Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

download Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

of 18

Transcript of Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    1/18

    Resume

    Etika Bisnis dan Profesi

    Keadilan dan Sistem Ekonomi

    Resume ini disusun untuk memenuhi tugas

    Mata Kuliah Etika Bisnis dan Profesi kelas CA

    Dosen Pengajar

    Prof. Dr. Unti Ludigdo Ak. CA.

    Disusun oleh!

    Bilal Andre Agassi "#$%&%#%""""%'(

    Ati)a *itriani "+$%&%#%+"""%%"

    ,er) *ajar Cah)adi "+$%&%#%+"""%%'

    U-/ERS0AS BRA12A3A

    *AKUL0AS EK4-4M DA- BS-S

    2URUSA- AKU-0A-S

    MALA-,

    &%"$

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    2/18

    A. EK4-4M DA- KEADLA-

    Terdapat keterkaitan erat antara keadilan dan ekonomi, yaitu adanya kesamaan sumber berupa

    masalah kelangkaan. Ekonomi tercipta dari masalah sumber daya yang terbatas, sehingga kita mencari

    cara yang terbaik untuk membagikan dan mendistribusikannya. Bila suatu sumber daya tersedia dalam

    jumlah yang melimpah, maka masalah ekonomi tidak mungkin muncul. Suatu sumber daya memiliki

    nilai ekonomis, saat jumlahnya tidak cukup untuk semua orang yang mencarinya.

    Menurut Mark Eykens, ilmu ekonomi adalah refleksi tentang cara manusia bisa menggunakan

    dengan optimal sarana-sarana yang langka untuk memenuhi kebutuhannya. Tanpa kelangkaan tidak

    akan ada ekonomi, dan tanpa kelangkaan pula tidak perlu keadilan juga. eadilan akan menjadi

    sekedar kata apabila tidak ada sumber daya yang cukup untuk memenuhi seluruh kebutuhan

    masyarakat.

    ". 5akikat Keadilan

    !pa itu keadilan" Mungkin tidak ada yang dengan segera bisa mendefiniskan keadilan itu

    sendiri dengan cepat. Suatu definisi sederhana sebagai titik tolak untuk refleksi masalah keadilan

    adalah menurut Pengarang #oma, $lpianus, mengutip %elcus, yang mendeskripsikan keadilan dengan

    singkat yaitu& 'tribuere cuiqe suum( atau dalam bahasa )nggris& 'to give everybody his own(, yang

    dalam bahasa )ndonesia& 'memberikan pada setiap orang apa yang menjadi miliknya(. Sehingga titik

    tolak untuk refleksi masalah keadilan adalah memberikan kepada setiap orang apa yang menjadi

    haknya.

    Tiga ciri khas yang menandai keadilan&

    ". eadilan tertuju pada orang lain. eadilan selalu ditandai other-directedness *+.innis.

    Masalah keadilan dan ketidakadilan hanya bisa timbul dalam konteks antar-manusia. Bila

    hanya ada satu manusia, maka masalah keadilan dan ketidakadilan sudah tidak

    berperanan lagi.

    . eadilan harus ditegakkan. eadilan tidak sekedar diharapkan atau dianjurkan, tapi harus

    mengikat dan menimbulkan ke/ajiban karena menyangkut hak yang harus dipenuhi. Bila

    kita memberikan sesuatu dengan alasan keadilan, maka kita harus atau /ajib

    memberikannya.

    0. eadilan menuntut persamaan *equality. !tas dasar keadilan, kita harus memberikan

    setiap orang apa yang menjadi haknya, tnapa kecuali. 1e/i )ustitia dalam mitologi

    #oma/i digambarkan memba/a timbangan dan matanya tertutup kain, artinya keadilan

    harus dilaksanakan pada semua orang tampa memandang siapa orang itu.

    &. Pem6agian Keadilan

    Beberapa jenis keadilan yang dibagi menjadi beberapa cara, yaitu&

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    3/18

    2. Pembagian klasik

    Pembagian ini ditemukan oleh filsuf dan teolog besar, Thomas !3uinas *24-256

    yang umumnya mendasarkan pandangan filosofinya pada !ristoteles *076-0 SM.

    eadilan dibagi menjadi tiga berdasar tiga ke/ajiban8hak yang berbeda yaitu&

    a. eadilan umum *general justice& yang menyajikan landasan bagi paham common

    good, dimana kita harus menempatkan kepentingan umum diatas kepentingan pribadi.

    9al ini menjadi ke/ajiban yang tidak bisa dita/ar karena menyangkut keadilan.

    %ontohnya adalah ke/ajiban membayar pajak, membela negara, /ajib militer, masa

    bakti dokter di daerah, dsb.

    b. eadilan distributif *distibutive justice& dalam kaitan keadilan pemerintah membagi

    segalanya secara sama kepada anggota masyarakat. %ontohnya adalah perlindungan

    hukum, tanda kehormatan, tunjangan bulanan untuk :eteran, dsb. Serta ada juga

    contoh lain berupa ke/ajiban kerja bakti, ke/ajiban pajak, dsb. ;epotisme

    merupakan salah satu cara utnuk melanggar keadilan distributif.

    c. eadilan komutatif *commutative justice& keadilan dimana setiap orang harus

    memberikan pada orang lain apa yang menjadi haknya. eadilan ini menjadi dasar

    apabila orang mengadakan perjanjian atau kontrak. eadilan komutatif ini dilanggar

    apabila ada hal-hal seperti mencuri, tidak mengembalikan sesuatu yang dipinjam,

    menjelekkan orang lain, melukai dan membunuh orang lain. arena hal-hal tersebut

    dilakukan dengan mengambil hak orang lain.

    . Pembagian pengarang modern

    1ikemukakan oleh beberapa pengarang modern tentang etika bisnis, khususnya +ohn

    Boatright dan Manuel rang atau organisasi yang dihukum harus tahu apa yang dilakukannya dan

    harus dilakukannya secara bebas.

    b 9arus dipastikan bah/a orang yang dihukum benar-benar melakukan

    kesalahan dan harus dibuktikan secara meyakinkan dan nyata.

    c 9ukuman harus konsisten dan proporsional dengan pelanggaran yang

    dilakukan. onsisten bila, semua tindakan atas suatu pelanggaran dan semua

    pelanggar dihukur secara sama. Proporsional bila, hukuman atau denda yang

    ditetapkan tidak melebihi kerugian yang ditimbulkan.

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    4/18

    c. eadilan kompensatoris *compensatory justice& sesorang memiliki ke/ajiban moral

    untuk memberikan kompensasi atau ganti rugi kepada orang atau organisasi yang

    dirugikan. Tiga syarat agar ke/ajiban kompensasi terpenuhi, yaitu&

    a Tindakan yang menyebabkan kerugian memang salah atau karena kelalaian.

    b Tindakan seseorang harus benar-benar menyebabkan kerugian.

    c erugian harus disebabkan oleh orang yang bebas dan sadar.

    0. eadilan indi:idual dan keadilan sosial

    Pada teori keadilan. Pengertian 'keadilan sosial( sering dipersoalkan dan diliputi

    ketidakjelasan cukup besar. Seorang filsuf dan ekonom !ustria-!merika, .!. :on 9ayek,

    menolak keras istilah 'keadilan sosial(& '+ika diskusi politik mau menjadi jujur, perlulah

    orang mengakui bah/a istilah ini secara intelektual tidak terhormat sama sekali, pertanda

    demagogi atau jurnalisme murahan dan pemikir yang bertanggung ja/ab harus merasa

    malu untuk menggunakannya, karena sekali kehampaannya diketahui penggunaannya

    sudah tidak jujur lagi.

    Maka cara paling baik untuk menguraikan keadilan sosial adalah dengan

    membedakannya dengan keadilan indi:idual, yang secara pelaksanaannya jelas berbeda.

    Pelaksanaan keadilan indi:idual tergantung pada kemauan atau keputusan satu orang saja,

    sedangkan pelaksanaan keadilan sosial tergantung struktur-struktur masyarakat di bidang

    sosial-ekonomi, politik, budaya, dsb.

    eadilan sosial dapat ditempatkan dalam pengertian keadilan yang menjadi titik tolak

    kita. Bila kita memahami bah/a keadilan adalah 'memberikan kepada setiap orang yang

    menjadi haknya(, maka keadilan sosial dapat ter/ujud bila hak-hak sosial terpenuhi.

    eadilan indi:idual seringkali lebih mudah terlaksana, karena adanya kompleksitas

    masyarakat modern yang menjadikan keadilan sosial menjadi sulit terlaksana dengan

    sempurna.

    #. Keadilan Distri6utif 7ada Khususn)a

    Sulit untuk mengatakan keadilan mana yang harus dianggap penting atau tidak. ;amun, entah

    dianggap paling penting atau tidak, jenis keadilan yang mengakibatkan paling banyak kesulitan adala

    keadilan distributif. arena keadilan ini menyangkut masalah pembagian. Bila harus membagi, maka

    akan tibul pertanyaan& bagaimana baiknya membagi hal itu, karena tiap orang akan mengingkan

    paling banyak, sedangkan hal yang dibagi tidak cukup untuk memenuhi semua keinginan itu. ?alu

    bagaimana agar dapat membagi dengan adil" Maka kita harus membuat keputusan yang beralasan

    yang berdasar prinsip-prinsip tertentu. Terdapat dua prinsip dalam keadilan distributif yaitu&

    a. Prinsip formal

    @ang dirumuskan dalam bahasa )nggris& 'equals ought to be treated equally and unequals

    may be treated unequally(. +adi, dapat diartikan bah/a keadaan8kondisi yang sama harus

    diperlakukan dengan cara yang sama, sedangkan keadaan8kondisi yang tidak sama boleh

    diperlakukan secara tidak sama. ;amun prinsip ini disebut formal karena hanya menyajikan

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    5/18

    bentuk dan tidak mempunyai 'isi(. Tidak ada penjelasan tentang artian 'keadaan8kondisi yang

    sama(.

    b. Prinsip material

    Menunjuk pada satu aspek rele:an yang bisa menjadi dasar untuk membagi dengan adil hal

    yang dicari banyak orang. !da beberapa prinsip material seperti yang dijelaskan oleh

    Beauchamp dan Bo/ie yang menyatakan bah/a keadilan distributif ter/ujud bila diberikan&

    a. epada setiap orang bagian yang sama

    ita membagi dengan adil, apabila bagian tersebut sama rata, setiap orang yang

    berkepentingan mendapat bagian yang sama.

    b. epada setiap orang sesuai dengan kebutuhan indi:idualnya

    ita berlaku adil, apabila membagi sesuatu sesuai dengan kebutuhannya.

    c. epada setiap orang sesuai haknya

    9ak menjadi hal yang penting bagi keadilan pada umumnya, karena seseorang dapat

    dikatakan telah diperlakukan adil apabila hak-hak yang dijanjikan padanya telah

    diperoleh sebagai kompensasi dari ditunaikannya ke/ajiban.d. epada setiap orang sesuai dengan usaha indi:idualnya

    Mereka yang telah melakukan banyak usaha dan tenaga untuk mencapai tujuan, layak

    diperlakukan dengan cara yang lebih baik daripada mereka yang tidak berusaha.

    e. epada setiap orang sesuai dengan kontribusinya kepada masyarakat

    >rang yang berkontribusi lebih kepada masyarakat boleh mendapat perlakuan berbeda.

    Tapi kondisi ini harus dilakukan secara hati-hati, karena sangat mudah disalahgunakan

    oleh orang-orang yang terlalu menganggap dirinya penting.

    f. epada setiap orang sesuai dengan jasanya *merit

    +asa dapat menjadi alasan untuk memberikan kepada satu orang yang tidak diberikan

    kepada orang lain.

    Berdasarkan prinsip-prinsip material diatas dapat dibentuk teori keadilan distributif, yaitu&

    ". 0eori egalitarianisme

    Teori ini menekankan pada prinsip pertama, yaitu pembagian yang adil adalah bila

    semua orang mendapat bagian yang sama *equal. 'Sama rata, sama rasa( merupakan

    semboyan egalitarian yang khas. 1i !merika Serikat dalam The Declaration of Independence

    *255A diungkapkan bah/a 'All men are created equal(. +ika kita mengatakan bah/a semua

    manusia sama, yang utama dimaksudkan adalam martabatnya. 9al ini menjadi konsekuensibesar di beberapa bidang, contohnya hukum. 1i hadapan hukum semua orang harus

    diperlakukan sama tidak peduli dengan status sosialnya. arena hukum hanya memandang

    semua orang sebagai manusia dan martabat manusia adalah sama. %ontoh lainnya adalah

    dalam pemilu, yang berdasar prinsip 'one person one vote(.

    alaupun martabat manusia sama, tapi dalam banyak hal manusia bisa berbeda.

    Misalnya dalam hal intelegensi dan keterampilan, serta kemampuannya untuk menghasilkan

    nilai ekonomis. >leh karena itu, sulit untuk menerapkan egalitarianisme dalam bidang

    penggajian. Prinsip 'pemerataan pendapatan( dipengaruhi oleh pemikiran egalitarian. Supaya

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    6/18

    masyarakat dapat diatur dengan adil, perbedaan pendapatan tidak boleh terlalu besar,

    /alaupun tidak mungkin semua orang memperoleh pendapatan yang sama.

    &. 0eori sosialistis

    Masyarakat dapat diatur dengan adil apabila keburuhan semua /arga telah terpenuhi,

    contonhnya kebutuhan sandang, pangan, papan. Teori sosialisme tentang keadilan yang

    terkenal adalah prinsip yang oleh arl MarC *2727-2770 diambil dari sosialis Prancis, ?ouis

    Blanc *2722-277& 'From each according to his ability, to each according to his needs(. 9al-

    hal berat harus dibagi sesuai kemampuan dan hal-hal yang baik harus diberikan sesuai dengan

    kebutuhan.

    ebutuhan dan kemampuan memang penting dalam pelaksanaan keadilan distributif,

    namun tidak semata menjadi satu-satunya pertimbangan. arena jika kebutuhan dijadikan

    satu-satunya kriteria dalam penggajian misalnya, maka pekerja tidak akan termoti:asi untuk

    bekerja keras. Bekerja keras atau bermalas-malasan tidak akan mengubah pendapatannya.

    Bila menyangkut kemampuan sebagai satu-satunya alasan untuk membagi pekerjaan, maka

    orang yang berkemampuan harus menerima saja bila negara membagi pekerjaan kepadanya,

    /alaupun itu bukan menjadi pilihannya.

    #. 0eori li6eralistis

    ?iberalisme menyatakan bah/a manusia adalah makhluk bebas, sehingga harus membagi

    menurut usaha bebas dari indi:idu bersangkutan. @ang tidak berusaha tidak berhak untuk

    memperoleh sesuatu. 1alam liberalisme tentang keadilan distributif digarisba/ahi pentingnya

    dari prinsip 0 *hak, prinsip 6 *usaha tapi secara khusus prinsip A *jasa atau prestasi.

    esulitan pokok dari teori ini adalah bagaimana orang yang tidak bisa berprestasi karena

    cacat mental atau fisik, atau orang yang menganggur di luar kemampuannya. Mereka tidak

    mendapat apa-apa. !pakah cara ini bisa disebut adil"

    +. 2ohn Ra8ls tentang Keadilan Distri6utif

    +ohn #a/ls merupakan profesor filsafat kelahiran 2D2 dari Baltimore, !S. Beliau pernah

    mengajar di $ni:ersitas Princeton, $ni:ersitas %ornell, )nstitute Teknologi Massachussets serta

    $ni:ersitas 9ar:ard. #a/ls menulis buku A Theory of ustice*2D52 yang terkenal dan mendapat

    banyak tanggapan dari berbagai kalangan filsafat, ekonomi dan politik. Buku keduanya yaitu!olitical

    "iberalism terbit pada 2DD0 mere:isi pandangan pada buku pertamanya dan mengakui bah/a

    masyarakat modern sangat heterogen, karena itu toleransi harus menjadi ciri masyarakat yang adil.

    #a/ls berpendapat bah/a kita harus membagi secara adil dan rata dalam masyarakat, kecuali

    ada alasan lain untuk membagi dengan cara lain. Sehingga pandangan #a/ls sering dikaitkan dengan

    egalitarianisme. Menurut #a/ls, masalah keadilan hanya muncul berkaitan dengan apa yang

    tergantung dengan kemauan manusia. eadilan mulai berperan setelah lotere alamiah le/at. @ang

    harus dibagi dengan adil dalam masyarakat adalah the social primary goods *nilai-nilai sosial yang

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    7/18

    primer, artinya hal-hal yang sangat kita butuhkan untuk bisa hidup layak sebagai manusia dan /arga

    masyarakat, yang termasuk nilai-nilai sosial primer adalah&

    a. ebebasan-kebebasan dasar, seperti kebebasan mengemukakan pendapat, kebebasan hati

    nurani dan kebebasan berkumpul, integritas pribadi, dan kebebasan politik

    b. ebebasan bergerak dan kebebasan memilih profesic. uasa dan keuntungan yang berkaitan dengan jabatan-jabatan dan posisi-posisi penuh

    tanggung ja/ab

    d. Pendapatan dan milik

    e. 1asar-dasar sosial dari harga-diri *self-respect.

    1aftar ini disusun berdasar kepentingannya, namun kemudian #a/ls mere:isi bah/a

    masyarakat dan kebudayaan lain mungkin memilih urutan yang berbeda atau daftar berbeda. Menurut

    #a/ls, keadilan harus dapat dimengerti sebagai fairness. 1alam artikel yang ditulisnya yaitu 'ustice

    as fairness(, menjelaskan perbedaan artian adil dalam kata just danfair. +ust berarti adil menurut

    isinya sedangkan fair berarti adil menurut prosedurnya. airness berarti keadilan yang didasarkan

    prosedur yang /ajar.

    Funa menentukan prinsip-prinsip keadilan distributif, kita harus memasuki the original

    positionatau posisi asal, seolah-olah kita keluar dari masyarakat dimana kita hidup dan memasuki

    situasi khayalan dimana masuarakat belum terbentuk. ita berada dalam the veil of ignorance atau

    selubung ketidaktahuan, dimana kita tidak tahu akan dilahirkan di golongan mana, memiliki bakat apa

    dan dalam keadaan fisik seperti apa. 1alam posisi asal ini kita akan dapat menyetujui prinsip-prinsip

    berikut&

    a. Prinsip pertama& setiap orang mempunyai hak yang sama atas kebebasan-kebebasan dasar

    yang paling luas yang dapat dicocokkan dengan kebebasan-kebebasan yang sejenis untuk

    semua orang, dan

    b. Prinsip kedua& ketidaksamaan sosial dan ekonomis diatur sedemikian rupa sehingga

    2. Menguntungkan terutama orang-orang yang minimal beruntung dan juga

    . Melekat pada jabatan-jabatan dan posisi-posisi yang terbuka bagi semua orang dalam

    keadaan yang menjamin persamaan peluang yangfair.

    Prinsip 2 diatas disebut dengan 'kebebasan yang sedapat mungkin sama(. ebebasan-

    kebebasan itu harus seluas mungkin tapi juga ada batasnya. Batas kebebasan itu adalah kebebasan

    semua orang lain. Prinsip bagian *2 disebut prinsip perbedaan *difference principle. Supaya

    masyarakat dapat adil tidak perlu semua orang mendapat hal-hal yang sama. Boleh ada perbedaan

    dalam apa yang dibagi dalam masyarakat, namun perbedaan harus sedemikian rupa sehingga

    menguntungkan mereka yang minimal beruntung. Prinsip bagian * disebut 'prinsip persamaan

    peluang yang fair(. +abatan dan posisi penting mengakibatkan ketidaksamaan dalam masyarakat,

    namun asalkan jabatan dan posisi ini sifatnya terbuka untuk semua orang, maka tidak bisa dikatakan

    tidak adil.

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    8/18

    $. Ro6ert -o9i:k tentang Keadilan Distri6utif

    #obert ;o=ick terkenal melalui bukunya yang berjudul !narchy, State and $topia *2D56

    yang memuat pemikiran liberalistisnya tentang keadilan. Teori keadilan distributif disebutnya

    'entitlement theory(. Menurutnya, kita memiliki sesuatu dengan adil apabila pemilikannya berasal

    dari keputusan bebas yang mempunyai landasan hak. Terdapat tiga kemungkinan yang menelurkan

    prinsip&

    a. Prinsip original acquisition& kita memperoleh sesuatu pertama kali dengan

    menciptakan8menghasilkan hal tersebut.

    b. Prinsip transfer& kita memiliki sesuatu yang diberikan oleh orang lain.

    c. Prinsip rectification of injustice& kita mendapat sesuatu kembali yang sebelumnya dicuri

    dari kita.

    etiga prinsip diatas adalah prinsip historis yang artinya mereka tidak melihat hasilpembagian tapi juga mempertanggungja/abkan proses yang melandaskan pembagian atau pemilikan.

    1alam prinsip tradisional sifatnya tidak memperhatikan bagaimana pembagian itu sampai terjadi.

    Prinsip tradisional juga menerapkan pada pembagian barang pada suatu pola yang telah ditentukan

    sebelumnya. esimpulannya, keadilan dapat ditegakkan apabila ada pengakuan bakat-bakat dan sifat-

    sifat pribadi serta segala konsekuensinya *seperti hasil kerja sebagai satu-satunya landasan hak

    *entitlement. ;o=ick juga berpendapat bah/a tidak akan adil bila memerangi kemiskinan dengan

    memaksakan perubahan struktural dalam masyarakat. alaupun membantu orang miskin adalah

    ke/ajiban solidaritas, namun ke/ajiban itu merupakan etika pribadi dan hanya boleh dijalankan

    dengan keputusan-keputusan bebas.

    (. Keadilan Ekonomis

    1alam perspektif sejarah, 'keadilan ekonomis( tidak selalu mendapat perhatian yang sama.

    Sejara/an ide sosial dan politik berkebangsaan anada, %.B, MacPherson, berpendapat bah/a

    keadilan sosial mengalami gerak pasang surut yang cukup mencolok dalam sejarah. Berbicara tentang

    keadilan ekonomis sebenarnya lebih cenderung membicarakan tentang ketidakadilan ekonomis,

    karena kenyataannya yang kita soroti adalah keadaan atau aspek-aspek masyarakat yang tidak adil.

    Perhatian untuk keadilan mengambil bentuk untuk mengusahakan perbaikan dari keadaan tidak adil.

    etidakadilan disebabkan oleh manusia dan karena itu harus diperbaiki oleh manusia juga.

    eadilan ekonomis harus di/ujudkan dalam masyarakat, namun keadilan merupakan

    keuatamaan yang harus dimiliki oleh pelaku bisnis secara pribadi. Pebisnis juga tidak hanya

    mementingkan kebutuhan ekonomis dan memperhatikan hanya nilai-nilai ekonomis, untuk dapat

    hidup dengan baik, pebisnis perlu nilai-nilai moral juga. Salah satu nilai moral terpenting adalah

    keadilan.

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    9/18

    B. Li6eralisme dan Sosialisme Se6agai Perjuangan Moral

    Melanjutkan bahasan dari bab sebelumnya, liberalismen dan sosialisme memiliki pandangan

    yang berbeda atas keadilan dalam hal milik. ?iberalisme menekankan milik pribadi sebagai salah

    satu hak manusia yang terpenting. Sementara sosialisme berpendapat bah/a milik tidak boleh

    dibatasi pada kepentingan indi:idu saja, melainkan mempunyai fungsi sosial.

    2. Tinjauan historis

    a. +ohn ?ocke dan milik pribadi

    Menurut ?ocke, manusia memiliki tiga hak kodrat, yaitu life, freedom, danproperty.

    9ak yang paling penting diantara ketiganya adalahproperty, hak milik, karena kehidupan

    dan kebebasan dimiliki juga. 9ak milik menyediakan pola untuk memahami kedua hak

    lain juga.

    Pada a/alnya belum ada hak milik, karena Tuhan menyerahkan dunia kepada

    manusia untuk dikelola secara bersama-sama. 9ak milik timbul karena pekerjaan yang

    dilakukan manusia untuk membuat atau memperoleh sesuatu dari alam atau dari bahan

    tidak bertuan. Tetapi ada batasan dalam hal kepemilikan ini, dimana seseorang hanya

    boleh mengambil sebanyak yang dapat dikonsumsi orang tersebut.

    Pembatasan ini berubah setelah timbulnya uang. arena uang tidak dapat membusuk

    maka milik dapat diakumulasi. elebihan barang milik seseorang dapat ditukar dengan

    uang *menjual dan kelebihan uang dapat ditukar dengan barang *membeli.

    b. !dam Smith dan pasar bebas

    Seperti ?ocke, Smith pun memandang pekerjaan sebagai sumber hak milik. Manusia

    memiliki produkti:itas dari pekerjaannya. Produkti:itas kerja lah yang menghasilkan

    kemakmuran. arena makmur maka ekonomi dapat tumbuh. 1alam konteks ini, Smith

    menggarisba/ahi pentingnya pembagian kerja untuk meningkatkan produkti:itas kerja.

    1engan adanya pembagian kerja, proses produksi dibagi atas pelbagai tindakan kerja

    yang dilakukan masing-masing karya/an. !spek negatifnya adalah karya/an yang hanya

    menjalankan satu macam tindakan kerja saja dapat merasa pekerjaannya monoton dan

    membosankan.

    Pemikiran !dam Smith tentang pasar bebas dan etika berkisar tentang moti:asi

    seseorang untuk mengambil bagian dalam kegiatan tukar menukar di pasar adalah karena

    kepentingan diri. Pada dasarnya semua orang ingin bisa maju dalam kehidupannya.

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    10/18

    1engan demikian kita tertuju pada kepentingan diri. 9al ini bukan berarti bah/a sikap

    dasar semua orang tidak etis. epentingan diri terletak di antara egoisme dan altruisme.

    epentingan diri merupakan moti:asi utama yang mendorong kita untuk mengadakan

    kegiatan ekonomis. Seorang pembeli membeli sebuah produk karena produk itu adalahkepentingannya. Pedagang menjual barang karena membutuhkan uang, uang itu adalah

    kepentingan pedagang. 1i pasar, kepentingan dua indi:idu ini bertemu bertemu dan

    terjadi hubungan timbal balik.

    Tetapi dalam kegiatan ekonomis, mengejar kepentingan diri harus tetap

    memperhatikan kepentingan orang lain. Pedagang tidak boleh egois dengan merugikan

    pembeli dan begitu pula sebaliknya. 1alam kegiatan ekonomis, kita tidak mempraktekan

    egoisme tetapi juga tidak mempraktekan altruisme. !ltruisme adalah sikap berbuat baik.

    Masing-masing dari pembeli dan penjual yang terlibat kegiatan ekonomi melakukannya

    karena ingin memcarai kepentingan diri bukan atas dasar kebaikan hati. ebaikan hati

    sebagai sikap etis lebih cocok untuk kegiatan beramal tetapi kurang rele:an untuk

    kegiatan ekonomi.

    egiatan ekonomi di pasar tidak hanya menguntungkan pihak-pihak yang langsung

    terlibat tetapi juga bermanfaat untuk masyarakat secara keseluruhan meskipun para

    pembeli dan penjual melakukannya dengan mengejar kepentingan masing-masing.

    c. MarCisme dan kritiknya atas milik pribadi

    Menurut arl MarC manusia merealisasikan diri dalam pekerjaannya. Seseorang

    menjadi menusia sesungguhnya dengan bekerja, ia dihumanisasikan dengan mengolah

    alam melalui pekerjaannya dan di lain pihak menghumanisasikan alam dengan

    pekerjaannya. Tetapi sebagai akibat suatu proses historis, manusia dipisahkan dari

    kodratnya karena ia terpaksa menjual pekerjaannya sebagai suatu komoditas. Manusia

    tidak lagi dapat merealisasikan diri dalam pekerjaannya, antara lain karena produk

    kerjanya menjadi milik majikan. Si pekerja menjual tenaga kerjanya dan sebagai ganti ia

    memperoleh upah. Masalah yang timbul apakah upah yang ia terima sesuai dengan tenaga

    kerja yang ia korbankan. !da orang yang mendapat terlalu banyak, sedangkan orang lain

    mendapat kurang.

    ritik arl MarC tidak memaksudnkan dihapuskannya milik pribadi yang diperoleh

    dengan bekerja keras, tetapi kapitalisme sendirilah yang menghindarkan orang-orang

    kecil menikmati buah hasil dari kerja keras mereka. Tujuan kritik MarCisme

    dihapuskannya milik pribadi borjuis. MarCisme menentang penindasan atau eksploitasi

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    11/18

    yang berasal dari pemilikan eksklusif atas sarana-sarana produksi diganti dengan sistem

    milik kolektif.

    . Pertentangan dan perdamaian antara liberalisme dan sosialisme

    a. ?iberalisme

    )nti pemikiran liberalisme adalah tekanannya pada kebebasan indi:idual. 1i bidang

    politik peranan negara harus seminimal mungkin supaya diberikan kesempatan sebesar-

    besarnya kepada kebebasan para /arga negara. Tugas pokok negara hanya pada

    perlindungan dan pengamanan para /arga negara.

    1i bidang ekonomi, liberalisme menolak segala inter:ensi negara dalam urusan

    ekonomi yang di/ujudkan dalam perekonomian pasar bebas. eadaan ekonomi paling

    baik akan tercapai bila mekanisme pasar bisa menentukan sendiri harga jual, besarnya

    gaji, kesempatan kerja, :olume produksi, dan lain-lain. Selanjutnya maka akan tercipta

    keseimbangan ekonomi yang paling bagus. ?iberalisme juga menolak proteksionisme dan

    monopoli karena hal tersebut merupakan buah hasil inter:ensi.

    b. Sosialisme

    ?iberalisme menempatkan indi:idu di atas masyarakat, sedangkan sosialisme

    menempatkan masyaratkan di atas indi:idu. Sosialisme memandang manusia sebagai

    makhluk sosial atau sebagai sesama yang hidup bersama orang lain. Sedangkan

    liberalisme melihat manusia mempunyai kebebasan masing-masing. ?iberalisme

    menekankan hak atas milik pribadi, maka sosialisme ingin mengatur 'lembaga milik(

    demikian rupa sehingga dapat dinimakti oleh seluruh masyarakat.

    i. Sosialisme komunistis

    Sosialisme komunistis atau lebih dikenal komunisme menolak pribadi dengan

    membedakan antara kepemilikan barang konsumsi dan kepemilikan sarana-sarana

    produksi. Barang konsumsi adalah barang yang dipakai oleh seseorang bersama

    dengan keluarganya. Sarana-sarana produksi menurut kodratnya teruntuk kepentingan

    seluruh masyarakat tetapi pada kenyataannya menjadi milik pribadi segelintir orang.

    %ontoh dari sarana-sarana produksi adalah pabrik, tanah dalam kuantitas besar dan

    kapital atau modal sebab yang memiliki modal dapat juga menjadi pemilik pabrik

    atau tanah.

    1engan amat tepat sistem ekonomi komunis sering disebut ekonomi berencana.

    1i negara-negara komunis ekonomi direncanakan dengan ketat dari atas. 9arga jual,besarnya gaji atau upah, :olume produksi dan semua faktor ekonomi lain dikomando

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    12/18

    oleh pemerintah. 1apat disimpulkan ekonomi komunistis merupakan kebalikan dari

    sistem ekonomi pasar bebas.

    ii. Sosialisme demokratis

    Sosialisme demokratis juga menempatkan masyarakat di atas indi:idu tetapidengan tidak mengorbankan sistem pemerintahan demokratis. Salah satu program

    pokok bagi pemerintahan sosialisme demokratis adalah nasionalisasi industri-industri

    yang dibutuhkan oleh industri lain dan industri-industri yang menguasai hajat orang

    banyak. ;asionalisasi adalah proses pengalihan perusahaan yang tadinya milik s/asta

    dijadikan milik negara dengan harapan jika ditangani negara pastilah manfaatnya

    paling besar untuk masyarakat umum. $saha sosialisme demokratis lain ialah

    memperbaiki kesejahteraan kaum pekerja melalui perundang-undangan sosial.

    c. ekuatan dan kelemahan

    ekuatan liberalisme adalah bah/a milik pribadi diakui sebagai cara penting untuk

    me/ujudkan kebebasan pribadi. 1engan hak kepemilikan, sesorang dapat menjalankan

    dan menghayati kebebasan. Sementara kelemahan yang utama adalah bah/a mereka

    kurang memperhatikan nasib kaum miskin dan orang kurang beruntung dalam perjuangan

    hidup.

    ekuatan sosialisme adalah merekan menemukan dimensi transindi:idual dari milik.

    Milik menjadi suatu fungsi sosial dan tidak boleh dibatasi pada kepentingan pribadi saja.

    elemahan pertama dari sosialisme adalah ekonomi yang direncanakan dengan ketat dari

    atas ternyata tidak berhasil. elemahan yang kedua adalah jika suatu barang dimiliki

    bersama makan tanggung ja/ab akan kurang dirasakan.

    d. Menuju perdamaian

    ?iberalisme dan sosialisme dapat dilihat sebagai dua ideologi yang saling berebut

    dalam bidang politik-ekonomi selama kira-kira satu setengah abad. Pada saat sekarang

    dua ideologi ini mencapai titik perdamaian. Sebagai kesimpulan situasi kedua ideologi ini

    bersifat paradoks pada a/al abad ke-2. ;egara yang a/alnya menganut paham

    sosialisme lalu berhasil maka akan menjadi /elfare state, sementara yang gagal akan

    menerapkan sistem ekonomi pasar bebas. ;egara yang a/alnya menerapkan liberalisme

    lalu berhasil akan menerapkan sistem ekonomi pasar bebas, sementara yang gagal akana

    menerapan /elfare state.

    0. apitalisme dan demokratisasi

    apitalisme merupakan praktek ekonomi dan sistem sosial yang ditandai oleh adanya

    kelas, yaitu kelas kapitalis dan kelas proletar. )deologi ini dilatarbelakangi liberalisme yang

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    13/18

    dapat menjelaskan tiga unsur dasarnya, yaitu lembaga milik pribadi, pencarian untung, dan

    kompetisi dalam sistem pasar bebas. Pada akhir tahun 2D7G-an bukan saja kapitalisme

    menang dengan sistem ekonomi pasar bebasnya, yang ikut menang adalah demokrasi sebagai

    sistem politik yang melatarbelakangi ekonomi pasar bebas.

    1engan runtuhnya sistem ekonomi komunistis, negara-negara bekas $ni So:iet langsung

    memeluk sistem politik demokrasi. 1emokrasi dapat berfungsi sebagai koreksian atas segi-

    segi negatif dari kuasa ekonomi kapitalis. 1alam konteks demokratis, semua /arga negara

    dianggap sederajat. eputusan demokratis adalah keputusan rata-rata semua /arga negara.

    1emokratisasi dalam ekonomi kapitalis memunculkan beberapa fenomena-fenomena

    menarik. Pertama, sistem pemerintahan demokratis berhasil mengoreksi beberapa ekses

    kapitalisme. %ontohnya adalah terbentuknya /elfare state, undang-undang antikartel dan anti

    monopoli, dihilangkannya perbedaan sosial melalui perpajakan progresif dan perlindungan

    lingkungan hidup.

    edua, antagonisme antara kelas-kelas dalam sistem pemerintahan demokratis cukup

    teratasi. 1i )ndonesia terdapat perundingan tripartit di mana terlibat unsur pemerintah, unsur

    pengusaha, dan unsur pekerja.

    etiga, adalah pemilikan sarana produksi yang semakin merata melalui saham. Melalui

    saham, perusahaan publik dimiliki oleh semakin banyak orang.

    6. Etika pasar bebas

    1a:id Fauthier berpendapat bah/a pasar yang sempurna tidak membutuhkan moralitas

    karena kepentingan pribadi masing-masing orang secara sempurna sesuai dengan kepentingan

    sosial seluruh masyarakat. Pada kenyataannya kompetisi dalam pasar tidak pernah sempurna

    karena aneka macam alasan. !lasan yang paling penting adalah alasana eksternal. Sebagai

    contoh sumber daya alam selalu terbatas dan akan habis, dampak atas lingkungan hidup, dan

    tidak semua orang menduduki tingkatan yang sama agar dapat menjalankan peranannya

    masing-masing di pasaran.

    ;amun demikian, sistem pasar bebas yang bisa dijalankan sekarang tetap merupakan

    sistem ekonomi yang paling unggul karena menjamin eifisiensi. Pentingnya etika dalam hal

    ini pertama dari segi keadilan sosial, supaya kepada semua peserta dalam kompetisi di pasar

    diberikan kesempatan yang sama. edua sebagai jaminan agar kompetisi berjalan dengan

    baik dari sudut moral. Tuntutan moral ini bisa dirumuskan dengan cara positif atau negatif.

    Secara positif berarti kompetisi harus berjalan dengan fair. 9al ini berarti kejujuran

    merupakan tuntutan etis yang sangat penting. 1alam konteks bisnis terdapat situasi /in-/in,

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    14/18

    yaitu dua pihak atau lebih dalam menang sekaligus. arena itu dalam konteks bisnis

    kompetisi tidak bertentangan dengan kerja sama. ompetisi dalam bisnis malah menuntut

    adanya kerja sama.

    1irumuskan secara negatif artinya kompetisi dalam bisnis tidak boleh merugikan oranglain. Mengakibatkan kerugian dimaksudkan melakukan sesuatu terhadap seseorang atau

    mengambil sesuatu dari seseorang, mela/an kehendaknya.

    4. Masalah etika sekitar krisis perbankan

    a. Permulaan krisis

    Terjadi krisis besar dalam industri perbankan pada tahun GG7 yang dimulai di

    !merik Serikat dan dalam /aktu singkat menyebar ke seluruh dunia. risis ini berbeda

    dengan krisis di bidang perbankan sebelumnya karena mulai berkembang di tengah

    perekonomian paling besar di dunia.

    risis mulai terasa dengan kebangkrutan bank terkemuka ?ehman Brothers pada 24

    September GG7. 1alam /aktu singkat dialami kesulitan besar oleh dua institusi finansial

    yang menyediakan fasilitas redit Pemilikan #umah *P#, reddy Mae dan anny Mae.

    $tang mereka lalu diambil alih oleh Pemerintah !merika. emudian dengan bail-out

    lebih dari 27G milyar dollar Pemerintah !merika harus menyelamatkan lagi !)F,

    perusahaan asuransi terbesar di !merika Serikat.

    b. Mengapa krisis ini sampai terjadi"

    1i !merika Serikat harga rumah naik terus sampai mencapai nilai yang tidak realistis

    lagi. Banyak nasabah bank tidak mampu lagi membayar kembali P#-nya, karena kredit

    itu sudah menjadi lebih besar daripada harga rumahnya. +ika rumah tersebut disita oleh

    bank untuk menebus utangnya, bank tetap rugi karena harga rumah lebih rendah daripada

    kredit yang pernah diberikan.

    Bank-bank terpenting di !merika Serikat dan Eropa Barat sudah menjadi begitu besar

    sehingga seandainya bank itu gagal, mereka akan turut menyeret sebagian besar

    perekonomian negara dalam kejatuhannya. Pemerintah pun tidak ada pilihan lain selain

    memberi dana talangan dengan mengambil alih hutangnya. Bank diselamatkan dengan

    memakai dana yang berasal dari pembayar pajak.

    c. !spek-aspek etis

    ebaikan bersama

    $nsur etika terpenting yang perlu diperhatikan oleh dunia perbankan adalah

    kebaikan bersama. ebaikan bersama menunjuk kepada apa yang baik untuk seluruh

    masyarakat dan tidak untuk beberapa indi:idu atau kelompok saja. Menjelang krisis

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    15/18

    perbankan GG7, bank-bank besar di !merika dan Eropa Barat terlalu terarah pada

    tujuan meraih untung sebesar-besarnya dengan mengambil resiko di luar batas yang

    akhirnya dibebankan pada masyarakat, sambil mengandalkan jaminan implisit dari

    pemerintah.

    1unia perbankan harus patut dipercaya

    epercayaan merupakan tuntutan etis penting untuk bisnis perbankan. +ika kita

    menitip uang kepada bank, pihak bank akan meminjamkan lagi uang itu kepada pihak

    ketiga yang membutuhkannya untuk usaha produktif, dengan memasang bunga lebih

    besar daripada yang diberikan kepada nasabah. 1i sini timbul risiko pinjaman kepada

    pihak ketiga tidak dikembalikan pada /aktunya. Pada akhir abad ke-G perbankan

    mengambil risiko terlalu besar. risis perbankan GG7 menyebabkan juga suatu krisis

    kepercayaan pada sistem perbankan secara keseluruhan.

    1unia perbankan tidak boleh berlaku serakah

    !spek etis yang ketiga adalah pelaku di dunia perbankan tidak boleh dimoti:asi

    oleh keserakahan. Sesudah krisis perbankan mulai terasa, dalam masyarakat sering

    terdengar reaksi bah/a keserakahan para bankir menjadi sebab utamanya.

    d. Masalah ?)B># sebagai ilustrasi

    Pada tahun G2 suatu skandal besar kembali muncul, yang timbul dari perilaku tidak

    etis para bankir. Masalah ini menyangkut ?)B># *?ondon )nterBank >ffered State,

    yaitu suku bunga antar bank yang setiap hari ditentukan di ?ondon oleh panel 27 bank

    besar dari Eropa, !merika Serikat, anada, dan +epang dan berlaku untuk meminjamkan

    kepada bank lain dollar !merika dan sembilan mata uang lain lagi. Beberapa karya/an

    Bank Barclays dari )nggris terlibat dalam manipulasi ?)B>#.

    e. #egulasi dan etika

    Bila terjadi krisis di bidang perekonomian makan pemerintah negara bersangkutan

    harus menanggapi dengan membuat peraturan efektif untuk menangani krisis agar tidak

    terulang.

    Perlu dibentuk sebuah komisi yang kuat dan independen untuk menga/asi produk-

    produk keuangan agar masyarakat terlindungi terhadap penyalahgunaan dalam sektor

    jasa keuangan.

    Perlu regulator sistemik yang melihat sistem perbankan sebagai suatu keseluruhan.

    Pengambilan risiko terlalu besar harus dibatasi.

    1eri:atif-deri:atif dibatasi.

    Pemerintah diberi /e/enang lebih besar untuk menangani bank-bank yang gagal.

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    16/18

    C. KEU-0U-,A- SEBA,A 0U2UA- PERUSA5AA-

    euntungan termasuk definisi bisnis. !pa itu bisnis" Bisnis sering dilukiskan sebagai

    'menyediakan jasa atau produk untuk keuntungan(. Menyediakan suatu produk atau jasa secara

    percuma tidak merupakan bisnis. )tulah sebabnya bisnis selalu berbeda dengan karya amal.Mena/arkan sesuatu dengan percuma masih bisa dianggap bisnis, selama terjadi dalam rangka

    promosi, untuk memperkenalkan sebuah produk baru atau untuk mengiming H imingi publik.

    Tetaplah, tujuan utamanya mencari calon pembeli dan karena itu tidak terlepas dari pencarian

    keuntungan. 1alam rangka bisnis, pemberian dengan gratis hanya dilakukan untuk kemudian menjual

    barang itu dengan cara besar H besaran.

    . Maksimalisasi keuntungan se6agai :ita ; :ita ka7italisme li6eral

    alau memaksimalkan keuntungan menjadi satu H satunya tujuan perusahaan, dengan

    sendirinya akan timbul keadaan yang tidak etis. Mengapa begitu" Sekurang H kurangnya karena

    alasan bah/a dalam keadaan semacam itu karya/an diperalat begitu saja. +ika keuntungan menjadi

    satu H satunya tujuan, semuanya dikerahkan dan dimanfaatkan demi tercapainya tujuan itu, termasuk

    juga karya/an yang bekerja dalam perusahaan. !kan tetapi, memperalat karya/an karena alasan apa

    saja berarti tidak menghormati mereka sebagai manusia. 1engan itu dilanggar suatu prinsip etis yang

    paling mendasar& kita selalu harus menghormati martabat manusia. 1alam macam H macam situasi,

    seorang manusia dipakai demi tercapainya tujuan orang lain. 1irektur mempergunakan sekretarisnya

    demi tujuannya. 1an semua karya/an dalam perusahaan diperkerjakan untuk merealisasikan tujuan

    perusahaan. Tetapi disamping membantu untuk me/ujudkan tujuan perusahaan, para karya/an harus

    diperlakukan juga sebagai tujuan sendiri. Mereka tidak boleh dipergunakan sebagai sarana belaka.

    Mereka tidak boleh dimanfaatkan semata H mata untuk mencapai tujuan. Misalnya, mereka harus

    dipekerjakan dalam kondisi kerja yang aman serta sehat dan harus diberikan gaji yang pantas.

    . Masalah 7ekerja anak

    @ang dimaksud disini adalah pekerjaan yang dilakukan oleh anak diba/ah umur demi

    pembayaran uang yang digunakan untuk membantu keluarganya. ?ogisnya, 'diba/ah umur( harus

    disamakan dengan batas umur /ajib belajar. Tidak praktis sama sekali, kalau anak sudah tidak /ajib

    belajar lagi, tetapi belum boleh bekerja. !nak yang dalam lingkungan keluarga menjalankan tugas H

    tugas pekerjaan, tidak selalu bisa dikatakan mempraktekan pekerjaan anak.

    Betapa pun banyaknya upaya menetapkan batas minimum usia pekerja, di banyak negara H

    khususnya di dunia ketiga H anak H anak harus bekerja pada umur terlalu muda. 1i negara H negara

    berkembang masih ada 4G juta anak di ba/ah umur 26 tahun yang bekerja. 1i antaranya 2G juta

    anak bekerja purna /aktu, sedangkan 20G juta anak bekerja penggal /aktu. !nak H anak yang

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    17/18

    dipelajari dalam laporan tersebut berumur anatara 4 dan 26 tahun dan kebanyakannya bekerja D jam

    sehari selama enam atau malah tujuh hari seminggu, khususnya didaerah pertanian. 1ihitung secara

    absolut paling banyak anak bekerja di !sia, tetapi secara proporsional paling banyak di !frika, yaitu

    6GI dari semua anak disana. )ndia dianggap sebagai negara dimana keadaannya paling jelek. Sekitar

    2GG juta anak diba/ah umur 26 tahun disitu bekerja secara ilegal dalam pabrik atau tempat kerja lain,

    sering kali dalam kondisi penuh risiko.

    Mempekerjakan anak merupakan cara berbisnis yang tidak fair. Sebab, dengan cara pebisnis

    berusaha menekan biaya produksi dan dengan demikian melibatkan diri dalam kompetisi kurang fair

    terhadap rekan H rekan pebisnis yang tidak mau menggunakan tenaga anak, karena menganggap hal

    itu cara berproduksi tidak etis. ?agi pula, pekerja anak bisa memperparah lagi masalah pengangguran.

    Pekerjaan ini tidak dipraktekan karena tenaga kerja de/asa tidak tersedia. Pekerjaan mereka justru

    diadakan di negara H negara berkembang, dimana malah terdapat kelebihan tenaga kerja de/asa *tapi

    kurang trampil dan banyak orang menganggur. 1engan mempekerjakan anak H anak, penganggur H

    penganggur de/asa dirugikan, karena tenaga kerja mereka disingkirkan. Seandainya anak tidak

    dipekerjakan, lebih banyak orang de/asa bisa bekerja dan menjamin nafkah untuk keluarga mereka.

    1alam undang H undang no. 4 tahun 2DD5 tentang ketenagakerjaan *yang sudah beberapa

    kali ditunda berlakunya ditentukan 24 tahun sebagai umur batas minimum pekerja )ndonesia. Semua

    pengusaha dilarang untuk mempekerjakan anak yang berumur kurang dari 24 tahun. Tetapi larangan

    ini tidak berlaku bagi anak yang terpaksa bekerja. 1isini jelas dimaksudkan alasan ekonomi dari

    keluarga bersangkutan.

    . Relati

  • 7/24/2019 Resume Sistem Ekonomi Dan Keadilan

    18/18

    mempengaruhi tercapainya tujuan H tujuan tersebut. Para pemegang saham sebagai pemilik

    perusahaan pasti berkepentingan dengan sepak terjang sebuah perusahaan. alau perusahaan

    memperoleh laba, para pemegang saham mendapat di:iden. alau tidak, mereka tidak mendapat apa

    H apa. Mereka jelas membeli saham dengan harapan memperoleh untung banyak.