PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KUALITAS DAN ... · pengelolaan laboratorium lingkungan. Pusat...

LAPORAN KINERJA

PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KUALITAS DAN LABORATORIUM LINGKUNGAN

TAHUN 2015

PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KUALITAS DAN LABORATORIUM LINGKUNGAN

BADAN PENELITIAN PENGEMBANGAN DAN INOVASI

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

Laporan Kinerja P3KLL 2015 i

RINGKASAN

Berdasarkan Peraturan Presiden No 16 tahun 2014 tentang pembentukan Kementerian Lingkungan Hidup dan kehutanan maka Pusarpedal bergabung kedalam unit eselon-1 Badan Litbang dan Inovasi (Balitbangsi) KLHK dan ikut juga berubah nama menjadi Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL). Sesuai dengan Permen LHK Nomor 18 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, P3KLL mempunyai tugas melaksanakan penelitian, pengembangan dan inovasi di bidang kualitas lingkungan dan pengelolaan laboratorium lingkungan. Tahun Anggaran 2015 merupakan tahun pertama pelaksanaan rencana strategis (renstra) 2015 – 2019 dan juga tahun pertama sebagai pusat penelitian dan pengembangan yang melaksanakan tugas penelitian. Capaian hasil penelitian pada tahun pertama untuk semua kelompok penelitian (kelti) yang tergabung kedalam RPPI 10, 11 dan 12 yang ditargetkan sebesar 20% dapat dicapai sesuai target. Kegiatan pengembangan metode pada laboratorium rujukan nasional juga dapat dicapai sesuai target dimana pada tahun 2015 ada 9 (Sembilan) pengembangan metode yang telah dilaksanakan. Peningkatan kapasitas pengembangan laboratorium lingkungan di daerah pada 15 provinsi dapat terlaksana sesuai dengan yang ditargetkan dimana 5 laboratorium kabupaten / kota yaitu Laboratorium lingkungan kab. Tuban, Tapin, Katingan, Barito Utara dan Probolinggo telah dilakukan pendampingan dan pembinaan untuk percepatan pendaftaran Akreditasi oleh KAN. Kinerja Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan tahun 2015 adalah sebesar 85% dan serapan anggaran 73,39 % karena terdapat beberapa kegiatan seperti pelayanan perkantoran, perjadin, pelayanan laboratorium rujukan (PNBP), dan kegiatan lainnya pada masing-masing bidang yang tidak dapat terlaksana karena keterbatasan waktu sehingga berpengaruh terhadap capaian kinerja secara keseluruhan. Sedangkan target pengembangan IPTEK pada tahun 2015 berdasarkan Renstra tidak ada target capaian pengembangan IPTEK yang harus dicapai oleh Puslitbang KLL, akan tetapi capaian pengembangan IPTEK akan muncul pada tahun 2016 - 2019. Tingkat pencapaian tujuan dan sasaran serta hasil yang diperoleh pada tahun 2015 dijadikan sebagai tolak ukur untuk peningkatan dan pencapaian kinerja Puslitbang KLL pada tahun 2016

Laporan Kinerja P3KLL 2015 ii

KATA PENGANTAR

Penyusunan Laporan Kinerja Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium

Lingkungan Tahun 2015 mengacu pada peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis Perjanjian

Kinerja, Pelaporan dan Tata Cara Review atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Laporan Kinerja ini berisikan tentang capaian kinerja Puslitbang Kualitas dan Laboratorium

lingkungan tahun 2015 yang mencakup capaian tujuan dan sasaran sesuai Renstra BLI, capaian

berdasarkan perjanjian kinerja, capaian berdasarkan indikator kinerja kegiatan (IKK), capaian

kinerja keuangan, capaian outcome dan capaian penting lainnya yang telah dicapai sebagai

laboratorium rujukan nasional.

Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam

pelaksanaan penyusunan laporan kinerja Puslitbang KLL tahun 2015. Tingkat pencapaian tujuan

dan sasaran serta hasil yang diperoleh pada tahun 2015 dijadikan sebagai tolak ukur untuk

peningkatan dan pencapaian kinerja Puslitbang KLL pada tahun 2016. Semoga laporan kinerja ini

bermanfaat dan dapat dijadikan bahan acuan dan evaluasi untuk perbaikan pelaksanaan kegiatan

selanjutnya.

Laporan Kinerja P3KLL 2015 iii

DAFTAR ISI

HAL

Ringkasan ________________________________________________________

Kata Pengantar ____________________________________________________

Daftar Isi _________________________________________________________

Daftar Tabel __________________________________________________

BAB I PENDAHULUAN _____________________________________

1. Latar Belakang _______________________________________________

2. Organisasi __________________________________________________

3. Tugas Pokok dan Fungsi _______________________________________

4. Analisis Perkembangan Strategi _________________________________

5. Sarana Litbang _______________________________________________

BAB II PERENCANAAN KINERJA ________________________________

1. Rencana Kerja ________________________________________________

2. Perjanjian Kinerja _____________________________________________

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ______________________________

A. Capaian Tujuan dan Sasaran ____________________________________

B. Capaian Kinerja Berdasarkan Perjanjian Kinerja _____________________

C. Capaian Kinerja Berdasarkan IKK ________________________________

D. Analisis Capaian Kinerja _______________________________________

BAB IV PENUTUP ______________________________________________

i

ii

iii

iv

1

1

2

4

7

8

11

11

12

13

13

15

16

17

25

Laporan Kinerja P3KLL 2015 iv

Daftar Tabel

HAL

Tabel 1. Profil SDM Puslitbang KLL Th. 2015 ___________________________

Tabel 2. Gedung dan Bangunan P3KLL Th. 2015 ________________________

Tabel 3. Kendaraan roda 4 dan roda 2 Th. 2015 ________________________

Tabel 4. Fasilitas Laboratorium Puslitbang-KLL _________________________

Tabel 5. Rencana Kerja Th. 2015 ____________________________________

Tabel 6. Perjanjian Kinerja Th. 2015 _________________________________

Tabel 7. Capaian Output Penelitian dan Non Penelitian Th. 2015 ___________

Tabel 8. Capaian output penelitian dibandingkan dengan RPTP dan anggaran

7

8

9

10

11

12

13

22

Laporan Kinerja P3KLL 2015 1

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL)

merupakan salah satu Puslitbang yang tergabung dalam Badan Litbang dan Inovasi,

keberadaan P3KLL tidak dapat dipisahkan dari keberadaan Pusat Sarana Pengendalian Dampak

Lingkungan (PUSARPEDAL) - Kementerian Lingkungan Hidup yang merupakan salah satu unit

eselon – 2 di Kementerian Lingkungan Hidup, sesuai dengan Peraturan Menteri Negara LH Nomor

16 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Lingkungan Hidup, yang

bertanggungjawab langsung kepada Deputi Bidang Pembinaan Sarana Teknis Lingkungan dan

Peningkatan Kapasitas (Deputi-VII). PUSARPEDAL dipimpin oleh Kepala Pusat, dan dalam

menjalankan tupoksinya PUSARPEDAL mempunyai tugas melaksanakan koordinasi dan

pelaksanaan pemantauan kualitas lingkungan, serta pelaksanaan kajian kualitas lingkungan,

pelaksanaan fungsi teknis laboratorium rujukan dan pelayanan pengujian dan kalibrasi serta

pengembangan laboratorium lingkungan, dan penyusunan program dan pelayanan administrasi

Pusat.

Dalam kurun waktu RPJMN ke-2 tahun 2010-2014, Pusarpedal mengemban tugas

melaksanakan pemantauan, penelitian dan pengembangan di bidang lingkungan hidup,

melaksanakan fungsi teknis laboratorium rujukan lingkungan, pelayanan pengujian contoh

lingkungan dan kalibrasi peralatan-peralatan laboratorium uji lingkungan dan pengembangan

laboratorium lingkungan di daerah melalui pembinaan serta penyusunan program dan

administrasi berdasarkan tugas pokok yang ada dalam Peraturan Menteri Negara LH Nomor 16

Tahun 2010 . Untuk menjalankan tugas maka Pusarpedal membuat Visi yang mengacu pada Visi

Kementerian Lingkungan Hidup pada waktu itu yaitu: Terwujudnya Kementerian Lingkungan Hidup

yang handal dan proaktif serta berperan dalam pelaksanaan pembangunan berkelanjutan, dengan

menekankan pada ekonomi hijau. Untuk mewujudkan visi tersebut diatas, ditetapkan Misi

Kementerian Lingkungan Hidup Tahun 2010-2014.

Setelah penggabungan Kementerian Lingkungan dengan Kementerian Kehutanan menjadi

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sesuai dengan Peraturan Presiden No 16

tahun 2014 tentang pembentukan Kementerian Lingkungan Hidup dan kehutanan maka

Pusarpedal bergabung kedalam unit eselon-1 Badan Litbang dan Inovasi (Balitbangsi) KLHK dan

ikut juga berubah nama menjadi Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium

Lingkungan (P3KLL). Sesuai dengan Permen LHK Nomor 18 Tahun 2015 tentang Organisasi dan


Tata Kerja Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, P3KLL mempunyai tugas

melaksanakan penelitian, pengembangan dan inovasi di bidang kualitas lingkungan dan

pengelolaan laboratorium lingkungan.

Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL) sebagai

instansi pemerintah wajib menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

sesuai Inpres No. 7 tahun 1999. LAKIP disusun dengan mengacu kepada Peraturan Menteri

Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014.

Penyusunan LAKIP 2015 dimaksudkan sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas

P3KLL tahun 2015 sesuai Rencana Kerja tahun 2015.

2. Organisasi

Puslitbang KLL ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. P.

18/MENLHK-II/2015: tanggal 14 April 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Puslitbang KLL didukung dengan 4 unit Eselon III dan 8 unit

eselon IV, serta kelompok jabatan fungsional. Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan

Laboratorium Lingkungan terdiri atas:

a. Bidang Program, Evaluasi dan Diseminasi;

b. Bidang Pengelolaan Laboratorium Lingkungan;

c. Bidang Metrologi dan Kalibrasi; dan

d. Bagian Tata Usaha.

Secara lengkap, organisasi Pusat Penelitian dan pengembangan Kualitas dan Laboratorium

Lingkungan sebagaimana struktur berikut ini.


BAGIAN TATA USAHA

Subbagian Tata Usaha dan Kepegawaian

KELAPA PUSAT LITBANG KUALITAS DAN LABORATORIUM

LINGKUNGAN

Subbagian Keuangan dan Perlengkapan

BIDANG PROGRAM EVALUASI DISEMIINASI

Subbidang Informasi, Evaluasi dan Diseminasi

Subbidang Program , Anggaran dan kejasama

BIDANG PENGELOLAAN LABORATORIUM LINGKUNGAN

Subbidang Pembinaan Laboratorium

Subbidang Lab Pengujian

BIDANG METROLOGI, KALIBRASI

Subbidang Kalibrasi

Subbidang Metrologi

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

Penelitian Formulasi IKLH

Penelitian IKLH dan ISTM

Penelitian Sustainble

Consumption Production Kegiatan Penelitian

Lainnya

Struktur Organisasi Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan, 2015-2019


3. Tugas Pokok dan Fungsi

Tugas pokok Puslitbang KLL adalah melaksanakan penelitian dan pengembangan di

bidang lingkungan hidup dan kegiatan non penelitian yaitu pengelolaan laboratorium

lingkungan, kegiatan metrology, kalibrasi dan kegiatan ketatausahaan. Puslitbang KLL

menjalankan fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis penelitian, pengembangan dan inovasi kualitas lingkungan

dan pengelolaan laboratorium lingkungan;

b. Pelaksanaan tugas penelitian, pengembangan dan inovasi kualitas lingkungan dan

pengelolaan laboratorium lingkungan;

c. Pemantauan, evaluasi, diseminasi, kerjasama dan pelaporan pelaksanaan tugas

penelitian, pengembangan dan inovasi serta sintesa hasil penelitian kualitas lingkungan

dan pengelolaan laboratorium lingkungan;

d. Pengelolaan laboratorium lingkungan rujukan nasional, pengujian kualitas lingkungan,

pelaksanaan pelayanan teknis laboratorium lingkungan;

e. Pelaksanaan pengelolaan metrologi lingkungan, pembuatan bahan acuan dan uji

profesiensi, penyelenggaraan uji profesiensi serta kalibrasi peralatan laboratorium ; dan

f. Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga Pusat.

Bidang Program, Evaluasi dan Diseminasi (PED), bertugas melaksanakan penyusunan

rencana, program, anggaran penelitian, pengembangan dan inovasi, pembinaan dan

pengendalian teknis, pemantauan, evaluasi, diseminasi dan pelaporan pelaksanaan tugas

penelitian, pengembangan dan inovasi kualitas lingkungan dan pengelolaan laboratorium

lingkungan. Bidang PED menyelenggarakan fungsi:

a. Penyiapan penyusunan kebijakan teknis, rencana, program, anggaran penelitian,

pengembangan dan inovasi, pembinaan dan pengendalian teknis, pemantauan, evaluasi,

diseminasi dan pelaporan pelaksanaan tugas penelitian, pengembangan dan inovasi

kualitas lingkungan dan pengelolaan laboratorium lingkungan;

b. Penyiapan pelaksanaan tugas penyusunan rencana, program, anggaran penelitian,

pengembangan dan inovasi, pembinaan dan pengendalian teknis, pemantauan, evaluasi,

diseminasi dan pelaporan pelaksanaan tugas penelitian, pengembangan dan inovasi

kualitas lingkungan dan pengelolaan laboratorium lingkungan ; dan

c. Penyiapan pemantauan, evaluasi, diseminasi dan pelaporan pelaksanaan tugas

penelitian, pengembangan dan inovasi serta sintesa hasil penelitian, pengembangan dan

inovasi kualitas lingkungan dan pengelolaan laboratorium lingkungan.


Unit Eselon IV pada Bidang PED, mempunyai tugas sebagai berikut:

a. Subbidang Program, Anggaran dan Kerja Sama mempunyai tugas melakukan

penyiapan bahan penyusunan kebijakan teknis, pelaksanaan dan pemantauan

rencana, program, anggaran, kerjasama penelitian, pengembangan dan inovasi

kualitas lingkungan dan pengelolaan laboratorium lingkungan.

b. Subbidang Informasi, Evaluasi, dan Diseminasi mempunyai tugas melakukan

penyiapan bahan penyusunan kebijakan teknis, pelaksanaan pembinaan dan

pengendalian teknis, pemantauan, evaluasi, diseminasi, dan pelaporan pelaksanaan

tugas penelitian, pengembangan dan inovasi kualitas lingkungan dan pengelolaan

laboratorium lingkungan

Bidang Pengelolaan Laboratorium Lingkungan (PLL), mempunyai tugas melaksanakan

pengelolaan laboratorium lingkungan rujukan nasional, pengujian kualitas lingkungan,

pelaksanaan pelayanan teknis laboratorium lingkungan. Bidang PengelolaanLaboratorium

Lingkungan menyelenggarakan fungsi:

a. Penyiapan penyusunan kebijakan pengelolaan laboratorium lingkungan rujukan nasional,

pengujian kualitas lingkungan, pelaksanaan pelayanan teknis laboratorium lingkungan,

rencana pengembangan laboratorium, pengembangan sistem manajemen dan teknis

laboratorium lingkungan serta pembinaan laboratorium lingkungan;

b. Penyiapan pelaksanaan pengelolaan laboratorium lingkungan rujukan nasional, pengujian

kualitas lingkungan, pelaksanaan pelayanan teknis laboratorium lingkungan, rencana

pengembangan laboratorium, pengembangan sistem manajemen dan teknis laboratorium

lingkungan serta pembinaan laboratorium lingkungan.

Unit Eselon IV pada Bidang Pengelolaan Laboratorium Lingkungan mempunyai tugas sebagai

berikut :

a. Subbidang Pengelolaan Laboratorium Rujukan mempunyai tugas melakukan

penyiapan bahan kebijakan teknis dan pelaksanaan pengelolaan laboratorium

lingkungan rujukan nasional, pengujian kualitas lingkungan, pelaksanaan pelayanan

teknis laboratorium lingkungan, dan rencana pengembangan laboratorium.

b. Subbidang Pembinaan Laboratorium mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan

kebijakan teknis dan pelaksanaan pengembangan sistem manajemen dan teknis

laboratorium lingkungan, serta pelaksanaan pembinaan laboratorium lingkungan.


Bidang Metrologi dan Kalibrasi mempunyai tugas: melaksanakan pengelolaan metrologi

lingkungan, pembuatan bahan acuan dan uji profesiensi, penyelenggaraan uji profesiensi serta

kalibrasi peralatan laboratorium. Bidang Metrologi dan Kalibrasi menyelenggarakan fungsi:

a. Penyiapan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan pengelolaan metrologi

lingkungan, pembuatan bahan acuan dan uji profesiensi;dan

b. Penyiapan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan pengelolaan kalibrasi peralatan

laboratorium.

Unit Eselon IV Bidang Metrologi dan Kalibrasi mempunyai fungsi sebagai berikut:

a. Subbidang Metrologi mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan kebijakan teknis

dan pelaksanaan pengelolaan metrologi lingkungan, pembuatan bahan acuan dan uji

profesiensi, penyelenggaraan uji profesiensi.

b. Subbidang Kalibrasi mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan kebijakan teknis

dan pelaksanaan pengelolaan kalibrasi peralatan laboratorium.

Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan urusan ketatausahaan dan rumah tangga,

kepegawaian dan ketatalaksanaan, keuangan dan barang milik negara.

Unit Eselon IV Bagian Tata Usaha mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Subbagian Tata Usaha dan Kepegawaian mempunyai tugas melakukan urusan

ketatausahaan, ketatalaksanaan, kerumahtanggaan, dan penyiapan bahan laporan serta

urusan kepegawaian.

b. Subbagian Keuangan dan Perlengkapan mempunyai tugas melakukan urusan administrasi

keuangan, tindak lanjut hasil pemeriksaan, penyusunan laporan keuangan, pengelolaan

barang milik Negara.

Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan penelitian dan

pengembangan di bidang lingkungan hidup. Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari peneliti

dan jabatan fungsional pedal yang terdiri dari:

a. Kelompok jabatan Fungsional Peneliti :

1) Kualitas Lingkungan Untuk IKLH dan ISTM,

2) IKLH Untuk Indeks Pembangunan Berkelanjutan

3) Pola Konsumsi Dan Produksi Berkelanjutan

Untuk pelaksanaan kegiatan penelitian di Puslitbang-KLL, dikarenakan belum adanya fungsional

peneliti maka kegiatan penelitian di laksanakan oleh fungsional pedal.


b. Kelompok Jabatan Fungsional Pedal:

1) Fungsional Pedal Terampil

2) Fungsional Pedal Ahli Pertama

3) Fungsional Pedal Ahli Muda

4) Fungsional Pedal Ahli Madya

4. Analisis Perkembangan Strategis

Lingkungan strategis yang mempengaruhi pelaksanaan tugas dan fungsi Puslitbang KLL antara

lain Sumber Daya Manusia (SDM) dan sarana litbang. Perkembangan dua hal tersebut

sebagaimana uraian di bawah ini.

a. Sumber Daya Manusia (SDM)

Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan Tahun 2015,

memiliki 82 pegawai negeri sipil ( PNS ) yang terdiri dari pejabat struktural, pejabat

fungsional Pedal dan fungsional umum dengan profil seperti dalam tabel 1. Guna

membantu kelancaran tugas dan fungsinya P3KLL juga merekrut tenaga kontrak sebanyak

18 orang dengan kualifikasi Sarjana (S1) dan D3 untuk tenaga analis laboratorium rujukan

sedangkan kualifikasi SMA dan SMP adalah untuk posisi pekerjaan petugas keamanan

(satpam) dan pengemudi (driver).

Tabel 1. Profil SDM Puslitbang KLL Th. 2015

NO URAIAN JENIS KALAMIN

JUMLAH L P

1 Berdasarkan Kelompok Jabatan

Struktural 7 6 13

Fungsional Umum 40 17 57

Fungsional Tertentu 1 11 12

2 Berdasarkan Jabatan Fungsional

Fungsional Peneliti 0 0 0

Fungsional Pedal

Pedal Terampil 0 2 2

Pedal Ahli Pertama 0 2 2

Pedal Ahli Muda 0 2 2

Pedal Ahli Madya 1 5 6

3 Berdasarkan Golongan


Golongan IV 5 7 12

Golongan III 26 25 51

Golongan II 17 2 19

Golongan I 0 0 0

4 Berdasarkan Pendidikan

Pendidikan S3 2 0 2

Pendidikan S2 4 7 11

Pendidikan S1 16 24 40

Pendidikan D3 2 3 5

Pendidikan SLTA 23 0 23

Pendidikan SD 1 0 1

5. Sarana Litbang

Dalam menjalankan tugas dan fungsi, Puslitbang KLL didukung berbagai sarana yang

meliputi gedung kantor, laboratorium dan peralatannya, sarana transportasi, sarana

komunikasi, sarana komputasi, serta sarana pendukung lainnya, yang senantiasa dipelihara

dan dilengkapi secara bertahap. Sarana gedung dan kendaraan yang dimiliki dapat dilihat pada

table 2 dan table 3 dibawah ini.

Laboratorium Pengujian Kualitas Lingkungan telah memperoleh akreditasi dari KAN

sebagai laboratorium penguji (Sertifikat Akreditasi LP-082-IDN) dan Laboratorium Kalibrasi

(Sertifikat Akreditasi LK-193-IDN) Jenis laboratorium Puslitbang KLL dan peralatan yang

tersedia sebagaimana Tabel 4 berikut.

Tabel 2. Gedung dan Bangunan P3KLL Th. 2015

No Kode Barang Uraian Barang

Tahun

Perolehan

Kondisi

1 4.01.01.05.001 Bangunan Gedung Laboratorium

Permanen 1993 Baik

2 4.01.01.05.001 Bangunan Gedung Laboratorium

Permanen 2006 Baik

3 4.01.01.14.001 Gedung Garasi/pool Permanen 2007 Baik


Tabel 3. Kendaraan roda 4 dan roda 2 Th. 2015

NO Uraian Barang Tahun

Perolehan

Kondisi

No. Kendaraan

Baik Rusak

1 Mini Bus ( Penumpang 14

Orang Kebawah ) Isuzu

NHR- 55

1997 B 9508 QQ V

2 Mitsubishi colt FE 104-B

1996 B 7232 CQ

V

3 Mitsubishi Kuda

2004 B 8487 CQ V

4 Mitsubishi Kuda

2004 B 8486 CQ V

5 Toyota Kijang LF 82

2001 B 8109 CQ V

6 Toyota kijang

1998 B 8982 CQ V

7 Toyota kijang

1998 B 8034 CQ V

8 Toyota kijang

1997 B 8944 CQ

V

9 X-Tail

2010 B 1132 NQN V

10 Toyota Avanza

2014 B 1420 NQN V

11 Toyota Avanza

2014 B 1419 NQN V

12 Pick Up Mitsubishi L200

2006 B 9144 QQ V

13 TOYOTA Hilux

2011 B 9001 NSC V

14 TOYOTA Hilux

2012 B 9002 NSC V

15 Sepeda Motor

2012 B 6896 NIQ V

16 Sepeda Motor 2012 B 6897 NIQ V


Tabel 4. Fasilitas Laboratorium Puslitbang-KLL

No. Laboratorium Alat yang tersedia

1. Kualitas air Gas Chromathographi (GC), High Resolution Gas Chromathographi-Mass Spektra (HR-GCMS), Atomic

Absorption Spektrofotmetri (AAS), Inductive Coupled Plasma (ICP), Mercury Analyzer, High Performance

Liquid Chromathograpi (HPLC), Total Organic Carbon

(TOC), Ion Chromatographi, Portable Sampling Instrument, Grab Sampler.

2. Kualitas Udara Ambien

dan Emisi

Air Quality Monitoring System (AQMS), Main Calibration

System for AQMS, Gas Chromathographi (GC), Atomic

Absorption Spektrofotmetri (AAS), Emission Gas Analyzer, High Volume Air Sampler (HVAS), Low Volume

Air Sampler (LVAS), Ambient Air Sampler, Emission Air Sampler.

3. Limbah B3 dan B3 Alat Toxicity Characteristic Leached Procedure (TCLP), Kultur Daphnia,

4. Uji Toksisity/ LD-50

Pengujian Lethal Dosis – 50 (LD-50),

5. Kebisingan dan

Getaran

Sound Level Meter (SLM), Passbay Noise, Vibration Level

Meter, Hand Held Sound Intensity

6. Biologi Microscope, Alat Sampler Bakteri, Coloni Counter,


BAB II

PERENCANAAN KINERJA

1. Rencana Kerja

Dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran sebagai implementasi Renstra Puslitbang

KLL 2014-2019, Puslitbang KLL merencanakan kegiatan tahun 2015 yang mencakup kegiatan

penelitian dan pendukung serta kegiatan non penelitian. Indikator kinerja dan target capaian

kegiatan sebagai perencanaan kinerja dituangkan dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT)

Tahun 2015 sebagaimana Tabel 6. RKT dimaksud merupakan RKT terkait kebijakan

penganggaran.

Tabel 5. Rencana Kerja Th. 2015

SASARAN KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA KEGIATAN TARGET

Tersedianya Sintesa

Hasil Penelitian Kualitas Lingkungan

Jumlah capaian paket IPTEK dan persen

kemanfaatan IPTEK: Kualitas Lingkungan (air, tanah, udara dan kebisingan) untuk IKLH; Kualitas

Lingkungan untuk indeks pembangunan

berkelanjutan; dan pola konsumsi dan produksi berkelanjutan (3 Sintesa Hasil Penelitian dan

minimal 70% Hasil Penelitian termanfaatkan)

10 LHP

Pengelolaan Laboratorium Rujukan

Nasional

Jumlah pengelolaan laboratorium rujukan (pengembangan metode pengujian kualitas

lingkungan dan metodologi lingkungan)

1 Laporan

Peningkatan kapasitas pengembangan

laboratorium lingkungan di daerah pada 15

provinsi

1 Laporan

Terlaksananya

Pengembangan IPTEK

di bidang Kualitas Lingkungan

Persen capaian paket pengembangan hasil

penelitian meningkat setiap tahun (1 Paket

Pengembangan IPTEK)

Bukan

merupak

an target capaian

2015

Terlaksananya

kegiatan administratif

dan pelayanan operasional pegawai

a. Layanan perkantoran dan penyelenggaraan

operasional dan pemeliharaan perkantoran

1 laporan

b. Jumlah laporan pengelolaan kearsipan dan tata persuratan

c. Jumlah laporan Sistem Akuntansi Instansi

Terlaksananya kegiatan pengelolaan

dan peningkatan

kapabilitas SDM

a. Jumlah laporan hasil administrasi kepegawaian

1 laporan

Terlaksananya

kegiatan pemeliharaan

dan pemenuhan sarana litbang

a. Pemeliharaan sarana litbang 12 bulan

b. Jumlah langganan daya dan jasa 12 bulan

c. Operasional perkantoran dan pimpinan 12 bulan

d. Jumlah paket peralatan laboratorium 1


RKT Tahun 2015 diperkuat dengan perjanjian kinerja yang dinyatakan dalam Pernyataan

Penetapan Kinerja berisi komitmen untuk mewujudkan target kinerja tahun 2015.

2. Perjanjian Kinerja

Kegiatan penelitian dan pengembangan pada tahun 2015 merupakan tahun awal (tahun

ke-1) periode renstra tahun 2015-2019 dari Program Penelitian dan Pengembangan

Lingkungan hidup dan Kehutanan. Kegiatan penelitian dan non penelitian yang akan

dilaksanakan di tetapkan dalam pernyataan Penetapan Kinerja ( perjanjian kinerja ) yang

ditandatangani oleh Kepala Puslitbang KLL dan Kepala Badan Litbang Kementerian Lingkungan

Hidup dan Kehutanan, pada bulan September tahun 2015 di Yogyakarta.

Tabel 6. Perjanjian Kinerja Th.2015

NO SASARAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA TARGET

1. Tersedianya Sintesa Hasil

Penelitian Kualitas Lingkungan

Jumlah capaian paket IPTEK dan

persen kemanfaatan IPTEK:

Kualitas Lingkungan (air, tanah, udara dan kebisingan) untuk

IKLH; Kualitas Lingkungan untuk indeks pembangunan

berkelanjutan; dan pola konsumsi dan produksi

berkelanjutan (3 Sintesa Hasil

Penelitian dan minimal 70% Hasil Penelitian termanfaatkan)

20 %

2. Pengelolaan Laboratorium Rujukan Nasional

Jumlah pengelolaan laboratorium

rujukan (pengembangan metode pengujian kualitas lingkungan

dan metodologi lingkungan)

1 Lab

Peningkatan kapasitas

pengembangan laboratorium lingkungan di daerah pada 15

provinsi

5 lab

3. Terlaksananya Pengembangan IPTEK di bidang Kualitas

Lingkungan

Persen capaian paket pengembangan hasil penelitian

meningkat setiap tahun (1 Paket Pengembangan IPTEK)

0


BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Pusat Penelitian dan pengembangan kualitas dan laboratorium lingkungan melaksanakan

kegiatan dari 1 (satu) Program Litbang yaitu Program Penelitian dan Pengembangan Kualitas

Lingkungan dan 3 (tiga) Program non penelitian yaitu Program Pengelolaan Laboratorium

Rujukan, program Pengembangan Laboratorium Lingkungan di Daerah dan program

Pengembangan IPTEK di bidang kualitas lingkungan, serta pengembang dukungan

manajemen, ketatausahaan, kepegawaian dan keuangan.

Akuntabilitas kinerja Puslitbang KLL digambarkan dengan pencapaian sasaran dan output

serta outcome sebagaimana dokumen Penetapan Kinerja dan dokumen perencanaan.

A. Capaian Tujuan dan Sasaran

Sebagaimana telah ditetapkan dalam Renstra Badan Litbang dan Inovasi (Balitbangsi)

tahun 2014-2019, Puslitbang KLL telah mendukung tercapainya Renstra tersebut dengan

melakukan kegiatan-kegiatan dan mengambil IKK Badan Litbangsi sebagai pedoman dan

target, dan menyusun sasaran Kegiatan dalam mencapai Renstra.

Secara bertahap, untuk mencapai Sasaran Kegiatan dalam Renstra Badan Litbangsi

tahun 2015-2019 maka pada tahun anggaran 2015, Puslitbang KLL melaksanakan kegiatan

penelitian (RPPI ) yang terdiri dari beberapa kelompok penelitian dan kegiatan non penelitian

yaitu pengelolaan laboratorium rujukan, pengembangan metrology dan kalibrasi,

penyelenggaraan program, evaluasi dan diseminasi dan tata usaha. Berikut ini adalah capaian

kegiatan penelitian dan non penelitian

Tabel 7. Capaian Output Penelitian dan Non Penelitian Th. 2015

No Kegiatan penelitian

Output

Target Capaian

1. Indeks pencemaran

air pada danau prioritas

1 LHP 1 LHP : Paket data kualitas air danau

(11 air danau prioritas) dan perhitungan indeks kualitas air danau .

2. Indeks pencemaran

air laut di perairan pelabuhan dan wisata

bahari

1 LHP 1 LHP : Paket Data hasil pemantauan

kualitas air laut di peraian pelabuhan dan wisata bahari . Data yang diperoleh

akan digunakan untuk menghitung index

kualitas air laut


3. Uji kualitas tanah untuk produksi

biomassa dalam rangka Penentuan

Indek Kualitas

Lingkungan

1 LHP 1 LHP : Data sekunder hasil pengukuran yang telah dilakukan oleh

kab.Bogor dan prov.DIY, belum dapat diukur IKT

4. Inventarisasi

karakteristik limbah domestik di Sungai

Ciliwung

1 LHP 1 LHP : Profil lokasi DSS, Jenis limbah

rumah tangga di DSS, profil masyarakat di lokasi DSS.

5. Tingkat pencemaran udara berdasarkan

parameter deposisi

asam

1 LHP 1 LHP : Informasi kajian berupa pola dan tingkat pencemaran yang dilihat

dari parameter deposisi asam .

6. Kebisingan lingkungan

di kawasan

pendidikan

1 LHP 1 LHP : Metode dan parameter

kebisingan dan akustik yg dapat

digunakan di kawasan pendidikan.

7 Dampak pencemaran udara (SO2,NO2 dan

logam berat Pb) dan

analisis data pencemaran terhadap

kesehatan di kota Tangerang, Surabaya

dan Medan

1 LHP 1 LHP : Sintesa hasil penelitian berupa informasi tentang hubungan antara

pencemaran udara di daerah smelter

aki bekas dan dampak nya terhadap kesehatan masyarakat khususnya

logam berat (Pb) dalam darah anak -anak sekolah Dasar (SD) di daerah

Tangerang dan Surabaya (Lamongan)

8 Partikulat PM10 dan PM 2.5 Untuk Indek

Pencemar udara (IPU) dalam perhitungan

IKLH

1 LHP 1 LHP : Tersedianya hasil inventarisasi data parameter kualitas udara SO2,

NO2, PM10, PM2.5

9. Formulasi Indeks Kualitas Lingkungan

Hidup (IKLH) di

Indonesia

1 LHP 1 LHP : hasil identifikasi dan inventarisasi indikator dan parameter

yang digunakan untuk penyusunan

IKLH dan Konsep /kerangka penyusunan IKLH

10. Efisiensi pola

konsumsi air dalam

rumah tangga

1 LHP 1 LHP : Paket Data pola konsumsi air

masyarakat perumahan perkotaan.

11 Penyelenggaraan

Program

1 Laporan 1 Laporan : Penyelenggaraan Program

12 Diseminasi Hasil Penelitian

1 Laporan

1 Laporan mencakup Informasi, evaluasi dan Diseminasi

13. Pengembangan metode

pengujian kualitas lingkungan

1 Laporan

1 Laporan Pengembangan metode

pengujian Kulaitas lingkungan

14. Penyelenggaraan Uji

Profisiensi untuk Laboratorium

Lingkungan

1 Laporan

1 Laporan Penyelenggaraan uji

profisiensi

15. Pengembangan metrologi lingkungan

dan Kalibrasi

1 Laporan 1 Laporan pengembangan metrology dan Kalibrasi

16 Pengelolaan National

Center EANET

1 Laporan 1 laporan

Data pengelolaan NC EANET


17 Pelayanan Laboratorium Lingkungan

1 Laporan 1 laporan Pelayanan Laboratorium Lingkungan

18. Pengkajian isu aktual

strategis dampak pencemaran lingkungan

1 Laporan

1 Laporan Pengujian Untuk melihat

dampak smelter terhadap lingkungan

19. Pelaksanaan Bimbingan Teknis Laboratorium

Lingkungan

1 Laporan

1 Laporan Pelaksanaan Bimbingan Teknis Labling

20. Evaluasi Laboratorium Lingkungan

1 Laporan

1 laporan Evaluasi Laboratorium lingkungan

21. Layanan Perkantoran 1 Laporan

1 Laporan layanan perkantoran

B. Capaian Kinerja Berdasarkan Perjanjian Kinerja

NO SASARAN KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI

1. Tersedianya Sintesa Hasil Penelitian

Kualitas Lingkungan

Jumlah capaian paket IPTEK dan persen kemanfaatan IPTEK: Kualitas

Lingkungan (air, tanah, udara dan

kebisingan) untuk IKLH; Kualitas Lingkungan untuk indeks

pembangunan berkelanjutan; dan pola konsumsi dan produksi

berkelanjutan (3 Sintesa Hasil Penelitian dan minimal 70% Hasil

Penelitian termanfaatkan)

3 Sintesa

IPTEK;

20%

100

2. Pengelolaan

Laboratorium

Rujukan Nasional

Jumlah pengelolaan laboratorium

rujukan (pengembangan metode

pengujian kualitas lingkungan dan metodologi lingkungan)

1 Lab 85

Peningkatan kapasitas

pengembangan laboratorium lingkungan di daerah pada 15

provinsi

5 Lab 100

3. Terlaksananya

Pengembangan IPTEK di bidang

Kualitas Lingkungan

Persen capaian paket

pengembangan hasil penelitian meningkat setiap tahun (1 Paket

Pengembangan IPTEK)

0 % 0%


C. Capaian Kinerja Berdasarkan IKK

IKK TARGET REALISASI PERSEN

IKK C.1.1 Jumlah capaian paket IPTEK dan persen kemanfaatan

IPTEK: Kualitas Lingkungan (air,

tanah, udara dan kebisingan) untuk IKLH; Kualitas Lingkungan

untuk indeks pembangunan berkelanjutan; dan pola konsumsi

dan produksi berkelanjutan (3

Sintesa Hasil Penelitian dan minimal 70% Hasil Penelitian

termanfaatkan) (S1.P8.K3.1.IKK.a)

20% , 3 Sintesa hasil penelitian

20%, telah tersusun 3

sintesa antara

dari 10 LHP

100%

IKK C.2.1. Jumlah pengelolaan

laboratorium rujukan

(pengembangan metode pengujian kualitas lingkungan dan metodologi

lingkungan)

20%,1 laboratorium

pengembangan metode

pengujian kualitas lingkungan,

pengembangan metrologi dan kalibrasi

20%, telah

dilaksanakan

validasi metode pengujian,uji

profisiensi, inventarisasi

laboratorium untuk road

map metrologi

dan kalibrasi . terdiri dari 3

laporan

85 %

IKK C.2.2 Peningkatan kapasitas pengembangan laboratorium

lingkungan

di daerah pada 15 provinsi

20%, 5 Laboratorium

yang dilakukan

pendampingan

untuk

Akreditasi

20%, 4 Laboratorium

telah dilakukan pendampingan

akselerasi

akreditasi dan 1 laboratorium

mengajukan pembinaan

dengan biaya sendiri

100%

IKK C.3.1. Persen capaian paket pengembangan hasil penelitian

meningkat setiap tahun

(1 Paket Pengembangan Iptek)

0 % 0%

0%

Kegiatan penelitian memberikan capaian penting kemanfaatan hasil penelitian (outcome) yang

diukur dengan tersusunnya draft publikasi hasil penelitian (draft KTI). Draft publikasi


merupakan naskah awal untuk diproses lebih lanjut untuk diterbitkan dalam Jurnal ilmiah.

Publikasi dimaksud merupakan salah satu upaya diseminasi untuk memberikan informasi hasil

penelitian kepada pengguna, dan diharapkan dapat digunakan sebagai acuan pengambilan

kebijakan maupun pemanfaatan oleh masyarakat dan pelaku industri. Selain LHP, beberapa

kegiatan non penelitian juga menghasilkan data-data awal seperti pengembangan metrology

dan kalibrasi, validasi metode pengujian, pembinaan dan evaluasi laboratorium, uji profisiensi,

penyelenggaraan program, diseminasi hasil penelitian serta penyelenggaraan layanan

perkantoran.

D. Analisis Capaian Kinerja

Analisis capaian kinerja yang dilakukan mencakup analisis dan penjelasan terhadap

pencapaian kinerja.

1. Capaian Kinerja Tujuan dan Sasaran

Kinerja tujuan dan sasaran Puslitbang KLL pada tahun 2015 yang dapat dicapai adalah

sebesar 85% dari 100% yang ditargetkan, hal ini disebabkan karena beberapa kegiatan

yang tidak dapat terlaksana secara keseluruhan karena keterbatasan waktu dalam

pelaksanaannya. Kegiatan penelitian terintegrasi (RPPI) tujuan dan sasaran penelitian

dapat tercapai 100% akan tetapi capaian kegiatan pelaksanaan pengelolaan laboratorium

lingkungan rujukan tidak dapat tercapai 100 % karena beberapa kegiatan pengelolaan

laboratorium rujukan yang tidak dapat dilaksanakan secara keseluruhan karena waktu yang

terbatas, termasuk juga kegiatan pelayanan laboratorium lingkungan (PNBP) yang pada

tahun 2015 tidak terlaksana karena tidak dapat digunakannya surat keputusan Menteri

Keuangan Republik Indonesia Nomor 115/KMK.02/2010 tanggal 18 Maret 2010 tentang

persetujuan penggunaan sebagian dana penerimaan negara bukan pajak yang berasal dari

penerimaan negara bukan pajak pada kantor Menteri Negara Lingkungan Hidup yang

menyebabkan kegiatan pelayanan laboratorium lingkungan (PNBP) tidak dapat dilaksanakan

karena anggaran untuk kegiatan pelayanan laboratorium berasal dari dana penerimaan

PNBP. Kegiatan Peningkatan kapasitas pengembangan laboratorium lingkungan di daerah

pada 15 provinsi dapat tercapai sesuai target (100 %) pada tahun 2015 dimana P3KLL telah

melakukan pembinaan dan pendampingan pada 5 laboratorium daerah kabupaten / kota

yaitu laboratorium lingkungan kabupaten Tuban, Tapin, Barito Utara, Katingan dan

Probolinggo dengan metode bimbingan teknis secara langsung ke setiap laboratorium (in

house training) dengan materi yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing

laboratorium dalam rangka percepatan pendaftaran akreditasi Ke Komite Akreditasi


Nasional, proses akrediatsi selanjutnya merupakan kewenangan dari Komite Akreditasi

Nasional (KAN).

2. Capaian Kinerja Berdasarkan Perjanjian Kinerja .

Perjanjian Kinerja (PK) Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium

Lingkungan yang di tandatangani oleh Ka. Puslitbang KLL merupakan tahun pertama

pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengembangan dan pengelolaan laboratorium rujukan.

Terdapat 3 (tiga) kegiatan pada perjanjian kinerja yang dapat dicapai dengan baik pada

tahun 2015 . Adapun capaian kinerja tersebut adalah :

1) Tersedianya Sintesa Hasil Penelitian Kualitas Lingkungan : Merupakan kegiatan rencana

penelitian terintegrasi (RPPI) yang dibagi menjadi 3 (tiga) yaitu RPPI 10, 11 dan 12.

Terdapat 10 kelompok penelitian pada RPPI tersebut yang capaian outputnya dapat

tercapai sesuai target yang telah ditetapkan dalam rencana penelitian tim peneliti

(RPTP), capaian masing-masing kelompok penelitian telah diuraikan pada tabel diatas.

2) Pengelolaan Laboratorium Rujukan Nasional : terdapat 2 kegiatan pada pengelolaan

laboratorium rujukan nasional yaitu pengembangan metode pengujian kualitas

lingkungan dan metodologi lingkungan dan Peningkatan kapasitas pengembangan

laboratorium lingkungan di daerah pada 15 provinsi yang dapat dicapai dengan baik

seperti tabel diatas.

3) Terlaksananya Pengembangan IPTEK di bidang Kualitas Lingkungan: Puslitbang KLL

merupakan puslitbang baru yang tergabung dalam Badan Litbang dan Inovasi (BLI),

pada tahun 2015 merupakan tahun pertama penelitian. Berdasarkan Renstra Badan

Litbang dan Inovasi Th. 2015–2019 tidak ada target pengembangan IPTEK pada tahun

2015 untuk P3KLL karena merupakan tahun pertama penelitian, sedangkan untuk

tahun 2016–2019 capaian pengembangan IPTEK adalah 25% pada setiap tahunnya.

3. Capaian Kinerja Berdasarkan Indikator Kinerja kegiatan

Indikator kinerja kegiatan merupakan ukuran capaian dari sasaran-sasaran kegiatan,

adapun IKK Puslitbang KLL yang telah dicapai pada tahun 2015 adalah :

1) Jumlah capaian paket IPTEK dan persen kemanfaatan IPTEK: Kualitas Lingkungan (air,

tanah, udara dan kebisingan) untuk IKLH; Kualitas Lingkungan untuk indeks

pembangunan berkelanjutan; dan pola konsumsi dan produksi berkelanjutan (3 Sintesa

Hasil Penelitian dan minimal 70% Hasil Penelitian termanfaatkan) : Pada kegiatan

penelitian yang dilaksanakan oleh puslitbang KLL pada tahun 2015 , telah dicapainya 3

sintesa antara dari 3 RPPI (RPPI 10-12) dari 10 kelompok kegiatan penelitian , masing-


masing kelompok penelitian menghasilkan laporan hasil penelitian (LHP) dimana target

hasil penelitian yang dicapai harus sesuai dengan rencana penelitian tim peneliti (RPTP)

yang telah disusun sebelumnya. Tabel 8 menunjukkan kesesuaian RPTP dengan LHP.

2) Jumlah pengelolaan laboratorium rujukan (pengembangan metode pengujian kualitas

lingkungan dan metodologi lingkungan) : Pada tahun 2015 kegiatan pengembangan

metode pengujian kualitas lingkungan outputnya dapat tercapai 100 % sesuai yang

ditargetkan adapun pengembangan metode yang telah dilaksanakan adalah :

Pengujian Toksisitas akut KCL Terhadap udang Vaname (Litopenaeus Vannameia)

dan Udang Windu (Penaeus monodon).

Pengkajian parameter Fluorida (anion) dalam limbah padat melalui TCLP dengan

menggunakan Spektropotometer.

Verifikasi parameter logam dalam air limbah dengan inductive couple plasma –

mass spectrophotometer (ICP-MS).

Pengkajian logam berat dalam air laut metode khelasi menggunakan inductive

couple plasma – mass spectrophotometer (ICP – MS).

Validasi metode pengujian Biochemical Oxygen Demand (BOD) dalam air laut.

Pengambilan contoh uji dan analisis hydrogen sulfide (H2S) dan karbon disulfide

(CS2) dari emisi sumber tidak bergerak pada industry rayon dengan metode indian

standard

Pengukuran parameter Gas SO2 dan NO2 di udara ambien menggunakan metode

pasif dan filter pack.

Pengkajian efek konsenterasi klorin terhadap jumlah bakteri Coliform.

Pengaruh karakteriktik Track dalam pengukuran Emisi Bising kendaraan bermotor

secara dinamis.

Selain kegiatan pengembangan metode pengujian kualitas lingkungan pada pengelolaan

labiratorium lingkungan dan rujukan terdapat kegiatan pengembangan metrology dan

kalibrasi, adapun output yang telah dicapai pada tahun ini adalah terlaksananya

inventarisasi laboratorium untuk pembuatan roadmap pengembangan metrologi dan

kalibrasi serta capaian 100 % untuk pelaksanaan workshop uji profisiensi dan

workshop metrologi lingkungan, adapun kegiatan lain yang capaiannya kurang dari

100% adalah karena tidak terselenggaranya kegiatan FGD (focus grup diskusi)

dampak smelter terhadap lingkungan karena kendala waktu dan lainnya sehingga

berpengaruh secara keseluruhan terhadap capaian pengelolaan labling rujukan menjadi

85 % .


3) Peningkatan kapasitas pengembangan laboratorium lingkungan di daerah pada 15

provinsi. Kegiatan Peningkatan kapasitas pengembangan laboratorium lingkungan di

daerah pada 15 provinsi dapat tercapai 100 % sesuai target telah melakukan

pendampingan pada 5 laboratorium daerah kabupaten/ kota yaitu laboratorium

lingkungan kabupaten Tuban, Tapin, Katingan, Barito Utara dan Probolinggo.

Pendampingan dan bimbingan teknis yang dilaksanakan pada daerah kabupaten / kota

yang termasuk dalam pilot projec adalah untuk percepatan pendaftaran akreditasi,

sedangkan proses akreditasi merupakan kewenangan KAN.

4) Persen capaian paket pengembangan hasil penelitian meningkat setiap tahun. Pada

tahun 2015 capaian paket pengembangan hasil penelitian di P3KLL adalah 0% (tidak

ada capaian) karena merupakan tahun pertama penelitian.

4. Capaian Kinerja Keuangan.

Kinerja keuangan ditandai dengan capaian realisasi keuangan yaitu sebesar 73,39% (Rp.

17.013.308.505) dari Anggaran Puslitbang KLL pada tahun 2015 sebesar Rp

23,182,886,000. Anggaran yang tidak terserap adalah dari kegiatan layanan perkantoran

tidak terealisasi dari operasional rutin yaitu untuk perawatan gedung, mesin,listrik dan

belanja bahan, gaji dan tunjangan peneliti yang telah disiapkan untuk peneliti yang akan

masuk ke Puslitbang KLL akan tetapi sampai akhir tahun 2015 tidak ada peneliti yang di

tempatkan di P3KLL. Kegiatan pelayanan laboratorium lingkungan (PNBP) pada tahun 2015

juga tidak berjalan sebagaimana mestinya sehingga anggaran untuk kegiatan ini tidak

dapat terserap. Pada kegiatan RPPI capaian output adalah 100% akan tetapi realisasi

anggaran kurang dari 100%, anggaran yang tidak terserap dari belanja bahan dan jasa

profesi, anggaran yang tidak terserap lainnya berasal dari beberapa kegiatan pada masing-

masing bidang.

5. Capaian Outcome

Outcome pada dasarnya adalah dimanfaatkannya output. Output kegiatan penelitian pada

tahun 2015 outcome yang dihasilkan adalah draft karya tulis ilmiah (KTI), sedangkan hasil

penelitian yang telah dimanfaatkan secara langsung oleh masyarakat belum ada.

Draft KTI untuk publikasi merupakan salah satu bentuk outcome tahunan dari kegiatan

penelitian. Dengan adanya draft publikasi, hasil penelitian telah dirancang untuk

didiseminasikan dan dikomunikasikan kepada pengguna melalui media ilmiah.


6. Capaian Output Penting

Pada tahun 2015 output penting yang dihasilkan oleh Puslitbang KLL yang mendukung

capaian kinerja Puslitbang KLL adalah :

1. Akreditasi Laboratorium Kalibrasi

Pada tanggal 9 November 2015 laboratorium Puslitbang KLL telah mendapat akreditasi

dari KAN dengan No. LK:193-IDN sebagai laboratorium kalibrasi yang telah memenuhi

persyaratan umum untuk kompetensi laboratorium pengujian dan laboratorium kalibrasi

sesuai dengan SNI, ISO /IEC 17025 ; 2008 (ISO/IEC 17025 ; 2005). Akreditasi berlaku

sampai dengan 24 Februari 2019.

2. Reakreditasi Laboratorium Pengujian

Pada tanggal 22 April 2015 laboratorium pengujian P3KLL telah di akreditasi kembali

(reakreditasi) oleh KAN dengan No. LP:082-IDN yang telah memenuhi persyaratan

umum sesuai dengan SNI, ISO /IEC 17025 ;2008 (ISO/IEC 17025 ; 2005). Akreditasi

berlaku sampai dengan 21 April 2019.


Tabel 8. Capaian output penelitian dibandingkan dengan RPTP dan anggaran

NO KEGIATAN RPTP

CAPAIAN KINERJA PERSENTASE

OUTPUT OUTCOME

CAPAIAN

OUTPUT BERDASARKAN

RPTP

SERAPAN

ANGGARAN

I RPPI 10 Persen capaian Sintesa Hasil Penelitian Integratif Kualitas Lingkungan (air, tanah, udara dan kebisingan) untuk IKLH; (% Sintesa Antara/Hulu Hilir)

1 Indek Pencemar Air pada Danau

Prioritas

Informasi tentang indek

pencemaran kualitas air danau.

1 LHP : informasi paket data kualitas air danau

yang telah dihitung indek kualitas air danau pada 11

danau prioritas. Semua

danau tersebut berada dalam status tercemar

ringan sampai sedang

draft KTI 100 75,72

2 Indeks Pencemaran Air

Laut di Peraian Pelabuhan dan

Wisata Bahari

Informasi tentang indek

pencemaran air laut di perarian

pelabuhan dan wisata bahari

1 LHP : Paket Data hasil pemantauan kualitas air

laut di peraian pelabuhan dan wisata bahari . Data

yang diperoleh akan digunakan untuk

menghitung index kualitas

air laut (metode perhitungan akan dibahas

lebih lanjut)

draft KTI 100 89.57


3 Uji kualitas

tanah untuk produksi

biomassa dalam

rangka penentuan indek

kualitas lingkungan

Mendapakan

Data-Data Awal Tentang Kondisi

Tanah Dan Status

Kerusakan Tanah Di Daerah Atau

Instansi Yang Telah Menerapkan

PP 150 Tahun

2000

1 LHP : Data sekunder

hasil pengukuran yang telah dilakukan oleh

kab.Bogor dan prov.DIY,

belum dapat diukur IKT karena saat ini masih

belum ada

draft KTI 100 60.65

4 Inventarisasi

karakteristik limbah domestik

di sungai

Ciliwung

Laporan hasil

penelitian yang memuat lokasi

DSS unutk

penerapan pengelolaan

limbah domestic kegiatan

pemukiman di

sungai Ciliwung dan jenis limbah

domestic yang akan di kelola

Keluaran jangka panjang : laporan

hasil penelitian

yang memuat perbaikan kualitas

1 LHP : Telah ditentukan

lokasi DSS (demonstration site station) dan

penentuan jenis limbah

yang dikelola di DSS.Output yang akan

dicapai pada tahun 2015 : * Profil lokasi DSS, *Jenis

limbah rumah tangga di

DSS, *profil masyarakat di kolasi DSS. Luaran

th.2018 . Sanita di cluster mirah 1 dan 2

draft KTI 100 85.09


air limbah

domestic dari DSS dan penerapan

pengelolaan

limbah domestik di lokasi lain.

5 Tingkat

pencemaran udara

berdasarkan Deposisi Asam

Informasi kajian

berupa pola dan tingkat

pencemaran yang dilihat dari

parameter deposisi asam

1 LHP : Karakteristik

pencemar didaerah pedesaar dan sub

perkotaan , data deposisi asam, parameter SO2 dan

NO2 untuk IKLH akan tetapi tidak signifikan

(dari deposisi kering)

kalah dari amoniak. Ion NO3- dan SO42-

dominan di area Jakarta, sementara di Serpong ion

NO3- dan NH4+, terjadi

penurunan pH air hujan.

draft KTI 100 92.88

6 Kebisingan

Lingkungan di Kawasan

pendidikan

Metode dan

parameter kebisingan dan

akustik yang

dapat digunakan untuk pengukuran

kebisingan pada kawasan

1 LHP : Metode dan

parameter kebisingan dan akustik yg dapat

digunakan di kawasan

pendidikan. Sekolah yang dijadikan

sampel pada tahun 2015 semuanya telah

Draft KTI 70 54.74


pendidikan.

* Informasi gangguan

kebisingan yang

terjadi beserta dampaknya di

kawasan pendidikan

melampaui baku tingkat

kebisingan. Konstruksi ruang kelas yang belum

meredam kebisingan

dengan baik.

7 Partikulat PM10

dan PM 2.5 Untuk Indek

Pencemar udara (IPU) dalam

perhitungan

IKLH

Tersedianya hasil

kajian awal kondisi kualitas

udara Indonesia kuhususnya

konsentrasi

partikulat (PM10 dan PM2.5) serta

berbagai parameter spesies

kimianya.

1 LHP : Tersedianya hasil

inventarisasi data parameter kualitas udara

SO2,NO2,PM10,PM2.5.

Draft KTI 100 85.01

8 Kajian Pengurangan

dampak Pencemaran

Udara SO2, NO2

dan logam berat Pb serta Analisis

Data dan Dampak

Sintesa hasil penelitian berupa

informasi tentang hubungan antara

pencemaran

udara dan dampaknya

terhadap kesehatan

1 LHP : Sintesa hasil penelitian berupa

informasi tentang hubungan antara

pencemaran udara di

daerah smelter aki bekas dan dampaknya terhadap

kesehatan masyarakat khususnya logam berat

Draft KTI 85 79.01


terhadap

kesehatan masyarakat di

kota Tangerang,

Surabaya dan Medan

masyarakat,

khususnya logam berat (Pb) dalam

darah anak- anak

Sekolah Dasar (SD) di daerah

Tangerang dan Lamongan

(Pb) dalam darah anak 2

sekolah (SD) di daerah Tangerang dan Surabaya

(Lamongan)

RPPI 11 Persen capaian Sintesa Hasil Penelitian Integratif Kualitas Lingkungan untuk indeks

pembangunan berkelanjutan (% Sintesa Antara/Hulu Hilir)

9 Formulasi IKLH

di Indonesia

Inventarisasi

indicator lingkungan hidup

dan kerangka penyusunan IKLH

Inventarisasi indicator

lingkungan hidup dan kerangka penyusunan

IKLH

1 LHP dan

draft KTI

100

85.30

RPPI 12 Persen capaian Sintesa Hasil Penelitian Integratif pola konsumsi dan produksi berkelanjutan

(% Sintesa Antara/Hulu Hilir)

10 Efisiensi pola

konsumsi air dalam rumah

tangga

Pembanguan

Wilayah Penelitian Dan Pola

Konsumsi Air Rumah Tangga

Melalui Kegiatan

Survey Dan Iventarisasi

Paket Data pola konsumsi

air masyarakat perumahan perkotaan

1 LHP dan

draft KTI

100 77.34


BAB IV

PENUTUP

Sebagai institusi yang mendapatkan anggaran DIPA tahun 2015 untuk menjalankan tugas

dan fungsinya, Puslitbang KLL berkewajiban membuat pertanggungjawaban penggunaan

anggaran dan hasilnya melalui Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Puslitbang KLL 2015.

Capaian kinerja Puslitbang KLL mencakup kinerja tujuan dan sasaran 85%, kinerja

keuangan 73.39% dan capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) sebesar 100%, mencerminkan

keberhasilan Puslitbang KLL dalam melaksanakan tugas dan fungsi. Hasil kegiatan juga telah

memberikan outcome, artinya hasil kegiatan dapat memberikan manfaat dan telah

dimanfaatkan oleh pihak terkait.

Capaian tersebut antara lain didukung dengan penyiapan rencana dan pengelolaan waktu

yang baik, SDM yang kapabel serta evaluasi berkala terhadap progres pelaksanaan kegiatan

baik substansi maupun keuangan.

Meskipun capaian kinerja tahun 2015 sebesar 85%, pelaksanaan kegiatan dan capaian

kinerja tahun mendatang diharapkan semakin baik dan meningkat. Dengan dukungan dan

komitmen dari seluruh komponen Puslitbang KLL, serta tekad yang tinggi untuk mewujudkan

reformasi birokrasi secara konsekuen dan konsisten, kinerja Puslitbang KLL dapat terus

meningkat dan menjadi lembaga yang lebih akuntabel.

PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KUALITAS DAN ... · pengelolaan laboratorium lingkungan. Pusat...

Documents

Transcript of PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KUALITAS DAN ... · pengelolaan laboratorium lingkungan. Pusat...