Rekayasa Pantai dan Muara

14
TUGAS Rekayasa pantai dan muara “ Pengelolaan Daerah Pantai “ OLEH ADELINA A.R RUNTUWENE 090 211 009 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS SAM RATULANGI FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK SIPIL S1 MANADO

description

Ringkasan kuliah Potensi Daerah pantai

Transcript of Rekayasa Pantai dan Muara

Page 1: Rekayasa Pantai dan Muara

TUGAS

Rekayasa pantai dan muara

“ Pengelolaan Daerah Pantai “

OLEH

ADELINA A.R RUNTUWENE

090 211 009

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS SAM RATULANGI

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK SIPIL S1

MANADO

2013

PENGELOLAAN DAERAH PANTAI

Page 2: Rekayasa Pantai dan Muara

Rekayasa Pantai dan Muara 2013

I.1 Pendahuluan

Negara Indonesia merupakan negara kepulauan yang sangat besar ,yang terdiri dari

lebih dari 13.700 pulau yang panjang garis pantai melebihi 80.000 km. Kira-kira 75 % jumlah

kota yang terdapat di Indonesia,dengan jumlah penduduk lebih dari 100 juta,terletak di daerah

pantai (Ongkosongo dalam Indah Karya,1993). Sedangkan berdasarkan Dewan Hankamnas

(1996) ,jumlah pulau di Indonesia sekitar 17.508 buah ,dengan luas perairan sekitar 5.1 juta

km2 ,dan luas daratan 2.9 juta km2 .

Daerah pantai yang juga sering disebut wilayah pesisir merupakan daerah peralihan

antara daerah berekosistem laut dan berekosistem darat. Oleh karena itu daerah pantai

memiliki banyak sumber dara alam. Hal ini menyebabkan daerah pantai berkembang

pesatuntuk berbebagai kepentingan. Namun perkembangan yang terjadi sering kali

menimbulkan permasalahan karena tidak dikelola dengan benar.

Potensi daerah pantai yang ada sebaiknya dikelola dengan bijak dan benar agar

sumber daya pantai dapat terus digunakan untuk kepentingan saat ini dan masa depan.

Pengelolaan sumber daya pantai harus dikelola berkesinambungan antar ekosistem yang ada

agar tidak merusak ekosistem pantai.

Potensi daerah pantai pada perikanan dan pertanian yang berupa pengangkapan ikan

dan penambakkan ikan merupakan kegiatan utama di daerah pantai dan juga merupakan

kegiatan ekspor yang cukup signifikan.Sedangkan potensi pantai pada pariwisata tidak kalah

|

Page 3: Rekayasa Pantai dan Muara

Rekayasa Pantai dan Muara 2013

pentingnya dalam menambah devisa negara. Oleh karena itu potensi daerah pantai haruslah

dijaga agar tidak terjadi perusakan.

Kerusakan pantai atau penurunan potensi daerah pantai sebagian besar disebabkan

oleh kegiatan manusia,seperti: penambangan pasir dan batu karang,penebangan hutan

bakau,pencemaran daerah pantai,pembangunan konstruksi yang tidak ramah lingkungan ,serta

kegiatan-kegiatan lainnya yang dapat menganggu ekosistem pantai yang dapat menyebabkan

kerusakan potensi yang ada

I.2 Potensi Daerah Pantai

|

Page 4: Rekayasa Pantai dan Muara

Rekayasa Pantai dan Muara 2013

Daerah Pantai dengan posisinya yang cukup strategis ,yaitu berada pada peralihan

antara daratan dan perairan , mempunyai potensi sumber daya alam yang sangat besar .Potensi

sumber daya alam tersebut berupa kekayaan alam ataupun keindahan alam yang dapat

dimanfaatkan untuk menciptakan suatu kegiatan yang menguntungkan bagi masyarakat,

negara, dan bangsa . Beberapa potensi sumber daya yang ada di daerah pantai :

A. Kawasan Perikanan dan Pertanian

Sebagai kawasan Perikanan dan Pertanian daerah pantai dapat dikembangkan sebagai :

Daerah pantai yang relatif lantai dapat digunakan sebagai tambak .Sebagai contoh

pengembangan pertambakkan di pantai utara pulau jawa dan beberapa pantai di pulau

Sumatera dan Sulawesi

Rawa-rawa pasang surut yang dapat dikembangkan sebagai persawahan pasang surut.

Pengembangan persawahan pasang surut ini ada di Pulau Kalimantan dan Pulau

Sumatera bagian timur.

*Rawa pasang surut yang dijadikan persawahan *

Pengembangan pantai menjadi ladang – ladang garam di kawasan pantai pulau Madura

dan pantai utara pulau Jawa

|

Page 5: Rekayasa Pantai dan Muara

Rekayasa Pantai dan Muara 2013

*Ladang Garam di Pamekasan *

Perairan pantai yang merupakan perairan yang akan kaya akan ikan dimanfaatkan oleh

para nelayan untuk melakuan penagkapan ikan.

Pembudidayaan Mutiara dan Rumput laut yang dilakukan di Kawasan Timur Indonesia

B.Kawasan Wisata

Daerah pantai dapat dikembangkan menjadi kawasan wisata bahari yang menarik ,

terutama bila pada daerah tersebut mempunyai objek yang menawan, misalnya : teluk yang

indah,pasir yang bersih (putih) , pantai terumbu karang,taman laut yang indah.Kegiatan wisata

bahari yang dapat dikembangkan didaerah pantai diantaranya adalah :

1.Wisata Taman Laut dengan kegitan utamanya adalah diving,snorkeling,dan submarine

touring.Contohnya : Kepulauan Bunaken,Kepulauan Banda ,Pulau Biak,dan lain-lain

|

Page 6: Rekayasa Pantai dan Muara

Rekayasa Pantai dan Muara 2013

*Kepulauan Banda *

2.Wisata Pantai dengan kegiatan utamanya adalah sunbathing,pemandian,bola voli

pantai,para-sailing,selancar dan berlayar . Contohnya: Pantai Bali dan Pantai Lombok

*Pantai Kuta Bali *

C.Kawasan Industri

Daerah pantai merupakan daerah yang memberikan kemudahan untuk pengembangan

industri,sehingga saat ini banyak daerah pantai yang berkembang menjadi daerah industry.

|

Page 7: Rekayasa Pantai dan Muara

Rekayasa Pantai dan Muara 2013

Kemudahan yang terdapat di daerah pantai diantaranya berupa :

1.Mudah untuk mendatangkan bahan baku dan bahan bakar

2.Mudah untuk mengirimkan hasil industry

3.Mudah untuk membuat instalasi pendingin mesin

4.Mudah untuk membuang limbah industry

Sebagai contoh daerah pantai yang dikembangkan untuk daerah industry diantaranya adalah

Bekasi,Bitung,Gresik,Bontang dan Cilacap

D. Kawasan Perdagangan

Transportasi laut adalah transportasi yang relative murah dibandingkan dengan

transportasi darat maupun udara.Selain itu,transportasi laut juga dapat menjangkau pulau dan

manca negara.Oleh karena itu,transportasi laut harus dikembangkan dengan adanya pelabuhan

atau Bandar.Adanya pembangunan pelabuhan atau bandar harus mengikuti bagaimana alur

gelombang pada pantai yang akan direncanakan untuk dibangun pelabuhan.

E.Kawasan Permukiman

Daerah pantai merupakan daerah yang pemandangan indah dan udaranya

segar,sehingga banyak permukiman modern yang dikembangkan di tepi pantai.Biasanya

permukiman modern tersebut dilengkapi fasilitas modern lainnya misalnya: marina , pusat

perbelanjaan dan perkantoran (Pantai Indah Kapuk ).Selain pemukiman modern ,daerah

pantai juga merupakan pemukiman bagi para nelayan dan bagi para petani garam.

F.Kawasan Lindung dan Cagar Alam

Diberbagai tempat , daerah pantai merupakan tempat berkembang biaknya satwa dan

tumbuh-tumbuhan langka.Sebagai contoh taman laut (sea garden ) yang berada di

Bunaken.Taman laut ini merupakan taman bawah air yang menarik dan tidak mudah dibuat

oleh manusia.Oleh karena itu, untuk menjaga pertumbuhan terumbu karang yang proses

pertumbuhannya sangat lama maka pemerintah melindungi kawasan itu agar tidak rusak dan

menjadi cagar alam.Selain menjaga terumbu karang ,pemerintah juga melindungi hutan

bakau,dan bukit pasir yang ada di kawasan tersebut

|

Page 8: Rekayasa Pantai dan Muara

Rekayasa Pantai dan Muara 2013

*TAMAN LAUT NASIONAL BUNAKEN *

G.Sumber Energi

Laut merupakan sumber energy yang sangat besar.Energi tersebut berupa gelombang

laut dan angin . Dua jenis gelombang laut yang potensial diambil energinya adalah gelombang

angin (swell,sea) dan gelombang pasang surut.Gelombang angin pada beberapa yang lalu

sempat direncanakan akan dijadikan sumber tenaga pada Pembangkit Listrik Tenaga Ombak

(PLTO) di Baron ,Gunung Kidul,Yogyakarta.Sayangnya karena krisis moneter rencana ini

belum terrealisasi hingga saat ini.

Berbeda dengan Gelombang angin,gelombang pasang surut yang merupakan

gelombang panjang yang telah dijadikan sumber tenaga bagi Pembangkit Listrik Tenaga

Pasang Surut di Papua.Hal ini dapat terjadi karena gelombang pasang surut di Papua bagian

selatan tunggang pasangnya dapat mencapai 4m – 6m .

H.Pertambanggan

Pada beberapa pantai di Indonesia mempunyai bahan tambang yang cukup baik seperti

pasir besi di pantai timur kota Cilacap,timah di pulau Bangka dan minyak bumi di pulau

Kalimantan

I.3 Permasalahan Daerah Pantai

Daerah pantai disamping memiliki potensi yang cukup besar juga memiliki permasalahan

yang cukup banyak .Permasalahan yang ada diantaranya adalah :

|

Page 9: Rekayasa Pantai dan Muara

Rekayasa Pantai dan Muara 2013

A.Permasalahan Fisik

Adanya erosi lantai,hilangnya pelindung alami pantai,penebangan pohon pelindung

pantai,dan penambangan pasir dan terumbu karang dan segala kegiatan manusia yang dapat

merusak potensi pantai .

B.Permasalahan Hukum

Permasalahan hukum karena belum adanya perangkat hukum yang memadai dalam

rangka pengelolaan daerah pantai.Misalnya perangkat hukum yang berkaitan dengan batasan

sepadan pantai,reklamasi pantai,penambangan pasir dan terumbu karang, dan pemotongan

tanaman pelindung pantai

C.Permasalahan Sumber daya manusia

Banyaknya masyarakat daerah pantai yang belum mengetahui pengelolaan daerah

pantai dan belum menyadari tindakan-tindakan mana yang mungkin dapat merusak

kelestarian ekosistem pantai.

D.Permasalahan Institusi

Belum tersedianya institusi yang mampu mengkoordinir dan mengawasi kegiatan di

pantai

*Reklamasi Pantai *

|

Page 10: Rekayasa Pantai dan Muara

Rekayasa Pantai dan Muara 2013

*Abrasi*

*Penambangan Pasir *

|

Page 11: Rekayasa Pantai dan Muara

Rekayasa Pantai dan Muara 2013

|