RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT...

19
RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN

Transcript of RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT...

Page 1: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN

Page 2: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis
Page 3: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

| 3

TUJUAN DAN OUTPUT RAKORTEK

Output nyata yang diharapkan dari rakortek ini adalah :

1. Tersusunnya program, kegiatan, proyek, target, lokasi,

dan anggaran pusat dan daerah dalam pencapaian

target pembangunan nasional Tahun 2018.

2. Terwujudnya komitmen daerah dalam mendukung

pencapaian program prioritas nasioal tahun 2018.

3. Tersusunnya daftar urutan usulan prioritas pusat dan

daerah tahun 2018

Adapun Tujuan Rakortek:

1. Sinkronisasi perencanaan pembangunan nasional dan

daerah serta pembangunan antar daerah Tahun 2018,

dan

2. Penyelarasan program, kegiatan, proyek, target,

lokasi, dan anggaran pembangunan nasional antara

pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota masing-

masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018.

Page 4: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

KONDISI SAAT INI

Page 5: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

| 5

GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN

Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis ini tidaklah cukup berhenti

disini, Harus ada pengawalan yang baik antara perencanaan dan

pengganggaran baik pada tingkat pusat maupun daerah. Hal ini saya

tekankan karena kondisi saat ini :

1. 17,07% program dan 85,84% pagu program yang ditetapkan

dalam Perda tentang RPJMD Provinsi tidak dijabarkan

pemerintah provinsi kedalam rencana tahunan atau peraturan

gubernur tentang RKPD.

2. Sementara PPAS yang disepakati antara gubernur dan

DPRD untuk dijadikan landasan setiap SKPD dalam

melaksanakan program dan kegiatan guna mewujudkan visi dan

misi kepala daerah dibandingkan dengan RPJMD

inkonsistensi program mencapai 25,03% dengan pagu

anggaran mencapai 97,49%.

3. jika dibandingkan antara RPJMD dengan APBD, inkonsistensi

program menurun menjadi hanya 14,70% program tetapi

pagu anggaran semakin meningkat menjadi 103,04%.

Page 6: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

| 6

GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN

1. Pemerintah : dikarenakan selain adanya pengaruh dari kebijakan

nasional antara lain pembentukan perangkat daerah sebagai perintah dari

undang-undang tentang pembentukan lembaga pemerintah pusat, juga

karena adanya kewajiban pemerintah daerah untuk menyediakan dana

pendamping mendukung program nasional seperti DAK dan tugas

pembantuan.

2. DPRD : dikarenakan untuk menampung aspirasi para konstituen di daerah

pemilihan melalui penjaringan aspirasi masyarakat ketika anggota DPRD

melakukan reses.

3. Gubernur : dikarenakan adanya kebijakan reaktif di luar janji-janji politik

kepala daerah yang ditetapkan dalam RPJMD.

4. Perangkat Daerah:, dikarenakan adanya usulan-usulan program,

kegiatan dan pagu anggaran SKPD yang melampaui Renstra-SKPD yang

telah ditetapkan dan memperoleh dukungan kepala daerah dan DPRD.

5. Masyarakat dikarenakan munculnya usulan kebutuhan baru yang secara

mendadak disampaikan dalam penyusunan rencana tahunan khususnya

untuk memperoleh dana hibah dan bantuan.

6. Lain-lain, mencakup mitigasi bencana, melonjaknya sisa lebih

perhitungan anggaran.

Unsur dominan yang memengaruhi inkonsistensi

antara perencanaan dan penganggaran

Page 7: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

| 7

TREND PELAYANAN DASAR

Perencanaan pembangunan di daerah telah fokus pada urusan

wajib pelayanan dasar (Pendidikan. Kesehatan, infratruktur,

sosial dan permukiman) dengan trend alokasi belanja daerah

dalam APBD Provinsi/Kab/Kota saat ini yaitu:

Tahun 2014 sebesar 452,17 triliun

Tahun 2015 sebesar 508,60 trilun

Tahun 2016 sebesar 570,60 trilun

Page 8: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

BEBERAPA PERMASALAHAN

Page 9: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

| 9

MASALAH TEKNIS

1. Belum sinkronnya program prioritas nasional dengan program prioritas daerah, dalam rangka

pencapaian target pembangunan nasional;

2. Masih adanya program prioritas nasional yang belum didukung oleh program prioritas

daerah;

3. Masih adanya program/kegiatan k/l dan daerah yang tumpang tindih karena tidak sesuai

dengan urusan yang menjadi kewenangannya sesuai dengan uu 23 tahun 2014 tentang

pemerintahan daerah;

4. Terbatasnya alokasi anggaran pada pemerintah daerah dalam mendukung pencapaian target

pembangunan nasional

5. Masih ada beberapa kegiatan prioritas nasional yang belum ditentukan lokasi dan targetnya.

Beberapa permasalahan tekhnis yang masih

ditemukan:

Page 10: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

AMANAT MENDAGRI

Page 11: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

| 11

PENEKANAN

Melakukan upaya-upaya vital untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan

yang baik, untuk pembangunan yang baik dan tepat sasaran;

Melakukan penguatan pembangunan infrastruktur yang mampu memberikan

daya ungkit sektor-sektor unggulan di daerah, sebab tanpa infrastruktur yang

memadai dan berkualitas, mustahil target-target pembangunan dapat tercapai

dan mustahil pula untuk mewujudkan kesejahteraan kepada seluruh lapisan

masyarakat;

Koordinasi antar pemangku kepentingan baik di pusat maupun di daerah

harus terus ditingkatkan. Di tingkat pusat harus mempunyai kesamaan Bahasa

agar yang di daerah tidak bingung dalam mengimplementasikan kebijakan-

kebijakan di lapangan. Di tingkat daerah harus terus dijalin komunikasi antar

pemangku kepentingan yang diatur di dalam Forkompimda;

Program strategis di tingkat pusat harus menyentuh daerah serta begitu pula

sebaliknya program strategis daerah harus mendukung program strategis di

pusat. Sehingga tercipta sinergitas pembangunan pusat dan daerah.

Beberapa hal yang ingin saya tekankan dalam rangka mewujudkan pembangunan yang

lebih berkualitas dan mendorong percepatan target nasional seiring dengan prioritas

daerah adalah:

1

2

3

4

Page 12: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

| 12

PENUTUP

Saya harapkan dalam setiap perencanaan teknis yang dilakukan oleh

pemerintah pusat dan daerah, dilakukan pengendalian yang baik pada saat

penganggaran dan pelaksanaan pekerjaan.

Inilah esensi dari hubungan Pusat dan Daerah yang TEGAK LURUS seperti

yang telah saya ungkapkan di awal sambutan saya ini.

Agart hasil dari Rakortek ini dapat menjadi pedoman bagi penyelarasan

dokumen rencana pembangunan nasional dengan dokumen rencana

pembangunan daerah, sehingga program nasional yang telah direncanakan

oleh Bapak Presiden Republik Indonesia dalam Nawa Cita dapat

terimplementasi mulai dari tingkat Nasional hingga Desa.

1

2

3

Page 13: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

KEMENTERIAN DALAM NEGERI JL. Medan Merdeka Utara No. 7 Jakarta Pusat, 101101 Telp/Fax: (021) 3459339

TERIMA KASIH

Page 14: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

LAMPIRAN

Page 15: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

| 15

SASARAN PRIORITAS NASIONAL

1. Prioritas Nasional tahun 2017 terdiri dari 23 prioritas. Pada tahun 2018, prioritas

tersebut dikerucutkan menjadi 10 prioritas nasional, yang terdiri dari: pendidikan,

kesehatan, perumahan dan permukiman, pengembangan dunia usaha dan

pariwisata, ketahanan energy, ketahanan pangan, penanggulangan kemiskinan,

infrastruktur, konektifitas dan kemaritiman, pembangunan wilayah, serta politik,

hukum dan pertahanan keamanan.

2. 10 Prioritas Nasional di tahun 2018, diterjemahkan 30 program prioritas dan 150

kegiatan prioritas.

3. Fokus pembahasan Rakortek terkait Sasaran Prioritas Nasional meliputi:

a. Klarifikasi target provinsi berdasarkan target PN

b. Kesepakatan antara K/L dan Daerah terkait pencapaian sasaran PN

Page 16: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

| 16

PROYEK K/L PENDUKUNG PRIORITAS NASIONAL

1. Terdapat sebanyak 8718 proyek K/L yang

diarahkan untuk mendukung pencapaian prioritas

nasional pada tahun 2018;

2. Keseluruh proyek tersebut membutuhkan

kerjasama antara pemerintah pusat dan daerah.

Untuk itu, pembahasan dalam Rakortek terkait

proyek K/L pendukung PN difokuskan pada:

a. Kesesuaian proyek K/L dengan kewenangan

level pemerintahan sebagaimana yang diatur

dalam UU 23 tahun 2014

b. Bentuk dukungan daerah yang dibutuhkan

oleh K/L dalam pelaksanaan proyek PN

c. Verifikasi kesiapan dan kesediaan daerah

terkait lokasi pelaksanaan proyek K/L

d. Verifikasi target dan pendanaan

Page 17: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

| 17

USULAN DAERAH PENDUKUNG PRIORITAS NASIONAL

1. Terdapat sekitar 36.000 kegiatan yang diusulkan daerah. usulan tersebut

sebagiannya terkait dengan dukungan terhadap prioritas nasional, dan sebagian

lainnya merupakan usulan yang menjadi prioritas daerah.

2. Pembahasan usulan daerah yang merupakan dukungan terhadap prioritas

nasional, fokus pembahasan rakortek diarahkan pada:

a. Verifikasi proyek sesuai dengan kewenangan

b. Verifikasi Kesesuaian usulan daerah dengan PN

c. Verifikasi terkait target dan anggaran

d. Konfirmasi kesiapan daerah dalam pelaksanaan usulan kegiatan

Page 18: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

| 18

PRIORITAS DAERAH

1. Usulan kegiatan prioritas daerah berisikan rencana program dan kegiatan yang akan

dilakukan daerah untuk mengoptimalkan potensi daerah. Usulan-usulan ini

mencerminkan upaya-upaya daerah untuk mencapai tujuan pembangunan daerah

yang dicantumkan dalam pasal 258 ayat (1) UU 23 Tahun 2014. Tujuan-tujuan

pembangunan daerah tersebut terdiri dari: peningkatan dan pemerataan pendapatan

masyarakat, kesempatan kerja, lapangan berusaha, meningkatkan akses dan

kualitas pelayanan publik dan daya saing Daerah

2. Pembahasan terkait prioritas daerah dalam Rakortek diarahkan pada:

a. Verifikasi usulan prioritas daerah dari sisi target dan pendanaan

b. Verifikasi usulan sesuai dengan kewenangan

c. Verifikasi usulan dengan melihat intensitas urusan pemerintahan

Page 19: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN · masing bidang urusan pemerintahan Tahun 2018. KONDISI SAAT INI | 5 GAMBARANN INKONSISTENSI PERENCANAAN Tentunya sinkronisasi perencanaan teknis

Tren Alokasi Belanja Urusan Wajib Pelayanan Dasar Dalam APBD Tahun 2012-2016

17

2,1

7

19

2,6

7

21

4,5

3

24

1,0

0

24

6,6

1

56

,44

6

8,4

4

81

,68

1

00

,15

1

26

,89

86

,70

1

14

,17

1

38

,06

1

48

,49

1

74

,63

4,9

1

7,5

7

11

,03

1

1,6

7

14

,29

4,7

6

5,8

2

6,8

7

7,2

9

8,1

7

-

50

100

150

200

250

300

15

,85

1

9,2

4

21

,75

1

9,3

0

20

,34

14

,15

1

7,4

2

20

,85

2

4,4

1

28

,40

24

,95

3

1,2

8

37

,34

4

3,4

1

43

,03

1,3

6

2,5

3

4,0

3

3,3

1

5,4

8

1,8

9

2,2

0

2,6

6

2,6

8

2,6

6

- 10 20 30 40 50

TA 2

01

2

TA 2

01

4

TA 2

01

6

TA 2

01

2

TA 2

01

4

TA 2

01

6

TA 2

01

2

TA 2

01

4

TA 2

01

6

TA 2

01

2

TA 2

01

4

TA 2

01

6

TA 2

01

2

TA 2

01

4

TA 2

01

6

triliun rupiah

Pendidikan Kesehatan PU dan Penataan

Ruang Perumahan Sosial

15

6,3

2

17

3,4

2

19

2,7

8

22

1,7

0

22

6,2

7

42

,29

5

1,0

3

60

,83

7

5,7

4

98

,49

61

,75

8

2,8

9

10

0,7

2

10

5,0

8

13

1,6

0

3,5

5

5,0

4

7,0

0

8,3

6

8,8

1

2,8

7

3,6

2

4,2

1

4,6

1

5,5

1

-

50

100

150

200

250

TA 2

01

2

TA 2

01

4

TA 2

01

6

TA 2

01

2

TA 2

01

4

TA 2

01

6

TA 2

01

2

TA 2

01

4

TA 2

01

6

TA 2

01

2

TA 2

01

4

TA 2

01

6

TA 2

01

2

TA 2

01

4

TA 2

01

6

Pendidikan Kesehatan PU dan Penataan

Ruang Perumahan Sosial

Provinsi

Kabupaten/Kota Provinsi+Kabupaten/Kota

Pendidikan Kesehatan PU dan Penataan

Ruang Perumahan Sosial