RADAR SURABAYA, SABTU 30 MEI 2015 HALAMAN 13 Wow … fileCap Gajah yang dibuat pabrik far masi di...
Transcript of RADAR SURABAYA, SABTU 30 MEI 2015 HALAMAN 13 Wow … fileCap Gajah yang dibuat pabrik far masi di...
![Page 1: RADAR SURABAYA, SABTU 30 MEI 2015 HALAMAN 13 Wow … fileCap Gajah yang dibuat pabrik far masi di Kedungcowek. ... sepeda motor Honda, untuk wilayah Jawa Timur ... perkembangan industri](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020305/5ca1fbed88c993366d8c6fc3/html5/thumbnails/1.jpg)
layouter: nur
HALAMAN 13RADAR SURABAYA, SABTU, 30 MEI 2015
Wow City, dari Surabaya untuk IndonesiaBESOK, 31 Mei 2015, Kota Sura
baya tepat berusia 722 tahun. Usia Su rabaya memang lebih tua daripada ibuk ota Indonesia, DKI Ja karta, yang pada 22 Juni 2015 baru berusia 488 tahun. Menyambut HUT Ke722 Kota Surabaya, Radar Surabaya ingin menyajikan halhal yang sudah dilakukan dan disumbangkan arekarek Suroboyo untuk Indonesia dan mungkin dunia.
Disadari atau tidak, dalam ke hidupan seharihari ternyata banyak hal disumbangkan arekarek Su roboyo lewat perusahaan yang didirikan atau dimilikinya untuk kehi dupan masyarakat Indonesia. Peru sahaan itu menghasilkan sebuah brand atau merek yang tidak hanya menjadi jago kandang di Surabaya dan Jawa Timur, tapi juga menasio nal, bahkan mendunia dan melegenda.
Siapa yang tidak kenal Maxim dari Maspion Group yang merupakan mereka alatalat dapur yang sudah di ekspor ke mancanegera? Ada juga PT Mataram Paint dengan produk cat nya yang melegenda, EMCO, yang memberikan sumbangan warnawarni kehidupan.
Selain PT HM Sampoerna Tbk dengan andalannya, Dji Sam Soe, siapa yang tidak kenal PT Wismilak Inti Makmur Tbk dengan mereka Wismilak dan Galan yang mengepul lebih dari 60 tahun dan punya kelas tersendiri di masyarakat Indonesia, bahkan Asia Tenggara? Belum lagi Viva Cosmetics. Itulah brand lama yang masih kuat di segmennya meskipun mendapat serbuan produk kosmetik dari luar negeri.
Ada juga Jamu Iboe yang mewakili Surabaya di bisnis perjamuan yang biasanya dikuasai Jawa Tengah. PT Usfi juga tampil dengan produk minyak kayu putih, minyak telon, minyak angin, dan aneka obat gosok Cap Gajah yang dibuat pabrik farmasi di Kedungcowek.
Dari dunia otomotif, khususnya
sepeda motor, siapa yang tidak mengenal PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM)? PT MPM adalah distributor tunggal dan tepercaya, penyedia pelayanan purnajual dan suku cadang sepeda motor Honda, untuk wilayah Jawa Timur (Jatim) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
MPM Motor telah didukung oleh 272 showroom penjualan (H1), 602 bengkel AHASS atau Astra Honda Authorized Service Station (H2), dan 932 gerai penjualan suku cadang
(H3) yang siap melayani jutaan pelang gan dan pengguna sepeda motor Honda di wilayah Jatim dan NTT.
MPM Motor senantiasa melaju dalam memberikan kontribusi pada per kembangan industri otomotif roda dua. MPM Motor terus ber be nah untuk menyempurnakan diri. Ten tu setiap jengkal upaya pe nyempurnaan tersebut sematamata didasari tuntutan untuk mem berikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Khususnya para pelanggan produk Honda di Jatim dan NTT.
Bicara soal perusahaan dan merek asal Surabaya, tentu tidak bisa dilupakan Pakuwon Group. Perusahaan pengembang yang bergerak di bidang real estate dan bermarkas di Surabaya tersebut didirikan pada 1982. Tidak hanya menjadi raja properti di Surabaya, Pakuwon Group sukses merambah Jakarta. Itu merupakan sebuah prestasi karena pendatang bisa meluaskan bisnisnya di ibu kota.
Menurut Hermawan Kartajaya, founder dan CEO Markplus.Inc, Surabaya menjadi salah kota yang paling potensial dan kontributif terhadap perekonomian di Indonesia. Salah satunya datang dari perusahaanperusahaan lokal yang mam pu berkembang pesat. ”Tiga hal yang menjadi pendukung utama Surabaya ini sangat luar biasa, yaitu city, creativity, dan commerce. Dengan potensi yang dimiliki kota ini serta saranaprasarana yang ada yang didukung kreativitas perusahaan untuk menciptakan produk yang dibutuhkan ma syarakat dan pemasaran yang tepat, Kota Surabaya memiliki potensi dan nilai jual yang sangat luar biasa. Itu pulalah yang menjadikan Kota Surabaya layak disebut WOW! karena peluang yang ada bisa dimanfaatkan sebaik mungkin dengan potensi yang dimiliki,” jelasnya. (nur/c1/rak)
AHMAD KHUSAINI/RADAR SURABAYA
Hermawan Kartajaya