Responden Penelitian

9
PERNYATAAN BERSEDIA SEBAGAI RESPONDEN PENELITIAN Judul : Pengetahuan Petugas Kesehatan Tentang Pengelolaan Rantai Dingin Vaksin Program Imunisasi di Tingkat Puskesmas Kabupaten Kepahiang Peneliti : Misnarliah, S. Kep NIP : Pangkat/Gol : Status : Pegawai Negeri Sipil Saya telah diminta untuk berperan serta dalam pengisian kuesioner penelitian mengenai ”Pengetahuan Petugas Kesehatan Tentang Pengelolaan Rantai Dingin Vaksin Program Imunisasi di Tingkat Puskesmas Kabupaten Kepahiang”. Saya mengerti bahwa akan diminta oleh peneliti untuk menjawab pertanyaan dalam kuesioner sesuai dengan kenyataan di lapangan. Saya mengerti bahwa tidak ada resiko yang akan terjadi akibat penelitian ini. Apabila ada pertanyaan yang menimbulkan respon emosional, pengisian kuesioner ini dapat dihentikan dan peneliti akan memberikan dukungan. Saya mengerti bahwa hasil penelitian ini akan dirahasiakan dan data akan dilindungi. Saya mengerti bahwa saya berhak menolak untuk berperan serta dalam penelitian ini, atau mengundurkan diri dari penelitian setiap saat tanpa adanya sanksi atau kehilangan hak–hak saya. Saya telah diberikan kesempatan untuk bertanya mengenai penelitian ini atau mengenai peran serta dalam penelitian ini. Semua pertanyaan saya telah jelaskan dengan baik dan memuaskan. Saya menandatangani surat persetujuan ini secara sukarela tanpa pengaruh dari pihak manapun. Kepahiang, Februari 2014 Tanda tangan responden, Tanda tangan peneliti,

description

aku

Transcript of Responden Penelitian

Page 1: Responden Penelitian

PERNYATAAN BERSEDIA SEBAGAI RESPONDEN PENELITIAN

Judul : Pengetahuan Petugas Kesehatan Tentang Pengelolaan Rantai Dingin Vaksin Program Imunisasi di Tingkat Puskesmas Kabupaten Kepahiang

Peneliti : Misnarliah, S. KepNIP :Pangkat/Gol :Status : Pegawai Negeri Sipil

Saya telah diminta untuk berperan serta dalam pengisian kuesioner penelitian mengenai ”Pengetahuan Petugas Kesehatan Tentang Pengelolaan Rantai Dingin Vaksin Program Imunisasi di Tingkat Puskesmas Kabupaten Kepahiang”. Saya mengerti bahwa akan diminta oleh peneliti untuk menjawab pertanyaan dalam kuesioner sesuai dengan kenyataan di lapangan. Saya mengerti bahwa tidak ada resiko yang akan terjadi akibat penelitian ini. Apabila ada pertanyaan yang menimbulkan respon emosional, pengisian kuesioner ini dapat dihentikan dan peneliti akan memberikan dukungan.

Saya mengerti bahwa hasil penelitian ini akan dirahasiakan dan data akan dilindungi. Saya mengerti bahwa saya berhak menolak untuk berperan serta dalam penelitian ini, atau mengundurkan diri dari penelitian setiap saat tanpa adanya sanksi atau kehilangan hak–hak saya.

Saya telah diberikan kesempatan untuk bertanya mengenai penelitian ini atau mengenai peran serta dalam penelitian ini. Semua pertanyaan saya telah jelaskan dengan baik dan memuaskan. Saya menandatangani surat persetujuan ini secara sukarela tanpa pengaruh dari pihak manapun.

Kepahiang, Februari 2014

Tanda tangan responden, Tanda tangan peneliti,

Misnarliah, S.Kep

Page 2: Responden Penelitian

KUESIONER

TES (TEST) PENGETAHUAN PETUGAS KESEHATAN TENTANG PENGELOLAAN RANTAI DINGIN VAKSIN PROGRAM IMUNISASI DI TINGKAT PUSKESMAS

KOTA BENGKULU

Nama :

Pangkat/ golongan :

Pendidikan Terakhir :

Tempat Kerja :

< 5 Tahun

5 Tahun – 10 Tahun

10 Tahun – 20 Tahun

> 20 Tahun

(pilih salah satu dari pilihan tersebut)

Status Pegawai :

Pegawai Tetap

Pegawai Tidak Tetap

(pilih salah satu dari pilihan tersebut)

Nama Puskesmas :

PETUNJUK

Melalui format ini, anda diminta untuk menjawab pertanyaan yang ada. Berilah tanda silang (X)

huruf a, b, c dan d pada jawaban yang paling benar

PENYIMPANAN VAKSIN

1. Alat yang digunakan untuk menyimpan vaksin pada umumnya adalah…

a. Lemari Es/ Cold Chainb. Cold Boxc. Cold Packd. Cold room

2. Untuk menyimpan vaksin dalam jumlah besar yang digunakan adalah…

a. Lemari Esb. Cold Boxc. Cold Packd. Cold room

3. Salah satu jenis lemari es yang telah dimodifikasi digunakan untuk memenuhi kebutuhan

akan volume penyimpanan vaksin adalah...

a. Lemari Es dengan Pintu Membuka ke Atas

b. Lemari Es dengan Pintu Membuka ke bawah

c. Lemari Es dengan Pintu Membuka ke depan

Page 3: Responden Penelitian

d. Lemari Es dengan Pintu bergeser

4. Jarak antara kotak-kotak vaksin di dalam lemari es yang sesuai standar adalah…

a. 10 cm c. 4 cm

b. 8 cm d. 2 cm

5. Dalam satu hari, sebaiknya pintu lemari es hanya dibuka sebanyak berapa kali?

a. 5 kali c. 3 kali

b. 4 kali d. 2 kali

6. Suhu optimum untuk penyimpanan vaksin adalah…

a. suhu +2 0C sampai dengan +8 0C

b. suhu +8 0C sampai dengan +15 0C

c. suhu -25 0C sampai dengan -15 0C

d. suhu -5 0C sampai dengan -10 0C

7. Bagian yang sangat penting dari lemari es/ freezer adalah termostat. Termostat berfungsi

untuk…

a. mengatur suhu bagian dalam pada lemari es atau freezer.

b. menyimpan vaksin dalam lemari es

c. mempertahankan suhu dalam lemari es

d. membunuh kuman

8. Posisi lemari es yang benar adalah…

a. Jarak lemari es dengan dinding belakang 10-15 cm, kanan kiri 15 cm, tidak boleh

terkena panas matahari langsung

b. Jarak lemari es dengan dinding belakang 10-15 cm, kanan kiri 10 cm, tidak boleh

terkena panas matahari langsung

c. Jarak lemari es dengan dinding belakang 15-20 cm, kanan kiri 10 cm, tidak boleh

terkena panas matahari langsung

d. Jarak lemari es dengan dinding belakang 15-20 cm, kanan kiri 15 cm, tidak boleh

terkena panas matahari langsung

9. Berikut Perawatan Lemari Es dan freezer harian, kecuali...

a. Periksa suhu lemari es/ freezer 2 kali sehari setiap pagi dan sore kemudian catat suhu

pada grafik suhu.

b. Hindarkan seringnya buka-tutup pada lemari es/ freezer dibatasi 2 x hari.

c. Bila suhu lemari es sudah stabil antara (+2oC) – (+8oC), posisi termostat tidak perlu

dirubah-rubah.

d. Service engsel pintu lemari es jika rusak, dan beri pelumas.

10. Pernyataan di bawah ini yang paling benar mengenai rantai dingin vaksin adalah…

Page 4: Responden Penelitian

a. proses penyimpanan dan transportasi vaksin sesuai prosedur untuk menjamin kualitas

vaksin

b. proses pembuatan vaksin dan transportasi vaksin

c. Proses pembuatan dan penyimpanan vaksin

d. Proses penyimpanan dan pemberian vaksin

11. Penanganan vaksin di Tingkat Puskesmas bila listrik padam pada lemari es kompresi adalah

sebagai berikut, kecuali...

a. Periksa suhu termometer di lemari es, pastikan masih berada pada suhu +2oC sampai

dengan +8oC

b. Upayakan jangan membuka lemari es selama aliran listrik padam.

c. Pindahkan vaksin pada lemari es lain.

d. Hidupkan generator

12. Vaksin polio oral hanya bertahan selama 6 bulan apabila petugas kesehatan menyimpan

vaksin tersebut pada suhu…

a. (-25oC) - (-15oC)

b. (+2oC) – (+8oC)

c. -30oC

d. Semua benar

13. Bagian yang paling dingin dalam lemari es ini adalah bagian tengah (evaporator), vaksin

hidup (vaksin yang dilemahkan) diletakkan di…

a. kanan-kiri evaporator

b. Di pinggir, jauh dari evaporator

c. Di atas evaporator

d. Di Bawah evaporator

14. Bagian yang paling dingin dalam lemari es ini adalah bagian tengah (evaporator), vaksin

mati diletakkan di…

a. Kanan-kiri evaporator

b. Jauh dari evaporator

c. Di atas evaporator

d. Di Bawah evaporator

15. Dengan memperhatikan proses penyimpanan vaksin dalam lemari es, sebaiknya vaksin

disusun …

a. Dalam lemari es/ freezer disusun tidak terlalu rapat sehingga ada sirkulasi udara

b. Dalam lemari es/ freezer disusun rapat sehingga vaksin dapat tersusun rapi

c. Dalam lemari es/ freezer disusun bertingkat sehingga ada dapat menghemat tempat

d. Dalam lemari es/ freezer disusun berdekatan sehingga vaksin dapat terjaga suhunya

16. Pernyataan berikut yang benar mengenai vaksin BCG adalah…

Page 5: Responden Penelitian

a. Vaksin BCG bertahan selama 1 tahun baik pada suhu (-25oC) - (-15oC) maupun (+2oC) -

(+8oC)

b. Vaksin BCG bisa bertahan sampai kapanpun baik pada suhu (-25oC) - (-15oC) maupun

(+2oC) - (+8oC)

c. a dan b benar

d. a dan b salah

17. Pernyataan berikut yang benar mengenai vaksin campak adalah…

a. Vaksin campak bertahan selama 2 tahun baik pada suhu (-25oC) - (-15oC) maupun (+2oC)

- (+8oC)

b. Vaksin campak bertahan selama 4 tahun baik pada suhu (-25oC) - (-15oC) maupun (+2oC)

- (+8oC)

c. Vaksin campak bertahan selama 6 tahun baik pada suhu (-25oC) - (-15oC) maupun (+2oC)

- (+8oC)

d. Vaksin campak bertahan selama 8 tahun baik pada suhu (-25oC) - (-15oC) maupun (+2oC)

- (+8oC)

18. Berikut ini vaksin yang dapat disimpan pada suhu (+2oC) – (+8oC) adalah, kecuali…

a. BCGb. TTc. Hepatitis Bd. Polio

TRANSPORTASI VAKSIN

19. Alat yang digunakan untuk mempertahankan suhu vaksin di dalam kotak dingin/ thermos

saat transportasi adalah…

a. Lemari Es

b. Cold Box

c. Cold Pack

d. Cold room

20. Peralatan vaksin yang umum dipakai untuk membawa vaksin dari Puskesmas ke tempat

Posyandu adalah…

a. Vaccine carrier

b. Lemari es

c. Cold box

d. Freezer

21. Transportasi vaksin adalah…

a. Vaksin dibawa menggunakan wadah yang gelap/ tidak tembus cahaya

b. Harus dilakukan sesuai prosedur agar vaksin tidak terkena panas dan cahaya

c. Harus dimasukkan ke dalam wadah yang mahal harganya

Page 6: Responden Penelitian

d. Tidak ada prosedur tertentu untuk transportasi vaksin

22. Berikut ini vaksin yang akan rusak terhadap paparan suhu panas yang berlebihan saat

dibawa ke tempat posyandu adalah…

a. BCG

b. Hepatitis B

c. TT

d. DPT

23. Hal-hal dibawah ini yang mengindikasikan bahwa vaksin sudah terpapar suhu melebihi

batas optimumnya (dengan indikator VVM) adalah…

a. Segi empat lebih terang dari lingkaran

b. Segi empat berubah gelap tapi lebih terang dari lingkaran

c. Segi empat berwarna sama dengan lingkaran

d. Bukan salah satu di atas

24. Alat yang berfungsi untuk memantau paparan suhu pada vaksin pada saat transportasi

adalah…

a. VVM dan Freeze Tag

b. VVM dan Termometer Dial atau Muller

c. Termometer Dial atau Muller dan Freeze Tag

d. Termometer Dial atau Muller

25. Alat yang bisa digunakan untuk memantau paparan suhu panas pada saat vaksin dibawa ke

tempat pelayanan imunisasi adalah…

a. Vaccine Vial Monitor

b. Freeze Tag

c. Termometer Dial atau Muller

d. Benar semua

26. Alat yang bisa digunakan untuk memantau paparan suhu dingin pada saat vaksin dibawa ke

tempat pelayanan imunisasi adalah…

a. Vaccine Vial Monitor

b. Freeze Tag

c. Termometer Dial atau Muller

d. Benar semua

27. Untuk membawa vaksin dan mempertahankan kondisi dingin vaksin selama 5 hari petugas

kesehatan menggunakan…

a. Lemari Esb. Cold Boxc. Cold Packd. Cold room

28. Pada saat transportasi untuk jarak yang jauh, petugas kesehatan melakukan ha-hal berukit…

Page 7: Responden Penelitian

a. Sebelum memasukkan vaksin ke dalam alat pembawa, periksa dulu indikator vaksin

b. Memasukkan kotak dingin cair ke dalam alat dan di bagian tengah diletakkan

termometer Muller

c. Bila freeze tag tersedia masukkan ke dalam alat pembawa

d. Benar semua

29. Mengapa rantai dingin dianggap sangat penting pada saat transportasi vaksin?

a. Menyimpan vaksin pada suhu yang telah ditetapkan

b. Menjaga supaya potensi vaksin tidak hilang oleh panas dan cahaya

c. Membuat vaksin imunisasi

d. Membantu proses pemberian vaksin

30. Vaksin berikut ini yang masih terjaga potensinya pada saat transportasi dari puskesmas ke

tempat pelayanan imunisasi adalah, kecuali…

a. Vaksin BCG yang dibawa dengan menggunakan vaccine carrier pada suhu (+2oC) –

(+8oC)

b. Vaksin Polio Oral yang dibawa dengan menggunakan vaccine carrier pada suhu > 2oC

dan < 8oC

c. Vaksin Hepatitis B yang dibawa dengan menggunakan vaccine carrier pada suhu

(+2oC) – (+8oC)

d. Vaksin Polio Oral yang dibawa dengan menggunakan vaccine carrier pada suhu < 2oC

dan > 8oC