Rancangan Sistem Lab

7
rancangan sistem jaringan Leave a comment ↓ RANCANGAN SISTEM JARINGAN KOMPUTER STUDI KASUS Karena saya bersekilah di SMA NEGERI 1 NEGARA JEMBRANA BALI INDONESIA SMA NEGERI 1 NEGARA LATAR BELAKANG Salah satu sekolah menengah kejuruan di kota Negare, yaitu SMA Negeri 1 Negare. SMA Negeri 1 Negare merupakan Sekolah Menengah Atas yang ada di kabupaten Jembrana Kecamatan Negare. SMA Negeri 1 Negara akan melakukan pemasangan sistem jaringan yang meliputi jaringan kantor dan jaringan hotspot. Jaringan kantor yang dimaksud adalah jaringan yang menghubungkan antara kantor-kantor yang terdapat pada SMA Negeri 1 Negara misalnya seperti Ruang Guru, Ruang Tata Usaha, Ruang Kepala Sekolah, Ruang Wakil Kepala Sekolah, Kurang Lab, yaitu Lab Komputer I dan Lab Komputer II. Jaringan hotspot yang akan dibangun diharapkan mampu mencapup seluruh lingkungan sekolah, baik di ruangan kelas, lapangan olah raga, tempat parkir, perpustakaan dan kantin. Pemasangan rancangan ini bertujuan untuk mempermudah penghuni sekolah untuk mengakses data dari 1 komputer ke komputer lain, selain itu juga dapat terhubung ke internet sesuai dengan komputer yang terdapat pada kantor – kantor, lab dan ruang kelas. ini merupakan denah SMA NEGERI 1 NEGARA maap gambarnya masih agak new bie

Transcript of Rancangan Sistem Lab

Page 1: Rancangan Sistem Lab

rancangan sistem jaringan— Leave a comment ↓

RANCANGAN SISTEM JARINGAN KOMPUTER

STUDI KASUS

Karena saya bersekilah di SMA NEGERI 1 NEGARA JEMBRANA BALI INDONESIA

SMA NEGERI 1 NEGARA

LATAR BELAKANG

Salah satu sekolah menengah kejuruan di kota Negare, yaitu SMA Negeri 1 Negare. SMA Negeri 1

Negare merupakan Sekolah Menengah Atas yang ada di kabupaten Jembrana Kecamatan Negare.

SMA Negeri 1 Negara akan melakukan pemasangan sistem jaringan yang meliputi jaringan kantor

dan jaringan hotspot. Jaringan kantor yang dimaksud adalah jaringan yang menghubungkan antara

kantor-kantor yang terdapat pada SMA Negeri 1 Negara misalnya seperti Ruang Guru, Ruang Tata

Usaha, Ruang Kepala Sekolah, Ruang Wakil Kepala Sekolah, Kurang Lab, yaitu Lab Komputer I

dan Lab Komputer II. Jaringan hotspot yang akan dibangun diharapkan mampu mencapup seluruh

lingkungan sekolah, baik di ruangan kelas, lapangan olah raga, tempat parkir, perpustakaan dan

kantin. Pemasangan rancangan ini bertujuan untuk mempermudah penghuni sekolah untuk

mengakses data dari 1 komputer ke komputer lain, selain itu juga dapat terhubung ke internet sesuai

dengan komputer yang terdapat pada kantor – kantor, lab dan ruang kelas.

ini merupakan denah SMA NEGERI 1 NEGARA maap gambarnya masih agak new bie

Page 2: Rancangan Sistem Lab

GAMBAR RANCANGAN JARINGAN

DAFTAR HARDWARE YANG DIPERLUKAN

Adapun Hardware yang diperlukan untuk membangun jaringan lokal di SMA Negeri 1 Negara adalah

sebagai berikut :

PC Server:

Spesifikasi :

a. Processor

b. Motherboard

c. Harddisk SATA

d. RAM

e. DVD R/RW

f. LCD Monitor 15 inchi

Page 3: Rancangan Sistem Lab

g. Mouse USB Optical

h. Keyboard USB

i. Casing 1 Unit

PC Client:

Spesifikasi :

a. Processor

b. Motherboard

c. Harddisk SATA

d. RAM

e. DVD R/RW

f. LCD Monitor 15 inchi

g. Mouse USB Optical

h. Keyboard USB

i. Casing 55 Unit

PC Router

Spesifikasi :

a. Processor

b. Motherboard

c. Harddisk SATA

d. RAM

e. DVD R/RW

f. LCD Monitor 15 inchi

g. Mouse USB Optical

h. Keyboard USB

i. Casing

Alat – Alat Jaringan;

1 Unit Modem ADSL

2 Kabel UTP

3 1 Roll (500 Meter)

5 Kabel Tester 1 Buah

6 Tang Krimping 1 Buah

7 Konektor RJ-45 1 Box

8 Stabilizer 2 Buah

9 Stavolt 7500 N 5 Buah

10 Switch 24 Port 3 Buah

11 UPS 1 Buah

Page 4: Rancangan Sistem Lab

12 Wireless Access Point 1 Buah

13 Wireless Card 2Buah

SOFTWARE YANG DIGUNAKAN

Perangkat lunak yang digunakan pada sistem jaringan ini adalah sebagai berikut.

1. Cisco Packet Tracer

Digunakan untuk simulasi rancangan jaringan. Sebelum membuat jaringan yang sesungguhnya,

sebaiknya melakukan simulasi terlebih dahulu agar dapat mengurangi kesalahan yang dapat

menyebabkan kerugian baik dari pihak perancang ataupun pihak sekolah yang akan dipasangkan

jaringan.

2. Sistem Operasi Linux Ubuntu Server

Menggunakan Sistem Operasi Linux Ubuntu Server Karena Selain Keamanan yang lebih baik linux

ubuntu server juga di gunakan di perusahaan – perusahaan.

RANCANGAN JARINGAN

GAMBARAN RANCANGAN JARINGAN DAN PENJELASANNYA SECARA DETAIL

CISCO PACKET TRACER SETTING IP DAN TEST KONEKSI DALAM RANCANGAN JARINGAN

SMA N 1 NEGARA

1. FastEthernet0/0 Router

Menggunakan kelas IP 192.168.10.1 dengan Subnest Mask 255.255.255.0. Disini menggunakan 2

kelas untuk mengantisifasi jika terdapat banyak komputer yang terkoneksi dengan internet.

2. FastEthernet0/1 Router

Menggunakan Kelas IP 192.168.1.1 dengan Subnet Mask 255.255.255.0

3. Gambar Konfigurasi IP Server

Seperti yang terlihat pada gambar di bawah, disini di inputkan IP Adress 192.168.1.2 dengan Sunet

Mask 255.255.255.0 dan Default Gateway 192.168.1.1 dimana pada default gateway disini

Page 5: Rancangan Sistem Lab

menginputkan IP router agar jaringan dapat terhubung. Dan pada server juga mengaktifkan DHCP,

agar komputer yang belum terdapat IP secara Otomatis akan di berikan IP oleh Server.

4. Gambar Konfigurasi IP PC

Pada PC disini menggunakan IP 192.168.1.3 sampai 192.168.1.22 sesuai dengan banyaknya PC

yang terdapat pada Lab Komputer I

5. Gambar Konfigurasi IP Tablet PC

Pada Tablet PC disini menggunakan DHCP, dimana IP pada tablet PC disini di berikan oleh server

secara otomatis

6. IP Wirelles PC

Pada Wirelles PC disini hampir sama dengan tablet PC dimana IP address yang ada terdapat disini

langsung diberikan oleh server

7. Gambar Konfigurasi IP PC

Pada Gambar di bawah ini menggunakan kelas IP 192.168.10.3 dengan Subnet Mask

255.255.255.0 dan Gateway 192.168.10.1. Pada IP gateway disini merupakan ip router. Dengan

mengisi ip gateway disini bertujuan agar dapat terhubung atau terkoneksi dengan server.

8. Gambar Konfigurasi IP Printer

Pada IP printer disini menggunakan DHCP. Langsung diberikan IP oleh server

ARSITEKTUR JARINGAN

Adapun arsitektur yang digunakan dalam jaringan LAN ini adalah arsitektur jaringan server-client

yang terdapat satu komputer server dan satu atau lebih komputer client dalam jaringan komputer

tersebut. Arsitektur Jaringan terdiri dari pengkabelan topologi , metoda akses dan format paket.

Arsitektur yang umum digunakan dalam jaringan LAN adalah berbasis kabel elektrik, melalui

perkembangan teknologi optik kini banyak digunakan juga serat kabel optik sebagai media alternatif

beserta kelebihan dan kekurangannya. Arsitektur jaringan lahir pada masa kondisi transisi. ARCnet,

Ethernet dan Token -Ring merupakan salah satu contoh arsitektur lama yang akan segera

digantikan dengan arsitektur lain dengan kecepatan yang lebih tin ggi. Arsitektur jaringan yang

sekarang banyak dipakai, meskipun dianggap obsolute, mendukung transmisi mulai dari 2,5 Mbps

untuk jaringan ARCnet, 10 Mbps Ethernet dan 16 Mbps untuk jaringan Token-Ring. Arsitektur

Jaringan ini telah dikembangkan untuk kinerja yang lebih tinggi, pada jaringan ARCnet ditingkatkan

menjadi ARCnet Plus 20Mbps dan Ethernet ditingkatkan menjadi 100 Mbps Fast Ethernet dan 1000

Mbps (1 Gbps) dengan nama Gigabit Ethernet.

Page 6: Rancangan Sistem Lab

TOPOLOGI YANG DIGUNAKAN

Pada topologi star, masing-masing workstation dihubungkan secara langsung ke server atau HUB.

Keunggulan dari topologi tipe Star ini adalah bahwa dengan adanya kabel tersendiri untuk setiap

workstation ke server, maka bandwidth atau lebar jalur komunikasi dalam kabel akan semakin lebar

sehingga akan meningkatkan unjuk kerja jaringan secara keseluruhan. Dan juga bila terdapat

gangguan di suatu jalur kabel maka gangguan hanya akan terjadi dalam komunikasi antara

workstation yang bersangkutan dengan server, jaringan secara keseluruhan tidak mengalami

gangguan. Kelemahan dari topologi Star adalah kebutuhan kabel yang lebih besar dibandingkan

dengan topologi lainnya.

Topologi jaringan ini banyak digunakan diberbagai tempat, karena kemudahan untuk menambah,

mengurangi atau mendeteksi kerusakan dalam jaringan. Panjang kabel yang digunakan bukan

masalah lagi pada jaringan ini, karena selain bisa digunakan penguat sinyal bisa juga dengan

menggunakan hub (switch) sebagai terminalnya.

Bentuk seperti bintang karena dalam rancangannya memiliki node (titik) terpusat, yang kemudian

dihubungkan dengan node-node atau wordstation yang lainnya. Media untuk transmisi datanya

biasa dengan menggunakan kabel UTP (Unshielded Twisted Pair).

Keuntungan

1. Paling fleksibel

2. Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu

3. bagian jaringan lain

4. Kontrol terpusat

5. Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan pengelolaan

6. jaringan

Kerugian

1. Boros kabel

2. Perlu penanganan khusus

3. Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis

IP yang akan digunakan adalah IP kelas C

IP Address adalah pengalamatan jaringan computer yang terdiri dari 32 bit biner. Untuk membuat

jaringan LAN disini dapat menggunakan IP Address salah satu kelas dibawah ini :

Kelas A : 10.x.x.x dengan subnet mask 255.0.0.0

Kelas B : 172.16.x.x – 172.31.x.x dengan subnet mask 255.255.0.0

Kelas C : 192.168.x.x dengan subnet mask 255.255.255.0

Dalam satu jaringan LAN, semua komputer harus menggunakan kelas yang sama. Disini

menggunakan IP Kelas C. Karena jumlah computer yang terkoneksi sedikit, dimana kelas C ini

mampu mengkoneksikan maksimal 254 komputer. Jadi kita menggunakan IP : 192.168.x.x dengan

Subnet 255.255.255.0 .

255.255.255. 0 maksudnya 24 bit pada IP Address merupakan network address sedangkan 8 bit

Page 7: Rancangan Sistem Lab

berikutnya adalah host ID. Nilai x di atas dapat di isi terserah dengan range 1 – 254. Jadi :

192.168.x Adalah Network address sedangkan x Host ID

Jadi Range alamat IP Address LAN kita nantinya = 192.168.1.1 – 192.168.1.254 Subnetmask

255.255.255.0

KEAMANAN SISTEM

Sistem keamanan jaringan yang dirancang menggunakan RADIUS sistem untuk jaringan hotspot

siswa dan menggunakan WEP sistem untuk jaringan kantor. Siswa yang hendak mengakses

internet harus memiliki user account terlebih dahulu. Sehingga penggunaan internet untuk siswa

dapat dipantau. Selain itu untuk menjauhkan server dari data yang berbahaya dari internet disini

menggunakan firewall agar data yang terdapat pada server tetap aman. Berikut adalah contoh

gambaran server yang dilindungi oleh firewall dari data yang berbahaya.