie Product), dengan

tujuan utama menghancurkan kekuatan republikan.

Page 10: Revolusi Nasional Indonesia

3. Perjanjian Renville

perundingan ini ditandatangani pada tanggal 19 Januar 1948 dengan hasil

perundingan yang sangat merugikan Indonesia, karena wilayah RI menjadi

sangat sempit, hanya melipti sebagian Jawa Tengah.

Page 11: Revolusi Nasional Indonesia

Perjanjian Renville

Page 12: Revolusi Nasional Indonesia

4. Agresi Militer Belanda II

Agresi Militer Belanda II terjadi pada tanggal 19

Desember 1948 yang diaali dengan serangan

terhadap Yogyakarta. Dan berhasil mnangkap

Soekarno, Moh. Hatta, syahrir dan beberapa tokoh

lainnya.

Page 13: Revolusi Nasional Indonesia

Agresi Militer Belanda II

Page 14: Revolusi Nasional Indonesia

Agresi Militer Belanda II

Page 15: Revolusi Nasional Indonesia

5. Perjanjian Roem Royen

Pada tanggal 7 Mei 1949, Republik Indonesia dan Belanda menyepakati

perjanjian Roem Royen. Dalam peundingan ini kedua pihak menyetujui

ntuk mengadakan Konferensi meja Bundar

Page 16: Revolusi Nasional Indonesia

Perjanjian Roem Royen

Page 17: Revolusi Nasional Indonesia

Perjanjian Roem Royen

Page 18: Revolusi Nasional Indonesia

6. Konferensi Meja Bundar

sebuah pertemuan antara pemerintahan Republik Indonesia dan Belanda

yang dilaksanakan di den Haag, Belanda (23 Agustus – 2 November

1949).

Konferensi Meja Bundar menghasilkan :

• Belanda mengakui kedaulatan Republik Indonesia Serkat,

• Irian Barat akan diselesaikan setahun setelah pengakuan kedaulatan.

Page 19: Revolusi Nasional Indonesia

Konferensi Meja Bundar

Page 20: Revolusi Nasional Indonesia

Question and Answer Periode . . .