RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas...

33
RENCANA KERJA TAHUN 2018 (Hasil Verifikasipeda) DINAS PERTANIAN KABUPATEN BANDUNG 2017

Transcript of RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas...

Page 1: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

RENCANA KERJA TAHUN 2018

(Hasil Verifikasipeda)

DINAS PERTANIAN KABUPATEN BANDUNG

2017

Page 2: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

i

KATA PENGANTAR

Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun

Anggaran 2018 ini, disusun sebagai acuan dalam pelaksanaan program kerja pembangunan sektor

Pertanian. Rencana Kerja SKPD ini memuatgambaran tentang pendahuluan, evaluasi pelaksanaan

Renja tahun sebelumnya, tujuan, sasaran, program dan kegiatan tahun rencana 2018 dan penutup

serta lampiran.

Penyusunan Rencana Kerja Tahun 2018 ini didasarkan kepada :

1. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021.

2. Data Statistik Pertanian Kabupaten Bandung.

3. Laporan Tahunan dan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Pertanian Tahun 2016

4. Cascading kinerja Dinas Pertanian hasil Forum Group Discussion (FGD).

Semoga Rencana Kerja tahun 2018 ini dapat dijadikan panduan untuk melaksanakan

kegiatan agar tercapai keberhasilan pembangunan pertanian dalam menunjang pencapaian sasaran

RPJMD Kabupaten Bandung.

Soreang, Juni 2017

KEPALA DINAS PERTANIAN

KABUPATEN BANDUNG

Ir. H. A. TISNA UMARAN, MP Pembina Utama Muda

NIP. 19640923 199203 1 005

Page 3: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................ i

DAFTAR ISI ........................................................................................................................ ii

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................................ iii

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................4

1.1. Latar Belakang ................................................................................................4

1.2. Landasan Hukum ............................................................................................5

1.3. Maksud dan Tujuan ........................................................................................6

1.4. Sistematika Penulisan ....................................................................................6

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU ..................................10

2.1. Analisis Gambaran Pelayanan SKPD ...........................................................10

2.2. Evaluasi Renja SKPD Tahun Lalu Berdasarkan Renstra SKPD ....................19

2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD .........................21

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN ..............................................22

3.1. Telaahan terhadap Ranwal RKPD ................................................................22

3.2. Perumusan Tujuan dan Sasaran ...................................................................23

3.3 Penelaahan Usulan Masyarakat ...................................................................26

3.4 Perumusan Kegiatan Prioritas .....................................................................26

3.4.1 Program Dinas berdasarkan Urusan Rutin ......................................27

3.4.2 Program dinas berdasarkan Urusan Pilihan Pertanian ....................27

BAB IV PENUTUP ..............................................................................................................32

Page 4: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

iii

DAFTAR LAMPIRAN

No Judul Lampiran Halaman

1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD sampai dengan Tahun 2017

2 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2018

3 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat (Pasca FGD Kinerja)

4 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan PT Tahun 2018 dan Perkiraan Maju

Tahun 2019

5 SK Tim Penyusun Renja Dinas Pertanian Tahun 2018

6 Jadwal Penyusunan Renja Dinas Pertanian Tahun 2018

Page 5: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

4

BAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Rencana Kerja Dinas Pertanian Tahun 2018 merupakan tahapan Tahun ke-3

pembangunan pertanian Kabupaten Bandung pada periode RPJMD Kabupaten Bandung

Tahun 2016-2021. Berdasarkan ketentuan pasal 1 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor

54 tahun 2010 tentang Tahap, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, Rencana Kerja SKPD yang selanjutnya

disingkat dengan Renja SKPD adalah dokumen perencanaan SKPD untuk periode satu

tahun. Rencana Kerja Dinas Pertanian tahun 2018 adalah dokumen perencanaan yang

memuat program dan kegiatan yang diperlukan untuk mencapai sasaran pembangunan

UrusanPertanian tahun 2018 dalam bentuk penentuan target kinerja, kerangka regulasi dan

kerangka anggaran.

Proses penyusunan Renja Dinas Pertanian tahun 2018 dilakukan melalui beberapa

tahapan yaitu :

a. Persiapan

b. Penyusunan Rancangan awal Renja SKPD

c. Musrenbang dan verifikasi DSP usulan kecamatan

d. Pelaksanaan forum SKPD

e. Pra Musrenbang dan Musrenbang Kabupaten

f. Penyusunan Rancangan Renja SKPD

g. Perbaikan Rancangan Akhir Renja SKPD

h. Penyempurnaan dan penyesuaian Renja SKPD sesuai rekomendasi Bappeda dan RKPD

Kabupaten Bandung

i. Penetapan Renja Dinas Pertanian

Renja Dinas Pertanian tahun 2018 berisikan target kinerja yang hendak dicapai dan

penganggaran kegiatan yang dibangun dari rancangan awal SKPD berupa uraian kegiatan

yang bersifat top down (Rancangan awal SKPD) dan usulan masyarakat (DSP usulan

Kecamatan) melalui mekanisme musrenbang (bottom up). Prioritas program kegiatan

pembangunan pertanian menitikberatkan pada penyelarasan prioritas pembangunan

daerah sebagaimana dokumen RKPD pemerintah Kabupaten BandungTahun 2018.

Renja Dinas Pertanian Tahun 2018 juga diselaraskan dengan rencana pembangunan

pertanian tingkat Provinsi Jawa Barat dan Rencana Kerja Pembangunan Nasional melalui

Kementerian Pertanian Republik Indonesia yang telah ditempuh melalui mekanisme

Page 6: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

5

perencanaan secara elektronik (RKPD online Jawa Barat, eplanning Bappenas dan

eproposal Kementan).

1.2. Landasan Hukum

a. Undang-Undang nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional;

b. Undang-Undang nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara

Pemerintah Pusat dan Daerah;

c. Undang-Undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

d. Peraturan Pemerintah nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan

antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah

Kabupaten/Kota;

e. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

f. Peraturan Pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,

Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

g. Peraturan Presiden nomor 5 tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Nasional tahun 2010 – 2014;

h. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan

Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacata Penyusunan,

Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

i. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 21 tahun 2011 tentang Perubahan kedua atas

Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah;

j. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat nomor 6 tahun 2009 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat;

k. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat nomor 22 tahun 2010 tentang Rencana Tata

Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat tahun 2009 – 2029;

l. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 8 tahun 2005 tentang Tatacara

Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah;

m. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 3 Tahun 2008 tentang Rencana Tata

Ruang Wilayah Kabupaten Bandung tahun 2007-2027;

n. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 7 Tahun 2016 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021;

Page 7: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

6

o. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 12 Tahun 2016, tentang Pembentukan

dan Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2016

Nomor 12);

p. Peraturan Bupati Bandung Nomor 60 Tahun 2016 tentang Kedudukan dan Susunan

Organisasi Dinas Daerah;

q. Peraturan Bupati Bandung Nomor 94 Tahun 2016, tentang Tugas, Fungsi dan Tata

Kerja Dinas Pertanian Kabupaten Bandung;

r. Peraturan Bupati Bandung Nomor 108 Tahun 2016 tentang pembentukan Unit

Pelayanan Teknis pada Pemerintahan Kabupaten Bandung.

s. Peraturan Bupati Bandung Nomor 33Tahun 2017 tentang Rencana Kerja Pembangunan

Daerah Tahun 2018.

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Pertanian Tahun 2018 adalah

agar pelaksanaan pembangunan Urusan Pertanian lebih terarah, efektif dan terkoordinasi

antar wilayah, antar sektor serta antar lembaga pemerintahan baik Pusat, Provinsi maupun

dengan Kabupaten/Kota yang berbatasan.Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam

penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Pertanian Tahun 2018:

1. Menentukan prioritas pembangunan jangka menengah Tahun ke-3 (Renstra 2016-

2020).

2. Terwujudnya integrasi, sinkronisasidan sinergitas pembangunan pertanian antar

wilayah, antar sektor serta antar lembaga pemerintahan.

3. Terwujudnya keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran,

pelaksanaan dan evaluasi hasil pembangunan.

4. Tercapainya target pembangunan dengan menggunakan sumberdaya secara efesien,

efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.

1.4. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Renja Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun 2018, terdiri dari:

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Mengemukakan pengertian ringkas tentang Renja SKPD, proses penyusunan Renja

SKPD.

Page 8: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

7

1.2. Landasan Hukum

Memuat uraian tentang Undang-Undang,Peraturan Pemerintah, Peraturan

Presiden, Peraturan Menteri, Peraturan Daerah, Peraturan Bupati yang dijadikan

acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran SKPD.

1.3. Maksud dan Tujuan

Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari penyusunan Renja SKPD.

1.4. Sistematika Penulisan

Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renja SKPD, serta susunan garis

besar isi dokumen

BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

2.1. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

Berisikan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan SKPD berdasarkan kinerja

yang sudah ditetapkan dalam IKK ( Kinerja Kunci) sesuai dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan

Pemerintahan Daerah. Jenis yang dikaji, disesuaikan dengan tugas dan fungsi

masing-masing SKPD, serta ketentuan perundang-undangan yang terkait dengan

kinerja pelayanan. Khusus untuk Dinas Pertanian yang digunakan ialah yang

ditetapkan sendiri mengingat belum tersedianya SPM dari organisasi tingkat

provinsi maupun pusat.

2.2. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD tahun lalu dan capaian Renstra SKPD

Bab ini memuat Kajian (Review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD

tahun lalu (tahun 2016) dan perkiraan capaian tahun berjalan (Tahun 2017).

Selanjutnya dikaitkan dengan pencapaian target perubahan Renstra SKPD

berdasarkan realisasi program dan kegiatan pelaksanaan Renja SKPD tahun-tahun

sebelumnya. Review terhadap rancangan awal RKPD serta penelaahan usulan

program dan kegiatan masyarakat.

2.3. Isu-isu penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

Berisikan uraian mengenai :

1. Sejauhmana tingkat kinerja pelayanan SKPD dan hal kritis yang terkait dengan

pelayanan SKPD

2. Permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas

dan fungsi SKPD

Page 9: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

8

3. Formulasi isu-isu penting berupa rekomendasi dan catatan yang strategis untuk

ditindaklanjuti dalam perumusan program dan kegiatan prioritas tahun yang

direncanakan.

2.4. Penelaahan terhadap Rancangan Awal RKPD

Berisikan uraian mengenai:

1. Proses yang dilakukan yaitu membandingkan rancangan awal RKPD dengan

analisis hasil kebutuhan

2. Penjelasan mengenai alasan proses tersebut dilakukan

3. Penjelasan temuan-temuan setelah proses tersebut dan catatan penting

terhadap perbedaan dengan rancangan awal RKPD

BAB III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi

Berisikan penelaahan yang menyangkut arah kebijakan dan prioritas pembangunan

nasional dan provinsi dan yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi SKPD

3.2 Perumusan Tujuan dan Sasaran

Perumusan tujuan dan sasaran didasarkan atas perumusan isu-isu penting

penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD yang dikaitkan dengan sasaran target

kinerja SKPD.

3.3. Penelaahan Usulan Masyarakat

Diuraikan hasil kajian terhadap program dan kegiatan yang diusulkan oleh

stakeholder (pemangku kepentingan) baik dari kelompok masyarakat, LSM,

Asosiasi, maupun SKPD lainnya.

3.4. Perumusan Kegiatan Prioritas

Berisikan penjelasan mengenai :

a. - yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan programdan

kegiatan

b. Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program dan kegiatan

c. Penjelasan jika rumusan program dan kegiatan tidak sesuai dengan rancangan

awal RKPD, baik jenis program/kegiatan, pagu indikatif maupun kombinasi

keduanya

d. Tabel rencana program dan kegiatan

BAB IV. PENUTUP

Berisikan uraian berupa :

Page 10: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

9

a. Catatan penting yang perlu mendapatkan perhatian baik dalamrangka

pelaksanaannya maupun seandainya ketersediaan anggaran tidak sesuai dengan

kebutuhan

b. Kaidah- kaidah pelaksanaan

c. Rencana tindak lanjut

LAMPIRAN

Page 11: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

10

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

2.1. Analisis Gambaran Pelayanan SKPD

Pelayanan Dinas Pertanian dalam pelaksanaan tugasnya dititikberatkan pada pelayanan

ketahanan pangan masyarakat. Ketahanan pangan merupakan unsur terpenting dari ketahanan

nasional di bidang ekonomi dan menjadi fokus pembangunan nasional. Perwujudan ketahanan

pangan dapat dicapai melalui 4 pilar yaitu: (1) Ketersediaan pangan (produksi dan impor); (2)

Cadangan pangan nasional; (3) Penganekaragaman konsumsi pangan; dan (4) Pencegahan dan

penanggulangan masalah pangan. Ketersediaan pangan wilayah merupakan prasyarat terwujudnya

ketahanan pangan penduduk yang berfungsi menjamin pasokan pangan untuk memenuhi

kebutuhan seluruh penduduk, dari segi kuantitas, kualitas, keragaman dan keamanannya.Dalam hal

ini sebagaimana Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pertanian perwujudan ketahanan pangan dimaksud

meliputi pilar ketersediaan pangan (produksi) serta pilar pencegahan dan penanggulangan masalah

pangan.

Dalam hal pilar ketersediaan pangan, fokus program Dinas Pertanian ditekankan pada:(1)

peningkatan sektor budidaya masyarakat pelaku usaha yang diantaranya ditunjang dengan

keberadaan UPT pada wilayah sentra budidayaserta, (2) menjaga produktivitas usaha. Di sektor

hilir, program Dinas Pertanian memfasilitasi masyarakat dalam: (1) pengembangan aneka produk

olahan dan pemasaran hasil yang secara langsung berpengaruh pada konsumsi pangan; (2)

Peningkatan mutu dan promosi produk unggulan pertanian; serta (3) Optimalisasi penyuluhan

pertanian terhadap peningkatan pendapatn petani.

Sejalan dengan hal tersebut di atas, guna menunjang ketahanan pangan, dijabarkan pada

target kinerja program kegiatan pada Dinas. Adapun kinerja tersebut tertuang pada: 1) Kinerja

Kunci (IKK); serta 2) Kinerja Utama (IKU).

Kinerja Kunci merupakan kinerja yang ditetapkan dalam upaya mengevaluasi pelayanan

pemerintah daerah yang telah diatur dengan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang

Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.IKK (Agregasi) yang dikelola oleh Dinas

Pertanian terdapat dalam Urusan Pertanian, yaitu berupa capaian Produktivitas Padi atau Bahan

Pangan Utama Lokal Lainnya Per Hektar. Produktivitas yang diukur meliputi produktivitas padi,

jagung, ubi kayu dan ubi jalar, yang diperoleh dari estimasi perbandingan jumlah produksi terhadap

luas panen pada tahun bersangkutan. Capaian produktivitas pada Tahun 2016 disajikan dalam tabel

berikut:

Page 12: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

11

No Jenis Komoditas Produksi Luas Areal Panen Produktivitas (Ton) (Ha) (Ton/Ha)

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Padi 606.162 95.249 6,364

2. Jagung 77.935 11.078 7,035

3. Ubi Kayu 82.286 3.893 21,137

Pencapaian produktivitas pada Tahun 2016 ditunjang dengan pelaksanaan berbagai

program yang terintegrasi antara pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat, seperti pada

komoditas padi, perlakuan khusus serta langkah strategis dalam peningkatan produktivitas lahan

dan komoditas padi antara lain penerapan teknologi terkini baik dari segi komoditas misalnya

penggunaan benih unggul bermutu maupun tehnik penanaman atau pemanenan sehingga mampu

menurunkan persentase kehilangan hasil akibat proses panen, pasca panen dan pengolahan hasil.

Selain itu adanya Program Nasional Luas Tambah Tanam (LTT) di antaranya dapat menunjang

meningkatnya LTT Tahun 2016 sebesar 12,16% dari tahun sebelumnya.Hal lain yang

mempengaruhi keberhasilan yaitu dengan adanya musim kemarau basah yang dapat mengairi

areal pertanian mampu menopang produksi padi hingga akhir tahun.

Sebagai upaya pelayanan tersebut, berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 94 Tahun 2016

tentang Tugas, Fungsi, dan Tata Kerja Dinas Pertanian, Tupoksi Dinas Pertanian Kabupaten

Bandung adalah sebagai berikut:

1. KEPALA DINAS

Tugas Pokok:

Kepala Dinas mempunyai tugas pokok memimpin, mengatur, merumuskan, membina,

mengendalikan, mengkoordinasikan dan mempertanggungjawabkan kebijakan dan

pelaksanaan urusan pemerintahan di bidang Pertanian

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala Dinas menyelenggarakan

fungsi :

a. perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;

b. penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum sesuai dengan lingkup

tugasnya;

c. pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya;

d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya

2. SEKERTARIS

Tugas Pokok :

Page 13: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

12

Sekertarismempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan

tugas – tugas di bidang pengelolaan pelayanan kesekretariatan yang meliputi

pengkoordinasian penyusunan program, pengelolaan umum dan kepegawaian serta

pengelolaan keuangan.

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Sekretaris menyelenggarakan

fungsi :

a. penyusunan rencana kerja kesekretariatan;

b. pengumpulan dan pengolahan usulan rencana kebutuhan program Distan;

c. penyelenggaraan tugas-tugas kesekretariatan;

d. penyelenggaraan pengendalian pelaksanaan kegiatan pelayanan umum dan

kepegawaian, keuangan serta perencanaan, evaluasi dan pelaporan;

e. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;

danpenyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Sekretariat

3. BIDANG TANAMAN PANGAN

Tugas Pokok :

Kepala Bidang Tanaman Panganmempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan

dan mengendalikan tugas – tugas di bidang Tanaman Pangan.

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala Bidang Tanaman Pangan

menyelenggarakan fungsi :

a. penyelenggaraan perumusan kebijakan teknis operasional Bidang Tanaman Pangan,

meliputi serealia, aneka kacang dan umbi, sarana dan perlindungan tanaman pangan

b. penyelenggaraan rencana kerja Bidang Tanaman Pangan, meliputi serealia, aneka

kacang dan umbi, sarana dan perlindungan tanaman pangan;

c. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;

d. penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Bidang Tanaman

Pangan, meliputi serealia, aneka kacang dan umbi, sarana dan perlindungan tanaman

pangan.

4. BIDANG HORTIKULTURA

Tugas Pokok :

Kepala Bidang Tanaman Panganmempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan

dan mengendalikan tugas – tugas di bidang Hortikultura.

Page 14: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

13

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala Bidang Hortikultura

menyelenggarakan fungsi :

a. penyelenggaraan perumusan kebijakan teknis operasional Bidang Hortikultura, meliputi

Sayuran, Buah-buahan, Bunga dan Obat-obatan, Sarana dan Perlindungan Tanaman

Hortikultura;

b. penyelenggaraan rencana kerja bidang Hortikultura, meliputi Sayuran, Buah-buahan,

Bunga dan Obat-obatan, Sarana dan Perlindungan Tanaman Hortikultura;

c. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;

d. penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja bidang

Hortikultura, meliputi Sayuran, Buah-buahan, Bunga dan Obat-obatan, Sarana dan

Perlindungan Tanaman Hortikultura.

5. BIDANG PERKEBUNAN

Tugas Pokok :

Kepala Bidang Perkebunan mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan

mengendalikan tugas – tugas di bidang Perkebunan.

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala Bidang Perkebunan

menyelenggarakan fungsi :

a. penyelenggaraan perumusan kebijakan teknis operasional bidang perkebunan, meliputi

pengembangan dan pengendalian, produksi, pasca panen usaha perkebunan;

b. penyelenggaraan rencana kerja bidang Perkebunan, meliputi pengembangan dan

pengendalian, produksi, pasca panen usaha perkebunan;

c. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;

d. penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja bidang

Perkebunan, meliputi pengembangan dan pengendalian, produksi, pasca panen usaha

perkebunan

6. BIDANG PRASARANA DAN PENYULUHAN

Tugas Pokok :

Kepala Bidang Prasarana dan Penyuluhan mempunyai tugas pokok memimpin,

mengkoordinasikan dan mengendalikan tugas – tugas di Bidang Prasarana dan Penyuluhan.

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala Bidang Prasarana dan

Penyuluhan menyelenggarakan fungsi :

Page 15: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

14

a. penyelenggaraan perumusan kebijakan teknis operasional bidang Prasarana dan

Penyuluhan, meliputi prasarana, sumber daya penyuluhan dan kelembagaan serta

metoda dan informasi;

b. penyelenggaraan rencana kerja bidang Prasarana dan Penyuluhan, meliputi prasarana,

sumber daya penyuluhan dan kelembagaan serta metoda dan informasi;

c. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;

d. penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja bidang Prasarana

dan Penyuluhan, meliputi seksi prasarana, seksi sumber daya penyuluhan dan

kelembagaan serta seksi metoda dan informasi;

7. BIDANG PETERNAKAN

Tugas Pokok :

Kepala Bidang Peternakan mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan

mengendalikan tugas – tugas di bidang Peternakan.

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala Bidang Peternakan

menyelenggarakan fungsi :

a. penyelenggaraan perumusan kebijakan teknis operasional bidang peternakan, meliputi

Pembibitan Ternak, Pengembangan Peternakan dan Pelayanan Usaha dan Produksi

Peternakan.

b. penyelenggaraan rencana kerja bidang peternakan, meliputi Pembibitan Ternak,

Pengembangan Peternakan dan Pelayanan Usaha dan Produksi Peternakan.

c. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;

d. penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja bidang

Peternakan, meliputi Pembibitan Ternak, Pengembangan Peternakan dan Pelayanan

Usaha dan Produksi Peternakan

8. BIDANG KESEHATAN HEWAN DAN KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER

Tugas Pokok :

Kepala Bidang Keswan dan Kesmavet mempunyai tugas pokok memimpin,

mengkoordinasikan dan mengendalikan tugas – tugas di bidang Kesehatan Hewan dan

Kesehatan Masyarakat Veteriner.

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Kepala Bidang

Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner menyelenggarakan fungsi :

Page 16: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

15

a. penyelenggaraan perumusan kebijakan teknis operasional bidang Kesehatan Hewan

dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, meliputi pengendalian dan penanggulangan

penyakit hewan, kesehatan masyarakat veteriner, sarana dan pelayanan kesehatan

hewan

b. penyelenggaraan rencana kerja bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat

Veteriner, meliputi pengendalian dan penanggulangan penyakit hewan, kesehatan

masyarakat veteriner, sarana dan pelayanan kesehatan hewan.

c. penyelenggaraan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup tugasnya;

d. penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Bidang Kesehatan

Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, meliputi pengendalian dan

penanggulangan penyakit hewan, kesehatan masyarakat veteriner, sarana dan

pelayanan kesehatan hewan.

9. UPT PENGEMBANGAN USAHA TANI

Tugas Pokok :

memimpin, merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan, dan

melaporkan pelaksanaan program dan pengelolaan sebagian fungsi Dinas di bidang

pelayanan dan pengembangan usaha tani

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala UPT Pengembangan

Usaha Tani, menyelenggarakan fungsi :

a. pengumpulan dan pengolahan bahan penyusunan rencana operasional pembinaan,

pengembangan dan pengendalian terhadap pelaksanaan program pengembangan

usaha tani;

b. pelaksanaan pembinaan, pengembangan serta pengendalian terhadap pelaksanaan

program pengembangan usaha tani;

c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan tugas pokok dan

fungsi; dan

d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan serta capaian kinerja sesuai dengan

tugas pokok dan fungsi

10. UPTD PERBIBITAN TANAMAN

Tugas Pokok :

Page 17: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

16

memimpin, merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan, dan

melaporkan pelaksanaan program dan pengelolaan sebagian fungsi Dinas di bidang

pengelolaan perbibitan tanaman.

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksudKepala UPT Pembibitan

Tanaman, menyelenggarakan fungsi :

a. pengumpulan dan pengolahan bahan penyusunan rencana operasional pembinaan,

pengembangan dan pengendalian terhadap pelaksanaan program pengelolaan

perbibitan tanaman;

b. pelaksanaan pembinaan, pengembangan serta pengendalian terhadap pelaksanaan

program pengelolaan perbibitan tanaman;

c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan tugas pokok dan

fungsi; dan

d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan serta capaian kinerja sesuai dengan

tugas pokok dan fungsi.

.

11. UPTD PERBIBITAN TERNAK

Tugas Pokok :

memimpin, merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan, dan

melaporkan pelaksanaan program dan pengelolaan sebagian fungsi Dinas di bidang

pengelolaan perbibitan ternak.

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala UPT Perbibitan Ternak,

menyelenggarakan fungsi :

a. pengumpulan dan pengolahan bahan penyusunan rencana operasional pembinaan,

pengembangan dan pengendalian terhadap pelaksanaan program pengelolaan

perbibitan ternak;

b. pelaksanaan pembinaan, pengembangan serta pengendalian terhadap pelaksanaan

program pengelolaan perbibitan ternak;

c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan tugas pokok dan

fungsi; dan

d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan serta capaian kinerja sesuai dengan

tugas pokok dan fungsi.

12. UPTD RUMAH POTONG HEWAN RUMINANSIA DAN UNGGAS

Tugas Pokok :

Page 18: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

17

memimpin, merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan, dan

melaporkan pelaksanaan program dan pengelolaan sebagian fungsi Dinas di bidang

pelayanan dan pengendalian rumah potong hewan ruminansia dan unggas

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala UPT Rumah Potong

Hewan Ruminansia dan Unggas, menyelenggarakan fungsi :

a. pengumpulan dan pengolahan bahan penyusunan rencana operasional pembinaan,

pengembangan dan pengendalian terhadap pelaksanaan program pelayanan dan

pengendalian rumah potong hewan ruminansia dan unggas;

b. pelaksanaan pembinaan, pengembangan serta pengendalian terhadap pelaksanaan

program pelayanan dan pengendalian rumah potong hewan ruminansia dan unggas;

c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan tugas pokok dan

fungsi; dan

d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan serta capaian kinerja sesuai dengan

tugas pokok dan fungsi.

13. UPTD PASAR HEWAN

Tugas Pokok :

memimpin, merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan, dan

melaporkan pelaksanaan program dan pengelolaan sebagian fungsi Dinas di bidang

pengelolaan pasar hewan.

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala UPT Pasar Hewan,

menyelenggarakan fungsi :

a. pengumpulan dan pengolahan bahan penyusunan rencana operasional pembinaan,

pengembangan dan pengendalian terhadap pelaksanaan program pengelolaan pasar

hewan;

b. pelaksanaan pembinaan, pengembangan serta pengendalian terhadap pelaksanaan

program pengelolaan pasar hewan;

c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan tugas pokok dan

fungsi; dan

d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan serta capaian kinerja sesuai dengan

tugas pokok dan fungsi

14. UPTD PUSAT KESEHATAN HEWAN DAN LABORATORIUM

Tugas Pokok :

Page 19: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

18

memimpin, merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan, dan

melaporkan pelaksanaan program dan pengelolaan sebagian fungsi Dinas di bidang

pengelolaan pusat kesehatan hewan dan laboratorium.

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala UPT Puskeswan dan

Laboratorium, menyelenggarakan fungsi :

a. pengumpulan dan pengolahan bahan penyusunan rencana operasional pembinaan,

pengembangan dan pengendalian terhadap pelaksanaan program pengelolaan pusat

kesehatan hewan dan laboratorium;

b. pelaksanaan pembinaan, pengembangan serta pengendalian terhadap pelaksanaan

program pengelolaan pusat kesehatan hewan dan laboratorium;

c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan tugas pokok dan

fungsi; dan

d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan serta capaian kinerja sesuai dengan

tugas pokok dan fungsi.

15. UPT PELAKSANA PROGRAM PENYULUHAN

Tugas Pokok :

memimpin, merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan, dan

melaporkan pelaksanaan program dan pengelolaan sebagian fungsi Dinas di bidang bidang

pengendalian program penyuluhan;

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala UPT Pelaksana Program

Penyuluhan , menyelenggarakan fungsi :

a. pengumpulandan pengolahan bahan penyusunan rencana operasional pembinaan,

pengembangan dan pengendalian terhadap pelaksanaan program pengendalian

program penyuluhan;

b. pelaksanaan pembinaan, pengembangan serta pengendalian terhadap pelaksanaan

program pengendalian program penyuluhan

c. pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan tugas pokok dan

fungsi; dan

d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan serta capaian kinerja sesuai dengan

tugas pokok dan fungsi.

Page 20: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

19

2.2. Evaluasi Renja SKPD Tahun Lalu Berdasarkan Renstra SKPD

Sebagai upaya pencapaian pelayanan Dinas Pertanian yang tertuang dalam IKK dan IKU

sebagaimana uraian di atas, yang dijabarkan ke dalam kinerja sasaran, melalui pelaksanaan

Program Kerja dinas. Guna pencapaian sasaran tersebut ditunjang dengan pelaksanaan 11 Program

kerja dinas. Masing-masing program bersifat khas dan terukur, dimana keberhasilan capaian dapat

dianalisis berdasarkan capaian - pada tahun tertentu terhadap target yang telah ditetapkan dalam

Rencana Strategis Dinas Pertanian Tahun 2016-2020.Hasil evaluasi capaian Program pada Tahun

2016 terhadap target RenstraDinas Pertanian diuraikan dalam tabel berikut:

Sasaran Urusan Pemerintah

Daerah dan Program Kinerja Program

Target Capaian Kinerja Renstra

SKPD pada Tahun 2020

Realisasi s/d

Tahun 2016

Tingkat Capaian terhadap Renstra

(%)

1 2 3 4 5 6

Persentase kelompok tani terbina

Program Peningkatan Kesejahteraan Petani

Persentase kelompok tani yang naik kelas

(kelompok) 240 100 41,67

Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian/Perkebunan Lapangan

Persentase Penyuluh Pertanian yang Naik Jabatan Fungsional

(%) 104,05 10,22 9,82

Tercapainya produksi pertanian

Program Peningkatan ketahanan pangan pertanian/ perkebunan

Produktivitas komoditas Pangan Utama

a. Produksi Padi (Ton) 2.849.631 606.162 21,27

b. Produksi Jagung (Ton) 180.891 77.935 43,08

c. Produksi Ubi Kayu (Ton) 437.275 82.286 18,82

Peningkatan penerapan teknologi pertanian/ perkebunan

Persentase Peningkatan Indeks Pertanaman (IP) (kumuatif)

(%) 11,65 2,31 19,83

Program Peningkatan produksi pertanian/perkebunan

Jumlah produksi komoditas hortikultara

(Ton) 1.749.791 321.706 18,39

Meningkatnya promosi dan mutu hasil produksi pertanian

Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan

Jumlah unit pasca panen dan pengolahan hasil

(Unit) 70 8 11,43

Program peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan

Persentase Sarana Prasarana dan operasional Pemasaran Pengolahan Promosi Hasil Ternak (eksisting) (%)

% 87,5 36,5 41,71

Program Penjaminan Produk Asal Hewan/Ternak

Persentase produk asal hewan HAUS

% 2,5 1,47 58,80

Jumlah populasi ternak

Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak

Persentase status kesehatan hewan (kumulatif)

% 304,5 74,6 24,50

Page 21: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

20

Sasaran Urusan Pemerintah

Daerah dan Program Kinerja Program

Target Capaian Kinerja Renstra

SKPD pada Tahun 2020

Realisasi s/d

Tahun 2016

Tingkat Capaian terhadap Renstra

(%)

1 2 3 4 5 6

Program peningkatan produksi hasil peternakan

Jumlah produksi produk peternakan (Daging, Telur dan susu)

(Ton) 536.404 145.965 27,21

Program peningkatan penerapan teknologi peternakan

Persentase Kelompok Dalam Pemanfaatan Teknologi Peternakan

% 5,45 0,10 1,82

Berdasarkan data tersebut di atas dapat diketahui bahwa pencapaian indikator tertinggi

diperoleh pada indikator persentase status kesehatan hewan sebesar 58,80%. Status peningkatan

kesehatan hewan merupakan angka yang diperoleh dari perhitungan persentase penyakit yang

dilakukan penanggulangan atau pelayanan oleh bidang kesehatan hewan maupun oleh UPTD

Puskeswan serta masyarakat relawan yang terlibat pada tingkat desa.Meskipun capaiannya sudah

melebihi target (Tahun pertama Renstra), namun peranannya sangat penting dalam menunjang

keberlangsungan budidaya peternakan di masyarakat, sehingga pelaksanaan program ini ke depan

perlu dipertahankan, bahkan harus dapat lebih menjangkau ke seluruh wilayah kabupaten.

Adapun faktor pendorong tingginya capaian tersebut ditunjang dengan optimalnya

pelaksanaan kegiatan di antaranya pengendalian dan pencegahan melalui vaksinasi PHMS: AI/ND,

Rabies, Brucellosis,dan pengawasan lalulintas ternak. Selain itu capaian ini juga didukung oleh

beberapa diantaranya:

- Adanya bantuan berupa vaksin dan sarana penangulangan penyakit dari pemerintah provinsi

Jawa Barat melalui Dinas Peternakan.

- Fasilitasi pelayanan, peralatan, sarana dan prasarana kesehatan hewan dari pemerintah

Kabupaten Bandung melalui Dinas peternakan dan Perikanan

- Adanya petugas tambahan/ partisipasi dari masyarakat desa dengan petugas bantuan dari

Kementrian Pertanian untuk penanganan penyakit dilapangan

Adapun capaian indikator program terendah terdapat pada Persentase kelompok dalam

pemanfaatan teknologi peternakan sebesar 1,82%. Perhitungan indikator ini didasarkan pada

berapa banyak kelompok yang difasilitasi dalam pemanfaatan teknologi peternakan tepat guna

terhadap jumlah keseluruhan kelompok tani di Kabupaten Bandung.Pada Tahun 2016 fasilitasi

teknologi peternakan kepada kelompok tani sangat terbatas, dan tidak sesuai dengan yang

ditargetkan.Hal tersebut merupakan salah satu dari dampak belum adanya payung hukum

Page 22: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

21

terhadap pemberian hibah barang kepada kelompok tani, sebagaimana yang diamanatkan dalam

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Secara rinci evaluasi pelaksanaan renja SKPD sampai dengan Tahun 2017 disajikan dalam

lampiran.

2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

Ketersediaan luas areal pertanian tersebut merupakan absolute advantage bagi Kabupaten

Bandung yang berpotensi sebagai sektor unggulan. Sebagai upaya pengembangan sektor

pertanian Kabupaten Bandung kedepan, dilakukan identifikasi terhadap persoalan sektor pertanian

beserta penyebab permasalahannya. Berdasarkan hasil kajian, persoalan utama dalam sektor

pertanian di Kabupaten Bandung yaitu belum adanya jaminan mengenai kuantitas, kualitas produk

pertanian di pasar. Jika dikaji lebih rinci, persoalan tersebut timbul akibat beberapa , baik dalam

proses produksi maupun dalam proses distribusi produk pertanian.

Dalam proses produksi, rendahnya produktivitas pertanian kemungkinan besar diakibatkan

oleh rendahnya pengetahuan petani mengenai penguasaan teknologi pertanian serta pengetahuan

terhdap pola dan waktu tanam. Selain daripada itu, belum meratanya penggunaan bibit unggul dan

pupuk berkualitas dapat pula menjadi penyebab. Pada intinya, hal ini perlu diantisipasi dengan

intensifikasi penyuluhan dan pelatihan oleh pemerintah daerah terhadap petani.

Berdasarkan permasalah utama di sektor pertanian tersebut, isu-isu strategis dan mendasar

yang harus tertangani dan esensial untuk menunjang terciptanya pembangunan pertanian dan

kehutanan yang berkelanjutan, memiliki competitiveness dan comparativeness adalah (1) identifikasi

dan penguatan potensi sumberdaya lokal; (2) menciptakan kemitraan dan konsolidasi yang solid di

antara para pelaku usaha, stakeholders dan pemerintahan; (3) peningkatan kualitas dan kuantitas

yang konsisten, berkelanjutan melalui penerapan teknologi dan SOP; serta (4) membangun

infrastruktur dasar pembangunan pertanian dan kehutanan. Selain itu, penguatan kelembagaan

dinas, aparatur dan institusi, menjadi isu strategis yang harus secara konsisten ditinggkatkan,

sehingga cepat tanggap, informatif, regulatori dan fasilitatori.

Page 23: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

22

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. Telaahan terhadapRanwal RKPD

Rancangan awal (Ranwal) RKPD merupakan tahapan awal dari proses perencanaan

pembangunan tahunan daerah. Ranwal RKPD Kabupaten Bandung Tahun 2018 di dalamnya

terdapat rancangan pembangunan Perangkat Daerah di antaranya Dinas Pertanian.

Di dalam Ranwal RKPD, telah disusun rencana program kegiatan Dinas Pertanian Tahun

2018 yang diinput melalui RKPD online yang mengacu pada Rencana pelaksanaan program

kegiatan tahun ke-dua periode Renstra Dinas Pertanian Tahun 2016-2020. Sejalan dengan

perkembangan kebijakan, proses penghimpunan usulan kegiatan kewilayahan (Musrenbang) dan

proses perbaikan kinerja melalui FGD Cascading Kinerja Dinas Pertanian, maka dilakukan telaahan

Ranwal Renja SKPD berdasarkan kebutuhan, sehingga terdapat perubahan Ranwal yang significant

baik jumlah anggaran, pergeseran/penambahan kegiatan maupun perubahan indikator

program/kegiatan. Berikut gambaran umum perubahan Ranwal Renja Dinas Pertanian beserta

analisis kebutuhannya:

Uraian Urusan Ranwal Renja SKPD Hasil Analisis Kebutuhan

Jumlah Program dan Kegiatan

Rutin Jumlah Program sebanyak 5 Jumlah kegiatan sebanyak 26.

Tidak berubah

Pilihan Jumlah Program 11 Jumlah kegiatan sebanyak 48.

Jumlah Program 11, Jumlah kegiatan sebanyak 56.

Jumlah Anggaran Rutin Rp.3.602.369.396,- Rp.4.002.369.396,-

Program SKPD Rp.14.339.575.096 Rp.16.021.225.411,-

Kewilayahan - Rp.9.025.244.608,-

Total Rp.17.941.944.494,- Rp.29.048.839.415,-

Pada tabel di atas terlihat berdasarkan hasil analisis kebutuhan terdapat perubahan jumlah

kegiatan pada Program Pilihan Pertanian, dari 48 kegiatan menjadi 56 kegiatan. Perubahan

tersebut sebagai dampak dari adanya perbaikan kinerja/Hasil FGD Cascading Kinerja Dinas

Pertanian, seperti kegiatan semula (Ranwal Renja SKPD) dengan melihat indikator yang

ditetapkan, berdasarkan hasil cascading kinerja tersebut harus dipindahkan menjadi bagian dari

Program lainnya agar selaras dengan indikator program dan indikator sasaran dinas. Secara Rinci

Review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2018, tersaji dalam lampiran (Judul Lampiran:

Review terhadap Awal RKPD Tahun 2018).

.

Page 24: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

23

3.2. Perumusan Tujuan dan Sasaran

Proses pembangunan pertanian tidak terlepas dari program pembangunan pemerintah

Kabupaten Bandung. Tahun 2016 merupakan tahun awal pembangunan pada rencana jangka

menengah Kabupaten Bandung yaitu tahun 2016-2021. Sebagai panduan dalam pelaksanaan

kegiatan dalam jangka waktu menengah maka disusun Renstra Tahun 2016-2021 sesuai dengan

yang diamanatkan dalam peraturan maupun perundang-undangan.Tujuan dari penyusunan Renstra

itu sendiri ialah sebagai acuan pelaksanaan kebijakan dan bahan evaluasi pelaksanaan kegiatan

pada dinas-dinas yang menangani Urusan Pertanian.

Berdasarkan peraturan perundangan yang baru maka Visi dan Misi hanya dibuat pada level

kepala daerah (Kabupaten/Kota), sehingga Dinas Pertanian juga menggunakan Visi Misi Kepala

daerah terpilih yaitu:

Visi : Memantapkan Kabupaten Bandung yang Maju, Mandiri dan Berdaya Saing, melalui Tata

Kelola Pemerintahan yang Baik dan Pemantapan Pembangunan Perdesaan, Berlandaskan

Religius, Kultural dan Berwawasan Lingkungan’.

Misi : 1. Misi Pertama : Meningkatkan kualitas dan cakupan layanan pendidikan

2. Misi Kedua : Mengoptimalkan kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan

3. Misi Ketiga : Mewujudkan pembangunan infrastruktur yang terpadu tata ruang wilayah

dengan memperhatikan aspek kebencanaan

4. Misi Keempat : Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Masyarakat

5. Misi Kelima : Menciptakan Pembangunan Ekonomi yang memiliki keunggulan

kompetitif

6. Misi Keenam : Meningkatkan Kelestarian Lingkungan Hidup

7. Misi Ketujuh : Meningkatkan Kemandirian Desa

8. Misi Kedelapan : Meningkatkan reformasi birokrasi

9. Misi Kesembilan : Meningkatkan Kemanan dan Ketertiban Wilayah

Dalam melaksanakan Tugas dan Fungsinya, Dinas Pertanian menunjang pelaksanaan Misi

kelima Bupati Bandung, yaitu “Menciptakan Pembangunan Ekonomi yang memiliki keunggulan

kompetitif”.

Salah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam penerapan tata pemerintahan

yang baik di Indonesia diterbitkannya Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara

Nomor: PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Kinerja Utama di

Lingkungan Instansi Pemerintah, Indikator Kinerja Utama (IKU) merupakan ukuran keberhasilan

dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah. Sebagaimana hasil evaluasi terhadap

Page 25: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

24

IKU yang telah tersusun oleh Perangkat Daerah, Sekretariat Daerah memfasilitasi Perangkat

Daerah melalui Bimbingan Teknis Cascading Kinerja sebagai upaya perbaikan penetapan kinerja

Perangkat Daerah, agar dapat sejalan dengan tujuan dan sasaran RPJMD.

Perubahan IKU Dinas Pertanian Kabupaten Bandung sebelum dan setelah Review

sebagaimana Review Renstra Dinas Pertanian Tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut:

Tabel 1. Tujuan Dinas Pertanian Kabupaten Bandung sebelum dan setelah Review

Tujuan Sebelum Tujuan Setelah Review

Meningkatkan daya saing perekonomian

Kabupaten Bandung sebagai upaya

optimalisasi kontribusi sektor ekonomi

terhadap pembangunan daerah

Meningkatnya ketersediaan pangan,

promosi dan mutu produk sebagai upaya

peningkatan pendapatan petani

Meningkatnya Kapasitas dan kapabilitas

ASN Internal Dinas

Tabel 2. Sasaran Dinas Pertanian Kabupaten Bandung sebelum dan setelah Review

Sasaran Sebelum Sasaran Setelah Review

Tercapainya Kondisi Ketahanan Pangan Tercapainya produksi pangan

Meningkatnya daya saing komoditas

pertanian

Meningkatnya promosi dan mutu hasil

produksi pertanian

Meningkatnya kesejahteraan petani Meningkatnya Penyuluhan Pertanian

- Meningkatnya Tata Kelola Pemerintahan

Tabel 3. Kinerja Utama Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 sebelum dan setelah Review

Sebelum FGD Setelah Review

Persentase ketersediaan pangan utama Jumlah produksi pertanian

Jumlah populasi ternak

Jumlah komoditas pertanian yang memiliki

daya saing berskala nasional

Persentase peningkatan pasca panen

produk unggulan pertanian

Jumlah Kelompok Tani Kelas Utama Persentase kelompok tani terbina

- Nilai AKIP

- Persentase asset dalam kondisi baik

Page 26: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

25

Untuk lebih jelas, keterkaitan antara Tujuan dan Sasaran sebagaimana RPJMD Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 dengan Tujuan dan Sasaran

Dinas Pertanian, digambarkan dalam bagan berikut:

Page 27: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

26

3.3 Penelaahan Usulan Masyarakat

Usulan program dan kegiatan masyarakat melalui Musrenbang 2017 dilaksanakan dengan

mekanisme RKPD online. Berbagai usulan masyarakat mulai dari tingkat desa diproses secara

online dan dijaring pada tingkat kecamatan (Musrenbang Kecamatan) dan tahapan penyelarasan

tingkat kabupaten (Forum SKPD lingkup Dinas). Musrenbang Tahun 2017 terdapat perbaikan

mekanisme, dimana pagu maksimal kecamatan pada setiap SKPD sudah ditentukan, sehingga

pembahasan usulan akan lebih baik sesuai dengan DSP usulan kecamatan dengan pagu yang

umumnya sesuai dengan yang ditetapkan. Demikian pula dengan proses musrenbang, Kriteria

Teknis dari SKPD sudah disosialisasikan pada awal proses Musrenbang, namun demikian masih

banyak usulan masyarakat yang tidak mengacu pada kriteris teknis tersebut. Sehingga pada saat

Musrenbang Kecamatan, dilakukan diskusi antara Tim Musrenbang Kabupaten (perwakilan SKPD)

dengan delegasi desa agar sesuai dengan kriteria teknis. Penyelarasan akhir DSP Kecamatan

dilakukan pada saat Forum SKPD dan pra Musrenbang.

Dari hasil proses Musrenbang tahun 2017 tersebut terdapat 712 DSP usulan desa dengan

nilai sebesar Rp 25.402.509.420,-, kemudian disaring di tingkat kecamatan menjadi DSP Kecamatan

sebanyak 438 usulan dengan nilai Rp 9.132.985.508,-, serta hasil penyelarasan pada Forum SKPD

dan pra Musrenbang terdapat 398usulan masyarakat (wilayah) yang disetujui dengan nilai

Rp.9.025.244.608,-. Dari Pagu maksimal kecamatan sebesar Rp.9.277.325.508,- terdapat sisa

anggaran hasil verifikasi usulan sebesar Rp.252.080.900,- dan disepakati untuk dimasukkan ke

dalam Renja SKPD sebagaimana kebutuhan masing-masing kecamatan. Sehingga secara umum

seluruh pagu kewilayahan dapat terakomodir di dalam Renja Dinas Pertanian. Secara rinci

penelaahan usulan masyarakat diuraikan dalam Lampiran (Judul Lampiran: Penelaahan Usulan

Program dan Kegiatan Masyarakat (Pasca FGD Kinerja) pada Dinas Pertanian Kabupaten Bandung

Tahun 2018).

Selanjutnya usulan yang disetujui tersebut secara sistematis sudah merupakan bagian dari

Renja SKPDhasil verifikasi yang merupakan hasil penggabungan kegiatan SKPD (Topdown) dan

usulan masyarakat hasil musrenbang (bottom up). Uraian usulan kegiatan sebagaimana terdapat

pada lampiran 1. Di sisi lain terdapat 40 usulan masyarakat yang belum dapat diakomodir

(Lampiran 5).

3.4 Perumusan Kegiatan Prioritas

Sebagaimana Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 21 tahun 2011, pelaksanaan program

dan kegiatan pada Dinas Pertanian terbagi ke dalam 2 urusan, yaitu Urusan Wajib pada setiap SKPD

Page 28: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

27

dan Urusan Pilihan Pertanian. Perumusan kegiatan prioritas juga mempertimbangkan hasil Review

terhadan Ranwal Renja SKPD sebagaimana telah dibahas di dalam Sub Bab sebelumnya.

3.4.1 Program Dinas berdasarkan Urusan Rutin

Program yang berkaitan dengan Urusan Rutin ini ditujukan untuk meningkatkan

kinerja aparatur melalui optimalisasi operasional perkantoran, fasilitasi sarana prasarana

kantor guna meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan prima terhadap masyarakat.

Adapun rencana program urusan wajib yang akan dilaksanakan oleh Dinas Pertanian pada

Tahun Anggaran 2018 sebanyak 5 program dan 25 kegiatan dengan rincian sebagai berikut:

a. Program pelayanan administrasi perkantoran (15 kegiatan).

b. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur (6 kegiatan)

c. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur (1 kegiatan)

d. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

(3 kegiatan).

3.4.2 Program dinas berdasarkan Urusan Pilihan Pertanian

Program prioritas pada Urusan Pilihan Pertanian terdapat 11 Program yang meliputi

55 kegiatan, dengan uraian sebagai berikut

1) Program Peningkatan Kesejahteraan Petani

Program ini dilaksanakan dalam menunjang peningkatan kapasitas kelompok tani,

berdasarkan peningkatan kelas kelompoknya. Program ini dijabarkan ke dalam 4

kegiatan utama, yaitu:

a. Pelatihan petani dan pelaku agribisnis

b. Penyuluhan dan pendampingan petani dan pelaku agribisnis

c. Peningkatan kemampuan lembaga petani

d. Pembinaan, Pengendalian dan Pengembangan Pertanian Wilayah UPTD Pelaksana

Program Penyuluhan. Mengingat wilayah cakupan yang meliputi 8 wilayah UPT

Pelaksana Program Penyuluhan, untuk efektifitas pelaksanaan kegiatan diusulkan

dikembangkan menjadi 8 kegiatan baru, disesuaikan dengan karakteristik dan

potensi pada masing-masing UPT.

2) Program Peningkatan Ketahanan Pangan (pertanian/perkebunan)

Program peningkatan ketahanan pangan merupakan program yang bertujuan untuk

mencapai kondisi ketahanan pangan. Melaui kegiatan ini diharapkan produksi tanaman

pangan utama yaitu padi, jagung dan ubi kayu melebihi target yang ditetapkan.

Program ini dijabarkan ke dalam 5 kegiatan utama, yaitu :

a. Penyusunan database potensi produksi pangan

Page 29: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

28

b. Pengembangan intensifikasi tanaman padi, palawija

c. Pengembangan diversifikasi tanaman

d. Pengembangan perbenihan/perbibitan

e. Peningkatan produksi, produktivitas, dan mutu produk perkebunan, produk

pertanian.

3) Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan

Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan merupakan

program yang bertujuan untuk meningkatkan pemasaran/promosi produk pertanian

dan penerapan teknologi pasca panen. Dengan adanya pemasaran/promosi produk

pertanian dan penerapan teknologi pasca panen diharapkan dapat meningkatkan nilai

jual dari produk pertanian/perkebunan. Program ini dijabarkan ke dalam 8 kegiatan

utama, yaitu :

a. Promosi atas hasil produksi pertanian/perkebunan unggul daerah

b. Pembangunan pusat-pusat penampungan produksi hasil hortikultura masyarakat

yang akan dipasarkan

c. Promosi komoditas perkebunan unggulan

d. Peningkatan mutu dan keamanan pangan

e. Pasca panen produk perkebunan

f. Kontes ternak dan apresiasi pembudidaya peternakan

g. Promosi atas hasil produksi peternakan unggulan daerah

h. Pengolahan hasil perkebunan

4) Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan

Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan merupakan program

yang bertujuan untuk meningkatakan optimalisasi penggunan teknologi

pertanian/perkebunan. Melalui program ini diharapkan produksi produk

pertanian/perkebunan dapat meningkat dan melebihi target. Program ini dijabarkan

kedalam 3 kegiatan utama, yaitu :

a. Pengadaan sarana dan prasarana teknologi pertanian tepat guna.

b. Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian tepat guna

c. Monitoring, evaluasi dan pelaporan

5) Peningkatan produksi pertanian/perkebunan

Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan merupakan program yang

bertujuan untuk meningkatan produksi non-pangan utama yaitu produk perkebunan

Page 30: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

29

dan hortikultura. Melalui program ini diharapkan dapat mencapai kondisi ketahanan

pangan ( perkebunan dan hortikultura). Program ini dijabarkan kedalam 13 kegiatan

utama yaitu :

a. Penyediaan sarana produksi pertanian/perkebunan

b. Pengembangan bibit unggul pertanian/perkebunan

c. Penyediaan sarana produksi pertanian/perkebunan

d. Pengembangan hortikultura pada lahan kering

e. Penelitian dan pengembangan sumberdaya hortikultura

f. Pengendalian komoditas perkebunan

g. Pengembangan budidaya sayuran

h. Pengembangan budidaya buah-buahan

i. Pengembangan budidaya tanaman obat

j. Pengembangan budidaya florikultur

k. Pengembangan tanaman perkebunan tahunan dan penyegar

l. Pengembangan tanaman perkebunan semusim dan rempah

m. Pengembangan perbibitan tanaman hortikultura dan perkebunan.

6) Program pemberdayaan penyuluh pertanian/ perkebunan lapangan

Program pemberdayaan penyuluh pertanian/perkebunan lapangan merupakan

program yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas penyuluh

pertanian/perkebunan. Dengan adanya peningkatan kapasitas diharapkan dapat

meningkatkan kualitas dan kuantitas produk pertanian. Program ini dijabarkan

kedalam 4 kegiatan utama yaitu :

a. Peningkatan kapasitas tenaga penyuluh pertanian/perkebunan

b. Peningkatan kesejahteraan tenaga penyuluh pertanian/perkebunan

c. Penyuluhan peningkatan produksi pertanian/perkebunan

d. Pelatihan dan bimbingan pengoperasian teknologi peternakan tepat guna.

7) Program Pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak.

program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak merupakan program

yang bertujuan untuk pengendalian ancaman penyakit hewan menular seperti

anthrax, rabies, brucellosis, dan flu burung yang dapat mempengaruhi produksi dan

produktivitas ternak. Program ini dijabarkan dalam 5 kegiatan utama yaitu :

- Pemeliharaan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Menular Ternak

- Pemusnahan ternak yang terjangkit penyakit endemik

Page 31: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

30

- Pengawasan perdagangan ternak antar daerah

- Pelayanan Kesehatan Hewan dan Laboratorium

- Peningkatan sarana prasarana pelayanan kesehatan hewan

8) Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan

Program peningkatan produksi hasil peternakan merupakan program yang bertujuan

untuk peningkatan kualitas dan potensi pelayanan UPTD Perbibitan Ternak dalam

peningkatan penyediaan bibit ternak unggul untuk mendorong peningkatan populasi

ternak serta produksi daging dan telur. Program ini dijabarkan dalam 5 kegiatan utama

yaitu :

a. Pembangunan sarana dan prasarana pembibitan ternak

b. Pembibitan dan perawatan ternak

c. Pengembangan agribisnis peternakan

d. Pengembangan kawasan peternakan

e. Penyusunan data satatistik dan informasi peternakan.

9) Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan

Program peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan bertujuan untuk

meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengembangan pengolahan dan

pemasaran hasil produk peternakan melalui peningkatan kemampuan/pengetahuan

masyarakat dalam pengolahan dan manajemen pasca panen, kemitraan serta promosi

atas hasil produk peternakan unggulan daerah. Melalui program ini diharapkan dapat

meningkatkan mutu produk dan diversifikasi usaha.Program ini dijabarkan dalam 3

kegiatan utama yaitu :

a. Pembangunan sarana dan prasarana pasar produksi hasil peternakan

b. Pengembangan pemasaran dan pengolahan hasil produksi peternakan

c. Pelayanan pasar hewan

10) Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan

Program peningkatan penerapan teknologi peternakan bertujuan untuk optimalisasi

penerapan teknologi peternakan tepat guna. Melalui program ini diharapkan dapat

mendorong peningkatan penggunaan teknologi peternakan serta peran serta

masyarakat dalam penanganan limbah peternakan dan penggunaan biogas yang pada

akhirnya dapat meningkatkan produktivitas usaha peternakan.Program ini dijabarkan

dalam 1 kegiatan, antara lain :

a. Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna

11) Program Penjaminan Produk Asal Hewan/Ternak

Page 32: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

31

Program penjaminan produk asalh hewan/ternak bertujuan untuk meningkatkan

pengawasan Mutu Produk Asal Hewan (PAH) dan penyediaan produk peternakan yang

Halal Aman Utuh dan Sehat. Program ini dijabarkan dalam 5 kegiatan utama, yaitu :

a. Pengawasan dan Pembinaan Penerapan Kesmavet dan Kesrawan

b. Pelayanan rumah potong hewan

c. Penyusunan legislasi rancangan peraturan perundang-undangan

keswan/kesmavet/kesrawan

d. Peningkatan sarana prasarana RPHU

e. Pengendalian ruminansia betina produktif.

Pemilihan Program dan Kegiatan sudah berdasarkan kebutuhan untuk pelaksanaan

pembangunan dalam pencapaian Tujuan dan Sasaran Dinas Pertanian Kabupaten Bandung dengan

alokasi anggaran yang telah ditetapkan dalam RKPD (Lampiran: Rumusan Rencana Program dan

Kegiatan PD Tahun 2018 dan Perkiraan Maju Tahun 2019). Alokasi Anggaran APBD Kabupaten

Bandung yang digunakan untuk pelaksanaan program kegiatan berdasarkan RKPD Kabupaten

Bandung Tahun 2018 sebesar Rp.29.048.839.415,-. Adapun rincian pagu indikatif Tahun Anggaran

2018 adalahsebagai berikut:

1. Urusan Rutin dengan Pagu anggaran sebesar Rp.4.002.369.396,-

2. Urusan Pilihan Pertanian dengan Pagu anggaran sebesar Rp.25.046.470.019,- yang terdiri dari:

- Pagu Sektoral sebesar Rp.16.021.225.411,-

- Pagu Kewilayahan sebesar Rp.9.025.244.607,-

Page 33: RENCANA KERJA TAHUN 2018 - bandungkab.go.id · Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tahun ... Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program

32

BAB IVPENUTUP

Rencana Kerja (Renja) tahun 2018 disusun melalui proses tahapan yang cukup panjang

mulai dari musrenbang desa/kelurahan, musrenbang kecamatan sampai musrenbang Tingkat

Kabupaten dalam rangka memperoleh keterpaduan dan sinkronisasi di dalam pelaksanaan kegiatan

yang telah di rencanakan. Dinas Pertanian Kabupaten Bandung bersama dengan DPRD, seyogianya

memperhatikan konsistensi antara Renja tahun 2018 dengan alokasi anggaran dalam RAPBD

Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2018.

Berkaitan dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah dan

Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat

dengan Daerah , dalam pelaksanaan kegiatan yang sangat strategis dan tidak mampu dilaksanakan

oleh Kabupaten, karena keterbatasan dana atau menyangkut kaitan kegiatan antar Kabupaten,

maka perlu diusulkan kepada Pemerintah Propinsi dan Pemerintah Pusat.

Dalam rangka meningkatkan efektifitas pelaksanaan program-program pembangunan di

daerah, perlu dilakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program di masing-masing bidang

Tahun 2018 yang akan didanai oleh APBD. Untuk itu Dinas berkewajiban menyampaikan laporan

kinerja pelaksanaan program pembangunan setiap Triwulan kepada Bupati melalui Bappeda

Kabupaten Bandung. Selanjutnya, keseluruhan hasil pemantauan dan evaluasi tersebut menjadi

bahan penyusunan RKPD Tahun berikutnya. Selain hal tersebut jika dalam proses pelaksanaan

kegiatan Dinas Pertanian pada tahun 2018 diperlukan perubahan dan revisi, maka akan

dilaksanakan dengan memperhatikan aturan yang berlaku.