RENCANA INDUK PENELITIAN UNIVERSITAS PARAMADINA...
Transcript of RENCANA INDUK PENELITIAN UNIVERSITAS PARAMADINA...
RENCANA INDUK PENELITIAN
UNIVERSITAS PARAMADINA
(2011-2015)
REVISI PERTAMA
TAHUN 2014
DIREKTORAT MANAJEMEN PENGETAHUAN,
RISET, DAN PENGABDIAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS PARAMADINA
2 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
Catatan Perubahan
Unit Kerja Nama Tgl Bagian Hal Bagian yang
dirubah
DMPRPM
(Bagian
Riset)
Asriana Issa
Sofia
1/10/14 Sampul Dalam Nama Tim Penyusun
Bab 1 5 Tema Riset Unggulan
Universitas
Paramadina
Bab IV 19 Topik Penelitian
Program Studi
Falsafah dan Agama
Bab IV 20 Topik Penelitian
Magister Ilmu
Hubungan
Internasional
Bab IV 21 Topik Penelitian
Magister Ilmu
Komunikasi
Bab IV 21 Topik Penelitian
Magister Manajemen
Bab IV 22 Topik Penelitian
Paramadina Public
Policy Institute
Bab IV 23 Penelitian Unggulan
Tingkat Universitas
3 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
TIM PENYUSUN
1. Asriana Issa Sofia, MA sebagai Ketua;
2. Dr. Ayu Dwi Nindyati, Psi sebagai Anggota;
3. Dr. Fuad Mahbub Siraj sebagai Anggota;
4. Dr. Iin Mayasari sebagai Anggota;
5. Dr. Rini Sudarmanti sebagai Anggota;
6. Dr. Suraya sebagai Anggota;
7. Dra. Prima Naomi, MT sebagai Anggota;
8. Noel Febry Ardian, M.Sn sebagai Anggota;
9. Retno Hendrowati, MT sebagai Anggota;
10. Totok Amin Soefijanto, Ed.D sebagai Anggota;
11. Sari S. Karim, SE sebagai Staf Pengelola Data;
12. Sudarmawan, SE sebagai Staf Pengelola Data.
4 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
DAFTAR ISI
I. Pendahuluan 4
II. Landasan Pengembangan Unit Kerja
A. Direktorat Manajemen Pengetahuan, Riset, dan Pengabdian Masyarakat 7
B. Organisasi Pelaksana Penelitian 9
C. Manajemen Penelitian 10
D. Infrastruktur Penelitian dan Sumber Daya 11
E. Capaian dan Perkembangan Penelitian 4 Tahun Terakhir 12
III. Garis Besar RIP DMP Universitas Paramadina
A. Tujuan 13
B. Sasaran 17
C. Strategi dan Kebijakan DMP 18
IV. Sasaran, Program Strategis dan Indikator Kinerja
A. Program-Program Bidang Penelitian 19
B. Topik-Topik Penelitian 19
C. Penelitian Unggulan Tingkat Universitas 24
D. Indikator Kinerja Utama Penelitian 25
V. Pelaksanaan Rencana Induk Penelitian 26
VI. Penutup 27
5 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
BAB I.
PENDAHULUAN
Universitas Paramadina didirikan untuk mendukung tegaknya masyarakat madani yang terdidik
dan beretika. Idealisme ini mendorong Universitas Paramadina untuk aktual dalam menjawab
tantangan zaman.
Visi Universitas
Menjadi universitas unggulan berbasiskan etika-religius untuk mewujudkan peradaban yang
luhur.
Misi Universitas
Membina ilmu pengetahuan dan ilmu rekayasa dengan kesadaran akhlak mulia demi
kebahagiaan bersama seluruh umat manusia, melalui penciptaan lingkungan kampus sebagai
pusat ilmu dan budaya yang memiliki tradisi masyarakat ilmiah yang kreatif dan civitas
academica yang berkepribadian teguh serta sikap menjunjung tinggi kebebasan mimbar
akademik.
Tujuan Universitas
Menghasilkan sarjana yang memiliki kedalaman iman, kemandirian jiwa, ketajaman nalar,
kepekaan nurani, kecakapan berkarya, dan keluasan wawasan.
Tujuan universitas dijabarkan dalam sejumlah sasaran, di antaranya adalah meningkatkan mutu
pembelajaran dan proses pengajaran. Salah satu kebijakan utama dalam mencapai sasaran
tersebut adalah meningkatkan kualitas penelitian yang berorientasi pada peningkatan kualitas
pembelajaran.
Aspirasi mewujudkan Universitas Paramadina sebagai universitas profesional dan riset
terkemuka ditingkat nasional dan internasional dituangkan dalam Rencana Strategis Universitas.
Renstra menetapkan target kemajuan ke dalam tiga tahapan lima tahunan, dengan menempatkan
penelitan sebagai salah satu orientasi pengembangan berkelanjutan. Tahap lima tahun pertama
(2011-2015) Reputable Teaching University dengan mendorong penelitian mendapat tempat
utama dalam proses pembelajaran. Tahap lima tahun kedua (2015-2020) menjadi Great Teaching
and Professional University, dengan mendorong pelaksanaan riset secara intensif baik untuk
bidang basic research maupun applied research. Tahap lima tahun ketiga (2020-2025) menjadi
Great Professional and Research University, dengan mendorong pelaksanaan riset secara
intensif.
Pada kurun waktu 2011-2015 ini, Universitas Paramadina memberikan fokus perhatian untuk
menjadi universitas pengajaran yang terkemuka (Reputable Teaching University), di mana
kualitas dan metode pengajaran kompatibel dengan universitas terbaik di Indonesia. Segala
inisiatif dan upaya dilakukan untuk mencapai kualitas terbaik dalam hal proses pembelajaran.
Penelitian menjadi bagian penting dari kurikulum pembelajaran dengan target penguatan
kompetensi meneliti dosen maupun mahasiswa, dan diharapkan hasil-hasil penelitian menjadi
6 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
salah satu sumber materi pembelajaran. Oleh karenanya, didorong pelaksanaan penelitian pada
bidang keilmuan yang ditetapkan. Hal ini sesuai dengan konsep Research-led Teaching (atau
research-informed, or research-based teaching) di mana dosen berbagi hasil penelitian mereka
kepada mahasiswa, dan mengajarkan metode penelitian dalam keimuan masing-masing.
Pendekatan ini dapat memajukan pembelajaran mahasiswa. (Tom Angelo, 2005)
Untuk mengawal bidang penelitian menuju cita-cita tersebut, maka didirikanlah Direktorat
Manajemen Pengetahuan, Riset, dan Pengabdian Masyarakat (DMP).
Rencana Induk Penelitian (RIP) Universitas Paramadina 2011-2015 merupakan arah kebijakan
dalam pengelolaan penelitian universitas yang ditujukan untuk mendukung pencapaian
Reputable Teaching University yang ingin dicapai dalam tahap satu Rencana Strategis
universitas.
Penyusunan Rencana Induk Penelitian Universitas didasarkan pada Agenda Riset Nasional
Keputusan Menteri Riset dan Teknologi No. 193/M/Kp/IV/2010, Renstra Universitas
Paramadina (2011-2015), Renstra Fakultas Falsafah dan Peradaban, Renstra Fakultas Ilmu
Rekayasa, Renstra Fakultas Ekonomi dan Bisnis, serta Kebijakan Penelitian Universitas
Paramadina.
Peningkatan kualitas penelitian dilakukan dengan mengembangkan penelitian-penelitian dengan
tema-tema unggulan; dengan demikian akan dapat meningkatkan reputasi penelitian di tingkat
nasional, regional, dan internasional. Penetapan tema-tema riset unggulan diperoleh dengan
melakukan identifikasi atas hal-hal sebagai berikut.
1. Visi dan misi Universitas Paramadina.
2. Nilai-nilai Paramadina yaitu ke-Islaman, ke-Indonesiaan, dan kemodernan.
3. Core competences untuk lulusan Universitas Paramadina yaitu Leadership, Entrepeneurship,
dan Ethics.
4. Tema Rencana Strategis Universitas 2011-2015 yaitu “Membangun Pemimpin Masa
Depan”.
5. Kompetensi keilmuan program studi-program studi dan pusat-studi studi di Universitas
Paramadina.
6. Kepakaran dan kompetensi keilmuan yang dimiliki oleh para Dosen sebagai peneliti
7. Penelitian yang terbuka untuk mono-disiplin maupun multi-disiplin.
8. Portofolio penelitian Universitas Paramadina.
9. Arah dan tantangan pembangunan bangsa dan kebutuhan nyata dari masyarakat saat ini.
7 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
Berdasarkan pada hal-hal di atas, maka ditetapkan tema-tema unggulan riset Universitas
Paramadina:
1. Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang menjunjung kreativitas dan integritas
yang berbudaya dan mencerminkan nilai-nilai ke-Islaman, ke-modernan, dan
ke-Indonesiaan.
2. Pengembangan riset kemitraan untuk mewujudkan keberlanjutan dalam rangka
memberdayakan manusia Indonesia.
3. Pengembangan model pendidikan progresif untuk memperkuat masyarakat madani (civil
society) dalam menghadapi tantangan dan persaingan global.
DMP bertugas menyinergikan kegiatan manajemen pengetahuan, penelitian, dan pengabdian
masyarakat Universitas Paramadina. Kegiatan penelitian dilaksanakan dengan mematuhi
kaidah/norma dan etika akademik sesuai dengan prinsip keilmuan. Hasil riset dapat
dimanfaatkan untuk : (1) memperkaya materi pembelajaran mata kuliah yang relevan; (2)
menumbuhkan budaya meneliti; (3) memberikan nilai tambah bagi pemangku kepentingan
(dunia pendidikan, dunia usaha, dan masyarakat); (4) meningkatkan partisipasi universitas dalam
riset dan publikasi bertaraf internasional; (5) meningkatkan pendapatan institusi dari riset
kerjasama.
8 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
BAB II.
LANDASAN PENGEMBANGAN UNIT KERJA
A. Direktorat Manajemen Pengetahuan, Riset, dan Pengabdian Masyarakat (DMP)
Visi DMP
Menjadi lembaga yang memiliki komitmen tinggi terhadap penguatan penelitian dan
pengabdian masyarakat Universitas Paramadina di tingkat nasional, regional, dan
internasional.
Misi DMP
1. Menyusun strategi untuk menumbuhkan budaya meneliti dan mengabdi kepada
masyarakat pada civitas academica Universitas Paramadina.
2. Mengupayakan penelitian untuk meningkatkan mutu pendidikan, memenuhi kebutuhan
dunia usaha, dan pengabdian kepada masyarakat.
3. Meningkatkan kerjasama bidang penelitian dengan pihak-pihak eksternal.
4. Mendorong partisipasi civitas academica dalam penelitian dan publikasi.
5. Mendorong kurikulum akademik dan proses pembelajaran yang mengandung relevansi
muatan kegiatan yang bersifat penelitian.
Struktur Organisasi DMP
9 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
DMP secara struktural berada di bawah Deputi Rektor bidang Akademik, Riset, dan
Kemahasiswaan. DMP dipimpin oleh seorang direktur yang dibantu oleh manajer dalam
merumuskan strategi, melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, serta melakukan
evaluasi terhadap semua program yang relevan. Staf umum membantu manajer dalam
melakukan administrasi dan teknis program. Dalam pelaksanaan program dan kegiatan
secara umum direktur dibantu oleh manajer dan staf.
DMP menaungi unit-unit pendukung yaitu Perpustakaan dan Laboratorium. Perpustakaan S1
dan S2 dipimpin oleh supervisor yang membawahi beberapa staf. Laboratorium Audio Visual
dan Fotografi serta Laboratorium Bahasa dikelola oleh dua orang laboran. Tugas pokok dan
fungsi setiap jenjang struktural tercantum dalam Surat Keputusan Rektor.
Pengelolaan dan koordinasi penelitian di masa yang akan datang secara berjenjang dapat
sempurna diselenggarakan. Struktur yang ingin dikembangkan adalah terdapat koordinator
penelitian pada tingkat program studi, koordinator penelitian pada setiap fakultas, manajer
riset DMP, dipimpin oleh Direktur DMP, dan diarahkan oleh Deputi Rektor bidang
Akademik, Riset, dan Kemahasiswaan.
Program-Program DMP
DMP bertanggungjawab atas penyelenggaraan tiga bidang utama, yaitu manajemen
pengetahuan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. DMP khususnya melakukan
perencanaan, pengelolaan, dan pelaksanaan ketiga bidang tersebut di tingkat universitas
dengan melibatkan civitas academica; serta melakukan pendataan ketiga bidang tersebut di
tingkat program studi, fakultas, dan pusat studi.
Bidang manajemen pengetahuan di tingkat universitas meliputi tanggungjawab pengelolaan
pendukung pembelajaran seperti perpustakaan, laboratorium, sistem pembelajaran e-
learning, publikasi jurnal universitas, unggah karya ilmiah mahasiswa, serta berbagai
kegiatan pembelajaran bagi civitas academica seperti forum knowledge sharing, pelatihan-
pelatihan, research day, seminar tingkat nasional dan internasional.
Bidang penelitian di tingkat universitas meliputi pendanaan internal riset-riset oleh dosen dan
mahasiswa beserta pengelolaannya, kegiatan-kegiatan pengembangan kompetensi meneliti,
publikasi hasil penelitian, pengelolaan academic conference. Bidang pengabdian masyarakat
di tingkat universitas meliputi pendanaan dan koordinasi kegiatan pengabdian kepada
masyarakat oleh dosen, staf, mahasiswa, dan jaringan kerjasama dengan kemitraan.
DMP secara vertikal melakukan koordinasi dengan unit-unit di bawah naungan direktorat
untuk menjalankan tugas dan fungsi direktorat. Setiap unit memiliki fungsi yang telah
ditetapkan. Secara horizontal, DMP melakukan koordinasi dengan seluruh program studi
dalam hal pengumpulan data hasil penelitian, penyelenggaraan pelatihan bidang penelitian,
seminar dan publikasi hasil penelitian, pengkoordinasian penelitian dengan pihak eksternal,
penyelenggaraan research day, serta penerbitan jurnal universitas. Dalam menetapkan tema-
tema riset unggulan didasarkan pada kajian terhadap hasil-hasil riset yang sudah dilakukan
10 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
oleh dosen-dosen program studi dan pusat studi. DMP juga melakukan koordinasi dengan
direktorat-direktorat lain seperti dalam penyusunan peraturan dan panduan Unggah Karya
Ilmiah bagi Mahasiswa, pelaksanaan Paramadina Young Researcher (PYR), Hal ini
menunjukkan dalam implementasi kebijakan penelitian, DMP menerapkan baik sistem
bottom-up maupun top-down.
Kebijakan dan prosedur yang mengatur ketiga bidang tersebut disahkan dengan Surat
Keputusan Rektor, meliputi Kebijakan Penelitian, Prosedur Penelitian, Kebijakan
Pengabdian Masyarakat, Kebijakan Kegiatan Pembelajaran, Prosedur dan Panduan Unggah
Karya Ilmiah Mahasiswa, Prosedur Klaim Poin Pembelajaran, Prosedur Pengelolaan e-
Learning, Prosedur Penyelenggaraan Knowledge Sharing, Kebijakan dan Prosedur
Keikutsertaan Academic Conference, Panduan Penggunaan e-Learning. DMP
mensosialisasikan, melaksanakan, dan memonitor berjalannya kebijakan dan prosedur.
B. Organisasi Pelaksana Bidang Penelitian
Pelaksana bidang penelitian adalah struktur inti DMP yaitu direktur, manajer, dan staf. Untuk
mendukung pencapaian visi dan misi DMP, Universitas membentuk Dewan Pembina
Penelitian yang berada di bawah koordinasi DMP. Dewan Pembina Penelitian terdiri dari
seluruh jajaran Deputi Rektor, Dekan Fakultas, Wakil Dekan, serta Dosen Tetap dengan
kriteria telah memiliki gelar S3 atau S2 dengan jabatan fungsional minimal Lektor Kepala,
serta dosen bidang kajian tertentu walaupun tidak memiliki kriteria sebagaimana yang
disebutkan di atas.
Peran Dewan Pembina Penelitian adalah memberikan saran-saran topik penelitian yang
bersifat internal di lingkungan kampus maupun yang bersifat eksternal; memberikan
masukan/bimbingan kepada peneliti mengenai kegiatan penelitian; menjadi tim penilai
usulan dan hasil penelitian yang dilakukan oleh civitas academica; menjadi reviewer dalam
kegiatan seminar hasil penelitian yang dilakukan oleh civitas academica; serta menjadi
Dewan Editor Jurnal Universitas Paramadina. Dewan Pembina Penelitian dikukuhkan dengan
Surat Keputusan Rektor.
Kebijakan Penelitian dan Prosedur Penelitian Universitas Paramadina diatur dengan Surat
keputusan Rektor. Selain mendorong dosen-dosen untuk mengajukan dana hibah eksternal,
dana penelitian juga disediakan oleh Universitas dan dikelola oleh DMP. Pelaksanaan
penelitian dengan dana internal dilaksanakan dua kali dalam setahun. Dosen Tetap yang
ingin memperoleh dana penelitian harus mengajukan proposal penelitian untuk kemudian
menjalani panel oleh tim panel yang terdiri dari dua orang anggota Dewan Pembina
Penelitian guna mengkaji kelayakan penelitian, manfaat penelitian, hingga alokasi anggaran.
Jika proposal lolos panel, maka penelitian sudah dapat dilaksanakan dalam jangka waktu
yang ditentukan. Setelah penelitian selesai dilaksanakan, maka peneliti wajib menyerahkan
hasil penelitian dan kelengkapan dokumen lainnya, serta dilakukan panel hasil penelitian
oleh tim panel. Jika proposal penelitian dianggap memiliki tingkat manfaat yang tinggi bagi
masyarakat, maka tim panel dapat menyarankan untuk diajukan ke program Dana Hibah
11 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
Penelitian dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi (Ditlitabmas Ditjen Dikti).
DMP juga mengelola publikasi jurnal Universitas Paramadina yang ditujukan untuk menjadi
media publiasi hasil-hasil pemikiran dan penelitian civitas academica maupun pihak luar.
Jurnal Universitas terbit tiga kali dalam setahun sejak tahun 2001 (April, Agustus,
Desember). Jurnal memuat banyak tulisan dengan beragam topik sesuai keilmuan penulis.
Selain kegiatan-kegiatan utama di atas, DMP juga memberikan pelayanan yaitu:
1. Memberikan informasi mengenai hibah-hibah penelitian baik dari instansi pemerintah
maupun dari lembaga eksternal lainnya.
2. Memberikan informasi call for paper.
3. Layanan informasi terkait riset.
4. Menyelenggarakan pelatihan-pelatihan penulisan proposal penelitian, pelatihan menulis
dan menerbitkan tulisan, pelatihan jurnal ilmiah, dan sebagainya.
5. Memberikan dan mengelola dana penelitian untuk mahasiswa dalam skema Paramadina
Young Researcher (PYR) dan tenaga pendidikan.
C. Manajemen Penelitian
Penjaminan mutu dilakukan oleh DMP melalui monitoring sistem penelitian, pelaksanaan
penelitian, evaluasi kemajuan penelitian, dan publikasi.
1. Sistem penilaian.
Penelitian terdiri atas peneliti yang profesional baik dosen maupun mahasiswa. Penelitian
memiliki kontribusi pada pengembangan IPTEKS, pembangunan, dan pengembangan
universitas. Penelitian memiliki ketepatan metode riset. Penelitian memiliki kesesuaian
jadwal, keahlian personalia, dan kewajaran biaya. Penelitian menggunakan referensi
terkini. Proposal penelitian dan hasil penelitian dinyatakan layak/diterima jika nilai rata-
rata kumulatif dari reviewer memenuhi passing grade (350) yang telah ditentukan. Hasil
penilaian reviewer bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat.
2. Pelaksanaan Penelitian.
Penelitian dilaksanakan maksimal enam bulan. Monitoring dilakukan pada akhir
bulan keempat setelah menandatangani surat perjanjian penelitian.
3. Evaluasi Penelitian.
Evaluasi pencapaian hasil penelitian sesuai dengan tujuan penelitian, biaya, dan waktu.
Penelitian bisa digunakan sebagai referensi dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
4. Publikasi Hasil Riset.
DMP mengkoordinasi publikasi hasil riset melalui website knowledge management
(https://knowledge paramadina.ac.id) atau minimal terbit pada Jurnal Universitas
Paramadina. Biaya publikasi hasil riset melalui seminar dapat diajukan ke DMP.
Penelitian ini diharapkan dapat dipublikasi pada terbitan berkala ilmiah dalam negeri
terakreditasi atau terbitan berkala ilmiah internasional yang diakui atau diseminarkan dan
buku ajar. Apabila di kemudian hari terbukti bahwa hasil penelitian yang telah dilakukan
dijumpai adanya indikasi duplikasi dengan riset lain dan/atau diperoleh indikasi
12 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
ketidakjujuran/itikad kurang baik yang tidak sesuai dengan kaidah ilmiah, maka kegiatan
penelitian tersebut dinyatakan batal dan peneliti wajib mengembalikan seluruh dana yang
telah diterima.
D. Infrastruktur Riset dan Sumber Daya
1. Pusat Studi.
Pusat Studi adalah organisasi kajian terstruktur yang mengunggulkan bidang ilmu
tertentu, meskipun juga bersifat multi-disiplin dalam perspektif pengkajiannya. Pusat
Studi diharuskan mengembangkan penelitian-penelitian untuk pengembangan keilmuan
namun harus dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan masyarakat. Pusat
Studi juga harus melakukan kegiatan pengabdian masyarakat yang didasarkan pada hasil-
hasil penelitiannya.
Pusat studi dibentuk di tingkat Universitas, berdasarkan Surat Keputusan Rektor. Pusat
studi berpeluang untuk dibentuk di tingkat fakultas dan program studi sesuai dengan
rumpun keilmuannya. Kepengurusan pusat studi dan pengelolaannya dapat melibatkan
dosen-dosen program studi maupun pihak eksternal dari berbagai keilmuan sehingga
kajian dilaksanakan dalam multi-perspektif. Setiap pusat studi dipimpin oleh seorang
direktur pusat studi, yang dibantu oleh sejumlah staf dalam menjalankan kegiatannya.
Pusat studi menjalin kemitraan dengan berbagai pihak dalam pendanaan maupun
pelaksanaan penelitiannya.
Daftar Pusat Studi
No. Nama Pusat Studi Bidang Kajian
1 Institute for Education Reform Pendidikan
2 Paramadina Public Policy Institute Kebijakan Publik
3 Pusat Studi Islam dan Kenegaraan KeIslaman dan Kenegaraan
4 The Leads Institute Sosial Politik
5 Paramadina Islamic Institute Management Manajemen
6 Paramadina Women Institute Gender
2. Perpustakaan.
Universitas memiliki dua perpustakaan yang masing-masing berada di kampus 1 dan
kampus Paramadina Graduate School. Kedua perpustakaan menyediakan koleksi buku
dan jurnal yang bisa menjadi referensi bagi penelitian-penelitian. Perpustakaan memiliki
mekanisme pengajuan pembelian buku dari setiap program studi sehingga koleksi yang
dimiliki akan selalu sesuai dengan kompetensi program studi. Koleksi perpustakaan
diperoleh dari pembelian dengan dana dari Universitas dan hibah.
13 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
3. Laboratorium.
Laboratorium dibentuk di tingkat universitas, hingga saat ini terdapat tiga laboratoroium
yang pengelolaannya dibawah DMP yaitu Laboratorium Audio Visual dan Fotografi serta
Laboratorium Bahasa. Laboratorium ditingkat program studi adalah Laboratorium
Psikologi, Laboratorium Hubungan Internasional, dan Bengkel Desain. Fungsi
laboratorium terus ditingkatkan agar lebih dari penggunaan untuk pendidikan, namun
juga untuk mendukung penelitian.
E. Capaian dan Perkembangan Penelitian 4 Tahun Terakhir
Universitas Paramadina terus melakukan upaya-upaya pengembangan bidang penelitian, baik
dari aspek sumber daya manusia, infrastruktur, dana, jaringan kerjasama serta menumbuhkan
budaya meneliti dikalangan civitas academica terutama dosen.
Jumlah peneliti selama empat tahun terakhir tidak bertambah pesat, disebabkan beberapa
kondisi. Pertama, universitas sedang melakukan penguatan pada proses belajar-mengajar
sehingga dosen lebih banyak berkontribusi dalam pengembangan program studi dan fakultas
masing-masing. Kedua, kegiatan penguatan kompetensi mengajar dosen dan pengayaan
metode pembelajaran dilaksanakan bersama dengan pemenuhan kewajiban lain dalam Tri
Dharma Perguruan Tinggi yaitu penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Hal-hal ini
menyebabkan kurang optimalnya partisipasi dosen-dosen dalam bidang penelitian.
Namun dengan berjalannya penyempurnaan mekanisme pada DMP sebagai pengelola bidang
penelitian dan upaya terus-menerus dari pimpinan untuk mendorong dosen melakukan
penelitian, meskipun belum tercatat signifikan dalam angka, terjadi perkembangan yang
cukup menjanjikan, yaitu:
1. Jumlah Peneliti.
Beberapa faktor yang potensial adalah (a) bertambahnya jumlah dosen yang berhasil
menempuh studi tingkat doktoral; (b) terbukanya penelitian multi-disiplin membuka
wawasan dan ruang lingkup yang lebih luas dari dosen-dosen peneliti dengan keilmuan
yang berbeda. Sifat keilmuan social-humaniora di Universitas Paramadina berpotensi
melahirkan banyak perspektif dalam mengkaji satu masalah, sehingga menggairahkan
penelitian. Faktor-faktor ini berpotensi meningkatkan jumlah peneliti dan penelitian.
Jumlah Peneliti Universitas Paramadina Tahun 2010-2013 (orang)
14 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
2. Dana Penelitian.
Dukungan Universitas terhadap pengembangan bidang penelitian ditunjukkan dengan
peningkatan pemberian dana internal untuk penelitian. Kebijakan penelitian tahun 2012
telah meningkatkan jumlah insentif dari universitas untuk dana penelitian individual
maupun penelitian kelompok. Dana penelitian individual meningkat dari Rp 5.000.000
(lima juta rupiah) menjadi Rp 10.000.000 (sepuluh juta rupiah), sedangkan dana
penelitian kelompok meningkat dari Rp 10.000.000 (sepuluh juta rupiah) menjadi Rp
20.000.000 (dua puluh juta rupiah). Kebijakan ini sangat berperan dalam pengajuan
penelitian-penelitian dengan ruang lingkup lebih besar.
Penelitian dengan dukungan dana mitra juga terus meningkat. Menguatnya kepakaran
dan kompetensi meneliti kepakaran dosen-dosen yang tidak lepas dari dukungan
universitas melalui berbagai pembelajaran dan pelatihan penelitian semakin membuka
kebutuhan mitra dan jaringan kerjasama penelitian.
Jumlah Pendanaan Penelitian Universitas ParamadinaTahun 2010-2013 (rupiah)
3. Diseminasi Penelitian.
Penelitian yang dihasilkan didiseminasi dalam beberapa media. Mayoritas hasil penelitian
dimuat dalam publikasi tingkat nasional maupun internasional, dan dalam bentuk
penulisan buku.
Publikasi Internasional dan Nasional Tahun 2010-2013 (artikel)
15 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
Publikasi Internasional yang Terindeks pada Scopus
No. Nama Peneliti JudulArtikel Alamat URL
1 Dr. Iin
Mayasari
“The Perspectives to Understand
Social Marketing as an Approach
in Influencing Consumer
Behavior for Good” GadjahMada International of
Journal Vol. 14 No. 2 (2012):
May-August
http://gamaijb.mmugm
.ac.id/e-
journal/index.php/gam
aijb/article/view/14
Jumlah Buku Dosen Universitas Paramadina yang Diterbitkan (judul)
4. Kerjasama Penelitian.
Dalam bidang penelitian, sejumlah kerjasama kemitraan mulai dirintis baik di tingkat
universitas, fakultas, program studi maupun pusat studi. Perkembangan Universitas
Paramadina yang semakin baik membuka banyak peluang kerjasama dengan pihak
eksternal. Peluang ini juga diarahkan untuk mengisi kerjasama untuk memajukan
penelitian.
Daftar Instansi Mitra Kerjasama Penelitian Internasional
No. Nama Instansi
1 ANSA
2 Asian Development Bank (ADB)
3 Australia Indonesia Partnership for Justice (AIPJ)
4 Australian Agency for International Development (AusAID)
5 Chemonics
6 International Monetary Fund (IMF)
7 Organisation for Economic Coperation and Development (OECD)
8 TIRI Making Integrity Work
16 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
No. Nama Instansi
9 United States Agency for International Development (USAID)
10 World Bank
11 United Nations for Development Project (UNDP)
12 German Aids Agency (GIZ)
Daftar Instansi Mitra Kerjasama Penelitian Nasional
No. Nama Instansi
1 IAIN Sunan Ampel
2 Indonesia Petroleum Association (IPA)
3 Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara RB
4 Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
5 Maverick
6 National Legal Reform Program (NLRP)
7 Pemerintah Kota Bogor
8 Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K)
9 Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Program
(UKP4)
10 Universitas Andalas
11 Universitas Gadjah Mada
12 Universitas Hasanudin
13 Universitas Negeri Makasar
14 Universitas Panca Bhakti
15 Universitas Pelita Harapan
16 Universitas Udayana
5. SWOT Analisis Bidang Penelitian.
Kekuatan
a. Pengembangan penelitian telah menjadi perhatian Universitas yang dinyatakan dalam
Renstra.
b. Memiliki direktorat khusus yang mengelola penelitian.
c. Universitas menyediakan alokasi dana penelitian.
d. Penelitian menjadi salah satu Key Performance Indicator (KPI) kinerja dosen.
e. Memiliki pusat studi yang bereputasi dan mandiri.
f. Sumber daya manusia dosen dengan kompetensi penelitian tinggi.
g. Semangat meneliti dosen tinggi.
h. Memiliki mahasiswa dengan potensi meneliti dan menghasilkan produk desain
berkualitas.
17 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
Kelemahan
a. Beban tugas non penelitian yang tinggi.
b. Keterbatasan akses referensi.
c. Data base riset yang belum optimal.
d. Mitra bestari eksternal belum optimal.
e. Pemanfaatan peluang kerjasama dan pendanaan penelitian eksternal belum optimal.
f. Belum memiliki jurnal yang terakreditasi.
g. Belum ada hasil penelitian yang terdaftar HAKI.
Peluang
a. Peluang kerjasama dan pendanaan penelitian eksternal tinggi.
b. Memiliki jaringan peneliti eksternal yang dapat dimanfaatkan.
c. Meningkatnya peluang publikasi ilmiah dan pameran produk inovatif.
d. Meningkatnya tuntutan penelitian dari kebijakan nasional dalam hal akreditasi,
jabatan fungsional, dan sertifikasi dosen.
Ancaman
a. Kompetitor dalam memperoleh dana penelitian eksternal tinggi.
b. Kompetitor dalam publikasi penelitian pada jurnal nasional terakreditasi dan
internasional tinggi.
18 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
BAB III.
GARIS BESAR RIP DMP UNIVERSITAS PARAMADINA
A. Tujuan
Dalam rangka mendukung terwujudnya cita-cita Universitas Paramadina menjadi Reputable
Teaching University (2011-2015), diperlukan strategi-strategi yang baik dalam bidang
penelitian.
Tujuan Rencana Induk Penelitian (2011-2015) adalah:
1. Mengupayakan pengelolaan dan pelaksanaan penelitian di Universitas Paramadina
mengikuti kaidah ilmiah berlaku.
2. Menghasilkan produk-produk riset unggulan yang berwawasan ke-Indonesiaan.
3. Mengoptimalkan sumber daya manusia, jaringan kerjasama, dan pendanaan.
B. Sasaran
Sasaran dalam mencapai tujuan di atas yaitu:
1. Manajemen Riset.
Pengelolaan penelitian yang dilakukan civitas academica, terkait dengan mekanisme
pengajuan, pelaksanaan, pelaporan, monitoring, dan evaluasi penelitian. Semua kegiatan
pengelolaan tersebut dilakukan dengan menggunakan standar pelaksanaan penelitian dan
publikasi yang ditetapkan oleh Ditlitabmas Ditjen Dikti atau Organisasi profesi dari
masing-masing bidang keilmuan.
2. Roadmap.
Tersusun dan terlaksananya roadmap penelitian baik yang bersifat intra-disiplin maupun
inter-disiplin yang menunjang pengembangan kompetensi keilmuan guna menghasilkan
lulusan yang memiliki kompetensi dasar sesuai dengan core competences Universitas.
3. Pengabdian Masyarakat.
Menghasilkan penelitian yang tidak hanya berorientasi kepada pengembangan keilmuan
namun juga berorientasi pada pemanfaatan hasil penelitian untuk meningkatkan kualitas
sumber daya manusia (implementasi dalam pengabdian masyarakat).
4. Produk Riset.
Menghasilkan produk-produk yang menunjang pengembangan industri, pemerintahan,
dan lembaga lain yang memiliki dampak luas.
5. Kualitas Sumber Daya Manusia (Peneliti).
Tercapainya peningkatan kualitas dan jumlah peneliti, menguatkan kompetensi peneliti
dibidang keilmuannya berwawasan ke-Indonesiaan.
6. Peningkatan Partisipasi Sumber Daya Manusia.
Tercapainya peningkatan partisipasi seluruh dosen tetap Universitas Paramadina dalam
penelitian.
19 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
7. Riset Multidisiplin.
Lebih mengoptimalkan pelaksanaan penelitian multi-disiplin yang tercermin pada
penelitian lintas program studi dan pusat studi di Universitas Paramadina.
8. Publikasi Dosen.
Meningkatnya hasil penelitian empiris yang dipublikasi dalam jurnal terakreditasi
nasional dan internasional, serta academic conference nasional dan internasional.
9. Hasil Penelitian dalam Bentuk Paten dan HAKI.
Mendorong perolehan paten dan HAKI untuk hasil penelitian dan karya ilmiah program
studi.
10. Hasil Penelitian dalam Bentuk Buku/Buku Ajar.
Meningkatnya hasil penelitian program studi dalam bentuk buku/buku ajar.
C. Strategi dan Kebijakan DMP
1. Pembuatan buku panduan, evaluasi, dan indikator pencapaian kinerja.
2. Penyusunan roadmap.
3. Penyusunan panduan penelitian berbasis pengabdian masyarakat.
4. Memberikan fasilitas berupa dukungan pendanaan.
5. Melakukan pembinaan penelitian kepada peneliti muda dan asisten peneliti
(datasharing).
6. Melakukan penguatan sistem reward dan punishment untuk penelitian melalui KPI atau
Indeks Kinerja Dosen (IKD).
7. Membuat kebijakan insentif dana penelitian yang dilakukan multi-disipliner lebih besar.
8. Memberikan bobot insentif yang berbeda bagi publikasi berdasarkan jenis-jenis
penelitian
9. Mendorong kebijakan insentif untuk pengurusan HAKI.
10. Mengaktifkan kembali Penerbitan Paramadina dan meningkatkan insentif bagi penulisan
buku.
20 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
BAB IV.
SASARAN, PROGRAM STRATEGIS, DAN INDIKATOR KINERJA
A. Program-Program Bidang Penelitian
1. Penguatan pengelolaan penelitian di Universitas Paramadina melalui DMP.
2. Mendorong pengelolaan penelitian dan publikasi di tingkat fakultas.
3. Penguatan integrasi pusat-pusat studi dengan DMP.
4. Penguatan pendanaan penelitian internal universitas.
5. Mendorong perluasan kerjasama dengan lembaga diluar universitas.
6. Mendorong perolehan hibah penelitian Ditlitabmas Ditjen Dikti dan lembaga penelitian
lain.
B. Topik-Topik Penelitian
Perumusan Topik Penelitian dari Penelitian Unggulan Universitas.
Kompetensi/
Keahlian/
Keilmuan
Isu-isu Strategis Konsep Pemikiran Pemecahan
Masalah
Topik Riset yang
Diperlukan
Desain
Komunikasi
Visual
Branding dan
budaya visual.
Keragaman latar
belakang budaya
menyebabkan
perancangan mereka
(brand) memerlukan
pemikiran kreatif
dan strategis yang
terimplementasi
dalam komunikasi
visual. Citra visual
merk
mempertimbangkan
unsur budaya dalam
perancangannya.
Mengkaji relasi
antara latar
belakang budaya
dan visual;
Menawarkan
solusi strategis
dan kreatif dalam
permasalahan
brand.
Visual branding;
Personal branding;
Corporate branding;
Strategi branding;
Komunikasi visual dan
budaya;
Komunikasi visual
nusantara.
Desain
Produk
Industri
Pengembangan
industri kreatif
dan pemanfaatan
sumber daya
alam, manusia
dan budaya
Indonesia.
Kekayaan alam dan
budaya yang
melimpah yang
belum dimanfaatkan
secara maksimal
untuk meningkatkan
perekonomian.
Pengembangan
kajian desain yang
memanfaatkan
kearifan lokal untuk
mendukung potensi
industri kreatif.
Penerapan aspek desain
untuk penembangan
desain produk- produk
unggulan, seperti :
furniture, mainan,
asesoris, fashion, dan
sebagainya;
Kajian desain untuk
pengembangan
kemampuan industri
nasional;
Peningkatan added
value pada material
lokal;
Kajian budaya lokal
yang dapat
meningkatkan kualitas
21 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
Kompetensi/
Keahlian/
Keilmuan
Isu-isu Strategis Konsep Pemikiran Pemecahan
Masalah
Topik Riset yang
Diperlukan
desain;
Strategi pengembangan
desain untuk industri.
Falsafah dan
Agama
Filsafat, agama
dan ilmu
pengetahuan serta
kebudayaan.
Falsafah dan
Agama;
Falsafah dan
Kebudayaan;
Falsafah dan Ilmu
Pengetahuan.
Epistemologi
filsafat Islam;
Falsafah dan
kebudayaan
Indonesia.
Kebudayaan Islam
Nusantara;
Filsafat Islam;
Politik Islam;
Integrasi ilmu.
Hubungan
Internasional
Kajian kawasan
(Asia Tenggara,
Asia Timur,
Eropa, Timur
Tengah dan
Australia dan
Pasifik) dan
diplomasi.
Perkembangan isu
kawasan
mempengaruhi
perkembangan
hubungan
internasional (isu)
yang berkembang
hal ini membentuk
sistem internasional,
Diplomasi menjadi
salah satu core
dalam menjembatani
masalah yang
terjadi.
Memahami
sistem
internasional
melalui
perkembangan
isu regional;
Memahami
teknik dan
negosiasi serta
tools dalam
diplomasi.
Kawasan dan
Diplomasi.
Ilmu
Komunikasi
Komunikasi dan
budaya.
Keragaman budaya
di Indonesia
mendorong
pengembangan Ilmu
Komunikasi yang
menjembatani antar
budaya.
Mengatasi
tantangan dan
hambatan
komunikasi antar
budaya.
Komunikasi politik;
Komunikasi korporat;
Komunikasi antar
budaya;
Komunikasi antar
pribadi;
Kajian media;
Kajian PR;
Kajian periklanan dan
merk.
Manajemen Keberlanjutan
kewirausahaan
dan manajemen
Indonesia.
Organisasi dan
manajemen tidak
dapat dilepaskan dari
konteks budaya.
Indonesia dengan
beragam budaya
memiliki kearifan
lokal yang dapat
dipelajari dan
menambah khasanah
pengetahuan ilmu
manajemen.
Menggali dan
mengangkat
kearifan lokal
organisasi dan
manajemen
Indonesia agar
menjadi cetak biru
model manajemen
yang khas
Indonesia.
Manajemen
perusahaaan-perusahaan
di Indonesia;
Kepemimpinan para
manajer di perusahaan
Indonesia (karakteristik,
suksesi);
Karakteristik
manajemen keuangan
perusahaan-perusahaan
di Indonesia;
Model pemasaran yang
khas dalam organisasi
dan perusahaan
Indonesia;
Pengelolaan
berkeunggulan dalam
22 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
Kompetensi/
Keahlian/
Keilmuan
Isu-isu Strategis Konsep Pemikiran Pemecahan
Masalah
Topik Riset yang
Diperlukan
manajemen khas
Indonesia.
Psikologi Pengembangan
psikologi
Indonesia.
Nilai-nilai khas
dalam budaya-
budaya Indonesia
yang beragam
mendorong
pengembangan
Psikologi di
Indonesia sebagai
bidang ilmu tentang
perilaku manusia
yang berorientasi
pada nilai dan
budaya yang ada di
Indonesia.
Mengatasi gap yang
muncul saat
memahami perilaku
manusia Indonesia
dengan pendekatan-
pendekatan dari
luar budaya
Indonesia.
Pengukuran psikologi
berbasis budaya
Indonesia;
Pengelolaan perilaku
organisasi berbasis
nilai-nilai
keindonesiaan;
Parenting dalam nilai-
nilai dan budaya
kearifan lokal;
Inter dan intra personal
relationship berbasis
budaya dan nilai
Indonesia;
Pengembangan pola
pendidikan dan
pengajaran dengan
pendekatan indiginous;
Penguatan kesejahteraan
psikologis dalam
perspektif budaya
Indonesia.
Teknik
Informatika
IT Governance Adanya kesempatan
yang cukup besar
untuk
mengembangkan
sistem IT
Governance.
Mengembangkan
sistem IT
Governance.
IT governance berbasis
web atau mobile
application.
Magister
Ilmu
Hubungan
Internasional
Kajian diplomasi
dan kawasan, baik
yang sifatnya
bilateral, regional
maupun
multilateral,
termasuk juga isu-
isu terkini yang
menyangkut
harkat dan
martabat manusia.
Diplomasi
membutuhkan
masukan teknis
maupun teoretis dari
berbagai perspektif,
dan karena PGSD
diarahkan sebagai
sekolah bagi kaum
profesional, maka
masukan praktis dari
pelaku diharapkan
dapat memperkaya
perencanaan dan
implementasi
diplomasi di
Indonesia maupun
dalam kerangka
kerjasama bilateral,
regional,
multilateral.
Mengembangkan
pemahaman dan
strategi akan
diplomasi yang
mengoptimalkan
penghargaan pada
harkat dan martabat
manusia.
Politik ekonomi
internasional terkait
pembangunan &
kesejahteraan
masyarakat;
Identitas politik dalam
diplomasi dan hubungan
internasional;
Kerjasama antar negara
& lembaga;
Politik keamanan.
23 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
Kompetensi/
Keahlian/
Keilmuan
Isu-isu Strategis Konsep Pemikiran Pemecahan
Masalah
Topik Riset yang
Diperlukan
Magister
Ilmu
Komunikasi
Komunikasi
politik;
Komunikasi
korporat.
Perkembangan
media yang sangat
pesat di Indonesia
membutuhkan kajian
komunikasi politik
dan komunikasi
korporat.
Mengatasi
tantangan dan
hambatan di bidang
kajian komunikasi
politik dan
komunikasi
korporat di
Indonesia.
Komunikasi politik;
Komunikasi korporat;
Kajian public relations ;
Kajian periklanan dan
merk;
Kajian sosial media;
Komunikasi antar
budaya.
Magister
Manajemen
(Manajemen
Keuangan)
Manajemen
strategis;
Manajemen
keuangan;
Strategi
keuangan;
Sistem
keuangan islam;
Bank dan
lembaga
keuangan islam.
Berkembangnya
industri keuangan
baik yang
konvensional
maupun Islam, harus
selaras dengan
perkembangan
keilmuan
manajemen dan
keuagan yang
berbasis kepada
etika religius dan
profesionalisme.
Sehingga setiap
produk dan sistem
keuangan yang lahir
dari industri haruslah
berbasis kepada
penelitian dan riset
dari perguruan
tinggi.
Menjembatani
industri keuangan
baik yang
konvensional
maupun Islam
dengan dunia
akademik, dengan
cara memperkuat
kajian,
memperbanyak
penelitian di bidang
manajemen dan
keuangan, sehingga
akan banyak lahir
produk dan sistem
keuangan yang
kuat, beretika dan
professional bagi
perkembangan
ekonomi dan
keuangan nasional.
Manajemen keuangan;
Manajemen strategis;
Keuangan korporasi;
Bank dan lembaga
keuangan syariah;
Manajemen dan
keuangan syariah;
Sistem ekonomi dan
keuangan syariah.
Indonesia
Education
Reform
(IER)
Reformasi
pendidikan
nasional.
Pendidikan nasional
memerlukan
perubahan mendasar,
yaitu perubahan
total, fundamental,
dan gradual.
Mengkaji,
menemukan, dan
merumuskan arah
pendidikan nasional
yang menunjukkan
keterhubungan
yang jelas antara
sistem pendidikan
nasional dengan
strategi
pembangunan
ekonomi pada satu
sisi dan strategi
pembangunan
kebudayaan pada
sisi yang lain.
Tujuan pendidikan
nasional dari masa ke
masa;
Perkembangan
kurikulum pendidikan
nasional;
Peran pendidikan tinggi
dalam pembangunan
ekonomi dan
kebudayaan.
Leads
Institute
Kepemimpinan
dan politik di
Indonesia.
Kepemimpinan
berkualitas dan
berintegritas.
Membangun
integritas dalam
kepemimpinan baik
dalam bidang
politik maupun
korporat.
Kepemimpinan visioner
dalam politik;
Kepemimpinan visioner
dalam korporat dan
pemerintahan;
24 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
Kompetensi/
Keahlian/
Keilmuan
Isu-isu Strategis Konsep Pemikiran Pemecahan
Masalah
Topik Riset yang
Diperlukan
Kepedulian akan
pemilu bersih;
Membangun
komunikasi yang
terpercaya dalam
korporat;
Menggagas indikator
kepemimpinan unggul
di korporat.
Paramadina
Islamic
Management
Institute
(PIMI)
Manajemen islam
dan ekonomi
syariah.
Perkembangan
manajemen Islam
dan kekinian di
lingkungan ekonomi
syariah.
Membangun model
manajemen Islam
yang baik dan pola
ekonomi syariah
yang diakui.
Manajemen islam;
Ekonomi syariah.
Paramadina
Women
Institute
(POINT)
Peningkatan
kesadaran akan
hak-hak dan
mendukung
peningkatan
kompetensi
Perempuan
Indonesia.
Perempuan
Indonesia yang
kompeten dan
berperan serta aktif
dalam memajukan
kehidupan keluarga
dan masyarakat
Indonesia.
Mengatasi isu-isu
yang dihadapi oleh
Perempuan
Indonesia di bidang
politik, sosial,
budaya, kesehatan,
dll.
Perempuan dan politik;
Perempuan dan islam;
Perempuan dan budaya;
Perempuan dan
kesehatan;
Perempuan dan
keluarga;
Perempuan dan karir;
Perempuan dan
wirausaha.
Paramadina
Public Policy
Institute
(PPPI)
Kebijakan Publik
dalam Keuangan
Publik, Tata
Kelola, serta
Keterbukaan
Informasi.
Indonesia
menghadapi
perubahan yang
cepat serta
keterbatasan sumber
daya memerlukan
sound public policy
untuk dapat
mengoptimalkan
sumber daya
keuangan dengan
mengedepankan
praktik-praktik tata
kelola yang baik dan
mendorong
keterbukaan
informasi.
Mengoptimalkan
sumber daya
keuangan dengan
pendekatan
penganggaran
berbasis kinerja;
Mendorong
penguatan sistem
integritas di
tingkat organisasi
dan juga di
tingkat nasional;
Mendorong
keterbukaan
informasi
(terutama
informasi
keuangan/anggara
n) kepada publik
dengan
menggunakan
media website.
Pengganggaran berbasis
kinerja;
Sistem manajemen
integritas di tingkat
institusi/organisasi dan
sistem integritas
nasional di tingkat
Nasional;
Kajian keterbukaan
informasi publik (fokus
kepada informasi
keuangan/anggaran)
dengan menggunakan
media website.
Pusat Studi
Islam dan
Kenegaraan
Relasi islam
dan
kepemimpinan;
Islam memiliki
peran dalam
pembentukan konsep
Mengkaji aspek-
aspek Islam yg
terkait dengan
Konsep Islam tentang
kepemimpinan dan
kontektualisasinya di
25 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
Kompetensi/
Keahlian/
Keilmuan
Isu-isu Strategis Konsep Pemikiran Pemecahan
Masalah
Topik Riset yang
Diperlukan
(PSIK) Toleransi antar
umat beragama.
ke-Indonesiaan
(kebangsaan,
kenegaraan).
Karenanya Islam
tidak dapat
dilepaskan dari
kehidupan
kenegaraan di
Indonesia, dan
Islam pun sepatutnya
memberi kontribusi
bagi penyelesaian
persoalan
kenegaraan dan
kebangsaan di
Indonesia.
kehidupan
bernegara;
Membuat
pemetaan Islam
Indonesia,
permasalahan dan
tantangannya;
Merumuskan
relasi Islam dan
negara yang
seimbang dalam
konteks
Indonesia.
Indonesia;
Sintesa keumatan dan
ke-Indonesiaan
Studi tentang
kelompok-kelompok
intoleran : ideologi,
gerakan, dan
organisasinya di
Indonesia;
Kajian tokoh dan
pemikir muslim
Indonesia tentang
persoalan kebangsaa
(pra-kemerdekaan
sampai dengan era
reformasi);
Kajian pemikiran
Nurcholish Madjid.
C. Penelitian Unggulan Tingkat Universitas
Dari kompetensi riset unggulan setiap program studi dan pusat studi di atas, dapat
diformulasikan riset unggulan Universitas Paramadina sebagaimana dicantumkan pada Bab I,
yaitu:
1. Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang menjunjung kreativitas dan
integritas yang berbudaya dan mencerminkan nilai-nilai ke-Islaman, ke-Indonesiaan dan
ke-modernan.
2. Pengembangan riset kemitraan untuk mewujudkan keberlanjutan dalam rangka
memberdayakan manusia Indonesia.
3. Pengembangan model pendidikan progresif untuk memperkuat masyarakat madani (civil
society) dalam menghadapi tantangan dan persaingan global.
Payung penelitian ini sangat luas dan dapat menjadi inspirasi bagi topik-topik riset unggulan
yang dipadukan dengan bidang keilmuan masing-masing dosen.
26 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
D. Indikator Kinerja Utama Penelitian
1. Tercapai kelengkapan instrument kebijakan penelitian (prosedur dan instruksi kerja) di
Universitas.
2. Adanya landasan kebijakan mengenai pengelolaan penelitian publikasi di tingkat
fakultas.
3. Adanya dokumen (perencanaan dan laporan penelitian) koordinasi antara pusat studi
dengan DMP.
4. Peningkatan jumlah kerjasama penelitian dengan institusi lain.
5. Adanya peningkatan alokasi dana penelitian dan publikasi internal dan perolehan dana
penelitian eksternal (hibah).
6. Terlaksananya pelatihan penguatan kompetensi penelitian peneliti untuk tujuan perolehan
hibah.
27 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
BAB V.
PELAKSANAAN RENCANA INDUK PENELITIAN
Rencana Induk Penelitian 2011-2015 ini merupakan perwujudan dukungan bidang penelitian
terhadap cita-cita Universitas Paramadina untuk menjadi the Great Teaching University
menurut Rencana Strategis 2011-2015. Perjalanan implementasi RIP tentu menyesuaikan
dengan perkembangan Universitas sendiri, mengingat Universitas Paramadina belum lama
berdiri dan masih senantiasa dalam tahap penguatan di berbagai komponen pendukungnya.
RIP dilaksanakan dengan sebaik-baiknya oleh DMP dengan kontribusi pemikiran dari Dewan
Pembina Penelitian Universitas Paramadina, dan masukan dari berbagai pihak lintas
direktorat, fakultas, dan program studi.
Setiap perencanaan yang telah dicanangkan dalam RIP diupayakan ketercapaiannya, tentu
dengan mempertimbangkan adanya perubahan kondisi dan juga ketersediaan di DMP itu
sendiri. Melalui dukungan penuh Universitas dalam sejumlah aspek, diharapkan seluruh
perencanaan dapat terealisasi sesuai harapan, meliputi persentase dosen yang melaksanakan
penelitian, publikasi dosen pada seminar bereputasi nasional dan internasional, publikasi
dosen pada seminar bereputasi nasional dan internasional, publikasi jurnal bereputasi
nasional dan internasional, dan publikasi buku.
Estimasi dana penelitian internal dari universitas ditargetkan meningkat sebesar 5% setiap
tahun, baik untuk skema penelitian individual maupun penelitian berkelompok. Peningkatan
yang lebih besar diharapkan diperoleh dari pendanaan hibah penelitian eksternal.
28 | Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina (2011-2015) Revisi Pertama Tahun 2014
BAB VI.
PENUTUP
Dokumen Rencana Induk Penelitian Universitas Paramadina menjadi pedoman dalam
pengembangan bidang penelitian dalam beberapa waktu ke depan. Setiap kebijakan dan program
akan menyesuaikan dengan apa yang sudah digariskan pada RIP. Keberhasilan setiap aspek juga
akan diukur menurut parameter yang sudah ditetapkan dalam RIP.