Restaurant Pembatalan …elib.unikom.ac.id/files/disk1/575/jbptunikompp-gdl-nurululazm... · 63...

39
62 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisa sistem merupakan proses mempelajari sistem dengan cara menguraikan sistem kedalam elemen yang membentuknya sehingga diperoleh identifikasi dan dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. Analisis sistem digunakan untuk mengetahui alur kerja pada Hotel Nusantara, juga dapat mengevaluasi alur kerja sehingga dapat sesuai dengan kebutuhan dan dapat mengusulkan perancangannya. 4.1.1 Diagram Use Case Use Case adalah bagian tingkat tinggi dari fungsionalitas yang disediakan oleh sistem. Dengan kata lain, use case menggambarkan bagaimana seseorang menggunakan sistem. Adapun use case diagram sistem informasi reservasi yang sedang berjalan adalah sebagai berikut. Sholiq (2006:60) Gambar 4.1 Use Case Diagram Yang Sedang Berjalan System Tamu Receptionist reservasi check in check out Pembayaran denda Restaurant Laundry <<include>> <<include>> <<include>> <<include>> Pembatalan <<extend>> <<extend>> <<include>>

Transcript of Restaurant Pembatalan …elib.unikom.ac.id/files/disk1/575/jbptunikompp-gdl-nurululazm... · 63...

62

BAB IV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan

Analisa sistem merupakan proses mempelajari sistem dengan cara

menguraikan sistem kedalam elemen yang membentuknya sehingga diperoleh

identifikasi dan dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. Analisis sistem

digunakan untuk mengetahui alur kerja pada Hotel Nusantara, juga dapat

mengevaluasi alur kerja sehingga dapat sesuai dengan kebutuhan dan dapat

mengusulkan perancangannya.

4.1.1 Diagram Use Case

Use Case adalah bagian tingkat tinggi dari fungsionalitas yang disediakan

oleh sistem. Dengan kata lain, use case menggambarkan bagaimana seseorang

menggunakan sistem. Adapun use case diagram sistem informasi reservasi yang

sedang berjalan adalah sebagai berikut. Sholiq (2006:60)

Gambar 4.1 Use Case Diagram Yang Sedang Berjalan

System

Tamu

Receptionist

reservasi

check in

check out

Pembayaran

denda

RestaurantLaundry

<<include>><<include>>

<<include>>

<<include>>

Pembatalan

<<extend>>

<<extend>>

<<include>>

63

4.1.2 Definisi Aktor dan Deskripsinya

Aktor adalah seseorang atau apa saja yang berhubungan dengan sistem yang

sedang dibangun. Aktor merupakan semua yang ada di luar ruang lingkup sistem.

Ada 3 tipe aktor yaitu, pengguna sistem, sistem lain yang berhubungan dengan

sistem yang sedang dibangun, dan waktu. Sholiq (2006:58)

Tabel 4.1 Definisi Aktor dan Deskripsinya

No Aktor Deskripsi

1 Tamu

Pihak yang dapat melakukan proses

reservasi, check in, pemesanan restoran,

pemesanan laundry, dan check out

2 Receptionist

Pihak yang dapat mengelola proses

reservasi, check in, transaksi restaurant,

transaksi laundry dan check out

4.1.3 Definisi Use Case dan Deskripsinya

Use Case menjelaskan apa yang sistem akan lakukan, menggambarkan

fungsionalitas sistem atau persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi sistem

dari pandangan pemakai.

Tabel 4.2 Definisi Use Case dan Deskripsinya

No Use Case Deskripsi

1 Reservasi

Proses pemesanan kamar yang dilakukan oleh tamu untuk

waktu tertentu dimana yang mengelola adalah

receptionist

2 Check In

Proses pemesanan kamar yang dilakukan oleh tamu

berdasarkan waktu yang telah dipesan dimana yang

mengelola adalah receptionist

3 Restaurant

Proses pemesanan makanan dan minuman yang dapat

dilakukan oleh tamu dan dikelola oleh receptionist dalam

transaksi restaurant

64

4 Laundry

Proses pemesanan jasa laundry yang dapat dilakukan oleh

tamu dan dikelola oleh receptionist dalam transaksi

laundry

5 Check Out Proses yang dilakukan oleh tamu dan dikelola oleh

receptionist.

4.1.4 Skenario Use Case

Skenario Use Case merupakan narasi tentang aktivitas dalam suatu use case

diagram. Adapun skenario use case yang ada dalam sistem yang sedang berjalan

adalah sebagai berikut.

Tabel 4.3 Skenario Use Case Reservasi

Identifikasi

Nama Use Case Reservasi

Aktor Tamu

Worker Receptionist

Tujuan Memudahkan hotel dalam merekap

seluruh data tamu dan data reservasi

Skenario

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Tamu mengajukan pemesanan

kamar

2. Receptionist mengecek ketersediaan

kamar. Jika kamar yang dipesan ada

maka receptionist akan mencatat data

pemesanan. Jika kamar yang dipesan

tidak ada maka pemesanan batal

3. Receptionist mencatat data tamu dan

data kamar

4. Receptionist menyimpan data

reservasi

65

Tabel 4.4 Skenario Use Case Check In

Identifikasi

Nama Use Case Check In

Aktor Tamu

Worker Receptionist

Tujuan Memudahkan hotel dalam merekap

seluruh data tamu dan data check in

Skenario

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Tamu mengajukan data

reservasi

2. Receptionist mengecek daftar

reservasi. Jika data reservasi

ditemukan maka receptionist akan

melakukan konfirmasi checkin. Jika

data reservasi tidak ada maka proses

check in batal

Tabel 4.5 Skenario Use Case Restaurant

Identifikasi

Nama Use Case Restaurant

Aktor Tamu

Worker Receptionist

Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola

transaksi restaurant

Skenario

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Memesan restaurant

2. Receptionist mencatat pemesanan

restaurant dari tamu

3. Receptionist menghitung transaksi

restaurant

4. Receptionist menyimpan transaksi

restaurant

66

Tabel 4.6 Skenario Use Case Laundry

Identifikasi

Nama Use Case Laundry

Aktor Tamu

Worker Receptionist

Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola

transaksi laundry

Skenario

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Tamu memesan laundry

2. Receptionist mencatat transaksi

laundry

3. Receptionist menghitung transaksi

laundry

4. Receptionist menyimpan transaksi

laundry

Tabel 4.7 Skenario Use Case Check Out

Identifikasi

Nama Use Case Check Out

Aktor Tamu

Worker Receptionist

Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola

transaksi check out

Skenario

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Tamu check out

2. Memproses permintaan

3. Menghitung total transaksi dan denda

4. Memberikan tagihan

5. Menerima tagihan

6. Membayar tagihan

7. Terima pembayaran tagihan

8. Memberikan slip transaksi

9. Menerima slip transaksi

67

4.1.5 Diagram Activity

Diagram aktivitas adalah cara lainnya untuk memodelkan aliran kejadian.

Ada beberapa diagram aktivitas yang sedang berjalan yaitu sebagai berikut.

Gambar 4.2 Diagram Activity Reservasi

Tamu Receptionist

Mengajukan pesan kamar Mengecek ketersediaan kamar

Mengolah data reservasi

Menyimpan data reservasi

68

Gambar 4.3 Diagram Activity Check In

Gambar 4.4 Diagram Activity Restaurant

Tamu Receptionist

memberikan data reservasi Mengecek daftar reservasi

Konfirmasi check in

Tamu Receptionist

pesan restaurant mencatat pesanan restaurant

menghitung biaya restaurant

menyimpan transaksi restaurant

69

Gambar 4.5 Diagram Activity Laundry

Gambar 4.6 Diagram Activity Check Out

Tamu Receptionist

pesan laundry mencatat pesanan laundry

menghitung biaya laundry

menyimpan transaksi laundry

Tamu Receptionist

Check out Memproses permintaan

Menghitung total transaksi dan denda

Memberikan tagihanTerima tagihan

bayar tagihan terima pembayaran tagihan

Memberikan Slip transaksiTerima Slip transaksi

70

4.1.6 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan

Evaluasi terhadap sistem yang sedang berjalan dimaksudkan guna

memperoleh solusi terbaik terhadap perubahan sistem, dan evaluasi ini dilakukan

setelah tahap proses analisis terhadap sistem yang sedang berjalan. Baik analisis

terhadap prosedur yang ada, juga beberapa permasalahan yang penulis temukan

baik itu secara langsung maupun tidak langsung. Berdasarkan analisa sistem dan

hasil wawancara yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa :

Tabel 4.8 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan

Bagian Permasalahan Rencana Penyelesaian

Receptionist Kurang cepatnya

pemberian informasi

tentang data kamar

yang kosong

Membuat database agar

seluruh data informasi

dapat terdokumentasi

baik dengan berurutan

Receptionist Keterlambatan dalam

proses perhitungan

biaya total.

Membuat proses

perhitungan biaya total

yang terkomputerisasi.

Receptionist Ada form yang berisi

data-data yang tidak

terpakai

Membuat Form yang

yang efisien dan

efektif.

Receptionist

Kesulitan dalam

membuat laporan

registrasi, tamu

keluar, restoran dan

laundry secara

periode.

Membuat menu form

yang menyediakan

laporan-laporan

tersebut dengan

otomatis dan secara

periode.

Receptionist

Keterlambatan dalam

melakukan pendataan

restoran dan

pendokumentasian

data restoran.

Membuat database agar

seluruh data laundry

dapat terdokumentasi

dengan rapih dan

berurutan.

71

Receptionist

Keterlambatan dalam

melakukan pendataan

laundry dan

pendokumentasian data

laundry.

Membuat database agar

seluruh data laundry

dapat terdokumentasi

dengan rapih dan

berurutan

4.2 Perancangan Sistem

Perancangan sistem dilakukan setelah tahap analisis sistem selesai

mendapatkan gambaran dengan jelas apa yang harus dikerjakan. Berdasarkan

hasil analisis sistem pada bab sebelumnya, maka diusulkan perancangan sistem

baru untuk mengatasi beberapa permasalahan yang ada di sistem sebelumnya.

4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem

Tujuan dari perancangan sistem secara umum adalah untuk memenuhi

kebutuhan pemakai sistem dan untuk memberikan gambaran umum kepada

pemakai terhadap sistem yang baru. Adapun tujuan perancangan dari sistem

informasi reservasi hotel ini adalah :

a. Sistem informasi reservasi ini dapat memudahkan receptionist dalam seluruh

proses penginputan dan penyimpanan data sehingga dapat memperoleh

informasi data sebelumnya dengan mudah dan cepat.

b. Dengan adanya sistem informasi reservasi ini dapat mempercepat proses

pengolahan data karena mudah dalam pencarian data.

c. Dapat mengetahui ketersediaan kamar.

d. Dapat mempermudah receptionist dalam melakukan proses biling sistem.

72

4.2.2 Gambaran Umum Sistem Yang di Usulkan

Sistem informasi yang diusulkan untuk sistem informasi reservasi kamar ini

memiliki beberapa keunggulan dan perbedaan dari sistem yang sedang berjalan.

Sistem yang diusulkan telah terkomputerisasi, lebih mudah digunakan, integritas

data terjaga, tidak akan memakan waktu yang lama dalam menginput dan

mengolah data kamar, mengolah data menu, mengolah data barang laundry,

transaksi reservasi, transaksi check in, transaksi restaurant, transaksi laundry, dan

transaksi check out. Didalamnya telah menggunakan konsep client-server, dimana

receptionist berperan memegang server yang dapat menginput, mengedit,

menyimpan dan mencetak laporan tamu masuk, laporan restaurant, laporan

laundry dan laporan tamu keluar sedangkan manager berperan sebagai client yang

menerima hasil dari pengolahan transaksi tamu masuk, restaurant, laundry, dan

tamu keluar.

Dengan adanya perancangan sistem informasi reservasi ini diharapkan dapat

memudahkan receptionist dalam melakukan seluruh aktifitas yang berkaitan

dengan kegiatan hotel.

4.2.3 Diagram Use Case Yang di Usulkan

Diagram use case memperlihatkan hubungan - hubungan yang terjadi antara

aktor - aktor dengan use case - use case dalam sistem. Adapun use case diagram

Sistem Informasi Reservasi Kamar pada Hotel Nusantara yang di usulkan adalah

sebagai berikut:

73

Gambar 4.7 Diagram Use Case Yang Di Usulkan

4.2.3.1 Definisi Aktor Yang di Usulkan

Aktor adalah seseorang atau apa saja yang berhubungan dengan sistem yang

sedang dibangun. Aktor merupakan semua yang ada di luar ruang lingkup sistem.

Ada 3 tipe aktor yaitu, pengguna sistem, sistem lain yang berhubungan dengan

sistem yang sedang dibangun, dan waktu. Sholiq (2006:58)

Tabel 4.9 Definisi Aktor dan Deskripsi yang di Usulkan

No Aktor Deskripsi

1 Tamu

Pihak yang dapat melakukan proses check

in, pemesanan restoran, pemesanan

laundry, dan check out

2 Receptionist

Pihak yang dapat mengelola proses check

in dan check out serta mengolah laporan

tamu masuk, laporan tamu keluar

System

Tamu

Receptionist

reservasi

check in

check out

Pembayaran denda

<<extend>>

Restaurant

Laundry

<<include>>

<<include>>

<<include>>

<<include>>

Login

<<include>>

<<include>>

<<include>>

<<include>>

Pembatalan

<<extend>>

<<include>>

74

4.2.3.2 Definisi Use Case Yang di Usulkan

Use Case menjelaskan apa yang sistem akan lakukan, menggambarkan

fungsionalitas sistem atau persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi sistem

dari pandangan pemakai tetapi tidak menspesifikasikan (dan tidak memiliki

kompetensi untuk menspesifikasi) bagaimana sistem melakukannya.

Tabel 4.10 Definisi Use Case dan Deskripsi yang di Usulkan

No Use Case Deskripsi

1 Login

Merupakan proses pengecekan hak akses siapa yang

berhak mengakses proses data kamar, transaksi check in,

transaksi restaurant, transaksi laundry, transaksi check

out, laporan tamu masuk, laporan restauran, laporan

laundry, dan laporan check out. Sistem akan melakukan

validasi user untuk memastikan proses-proses apa saja

yang bisa di akses oleh user tersebut.

2 Reservasi

Proses pemesanan kamar yang dilakukan oleh tamu untuk

waktu tertentu dimana yang mengelola adalah

receptionist

3 Check In

Proses pemesanan kamar yang dilakukan oleh tamu

berdasarkan waktu yang telah dipesan dimana yang

mengelola adalah receptionist

4 Restaurant Proses pemesanan makanan dan minuman yang dapat

dilakukan oleh tamu dan dikelola oleh receptionist.

5 Laundry Proses pemesanan jasa laundry yang dapat dilakukan oleh

tamu dan dikelola oleh receptionist.

6 Check Out Proses yang dilakukan oleh tamu dan dikelola oleh

receptionist.

4.2.3.3 Skenario Use Case Yang di Usulkan

Skenario Use Case merupakan narasi tentang aktivitas dalam suatu use case

diagram. Adapun skenario use case yang diusulkan adalah sebagai berikut.

75

Tabel 4.11 Skenario Use Case Login yang di Usulkan

Identifikasi

Nama Use Case Login

Aktor Receptionist

Tujuan Memudahkan petugas untuk masuk ke

dalam sistem sebagai pengguna dan dapat

mengakses beberapa fasilitas pada sistem

Skenario Utama

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Membuka aplikasi sistem

informasi reservasi kamar hotel

nusantara

2. Menampilkan halaman form login

3. Masukkan username dan

password

4. Validasi data login dengan data

username dan password yang ada di

database

5. Menampilkan halaman utama sesuai

dengan user yang bersangkutan

Skenario Alternatif (Username dan Password tidak sesuai)

1. Validasi data login dengan data

username dan password yang ada di

database

2. Menampilkan pesan username dan

password tidak sesuai dengan yang

ada di database

Tabel 4.12 Skenario Use Case Reservasi yang di Usulkan

Identifikasi

Nama Use Case Reservasi

Aktor Receptionist

Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola data

reservasi

Skenario Utama

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Membuka menu untuk reservasi 2. Menampilkan form reservasi

3. Mengecek data kamar yang

kosong sesuai permintaan tamu

4. Mencari data kamar yang kosong

5. Mencatat data tamu dan data 6. Mengupdate data kamar

76

kamar

7. Menyimpan data kamar dan data

tamu

Skenario Alternatif (Data Reservasi tidak lengkap)

1. Mengecek ketersediaan kamar kosong

2. Menampilkan pesan bahwa data yang

di cari ditemukan

3. Mengecek data reservasi yang sudah

terisi, memastikan tidak ada data yang

kosong

4. Menyimpan data reservasi dalam

database

Tabel 4.13 Skenario Use Case Check In yang di Usulkan

Identifikasi

Nama Use Case Check In

Aktor Receptionist

Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola data

Check In

Skenario Utama

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Membuka menu check in 2. Menampilkan form check in

3. Mengecek daftar reservasi 4. Menampilkan daftar reservasi

5. Mengkonfirnasi check in 6. Menampilkan konfirmasi check in

7. Menyimpan data check in

Skenario Alternatif (Data Check In tidak lengkap)

8. Mengecek daftar reservasi

9. Menampilkan pesan bahwa data yang

di cari ditemukan

10. Menyimpan data reservasi dalam

database

77

Tabel 4.14 Skenario Use Case Restaurant yang di Usulkan

Identifikasi

Nama Use Case Restaurant

Aktor Receptionist

Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola

transaksi restauran

Skenario Utama

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Membuka menu untuk restauran 2. Menampilkan form transaksi

restauran

3. Mengisi data pemesanan

restauran

4. Menghitung data pesanan restauran

5. Menyimpan transaksi restauran

Skenario Alternatif (Data Transaksi Restaurant tidak lengkap)

6. Mengecek data transaksi restauran

yang sudah terisi, memastikan tidak

ada data yang kosong

7. Menyimpan data transaksi restauran

dalam database

Tabel 4.15 Skenario Use Case Laundry yang di Usulkan

Identifikasi

Nama Use Case Laundry

Aktor Receptionist

Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola

transaksi laundry

Skenario Utama

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Membuka menu untuk laundry 2. Menampilkan form transaksi laundry

3. Mengisi data laundry

4. Menghitung data pesanan laundry

5. Menyimpan transaksi laundry

Skenario Alternatif (Data Transaksi Laundry tidak lengkap)

6. Mengecek data transaksi laundry

yang sudah terisi, memastikan tidak

ada data yang kosong

7. Menyimpan data transaksi laundry

dalam database

78

Tabel 4.16 Skenario Use Case Check Out yang di Usulkan

Identifikasi

Nama Use Case Check Out

Aktor Receptionist

Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola

transaksi check out

Skenario Utama

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Membuka menu untuk check

out

2. Menampilkan form transaksi check

out

3. Mengisi data check out 4. Menghitung total transaksi dan denda

5. Menyimpan transaksi check out

6. Cetak slip transaksi

Skenario Alternatif (Data Transaksi Laundry tidak lengkap)

7. Mengecek data transaksi check out

yang sudah terisi, memastikan tidak

ada data yang kosong

8. Menyimpan data transaksi check out

dalam database

4.2.3.4 Diagram Activity Yang di Usulkan

Diagram aktivitas adalah cara lainnya untuk memodelkan aliran kejadian.

Ada beberapa diagram aktivitas yang sedang berjalan yaitu sebagai berikut.

Gambar 4.8 Diagram Activity Login Yang Di Usulkan

Receptionist Sistem

Membuka form login Menampilkan form login

Mengisi username dan password Mengecek username dan password

Menampilkan halaman menu

79

Gambar 4.9 Diagram Activity Reservasi Yang Di Usulkan

Receptionist Sistem

membuka menu reservasi menampilkan form reservasi

Menampilkan data kamar kosong

mengecek ketersediaan kamar mencari ketersediaan data kamar

menyimpan data reservasi

mengisi data reservasi

update data kamar

80

Gambar 4.10 Diagram Activity Check In Yang Di Usulkan

Gambar 4.11 Diagram Activity Restaurant Yang Di Usulkan

Receptionist Sistem

membuka menu checkin menampilkan from check in

Menampilkan data reservasi

menginput data reservasi mencari data reservasi

menyimpan data checkin

Melakukan konfirmasi checkin

Menampilkan konfirmasi

Receptionist Sistem

membuka form transaksi restauran menampilkan form transaksi restaurant

menghitung biaya restaurant

menyimpan transaksi restaurant

Mengisi form transaksi restauran

81

Gambar 4.12 Diagram Activity Laundry Yang Di Usulkan

Gambar 4.13 Diagram Activity Check Out Yang Di Usulkan

Receptionist Sistem

membuka form transaksi laundry menampilkan form transaksi laundry

menghitung biaya laundry

menyimpan transaksi laundry

Mengisi form transaksi laundry

Receptionist Sistem

Membuka menu transaksi check out Menampilkan form check out

Menghitung total transaksi dan denda

Menyimpan transaksi check out

Mengisi form transaksi check out

Cetak Slip Transaksi

82

4.2.4 Perancangan Prosedur Yang di Usulkan

4.2.4.1 Sequence Diagram

1. Sequence Diagram Login yang Diusulkan

Berikut merupakan sequence diagram untuk Login. Adapun gambarnya

sebagai berikut :

Form Login Database

Membuka halaman form login

Menampilkan halaman form login

Mengisi username dan password

Mengecek username dan password

Data tidak cocok

Menampilkan pesan username & password tidak cocok

Menginput ulang username dan password

Mengecek username dan password

Data cocok

Receptionist

Menampilkan form menu

Gambar 4.14 Sequence Diagram Login yang Diusulkan

83

2. Sequence Diagram Reservasi yang Diusulkan

Berikut merupakan sequence diagram untuk mengelola reservasi. Adapun

gambarnya sebagai berikut :

Receptionist Membuka form reservasi

Menampilkan form reservasi

Mencari ketersediaan kamar

Menampilkan data kamar kosong

Mengisi data reservasi

Mengecek ketersediaan kamar

Update data kamar

Menyimpan data reservasi

Form Reservasi Database

Gambar 4.15 Sequence Diagram Reservasi yang Diusulkan

3. Sequence Diagram Check In yang Diusulkan

Berikut merupakan sequence diagram untuk mengelola transaksi check in

Adapun gambarnya sebagai berikut :

Receptionist

Form Checkin

Membuka form checkin

Menampilkan form checkin

Mengecek data reservasiMenampilkan data reservasi

Menampilkan daftar reservasi

Melakukan konfirmasi checkin

Menyimpan data checkin

Database

Gambar 4.16 Sequence Diagram Check In yang Diusulkan

84

4. Sequence Diagram Restauran yang Diusulkan

Berikut merupakan sequence diagram untuk mengelola transaksi restauran.

Adapun gambarnya sebagai berikut :

Database

Receptionist

Form Restaurant

membuka form restaurant

menampilkan form restaurant

mengisi data restaurant

menghitung transaksi restaurant

menyimpan transaksi restaurant

Gambar 4.17 Sequence Diagram Restaurant yang Diusulkan

5. Sequence Diagram Laundry yang Diusulkan

Berikut merupakan sequence diagram untuk mengelola transaksi check out.

Adapun gambarnya sebagai berikut :

Database

Receptionist

Form Laundry

membuka form laundry

menampilkan form laundry

mengisi data laundry

menghitung transaksi laundry

menyimpan transaksi laundry

Gambar 4.18 Sequence Diagram Laundry yang Diusulkan

85

6. Sequence Diagram Check Out yang Diusulkan

Berikut merupakan sequence diagram untuk mengelola transaksi check out.

Adapun gambarnya sebagai berikut :

Database

Receptionist

Form Check Out

membuka form check out

menampilkan form check out

mengisi data check out

menghitung total transaksi dan denda

menyimpan transaksi check out

Cetak Check out

Gambar 4.19 Sequence Diagram Check Out yang Diusulkan

4.2.4.2 Class Diagram

Diagram kelas adalah diagram yang digunakan untuk menampilkan

beberapa kelas serta paket-paket yang ada dalam sistem /perangkat lunak yang

sedang kita kembangkan. Diagram kelas memberi gambaran/diagram statis

tentang sistem/perangkat lunak dan relasi – relasi yang ada didalamnya.

Adapun diagram class yang di usulkan adalah sebagai berikut :

86

Gambar 4.20 Class Diagram yang Diusulkan

4.2.4.3 Component Diagram

Component diagram adalah modul fisik program. Komponen – komponen

yang dimaksud adalah pustaka – pustaka kode dan berkas – berkas yang ada saat

program dijalankan. Adapun Component diagram yang di usulkan adalah sebagai

berikut:

Main

+login()+menu()

Tamu

#no_identitas+nama+tempat_lahir+tanggal_lahir+jenis_kelamin+alamat+status+pekerjaan

+tambah()+simpan()+hapus()+batal()+keluar()

Kamar

#no_kamar+jenis_kamar+fasilitas+tarif_kamar+harga_kamar

+tambah()+simpan()+batal()+edit()+keluar()

Reservasi

#no_reservasi+nama+no_kamar+tgl_masuk+lama_inap+uang_muka+telepon

+tambah()+simpan()+batal()+edit()+keluar()

Restaurant

#no_nota_laundry+no_kamar+nama_menu+harga_menu+jumlah+total_biaya_makan

+tambah()+simpan()+batal()+keluar()+baru()+cari()

Laundry

#no_nota_laundry+no_kamar+nama+harga+jumlahlaundry+total_laundry

+tambah()+simpan()+batal()+keluar()+baru()+cari()

Check Out

#no_kwitansi+no_checkin+no_nota_laundry+no_nota_restauran+sisa_bayar+denda+total_transaksi+uang_bayar

+tambah()+simpan()+batal()+keluar()+cetak()

menumakanan

#kode_menu+nama_menu+harga

+tambah()+simpan()+batal()+hapus()+keluar()

baranglaundry

#kode+menu+harga

+tambah()+simpan()+batal()+hapus()+keluar()

checkin

+no_reservasi+NoIdentitas+no_kamar+tgl_masuk+jam_masuk+lama_inap+uang_muka

+checkin()+batal()+keluar()+cari()

Menu

+username+password

+reservasi()+checkin()+restoran()+laundry()+checkout()

detailresto

+no_nota_laundry+kode_menu+nama_menu+harga_menu+jumlah+subtotal

detaillaundry

+no_nota_laundry+kode_menu+nama_menu+harga_menu+jumlah+subtotal

1 1

1

1

1 1

1..*

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1..*

1

1

1

1

1

1 1

87

Gambar 4.21 Component Diagram yang Diusulkan

4.2.4.4 Deployment Diagram

Memperlihatkan setiap simpul (node) dalam jaringan, hubungan –

hubungan antara simpul itu sendiri serta proses – proses yang akan berjalan di

masing – masing simpul. Adapun Deployment diagram yang di usulkan adalah

sebagai berikut :

Gambar 4.22 Deployment Diagram yang Diusulkan

Package1Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel

main.java

menu.java

reservasi.java checkin.java restoran.java laundry.java checkout.java

detailresto.java detaillaundry.javakamar.java

menumakan.javabaranglaundry.java

Client XAMPP

Database Server (MySQL)

Permintaan Halaman

Permintaan Koneksi Database

88

4.2.4.5 Kodifikasi

Sistem pengkodean ini dibuat guna mengidentifikasi suatu objek secara

singkat. Dengan adanya sistem pengkodean ini diharapkan dapat

mengklasifikasikan data. Kode dapat dibentuk dari kumpulan huruf, angka, dan

karakter khusus.

1. no_kamar

* ****

Inisial Kamar

No Urut Kamar

Contoh : K0001

2. no_identitas

** ****************

Inisial Identitas

No Urut Identitas

Contoh : ID3211085306890002

3. no_reservasi

** *****

Inisial Reservasi

No Urut Reservasi

Contoh : CI00001

89

4. kode_menu

* ****

Inisial Menu makanan

No Urut Menu

Contoh : R0001

5. kode_laundry

* ****

Inisial Barang laundry

No Urut Barang

Contoh : L0001

6. no_nota_restoran

** ****

Inisial Transaksi Restoran

No Urut Nota Restoran

Contoh : TR0001

7. no_nota_laundry

** ****

Inisial Transaksi Laundry

No Urut Nota laundry

Contoh : TL0001

90

8. no_kwitansi

** ****

Inisial Kwitansi

No Urut Kwitansi

Contoh : KW0001

4.2.5 Perancangan Antar Muka

Pada perancangan antar muka atau interface ini akan menggambarkan

rancangan tampilan yang ada dalam sistem yang diusulkan. Adapun yang akan

dibahas adalah struktur menu, perancangan input dan output

4.2.5.1 Struktu Menu

Login Menu

File

Master

Transaksi

Laporan

Kamar

Logout

Laundry

Reservasi

Restoran

Check Out

Laundry

Tamu

Masuk

Restoran

Tamu

Keluar

Menu

Makanan

Barang

Laundry

Gambar 4.23 Struktu Menu

91

4.2.5.2 Perancangan Input

Desain input merupakan awal dimulainya suatu proses informasi. Data

yang diinputkan merupakan masukan untuk sistem informasi yang akan diproses

agar menghasilkan suatu informasi yang akurat. Jika data yang dimasukan kurang

baik maka informasi yang dihasilkan tidak akan akurat dalam menunjang suatu

pengambilan keputusan.

Agar output yang dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan, maka input

yang dimasukan ke dalam sistem harus dipersiapkan dengan desain yang baik,

oleh karena itu perlu dirancang desain untuk menginputkan data ke dalam sistem,

antara lain sebagai berikut :

1. Menu Login

Merupakan tampilan utama yang keluar dari program. User tinggal

memasukan username dan password lalu login. Apabila salah memasukan

username dan password user tidak bisa melanjutkan transaksi, dan apabila

sukses user bisa memilih beberapa form.

Gambar 4.24 Perancangan Input Form Login

LOGIN

Username

Password

Masukan Username dan Password dengan benar

Login Cancel

92

2. Form Input Data Kamar

Desain input data kamar merupakan tampilan data kamar yaitu no kamar,

jenis kamar, fasilitas, tarif kamar, keterangan.

Gambar 4.25 Perancangan Form Input Data Kamar

3. Form Input Data Menu

Desain input data menu merupakan tampilan data menu yaitu kode menu

nama menu dan harga

Gambar 4.26 Perancangan Form Input Data Menu

No Kamar

Jenis Kamar

Fasilitas

Keterangan

Tarif Kamar

Data Kamar

Tambah Simpan Edit Batal

Hapus Close

Kode Menu

Nama Menu

Harga

Data Menu Makanan

Tambah Simpan Edit Batal

Hapus Close

93

4. Form Input Data Barang

Desain input data barang terdiri dari kode, nama dan harga.

Gambar 4.27 Perancangan Form Input Data Barang

5. Form Input Transaksi Reservasi

Desain input data reservasi terdiri dari tanggal masuk, jam masuk, no

reservasi, no identitas, nama, jenis kelamin, telepon, status , no kamar, jenis

kamar, harga, lama inap, uang muka.

Kode Barang

Nama Barang

Harga

Data Barang Laundry

Tambah Simpan Edit Batal

Hapus Close

94

Gambar 4.28 Perancangan Form Input Transaksi Reservasi

6. Form Input Transaksi Check In

Desain input transaksi check in merupakan tampilan transaksi check in

yaitu sebagai berikut

Gambar 4.29 Perancangan Form Input Transaksi Check In

Nama

Reservasi

Tanggal

Masuk Jam

No Reservasi

Lama Inap

Telepon

Jenis

Kelamin

No Identitas

Uang Muka

Status

No Kamar

Jenis Kamar

Tarif Kamar

Tamba

h

Simpan Close Batal Edit

Nama

Cari Berdasarkan V Cari

Checkin Batal Keluar

95

7. Form Input Transaksi Restoran

Desain input transaksi restoran merupakan tampilan transaksi restoran

yaitu no nota restoran, no reservasi, nama, no kamar, kode menu, nama menu,

jumlah, harga, total

Gambar 4.30 Perancangan Form Input Transaksi Restoran

Transaksi Restoran

Tanggal

No Nota Restoran

Jumlah

Harga

Nama Menu

No Reservasi

Nama

No Kamar

Total

Tambah Simpan Batal Close

Kode Menu

New Cari

96

8. Form Input Transaksi Laundry

Desain input transaksi laundry merupakan tampilan transaksi laundry yaitu

no nota laundry, no reservasi, nama, no kamar, jumlah, harga, total laundry

Gambar 4.31 Perancangan Form Input Transaksi Laundry

Transaksi Restoran

Tanggal

No Nota Restoran

Jumlah

Harga

Nama Barang

No Reservasi

Nama

No Kamar

Total

Tambah Simpan Batal Close

Kode Barang

New Cari

97

9. Form Input Transaksi Check Out

Desain input transaksi laundry merupakan tampilan transaksi laundry yaitu

no kwitansi, no reservasi, nama, sisa bayar, total_biaya_makan, total_laundry,

tgl_keluar, jam_keluar, denda, total_transaksi, uang_bayar, uang_kembali.

Gambar 4.32 Perancangan Form Input Transaksi Check Out

Transaksi Check Out

Tanggal Keluar

Jam Keluar

Laundry

Uang Muka

Tarif Kamar

No Reservasi

No Kamar

No Kwitansi

Denda

Tambah Simpan Edit Batal Close

Biaya Inap

Total Laundry

Total Biaya Makan

Total Transaksi

Lama Inap

Uang Bayar

Uang Kembali

98

4.2.5.3 Perancangan Output

1. Perancangan Laporan Tamu Masuk

Laporan Tamu Masuk

No

IdentitasNo Kamar Lama Inap Total BayarTgl

XXXXXXXX xxxxx x xxxxxxxxxxxxxxxxxx

JUMLAH

xxxxxxxxx

Uang Muka

xxxxxxxxxx

No Pesan

yyyy-mm-dd

Mengetahui,

Manager

Hotel Nusantara

Gambar 4.33 Perancangan Output Laporan Tamu Masuk

2. Perancangan Laporan Restaurant

Laporan Restaurant

No Nota No Kamar Nama Menu HargaTgl

XXXXXXXX xxxxxxxx xxxxxxxxxxxxx

TOTAL BAYAR

MAKANAN

xxxxxxxxxx

Jumlah

XXyyyy-mm-dd

Mengetahui,

Manager

Hotel Nusantara

Gambar 4.34 Perancangan Output Laporan Restaurant

99

3. Perancangan Laporan Laundry

Laporan Laundry

No Nota No Kamar Nama HargaTgl

XXXXXXXX xxxxxxxx xxxxxxxxxxxxx

Total Laundry

xxxxxxxxxx

Jumlah

XXyyyy-mm-dd

Mengetahui,

Manager

Hotel Nusantara

Gambar 4.35 Perancangan Output Laporan Laundry

4. Perancangan Laporan Tamu Keluar

Hotel Nusantara

No Kwitansi No Kamar DendaTagl

XXXXXXXXXXXXXXXXyyyy-mm-dd

Biaya Inap

xxxxxxxx

Total Restaurant

xxxxxxxx

Total Laundry Total Transaksi

xxxxxxxx xxxxxxxx xxxxxxxx

Mengetahui,

Manager

Laporan Tamu Keluar

Gambar 4.36 Perancangan Output Laporan Tamu Keluar

100

4.2.6 Perancangan Arsitektur Jaringan

Arsitektur jaringan bisa dikatakan sebagai gambaran secara fisik dari pola

hubungan antara komponen-komponen jaringan, yang meliputi server,

workstation, hub dan pengkabelannnya. Adapun Rancangan Arsitektur jaringan

yaitu sebagai berikut :

Gambar 4.37 Arsitektur Jaringan

Arsitektur jaringan ini berskala LAN (Local Area Network). Arsitektur

Jaringan ini terdiri dari pengkabelan dan topologi. Arsitektur yang umum

digunakan dalam jaringan LAN adalah berbasis kabel elektrik, melalui

perkembangan teknologi optik kini banyak digunakan juga serat kabel optik

sebagai media alternatif beserta kelebihan dan kekurangannya. Dimana server

mengirimkan informasi, dan untuk memperoleh informasi para client terhubung

pada sebuah media penghubung.