RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view(RPP) Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo Mata pelajaran :...

38
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo Mata pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : XI / 3 Program Keahlian : Semua Program Keahlian Standar Kompetensi : 2. Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat madya Kompetensi Dasar : 2.1Menyimak untuk menyimpulkan informasi yang tidak bersifat perintah dalam konteks bekerja Indikator : Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal (bagan/tabel/diagram/grafik) Alokasi Waktu : 2 JP @ 45’ (1 x pertemuan) I. Tujuan Pembelajaran Setelah akhir pembelajaran siswa dapat: Membuat /menentukan ide-ide pokok dari informasi verbal dan non verbal Mengenali cara /teknik mengubah informasi verbal kedalam bentuk non verbal Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal Menjelaskan pengertian bagan/diagram/denah/matriks II. Materi Ajar 1. Teknik membuat catatan verbal dan non verbal sebagai dasar untuk membuat simpulan (lisan/tertulis) Menemukan ide pokok dan bagian penting dari informasi lisan Mendengarkan dan mencatat data-data yang terdapat dalam informasi verbal Menentukan informasi nonverbal yang sesuai dengan data-data yang telah dicatat 5/27/2022 1:50:32 PM Revisi I 1

Transcript of RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view(RPP) Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo Mata pelajaran :...

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Kelas / Semester: XI / 3

Program Keahlian: Semua Program Keahlian

Standar Kompetensi : 2. Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat madya

Kompetensi Dasar : 2.1Menyimak untuk menyimpulkan informasi yang tidak bersifat perintah dalam konteks bekerja

Indikator : Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal (bagan/tabel/diagram/grafik)

Alokasi Waktu : 2 JP @ 45’ (1 x pertemuan)

I. Tujuan Pembelajaran

Setelah akhir pembelajaran siswa dapat:

· Membuat /menentukan ide-ide pokok dari informasi verbal dan non verbal

· Mengenali cara /teknik mengubah informasi verbal kedalam bentuk non verbal

· Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal

· Menjelaskan pengertian bagan/diagram/denah/matriks

II. Materi Ajar

1. Teknik membuat catatan verbal dan non verbal sebagai dasar untuk membuat simpulan (lisan/tertulis)

· Menemukan ide pokok dan bagian penting dari informasi lisan

· Mendengarkan dan mencatat data-data yang terdapat dalam informasi verbal

· Menentukan informasi nonverbal yang sesuai dengan data-data yang telah dicatat

· Mengubah data-data yang telah dicatat menjadi informasi nonverbal yang telah dipilih

· Memberi judul informasi nonverbal yang sesuai dengan data-data

Bentuk nonverbal dapat berupa:

1. Bagan: alat peraga berupa gambaran secara analisis statistik.

· Bagan arus

· Bagan organisasi

· Bagan pohon

· Bagan peta

· Bagan arus administrasi

· Bagan arus data

· Bagan pengajaran

2. Diagram : gambaran untuk memperlihatkan atau menerangkan sesuatu

· Diagram arus

· Diagram balok

· Diagram gambar

· Diagram garis

· Diagram lingkaran

· Diagram peta

· Diagram pias

· Diagram tali

3. Denah : gambar yang menunjukkan letak kota, jalan, dan sebagainya.

4. Matriks

III. Metode Pembelajaran

· Informasi

· Diskusi

IV. Sumber Belajar

· Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kelas XI Kualifikasi Madya, Saka Mitra Kompetensi Klaten 2007.

· Memahami bahasa Indonesia untuk kelas XI SMK semester 1 dan 2, Armico Bandung

V. Kegiatan Pembelajaran

a. Kegiatan awal :

· menggali pengalaman siswa mengenai cara menyampaikan informasi

· Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

b. Kegiatan Inti:

· Siswa berdiskusi tentang teknik membuat catatan verbal dan non verbal sebagai dasar untuk menyimpulkan

· Siswa berdiskusi tentang teknik mengubah informasi verbal menjadi nonverbal

· Siswa menyimak informasi non verbal dari media cetak yang tersedia dan mencatat ide-ide pokok dari informasi yang telah disimak

· Siswa dengan dibimbing guru memberi judul dan menyusun simpulan dari informasi nonverbal yang sesuai dengan data-data.

c. Kegiatan akhir : guru dan siswa menarik kesimpulan dari pembelajaran dan melaksanakan evaluasi

VI. Penilaian Hasil Belajar

Contoh Soal

Berdasarkan hasil Survei Pendidikan Menengah SMA – SMK 2008 diperoleh data profil lulusan sekolah menengah se – Situbondo. Survei yang dilakukan dengan menggunakan kuesioner tersebut juga dimaksudkan untuk mengetahui tentang profil lulusan SMK. Dari hasil analisis diperoleh angka keseluruhan lulusan SMK yang bekerja 32,96%, melakukan magang 4,44%, melanjutkan study lanjut 9,94%, serta yang diluar ketiganya 52,65%.

Tingkat jawaban kuesioner tersebut juga tergantung pada data yang dimiliki sekolah, yang jadi sangat terbatas kemampuan sekolah untuk mendata kelulusannya. Akan tetapi, dari data yang kiranya dapat diukur keadaan sebenarnya melalui prosentase yang muncul.

1. Catatlah data dari informasi verbal tersebut!

2. Tentukan bentuk informasi nonverbal yang sesuai dengan data informasi verbal!

3. Ubahlah data informasi verbal menjadi informasi nonverbal yang sesuai!

4. Apa yang dimaksud dengan penalaran induktif dan deduktif!

5. Buatlah simpulan dari informasi nonverbal tersebut!

Kunci jawaban

1. data yang didapat

No

Lulusan SMK

Jumlah (%)

1

2

3

4

Bekerja

Magang

Studi lanjut

Di luar ketiganya

32,96

4,44

9,94

52,65

2. Dalam bentuk diagram

Kelulusan SMK

bekerja;

32,96%

magang;

4,44%

studi lanjut;

9,94%

di luar

ketiganya;

52,65%

3. Penalaran induktif yaitu penalaran yang dimulai dengan menyebutkan peristiwa-peristiwa khusus, lalu ditarik kesimpulan umum yang mencakup peristiwa khusus.

Penalaran deduktif yaitu penalaran yang dimulai dengan menyebutkan peristiwa yang bersifat umum, lalu ditarik kesimpulan yang bersifat khusus.

4. diperoleh data profil kelulusan sekolah menengah se-Situbondo, hasil analisis diperoleh angka keseluruhan lulusn SMK yang bekerja 32,96%, melakukan magang 4,44%, melanjutkan studi 9,94%, serta yang di luar ketiganya 52,65%. Dari data yang kiranya dapat diukur keadaan sebenarnya melalui prosentase.

Situbondo,………………….

Mengetahui,

Kepala SMKN 1 Situbondo

Guru Mata Diklat

Drs. Umar Said, M. Pd

Dwi Setia Ningrum, S. Pd

NIP. 196603071994121005

NIP. 198506282010012034

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Kelas / Semester: XI / 3

Program Keahlian: Semua Program Keahlian

Standar Kompetensi : 2. Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat madya

Kompetensi Dasar : 2.1Menyimak untuk menyimpulkan informasi yang tidak bersifat perintah dalam konteks bekerja

Indikator :

1. Menentukan ide-ide pokok dari kedua informasi yang disampaikan secara berbeda

2. Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal (bagan/tabel/diagram/grafik)

3. Menyampaikan pendapat/opini dengan menggunakan teknik penyampaian simpulan dan pendapat yang akurat secara deduktif atau induktif.

4. Dapat menyampaikan simpulan dan pendapat dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Alokasi Waktu : 2 JP @ 45’ (1 x pertemuan)

I. Tujuan Pembelajaran

Setelah akhir pembelajaran siswa dapat:

· Membuat /menentukan ide-ide pokok dari informasi verbal dan non verbal

· Mengenali cara /teknik mengubah informasi verbal kedalam bentuk non verbal

· Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal

· Menyampaikan pendapat dengan menggunakan teknik penyampaian yang benar

· Menyampaikan simpulan dan pendapat dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik

II. Materi Ajar

· simpulan yang dibuat harus berdasarkan pada penalaran yang logis.

Ada dua jenis penalaran yang dapat digunakan untuk menarik sebuah simpulan, yaitu:

a. Penalaran induktif

Penalaran yang dimulai dengan menyebutkan peristiwa-peristiwa khusus, lalu ditarik kesimpulan umum yang mencakup peristiwa khusus tadi. Ada tiga jenis penalaran induktif, yaitu:

1. Generalisasi

Penalaran ini dimulai dengan mengemukakan peristiwa-peristiwa khusus untuk mengambil kesimpulan secara umum. Jadi, generalisasi adalah pernyataan yang berlaku umum untuk semua atau sebagian besar gejala yang diamati.

2. Analogi

Dalam penalaran induktif, analogi membandingkan dua hal yang banyak persamaannya. Kita dapat menarik kesimpulan bahwa jika sudah ada persamaan dalam berbagai segi, ada persamaan pula dalam bidang yang lain.

3. hubungan sebab akibat

Hubungan sebab akibat dalam penalaran induktif dapat dimulai dengan menggunakan fakta yang menjadi sebab. Kemudian, sampai kepada simpulan yang menjadi akibat. Atau sebaliknya, dimulai dengan mengemukakan fakta yang menjadi akibat, lalu fakta itu analisis untuk dicari sebabnya.

b. Penalaran deduktif

Penalaran yang dimulai dengan mengemukakan peristiwa yang bersifat umum, lalu menarik kesimpulan yang bersifat khusus. Ada dua cara menarik kesimpulan dengan teknik deduktif, yaitu:

1. kesimpulan dengan satu premis/pernyataan.

2. simpulan daru dua premis.

3. agar simpulan yang dibuat itu benar, perlu diteliti data yang telah dikumpulkan dengan cermat

4. kesimpulan yang dibuat itu harus sesuai dengan tujuan.

· Teknik menyimpulkan secara induktif dan deduktif

Penalaran induktif yaitu penalaran yang dimulai dengan menyebutkan peristiwa-peristiwa khusus, lalu ditarik kesimpulan umum yang mencakup peristiwa khusus tadi.

Penalaran deduktif yaitu penalaran yang dimulai dengan mengemukakan peristiwa yang bersifat umum, lalu menarik kesimpulan yang bersifat khusus.

· Teknik menyampaikan simpulan dan pendapat

Simpulan berarti kesudahan pendapat dalam sebuah bacaan atau laporan

Pendapat berarti perkiraan atau pikiran yang merupakan suatu gagasan dari keadaan yang terjadi.

III. Metode Pembelajaran

· Informasi

· Diskusi

IV. Sumber Belajar

· Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kelas XI Kualifikasi Madya, Saka Mitra Kompetensi Klaten 2007.

· Memahami bahasa Indonesia untuk kelas XI SMK semester 1 dan 2, Armico Bandung

V. Kegiatan Pembelajaran

a. Kegiatan awal : menggali pengalaman siswa mengenai cara menyampaikan informasi

b. Kegiatan Inti:

· Siswa memahami teknik membuat catatan verbal dan non verbal sebagai dasar untuk menyimpulkan

· Siswa mengenal teknik menyimpulkan secara induktif dan deduktif

· Siswa mengenal teknik mengubah invormasi verbal menjadi non verbal

· Siswa menyimak informasi non verbal dari media cetak yang tersedia dan mencatat ide-ide pokok dari informasi yang telah disimak

· Siswa menyimak berbagai informasi yang disampaikan secara lisan

· Siswa berdiskusi mencatat ide-ide pokok dari informasi yang disimaknya

· Siswa berdiskusi mengubah informasi ke dalam bentuk non verbal

· Siswa berdiskusi menyusun simpulan secara deduktif/induktif dari informasi yang terdapat dalam teks non- verbal yang dibuatnya

c. Kegiatan akhir :

· guru dan siswa menarik kesimpulan dari pembelajaran

· melaksanakan evaluasi

VI. Penilaian Hasil Belajar

1. Buatlah simpulan berdasarkan informasi-informasi di bawah ini

Informasi 1.a

Penduduk Desa Merbabu selalu menyambut panen raya dengan penuh suka cita. Setelah bekerja keras menanam dan merawat tanaman padi, akhirnya mereka akan menuai hasilnya. Dari tahun ke tahun hasil panen yang diraihnya tidaklah sama. Panen raya tahun 2001 mencapai 100 ton, tahun 2002 mencapai 98,5 ton, tahun 2003 mencapai 80 ton, dan pada tahun 2005 mencapai 75 ton.

Informasi 1.b

Para pejabat yang terbukti melakukan tindak korupsi akan divonis hukuman penjar.

Si A adalah pejabat yang terbukti melakukan tindak korupsi

Informasi 1.c

Pabrik kain PT Exando mengalami pailit

Informasi 1.d

Terjadi pencemaran lingkungan di Teluk Buyat

2. Beberapa hutan di Pulau Sumatra dan Pulau Kalimantan mengalami kebakaran. Kebakaran itu disebabkan musim kemarau yang berkepanjangan selama ini. Nyala api kebakaran semakin membesar karena tiupan angina sangat kencang.

Simpulan tersebut menggunakan penalaran……

Kunci Jawaban

1.a simpulan dari informasi tersebut adalah

· Penduduk Desa Merbabu selalu menyambut panen raya dengan penuh suka cita

· Hasil panen pada setiap tahun berbeda-beda

· Perolehan panen tertinggi pada tahun 2001 mencapai 100 ton, sedangkan perolehan terrendah pada tahu 2005 mencapai 75 ton.

1.b Si A adalah pejabat yang terbukti melakukan tindak korupsi dan akan divonis hukuman penjara.

1.c simpulan dari informasi tersebut adalah

· PT Exando mengalami kerugian

· PT Exando mengalami kebangkrutan

· PT Exando akan gulung tikar

· Banyak karyawan PT Exando di PHK

1.d simpulan dari informasi tersebut adalah

· Kurangnya perhatian dari masyarakat disekitar akan kebersihan lingkungan

· Pabrik-pabrik disekitar membuang limbahnya ke Teluk Buyat

· Kurangnya perhatian dari perintah setempat

2. penalaran induktif

Situbondo,………………….

Mengetahui,

Kepala SMKN 1 Situbondo

Guru Mata Diklat

Drs. Umar Said, M. Pd

Dwi Setia Ningrum, S. Pd

NIP. 196603071994121005

NIP. 198506282010012034

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Kelas / Semester: XI / 3

Program Keahlian: Semua Program Keahlian

Standar Kompetensi : 2. Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat madya

Kompetensi Dasar : 2.2 Menyimak untuk memahami perintah yang diungkapkan atau tidak dalam konteks bekerja

Indikator :

1. Merumuskan kembali isi perintah (secara lisan, maupun tulisan)

2. Menuliskan kembali isi perintah dalam bentuk kerangka atau bagan

3. Menyebutkan kegiatan yang akan dilakukan berdasarkan isi perintah secara lisan/tertulis

4. Mengonfirmasikan kebenaran rencana yang telah direncanakan dengan pemberi perintah.

Alokasi Waktu : 2 JP @ 45’ (1 x pertemuan)

I. Tujuan Pembelajaran

Setelah akhir pembelajaran siswa dapat:

· Merumuskan kembali isi perintah (secara lisan, maupun tulisan)

· Menuliskan kembali isi perintah dalam bentuk kerangka atau bagan

· menyebutkan kegiatan yang akan dilakukan berdasarkan isi perintah secara lisan/tertulis

· mengonfirmasikan kebenaran rencana yang telah direncanakan dengan pemberi perintah.

II. Materi Ajar

1. Kiat merumuskan perintah atau rencana tindak lanjut dalam bentuk kerangka atau bagan

a. Membuat catatan atau mengkaji maksud perintah

b. Menyebutkan kegiatan yang akan dilakukan (lisan/tulis) berdasrkan isi perintah

c. Menuliskan kegiatan yang akan dilakukan dalam bentuk kerangka atau bagan

d. Berkonsultasi dengan pemberi perintah mengenai keakuratan rencana tindak lanjut yang dibuat

III. Metode Pembelajaran

· Diskusi

· Penugasan

IV. Sumber Belajar

· Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kelas XI Kualifikasi Madya, Saka Mitra Kompetensi Klaten 2007.

· Memahami bahasa Indonesia untuk kelas XI SMK semester 1 dan 2, Armico Bandung

V. Kegiatan Pembelajaran

a. Kegiatan awal : Siswa menyimak dua contoh kalimat yang diucapkan oleh guru

b. Kegiatan Inti:

· Siswa membentuk kelompok

· Siswa menyimak perintah dari nara sumber/ pemberi perintah

· Merumuskan isi perintah secara berkelompok

· Menindak lanjuti isi perintah dalam bentuk kerangka atau bagan

· Menjelaskan isi perintah yang terdapat dalam kerangka atau bagan

· Mengonfirmasikan kebenaran rencana kegiatan yang akan dilakukan kepada pemberi perintah

· Siswa menarik kesimpulan kalimat yang merupakan kalimat perintah

c. Kegiatan akhir : melaksanakan evaluasi

VI. Penilaian Hasil Belajar

· Tugas

Bentuklah kelompok diskusi, kemudian jawablah pertanyaan berikut!

Simaklah kalimat perintah yamg dikemukakan oleh teman Anda dan berikan respon segera dari kalimat perintah tersebut!

Situbondo,………………….

Mengetahui,

Kepala SMKN 1 Situbondo

Guru Mata Diklat

Drs. Umar Said, M. Pd

Dwi Setia Ningrum, S. Pd

NIP. 196603071994121005

NIP. 198506282010012034

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Kelas / Semester: XI / 3

Program Keahlian: Semua Program Keahlian

Standar Kompetensi : 2. Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat madya

Kompetensi Dasar : 2.3 Memahami perintah kerja tertulis

Indikator :

1. Memahami berbagai perintah kerja tertulis

2. Merumuskan perintah kerja tertulis

3. Merencanakan tindak lanjut perintah berdasarkan rumusan perintah kerja tertulis

4. Membuat bagan/prosedur kerja berdasarkan perintah kerja tertulis

5. Mengonfirmasikan rencana kegiatan yang akandilakukan (secara lisan/tulisan) kepada pemberi perintah

Alokasi Waktu : 2 JP @ 45’ x 2 (2 x pertemuan)

I. Tujuan Pembelajaran

Setelah akhir pembelajaran siswa dapat:

· Siswa mampu memahami berbagai perintah kerja tertulis

· Sisawa merumuskan perintah kerja tertulis

· Siswa mampum merencanakan tindak lanjut perintah berdasarkan rumusan perintah kerja tertulis

· Siswa mamapu membuat bagan/prosedur kerja berdasarkan perintah kerja tertulis

· Siswa mampu mengonfirmasikan rencana kegiatan yang akan dilakukan (secara lisan/tulisan) kepada pemberi perintah

II. Materi Ajar

· Ada beberapa macam bentuk surat antara lain sebagai berikut:

1. Surat undangan

2. Surat edaran

3. Surat pengumuman

4. Surat permohonan izin

· Berikut contoh perintah kerja tertulis:

1. memo 3. buku manual kerja

2. disposisi

III. Metode Pembelajaran

· Informasi

· Ceramah

IV. Sumber Belajar

· Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kelas XI Kualifikasi Madya, Saka Mitra Kompetensi Klaten 2007.

· Memahami bahasa Indonesia untuk kelas XI SMK semester 1 dan 2, Armico Bandung

· Contoh memo, pengumuman, surat edaran,disposisi, buku manual kerja, dan berbagai buku referensi yang menunjang

V. Kegiatan Pembelajaran

- Pertemuan pertama

a. Kegiatan awal :

· Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

· Siswa membaca informasi tentang teks perintah kerja tertulis berupa surat edaran, pengumuman, memo, disposisi, buku manual kerja

b. Kegiatan inti :

· Siswa membaca teks perintah kerja tertulis berupa surat edaran, pengumuman, memo, disposisi, buku manual kerja.

· Siswa mengidentifikasi pokok perintah

· Siswa merencanakan tindak lanjut perintah kerja

c. Kegiatan akhir : melaksanakan evaluasi.

· Pertemuan kedua

a. Kegiatan awal :

· refleksi tentang teks perintah kerja tertulis berupa surat edaran, pengumuman, memo, disposisi, buku manual kerja

b. Kegiatan inti :

· Siswa membuat bagan/ prosedur kerja berdasarkan perintah kerja tertulis

· Siswa mengonfirmasikan rencana kegiatan yang akan dilakukan

· (secara lisan/tulisan) kepada pemberi perintah

· Siswa merevisi rencana kegiatan sesuai arahan dari pemberi perintah

c. Kegiatan akhir : guru dan siswa menarik kesimpulan pembelajaran dan melaksanakan evaluasi.

VI. Penilaian Hasil Belajar

Tugas

Cari dan pilihlah salah satu contoh surat dinas yang mengandung perintah kerja!

Situbondo,………………….

Mengetahui,

Kepala SMKN 1 Situbondo

Guru Mata Diklat

Drs. Umar Said, M. Pd

Dwi Setia Ningrum, S. Pd

NIP. 196603071994121005

NIP. 198506282010012034

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Kelas / Semester: XI / 3

Program Keahlian: Semua Program Keahlian

Standar Kompetensi : 2. Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat madya

Kompetensi Dasar : 2.4 Membuat parafrasa lisan dalam konteks bekerja

Indikator :

1. Memparafrasakan informasi secara lisan dari hal yang telah dibaca dengan menggunakan bahasa sendiri

2. Memparafrasakan informasi secara lisan dari hal yang sudah didengar dengan menggunakan bahasa sendiri

Alokasi Waktu : 2 JP @ 45’ (1 x pertemuan)

I. Tujuan Pembelajaran

· Siswa mampu memparafrasakan informasi secara lisan dari hal yang telah dengan menggunakan bahasa sendiri.

· Siswa mampu memparafrasakan infirmasi secara lisan dari hal yang sudah didengar dengan menggunakan bahasa sendiri.

II. Materi Ajar

1. Pengertian parafrasa

Parafrasa adalah mengungkapkan kembali isi suatu teks atau informasi lisan menggunakan bahasa sendiri

2. Teknik menyusun parafrasa

· baca dan pahamilah dengan seksama isi informasi dalam teks/ Dengarkan engan seksama informasi dari uraian lisan

· temukan ide pokok atau gagasan pokok teks atauuraian lisan

· ungkapkan isi informasi dengan mengembangkan ide pokok atau gagasan pokok yang telah ditemukan. Dalam hal ini, perlu memperhatikan hal-hal di bawah ini:

a. Mengungkapkan isi informasi dengan kalimat yang jelas dan mudah dipahami

b. Supaya Anda dapat mengungkapkan informasi yang sama, anda dapat meanfaatkan kata atu ungkapan yang bersinonim

3. Menentukan kata kunci; menemukan ide pokok; menjelaskan sinonim kata kunci; menjelaskan makna metaforis/ungkapan lain dengan kata lain yang semakna; menggunakan ungkapan lain untuk maksud yang sama dari informasi yang didengar; menyusun kalimat dengan ungkapan sendiri

4. Pola penyajian ide:Urutan/kronologis; pola sebab akibat; pola contoh; pola proses

III. Metode Pembelajaran

· Informasi

· Penugasan

IV. Sumber Belajar

· Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kelas XI Kualifikasi Madya, Saka Mitra Kompetensi Klaten 2007.

· Memahami bahasa Indonesia untuk kelas XI SMK semester 1 dan 2, Armico Bandung

V. Kegiatan Pembelajaran

a. Kegiatan awal :

· Siswa membaca informasi tentang pengertian parafrasa, teknik menyusun parafrasa, teknik menyampaikan parafrasa secara lisan.

b. Kegiatan inti :

· Siswa membaca petunjuk kerja

· Siswa menganalisis isi petunjuk kerja

· Siswa menyampaikan parafrase secara lisan dengan sikap yang santun sesuai dengan petunjuk kerja yang telah dibaca

· Siswa menyimak perintah kerja

· Siswa menganalisis isi perintah kerja

· Siswa menyampaikan parafrasa secara lisan dengan sikap yang santun sesuai dengan perintah kerja yang disimak .

c. Kegiatan akhir : melaksanakan evaluasi perintah kerja

VI. Penilaian Hasil Belajar

Jenis tes : tulisan dan unjuk kerja

Bentuk tes : uraian

Penilaian unjuk kerja

No

Nama

Afektif

Psikomotor

Total Skor

aktif

Tanggung jawab

Percaya diri

Memahami isi berita

Menemukan kata kunci/ ide pokok/ ungkapan metaforis

Membuat parafrase

Penilaian tulisan

Buatlah parafrasa dari artikel dan urairan lisan yang disampaikan oleh guru !

No

Nama Siswa

Parameter

Total skor

nilai

relevan

Menggunakan bahasa sendiri

Menggunakan bahasa baku

Catatan:

Jumlah perolehan skor kelompok dan individu:

a. 9-15 nilai 50

b. 16 -20 nilai 60

c. 21-25 nilai 70

d. 26-30 nilai 80

e. 31-36 nilai 90

Situbondo,………………….

Mengetahui,

Kepala SMKN 1 Situbondo

Guru Mata Diklat

Drs. Umar Said, M. Pd

Dwi Setia Ningrum, S. Pd

NIP. 196603071994121005

NIP. 19850628201001203

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Kelas / Semester: XI / 3

Program Keahlian: Semua Program Keahlian

Standar Kompetensi : 2. Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat madya

Kompetensi Dasar : 2.5 Menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi

Indikator :

1. Berkomunikasi dengan menggunakan kata, bentuk kata, dan ungkapan dengan santun

2. Menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi secara efektif

Alokasi Waktu : 2 JP @ 45’ (1 x pertemuan)

I. Tujuan Pembelajaran

· Siswa mampu berkomunikasi dengan menggunakan kata, bentuk kata, dan ungkapan dengan santun

· Siswa mampu menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi secara efektif

II. Materi Ajar

· Pola gilir dalam berkomunikasi dapat diterapkan dengan memanfaatkan kata, bentuk kata, dan ungkapan.

· Beberapa sikap yang harus dimiliki ketika menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi, yaitu:

1. menghargai mitra bicara

2. peka terhadap kesempatan

3. sadar akan relevansi pembicaraan

4. menggunakan kata, bentuk kata, dan ungkapan yang santun.

· Penerapan pola gilir dalam berkomunikasi dapat terjadi atau terdapat pada:

1. film atau sinetron

2. naskah/drama

3. kehidupan sehari-hari

b. rumah tangga

c. arisan

d. di sanggar

4. diskusi kelompok

a. di sekolah

b. pramuka

c. dunia kerja

III. Metode Pembelajaran

· Diskusi

· Informasi

IV. Sumber Belajar

· Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kelas XI Kualifikasi Madya, Saka Mitra Kompetensi Klaten 2007.

· Memahami bahasa Indonesia untuk kelas XI SMK semester 1 dan 2, Armico Bandung

V. Kegiatan Pembelajaran

a. Kegiatan awal :

· Siswa membaca informasi tentang pola gilir dalam berkomunikasi.

b. Kegiatan inti :

· Membagi kelas ke dalam kelompok-kelompok seminar

· Masing-masing kelompok melaksanakan seminar kelas dengan menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi

c. Kegiatan akhir : melaksanakan evaluasi.

VI. Penilaian Hasil Belajar

· Tugas

1. Jelaskan yang dimaksud dengan menerapkan pola gilir dalam komunikasi!

2. Sebutkan beberapa sikap yang harus dimiliki penutur/lawan tutur agar kelangsungan dan kenyamanan komunikasi tetap terjaga!

Situbondo,………………….

Mengetahui,

Kepala SMKN 1 Situbondo

Guru Mata Diklat

Drs. Umar Said, M. Pd

Dwi Setia Ningrum, S. Pd

NIP. 196603071994121005

NIP. 19850628201001203

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Kelas / Semester: XI / 3

Program Keahlian: Semua Program Keahlian

Standar Kompetensi : 2. Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat madya

Kompetensi Dasar : 2.6 Bercakap-cakap secara sopan dengan mitra bicara dalam konteks bekerja

Indikator :

1. Menggunakan kalimat untuk memulai atau mengakhiri suatu pembicaraan baik formal maupun nonformal secara efektif

2. Menerapkan pola gilir percakapan secara aktif untuk keperluan mengajukan pertanyaan, tanggapan, pendapat, atau menyatakan penghargaan

3. Mengalihkan topik pembicaraan (topic switching) secara halus dengan menggunakan ungkapan yang tepat

4. Menyatakan pendapat yang berbeda secara halus dan santun tanpa menimbulkan konflik

Alokasi Waktu : 2 JP @ 45’ (1 x pertemuan)

I. Tujuan Pembelajaran

· Siswa dapat menggunakan memulai atau mengakhiri suatu pembicaraan baik formal maupun nonformal secara efektif

· Siswa dapat menerapkan pola gilir percakapan secara aktif untuk keperluan mengajukan pertanyaan, tanggapan, pendapat, atau menyatakan pernghargaan

· Siswa dapat mengalihkan topik pembicaraan (topic switching) secara halus dengan menggunakan ungkapan yang tepat

· Siswa dapat menyatakan pendapat yang berbeda secara halus dan santun tanpa menimbulkan konflik

II. Materi Ajar

· Etika dan norma konversasi

Etika merupakan ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak). Norma adalah aturan yang dipakai sebagai tolak ukur untuk menilai atau membandingkan sesuatu.

Etika dan norma konversasi yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut:

1. Menghargai mitra bicara

· Bersikap sopan santun dengan tidak melihat status sosial mitra kerja.

· Mendengarkan dengan seksama dan penuh perhatian setiap perkataan mitra kerja

· Minta izin kepada mitra bicara bila akan berbicara pada pihak lain

· Suara cukup jelas terdengar

· Berusaha memahami maksud mitra kerja dan dapat menyimpulkan

2. Peka terhadap kesempatan

· menerapkan pola gilir dalam komunikasi

· mengungkapkan gagasan, tanggapan pendapat secara jelas

· mengalihkan topik pembicaraan secara halus

· mengungkapkan gagasan dan pendapat dan pandangan yang berbeda dengan tetap menjaga keberlangsungan dan kenyamanan berkomunikasi

3. sadar akan relevansi pembicaraan

· menguasai masalah yang sedang dipercakapkan

· bila keadaan memungkinkan berusaha untuk mengetahui keadaan mitra bicara dari segi pendidikan, umur, status sosial

· menggunakan bahasa yang efektif dan komunikatif

· pembicaraan tidak keluar dari tema/topik

· pendapat yang berbeda diselesaikan secara halus

· Contoh kalimat efektif

· Kata/ungkapan yang bernuansa konflik

· saya tahu bagaimana kualitas orang yang berasal dari suku kamu. Kualitasnya sangat minus. Semua orang juga sudah tahu.

· Agama yang kamu anut itu kesia-siaan hidup. Kamu akan rugi besar bila terus menganutnya. Lebih baik pindah saja

· Contoh dialog/percakapan sesuai dengan konteks lingkungan kerja

III. Metode Pembelajaran

· Diskusi

· Informasi

IV. Sumber Belajar

· Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kelas XI Kualifikasi Madya, Saka Mitra Kompetensi Klaten 2007.

· Memahami bahasa Indonesia untuk kelas XI SMK semester 1 dan 2, Armico Bandung

V. Kegiatan Pembelajaran

a. Kegiatan awal :

· Membagi kelas atas kelompok dialog

· Merencanakan desain percakapan sesuai dengan konteks lingkungan kerja

b. Kegiatan inti :

· Siswa mengungkapkan gagasan, tanggapan, pendapat, dan penghargaan

· Siswa mengalihkan topik pembicaraan secara halus dengan menggunakan ungkapan yang tepat

· Siswa mengungkapkan gagasan, pendapat dan pandangan yang berbeda dengan tetap menjaga keberlangsungan dan kenyamanan berkomunikasi

c. Kegiatan akhir : melaksanakan evaluasi.

VI. Penilaian Hasil Belajar

· Tugas

Bercakap-cakaplah Anda bersama teman Anda mengenai topic yang telah Anda pilih dan terapkan pola gilir dengan menggunakan kata, bentuk kata, dan ungkapan dalam percakapan Anda!

Situbondo,………………….

Mengetahui,

Kepala SMKN 1 Situbondo

Guru Mata Diklat

Drs. Umar Said, M. Pd

Dwi Setia Ningrum, S. Pd

NIP. 196603071994121005

NIP. 198506282010012034

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Kelas / Semester: XI / 3

Program Keahlian: Semua Program Keahlian

Standar Kompetensi : 2. Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat madya

Kompetensi Dasar : 2.7 Berdiskusi yang bermakna dalam konteks bekerja

Indikator :

1. Menyampaikan gagasan dengan argumentasi yang tepat dalam berdiskusi

2. Menyanggah pendapat dengan santun dan ekspresif tanpa menimbulkan konflik dalam suatu forum diskusi

3. Menghargai mitra bicara dalam berdiskusi

4. Menyusun simpulan diskusi berdasarkan fakta, data, dan opini dengan tepat

Alokasi Waktu : 2 JP @ 45’ (2 x pertemuan)

I. Tujuan Pembelajaran

· Siswa mampu menyampaikan gagasan dengan argumentasi yang tepat dalam berdiskusi

· Siswa dapat menyanggah pendapat dengan santun dan ekspresif tanpa menimbulkan konflik dalam suatu forum diskusi

· Siswa dapat menghargai mitra bicara dalam berdiskusi

· Siswa mampu menyusun simpulan diskusi berdasarkan fakta, data, dan opini dengan tepat

II. Materi Ajar

· Siswa menyampaikan gagasan dengan argumentasi yang tepat dalam berdiskusi

· Siswa menyanggah pendapat dengan santun dan ekspresif tanpa menimbulkan konflik dalam suatu forum diskusi

· Siswa menghargai mitra bicara dalam berdiskusi

· Siswa menyusun simpulan diskusi berdasarkan fakta, data, dan opini dengan tepat

III. Metode Pembelajaran

· Diskusi

· Informasi

IV. Sumber Belajar

· Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kelas XI Kualifikasi Madya, Saka Mitra Kompetensi Klaten 2007.

· Memahami bahasa Indonesia untuk kelas XI SMK semester 1 dan 2, Armico Bandung

V. Kegiatan Pembelajaran

- Pertemuan pertama:

a. Kegiatan awal :

· Kelas dibagi atas dua kelompok (penyanggah dan pendukung)

· Setiap kelompok diberikan permasalahan yang sama

b. Kegiatan inti :

· Kelompok yang satu menyampaikan gagasan yang relevan/mendukung

· Kelompok yang lain menyampaikan sanggahan-sanggahan dengan argumentasi yang kuat dengan cara yang santun

c. Kegiatan akhir : melaksanakan evaluasi.

- Pertemuan kedua:

a. Kegiatan awal:

· Refleksi pertemuan sebelumnya

b. Kegiatan inti:

· Menyampaikan simpulan dari diskusi pertemuan sebelumnya dengan tepat atas dasar fakta dan opini

· Kelompok yang satu dengan kelompok lain merefleksi dan menilai diskusi yang telah dilakukan dengan menilai bagaimana cara menghargai mitra bicara saat berdiskusi

c. Kegiatan akhir : melaksanakan evaluasi.

VI. Penilaian Hasil Belajar

· Pertemuan pertama

Kerjakanlah kegiatan-kegiatan di bawah ini!

1. Selenggarakan diskusi kelas! Sebelumnya tentukanlah diskusi yang menarik.. Anda dapat mencari permasalahan diskusi yang menarik itu dari berita atau artikel disurat kabar..

2.Jangan lupa tunjuklah dua orang teman anda untuk menjadi moderator dan sekretaris!

· Pertemuan kedua

Laporkan hasil diskusi kelas kepada guru atau fasilitator anda!

Pengungkapan informasi personal

Menyetujui/menolak

Berspekulasi

Berkomentar

Berargumentasi

Menyimpulkan

Mengelaborasi

Sangat baik

18-20

Baik

14-17

Cukup

10-13

kurang

7-9

Situbondo,………………….

Mengetahui,

Kepala SMKN 1 Situbondo

Guru Mata Diklat

Drs. Umar Said, M. Pd

Dwi Setia Ningrum, S. Pd

NIP. 196603071994121005

NIP. 198506282010012034

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Situbondo

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Kelas / Semester: XI / 3

Program Keahlian: Semua Program Keahlian

Standar Kompetensi : 2. Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat madya

Kompetensi Dasar : 2.8 Bernegosiasi yang menghasilkan dalam konteks bekerja

Indikator :

1. Mengemukakan ide yang menarik dengan santun sesuai dengan topik bahasan

2. Menyanggah dengan santun dan tetap menghargai pendapat mitra bicara

3. Meyakinkan mitra bicara untuk menyepakati ide yang dikemukakan

Alokasi Waktu : 2 JP @ 45’ (1 x pertemuan)

I. Tujuan Pembelajaran

· Siswa mampu mengemukakan ide yang menarik dengan santun sesuai dengan topik bahasan

· Siswa dapat menyanggah dengan santun dan tetap menghargai pendapat mitra bicara

· Siswa mampu meyakinkan mitra bicara untuk menyepakati ide yang dikemukakan

II. Materi Ajar

· Program kegiatan dalam lingkungan kerja menyangkut hal berikut:

· pekerjaan atau urusan dinas, organisasi, perusahaan, instansi pemerintah, contoh:

a. produksi barang, pemasaran barang promosi barang

b. melaksanakan pameran

c. kesejahteraan pegawai

· hiburan, contoh:

a. pentas seni

b. permainan

· perayaan hari besar, contoh:

a. keagamaan

b. kemerdekaan

· Kiat efektif menyanggah mitra bicara dengan santun

a. menyanggah pendapat sesuai dengan keberadaan yang sebenarnya.

b. Menyanggah pendapat dengan bahasa yang sopan dan komunikatif

c. Mengemukakan pendapat disertai dengan argumentasi

d. Menghargai mitra kerja

· Kiat efektif untuk meyakinkan mitra bicara

a. mengemukakan pendapat yang rasional, kritis, dan percaya diri

b. menggunakan kalimat yang benar dan tepat

c. menggunakan argumen yang bernalar dan rasional

III. Metode Pembelajaran

· Diskusi

· Informasi

IV. Sumber Belajar

· Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kelas XI Kualifikasi Madya, Saka Mitra Kompetensi Klaten 2007.

· Memahami bahasa Indonesia untuk kelas XI SMK semester 1 dan 2, Armico Bandung

V. Kegiatan Pembelajaran

· Pertemuan pertama

a. Kegiatan awal :

· Menyampaikan tujuan pembelajaran

· Siswa membaca informasi tentang kiat efektif untuk menyanggah mitra bicara dan meyakinkan mitra bicara.

b. Kegiatan inti :

· Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok

· Siswa dipandu guru untuk membuat program kegiatan

· Siswa membuat isi dari program kegiatan yang telah dibuat

· Siswa menelaah suatu program kegiatan dalam lingkungan kerja

· Siswa membahas isi program kegiatan

· Siswa menyanggah gagasan atau pendapat secara rasional dan kritis dalam kalimat yang santun pada saat membahas program kegiatan

· Siswa melaksanakan negosiasi dengan daya nalar yang mampu meyakinkan mitra bicara

c. Kegiatan akhir : melaksanakan evaluasi.

VI. Penilaian Hasil Belajar

Tugas

1. Jelaskan yang dimaksud dengan bernegosiasi

2. Tentukan sebuah program kegiatan! Tentukan pula dengan siapa Anda akan bernegosiasi

Jawaban:

1. Negosiasi adalah cara yang efetif untuk mengatasi dan menyelesaikan konflik atau perbedaan kepentingan.

2. Kebijakan guru

Situbondo,………………….

Mengetahui,

Kepala SMKN 1 Situbondo

Guru Mata Diklat

Drs. Umar Said, M. Pd

Dwi Setia Ningrum, S. Pd

NIP. 196603071994121005

NIP. 198506282010012034

1

9/1/2010 12:04:58 PM Revisi I