Ptk 4 pelaporan
Transcript of Ptk 4 pelaporan
PENYUSUNANLAPORAN PENELITIAN
TINDAKAN KELAS (PTK)
Kepada siapa hasil PTK akan dilaporkan ?
SELF EVALUATION SELF REFLECTION
SELF IMPROVEMENT
HASIL PTK
PERSONAL
PROFESIONAL
KEPADA PUBLIK
(SISWA, GURU LAIN, LEMBAGA PENDIDIKAN
PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN
KEBANGGAAN ILMIAH (ILMUWAN)
Kepuasan Jasmaniah dan Rohaniah
RAMBU-RAMBU DALAM PENYUSUNAN LAPORAN PTK
A. Bagian Awal, yang berisi:– Halaman Judul– Halaman Pengesahan– Abstrak
Abstrak merupakan uraian singkat tetapi lengkap yang memuat hal-hal pokok yang diawali dengan judul penelitian, permasalahan dan tujuan, prosedur pelaksanaan, hasil temuan/penelitian, dan kesimpulan. Abstrak sebaiknya ditulis dalam Bahasa Inggris atau dapat juga dalam Bahasa Indonesia. Disusun tidak lebih dari 250 kata.
– Kata Pengantar– Daftar Isi
Contoh Abstrak
Hasil observasi awal bersama guru mitra menunjukkan bahwa pembelajaran kimia di kelas X semester 1 SMA Swadhipa Natar selama ini kurang efektif dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa. Keterbatasan bahan-bahan kimia di sekolah menyebabkan metode demonstrasi yang dilakukan hanya sesekali saja. Penerapan metode eksperimen berbasis lingkungan merupakan suatu metode eksperimen alternatif untuk mengatasi kekurangan / keterbatasan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar siswa melalui penerapan metode eksperimen berbasis lingkungan, yaitu suatu metode eksperimen dengan bahan-bahan diperoleh dari lingkungan tempat tinggal siswa. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X-4 semester 1 SMA Swadhipa Natar yang berjumlah 37 orang. Penelitian ini dilakukan dalam tiga siklus tindakan, dan setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan observasi, dan refleksi. Proses pembelajaran dilakukan melalui kegiatan eksperimen, diskusi, dan presentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan aktivitas siswa dalam belajar dari siklus ke siklus dengan peningkatan masing-masing komponen aktivitas lebih dari 30%.
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah1.2 Rumusan Masalah1.3 Tujuan Penelitian Tindakan Kelas1.4 Manfaat Penelitian (Kontribusi Penelitian)
BAB II. KAJIAN PUSTAKABerisi teori-teori belajar dan pembelajaran baik yg sdh populer, maupun konsep-konsep baru yg berasal dari jurnal penelitian, terutama yang terkait dengan PTK. Karena itu harus memuat:
– teori utama dan teori turunannya dalam bidang yang diteliti.– yang pernah dilakukan oleh orang lain dalam bidang yang
diteliti– pengetahuan/sesuatu yang telah diketahui berdasarkan hasil
penelitian terdahulu.– kajian komprehensif, sehingga dapat diketahui bahwa masalah
yan dirumuskan memang harus diteliti.
B. Bagian Isi:
BAB III. METODE PENELITIAN3.1 Setting penelitian3.2 Rancangan Penelitian
a. Perencanaan Tindakan b. Pelaksanaan Tindakan (tunjukkan langkah-langkah yang telah dilakukan tiap siklusnya, termasuk kendala-
kendala yang terjadi) c. Pengamatan d. Refleksi
Uraikan secara rinci cara refleksi yang dilakukan. Apa saja yang dilakukan pada setiap siklus dan target yangingin dicapai pada setiap siklusnya jjuga perlu diuraikansecara jelas.
3.3 Pengumpulan Data3.4 Analisis Data
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
- Hasil penelitian ditulis lengkap sesuai dengan data pengamatan.
- Tabel, diagram, dan grafik sangat baik digunakan untuk menyajikan data.
- Karangan siswa, gambar hasil karya siswa, dan foto tentang proyek yang dilakukan siswa sebaiknya dicantumkan sebagai hasil penelitian.
- Pembahasan dalam bab ini menyajikan uraian tiap siklus sesuai data lengkap akibat tindakan yang telah dilakukan.
- Tunjukkkan adanya perbedaan antara tindakan pembelajaran yang telah dilakukan secara inovatif dengan pembelajaran biasa tanpa inovasi atau pembelajaran yang sering dilakukan selama ini.
- Pada refleksi diakhir setiap siklus berisi penjelasan tentang aspek keberhasilan (dapat melalui grafik atau diagram atau lainnya) dan kelemahan-kelamahan yang terjadi selama tindakan pembelajaran berlangsung.
- Kemukakan adanya perubahan / kemajuan / perbaikan yang terjadi pada diri siswa, lingkungan kelas, guru, motivasi belajar / aktivitas belajar, dan hasil belajar.
- Kemukakan hasil dari keseluruhan siklus ke dalam ringkasan untuk bahan dasar analisis dan pembahasan.
- Pembahasan dalam bab ini disajikan dalam bentuk siklus-siklus, sesuai dengan jumlah siklus yang telah dijalankan
BAB V. SIMPULAN DAN SARAN
SIMPULAN• Kesimpulan memuat jawaban atas pertanyaan penelitian
yang telah dikemukakan dalam rumusan masalah.• Jawaban tidak saja berupa hasil, tetapi berisi juga
produk dan proses.
Contoh:Jika pertanyaan penelitian yang dikemukakan pada rumusan masalah adalah ”Bagaimana meningkatkan hasil belajar siswa melalui cooperative learning? Jawaban atas pertanyaan tersebut dapat diperoleh melalui tes penguasaan materi dan atau observasi langsung untuk melihat motivasi siswa selama proses pembelajaran. Dalam kesimpulan, guru perlu mendeskripsikan proses pembelajaran yang telah berlangsung. Strategi dan metode penting yang membuat cooperative learning berhasil meningkatkan hasil belajar siswa hendaknya dituliskan secara sistematis.
SARAN
• Saran diperlukan apabila hasil penelitian menyangkut pendukung bagian lain sekolah, atau menyangkut sistem yang lebih luas dari sekedar kelas (misalnya, menghendaki adanya perubahan pengaturan jadwal di sekolah, peningkatan keterampilan guru mengajar, dsb).
• PTK bersifat kontekstual, shg pemberian saran sebenarnya kurang bermanfaat.
• Jangan memberikan saran tentang perlunya PTK ini diteruskan atau diperluas, karena hal itu kurang relevan.
Etika Penulisan Laporan
• Ingat prinsip PTK, bahwa PTK bukan untuk pembenaran diri (self justification) akan tetapi untuk mengungkap kebenaran, walaupun dalam jangkauan keterterapannya (range of generalizability) terbatas.
• Guru peneliti PTK harus terikat dengan PTK, yaitu untuk memperbaiki diri, sikap, tindakan, sistem, dan cara kerja.
• Dengan PTK, guru dilatih untuk disiplin dan jujur.• Ada dua peran PTK:
– involvement (melibatkan guru secara langsung sebagai subjek),
– Improvement (menempatkan guru untuk melakukan perbaikan, termasuk pola berfikir, dan cara kerja).
– Oleh sebab itu, guru peneliti PTK harus memiliki objektivitas yang tinggi.
• Dalam melaporkan hasil PTK harus apa adanya. Apakah hipotesis terbukti atau tidak, apakah tujuan tercapai atau tidak, itu adalah hasil penelitian.
• Hindarkan usaha-usaha untuk memanipulasi data, agar hasil penelitian cocok dengan hipotesis atau tujuan.
• Dalam hal mengutip pendapat/teori atau menggunakan sumber dari buku atau laporan penelitian orang lain, harus dicantumkan sumbernya dan penulisnya.– Mengutip disini termasuk menggunakan data,
informasi, konsep, gambar, atau hasil penelitian orang lain.
C. Bagian Penunjang
• Daftar pustaka (lihat pada teknik penyusunan proposal PTK).
• Lampiran-lampiran; Berisi lampiran tentang instrumen yang digunakan dalam penelitian, data penelitian, contoh lembar jawaban dari siswa / guru, foto-foto kegiatan, ijin penelitian, biodata peneliti, dan dokumen-dokumen lain yang dipandang perlu.