RENCANA KERJA...2020/11/17 · Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka...
Transcript of RENCANA KERJA...2020/11/17 · Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka...
KABUPATEN BADUNG
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN BADUNG
TAHUN 2019
RENCANA KERJA
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN
TERPADU SATU PINTU
KABUPATEN BADUNG
TAHUN 2019
BUPATI BADUNG PROVINSI BALI
KEPUTUSAN BUPATI BADUNG
NOMOR 40 /051 /HK /2018
TENTANG
PENETAPAN RENCANA KERJA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
KABUPATEN BADUNG TAHUN 2019
BUPATI BADUNG,
Menimbang : a. bahwa dalam rangka tertib administrasi dan prosedur dalam penyusunan Rencana Pembangunan Daerah dan dengan telah ditetapkannya Peraturan Bupati Badung Nomor 26 Tahun 2018 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Badung Tahun 2019, maka Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu wajib menyusun Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung Tahun 2019, dengan berpedoman pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Badung Tahun 2019;
b. bahwa sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah,Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah maka Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu ditetapkan dengan Keputusan Bupati;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Bupati tentang Penetapan Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung Tahun 2019;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang
Pembentukan Daerah-daerah Tingkat II dalam Wilayah Daerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655);
- 2 -
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tatat Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;
9. Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 2 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Badung Tahun 2005 – 2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Badung Tahun 2009 Nomor 2, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Badung Nomor 2) sebagaimana telah diubah dengan
- 3 -
Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Badung Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Badung Tahun 2017 Nomor 8, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Badung Nomor 8);
10. Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 13 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Semesta Berencana Kabupaten Badung Tahun 2016 – 2021(Lembaran Daerah Kabupaten Badung Tahun 2016 Nomor 13, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Badung Nomor 13) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 9 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Semesta Berencana Kabupaten Badung Tahun 2016 – 2021 (Lembaran Daerah Kabupaten Badung Tahun 2017 Nomor 9, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Badung Nomor 9);
11. Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 20 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;
12. Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 13 Tahun 2017 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2018;
13. Peraturan Bupati Badung Nomor 69 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembentukan Keputusan Kepala Daerah;
14. Peraturan Bupati Badung Nomor 78 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Perangkat Daerah;
15. Peraturan Bupati Badung Nomor 26 Tahun 2018 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Badung Tahun 2019;
- 4 -
MEMUTUSKAN:
Menetapkan :
KESATU : Menetapkan Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung Tahun 2019, sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan ini.
KEDUA : Susunan sistematika Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung Tahun 2019, sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU disusun sebagai berikut :
Bab I. Pendahuluan Bab II. Hasil Evaluasi Rencana Kerja Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun lalu
Bab III. Tujuan dan Sasaran PD Bab IV. Rencana Kerja dan Pendanaan PD Bab V. Penutup KETIGA : Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu Kabupaten Badung bertanggung jawab dan melaporkan pelaksanaan Rencana Kerja sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang – undangan.
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Mangupura pada tanggal 4 Juli 2018
Keputusan ini disampaikan kepada: 1. Ketua DPRD Kabupaten Badung. 2. Kepala Perangkat Daerah terkait di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung.
BUPATI BADUNG,
I NYOMAN GIRI PRASTA
i
DAFTAR ISI
Halaman
KEPUTUSAN BUPATI BADUNG NOMOR 40/051/HK/2018 TENTANG PENETAPAN RENCANA KERJA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN BADUNG TAHUN 2019 DAFTAR ISI .................................................................................................................................... i
DAFTAR TABEL ............................................................................................................................. ii
BAB I. PENDAHULUAN.............................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................................... 1
1.2 Landasan Hukum ................................................................................................... . 2
1.3 Maksuddan Tujuan .................................................................................................. 4
1.4 Sistematika Penulisan........................................................................................... .. 5
BAB II. HASIL EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU TAHUN LALU ........................... 6
2.1 Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun Lalu dan Capaian Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…………………………………………………………. ........................................ 6
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu……………………………………………………………………………….. .. 13
2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…………………………………………………….. 15
BAB III. TUJUAN DAN SASARAN DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU ................................................................................................. 17
3.1 Tujuan Renja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu …………………………………………………………………… ........................................... 17
3.2 Sasaran Renja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu ...... 17
BAB IV. RENCANA KERJA DAN PENDANAAN DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU .......................................................................... 19
Program dan Kegiatan …………………………………………………………………………. 19
BAB V. PENUTUP ........................................................................................................................ 28
ii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Pencapaian Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu s/d Tahun 2018 Kabupaten Badung.... .......................................................................................................... 8
Tabel 4.1 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu 2019 dan Prakiraan Maju Tahun 2020 ............. 23
LAMPIRAN
KEPUTUSAN BUPATI BADUNG NOMOR 40/051/HK/2018
TENTANG
PENETAPAN RENCANA KERJA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN
BADUNG TAHUN 2019
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dalam rangka memenuhi amanat Peraturan Mentri Dalam Negri Nomor 86
Tahun 2017 Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Mengengah
Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah adapun ruang lingkup peraturan menteri ini meliputi :
a. Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah;
b. Tata cara evaluasi rancangan Peraturan Daerah tentang RPJPD dan RPJMD; dan
c. Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD, dan RKPD.
Pemerintah Daerah sesuai dengan kewenangannya menyusun rencana
Pembangunan Daerah dengan prinsip-prinsip meliputi: transparan, responsif, efisien,
efektif, akuntabel, partisifatif, terukur, berkeadilan, berwawasan lingkungan dan
berkelanjutan.
Salah satu dokumen rencana pembangunan yang wajib disusun setiap tahun
adalah Rencana Pembangunan Tahunan Perangkat Daerah, yang selanjutnya disebut
Rencana Kerja Perangkat Daerah(Renja-PD), yaitu dokumen perencanaan Perangkat
Daerah untuk periode 1 (satu) tahun.
Renja Perangkat Daerah sebagaimana dimaksud adalah memuat program,
kegiatan, lokasi, dan kelompok sasaran yang disertai indikator kinerja dan pendanaan
sesuai dengan tugas dan fungsi setiap Perangkat Daerah, yang disusun berpedoman
kepada Renstra Perangkat Daerah dan RKPD.
Kepala Perangkat Daerah menyiapkan Renja-PD sesuai dengan tugas pokok dan
fungsinya dengan mengacu kepada rancangan awal RKPD (Rencana Kerja
Pembangunan Daerah). Kepala Perangkat Daerah juga bertanggung jawab untuk
melakukan evaluasi kinerja pelaksanaan rencana pembangunan Satuan Kerja Perangkat
Daerah periode sebelumnya
2
1.2. Landasan Hukum
Dokumen Renja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kabupaten Badung Tahun 2018 disusun dengan merujuk pada sejumlah peraturan
antara lain :
1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah-daerah Tingkat II dalam Wilayah Daerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);
5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentangPbnengelolaan Keuangan
Daerah(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka
3
Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 2 Tahun 2009 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Badung Tahun 2005 – 2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Badung Tahun 2009 Nomor 2, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Badung Nomor 2) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Badung Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Badung Tahun 2017 Nomor 8, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Badung Nomor 8);
11. Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 13 Tahun 2016 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Semesta Berencana Kabupaten Badung Tahun 2016 – 2021(Lembaran Daerah Kabupaten Badung Tahun 2016 Nomor 13, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Badung Nomor 13) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 9 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Semesta Berencana Kabupaten Badung Tahun 2016–2021 (Lembaran Daerah Kabupaten Badung Tahun 2017 Nomor 9,Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Badung Nomor9);
12. Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 20 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;
13. Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 13 Tahun 2017 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2018;
14. Peraturan Bupati Badung Nomor 69 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pembentukan Keputusan Kepala Daerah;
15. Peraturan Bupati Badung Nomor 78 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Perangkat Daerah;
16. Peraturan Bupati Badung Nomor 86 Tahun 2016 tentang Uraian Tugas Dinas
Daerah;
17. Peraturan Bupati Badung Nomor 26 Tahun 2018 tentang Rencana Kerja Pemerintah DaerahKabupaten Badung Tahun 2019;
4
1.3. Maksud dan Tujuan
Maksud dari Penyusunan Penyesuaian Rencana Kerja adalah dokumen
rencana yang memuat program dan kegiatan yang diperlukan untuk mencapai sasaran
pembangunan, dalam bentuk kerangka regulasi dan kerangka anggaran. Rencana
Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung
adalah untuk menentukan rencana prioritas program dan kegiatan Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung berdasarkan hasil
evaluasi pelaksanaan program kegiatan periode sebelumnya, mengenai masalah yang
dihadapi dalam tahun berjalan dan dalam pelaksanaannya mampu mewujudkan
efisiensi dan efektivitas alokasi sumberdaya yang ada, menyediakan dokumen
perencanaan bagi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kabupaten Badung Tahun 2019.
Tujuan Penyusunan Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung adalah untuk menentukan rencana prioritas
program dan kegiatan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan terpadu Satu Pintu
Kabupaten Badung, berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan program kegiatan periode
sebelumnya, mengenai masalah yang dihadapi dalam tahun berjalan dan dalam
pelaksanaannya mampu mewujudkan efisiensi dan efektivitas alokasi sumberdaya
yang ada, dan sebagai dasar perhitungan kebutuhan dana untuk Tahun anggaran
berikutnya dari tahun yang direncanakan (perkiraan maju).
5
1.4. Sistematika Penulisan
Dokumen Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu Kabupaten Badung Tahun 2019 disusun dengan sistematika sebagai
berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum
1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Sistematika Penulisan
BAB II : HASIL EVALUASI RENCANA KERJA DINAS PENANAMAN
MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU TAHUN
LALU
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun lalu dan Capaian Renstra
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
BAB III : TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. TujuanRenja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu
3.2. Sasaran Renja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu
BAB IV : RENCANA KERJA DAN PENDANAAN
Program dan Kegiatan
BAB V : PENUTUP
6
BAB II
HASIL EVALUASI RENJA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN
TERPADU SATU PINTU TAHUN LALU
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu Tahun Lalu dan Capaian Renstra Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Program tahun lalu adalah program yang dilaksanakan oleh Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung pada tahun 2018.
Program-program tersebut dilaksanakan berdasarkan Renstra Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung Tahun 2016-2021.
Berdasarkan Renstra tersebut telah dilaksanakan 11 program yang seluruhnya
merupakan Urusan Wajib Bukan Pelayanan Dasar yang terdiri dari :
1. Program Pelayanan Adminstrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan
4. Program Peningkatan Kapasitas Pelayanan Publik
5. Program Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD ( Renja, RKA, Renstra)
6. Program Mengintensifkan Penanganan Pengaduan Masyarakat
7. Program Pengembangan Komunikasi Informasi dan Media Massa
8. Program Pengembangan Kewirausahaan dan Unggulan Kompetitif UMKM
9. Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi
10. Program Peningkatan Promosi dan Kerja Sama Investasi
11. Program Pengembangan Data dan Informasi
Kegiatan yang telah dilaksanakan di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung telah mampu diwujudkan sesuai dengan
tujuan dan sasaran tupoksi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu Kabupaten Badung sebanyak 11 Program dari 57 kegiatan.
Adapun Anggaran belanja di seluruh program adalah merupakan belanja
langsung sebesar Rp.10.009.648.992 dimana keseluruhan sumber dana berasal dari
7
APBD Kabupaten Badung Tahun Anggaran 2018. Realisasi belanja langsung dengan
pagu anggaran sebesar Rp.10.009.648.992 dapat direalisasikan pada triwulan I
sebesar Rp. 752.469.583 atau dengan presentase sebesar 7,52% (sesuai dengan
Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2018).
Untuk Hasil Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal
dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun lalu dan Capaian Sasaran Renstra
DPMPTSP dapat dilihat pada tabel 2.1
13 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten
Badung memiliki tupoksi sebagai berikut :
a. Merumuskan kebijakan teknis bidang penanaman modal, perizinan dan non
perizinan serta menyelenggarakan administrasi berdasarkan kewenangan;
b. Menyelenggarakan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan;
c. Menyelenggarakan pengendalian terhadap pelaksanaan penanaman modal ,
perizinan dan non perizinan;
d. Menyusunan peta potensi investasi kabupaten;
Upaya – upaya yang dilakukan dalam mewujudkan pelayanan prima sesuai kebutuhan
dan harapan masyarakat dalam Bidang Penanaman Modal , Perizinan dan Non
Perizinan mempunyai 3 (tiga) sasaran yaitu :
-
-
-
Meningkatnya Pertumbuhan Investasi
Meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di
Bidang Perizinan dan Non Perizinan
Meningkatnya kapasitas dan integritas aparatur dalam
penyelengaraan pelayanan prima
Adapun program dan kegiatan yang mendukung sasaran tersebut di atas adalah :
1. Program Peningkatan Promosi dam Kerjasama Investasi dengan nilai pagu Rp.
422.731.900,00 dengan kegiatan :
Penyusunana Informasi Penanaman Modal
Penyusunan Rencana Usulan Potensi Penanaman Modal
Informasi Investasi Untuk Pertumbuhan Ekonomi Daerah
Penyusunan Sistem Informasi Potensi Investasi Daerah
2. Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi dengan nilai pagu
Rp. 265.148.700,00 dengan kegiatan :
Pembinaan dan Fasilitasi Penyelesaian Permaslaahan Penanaman Modal
di Kabupaten Badung
Pemantauan dan Pengawasan Penanaman Modal di Kabupaten Badung
Analisa Dampak Jumlah Penanaman Modal yang dipantau dan diawasi di
Kabupaten Badung
14
Pemberdayaan Usaha Daerah di Bidang Penanaman Modal
Penyusunan Kajian Teknis Dampak Promosi Penanaman Modal
3. Program Pengembangan Data dan Informasi dengam nilai pagu
Rp. 136.133.100,00 dengan kegiatan :
Penyusunan Produk – Produk Hukum Perizinan dan Non Perizinan di
Kabupaten Badung
Penyusunan Kajian Kebijakan Penanaman Modal Lingkup Daerah
Berdasarkan Sektor Usaha dan Wilayah
Penyusunan Potensi Investasi Unggulan Sebagai Skala Prioritas Daerah
4. Program Pengembangan Kewirausahaan dan Unggulan Kompetitif UMKM
dengan nilai pagu Rp. 88.016.400,00 dengan kegiatan :
Pemberdayaan UMKM melalui kemitraan usaha bagi pelaku UMKM
5. Program Peningkatan Kapasitas Pelayanan Publik dengan nilai pagu Rp.
2.895.315.660,00 dengan kegiatan :
Verifikasi Perizinan Bidang Pelayanan Perizinan Pemerintahan dan
Pembangunan
Penerbitan Perizinan Bidang Pelayanan Perizinan Pemerintah dan
Pembangunan
Evaluasi dan Pelaporan Perizinan Bidang Pelayann Perizinan
Pemerintahan dan Pembangunan
Penyelengaraan Pelayanan Prima Perizinan dan Non Perizinan pada
DPMPTSP
Verifikasi Perizinan Bidang Pelayanan Perizinan Ekonomi
Penerbitan Perizinan Bidang Pelayanan Perizinanan Ekonomi
Evaluasi dan Pelaporan Perizinan Bidang Pelayanan Perizinanan Ekonomi
Verifikasi Perizinan Kesra dan Non Perizinan Bidang Pelayanan Perizinan
Kesra dan Non Perizinan
Penerbitan Perizinan Kesra dan Non Perizinan Bidang
Pelayanan Perizinan Kesra dan Non Perizinan
Evaluasi dan Pelaporan Perizinan Kesra dan Non Perizinan Bidang
Pelayanan Perizinan Kesra dan Non Perizinan
Bantuan Teknis Pelayanan Perizinan Pada Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung
15
Pendampingan dan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu ; ISO 9001 ; 2015
6. Program Mengintensifkan Penanganan Pengaduan Masyarakat dengan nilai pagu
Rp. 24.660.500,00 dengan kegiatan :
Pelayanan Pengaduan Perizinan di Kabupaten Badung
Monitoring dan Evaluasi Pengaduan Pelayanan Perizinan di Kabupaten
Badung
7. Program Pengembangan Komunikasi dan Media Massa dengan nilai pagu Rp.
423.016.040,00 dengan kegiatan :
Publikasi Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan di Kabupaten Badung
Pemuktahiran data Website Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung
Pameran Festival Budaya Pertanian
Pemuktahiran Data Base Perizinan Kabupaten Badung
Pemeliharan Sistem Informasi Manajemen Perizinan Kabupaten Badung
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung
Dalam melaksanakan Tugas dan Fungsi Pelayanan Penanaman Modal Serta
Perizinan dan Non Perizinan timbul permasalahan yang menjadi hambatan dalam
pelaksanaan tugas dan fungsi pelayanan. Permasalahan Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan adalah sebagai berikut :
a. Belum adanya informasi potensi investasi pada Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
b. Belum efektifnya Pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 91 Tahun 2017 tentang
percepatan pelaksanaan berusaha;
c. Belum optimalnya Kualitas Sumber Daya Manusia yang tersedia.
d. Peraturan Perundang-undangan sebagai payung hukum pelaksanaan Pelayanan
Penananam Modal serta Perizinan dan non Perizinan belum lengkap.
Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Kabupaten Badung melaksanakan regulasi terkait PMDN dan
PMA maka dari itu relevansi dari hal tersebut diatas maka sudah selayaknya
melakukan survey informasi potensi investasi untuk dapat mengetahui prioritas
potensi investasi di Kabupaten Badung.
16
Menindaklanjuti Perpres Nomor 91 Tahun 2017 tentang percepatan
pelaksanaan berusaha adapun hal yang akan dilakukan adalah melakukan Survey
kemudahan berusaha dan menyusun Road Map percepatan pelaksanaan berusaha di
Kabupaten Badung.
Untuk melakukan pengembangan SDM yang tersedia maka akan
dilaksanakan Program Peningkatan Pelayanan Publik melalui kegiatan Bimbingan
Teknis terkait Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan.
Untuk penyempurnaan regulasi Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan
dan Non Perizinan perlu dilakukan revisi terhadap regulasi yang ada sehingga dapat
memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat.
17
BAB III
TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH
3.1. Tujuan Renja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu
Rencana Kerja adalah dokumen rencana yang memuat program dan kegiatan
yang diperlukan untuk mencapai sasaran pembangunan, dalam bentuk kerangka
regulasi dan kerangka anggaran. Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung adalah untuk menentukan rencana
prioritas program dan kegiatan Dinas Penanaman Modal dan Terpadu Satu Pintu
Kabupaten Badung berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan program kegiatan
periode sebelumnya, mengenai masalah yang dihadapi dalam tahun berjalan dan
dalam pelaksanaannya mampu mewujudkan efisiensi dan efektivitas alokasi
sumberdaya yang ada. Rencana Program dan Kegiatan prioritas adalah program
yang menjadi kebutuhan mendesak sesuai dengan potensi, dana, tenaga, dan
kemampuan manajerial yang dimiliki.
Tujuan Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu Kabupaten Badung adalah untuk menentukan rencana prioritas program dan
kegiatan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten
Badung, berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan program kegiatan periode
sebelumnya, mengenai masalah yang dihadapi dalam tahun berjalan dan dalam
pelaksanaannya mampu mewujudkan efisiensi dan efektivitas alokasi sumberdaya
yang ada.
3.2. Sasaran Renja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu
Sedangkan sasaran dari Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu adalah untuk Mewujudkan Pelayanan Prima sesuai
kebutuhan dan harapan masyarakat dalam Bidang Penanaman Modal, Perizinan dan
Non Perizinan.
18
BAB IV
RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH
4.1. Program dan Kegiatan
Berdasarkan arah kebijakan dan strategi Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung maka program yang akan
dilaksanakan tahun 2019 adalah 11 program 54 kegiatan, yang mana semua program
merupakan Urusan Wajib Bukan Pelayanan Dasar Bidang Penanaman Modal dengan
uraian sebagai berikut :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran dengan Jumlah Pagu Sebesar
Rp.2.630.691.132
a. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
b. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional
c. Penyediaan Alat Tulis Kantor
d. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
e. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan
f. Rapat - Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
g. Penyediaan Dekorasi
h. Penyediaan Upacara Keagamaan
i. Penyediaan Bahan Bakar Kendaraan
j. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
k. Penyediaan Jasa Pegawai Tidak Tetap
l. Penyediaan Makanan dan Minuman
m. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
n. Penganyaran dan Persembahyangan ke Pura Kahyangan Jagat
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur dengan Jumlah Pagu
Sebesar Rp.694.185.000
a. Pemeliharaan Peralatan Kantor
b. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional
c. Pemeliharaan Perlengkapan Kantor
3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan dengan Jumlah Pagu Sebesar Rp.349.382.164
19
a. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
b. Penyusunan AKIP (Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah)
4. Program Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD ( Renja, RKA) dengan
Jumlah Pagu Sebesar Rp. 9.983.227
a. Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD ( Renstra, Renja, RKA )
5. Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi dengan Jumlah Pagu
Sebesar Rp.155.381.133
a. Penyusunan Sistem Informasi Penanaman Modal
b. Penyusunan Rencana Usulan Potensi Penanaman Modal
c. Informasi Investasi Untuk Pertumbuhan Ekonomi Daerah
6. Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi dengan Jumlah Pagu
Sebesar Rp. 192.497.770
a. Pembinaan dan Fasilitasi Penyelesaian Permasalahan Penanaman Modal di
Kabupaten Badung
b. Pemantauan dan Pengawasan Penanaman Modal di Kabupaten Badung
c. Analisis Dampak Jumlah Penanaman Modal yang Dipantau dan Diawasi di
Kabupaten Badung
d. Pemberdayaan Usaha Daerah di Bidang Penanaman Modal
e. Penyusunan Analisa Dampak Promosi Penanaman Modal Terhadap Realisasi
Investasi
7. Program Pengembangan Data dan Informasi dengan Jumlah Pagu
Sebesar Rp. 604.758.714
a. Penyusunan Data Statistik Penanaman Modal, Perizinan dan Non Perizinan
di Kabupaten Badung
b. Penyusunan Kajian Potensi Unggulan Investasi Sebagai Skala Prioritas
Daerah di Kabupaten Badung
c. Penyusunan Master Plan, Ranperda dan Rancangan Peraturan Bupati tentang
Penyelenggaraan Reklame di Kabupaten Badung
8. Program Pengembangan Kewirahusahaan dan Unggulan Kompetitif UMKM
dengan Jumlah Pagu Sebesar Rp. 26.297.437
a. Pembinaan Perizinan bagi Pengusaha UMKM di Kabupaten Badung
b. Pemberdayaan UMKM melalui Kemitraan Usaha Bagi Pelaku UMKM
9. Program Peningkatan Kapasitas Pelayanan Publik dengan Jumlah Pagu Sebesar
Rp. 3.251.686.707
20
a. Verifikasi Perizinan Bidang Pelayanan Perizin Pemerintahan dan
Pembangunan
b. Penerbitan Perizinan Bidang Pelayanan Perizinan Pemerintahan dan
Pembangunan
c. Evaluasi dan Pelaporan Perizinan Bidang Pelayanan Perizinan Pemerintahan
dan Pembangunan
d. Penyelenggaraan Pelayanan Prima Perizinan dan Non Perizinan Pada Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
e. Verifikasi Perizinan Bidang Pelayanan Perizinan Ekonomi
f. Penerbitan Perizinan Bidang Pelayanan Perizinan Ekonomi
g. Evaluasi dan Pelaporan Perizinan Bidang Pelayanan Perizinan Ekonomi
h. Verifikasi Perizinan Kesra dan Non Perizinan Bidang Pelayanan Perizinan
Kesra dan Non Perizinan
i. Penerbitan Perizinan Kesra dan Non Perizinan Bidang Pelayanan Perizinan
Kesra dan Non Perizinan
j. Evaluasi dan Pelaporan Perizinan Kesra dan Non Perizinan Bidang Pelayanan
Perizinan Kesra dan Non Perizinan
k. Bantuan Teknis Pelayanan Perizinan Pada Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung
l. Bimtek Mal Pelayanan Publik Pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
m. Pemeliharaan Sistem Manajemen Mutu : ISO 9001 : 2015
10. Program Mengintensifkan Penanganan Pengaduan Masyarakat dengan Jumlah
Pagu Sebesar Rp. 88.781.876
a. Pelayanan Pengaduan Perizinan di Kabupaten Badung
b. Monitoring dan Evaluasi Pengaduan Pelayanan Perizinan di Kabupaten
Badung
11. Program Pengembangan Komunikasi Informasi dan Media Massa dengan Jumlah
Pagu Sebesar Rp. 688.437.246
a. Publikasi Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan di Kabupaten Badung
b. Pemutakhiran Data Website Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu di Kabupaten Badung
c. Pameran Festival Budaya Pertanian
21
d. Pemutakhiran Data Base Perizinan Kabupaten Badung
e. Pemeliharaan Sistem Informasi Manajemen Perizinan Kabupaten Badung
f. Pengembangan dan Pengintegrasian Sistem Informasi pada Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Rumusan Rencana Program dan kegiatan Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kabupaten Badung Tahun 2019 beserta Perkiraan
maju Tahun 2020 dapat dilihat pada Tabel.4.1.
27
PENUTUP
Rencana Kerja (RENJA) PD menjadi sangat penting artinya dalam menghadapi
berbagai persoalan-persoalan pembangunan sebagai wujud nyata dari tanggung jawab
pemerintah dalam mengakomodasikan berbagai kebutuhan masyarakat yang mengedepankan
perencanaan berkelanjutan (sustainable development). RENJA PD merupakan sarana untuk
mengakomodir isu-isu strategis/permasalahan pembangunan yang difokuskan penanganannya
serta menjadi kebutuhan masyarakat dan daerah.
Penyusunan Rencana Kerja (RENJA) selain menjadi dokumen rencana pelaksanaan
kegiatan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung
pada Tahun 2019, juga berfungsi sebagai sarana peningkatan kinerja Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsinya. Penyusunan Rencana Kerja juga memuat tingkat capaian, serta kendala
dalam pelaksanaan program/kegiatan pada tahun sebelumnya, yang menjadi pedoman dalam
pengambilan keputusan serta penyusunan program dan kegiatan pada tahun-tahun berikutnya.
Renja yang digunakan sebagai sarana untuk menghitung perkiraan maju kegiatan Tahun
Anggaran 2020, sehingga program dan kegiatan dalam rangka mewujudkan tujuan dan
sasaran Dinas yang telah dituangkan dalam Renstra dapat dilaksanakan secara
berkesinambungan.
RENJA sebagai dokumen action plan memuat prioritas program/kegiatan dalam
mewujudkan tujuan dan sasaran Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kabupaten Badung serta mendukung arahan prioritas pembangunan daerah sebagaimana
ditetapkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Badung Tahun
2019.
Beberapa kaedah-kaedah dalam Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung, sebagai berikut :
1. Seluruh dokumen perencanaan yang disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Badung
merupakan satu kesatuan yang saling terkait satu sama lainnya, mulai dari tingkat
kebijakan, rencana kerja dan penganggaran.
2. Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten
Badung disusun dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)
Kabupaten Badung Tahun 2019 yang ditetapkan dengan Peraturan Bupati Badung Nomor
33 Tahun 2017 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Badung
Tahun 2019.
28 3. Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten
Badung disusun dengan berpedoman dan merupakan penjabaran dari Renstra Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Terpadu Kabupaten Badung.
3 Rencana Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten
Badung merupakan pedoman dalam penyusunan RKA-PD.
4 Dokumen Rencana Kerja yang wajib disusun setiap tahun oleh masing-masing PD.
5 Kepala Perangkat Daerah menyiapkan Rencana Kerja Perangkat Daerah sesuai dengan
tugas pokok dan fungsinya dengan mengacu kepada rancangan awal RKPD.
Demikian beberapa hal yang dapat disampaikan dengan harapan Rencana Kerja Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2019 ini dapat dijadikan
pedoman/acuan dalam melaksanakan program/kegiatan dan anggaran oleh para PPK dan
PPTK di lingkup Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
Pj.KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL
DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
I MADE AGUS ARYAWAN,ST,MT PEMBINA NIP. 19720828 199803 1 018
BUPATI BADUNG,
I NYOMAN GIRI PRASTA