PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN...

65
PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk Periode yang berakhir Pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009

Transcript of PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN...

Page 1: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Untuk Periode yang berakhir

Pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009

Page 2: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

DAFTAR ISI

Halaman Pernyataan Direksi

Laporan Keuangan Konsolidasian

- Neraca Konsolidasian.............................................................................................1-2

- Laporan Laba Rugi Konsolidasian................................................................................. 3

- Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian ...................................................................... 4

- Laporan Arus Kas Konsolidasian .................................................................................. 5

- Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian ............................................................ 6-62

Page 3: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

-

Page 4: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini 1

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAANNERACA KONSOLIDASIANPer 31 Maret 2010 dan 2009

(Dalam satuan Rupiah)

Catatan 31 Mar 2010 31 Mar 2009

(Rp) (Rp)

ASET

KAS DAN SETARA KAS 2e,2g,3,33Pihak ketiga 159,547,188,702 94,088,991,311Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 12,187,177,343 30,556,401,350

INVESTASI JANGKA PENDEK 2F,4,33Pihak ketiga 86,502,330,885 135,803,746,068Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2P,34 350,000,000 350,000,000

PIUTANG USAHA 2H,5Pihak ketiga, setelah dikurangi penyisihan

pada periode 31 Maret 2010 dan 2009masing-masing Rp5.129.027.076 danRp3.117.959.192 106,817,493,146 53,668,563,525

Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 0 0

PENDAPATAN MASIH HARUS DITERIMA 2c, 6 23,946,035,225 53,846,252,607

PIUTANG LAIN-LAINPihak ketiga, setelah dikurangi penyisihan

pada periode 31 Maret 2010 dan 2009masing-masing Rp6.457.912.394 danRp636.357.223 30,527,683,360 1,090,693,459

Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 33 1,649,836,181 1,997,399,075

SEDIAAN BAHAN BAKAR MINYAK 8 727,229,841 746,682,137

ASET REAL ESTAT 2i,9 163,986,495,380 156,685,835,344

ASET KERJA SAMA OPERASI 2j,10 40,590,391,640 35,810,450,823

PAJAK DIBAYAR DI MUKA 11 6,307,604,131 12,771,534,215

BIAYA DIBAYAR DI MUKA 2K,12 7,735,182,802 7,031,262,435

PENYERTAAN JANGKA PANJANG 2l,13 106,161,020,415 83,415,185,129

ASET TETAP 2m,14setelah dikurangi akumulasi penyusutan padaperiode 31 Maret 2010 dan 2009masing-masing Rp51.448.402.190Rp38.377.568.506 222,023,123,281 216,037,732,144

ASET PAJAK TANGGUHAN 2o,32 4,182,422,655 5,581,288,391

ASET LAIN-LAIN 2p,15 31,290,372,736 8,392,300,258

JUMLAH ASET 1,004,531,587,725 897,874,318,271

Page 5: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini 2

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAANNERACA KONSOLIDASIANPer 31 Maret 2010 dan 2009

(Dalam satuan Rupiah)

Catatan 31 Mar 2010 31 Mar 2009

(Rp) (Rp)

KEWAJIBAN DAN EKUITAS

KEWAJIBAN

HUTANG USAHA 16Pihak ketiga 3.669.117.663 4.635.781.557Pihak yang mempunyai hubungan istimewa

HUTANG AFILIASI 15.446.556.867 19.404.242

HUTANG PAJAK 2o,17 36.014.349.220 12.652.523.809

HUTANG DIVIDEN 0 0

BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR 2d,18,35 6.939.940.013 9.981.737.107

PINJAMAN BANK 19Pihak ketiga 1.674.561.750 2.691.726.125

HUTANG SEWA GUNA USAHA 20 15.729.179 232.791.683

PENDAPATAN DITANGGUHKAN 2c,21 139.785.713.155 76.395.340.328

JAMINAN SEWA DITERIMA 22 2.796.681.246 2.056.412.582

HUTANG LAIN-LAIN 23 36.704.753.986 50.837.328.375

HUTANG OBLIGASI 2r,24 198.154.925.595 197.334.892.515

KEWAJIBAN IMBALAN PASKA KERJA 2q,25 11.092.753.670 10.286.667.288

JUMLAH KEWAJIBAN 35 452.295.082.343 367.124.605.611

HAK MINORITAS ATAS AKTIVA BERSIH ANAK PERUSAHAAN 2b,26 8.023.807.791 6.458.151.527

EKUITAS

MODAL SAHAM 27Nominal Rp1.000 per sahamModal dasar:

750.000.000 lembar saham biasa pada periode31 Maret 2010 dan 2009

Modal ditempatkan dan disetor penuh:429.995.757 lembar saham biasa pada periode31 Maret 2009 dan 31 Maret 2008 429.995.757.000 429.995.757.000

TAMBAHAN MODAL DISETOR 35

SALDO LABAYang telah ditentukan penggunaannya 60.541.413.489 48.337.766.771Yang belum ditentukan penggunaannya 53.675.527.293 45.958.037.348

JUMLAH EKUITAS 544.212.697.782 524.291.561.119

JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 1.004.531.587.917 897.874.318.256

Page 6: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini 3

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAANLAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIANUntuk periode 31 Maret 2010 dan 2009

(Dalam satuan Rupiah)

Catatan 31 Mar 2010 31 Mar 2009

(Rp) (Rp)

PENJUALAN BERSIH 2c,28 45,757,915,281 36,952,772,416

BEBAN POKOK PENJUALAN 2d,29 26,511,655,584 27,430,782,721

LABA KOTOR 19,246,259,696 9,521,989,695

BEBAN USAHA 2d,30,35Beban penjualan 588,093,974 429,202,615Beban Umum dan Administrasi 15,204,481,867 15,165,646,669

15,792,575,841 15,594,849,284

LABA USAHA 35 3,453,683,855 (6,072,859,589)

PENDAPATAN DI LUAR USAHA - BERSIH 31 2,390,041,627 3,966,156,982

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 35 5,843,725,482 (2,106,702,607)

PAJAK PENGHASILAN 2o,32Pajak Kini 2,092,556,865 1,356,012,838Pajak Tangguhan 0 0

3,751,168,617 (3,462,715,445)

HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN 2b,26 (536,766,201) (42,422,754)

LABA BERSIH 35 3,214,402,416 (3,505,138,199)

LABA PER SAHAM 2uLaba usaha 8 (14)Laba bersih 7 (8)

Page 7: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laoran keuangan konsolidasian ini 4

PT. JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAANLAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIANUntuk periode yang berakhir per 31 Maret 2010

(Dalam satuan Rupiah)

Catatan Modal Disetor Tambahan Telah Ditentukan Belum Ditentukan JumlahModal Disetor Penggunaannya Penggunaannya

Saldo per 31 Maret 2009 429,995,757,000 0 60,541,413,489 50,461,124,871 540,998,295,360

Pembagian Laba :Dividen 0 0Cadangan Khusus 0 0 0

Laba Bersih 31 Maret 2010 35 3,214,402,416 3,214,402,416

Saldo per 31 Maret 2010 429,995,757,000 0 60,541,413,489 53,675,527,287 544,212,697,776

PT. JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAANLAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIANUntuk periode yang berakhir per 31 Maret 2009

(Dalam satuan Rupiah)

Catatan Modal Disetor Tambahan Telah Ditentukan Belum Ditentukan JumlahModal Disetor Penggunaannya Penggunaannya

Saldo per 31 Maret 2008 429,995,757,000 0 48,337,766,771 49,485,115,083 527,818,638,854

Pembagian Laba :Dividen (12,660,128,102) (12,660,128,102)Cadangan Khusus 12,203,646,718 (12,203,646,718) 0

Laba Bersih 31 Maret 2009 35 25,839,784,608 25,839,784,608

Saldo per 31 Maret 2009 429,995,757,000 0 60,541,413,489 50,461,124,871 540,998,295,360

Saldo Laba

Saldo Laba

Page 8: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laoran keuangan konsolidasian ini 5

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAANLAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANPeriode 31 Maret 2010 dan 2009

(Dalam satuan Rupiah)

31/Mar/2010 31/Mar/2009

Arus Kas dari Kegiatan OperasionalPenerimaan Kas dari Pelanggan 47,088,338,244 91,662,380,494Dikurangi :

Pembayaran Kas Kepada Karyawan & Pengurus (4,560,908,870) (5,445,128,944)Pembayaran Kas Kepada Pemasok (27,552,979,446) (29,376,284,505)Kas yang dihasilkan dari operasi 14,974,449,928 56,840,967,044

Penerimaan bunga simpanan dan penerimaaan lainnya 4,615,550,275 4,981,805,248Penerimaan pemotongan pajak 519,011,170 742,970,594Pembayaran Bunga Pinjaman (6,386,762,435) (6,375,000,000)Pembayaran Pajak Penghasilan Final (2,467,010,014) (1,515,222,792)Pembayaran Pajak Penghasilan Non Final (4,319,414,427) (11,841,437,645)Pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (25,753,116) 0

6,910,071,381 42,834,082,450

Arus Kas dari Kegiatan InvestasiPenjualan Aktiva Tetap 0 190,000,000Penerimaan Angsuran Pinjaman 0 8,364,856,784Hasil Penjualan Investasi Jangka Panjang 0 0Pengembalian Investasi Jangka Pendek 0 29,001,995,250Penerimaan Deviden Anak Perusahaan 0 0Dikurangi :

Perolehan Aktiva Tetap (618,505,037) (2,967,635,174)Penanaman Investasi jangka pendek 0 0Penempatan pada Deposito berjangka 0 0Pinjaman yang diberikan 0 (2,003,968,946)Penanaman Penyertaan Jangka Panjang 0 0Proyek Pengembangan (12,192,419,801) (19,954,362,990)

(12,810,924,838) 12,630,884,924

Arus Kas dari Kegiatan PendanaanPenarikan Pinjaman Bank 0 0Penerimaan Tambahan Setoran Modal 0 0Penerimaan Pinjaman Pihak Ketiga 2,346,592,600 1,299,976,439Penerbitan Obligasi 0 0Emisi Obligasi 0 0Dikurangi :

Pengembalian Pinjaman Leasing (47,187,501) (106,590,412)Pengembalian Pinjaman (191,175,327) (25,054,845,335)Pembayaran Dividen 0 0Pembayaran Jasa Produksi 0 0

2,108,229,772 (23,861,459,308)

Kenaikan (Penurunan) Kas selama tahun berjalan (3,792,623,685) 31,603,508,066Saldo Kas dan Setara Kas awal tahun 175,526,989,730 93,041,884,666

Saldo Kas dan Setara Kas akhir tahun 171,734,366,045 124,645,392,732

Arus Kas bersih yang diperoleh dari (digunakan untuk) Kegiatan Operasional

Arus Kas bersih yang diperoleh dari (digunakan untuk) Kegiatan Investasi

Arus Kas bersih yang diperoleh dari (digunakan untuk) Kegiatan Pendanaan

Page 9: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

6

1. UMUM

a. Pendirian Perusahaan PT Jakarta Propertindo (untuk selanjutnya disebut “Perusahaan”) didirikan di Jakarta dengan nama PT Pembangunan Pluit Jaya dengan akta No. 21 tanggal 5 Agustus 1997, dibuat di hadapan Ida Fidiyantri, SH, notaris pengganti Imas Fatimah, SH, Notaris di Jakarta. Pendirian Perusahaan telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-9027 HT.01.01.Th.97 tanggal 5 September 1997 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan pada Kantor Pendaftaran Perusahaan Kotamadya Jakarta Utara dengan No. 639/BH.09-01/XII/97 tanggal 22 Desember 1997, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 15 tanggal 20 Februari 1998, Tambahan No. 1149. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan. Salah satu perubahannya adalah dalam rangka perubahan nama dari PT Pembangunan Pluit Jaya berubah menjadi PT Jakarta Propertindo, berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perubahan Anggaran Dasar PT.Pembangunan Pluit Jaya No. 89 tanggal 15 Desember 2000, dibuat di hadapan Aulia Taufani, SH, notaris pengganti dari Sutjipto, SH, Notaris di Jakarta. Perubahan anggaran dasar ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C-25505 HT.01.04-TH.2000 tanggal 20 Desember 2000 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan pada Kantor Pendaftaran Perusahaan Kotamadya Jakarta Utara dengan di bawah No. 070/BH.09.01/I/2001 tanggal 25 Januari 2001, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 30 tanggal 12 April 2001, Tambahan No. 2372. Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan terakhir dilakukan berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perubahan Anggaran dasar PT Jakarta Propertindo yang dituangkan dalam akta No. No. 3 tanggal 4 Juni 2008 dari Wahyu Nurani, SH, notaris pengganti Aulia Taufani, SH Perubahan ini telah dilaporkan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Penerimaan Laporan Akta Perubahan Anggaran Dasar No. AHU-90180.AH.01.02 tanggal 26 Nopember 2008. Perusahaan per 22 Juni 2008 pindah alamat dari Gedung Jaya Lt. 8 Jl. M.H. Thamrin 12 Jakarta ke Menteng Office Park Lt.8 Jl. Probolinggo No. 18 Gondangdia, Menteng Jakarta Pusat. NPWP Perusahaan per 1 April 2007 terdaftar di KPP Madya Jakarta Pusat dengan nomor 01.061.014.5.073.000. Perusahaan memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan dalam bidang Real Estat (pengembangan) dan infrastruktur.

b. Kegiatan Usaha Pokok Perusahaan Sesuai anggaran dasarnya, Perusahaan didirikan dengan maksud dan tujuan untuk menjalankan usaha di bidang real estat. Untuk mencapai tujuan tersebut, Perusahaan melaksanakan kegiatan usaha dengan lingkup sebagai berikut: (1) Melakukan pengadaan tanah matang (kavling siap bangun), pematangan dan pengelolaan

tanah serta melakukan dan menerima pengalihan hak atas tanah dari dan kepada pihak ketiga (kegiatan land banking),

(2) Menjalankan usaha dalam bidang penyelenggaraan reklamasi yang antara lain meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan reklamasi (termasuk penimbunan dan pengeringan laut dibagian perairan laut kawasan pantai), penggalian dan pengambilan bahan-bahan galian untuk menyelenggarakan reklamasi serta pengawasan,

(3) Melakukan pembangunan perkantoran, pertokoan, apartemen, kawasan industri, pergudangan, perumahan, fasilitas olah raga, serta hotel,

(4) Melakukan pengelolaan, penyewaan dan/atau penjualan bangunan perkantoran, pertokoan, apartemen, kawasan industri dan perumahan,

(5) Mengusahakan pengembangan kawasan pemukiman skala besar yang terencana secara menyeluruh dan terpadu, dengan pelaksanaan secara bertahap,

Page 10: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

7

1. UMUM (Lanjutan)

b. Kegiatan Usaha Pokok Perusahaan (lanjutan)

(6) Menciptakan Pemukiman Tersusun, (7) Menyelenggarakan pengelolaan lingkungan siap bangun, (8) Melaksanakan investasi dibidang property termasuk dan tidak terbatas pada melakukan

penyertaan modal, jual beli saham perusahaan properti dalam rangka pengembangan kawasan ataupun produk properti;

(9) Membangun jaringan prasarana lingkungan dan pengelolaannya; (10) Melaksanakan investasi dibidang infrastruktur termasuk dan tidak terbatas pada melakukan

penyertaan modal, jual beli saham perusahaan pengelola infrastruktur; (11) Melaksanakan usaha dalam pengembangan jaringan jalan tol dan pelabuhan; (12) Mengkoordinasikan penyelenggaraan penyediaan fasilitas umum, (13) Mengusahakan kontraktor (pemborongan umum) segala macam bangunan termasuk sarana

dan prasarananya dengan melakukan perencanaan, pelaksanaan pembangunan dan pemeliharaan bangunan.

c. Jaringan Usaha Perusahaan

Kegiatan usaha pokok Perusahaan sebagaimana diuraikan di atas dijalankan melalui 5 (lima ) entitas usaha yaitu:

(1) PT Jakarta Propertindo

PT Jakarta Propertindo mengelola dan mengembangkan lahan-lahan eks Badan Pengelola Lingkungan Pluit yang antara lain meliputi (a) pengembangan lahan di wilayah Kelurahan Pluit, Pejagalan, Penjaringan, dan Kamal Muara; (b) pembangunan dan penjualan unit perkantoran/pergudangan di Muara Baru dan unit apartemen di Pluit; (c) penyewaan perkantoran, rumah toko, rumah susun, kios di Pluit dan Kamal Muara; dan (d) melakukan kerja sama pengembangan tanah dengan pihak ketiga melalui skema bangun kelola serah (BOT).

(2) PT Pulo Mas Jaya

PT Pulo Mas Jaya (”PMJ”) didirikan dengan Akta No. 14 tanggal 15 Maret 1996 yang dibuat di hadapan Notaris Imas Fatimah, SH. Mayoritas saham PMJ dimiliki Perusahaan setelah Pemda DKI selaku pemegang saham mayoritas Perusahaan melakukan penambahan setoran modal pada tahun 2001. PMJ berdomisili di Gedung Pulo Mas Jaya Jalan Pulo Mas Raya No. 1 Jakarta dan memulai operasi komersialnya pada tahun 1996. Lingkup usaha yang dijalankan PMJ adalah mengembangkan kawasan permukiman, perkantoran, perdagangan, dan kegiatan pengembangan properti lainnya serta mengelola rumah susun, perkantoran, pusat perdagangan, dan fasilitas kepariwisataan/ rekreasi.

Saat ini, kegiatan usaha pokok yang dijalani PMJ meliputi (a) kegiatan land banking terutama di wilayah Pulo Mas serta sebagian lain di wilayah Menteng, Cilincing, Pulo Gadung dan Duren Sawit; (b) pembangunan Korea World Center, Pulo Mas Residence, Pengembangan Olahraga berkuda dan fasilitas rekreasi, Kayu Putih Residence, dan Sekolah Nasional Plus ”Sevilla”.

Susunan pemegang saham PMJ berdasarkan akta pernyataan keputusan para pemegang saham No. 46 tanggal 15 Desember 2003 yang dibuat dihadapan notaris Aulia Taufani, SH. Pengganti Sutjipto, SH notaris di Jakarta dan telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI sebagaimana telah diterima tanggal 15 Maret 2004 berdasarkan surat No. C-UM.02.01 2870 adalah sebagai berikut:

Page 11: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

8

1. UMUM (Lanjutan)

c. Jaringan Usaha Perusahaan (lanjutan)

JumlahSaham

PT Jakarta Propertindo 9,500 94,999,960,000 95.00%Yayasan Pulo Mas 500 5,000,040,000 5.00%

Jumlah 10,000 100,000,000,000 100.00%

Pemegang Saham Nilai (Rp) %

(3) PT Jakarta Manajemen Estatindo

PT Jakarta Manajemen Estatindo (”JME”) didirikan di Jakarta tanggal 27 Juli 2001. Berdasarkan Akta No. 54 tanggal 27 Juli 2001 yang dibuat di hadapan Notaris Rini Yulianti, SH sebagai notaris pengganti Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH.

JME berdomisili di Jalan Taman Pluit Putri Dalam No. 1A, Kelurahan Pluit, Jakarta Utara dan memulai operasi komersialnya pada 27 Juli 2001. Bidang usaha yang dijalankan JME adalah (a) Menjalankan usaha di bidang jasa yaitu jasa periklanan dan reklame serta promosi dan pemasaran, jasa kebersihan, jasa teknologi informasi, jasa pengelolaan gedung kantor; taman hiburan dan kawasan berikat; (b) Menjalankan usaha-usaha di bidang pembangunan dan general kontraktor; (c) Perdagangan yang berhubungan dengan usaha real estate dan properti.

Susunan pemegang saham JME Sesuai dengan pernyataan keputusan rapat yang dituangkan dalam akta notaris Sutjipto SH No. 120 tanggal 27 Mei 2009, setelah terdapat konversi hutang menjadai modal sebesar Rp1.755.000.000 adalah sebagai berikut:

JumlahSaham

PT Jakarta Propertindo 4,205 4,205,000,000 98.82%Koperasi Karyawan PT Pembangunan Pluit Jaya 50 50,000,000 1.18%

Jumlah 4,255 4,255,000,000 100.00%

Pemegang Saham Nilai (Rp) %

(4) PT Jakarta Konsultindo

PT Jakarta Konsultindo (JK) didirikan di Jakarta pada tanggal 11 Desember 2000 berdasarkan Akta No. 45 tanggal 11 Desember 2000 yang dibuat di hadapan Notaris Sutjipto, SH.

JK berdomisili di Gedung Pulo Mas Jaya, Jalan Pulo Mas Raya No. 1, Jakarta dan memulai operasi komersialnya pada tahun 2000. JK didirikan dengan tujuan untuk menjalankan usaha bidang jasa konsultasi di beberapa bidang seperti bidang pekerjaan umum, bangunan gedung, bangunan pabrik, transaportasi, sarana transportasi, konservasi tanah dan sumber daya alam, pertambangan dan energi, serta manajemen sistem dan teknologi informasi.

Kegiatan usaha yang saat ini dijalankan oleh JK terutama melayani kebutuhan beberapa suku dinas dan satuan kerja lainnya di bawah Pemda DKI Jaya dalam melakukan perencanaan dan penataan wilayah dan pemukiman.

Susunan pemegang saham JK berdasarkan akta berita acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang dituangkan dalam akta No. 180 tanggal 24 Desember 2008 mengenai “Pernyataan Keputusan Rapat Mengenai Perubahan Anggaran Dasar PT Jakarta Konsultindo” yang dibuat dihadapan Sutjipto, SH notaris di Jakarta adalah sebagai berikut:

Page 12: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

9

1. UMUM (Lanjutan)

c. Jaringan Usaha Perusahaan (lanjutan)

JumlahSaham

PT Jakarta Propertindo 2,640 2,640,000,000 88.00%PT Pulo Mas Jaya 360 360,000,000 12.00%

Jumlah 3,000 3,000,000,000 100.00%

Pemegang Saham Nilai (Rp) %

(5) PT Jakarta Komunikasi

PT Jakarta Komunikasi didirikan pada tanggal 2 Oktober 2006 berdasarkan Akta No. 06 yang dibuat dihadapan Notaris Sutjipto, SH.

Jakom berdomisili di Gedung Jaya Jl. M.H. Thamrin 12 Jakarta dan memulai operasi komersialnya pada 2 Januari 2007. Jakom didirikan dengan tujuan untuk menjalankan usaha bidang pembangunan dan jasa, kegiatan usaha yang dilakukan yaitu pemborong bidang telekomunikasi, pembangunan sarana dan prasarana jaringan telekomunikasi, jasa telekomunikasi umum, jasa penyediaan dan pemanfaatan multimedia melalui perangkat telekomunikasi dan menjalankan usaha dalam bidang perdagangan alat-alat transmisi telekomunikasi dan segala kegiatan yang berkaitan.

Susunan pemegang saham berdasarkan Berdasarkan akta nomor 112 tanggal 15 Desember 2009 mengenai Pernyataan Keputusan Rapat Perubahan Anggaran Dasar PT Jakarta Komunikasi, yang dibuat dihadapan Sutjipto, SH notaris di Jakarta adalah sebagai berikut:

JumlahSaham

PT Jakarta Propertindo 6,750 6,750,000,000 99.26%PT Jakarta Manajemen Estatindo 50 50,000,000 0.74%

Jumlah 6,800 6,800,000,000 100.00%

Pemegang Saham Nilai (Rp) %

(6) PT Jakarta Marga Jaya

PT Jakarta Marga Jaya didirikan dengan Akta Notaris Aulia Taufani, SH No. 20 tanggal 1 Juni 2009 dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-26888.AH.01.01.Tahun 2009 tanggal 17 Juni 2009. PT Jakarta Marga Jaya berkedudukan di Jakarta dan bergerak di bidang usaha pemborongan pada umumnya, pembangunan sarana-prasarana jaringan telekomunikasi, pemasangan instalasi-instalasi, pembangunan konstruksi gedung, jembatan, jalan, bandara, dermaga, dan penyelenggaraan proyek jalan tol. Modal dasar PT Jakarta Marga Jaya Rp40.000.000.000 Yang terbagi dalam 40.000 lembar saham. Dari modal dasar tersebut PT Jakarta Propertindo menempatkan dan menyetor sejumlah 10.000 lembar saham senilai Rp10.000.000.000 atau sebanyak 99,90% saham, 0,10% saham lainnya atau sebanyak Rp10.000.000 diambil oleh Koperasi Karyawan PT Jakarta Propertindo.

JumlahSaham

PT Jakarta Propertindo 10,000 10,000,000,000 99.90%Koperasi Karyawan PT Pembangunan Pluit Jaya 10 10,000,000 0.10%

Jumlah 10,010 10,010,000,000 100.00%

Pemegang Saham Nilai (Rp) %

Page 13: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

10

1. UMUM (Lanjutan) d. Anak Perusahaan dan perusahaan asosiasi

Perusahaan memiliki investasi langsung dengan persentase kepemilikan lebih dari 50% pada beberapa perusahaan di bawah ini:

Tahun mulaiNama Perusahaan Persentase Jenis usaha beroperasi

kepemilikan secarakomersial

PT Pulo Mas Jaya 95% Real estat 1996 168,888 177,880PT Jakarta Konsultindo 88% Jasa konsultasi 2000 4,054 4,386PT Jakarta Manajemen Estatindo 95% Real estat 2001 34,409 31,946PT Jakarta Komunikasi 97.56% Telekomunikasi 2007 21,359 11,095PT Jakarta Marga Jaya 99.90% Pengembangan

Jalan Tol 2009 25,043 0

Jumlah aktiva(dalam jutaan Rupiah)

31 Mar 2010 31 Mar 2009

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 6 Desember 2006 Perusahaan telah mendapat persetujuan untuk menjual sebagian kepemilikan saham pada PT Jakarta Konsultindo, namun sampai dengan tanggal 31 Maret 2010 belum dapat terealisasi.

Perusahaan juga memiliki investasi langsung dengan persentase kepemilikan 50% atau kurang pada perusahaan-perusahaan di bawah ini:

Nama Perusahaan Persentase Bidang usahakepemilikan

PT Pluit Propertindo 33,33% PropertiPT Jakarta Toll Road Development 50.00% Pengembangan jalan tolPT Jakarta Realty 20.00% PropertiPT Jakarta Asset Manajemen 49.00% InvestasiPT Marga Lingkar Jakarta 35.00% Pengembangan jalan tol

e. Penawaran umum efek Perusahaan

Pada tanggal 7 Juni 2007, Perusahaan menyampaikan Pernyataan Pendaftaran kepada Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam LK) dalam rangka penerbitan Obligasi I Jakarta Propertindo. Pada tanggal 20 Juni 2007, Perusahaan memperoleh surat dari Ketua Bapepam LK No. S-3016/BL/2007 perihal Pemberitahuan Efektifnya Pernyataan Pendaftaran Perusahaan atas penawaran umum obligasi kepada masyarakat sebesar Rp200.000.000.000 (dua ratus milyar rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 12,75% per tahun. Seluruh obligasi dijual dengan harga nominal dan dicatat di Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Surabaya).

f. Susunan Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Karyawan

Susunan pengurus Perusahaan per 31 Maret 2010 berdasarkan akta Notaris Sutjipto, SH No. 1 tanggal 1 Juni 2009 adalah sebagai berikut:

Komisaris Utama : Dr. Achmad Harjadi, MSc Komisaris : Ir. H. Isa Marwan Muchtar, MM Direktur Utama : Ir. I Gusti Ketut Gde Suena Direktur : Ir. Pramonohadi Sayogyo Direktur : Drs. Rahardjo Djali, Ak., Msi

Page 14: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

11

1. UMUM (Lanjutan)

Susunan pengurus Perusahaan per 31 Maret 2009 berdasarkan akta Notaris Sutjipto, SH No. 75 tanggal 14 April 2008 adalah sebagai berikut:

Komisaris Utama : Drs. Ma’mun Amin Komisaris : Ir. H. Isa Marwan Muchtar, MM Direktur Utama : Ir. I Gusti Ketut Gde Suena Direktur : Riko Perlambang, SE

Direktur : Drs. Rahardjo Djali, Ak., Msi

Total kompensasi yang diberikan kepada Komisaris dan Direksi Perusahaan per 31 Maret 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut:

31 Mar 2010 31 Mar 2009

Komisaris 117.153.142 117.211.747Direksi 507.826.246 507.889.271

Jumlah 624.979.388 625.101.018 Komite audit Perusahaan dibentuk pada tahun 2005 dengan Keputusan Komisaris No. KEP-001/Komut/10/2005 tanggal 3 Oktober 2005. Susunan Komite Audit Perusahaan per 31 Maret 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut:

Ketua merangkap anggota : Ir. H. Isa Marwan Muchtar, MM Anggota : Rachmat Risyana, SE, Ak Anggota : Mochammad Permana, SE, MM

f. Susunan Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Karyawan (lanjutan)

Pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009, jumlah karyawan Perusahaan dan anak perusahaan adalah sebagai berikut :

31 Mar 2010 31 Mar 2009

Karyawan Kantor Pusat 72 Orang 66 OrangProyek Tol Akses Priok 9 Orang 9 OrangProyek Jalan Tol W2 3 OrangProyek Matoa Residence 3 Orang 5 OrangProyek de Paradiso 5 Orang 6 OrangProyek Pergudangan Muara Baru II 4 Orang

89 Orang 93 Orang

Page 15: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

12

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN

Laporan keuangan Perusahaan selesai disusun oleh Direksi dan diselesaikan pada 30 April 2010.

Laporan keuangan Perusahaan induk ini berasal dari dan disesuaikan dengan laporan keuangan konsolidasian yang telah disusun dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia dan diterapkan secara konsisten. Ikhtisar kebijakan akuntansi terpenting yang diterapkan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan ini adalah sebagai berikut :

a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian

Laporan keuangan Perusahaan dan anak Perusahaan telah disusun secara konsisten sesuai dengan standar akuntansi yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan No. VIII.G.7 tentang “Pedoman Penyajian Laporan Keuangan” yang terdapat dalam lampiran keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) No. KEP- 06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000.

Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan prinsip kesinambungan usaha (going concern) dan konvensi harga perolehan historis. Laporan keuangan disusun dengan konsep akrual kecuali laporan arus kas. Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dan arus kas dikelompokkan atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan.

Angka-angka dalam Catatan atas Laporan Keuangan ini disajikan dalam satuan Rupiah, kecuali jika dinyatakan secara khusus.

b. Prinsip-prinsip Konsolidasian

Laporan keuangan konsolidasian mencakup laporan keuangan Perusahaan dan anak-anak perusahaan yang diuraikan dalam Catatan 1d.

Total aset anak perusahaan yang dikonsolidasi per 31 Maret 2010 dan 30 Desember 2008 masing-masing mencerminkan 24,03% dan 27,60% terhadap total aset konsolidasian.

Seluruh saldo dan transaksi signifikan termasuk keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi atas transaksi antar perusahaan dieliminasi untuk mencerminkan posisi keuangan dan hasil usaha Perusahaan dan anak perusahaan sebagai satu kesatuan usaha.

b. Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan)

Proporsi bagian pemilikan pemegang saham minoritas atas ekuitas dan laba atau rugi bersih dari anak perusahaan yang dikonsolidasi disajikan masing-masing dalam akun ”Hak minoritas atas aset bersih anak perusahaan” pada neraca konsolidasian dan ”Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan” pada laporan laba rugi konsolidasian.

c. Pengakuan Pendapatan

Penjualan Unit Bangunan

Pendapatan penjualan unit bangunan yaitu taman perkantoran/ pergudangan Muara Baru diakui secara akrual apabila: (1) Unit bangunan telah siap huni dan telah diserahterimakan kepada pembeli, (2) Penerimaan kas dari pembeli telah mencapai sedikitnya 20% dari harga jual unit bangunan

dan tidak dapat diminta kembali oleh pembeli, (3) Harga jual unit bangunan diyakini akan tertagih dari pembeli, (4) Tagihan penjual bebas dari subordinasi.

Page 16: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

Penjualan Tanah

Pendapatan penjualan tanah diakui secara akrual apabila: (1) penerimaan kas dari pembeli telah mencapai sedikitnya 20% dari harga jual tanah dan

tidak dapat diminta kembali oleh pembeli, (2) Harga jual akan tertagih, (3) Tagihan penjual tidak subordinasi terhadap pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli di

masa yang akan datang.

Apabila persyaratan-persyaratan di atas tidak terpenuhi, maka dianut metode deposit yaitu piutang usaha dan pendapatan penjualan belum diakui sehingga penerimaan kas dari pembeli dicatat sebagai pendapatan yang ditangguhkan.

Sewa Bangunan

Pendapatan sewa diakui secara akrual sejalan dengan berlalunya masa sewa sampai dengan tanggal pelaporan. Penerimaan uang sewa dari penyewa untuk masa sewa yang belum dijalani dicatat sebagai Pendapatan yang Ditangguhkan dan diamortisasi sebagai pendapatan secara proporsional dengan masa sewa yang berjalan.

Kerja Sama Operasi dengan Pihak Ketiga

Kerja sama operasi dalam pengembangan lahan terdiri dari dua skema yaitu kerja sama dengan skema bangun kelola serah dan kerja sama dengan skema bagi hasil. Dengan skema bangun kelola serah, Perusahaan atau anak Perusahaan menyediakan lahan untuk dibangun/dikembangkan menjadi bangunan/perkantoran/perbelanjaan oleh pihak ketiga (investor) dengan kewajiban investor untuk mengembalikan tanah berikut bangunan tersebut setelah berakhirnya masa kerja sama kepada Perusahaan atau anak perusahaan.

Adapun dalam skema bagi hasil, pihak ketiga sebagai investor mengembangkan lahan yang dimiliki Perusahaan/anak perusahaan untuk kemudian Perusahaan/anak perusahaan bersama investor menjualnya secara retail kepada para pembeli dalam bentuk tanah dan bangunan. Perusahaan atau anak perusahaan memperoleh imbalan berupa bagi hasil dari hasil penjualan tanah dan bangunan tersebut.

Pendapatan kerja sama operasi dicatat secara merata selama masa Kerja Sama Operasi dalam perjanjian kerja.

Jasa Konsultasi

Pendapatan dari jasa konsultasi diakui dengan menggunakan metode persentase penyelesaian yaitu diakui secara bertahap sejalan dengan perkembangan penyelesaian fisik pekerjaan di lapangan.

Apabila jumlah kumulatif biaya pada suatu kontrak ditambah laba yang telah diakui melebihi kumulatif termin penagihannya, maka selisihnya dilaporkan sebagai Tagihan Bruto kepada Pemberi Kerja. Apabila terjadi sebaliknya, maka selisihnya diakui sebagai Kewajiban Bruto kepada Pemberi Kerja.

Page 17: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

d. Pengakuan Beban

Beban Pokok Penjualan

Beban Pokok Penjualan atas unit bangunan dihitung dengan mengalokasikan jumlah biaya pembangunan keseluruhan bangunan yang terdiri dari biaya tanah, biaya bunga pinjaman, biaya konstruksi, biaya perizinan dan overhead terhadap unit bangunan yang terjual menurut perbandingan harga jual.

Pengukuran beban pokok penjualan atas penjualan unit apartemen dilakukan dengan metode persentase penyelesaian fisik apartemen. Dalam hal ini beban pokok penjualan dihitung menurut persentase penyelesaian fisik unit apartemen yang dicapai pada tahun berjalan dikalikan estimasi biaya pembangunan unit apartemen. Alokasi total estimasi biaya keseluruhan terhadap unit apartemen yang terjual dilakukan berdasarkan perbandingan harga jual.

Beban Pokok Penjualan atas sewa bangunan diakui secara akrual meliputi seluruh biaya-biaya yang berhubungan langsung dengan kegiatan penyewaan bangunan.

Beban Pokok Pendapatan kerja sama operasi dengan skema bagi hasil meliputi amortisasi harga perolehan tanah ditambah biaya-biaya overhead lainnya. Amortisasi harga perolehan tanah dilakukan berdasarkan perbandingan harga jual tanah.

d. Pengakuan Beban (lanjutan)

Beban Pokok Penjualan jasa konsultasi dihitung dengan menggunakan metode persentase selesai dengan mengacu progres fisik pekerjaan lapangan. Dalam hal ini beban pokok penjualan dihitung berdasarkan persentase penyelesaian fisik yang dicapai dikalikan estimasi biaya penyelesaian pekerjaan keseluruhan.

Beban Usaha

Beban Pokok Penjualan jasa konsultasi dihitung dengan menggunakan metode persentase selesai dengan mengacu progres fisik pekerjaan lapangan. Dalam hal ini beban pokok penjualan dihitung berdasarkan persentase penyelesaian fisik yang dicapai dikalikan estimasi biaya penyelesaian pekerjaan keseluruhan.

e. Kas dan Setara Kas

Kas dan setara kas meliputi saldo kas dan bank serta deposito yang berjangka waktu tidak lebih dari 3 (tiga) bulan sejak tanggal penempatannya serta tidak dijaminkan dan tidak dibatasi penggunaannya.

f. Investasi Jangka Pendek

Deposito Berjangka

Deposito berjangka yang jatuh temponya lebih dari tiga bulan pada saat penempatan atau yang jatuh temponya kurang dari tiga bulan namun dijaminkan disajikan sebagai investasi jangka pendek dan dinyatakan sebesar nilai nominalnya.

Reksadana

Investasi pada reksadana dinyatakan sebesar nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang terjadi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajar diakui pada periode berjalan.

Page 18: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

g. Piutang Usaha

Piutang Usaha disajikan sebesar nilai realisasi bersih yaitu nominal piutang setelah dikurangi dengan penyisihan kerugian akibat piutang tak tertagih.

Penyisihan piutang tak tertagih dibentuk berdasarkan penelaahan secara spesifik terhadap kondisi debitur yang bersangkutan.

h. Aset Real Estat

Aset Real estat terdiri dari tanah dan bangunan yang siap dijual, tanah dan bangunan yang sedang dikonstruksi, tanah yang sedang dikembangkan dan tanah yang belum dikembangkan. Aset tersebut dinyatakan dengan nilai yang terendah antara biaya perolehannya atau nilai realisasi bersihnya.

Biaya perolehan tanah yang sedang dikembangkan meliputi biaya perolehan tanah yang belum dikembangkan ditambah dengan biaya pengembangan langsung dan tidak langsung yang dapat diatribusikan pada kegiatan pengembangan real estat serta biaya pinjaman (apabila aktivitas pengembangan tersebut menyerap dana pinjaman dari bank). Tanah yang sedang dikembangkan akan dipindahkan ke bangunan yang sedang dikonstruksi pada saat tanah tersebut selesai dikembangkan atau dipindahkan ke aset tanah bila tanah tersebut siap dijual.

Biaya perolehan bangunan yang sedang dikonstruksi meliputi biaya perolehan tanah yang telah selesai dikembangkan ditambah dengan biaya konstruksi dan biaya pinjaman serta dipindahkan ke aset tanah dan bangunan pada saat selesai dibangun dan siap dijual.

i. Aset yang dikerjasamakan dengan pihak ketiga

Aset yang dikerjasamakan dengan pihak ketiga dinyatakan nilai yang terendah antara biaya perolehannya atau nilai realisasi bersihnya. Tanah yang dikerjasamakan tidak disusutkan, sedangkan bangunan yang dikerjasamakan disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus selama taksiran masa manfaatnya yaitu 20 tahun atau selama masa kerja sama dalam hal masa kerja sama kurang dari 20 tahun.

j. Biaya dibayar di muka

Biaya yang dibayar dimuka dialokasikan selama masa manfaat masing-masing biaya.

k. Penyertaan Jangka Panjang

Penyertaan dalam bentuk saham dengan persentase kepemilikan kurang dari 20% yang nilai wajarnya tidak tersedia dan dimaksudkan untuk investasi jangka panjang dinyatakan sebesar harga perolehannya (metode biaya).

Penyisihan penurunan nilai dilakukan apabila manajemen menyimpulkan bahwa nilai investasi telah mengalami penurunan yang signifikan dan sifatnya permanen.

Penyertaan dalam bentuk saham dengan persentase kepemilikan 20% atau lebih tetapi kurang dari 50% dan Perusahaan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap operasi dan kebijakan keuangan perusahaan asosiasi dicatat dengan metode ekuitas. Penyertaan saham dinyatakan sebesar biaya perolehannya ditambah atau dikurangi dengan bagian atas laba atau rugi bersih perusahaan asosiasi, dan dikurangi dengan dividen yang diterima.

Apabila bagian Perusahaan atas kerugian dalam perusahaan asosiasi sama atau melebihi bagian kepemilikannya dalam perusahaan asosiasi, Perusahaan tidak mengakui kerugian lebih lanjut, kecuali Perusahaan telah mengakui kewajiban atau melakukan pembayaran atas nama perusahaan asosiasi.

Page 19: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

l. Aset Tetap

Aset Tetap Pemilikan Langsung

Aset tetap disajikan sebesar nilai perolehannya setelah dikurangi dengan akumulasi penyusutan. Semua aset tetap, kecuali hak atas tanah, disusutkan dengan metode garis lurus (Straight line method) selama taksiran masa manfaatnya yaitu:

Bangunan kantor / Rumah dinas 20 tahunBangunan yang disewakan 20 tahunKendaraan Roda 4 8 tahunKendaraan Roda 2 4 tahunInventaris Furniture 4 tahunInventaris Elektronik & Komputer 8 tahunMesin Genset 8 tahunSarana Pengendali Banjir 8 tahun

Masa manfaat

Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya. Pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekonomi di masa yang akan datang dalam bentuk peningkatan kapasitas, mutu produksi atau peningkatan standar kerja dikapitalisasi.

Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual dikeluarkan dari kelompok aset tetap berikut akumulasi penyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aset tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba rugi pada tahun yang bersangkutan.

Apabila nilai tercatat suatu aset melebihi taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali (estimated recovable amount) maka nilai tersebut diturunkan ke jumlah yang dapat diperoleh kembali tersebut, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual neto dan nilai pakai. Selisih antara nilai tercatat dengan nilai yang diperoleh kembali diakui sebagai kerugian dan dibebankan pada laporan laba rugi periode berjalan.

l. Aset Tetap (lanjutan)

Aset Sewa Guna Usaha

Aset dan kewajiban sewa guna usaha dicatat sebesar nilai tunai dari seluruh pembayaran sewa guna usaha ditambah nilai sisa (harga opsi). Aset sewa guna usaha disusutkan dengan metode garis lurus dengan masa manfaat yang sama dengan aset tetap pemilikan langsung. Apabila kewajiban sewa guna usaha sudah diselesaikan sebelum masa manfaat aset tersebut berakhir, maka sisa nilai buku aset sewa guna usaha tersebut direklasifikasi ke aset tetap pemilikan langsung.

m. Beban Ditangguhkan

Beban tangguhan yang meliputi biaya pembuatan master plan dan biaya-biaya dalam rangka penyiapan kelengkapan organisasi seperti biaya perancangan organisasi dan perancangan sistem komputerisasi dan pedoman akuntansi diamortisasi dengan metode garis lurus selama 3 (tiga) tahun.

Page 20: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

n. Perpajakan

PPh Final

Sesuai dengan ketentuan perpajakan yang berlaku terhadap penghasilan yang diperoleh Perusahaan dan anak perusahaan berupa bunga simpanan di bank, sewa bangunan/ perkantoran, dan kerja sama operasi dalam skema bangun kelola serah dikenakan pajak penghasilan yang bersifat final. Untuk tujuan pelaporan keuangan, beban PPh final dilaporkan dalam laporan laba rugi sebagai bagian dari Beban Pajak Kini.

Selisih antara jumlah pajak penghasilan final yang telah dibayar dengan jumlah yang dibebankan sebagai beban pajak kini pada perhitungan laba rugi diakui sebagai pajak dibayar dimuka atau utang pajak.

PPh Badan

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.

Aset dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan temporer jumlah tercatat aset dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan kewajiban. Kewajiban pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa mendatang.

Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi tahun berjalan.

o. Transaksi hubungan istimewa

Perusahaan dan anak perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Definisi pihak yang mempunyai hubungan istimewa yang dipakai adalah sesuai dengan yang diatur dalam PSAK No. 7 “Pengungkapan pihak yang mempunyai hubungan istimewa“ dan Peraturan No. VIII.G.7 keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam).

Jenis saldo dan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, apakah yang dilaksanakan dengan atau tidak dengan syarat atau kondisi normal yang sama dengan pihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa, diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian.

p. Kewajiban imbalan paska kerja

Pada tahun 2006 Perusahaan menerapkan PSAK 24 (Revisi 2004) tentang Imbalan Kerja. Imbalan paska kerja sejak jasa diberikan oleh karyawan hingga tanggal neraca dihitung sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13 tahun 2003 oleh konsultan aktuaris dengan metode “Projected Unit Credit“. Biaya jasa lalu dan koreksi aktuaris yang belum diakui, diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus selama taksiran sisa masa kerja karyawan di masa depan.

q. Biaya Emisi Obligasi

Biaya emisi obligasi langsung dikurangkan terhadap hasil emisi dalam rangka menentukan hasil emisi neto obligasi tersebut. Selisih antara hasil emisi neto dengan nilai nominal merupakan diskonto atau premium yang diamortisasi dengan metode garis lurus selama jangka waktu obligasi.

Page 21: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

r. Informasi Segmen

Informasi segmen disajikan berdasarkan segmen usaha, yaitu komponen perusahaan yang dapat dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan segmen lain. Penilaian kinerja segmen yang dilakukan oleh manajemen difokuskan pada laba bersih setiap segmen.

s. Biaya Pinjaman

Biaya pinjaman yang berhubungan dengan kegiatan pengembangan dikapitalisasi ke proyek pengembangan. Kapitalisasi dihentikan pada saat proyek pengembangan tersebut secara substansial siap untuk digunakan sesuai tujuannya atau dalam suatu periode yang cukup lama manajemen menangguhkan atau menunda aktivitas perolehan atau pembangunan proyek tersebut.

t. Laba per Saham

Laba per saham dihitung dengan membagi laba usaha dan laba bersih dengan rata-rata jumlah saham pada akhir tahun.

u. Penggunaan Estimasi

Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan kewajiban pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Hasil sebenarnya mungkin berbeda dengan jumlah yang diestimasi tersebut.

Page 22: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

19

3. KAS DAN SETARA KAS

Saldo kas dan setara kas per 31 Maret 2010 dan 2009, terdiri dari :

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Kas 1,281,828,253 2,703,180,897

Rekening GiroPihak Yang Memiliki Hub. Istimewa

Bank DKI 1,537,177,343 406,401,350

Pihak KetigaBank Agroniaga 80,986,234 80,061,272Bank BCA 4,717,994,128 751,986,757Bank BRI 365,064,064 368,998,804Bank Danamon 56,582,454 98,612,938Bank Mandiri 31,114,186,685 13,115,203,113Bank Mega 2,206,674,753 4,898,673,377Bank Niaga 251,828,020 549,440,468Bank NISP 627,150,725 172,960,755Bank Jabar 1,518,464 6,348,008Bank Muamalat Indonesia 41,308,132 41,308,132Bank Nagari 2,066,789 2,216,789

Jumlah Rekening Giro 41,002,537,792 20,492,211,764

DepositoPihak Yang Memiliki Hub. Istimewa

Bank DKI 20,650,000,000 30,150,000,000

Pihak KetigaBank Agroniaga 22,500,000,000 3,500,000,000Bank Artha Graha 10,000,000,000 2,000,000,000Bank BRI Syariah 3,500,000,000 0Bank BTN 10,000,000,000 0BANK BTPN 2,000,000,000 2,500,000,000BANK BUKOPIN 5,000,000,000 5,000,000,000Bank Bumiputera 9,000,000,000 2,000,000,000Bank Capital 3,000,000,000 3,000,000,000Bank Mandiri 13,300,000,000 25,300,000,000Bank Mega 5,000,000,000 5,000,000,000Bank Syariahmega Indonesia 25,500,000,000 23,000,000,000

Jumlah Deposito 129,450,000,000 101,450,000,000Jumlah Kas dan Setara Kas 171,734,366,045 124,645,392,661 Deposito ditempatkan untuk jangka waktu antara satu sampai dengan 3 (tiga) bulan dengan kisaran tingkat bunga atau equivalent bunga per tahun:

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Bank BUMN/BUMD 5,75% sd. 6,5% 5,5% sd. 9% Bank Swasta Nasional 6,5% sd. 11,5% 9,75% sd. 13,5% Bank Swasta Syariah 6,5% sd. 9,5% 10,59% sd.12,52%

Page 23: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

20

4. INVESTASI JANGKA PENDEK

Investasi jangka pendek terdiri dari deposito berjangka yang ditempatkan untuk jangka waktu lebih dari 3 (tiga) bulan, reksadana dan penempatan dana pada manajer investasi dengan rincian sebagai berikut:

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Pihak Yang Memiliki Hub. IstimewaBank DKI 350,000,000 350,000,000

Pihak KetigaDeposito berjangka

Bank Capital 5,000,000,000 5,000,000,000Bank Mandiri 0 600,000,000

ReksadanaPT. Harvestindo Asset Management 0 30,000,000,000Kenaikan aktiva bersih 0 203,745,056

Manajer InvestasiPT. Optima Kharya Capital Sucurities 56,502,330,885 50,000,001,012PT. NatPac Asset Management 0 25,000,000,000PT. Sarijaya Permana Sekuritas 25,000,000,000 25,000,000,000

Jumlah Investasi Jangka Pendek 86,852,330,885 136,153,746,068 a. PT Optima Kharya Capital Management

Penempatan dana pada PT Optima Kharya Capital Management didasarkan pada perjanjian berikut ini:

- Kontrak No. 1407/DF/KPD/OKCM/VII/08 tanggal 17 Oktober 2008 dengan jumlah penempatan sebesar Rp40.000.000.000 untuk masa 1 (satu) tahun sejak tanggal diterimanya dana oleh Manajer Investasi dan target pengembalian sebesar 13,25% per tahun.

- Kontrak No. 1447/DF/KPD/OKCM/VII/08 tanggal 30 Oktober 2008 dengan jumlah penempatan sebesar Rp10.000.000.000 untuk masa 1 (satu) tahun sejak tanggal diterimanya dana oleh Manajer Investasi dan target pengembalian sebesar 13,25% per tahun.

Pada tanggal berakhirnya kedua kontrak investasi di atas, PT Optima Kharya Capital Management tidak berhasil mengembalikan dana investasi tersebut kepada Perusahaan.

b. PT Sarijaya Permana Sekuritas

Berkenaan dengan gagal bayarnya PT Sarijaya Permana Sekuritas dalam pengembalian dana investasi Perusahaan pada akhir masa kontrak investasi, Perusahaan telah menyampaikan gugatan perdata ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Gugatan ini dimenangkan oleh Perusahaan. Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan No.1240/Pdt.G/2009/PN. tanggal 15 September 2009 menyatakan bahwa PT Sarijaya Permana Sekuritas telah wanprestasi karena tidak melaksanakan pencairan aset investasi atau mengembalikan dana milik Perusahaan Oleh karena itu Pengadilan menghukum PT Sarijaya untuk membayar pokok investasi sebesar Rp25.000.000.000, imbalan investasi sebesar Rp1.602.739.726, serta bunga tambahan sebesar 6% per tahun sebagai keuntungan Perusahaan.

Page 24: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

21

5. PIUTANG USAHA

Merupakan saldo piutang usaha per 31 Maret 2010 dan 2009 dengan rincian sebagai berikut:

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Pihak KetigaKerja Sama Operasi

PT. Wahana Agung Indonesia (Pembagian Keuantungan Lahan 16.827.547.613 0PT. Indomarina Square (Pulomas Park Center) 2.130.000.000 0Koperasi Karyawan Pulomas (SPBU Kayu Putih) 215.226.801 163.877.540Koperasi Karyawan Pulomas (Ahmad Yani) 107.151.474 118.452.829CV Abayos '81(Tanah Jl.Tanah Mas,Lapangan Tenis) 107.096.000 107.096.000CV Abayos '81(Tanah Jl.Pulomas Barat IV,Lapangan Tenis Sari 107.096.000 107.096.000PT. Dwimitra Mugi Sentosa 71.896.449 149.832.876KWCI 6.392.479.397 0PT. Bumi Mandiri Wijaya 2.458.020.984 0Piutang Kerja Sama Lainnya (@ di bawah Rp100 juta) 1.809.811.457 2.346.491.842

Sub Jumlah 30.226.326.174 2.992.847.087

PersewaanPluit Junction 17.148.775.522 10.223.319.939Menara BTS 4.074.551.333 2.054.075.851Piutang Sewa Lainnya (@ di bawah Rp100 juta) 779.593.670 879.453.718

Sub Jumlah 22.002.920.526 13.156.849.508

Penjualan TanahDinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta (Ria Rio) 3.867.404.800 3.867.404.800PT Wahan Agung Indonesia (Lahan Kamal Muara Tahap 2) 12.404.040.051 24.238.765.852PT Nirwana Kreasi Persada (Muara Baru Tahap 2) 7.641.736.800 7.641.736.800PT Kencana Unggul Sukses (Lahan Karang Ayu) 31.945.000.000 0

Sub Jumlah 55.858.181.651 35.747.907.452

Penjualan Tanah dan BangunanTaman Pergudangan & Perkantoran Muara Baru - PT Cenhong Fisherindo q.q. Lim Bun Keng 830.000.006 830.000.006 - Robby Chandra 116.876.404 116.876.404 - Felly Sastrawidjaja 116.876.404 116.876.404 - Yudi Verianto Halim (146) (146) - Handy Panitro 333.200.000 333.200.000 - Nur Wahyu 235.000.000 235.000.000 - Lay Tjok Sin (Berry) 145.000.000 145.000.000 - Esther Aldtricia 302.000.000 302.000.000 - Johan Rose 800.000.000 800.000.000 - Lina Suwandi 850.000.000 850.000.000 - PT. Concerto Solutions Indonesia 2.541.000.000 2.541.000.000

Apartmen Taman Pluit Kencana - Wasiman 357.239 357.239 - CCN. DR. Siegvierda, SH, MM 179.999.999 179.999.999 - Adi Panacata 35.000.180 95.000.180 - Meilany Loe 141.016.056 141.016.056 - Suhartini Pangestu 141.016.056 141.016.056 - Karnen Susanto 155.878.006 155.878.006 - PT. Agung Wahana Indonesia Propertindo 16.409.393.047 18.372.083.643

Nomad Office Pte Ltd - Menteng Office Park 0 14.840.000.000

Sub Jumlah 23.332.613.251 40.195.303.847

Page 25: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

22

5. PIUTANG USAHA (Lanjutan)

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Jasa Konsultasi

PT Pentasena Bina Wisesa 206.625.000 206.625.000PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) 409.864.470 409.864.470PT Kapuk Naga Indah 142.450.000 142.450.000DED Utilitas P.Dampak 112.410.022 398.738.895DED Utilitas Apartemen Menara Kebon Jeruk 0 154.815.375MP Pulo Gebang Perumnas 197.929.600 197.929.600UDGL Kotabaru Perumnas 118.800.000 178.200.000DED Tanah Abang Blok B 168.795.000 115.500.000UDGL Pasar Minggu 120.120.000 120.120.000Jasa Konsultasi Lainnya (@ di bawah Rp100 juta) 315.897.968 322.215.000

Sub Jumlah 1.792.892.060 2.246.458.340

Jasa Konstruksi 225.757.500 400.757.500Jasa Parkir 0 0Jasa Lainnya - PT Solusindo Kreasi Pratama 313.043.641 296.583.399

133.751.734.803 95.036.707.133

Penyisihan Piutang (5.129.027.077) (3.117.959.192)

Jumlah Piutang Usaha 128.622.707.726 91.918.747.942

5.1 Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta

Piutang Dinas Pekerjaan Umum Propinsi DKI Jakarta untuk 31 Maret 2010 dan 2009 sebesar Rp3.867.404.800 merupakan piutang atas ganti rugi tanah PMJ di Kawasan Ria-rio yang terkena pekerjaan flyover Suprapto seluas 3.518 M², dengan nilai ganti rugi sebesar Rp1.523.200 per M². Berdasarkan Nota Dinas dari Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda Provinsi DKI Jakarta kepada Kepala Bappeda Provinsi DKI Jakarta dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta, Maret 2010, perihal Pembebasan Lahan milik PT Pulo Mas Jaya yang terkena rencana pembangunan Flyover Soeprapto, disebutkan antara lain bahwa Berdasarkan hasil pengukuran Dinas Tata Ruang Provinsi DKI Jakarta terhadap tanah PT Pulo Mas Jaya bahwa tanah seluas 2.539 m2 berada di luar tanah seluas 2,2 ha yang direncanakan untuk pembangunan Clover Leaf sehingga perlu segera dilaksanakan pembebasan atau pembayaran ganti rugi lahan milik PT Pulo Mas Jaya yang berada di luar Clover Leaf. Terkait dengan hal tersebut di DPU Provinsi DKI Jakarta agar segera mengajukan anggaran ke Bappeda Provinsi DKI Jakarat untuk melaksanakan pembayaran terhadap lahan milik PT Pulo Mas Jaya.

5.2 PT Indomarina Square

Piutang kerja sama operasi (KSO) PT Pulo Mas Jaya kepada PT Indomarina Square sebesar Rp2.130.000.000 per 31 Maret 2010 yang terdiri dari Rp2.000.000.000 piutang PPN Keluaran, dan sebesar Rp130.000.000 piutang atas jasa keamanan atas pemanfaatan lahan di Jalan Kayu Putih Raya, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulo Gadung, Jakarta Timur, seluas ± 46.815 M2, dalam rangka pembangunan dan pengelolaan Proyek Pulomas Park Center, sesuai dengan akta kerjasama dengan PT Indomarina Square nomor 14 tanggal 16 Maret 2006. (Catatan 36k).

Page 26: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

23

5. PIUTANG USAHA (Lanjutan)

5.3 PT Wahana Agung Indonesia

Piutang KSO PT Jakarta Propertindo pada PT Wahana Agung Indonesia (PT WAI) sebesar Rp16.827.547.613 merupakan tagihan atas bagi keuntungan dari pengembangan dan penjualan unit perkantoran, pergudangan, dan hunian sesuai dengan perjanjian kerjasama pemanfaatan lahan di Kapuk Kamal Muara seluas 241.888 m2 antara Perusahaan dengan PT PT WAI (catatan 36g). Dari tagihan atas pembagian keuntungan sebesar Rp18.697.275.125, telah dilunasi sebesar Rp1.869.727.513 pada 2009.

5.4 PT Wahana Agung Indonesia

Piutang PT Wahana Agung Indonesia (PT WAI) adalah pembelian lahan di Kamal Muara seluas 101.452 m2 yang belum jatuh tempo sesuai akta perjanjian jual beli No. 287 Notaris Sutjipto tanggal 21 Desember 2006. Pembayaran angsuran dilakukan dalam lima (5) tahap cicilan tanpa bunga yang akan berakhir pada bulan Agustus 2010. Tagihan pembayaran dari PT AWI dengan jumlah masing-masing Rp15.389.220.508 dan Rp28.579.980.944 belum jatuh tempo pada 31 Maret 2010 dan 2009, dan didiskontokan ke nilai sekarang dengan bunga diskonto 12,75%. Pendapatan bunga yang belum diterima (diskonto) per 31 Maret 2010 dan 2009 adalah masing-masing sebesar Rp2.985.180.457 dan Rp4.341.215.092.

5.5 PT Nirwana Kreasi Persada

Piutang kepada PT Nirwana Kreasi Persada sebesar Rp7.641.736.800 merupakan piutang atas penjualan lahan di Muara Baru Tahap II seluas 6.503 M². Pelunasan piutang tersebut terkait dengan penyelesaian sertipikat Hak Pengelolaan Lahan (HPL) dan sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) seluas 13.590 m2, atas lahan Muara Baru tersebut (catatan 5.5). Sesuai dengan akta perjanjian jual beli (PPJB) No. 18 tanggal 18 Desember 2007, Notaris Saniwati Suganda, SH, sisa piutang atas penjualan unit TPMB akan dilunasi pada saat terjadi penyerahan SHGB pecahan atas lahan yang dilepas tersebut. Untuk itu Perusahaan tidak membentuk penyisihan atas piutang-piutang tersebut.

5.6 PT Kencana Unggul Sukses

Piutang kepada PT Kencana Unggul Sukses sebesar Rp31.945.000.000 merupakan piutang atas penjualan lahan di Jalan Pluit Karang Ayu seluas 12.000 M2 dengan nilai keseluruhan termasuk PPN sebesar Rp40.920.000.000. PT Kencana Unggul Sukses telah menyetorkan uang muka sebesar Rp8.975.000.000 (21,93%). Perikatan jual beli tersebut sesuai dengan akta Pengikatan Pelepasan Hak Atas Tanah No. 10 tanggal 11 Desember 2009.

5.7 Taman Pergudangan & Perkantoran Muara Baru (TPMB)

Piutang penjualan Taman Pergudangan & Perkantoran Muara Baru (TPMB) yang berlokasi di Jl. Muara Baru Kelurahan Penjaringan, terdiri dari 10 (sepuluh) debitur dengan nilai total Rp6.269.952.814. Penjualan telah dilakukan antara tahun 2004 sampai dengan 2008. Pelunasan piutang tersebut terkait dengan penyelesaian sertipikat Hak Pengelolaan Lahan (HPL) dan sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) seluas 13.590 m2, atas lahan TPMB tersebut. Sesuai dengan keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), HPL atas lahan TPMB telah dikeluarkan dengan SK No. 6/HPL/BPN RI/2010 tanggal 1 Februari 2010. Sementara itu sesuai surat keterangan No. 67/SS/CN/V/2009 dari PPAT Saniwati Suganda, SH, permohonan SHGB dan SHGB pecahannya atas lahan TPMB masih dalam proses dan diharapkan selesai sebelum bulan Juni 2010. Sesuai dengan pernyataan tertulis dari Debitur-debitur, sisa piutang atas penjualan unit TPMB akan dilunasi pada saat terjadi penyerahan SHGB pecahan atas unit-unit TPMB seusai dengan unit yang dibeli. Untuk itu Perusahaan tidak membentuk penyisihan atas piutang-piutang tersebut.

Page 27: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

24

5. PIUTANG USAHA (Lanjutan)

5.8 PT Agung Wahana Indonesia

Piutang PT Agung Wahana Indonesia (PT AWI) terkait pembelian pembelian 71 unit apartemen Pluit Kencana sesuai Perjanjian Pendahuluan No. 02/JP/PP/III/2007 tanggal 29 Maret 2007. Pembayaran angsuran dilakukan dalam 58 kali cicilan tanpa bunga yang akan berakhir pada bulan Desember 2011. Tagihan pembayaran dari PT AWI yang belum jatuh tempo pada 31 Maret 2010 dan 2009 masing-masing sebesar Rp10.758.220.854 dan Rp16.905.774.294 didiskontokan ke nilai sekarang dengan bunga diskonto 12,75%. Pendapatan bunga yang belum diterima (diskonto) per 31 Maret 2010 dan 2009 adalah masing-masing sebesar Rp1.357.046.327 dan Rp2.894.355.731.

5.9 Nomad Office Pte Ltd.

Piutang kepada Nomad Office Pte Ltd. pada 31 Maret 2009 sebesar Rp14.840.000.000 merupakan penjualan tanah dan bangunan milik anak usaha PT Pulo Mas Jaya di Jl. Probolinggo No. 6 Jakarta (Menteng Offiec Park) ke PT Nomad Offices Pte LTd. Piutang tersebut dilunasi pada tahun 2009.

5.10 PT Solusindo Kreasi Pratama

Piutang kepada PT Solusindo Kreasi Pratama merupakan tagihan milik anak usaha, PT Jakarta Komunikasi, atas jasa penataan dan pengelolaan 42 lokasi menara BTS milik PT Solusindo Kreasi Pratama, sesuai dengan Perjanjian Kerjasama No. 181/KS/Dir/SKP/IX.08 tanggal 8 September 2008.

6. PIUTANG LAIN-LAIN

Merupakan saldo piutang lain-lain per 31 Maret 2010 dan 2009 dengan rincian sebagai berikut:

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Piutang Karywan 1.808.544.205 2.164.622.021PT. Jakarta Aset Manajemen - Pihak Terkait 319.266.381 319.266.381Piutang JORR 108.889.155 108.889.155Piutang Denda 0 118.406.911Piutang Premi Asuransi 45.876.064 106.687.256Piutang PT Harvestindo Asset Management 31.748.148.260 0Piutang Lainnya 4.604.707.870 906.578.032

Penyisihan (6.457.912.394) (636.357.223)

Jumlah Piutang Lain-lain 32.177.519.541 3.088.092.534 a. Piutang Karyawan

Piutang pinjaman karyawan per 31 Maret 2010 merupakan pinjaman yang diberikan kepada karyawan tetap PT Jakarta Propertindo berdasarkan SK Direksi Nomor 13/JP/Kpts/X/2008. Pinjaman tersebut tidak dikenakan bunga, mempunyai plafond yang bervariasi, dengan masa angsuran antara 24 sampai dengan 60 bulan. Pelunasannya dilakukan melalui pemotongan gaji setiap bulan.

b. PT Harvestindo Asset Management

Sebagai penyelesaian atas pengembalian dana investasi reksadana melalui Akta No. 40 Notaris Yurisa Martanti, SH tanggal 30 Desember 2009 mengenai Perjanjian Hutang Piutang, PT harvestindo Asset Management (PT HAM) sepakat mengakui kewajiban kepada Perusahaan atas pokok investasi dan imbalannya dengan jumlah Rp33.531.397.775. Jumlah ini dilunasi secara berangsur-angsur hingga akhir bulan Juni 2010.

Page 28: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

25

6. PIUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan)

Guna menjamin kembali pembayaran sampai lunas, PT HAM sepakat menyerahkan kepada Perusahaan daftar piutang PT HAM dengan jumlah minimal sebesar Rp33.531.397.775 pada tanggal 30 Desember 2009 yang akan diikat secara hukum. Pemberian jaminan dengan piutang tersebut diatur dalam akta No. 25 Notaris Notaris Yurisa Martanti, SH tanggal 31 Maret 2010 mengenai “Pemberian Jaminan”.

Pemberian jaminan ini diikat dengan perjanjian Fidusia berdasarkan akta No. 26 Notaris Notaris Yurisa Martanti, SH tanggal 31 Maret 2010, dimana PT HAM memberikan jaminan fidusia atas pembayaran kembali seluruh jumlah yang wajib dibayarkan oleh PT HAM kepada Perusahaan. Nilai penjaminan fidusia yang diberikan PT HAM kepada Perusahaan sebesar Rp33.531.397.775.

Pada 31 Desember 2009 untuk mengantisipasi tidak tertagihnya seluruh piutang tersebut, Perusahaan membuat penyisihan sebesar Rp5.748.148.260 dan dilaporkan sebagai beban di luar usaha

7. SEDIAAN BAHAN BAKAR MINYAK

Merupakan sediaan bahan bakar minyak dan pelumas pada SPBU Kamal Muara pada 31 Maret 2010 dan 2009 yang dikelola oleh Anak Usaha PT Jakarta Manajemen Estatatindo terdiri dari sediaan pada tangki SPBU dan sediaan dalam perjalanan (DO)

Page 29: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

26

8. ASET REAL ESTAT Per 31 Maret 2010

No. Saldo per Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo per Unit /Peta 01/01/2010 31/03/2010 Luas

Tanah dan Bangunan Siap Dijual - Apartemen Muara Indah Menara 1A - Pluit

(Riverside) 12,256,000,001 12,256,000,001 10 Unit - Taman Pergudangan Muara Baru 0 0 0 Unit - Town House Mutiara Mediterania 6,531,378,728 6,531,378,728 7 Unit

Sub Jumlah 18,787,378,729 0 0 0 18,787,378,729

Tanah yang sedang Dikembangkan - JORR W2N 1,527,376,305 1,527,376,305 - JORR Akses Priok 0 0 - Proyek Blok S 11,008,768,670 8,266,905,631 0 0 19,275,674,301 7,204 m2 - Ruko Blok MN 17,945,946 17,945,946 - Taman Pergudangan Muara Baru II 0 0 0 m2 - Lahan Meruya 94,557,602 94,557,602 - Matoa Residence 31,535,058,732 2,518,791,421 0 0 34,053,850,153 - Lahan PU Simatupang 10,000,000 10,000,000 - Tanah di Jl. Perintis Kemerdekaan (Proyek Ria-Rio) 12,093,250,929 0 12,093,250,929 57,360 m2 - Rumah Susun Pulo Mas Jl. Kayu Putih Raya 13,036,991,347 30,500,000 13,067,491,347 42,563 m2 - Tanah di Jalan TPU Semper, Semper Timur,

Cilincing 2,106,288,902 140,545,000 2,246,833,902 20,460 m2

Sub Jumlah 71,430,238,433 10,956,742,052 0 0 82,386,980,485 127,587 m2

Tanah yang Belum Dikembangkan - Tanah Kosong Muara Baru Blok D / 4 3.1 20,294,320 20,294,320 3,626 m2 - Tanah Kosong Muara Baru Blok D / 9 4.0 20,432,383 20,432,383 3,705 m2 - Tanah Bangunan Muara Baru Blok A 2.0 40,779,197 40,779,197 10,857 m2 - Tanah Bangunan Muara Baru Ujung 3.2 4,975,287,758 4,975,287,758 10,261 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit Selatan ( Pompa

Bensin )46.0

182,648 182,648 1,283 m2 - Tanah Bangunan Blok M & N Pluit Timur 49.0 91,572,218 91,572,218 28,161 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit Selatan Raya No.10 40.0 1,625,390 1,625,390 2,484 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit Putri 44.0 1,266,915 1,266,915 1,925 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit

Indah/Permai/Timur/Barat24.1

0 0 0 m2 - Tanah Taman Parkir (Untuk Bioskop) Jl. Pluit

Kencana29.0

2,164,692 2,164,692 3,317 m2 - Tanah Bangunan Pertokoan Jl. Pluit Kencana Blok

O29.1

404,524 404,524 608 m2 - Tanah Olah Raga Jl. Taman Pluit Sakti 31.0 2,488,059 2,488,059 3,798 m2 - Tanah Bangunan Olah Raga Jl. Taman Pluit Barat 34.0 1,833,379 1,833,379 2,829 m2 - Tanah Bangunan Pertokoan M. Karang Blok Z4 U

No. 1 sd 2072.0

1,683,418 1,683,418 2,580 m2 - Tanah Bangunan Pertokoan M. Karang Blok Z5 TU

No. 10,11,1271.0

244,684 244,684 375 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit Sakti Raya No. 47 35.0 81,562 81,562 125 m2 - Tanah di Pluit Karang Ayu 87.1 0 0 0 m2 - Tanah di Pluit Timur 26.0 12,086,175,979 12,086,175,979 47,422 m2 - Tanah di Pluit Timur 47.0 15,418,712,400 15,418,712,400 60,513 m2 - Tanah Kosong Kampung Gusti TPI II 124.0 627,655 627,655 2,571 m2 - Tanah Kosong Kampung Gusti TPI II Blok G 127.0 366,087 366,087 3,398 m2 - Tanah Kosong Kampung Gusti TPI II Blok L1 122.0 684,036 684,036 1,048 m2 - Tanah Kosong Kampung Gusti TPI II Blok K1 129.0 692,880 692,880 1,061 m2

Uraian

Page 30: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

27

8. ASET REAL ESTAT (Lanjutan) Per 31 Maret 2010

No. Saldo per Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo per Unit /Peta 01/01/2010 31/03/2010 Luas

Uraian

- Tanah di Teluk Gong Y1 1,879,500,000 1,879,500,000 3,500 m2 - Tanah Kosong Kapuk Muara 137.0 1,064,059,666 1,064,059,666 17,674 m2 - Tanah Kosong Lokasi IV 142.0 83,810,162 83,810,162 5,805 m2 - Tanah Kosong Lokasi V 142.1 407,383,404 407,383,404 28,218 m2 - Tanah Kosong (Lokasi Pompa Bensin) 146.0 323,925,143 323,925,143 3,120 m2 - Tanah di Jl. Kayu Putih V, Tanah BZ V/IV, Pulo

Gadung 7,947,287,644 0 7,947,287,644 3,168 m2 - Tanah di Jalan Bambu Mas, Pd. Bambu 367,815,374 0 367,815,374 305 m2 - Jl. Cik Ditiro No. 31 3,500,000 0 3,500,000 0 m2 - Tanah Jl. Pulo Mas Barat VI (Lapangan Tenis Sari

Mas) 0 0 0 m2 - Perkantoran Pulomas 1 6,406,325,000 5,000,000 6,411,325,000 19,554 m2 - Tanah BZ C/I, Jl. Pulo Mas Barat VI 389,835,000 0 389,835,000 - Rumah Susun Karyawan PMJ 47,850,000 0 47,850,000 - Tanah di Jl. Perintis Kemerdekaan (Depan Gudang

Pertamina) 3,277,459,997 3,277,459,997 - Tanah di Jl. Tanah Mas Utara I, Tanah BZ C/IV A 702,840,000 0 702,840,000 - Tanah di Jl. Kayu Putih Raya (Lap. Tenis dan Kolam

Renang) 4,503,567,000 600,000 4,504,167,000 - Tanah di Jl. Kayu Putih Utara, Tanah C/III 672,520,000 0 672,520,000 - Tanah di Jl. Pulo Mas Utara II, Tanah C/I 120,950,000 0 120,950,000 - Tanah di Kayu Putih Residence Kav.38 722,250,000 0 722,250,000 - Ria-Rio (Jl. Perintis Kemerdekaan, Pulo Gadung) 1,013,975,340 204,082,252 1,218,057,592

Sub Jumlah 62,602,453,914 209,682,252 0 0 62,812,136,166 273,291 m2Jumlah Aktiva Real Estat 152,820,071,076 11,166,424,304 0 0 163,986,495,380

Page 31: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

28

8. ASET REAL ESTAT (Lanjutan)

Per 31 Maret 2009No. Saldo per Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo per Unit /Peta 01/01/2009 31/03/2009 Luas

Tanah dan Bangunan Siap Dijual - Apartemen Muara Indah Menara 1A - Pluit

(Riverside) 12,256,000,001 12,256,000,001 10 Unit - Taman Pergudangan Muara Baru 0 0 0 Unit - Town House Mutiara Mediterania 6,531,378,728 6,531,378,728 7 Unit

Sub Jumlah 18,787,378,729 0 0 0 18,787,378,729

Tanah yang sedang Dikembangkan - JORR W2N 708,138,540 708,138,540 - JORR Akses Priok 4,355,013,989 923,690,460 5,278,704,449 - Proyek Blok S 2,379,651,862 3,152,448,319 5,532,100,181 7,204 m2 - Ruko Blok MN 17,945,946 17,945,946 - Taman Pergudangan Muara Baru II 5,893,173,597 3,914,804,838 9,807,978,435 7,230 m2 - Lahan Meruya 85,028,402 9,529,200 94,557,602 - Matoa Residence 26,639,394,247 696,977,802 27,336,372,049 - Lahan PU Simatupang 10,000,000 10,000,000 - Tanah di Jl. Perintis Kemerdekaan (Proyek Ria-Rio) 12,093,250,928 12,093,250,928 57,360 m2 - Rumah Susun Pulo Mas Jl. Kayu Putih Raya 12,890,983,746 30,000,000 12,920,983,746 42,563 m2 - Tanah di Jalan TPU Semper, Semper Timur,

Cilincing 607,957,268 607,957,268 20,460 m2

Sub Jumlah 65,680,538,525 8,727,450,619 0 0 74,407,989,144 134,817 m2

Tanah yang Belum Dikembangkan - Tanah Kosong Muara Baru Blok D / 4 3.1 20,294,320 20,294,320 3,626 m2 - Tanah Kosong Muara Baru Blok D / 9 4.0 20,432,383 20,432,383 3,705 m2 - Tanah Bangunan Muara Baru Blok A 2.0 40,779,197 40,779,197 10,857 m2 - Tanah Bangunan Muara Baru Ujung 3.2 4,975,287,758 4,975,287,758 10,261 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit Selatan ( Pompa

Bensin )46.0

182,648 182,648 1,283 m2 - Tanah Bangunan Blok M & N Pluit Timur 49.0 91,572,218 91,572,218 28,161 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit Selatan Raya No.10 40.0 1,625,390 1,625,390 2,484 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit Putri 44.0 1,266,915 1,266,915 1,925 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit

Indah/Permai/Timur/Barat24.1

90,474,938 90,474,938 138,665 m2 - Tanah Taman Parkir (Untuk Bioskop) Jl. Pluit

Kencana29.0

2,164,692 2,164,692 3,317 m2 - Tanah Bangunan Pertokoan Jl. Pluit Kencana Blok

O29.1

404,524 404,524 608 m2 - Tanah Olah Raga Jl. Taman Pluit Sakti 31.0 2,488,059 2,488,059 3,798 m2 - Tanah Bangunan Olah Raga Jl. Taman Pluit Barat 34.0 1,833,379 1,833,379 2,829 m2 - Tanah Bangunan Pertokoan M. Karang Blok Z4 U

No. 1 sd 2072.0

1,683,418 1,683,418 2,580 m2 - Tanah Bangunan Pertokoan M. Karang Blok Z5 TU

No. 10,11,1271.0

244,684 244,684 375 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit Sakti Raya No. 47 35.0 81,562 81,562 125 m2 - Tanah di Pluit Karang Ayu 87.1 4,468,800,000 4,468,800,000 12,000 m2 - Tanah di Pluit Timur 26.0 12,086,175,979 12,086,175,979 47,422 m2 - Tanah di Pluit Timur 47.0 15,418,712,400 15,418,712,400 60,513 m2 - Tanah Kosong Kampung Gusti TPI II 124.0 627,655 627,655 2,571 m2 - Tanah Kosong Kampung Gusti TPI II Blok G 127.0 366,087 366,087 3,398 m2 - Tanah Kosong Kampung Gusti TPI II Blok L1 122.0 684,036 684,036 1,048 m2 - Tanah Kosong Kampung Gusti TPI II Blok K1 129.0 692,880 692,880 1,061 m2

Uraian

Page 32: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

29

8. ASET REAL ESTAT (Lanjutan)

Per 31 Maret 2009

No. Saldo per Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo per Unit /Peta 01/01/2009 31/03/2009 Luas

Uraian

- Tanah di Teluk Gong Y1 1,879,500,000 1,879,500,000 3,500 m2 - Tanah Kosong Kapuk Muara 137.0 1,064,059,666 1,064,059,666 17,674 m2 - Tanah Kosong Lokasi IV 142.0 83,810,162 83,810,162 5,805 m2 - Tanah Kosong Lokasi V 142.1 407,383,404 407,383,404 28,218 m2 - Tanah Kosong (Lokasi Pompa Bensin) 146.0 323,925,143 323,925,143 3,120 m2 - Tanah di Jl. Kayu Putih V, Tanah BZ V/IV, Pulo

Gadung 7,947,287,644 7,947,287,644 3,168 m2 - Tanah di Jalan Bambu Mas, Pd. Bambu 367,815,374 367,815,374 305 m2 - Jl. Cik Ditiro No. 31 3,500,000 3,500,000 0 m2 - Tanah Jl. Pulo Mas Barat VI (Lapangan Tenis Sari

Mas) 0 30,965,707 30,965,707 42,022 m2 - Perkantoran Pulomas 1 6,259,325,000 6,259,325,000 19,554 m2 - Tanah BZ C/I, Jl. Pulo Mas Barat VI 323,335,000 323,335,000 - Rumah Susun Karyawan PMJ 47,850,000 47,850,000 - Tanah di Jl. Perintis Kemerdekaan (Depan Gudang

Pertamina) 3,258,959,997 3,258,959,997 - Tanah di Jl. Tanah Mas Utara I, Tanah BZ C/IV A 702,840,000 702,840,000 - Tanah di Jl. Kayu Putih Raya (Lap. Tenis dan Kolam

Renang) 1,427,567,000 1,427,567,000 - Tanah di Jl. Kayu Putih Utara, Tanah C/III 672,520,000 672,520,000 - Tanah di Jl. Pulo Mas Utara II, Tanah C/I 120,950,000 120,950,000 - Tanah di Kayu Putih Residence Kav.38 722,250,000 722,250,000 - Ria-Rio (Jl. Perintis Kemerdekaan, Pulo Gadung) 619,748,251 619,748,251

Sub Jumlah 63,459,501,763 30,965,707 0 0 63,490,467,470 465,978 m2Jumlah Aktiva Real Estat 147,927,419,016 8,758,416,326 0 0 156,685,835,342

Page 33: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

30

8. ASET REAL ESTAT (Lanjutan)

a. Tanah dan Bangunan siap dijual

Apartemen Riverside Muara Indah yang berjumlah 10 unit dan 1 unit kios diperoleh dari PT Jawa Barat Indah sebagai penyelesaian atas kewajibannya kepada Perusahaan berkenaan dengan kerjasama operasi pembangunan rumah susun yang terletak di Blok MM Pluit Timur (akta No. 65 tanggal 14 Oktober 1997 notaris Imam Santoso). Tata cara penyelesaian kewajiban ini dituangkan dalam Perjanjian Tambahan (addendum) tanggal 17 Mei 2002 mengenai Restrukturisasi dan Penjadwalan Kembali Penyelesaian Sisa Kewajiban PT Jawa Barat Indah. Penyerahan apartemen ini dilakukan pada tanggal 9 Juni 2003.

Townhouse Mutiara Mediterania sebanyak 10 unit berlokasi di Jl. Pluit Samudra, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Kotamadya Jakarta Utara. Townhouse tersebut merupakan pengganti pelunasan kewajiban PT Putra Teguh Perkasa atas nilai tanah sebesar Rp7,7 milyar dengan denda keterlambatan sebesar Rp2,8 milyar sesuai dengan perubahan terakhir perjanjian No. 02/JP/KSO/3/2002 tanggal 1 Maret 2002 yang ditandatangani pada tanggal 22 Desember 2006. Pada tahun 2008 terjual 1 unit dengan Harga Jual Rp1.500.000.000.

b. Tanah yang Sedang Dikembangkan

Matoa Residence, merupakan proyek yang akan dikembangkan sebagai Kavling Siap Bangun (KSB) sebanyak 113 unit diatas lahan seluas 30.381M2 yang diperoleh tahun 2007 dengan nilai pembebasan sebesar Rp20.801.166.140. Nilai RAB proyek diperkirakan adalah Rp36.132.556.294 Pada 31 Maret 2010 dan 2009 progres penyelesaian proyek adalah masing-masing 87,28%% dan 73,73%%. Proyek tersebut dibiayai dari penerbitan obligasi Jakpro I.

Apartemen de Paradiso, merupakan proyek yang akan dikembangkan 2 tower apartemen @22 lantai sebanyak 638 unit dan 12 unit ruko strata title di atas lahan seluas 6.274m2 dengan fasilitas pool, children playground, cafe, resto, dll. Proyek tersebut dibiayai dari penerbitan obligasi Jakpro I. Nilai RAB proyek diperkirakan adalah Rp198.518.272.461 pada 31 Maret 2010 dan 2009 progres penyelesaian proyek adalah masing-masing 7% dan 1%. Proyek tersebut dibiayai dari penerbitan obligasi Jakpro I.

Taman Pergudangan Muara Baru II, Merupakan proyek pembangunan pergudangan dengan konsep 3 in 1, terdiri dari pembangunan kantor, gudang dan hunian. Merupakan proyek pengembangan lanjutan dari Taman Perkantoran dan Pergudangan Muara Baru I. Dibangun di atas tanah seluas +11.900 m². terdiri dari 18 unit bangunan 3 in 1. Proyek tersebut dibaiayai dari dana hasil penerbitan obligasi jakpro I. Proyek telah diselesaikan pada tahun 2009. Nilai proyek sebesar Rp 13.331.599.095 direklasifikasi ke asset tetap bangunan Pergudangan siap disewakan.

Di atas tanah di Jalan Perintis Kemerdekaan, PT Pulo Mas Jaya – anak Perusahaan tengah mengembangkan beberapa proyek yaitu waduk Ria–Rio dan Pulo Mas Automotive Bazaar. Hingga akhir tahun 2005, pelaksanaan proyek ini baru pada tahap membuat master plan dan merancang kerja sama dengan mitra bisnis terkait. Selama tahun 2005 termasuk dalam penambahan nilai atas tanah ini yaitu sejumlah Rp3.195.295.270 yang merupakan success fee yang dibayarkan/ terhutang kepada pengacara Amir Syamsudin, SH atas penyelesaian perkara sengketa pembebasan tanah ini. Sampai saat ini proyek tersebut belum ada perkembangan.

Page 34: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

31

8. ASET REAL ESTAT (Lanjutan)

c. Tanah yang Belum Dikembangkan

Sebagian lahan di Pluit Timur seluas 5.000 m2 dengan nomor peta 47 dengan luas total 60.513 m2 berada dalam penguasaan Tuan Umar dan kawan-kawan. Perusahaan telah memperkarakan secara perdata penyerobotan lahan milik Perusahaan tersebut. Dalam proses pengadilan untuk perkara tersebut, terdapat putusan Kasasi Mahkamah Agung No. 2606 K/Pdt/2001 tanggal 22 Desember 2004, yang berbunyi: • Menghukum Tergugat (Umar dkk) untuk menyerahkan tanah sengketa seluas 5.000 m2 • Menghukum Penggugat (PT Jakpro) untuk membayar ganti rugi kepada tergugat sesuai

ketentuan dalam Keppres No. 55. PT Jakpro telah mengajukan peninjauan kembali (PK) atas keputusan MA di atas pada tanggal 27 Maret 2006. Dalam putusan Nomor 303 PK/Pdt/2006 tertanggal 29 Juni 2007, Mahkamah Agung menolak tuntutan peninjauan kembali oleh PT Jakarta Propertindo atas putusan MA di atas. Keputusan tersebut sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap (inkrach). Nilai pasar lahan tersebut sesuai NJOP per m2 adalah Rp3.375.000. Ganti kerugian yang harus dibayar Perusahaan jika lahan tersebut akan dibebaskan sebagaimana diatur dalam Keppress No.55, adalah Rp16.875.000.000.

Tanah di Jl TPU semper, cilincing pada tahun 2008 seluas 6.658m2 telah dijual ke PT Metro Mas Mandiri. Namun, pada tahun 2009 terjadi pembatalan proyek kerjasama antara PT PMJ dengan PT Metro Mas Mandiri karena adanya perubahan kebijakan Pemerintah tentang Rusunami, dan dari hasil perhitungan busines plan Proyek Rusunami, disimpulkan tidak menguntungkan para pihak, sehingga para pihak melalui pertemuan tanggal 14 July 2009 sepakat untuk mengakhiri kerjasama ini secara musyawarah mufakat. Pembatalan proyek ini dituangkan dalam Akta No.4 Tanggal 11 Agustus 2009, tentang perjanjian kesepakatan pengakhiran perjanjian kerjasama pembangunan dan pengelolaan proyek rumah susun sederhana antara PT PMJ dengan Metro Mas Mandiri

Tanah seluas 3.120 M2 yang berlokasi di Jl. Kamal Muara (lokasi pompa bensin) dijaminkan ke Bank BCA dalam rangka pinjaman yang diperoleh PT Jakarta Manajemen Estatindo (catatan 20.)

Page 35: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

32

9. ASET YANG DIKERJASAMAKAN DENGAN PIHAK KETIGA

Per 31 Maret 2010Saldo per Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo per Unit /

01-01-2010 31-03-2010 Luas

- Proyek Pembangunan Olah Raga Berkuda dan Fasilitas Rekreasi Pulomas 20.980.121.455 207.029.656 21.187.151.111

- Pluit Indah Permai (Mega Mall Pluit) 24.0 45.676.287 45.676.287 70.000 m2 - Jl. P.K. Niaga Blok Z7 Muara Karang 70.0 2.219.762 2.219.762 5.120 m2 - Jl. Pluit Sakti 28A (eks Supermarket Pluit) 36.0 1.059.162 1.059.162 1.628 m2 - Jl. Pluit Sakti 28A (eks Supermarket Pluit) 36.1 3.717.475 3.717.475 5.714 m2 - Blok Z8 - Muara Karang 73.0 2.870.944 2.870.944 4.400 m2 - Blok M1 - Jl. Kampung Gusti, Pluit 121.0 162.233 162.233 1.136 m2 - Lahan Kamal Muara 143.2 2.099.559.554 2.099.559.554 0 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit

Indah/Permai/Timur/Barat (Mega Mal Tahap 2)24.1

90.474.938 90.474.938 138.665 m2 - Apartement Golf Park View Jl. Tanah Mas 1.992.731.295 19.437.010 2.012.168.305 21.904 m2 - Rumah Susun Pulo Mas Jl. Kayu Putih Raya 0 0 0 - SPBU Jl. Kayu Putih Raya 321.588.462 0 321.588.462 4.000 m2 - SPBU Jl. A. Yani 0 0 0 - Superindo Jl. Kayu Putih Raya 273.785.563 0 273.785.563 3.420 m2 - Korean Word Center Jl. Kayu Putih Raya 2.815.540.057 24.602.489 2.840.142.546 31.979 m2 - Sekolah Internasional Sevilla Pulomas 1.356.814.741 (41.663.945) 1.315.150.796 20.198 m2 - Indoor Recreation Jl. Pulo Mas Jaya 1.860.573.991 (103.219.656) 1.757.354.335 25.000 m2 - Pulo Mas Residence Jl. Pulo Mas Timur 6.984.739.167 1.800.000 6.986.539.167 65.500 m2 - Lap. Tenis Jl. Tanah Mas 941.236.000 0 941.236.000 5.153 m2 - Lap. Tenis Sari Mas Jl. Pulo Mas Barat IV 709.535.000 0 709.535.000 3.975 m2 - Jl. Cik Ditiro No. 31 0 0 563 m2 - Perkantoran Arta Mas & LT Indoor 0 0 0 m2

Jumlah Aktiva yang Dikerjasmakan 40.482.406.086 252.869.155 (144.883.601) 0 40.590.391.640 408.355 m2

Uraian

Page 36: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

33

Per 31 Desember 2009Saldo per Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo per Unit /

01-01-2009 31-03-2009 Luas

- Proyek Pembangunan Olah Raga Berkuda dan Fasilitas Rekreasi Pulomas 14.331.847.782 1.548.846.854 15.880.694.636

- Pluit Indah Permai (Mega Mall Pluit) 24.0 45.676.287 45.676.287 70.000 m2 - Jl. P.K. Niaga Blok Z7 Muara Karang 70.0 2.219.762 2.219.762 5.120 m2 - Jl. Pluit Sakti 28A (eks Supermarket Pluit) 36.0 1.059.162 1.059.162 1.628 m2 - Jl. Pluit Sakti 28A (eks Supermarket Pluit) 36.1 3.717.475 3.717.475 5.714 m2 - Blok Z8 - Muara Karang 73.0 2.870.944 2.870.944 4.400 m2 - Blok M1 - Jl. Kampung Gusti, Pluit 121.0 162.233 162.233 1.136 m2 - Lahan Kamal Muara 143.2 2.099.559.554 2.099.559.554 0 m2 - Tanah Bangunan Jalan Pluit

Indah/Permai/Timur/Barat (Mega Mal Tahap 2)24.1

0 138.665 m2 - Apartement Golf Park View Jl. Tanah Mas 2.002.482.455 2.002.482.455 21.904 m2 - Rumah Susun Pulo Mas Jl. Kayu Putih Raya 0 0 - SPBU Jl. Kayu Putih Raya 321.588.462 321.588.462 4.000 m2 - SPBU Jl. A. Yani 0 0 - Superindo Jl. Kayu Putih Raya 273.785.563 273.785.563 3.420 m2 - Korean Word Center Jl. Kayu Putih Raya 2.830.233.084 16.738.688 2.846.971.772 31.979 m2 - Sekolah Internasional Sevilla Pulomas 1.523.470.454 1.523.470.454 20.198 m2 - Indoor Recreation Jl. Pulo Mas Jaya 1.967.230.981 1.967.230.981 25.000 m2 - Pulo Mas Residence Jl. Pulo Mas Timur 7.191.266.071 9.300.000 7.200.566.071 65.500 m2 - Lap. Tenis Jl. Tanah Mas 928.860.000 928.860.000 5.153 m2 - Lap. Tenis Sari Mas Jl. Pulo Mas Barat IV 709.535.000 709.535.000 3.975 m2 - Jl. Cik Ditiro No. 31 0 0 563 m2 - Perkantoran Arta Mas & LT Indoor 0 0 0 m2

Jumlah Aktiva yang Dikerjasmakan 34.235.565.269 1.574.885.542 0 0 35.810.450.811 408.355 m2

Uraian

Tanah Pacuan Kuda Pulo Mas

Tanah di Jalan Pacuan Kuda Pulo Mas seluas 267.045 M2 dikerjasamakan dengan beberapa pihak ketiga dalam proyek Pulo Mas Residence, Korea World Center, International School, Indoor Recreation, Pacuan Kuda, dan Pulo Mas Parkview Apartment.

Tanah di Pluit Indah Permai

Tanah di Pluit Indah Permai dengan luas 70.000 M2 dikerjasamakan dengan PT Duta Wisata Loka dengan pola bangun kelola serah. Kerja sama ini dibuat antara Badan Pengelola Lingkungan Pluit c.q. Pemda DKI Jaya dengan PT Duta Wisata Loka (“investor”) dalam Perjanjian Berdasarkan SK Gubernur Nomor: 700 Tahun 1995 tanggal 31 Desember 1995. Atas dasar perjanjian ini investor menyediakan dana dan membangun pusat pertokoan Mega Mall Pluit dan berhak memperoleh pendapatan dari pengelolaan lahan tersebut. Atas penyediaan lahan tersebut, investor berkewajiban melakukan pembayaran berkala setiap tahun selama 30 tahun yang seluruhnya berjumlah Rp20.000.000.000. Setelah akhir masa kerja sama, investor berkewajiban mengembalikan seluruh properti bangunan yang terletak di atas lahan yang dikerjasamakan ini kepada Perusahaan. Ikhtisar dari isi perjanjian kerja sama tersebut disajikan pada Catatan 35a.

Tanah di Pluit Indah Permai (Magamall II)

Tanah di Pluit Indah Permai dengan luas 58.044 M2 dikerjasamakan dengan PT Duta Tama Manunggal dengan pola bangun kelola serah. Atas dasar perjanjian ini investor menyediakan dana dan membangun perkantoran, restoran dan retail dan berhak memperoleh pendapatan dari pengelolaan lahan tersebut. Atas penyediaan lahan tersebut, investor berkewajiban melakukan pembayaran berjumlah Rp45.059.000.000. Setelah akhir masa kerja sama, investor berkewajiban menyerahkan seluruh properti bangunan yang terletak di atas lahan yang dikerjasamakan ini kepada Perusahaan. Ikhtisar dari isi perjanjian kerja sama tersebut disajikan pada Catatan 35s.

Page 37: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

34

9. ASET YANG DIKERJASAMAKAN DENGAN PIHAK KETIGA (Lanjutan)

Tanah di Jalan PK Niaga Blok Z7 Muara Karang

Tanah di Jalan PK Niaga Blok Z7 Muara Karang seluas 5.120 M2 dikerjasamakan dengan PT Bumi Citra Sentosa Jaya dengan pola bangun kelola serah. Kerja sama ini dibuat antara Badan Pengelola Lingkungan Pluit c.q. Pemda DKI Jaya dengan PT Bumi Citra Sentosa Jaya (“investor”) di bawah Perjanjian tanggal 20 September 1995. Atas dasar perjanjian ini investor menyediakan dana dan membangun Pusat Perbelanjaan Muara Karang dan berhak memperoleh pendapatan dari pengelolaan lahan tersebut. Atas penyediaan lahan tersebut, investor berkewajiban melakukan pembayaran berkala setiap tahun selama 20 tahun yang seluruhnya berjumlah Rp24.107.802.000. Setelah akhir masa kerja sama, investor berkewajiban mengembalikan seluruh property bangunan yang terletak di atas lahan yang dikerjasamakan ini kepada Perusahaan. Ikhtisar kerja sama operasi tersebut disajikan pada Catatan 35b.

Tanah di Blok M1 Jalan Kampung Gusti Pluit

Tanah di Blok M1 Jalan Kampung Gusti Pluit dikerjasamakan oleh Perusahaan dengan PT Pondok Permata Indah Permai (“investor”) dengan pola bangun kelola serah di bawah perjanjian No. 08/PPJ/SPK/XII/2000 tanggal 18 Desember 2000. Melalui kerja sama ini, investor membiayai dan membangun wisma penginapan beserta fasilitas penunjangnya di atas lahan di Blok M1 Jalan Kampung Gusti Pluit milik Perusahaan. Investor berhak memperoleh pendapatan hasil penyewaan wisma penginapan dan berkewajiban membayar kompensasi tahunan kepada Perusahaan selama 20 tahun dengan jumlah keseluruhan Rp726.150.000. Pada akhir masa kerja sama, investor berkewajiban menyerahkan kembali ruko hasil kerja sama ini kepada Perusahaan. Ikhtisar kerja sama operasi tersebut disajikan Catatan 35c.

Tanah di Jalan Pluit Sakti 28A

Tanah di Jalan Pluit Sakti seluas 7.313 M2 dikerjasamakan oleh Perusahaan dengan PT Kencana Megah Dianabadi dengan pola bangun kelola serah di bawah Perjanjian No. 03/PPJ/SPK/VIII/2000 tanggal 18 Agustus 2000. Melalui kerja sama ini, investor membiayai dan membangun rumah toko beserta fasilitas penunjangnya di atas lahan di Jalan Pluit Sakti milik Perusahaan. Investor berhak memperoleh pendapatan hasil sewa ruko dan berkewajiban membayar kompensasi tahunan kepada Perusahaan selama 30 tahun dengan jumlah keseluruhan Rp18.570.000.000. Pada akhir masa kerja sama, investor berkewajiban menyerahkan kembali ruko hasil kerja sama ini kepada Perusahaan. Ikhtisar kerja sama operasi tersebut disajikan pada Catatan 35d.

Tanah di Blok Z8 Muara Karang

Tanah di Blok Z8 Muara Karang seluas 5.201 m2 dikerjasamakan oleh Perusahaan dengan PT Pondok Permata Indah Permai (“investor”) dengan pola bangun kelola serah di bawah perjanjian No.

07/PPJ/SPK/XII/2000 tanggal 18 Desember 2000. Melalui kerja sama ini, investor membiayai dan membangun rumah toko beserta fasilitas penunjangnya di atas lahan di Blok Z8 Muara Karang milik Perusahaan. Investor berhak memperoleh pendapatan hasil sewa ruko dan berkewajiban membayar kompensasi tahunan kepada Perusahaan selama 30 tahun dengan jumlah keseluruhan Rp13.599.690.273. Pada akhir masa kerja sama, investor berkewajiban menyerahkan kembali ruko hasil kerja sama ini kepada Perusahaan. Ikhtisar kerja sama operasi tersebut disajikan ada Catatan 34e.

Dari 7 lokasi tanah yang dikerjasamakan, 3 lokasi atas nama PT Jakarta Propertindo dan sisanya masih dalam proses sertifikasi.

Page 38: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

35

10. PAJAK DIBAYAR DIMUKA

31 Maret 2010 31 Maret 2009

PPN Masukan 0 7.880.917.058PPh Final Ditangguhkan 5.902.369.206 3.938.767.095PPh Ps. 21 0 5.250.000PPh Ps. 23 237.732.600 395.977.610PPh ps. 25 167.502.326 550.622.451

Jumlah Pajak Dibayar Dimuka 6.307.604.131 12.771.534.215

11. BIAYA DIBAYAR DIMUKA

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Persekot Kerja 6.488.823.181 5.378.141.347Sewa Dibayar di Muka 377.075.400 245.779.920Asuransi Dibayar di Muka 77.658.797 219.719.725lainnya 791.625.425 1.187.621.444

Jumlah Biaya Dibayar Dimuka 7.735.182.802 7.031.262.435

12. PENYERTAAN JANGKA PANJANG

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Penyertaan yang Dicatat dengan Metode BiayaPenyertaan di PT Jakarta Realty 20.000.000.000 20.000.000.000

Penyertaan yang Dicatat dengan Metode EkuitasPenyertaan di PT Pluit Propertindo 62.743.065.120 61.453.132.878Penyertaan di PT Jakarta Tollroad Development 1.361.906.193 1.361.906.193Penyertaan di PT Jakarta Aset Manajemen 803.102.268 803.102.268Penyertaan di PT Jakarta Surya Parking 784.168.011 600.146.058Penyertaan di PT. Marga Lingkar Jakarta 21.271.881.092 0Penyisihan (803.102.268) (803.102.268)

Jumlah Penyertaan Jangka Panjang 106.161.020.416 83.415.185.129 Perubahan nilai penyertaan selama periode berjalan dapat diikhtisarkan sebagai berikut:

Perusahaan Asosiasi %

Penambahan Bagian Laba(Pengurangan) (Rugi) Bersih

31 Maret 2010PT. Jakarta Realty 20,00 20.000.000.000 20.000.000.000PT. Pluit Propertindo 33,33 62.743.065.120 62.743.065.120PT. Jakarta Aset Manajemen 49,00 803.102.268 803.102.268PT. Jakarta Tollroad Development 50,00 1.361.906.193 1.361.906.193PT. Jakarta Surya Parking 49,00 623.706.451 623.706.451PT. Metropolitan Jaya Sukses 30,00 160.461.560 160.461.560PT. Marga Lingkar Jakarta 35,00 21.271.881.092 21.271.881.092Penyisihan Penurunan Nilai (803.102.268) (803.102.268)

Jumlah 106.161.020.416 106.161.020.416

Perubahan selama periode berjalan

Nilai Penyertaan Awal Periode

Nilai Penyertaan Akhir Periode

Page 39: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

36

12. PENYERTAAN JANGKA PANJANG (Lanjutan)

Perusahaan Asosiasi %

Penambahan Bagian Laba(Pengurangan) (Rugi) Bersih

Perubahan selama periode berjalan

Nilai Penyertaan Awal Periode

Nilai Penyertaan Akhir Periode

31 Maret 2009PT. Jakarta Realty 20,00 20.000.000.000 20.000.000.000PT. Pluit Propertindo 33,33 61.453.132.878 61.453.132.878PT. Jakarta Aset Manajemen 49,00 803.102.268 803.102.268PT. Jakarta Tollroad Development 50,00 1.361.906.193 1.361.906.193PT. Jakarta Surya Parking 49,00 175.460.078 424.685.980 600.146.058PT. Metropolitan Jaya SuksesPT. Marga Lingkar JakartaPenyisihan Penurunan Nilai (803.102.268) (803.102.268)

Jumlah 82.990.499.149 83.415.185.129 a. PT Jakarta Realty

Penyertaan pada PT Jakarta Realty diperoleh Perusahaan pada tahun 2004 sebagai bagian dari tambahan setoran modal dari Pemda DKI Jakarta sesuai dengan Peraturan Daerah No. 12 tahun 2004. Perusahaan memiliki 20.000 lembar saham dengan nilai nominal per saham sebesar Rp1.000.000 yang mencerminkan 20% kepemilikan atas seluruh saham PT Jakarta Realty, (lihat Catatan 28).

Perusahaan tidak mengakui bagian laba yang diperoleh PT Jakarta Realty pada tahun 2008 dan 2009, karena sejak berdirinya PT Jakarta Realty tidak pernah merealisasikan laba berupa dividen kepada Perusahaan.

b. PT Pluit Propertindo

Penyertaan pada PT Pluit Propertindo dilakukan Perusahaan pada 2005 dengan menyertakan sebidang tanah di Jalan Pluit Raya seluas 12.085 M2 dengan nilai sebesar Rp40.344.750.000. Sesuai dengan kesepakatan dengan para pemegang saham lain tahun 2007 menambah dengan penyetoran uang sebesar Rp19.630.833.333 dan tahun 2008 sebesar Rp6.249.104.667. Perusahaan memiliki 33,33% dari seluruh saham yang telah ditempatkan oleh para pemegang saham PT Pluit Propertindo. Pemegang saham lain adalah PT Griya Emas Sejati yang memiliki saham sebanyak 60,15%. PT Pluit Propertindo menjalankan usaha di bidang Pengembangan dan Properti khususnya pada proyek Central Business District Pluit (CBD Pluit).

c. PT Jakarta Aset Manajemen

Penyertaan pada PT Jakarta Aset Manajemen dilakukan Perusahaan sejak tahun 2001, pada tahun 2005 total kepemilikan sebanyak 4.900 saham dengan nilai per saham Rp1.000.000 atau total Rp4.900.000.000. Pada tahun yang sama Perusahaan melepaskan kepemilikan atas 2.450 saham kepada PT Indoreksa Investama dengan harga Rp369.266.381, sehingga nilai penyertaan Perusahaan menjadi Rp2.450.000.000. Kerugian yang diderita sebesar Rp1.534.413.339 dicatat sebagai Pendapatan/ Beban di Luar Usaha (Catatan 32). Perusahaan mencatat bagiannya atas kerugian bersih yang diderita PT Jakarta Aset Manajemen dalam tahun 2005 sebesar Rp1.646.897.732, sehingga nilai penyertaan per 31 Desember 2005 disajikan sebesar Rp803.120.269.

Pada tahun 2006 Manajemen Perusahaan memutuskan untuk menyisihkan seluruh nilai penyertaannya sebesar Rp803.120.269 karena PT Jakarta Asset Manajemen mengalami defisit ekuitas. Penyisihan nilai penyertaan ini dicatat sebagai “Penyisihan penurunan nilai” pada Pendapatan dan beban di luar usaha di tahun yang bersangkutan.

Page 40: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

37

12. PENYERTAAN JANGKA PANJANG (Lanjutan)

d. PT Jakarta Tollroad Development

Penyertaan pada PT Jakarta Tollroad Development dilakukan Perusahaan pada tahun 2005 sebanyak 1.250 saham dengan nilai Rp1.250.000.000 atau 50% dari seluruh saham yang telah ditempatkan. Pemegang saham lain adalah PT Pembangunan Jaya Toll dengan persentase kepemilikan yang sama dengan Perusahaan.

e. PT Jakarta Surya Parking

Merupakan penyertaan PT Jakarta Manajemen Estatindo dengan persentase kepemilikan 49,00%. PT Jakarta Surya Parking didirikan pada tahun 2007 dengan jumlah modal sebesar Rp 4.000.000.000 yang terbagi dalam 4.000 saham dengan nilai nominal Rp1.000.000 per saham. PT Jakarta Surya Parking menjalankan usaha di bidang jasa perparkiran.

f. PT Marga Lingkar Jakarta

Pada tanggal 24 Agustus 2009 berdasarkan Akta No. 26 dari Notaris Edi Priyono, SH, PT Jakarta Marga Jaya dan PT Jasa Marga Tbk mendirikan PT Marga Lingkar Jakarta yang bergerak di bidang pengusahaan Jalan Tol. Akte pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia dengan surat keputusan No. AHU-0061511.AH.01.09. Tahun 2009 Tanggal 15 September 2009. Presentase kepemilikan Perusahaan adalah sebesar 35% dengan nominal kepemilikan sebesar Rp21.000.000.000.

g. PT Metropolitan Jaya Sukses

PT Metropolitan Jaya Sukses (“MJS”) didirikan dengan Akte Notaris Sutjipto, SH No. 61 tanggal 11 April 2005 modal dasar MJS sebesar Rp1.000.000.000 (satu miliar rupiah) yang terbagi dalam 1.000 lembar saham. Dari modal dasar tersebut, PT Jakarta Manajemen Estatindo menempatkan dan menyetor saham sejumlah 175 lembar saham senilai Rp175.000.000 atau sebanyak 70% saham, 30% saham lainnya dimiliki oleh PT Pulomas Jaya, pihak yang mempunyai hubungan istimewa.

Pada Tahun 2009, perusahaan menjual 100 lembar saham senilai Rp100.000.000 kepada PT Penta Garda Astana. Hal ini dituangkan dalam suatu Akta Jual Beli Saham Nomor 7 tanggal 8 Januari 2009 dihadapan Notaris Sutjipto, SH., Mkn. di Jakarta. Hal ini membuat kepemilikan saham PT Jakarta Manajemen Estatindo pada 31 Maret 2010 menjadi 75 lembar saham senilai Rp75.000.000 atau sebanyak 30% saham sehingga laporan keuangan PT MJS tidak lagi dikonsolidasikan dengan laporan keuangan PT Jakarta Manajemen Estatindo dan disajikan sebagai penyertaan jangka panjang.

.

Page 41: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

38

13. ASET TETAP Per 31 Maret 2010

Saldo per Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo01-Jan-2010 31-Mar-2010

Harga PerolehanKepemilikan Langsung

Tanah 29.783.348.551 0 0 0 29.783.348.551Bangunan Kantor / Rumah Dinas 4.037.976.404 0 0 0 4.037.976.404Bangunan yang Disewakan 206.972.906.645 0 (613.640.000) 0 206.359.266.645Kendaraan 5.630.582.321 0 0 0 5.630.582.321Inventaris Kantor 12.415.622.455 78.353.490 0 0 12.493.975.945Sarana Pengendali Banjir 292.051.045 0 0 0 292.051.045Mesin 2.819.390.668 0 (1.600.000) 0 2.817.790.668Menara Telekomunikasi 7.299.771.381 15.434.810 0 0 7.315.206.191

Aktiva Sewa Guna UsahaKendaraan 0 0 0 0 0

Aktiva Dalam PelaksanaanPengembangan Sekolah Pluit Putri 284.111.296 0 0 0 284.111.296Proyek SPBU Pluit Permai 2.304.093.043 373.306.667 0 0 2.677.399.709Bangunan Kantor 0 0 0 0 0Menara Telekomunikasi 1.337.354.295 442.462.400 0 0 1.779.816.695

Jumlah Harga Perolehan 273.177.208.104 909.557.367 (615.240.000) 0 273.471.525.471

Akumulasi PenyusutanKepemilikan Langsung

Bangunan Kantor / Rumah Dinas 1.645.330.289 42.908.978 0 0 1.688.239.267Bangunan yang Disewakan 33.038.795.963 2.349.605.408 0 0 35.388.401.371Kendaraan 3.328.220.656 128.811.329 0 0 3.457.031.985Inventaris Kantor 8.156.866.151 357.741.578 0 0 8.514.607.729Sarana Pengendali Banjir 292.051.044 0 0 0 292.051.044Mesin 1.237.739.061 9.486.231 0 0 1.247.225.292Menara Telekomunikasi 667.676.500 193.169.002 0 860.845.502

Aktiva Sewa Guna UsahaKendaraan 0 0 0 0 0

48.366.679.665 3.081.722.525 0 0 51.448.402.190Nilai Buku 224.810.528.439 (2.172.165.158) (615.240.000) 0 222.023.123.281

Uraian

Jumlah Akumulasi Penyusutan

Page 42: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

39

13. ASET TETAP (Lanjutan)

Per 31 Maret 2009Saldo per Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo

01-Jan-2009 31-Mar-2009

Harga PerolehanKepemilikan Langsung

Tanah 28.906.214.608 0 0 0 28.906.214.608Bangunan Kantor / Rumah Dinas 4.028.476.404 0 0 0 4.028.476.404Bangunan yang Disewakan 193.641.307.550 157.463.612 0 1.387.739.543 195.186.510.705Kendaraan 5.687.870.821 0 0 0 5.687.870.821Inventaris Kantor 11.598.751.061 196.677.901 0 0 11.795.428.962Sarana Pengendali Banjir 292.051.045 0 0 0 292.051.045Mesin 2.819.390.668 0 0 0 2.819.390.668Menara Telekomunikasi 2.005.460.768 0 0 0 2.005.460.768

Aktiva Dalam PelaksanaanPengembangan Sekolah Pluit Putri 284.111.296 64.622.592 0 0 348.733.888Proyek SPBU Pluit Permai 55.000.000 0 0 0 55.000.000Bangunan kantor 0 0 0 0 0Menara Telekomunikasi 3.756.398.974 921.503.348 0 (1.387.739.543) 3.290.162.779

253.075.033.195 1.340.267.453 0 0 254.415.300.648

Akumulasi PenyusutanKepemilikan Langsung

Bangunan Kantor / Rumah Dinas 1.154.337.637 42.908.972 0 0 1.197.246.609Bangunan yang Disewakan 23.671.187.306 2.391.641.769 0 0 26.062.829.075Kendaraan 2.362.793.162 62.323.455 0 0 2.425.116.617Inventaris Kantor 6.411.063.813 349.150.044 0 0 6.760.213.857Sarana Pengendali Banjir 292.051.044 0 0 0 292.051.044Mesin 917.315.227 15.919.688 0 0 933.234.915Menara Telekomunikasi 248.780.838 248.780.838

Aktiva Sewa Guna UsahaKendaraan 425.400.554 32.694.997 0 0 458.095.551

35.482.929.581 2.894.638.925 0 0 38.377.568.506Nilai Buku 217.592.103.614 (1.554.371.472) 0 0 216.037.732.142

Uraian

Jumlah Akumulasi Penyusutan

Jumlah Harga Perolehan

Page 43: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

40

14. ASET LAIN-LAIN

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Jaminan Sewa Gedung Kantor 10.000.000 2.875.000Jaminan Lainnya 44.751.000 17.906.000Biaya Talangan Proyek Tol JORR Akses Priok 7.991.611.632 0Beban Ditangguhkan 5.358.884.524 1.372.649.812Deposito yang dibatasi penggunaannya 7.596.400.000 6.996.400.000Uang Muka Surat Ketetapan Pajak 10.287.656.134 0Lainnya 1.069.446 2.469.446

Jumlah Aset Lain-lain 31.290.372.736 8.392.300.258 a. Dana Talangan Pembebasan Lahan Tol JORR Akses Priok, merupakan biaya operasional

termasuk biaya pembebasan tanah untuk kegiatan Tim Pembebasan Tanah (TPT) dan Panitia Pengadaan tanah (P2T) proyek pembangunan Jalan Tol Akses Tanjung Priok yang dibayar Perusahaan atas perintah Gubernur Provinsi DKI Jakarta sesuai surat No. 1112/-1.792.1 tanggal 5 Juni 2006, Sesuai Surat Keterangan yang dikeluarkan oleh Sekretaris Daerah Provinsi DKI tanggal 22 April 2010, perjanjian kerjasama antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan kementrian Pekerjaan Umum masih dalam proses pengesahan mengenai besaran nilai tambah atas dana pengadaan tanah yang dialokasikan oleh Pemprov DKI Jakarta melalui BUMD PT Jakarta Propertindo.

b. Dari total deposito yang dibatasi penggunaannya sebesar Rp7.596.400.000, sebesar Rp6.996.400.000 pada Bank NISP digunakan sebagai jaminan pembayaran cicilan Kredit Pemilikan Gudang Muara Baru. Deposito akan dapat dicairkan setelah proses sertifikasi tanah atas gudang tersebut selesai. Sebesar Rp600.000.000 di Bank Mandiri digunakan sebagai jaminan pinjaman Bank Mandiri di anak Perusahaan PT Jakarta Konsultindo (catatan 20).

c. Uang muka ketetapan pajak (SKPKB) pada Anak Usaha PT Pulo Mas Jaya sebesar Rp10.287.656.134 pada 31 Maret 2010 terdiri dari SKPKB all tax sebesar Rp4.785.428.258. dan SKPKB BPHTB sebesar Rp5.502.227.876 (catatan 18).

15. HUTANG USAHA

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Proyek Pergudangan Muara Baru Tahap IIPT. Nirwana Kreasi Persada - Konstruksi 0 2.072.674.443

Proyek Apartemen de ParadisoPT. Olympus Property - Komisi Penjualan 110.355.136 0

Proyek Matoa ResidencePT Conbloc Internusa - Pengadaan Pavling Block 0 112.887.390PT Tribahagia Ciptamandiri - Konstruksi 788.851.009 0PT Lunar Kencana Persada (Jasa Road Sign) 118.260.000 0

Audit Laporan Keuangan - KAP Husni Mucharam dan Rasidi 216.000.000 0Sewa Kantor - PT The Nomad Office Indonesia 267.488.100 0Jasa Notaris - Sutjipto, SH 173.821.818 0Lainnya masing-masing dengan saldo di bawah Rp 100 juta 1.994.341.600 2.450.219.724

Jumlah Hutang Usaha 3.669.117.663 4.635.781.557

Page 44: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

41

16. HUTANG AFILIASI

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Pinjaman PT Jaya Sarana Pratama 15.000.000.000 0Dividen Yayasan Pulomas Jaya 436.428.765 19.404.242Dividen PD Pasar Jaya 10.128.102 0

Jumlah Hutang Afiliasi 15.446.556.867 19.404.242

Pinjaman dari PT Jaya Sarana Pratama adalah pinjaman yang diberikan kepada PT Jakarta Marga Jaya (Anak Perusahaan) merupakan dalam rangka pendirian PT Marga Lingkar Jakarta. Berdasarkan perjanjian pinjaman tanggal 8 September 2009 antara lain disepakati bahwa: a) Seluruh hutang termasuk pokok hutang wajib dibayar secara seketika dan sekaligus lunas oleh

Debitur kepada Kreditur selambat-lambatnya 1 (satu) tahun terhitung sejak tanggal perjanjian dengan cara mengkonversi hutang menjadi kepemilikan saham Kreditur dalam Debitur.

b) Suku bunga pinjaman atas pokok hutang adalah 0% (nol persen). c) Tidak ada aset yang dijaminkan atas pinjaman tersebut.

17. HUTANG PAJAK Rician hutang pajak per 31 Maret 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut:

31 Maret 2010 31 Maret 2009

PPN Wapu 164.540.002 164.540.002PPN Keluaran 8.443.687.041 0PPh Badan Final 2.005.042.563 4.563.065.387PPh Pasal 21 988.610.390 372.434.468PPh Pasal 23 338.621.117 517.256.892PPh Pasal 4 Ayat (2) 3.103.865.942 1.075.192.906Hutang PPh Pasal 25 176.589.252 (489.515.666)Hutang PPh Pasal 29 2.748.143.957 4.658.832.327Hutang PBB 3.076.744.322 1.790.717.493Hutang SKPKB 14.968.504.634 0

Jumlah Hutang Pajak 36.014.349.220 12.652.523.809 Hutang SKPKB

Pada tahun 2009 Anak Usaha PT Pulo Mas Jaya menerima SKPKB atas PPh badan, PPh 21, PPh 23, PPh Ps.4 (2) dan PPN (all tax) untuk tahun pajak 2003 sampai dengan 2006 sebesar Rp9.373.039.730. Dari jumlah tersebut, yang sudah dibayar dan dibebankan sebesar Rp87.611.472, sisanya sebesar Rp9.285.428.258 merupakan SKPKB yang sedang dalam proses keberatan di Pengadilan Pajak. Dari total SKP yang akan dibanding tersebut, PT Pulo Mas Jaya sudah mencadangkan sebagai beban tahun 2009 sebesar Rp4.500.000.000, sedangkan sisanya sebesar Rp4.785.428.258 tercatat sebagai aset lain-lain. Sampai 31 Maret 2010 PT Pulo Mas Jaya telah membayar sebesar Rp744.151.500, sehingga saldo hutang SKPKB all tax menjadi Rp8.541.276.758.

Disamping itu, PT Pulo Mas Jaya juga menerima SKP atas BPHTB sebesar Rp6.427.227.876 yang dicatat sebagai hutang SKPKB, juga sedang dalam proses banding di Pengadilan Pajak. Dari jumlah tersebut sebesar Rp925.000.000 sudah dicadangkan sebagai beban tahun berjalan, sedangkan sisanya sebesar Rp5.502.227.876 tercatat sebagai aset lain-lain.

Page 45: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

42

18. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Gaji 627.829.944 627.829.943Listrik 117.229.179 92.057.024Komunikasi 0 7.000.000Pemeliharaan 390.229.402 378.885.802Pengamanan Aset 13.811.000 111.832.826Pencadangan Tantiem & Jasa Produksi 5.412.100.082 6.972.411.427Proyek Pluit Juction 22.164.400 22.164.400Lainnya 356.576.006 1.769.555.685

Jumlah Beban Yang Masih Harus Dibayar 6.939.940.013 9.981.737.107 19. PINJAMAN BANK

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Bank BCA 1.147.065.350 1.927.695.577Bank Mandiri 527.496.400 499.900.000Bank Rakyat Indonesia 0 264.130.548

Jumlah Pinjaman Bank 1.674.561.750 2.691.726.125 a. Pinjaman dari Bank Mandiri

Merupakan fasilitas pinjaman modal kerja yang diperoleh PT Jakarta Konsultindo pada tahun 2006 dengan jumlah maksimum sebesar Rp500.000.000. Sesuai dengan Addendum II Perjanjian Kredit Nomor JCO-IV/154/PK-JD/2006 tanggal 3 Juli 2008 jangka waktu pinjaman telah diperpanjang menjadi 22 Mei 2009. Pinjaman dijamin dengan deposito di Bank Mandiri milik PT Jakarta Propertindo sebesar Rp600.000.000 (Catatan 14).

b. Pinjaman dari Bank BCA Merupakan fasilitas pinjaman modal kerja yang diperoleh PT Jakarta Manajemen Estatindo, anak perusahaan pada tahun 2006, dengan jumlah maksimum sebesar Rp3.250.000.000. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 11 September 2011 dan dikenakan bunga bunga sebesar 15,5% per tahun. Pinjaman dijamin dengan tanah seluas 3.120 M2 milik PT Jakarta Propertindo yang berlokasi di Jl. Kamal Muara (Catatan 8).

20. HUTANG PEMBIAYAAN

31 Maret 2010 31 Maret 2009

PT Tunas Financindo Sarana 15.729.179 232.791.683

Jumlah Hutang Sewa Guna Usaha 15.729.179 232.791.683 Pada tahun 2007, Perusahaan membeli 9 unit Mobil Daihatsu Terios senilai Rp1.359.000.000 dengan menggunakan fasilitas pembiayaan dari PT Tunas Financindo Sarana dengan jumlah pembiayaan sebesar Rp1.019.250.000. Pembayaran dilakukan dengan cicilan bulanan sebesar Rp5.242.600 untuk jangka waktu 24 bulan dengan tingkat bunga tetap 5,5% per tahun dan Rp3.805.600 untuk jangka waktu 36 bulan dengan tingkat bunga tetap 6,9%% per tahun. Fasilitas pembiayaan ini dijamin dengan kendaraan yang bersangkutan.

Page 46: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

43

21. PENDAPATAN DITANGGUHKAN

Merupakan penerimaan uang muka dari rekanan Perusahaan dan anak perusahaan atas kontrak kerjasama atau penjualan. Pengakuan pendapatan dilakukan secara proporsional selama masa kerja sama atau setelah syarat-syarat penjualan terpenuhi. Rincian pendapatan ditangguhkan per 31 Maret 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut:

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Kerja Sama OperasiPT Bumi Citra Sentosa Jaya (Muara Karang) 758.296.582 870.636.817PT Duta Wisata Loka (Mega Mall Pluit) 744.333.342 1.182.958.342PT Pondok Permata Indah Permai (Blok Z8) 3.339.985.867 3.786.322.072PT Kencana Diana Megah Abadi (Pluit Sakti) 3.780.461.856 3.965.627.334PT Dutatama Manunggal (Mega Mal Pluit Tahap 2) 43.682.197.222 0PT. Indo Gallery Square 1.401.355.358 0PT. Mega Sentral Mandiri (Pulomas Golf Parkview Apartement) 1.808.666.322 2.801.756.082PT. Mega Sentral Mandiri (Fasilitas Pulomas Golf Parkview Apartm 0 0PT. Paramitha Bangun Cipta Sarana (POB) 689.657.754 206.532.900PT. Paramitha Bangun Cipta Sarana (Indoor Recreation) 820.648.402 544.354.011

Sub Jumlah 57.025.602.705 13.358.187.558

Unit PersewaanPT Mutiara Raga Indah (club house & swimming pool) 425.414.730 638.734.255PT Sinergi (singing hall & karaoke) 138.829.684 (0)Freddy Tan (Rukan Kampung Gusti) 162.130.961 201.836.504Puan Maharani (SPBU Pluit Selatan) 597.628.600 619.204.355PT Wahana Agung Indonesia (Wisma Industri Kamal) 6.992.307.699 7.269.230.775PT Wahana Agung Indonesia (Lahan Kamal Muara) 38.247.767.177 25.581.497.708Iwan Sujono 344.788.889 326.833.333Jet Sky 114.545.455 185.454.545Billboard Puit timur Raya - Media Indra Buana 455.040.000 182.400.000Ruko Muara Karang Blok Z4-Z5 (retail) 2.475.798.308 2.858.847.547PT. Global Eka Buana (Perairan Pantai Mutiara blok X) 3.190.000.000 3.310.000.000Pluit Junction 12.812.753.618 13.608.641.145Menara BTS 961.816.667 891.800.000Lainnya 1.559.142.947 2.093.785.408

Sub Jumlah 68.477.964.734 57.768.265.575

PenjualanApartemen De Paradiso 4.241.042.847 141.200.377Town House Mutiara Mediterania 4.992.686.824 4.992.686.824Matoa Residence 4.048.416.050 135.000.000Lahan Karang Ayu 1.000.000.000 0

Sub Jumlah 14.282.145.721 5.268.887.201

Jumlah Pendapatan Ditangguhkan 139.785.713.161 76.395.340.334

Page 47: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

44

22. JAMINAN SEWA DITERIMA DIMUKA

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Rumah Susun Blok MN Pluit 259.291.100 237.956.100Condominium Marina Tower 108.500.000 108.500.000Ruko Blok Z4-Z5 20.100.000 20.100.000Rukan Kampung Gusti 5.400.000 5.400.000Blok O 6.200.000 6.200.000Gudang Muara Baru 10.750.000 10.750.000Kios Pasar Muara Karang 1.250.000 1.250.000Pluit Junction 1.530.990.095 1.008.306.595Jaminan Sewa Pulo Mas I 819.200.051 657.949.887

Jumlah Jaminan Sewa Diterima Dimuka 2.761.681.246 2.056.412.582

23. HUTANG LAIN-LAIN

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Dana Pensiun (Bagian Laba RUPS 2000) 135.885.646 135.885.646Dana Bina Lingkungan (RUPS Bagi Laba 2001) 52.800.000 52.800.000PT. Indo Marina Square 9.472.000.000 19.472.000.000PT. Andalas Glory Square 1.500.000.000 1.500.000.000PT. Indo Galery Square 4.500.000.000 6.000.000.000PT. Metropolis Propertindo Utama 2.526.280.000 2.526.280.000Pembelian Kendaraan 21.044.000 45.000.000Pesangon 155.921.115 155.921.115Service charge - TPMB 308.585.100 61.332.900Titipan 2.226.383.704 1.661.612.876PT. Griya Emas Sejati 12.102.918.260 12.102.918.260Lain-lain (masing-masing dengan saldo di bawah Rp100 juta) 3.702.936.162 7.123.577.579

Jumlah Hutang Lain-lain 36.704.753.986 50.837.328.375 a. Hutang kepada PT Indo Marina Square merupakan dana talangan yang diterima oleh PT Pulo

Mas Jaya (PMJ), anak perusahaan pada tanggal 16 Maret 2006 dalam rangka pembangunan dan pengelolaan Proyek Pulomas Park Center di atas lahan milik PMJ seluas ± 46.815 M² yang terletak di Jalan Kayu Putih Raya, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulo Gadung, Jakarta Timur (catatan 35k). Perikatan pinjaman ini sesuai dengan Akta Notaris Ida Mulyatie, SH No. 14, tanggal 16 Maret 2006.

b. Hutang kepada PT Andalas Glory Jaya (AGJ) merupakan dana kompensasi atas pemanfaatan lahan milik PT Pulo Mas Jaya, anak perusahaan, seluas ± 40.000 M², dalam rangka Kerjasama Pembangunan Ruang Pamer Kendaraan Bermotor (Pulo Mas Automotive Bazaar) di Kawasan Ria-rio, Pulo Mas Jakarta Timur. Ini berdasarkan kesepakatan Bersama (Memorandum of Understanding) antara Perusahaan dengan PT Andalas Glory Jaya (AGJ), nomor:2/PMJ/MOU/V/2005, tanggal 16 Mei 2005. Dalam perjanjian disepakati, apabila dalam waktu 9 bulan sejak penandatanganan kesepakatan tidak ada realisasi, maka dana tersebut akan dikembalikan kepada PT AGJ. Perjanjian ini diperpanjang sampai adanya persetujuan penyempurnaan waduk dari Dinas Tata Kota.

c. Hutang kepada kepada PT Indo Gallery Square (IGS) merupakan pinjaman yang terima PT Pulo Mas Jaya (PMJ), anak perusahaan, untuk membangun kandang kuda dan fasilitasnya sesuai dengan perjanjian kerjasama yang ditandatangani pada tanggal 3 Juni 2005. Total pinjaman yang disepakati adalah Rp6.000.000.000. Pelunasan pinjaman tersebut akan dilakukan dengan pemotongan biaya pemanfaatan lahan yang akan dibayarkan IGS kepada PMJ pada tahun 2006, 2007 dan 2009 masing-masing sebesar Rp1.500.000.000, Rp2.000.000.000 dan Rp2.500.000.000. Perikatan pinjaman ini sesuai dengan akta Notaris Ida Mulyatie, SH No. 2, tanggal 3 Juni 2005,

Page 48: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

45

d. PT Metropolis Propentindo Utama telah memberikan dana sebesar Rp24.526.280.000 pada tahun 2007, dari total dana yang harus diberikan sebesar Rp45.052.560.000, atas pemanfaatan lahan Perusahaan di Waduk Ria-Rio Kelurahan Kayu Putih kecamatan Pulo Gadung Jakarta Timur, seluas +19.155m2, dalam rangka pengembangan dan pengelolaan Proyek Waduk Ria-Rio (Catatan 35r). Dari jumlah tersebut Perusahaan telah mengalokasikan dana sebesar Rp22.000.000.000 untuk pembelian tanah atas nama H. Sugiri dan H. Akhmad bin Tamin Said. Perusahaan tidak mencatat tanah atas nama H. Sugiri dan H. Akhmad bin Tamin Said sebagai aset perusahaan, karena pada akhir perjanjian, aset tersebut akan dialihkan kepada pihak PT Metropolis Propertindo Utama.

e. Hutang lain-lain kepada PT Griya Emas Sejati adalah pinjaman Perusahaan dalam rangka pendirian PT Pluit Propertindo.

24. HUTANG OBLIGASI

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Hutang Pokok Obligasi 200.000.000.000 200.000.000.000Biaya Emisi Obligasi Ditangguhkan (1.845.074.405) (2.665.107.485)

Jumlah Hutang Obligasi 198.154.925.595 197.334.892.515

Pada tanggal 27 Juni 2007, Perusahaan menerbitkan obligasi I Jakarta Propertindo dengan tingkat bunga tetap 12,75% per tahun dalam mata uang Rupiah sebesar Rp200.000.000.000 berjangka waktu 5 tahun yang akan jatuh tempo pada 28 Juni 2012. Obligasi dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Surabaya). Bunga dibayarkan setiap tiga bulan sesuai dengan tanggal yang tercantum pada masing-masing bunga. Pembayaran kupon bunga pertama dilakukan pada tanggal 28 September 2007. Seluruh obligasi dijual dengan harga nominal. Bertindak sebagai wali amanat adalah PT Bank Mandiri (Persero), Tbk.

Biaya emisi Obligasi I Jakarta Propertindo adalah sebesar Rp4.100.165.373.

Jaminan yang akan diberikan sehubungan dengan penerbitan obligasi adalah berupa fidusia atas tagihan–tagihan lancar dan aset tetap Emiten senilai 125% atas Pokok Obligasi yang terhutang dari waktu ke waktu.

Selama jangka waktu obligasi, tanpa ijin tertulis dari wali amanat, PT Jakarta Propertindo tidak diperkenankan untuk:

1) Menerbitkan obligasi atau instrumen hutang lainnya yang sejenis yang mempunyai kedudukan lebih tinggi dan pembayaran didahulukan dari Obligasi, kecuali penerbitan obligasi yang tidak mempunyai jaminan khusus;

2) Melaksanakan perubahan di bidang usaha utama dan/atau memberikan ijin atau persetujuan kepada anak perusahaan (bila ada) untuk mengadakan perubahan bidang usaha utamanya;

3) Melakukan penggabungan, konsolidasi, akuisisi dengan perusahaan lain yang menyebabkan bubarnya perusahaan, atau yang mempunyai akibat negatif terhadap kelangsungan usaha perusahaan;

4) Melakukan penjualan atau pengalihan aktIa tetap milik perusahaan kepada pihak manapun yang dalam satu tahun berjalan melebihi 50% dari seluruh aset tetap milik perusahaan berdasarkan laporan keuangan terakhir yang diaudit;

5) Melakukan transaksi dengan pihak terafiliasi kecuali bila transaksi tersebut dilakukan dengan persyaratan yang menguntungkan perusahaan atau setidak-tidaknya sama dengan persyaratan yang diperoleh emiten dari pihak ketiga yang bukan terafiliasi;

6) Memberi pinjaman kepada atau melakukan investasi dalam bentuk penyertaan saham pada pihak lain dan mengijinkan anak perusahaan (bila ada) memberi pinjaman kepada atau melakukan investasi dalam bentuk penyertaan saham pada pihak lain, kecuali dilakukan sehubungan dengan kegiatan yang sesuai dengan bidang usahanya;

Page 49: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

46

24. HUTANG OBLIGASI (lanjutan)

Selama jangka waktu obligasi, PT Jakarta Propertindo wajib untuk menjaga rasio keuangan konsolidasi dan memelihara pada setiap saat keadaan keuangan konsolidasi yang telah diaudit:

- Interest coverage ratio, yaitu memelihara perbandingan antara EBITDA (laba bersih + bunga, pajak, penyusutan dan amortisasi) dengan beban bunga 2 : 1 untuk tahun 1 sd. Tahun 5.

- Debt to equity ratio, yaitu perbandingan jumlah pinjaman dan ekuitas tidak lebih dari 3 : 1. Berdasarkan pemeringkatan yang dilakukan oleh PT Moody's Indonesia tanggal 31 Juli 2008 peringkat obligasi Jakarta Propertindo I adalah Baa2.id. Berdasarkan pemeringkatan yang dilakukan oleh PEFINDO tanggal 10 April 2010 peringkat obligasi Jakarta Propertindo I adalah idBBB (stable outlook).

Rasio Keuangan Perseroan pada 31 Maret 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut:

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Interest Coverage Ratio 2,30 1,15Debt to Equity Ratio 0,83 0,70

25. KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Kewajiban Imbalan Paska Kerja 11.092.753.670 10.286.667.288

26. HAK MINORITAS ATAS ASET DAN LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Hak Minoritas Atas Aset BersihYayasan Pulomas Jaya pada PT. Pulo Mas Jaya 5.829.601.056 6.655.837.903Koperasi Karyawan PT. PPJ pada PT. Jakarta Manajemen Estatindo 97.552.626 127.520.403PT. Pulomas Jaya pada PT. Jakon (3) (137.140.431)PT. Pulomas Jaya pada PT. MJS 2.155.066.050 (60.605.076)PT. Jakarta Manajemen Estatindo pada PT. Jakom (66.432.368) (127.461.273)Koperasi Karyawan PT. PPJ pada PT. Jakarta Marga Jaya 8.020.430 0

8.023.807.791 6.458.151.527

Hak Minoritas Atas Laba BersihYayasan Pulomas Jaya pada PT. Pulo Mas Jaya 527.718.576 35.080.529Koperasi Karyawan PT. PPJ pada PT. Jakarta Manajemen Estatindo 9.471.962 7.342.225PT. Pulomas Jaya pada PT. Jakon 0 0PT. Pulomas Jaya pada PT. MJS 0 0PT. Jakarta Manajemen Estatindo pada PT. Jakom 0 0Koperasi Karyawan PT. PPJ pada PT. Jakarta Marga Jaya (424.337) 0

536.766.201 42.422.754

Page 50: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

47

27. EKUITAS PEMEGANG SAHAM

Pada tanggal 31 Desember 2004, modal dasar Perusahaan berjumlah Rp515.000.000.000 yang terbagi dalam 515.000.000 saham dengan nilai nominal Rp1.000 per saham. Dari jumlah tersebut telah ditempatkan dan disetor penuh sebanyak 132.224.623 saham.

Dalam Rapat Umum Pemegang saham yang risalahnya dituangkan dalam akta notaris Sutjipto SH No. 293 tanggal 31 Desember 2005, para pemegang saham menyetujui peningkatan modal dasar Perusahaan menjadi Rp750.000.000.000 dan penambahan modal disetor dari Pemerintah Propinsi DKI Jakarta yang dilakukan sesuai dengan Peraturan Daerah No. 12 tahun 2004 sebesar Rp104.078.030.000. Penambahan setoran modal tersebut dilakukan dalam bentuk:

(1) Lahan Tanah senilai Rp61.378.030.000

Tanah-tanah tersebut terdiri dari lima bidang tanah yang terletak di Teluk Gong, Jembatan 3, Pluit Timur, Pluit Karang Ayu yang seluruhnya telah dinilai dengan mengacu pada Nilai Jual Obyek Pajak tahun 2004 sebesar Rp61.378.030.000. Jumlah ini dicatat sebagai penambahan pada aset real estat (Catatan 9).

(2) Penyertaan di PT Jakarta Realty senilai Rp20.000.000.000

Penyertaan di PT Jakarta Realty sebanyak 20.000 lembar saham dengan nominal Rp1.000.000 per lembar. Jumlah ini dicatat sebagai penyertaan jangka panjang (Catatan 13).

(3) Hak Tagih kepada PT Jakarta Realty senilai Rp22.700.000.000

Jatuh tempo pelunasan hak tagih ini belum ditetapkan secara definitif. Sesuai akta No. 110 tanggal 19 Februari 2004 yang dibuat di hadapan Notaris Edison Jingga, SH PT Jakarta Realty berkomitmen untuk melunasi hak tagih kepada Perusahaan bilamana PT Jakarta Realty telah melunasi seluruh kewajibannya kepada para pemegang saham yang lain. Jumlah hak tagih ini dicatat sebagai Piutang Lain-lain. Jumlah ini dilunasi pada tahun 2007 sebesar Rp8.000.000.000 dan sisanya pada tahun 2008.

Pada tahun 2005, tambahan modal disetor tahun 2004 sebesar Rp104.078.030.000 telah disahkan menjadi modal disetor, sehingga modal disetor Perusahaan per 31 Desember 2005 adalah sebesar Rp236.302.653.000.

Pada tahun 2006, tambahan modal disetor tahun 2005 sebesar Rp43.693.104.000, telah disahkan menjadi modal disetor. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang risalahnya dituangkan dalam akta notaris Sutjipto SH No. 286 tanggal 21 Desember 2006 telah disetujui peningkatan modal dasar Perusahaan menjadi Rp750.000.000.000 dan penambahan modal disetor dari Pemerintah Propinsi DKI Jakarta yang dilakukan sesuai Peraturan Daerah No. 12 tahun 2004 yaitu berjumlah Rp150.000.000.000 secara tunai.

Dengan adanya pengesahan tambahan modal disetor sebesar Rp43.693.104.000 dan penambahan sebesar Rp150.000.000.000, maka modal disetor Perusahaan per 31 Desember 2006 berjumlah Rp429.995.757.000.

Jumlah modal disetor Perusahaan dan komposisi kepemilikan masing-masing pemegang saham per 31 Maret 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut:

Per 31 Maret 2010 dan 2009Pemegang Saham Jumlah saham Nilai Nominal (Rp) % Kepemilikan

Pemerintah Propinsi DKI Jakarta 429.645.757 429.645.757.000 99,92%

PD Pasar Jaya 350.000 350.000.000 0,08%

Jumlah 429.995.757 429.995.757.000 100,00%

Page 51: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

48

28. PENDAPATAN USAHA

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Kerja Sama OperasiPT Bumi Citra Sentosa Jaya (Muara Karang) 0 0PT Duta Wisata Loka (Mega Mall Pluit) 109.656.250 109.656.250PT Pondok Permata Indah Permai (Blok Z8) 111.584.051 111.584.051PT Kencana Diana Megah Abadi (Pluit Sakti) 0 0PT Wahan Agung Indonesia (Pembagian Keuntungan Lahan Kamal 0 0PT. Korea World Center Indonesia 321.057.969 321.057.970PT. Bumi Mandiri wijaya 292.498.653 283.989.353PT. Paramitha Bangun Cipta Sarana (POB) 275.948.419 297.356.194PT. Paramitha Bangun Cipta Sarana (Indoor Recreation) 254.990.217 233.542.443Kopkarmas (Halaman Parkir) 174.629.102 146.399.229Kopkarmas (SPBU Ahmad Yani) 0 119.710.841PT. Indo Galery Square 868.983.957 868.983.957PT. Mega Sentral Mandiri 230.716.254 234.056.590PT. Dwimitra Mugi Sentosa (Superindo) 0 0Apartment Golf Park View 0 0Fasilitas Apartment Golf Park View- Indo Galery 0 0PT. Artha Tenis Indoor 0 0PT. Wahana Krida Tirta Mas (Kolam Renang Tirta Mas) 0 0PT. Wahana Krida Tirta Mas (Lapangan Tenis Tirta Mas) 0 0Lapangan Tenis Jl. Tanah Mas 0 0Lapangan Tenis Sari Mas 0 0Tanah Jl.Kayu Putih Raya (Lap.Tenis dan Kolam Renang) 108.125.000 108.125.000Proyek Menara BTS 456.750.000 429.000.000Lain-lain 216.673.565 168.676.154

3.421.613.438 3.432.138.033

Pendapatan Usaha - PersewaanSinging Hall & Karaoke 416.489.064 1.363.862.850Club House & Swimming Pool 0 0Gedung Jl.Pluit Selatan No.10 157.500.000 157.500.000Condominium Marina Tower 66.818.181 131.078.696Gudang Muara Baru 0 0PT Wahana Agung Indonesia - Lahan Kamal Muara 361.893.414 361.893.414PT Wahana Agung Indonesia - Lahan Wisma Industri Kamal 0 0Pluit Junction 3.923.017.313 3.832.373.262Ruko Blok Z4 & Z5 200.113.635 195.568.182Rusun Blok MN 1.194.899.772 1.176.304.091Tanah Recymix Muara Baru Blok D4 0 0Taman Perkatoran dan Pergudangan Muara Baru Tahap 2 117.010.000 0PT. Global Ekabuana - Perairan Pantai Mutiara Blok X 0 0Lahan SPBU Kamal Muara 0 0Billboard 38.632.878 111.384.546Bangunan K5 Pujamami Lama - Iwan Sujono 192.692.500 250.250.000Pluit Timur Raya - Media Indra Buana Bilboard 0 0Menara BTS 834.725.000 496.200.000Lainnya (jumlah dibawah Rp 100 juta) 1.703.592.516 1.711.795.017

9.207.384.273 9.788.210.058

Page 52: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

49

28. PENDAPATAN USAHA (Lanjutan)

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Pendapatan Jasa Konsultasi Perencanaan dan Pengembangan Lokasi 0 0Pendapatan Usaha Parkir 100.361.000 230.560.000Pendapatan Fasilitas Olah Raga 20.762.273 21.915.273Pendapatan Dana Partisipasi / Penataan / Pemeliharaan Lingkungan 365.705.177 88.070.529Pendapatan Jasa Konstruksi 0 60.367.728Pendapatan Manajemen Properti / Estat 1.890.937.045 4.860.843.447Pendapatan Pengelolaan SPBU 15.032.583.401 15.514.968.250Pendapatan Jasa Lainnya 15.718.568.675 2.955.699.098

Jumlah Pendapatan Usaha 45.757.915.281 36.952.772.416 29. BEBAN POKOK PENJUALAN

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Beban Pokok Pendapatan SewaGaji dan tunjangan 619.605.155 565.404.667Pemeliharaan 198.410.118 232.303.637Penyusutan 2.384.386.091 2.405.437.478Pajak Bumi dan Bangunan 54.000.000 50.501.761Asuransi 34.636.022 115.762.929Listrik 247.537.953 208.142.940Komunikasi 28.188.987 30.539.502Air 0 7.681.579Penyisihan Piutang 0 0Keamanan 56.727.273 56.727.273Beban Perlengkapan 0 0Beban Perencanaan & Riset 0 0Beban Pekerjaan Dinas 0 0Beban Kehumasan 0 0Beban Koordinasi Kerja 0 0Beban Iklan/ Advertensi/ Pameran 0 0Utilitas 977.040 4.955.768lainnya 1.598.998.769 714.483.253

Sub Jumlah 5.223.467.409 4.391.940.788

Beban Pokok KSORoyalty KSO 90.599.577 83.041.511Overhead lainnya 471.811.998 345.937.752

Sub Jumlah 562.411.575 428.979.263

Beban Pokok Manajemen Properti / EstatBiaya Pegawai 19.674.689 18.862.487Keamanan & Kebersihan 48.253.171 41.425.377Lainnya 1.653.483.143 4.650.747.691Pengelolaan Pluit Junction 0 0

Sub Jumlah 1.721.411.003 4.711.035.554

Page 53: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

50

29. BEBAN POKOK PENJUALAN (Lanjutan)

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Beban Pokok Jasa KonstruksiBeban Tenaga Kerja 316.425.000 90.532.400Material 3.872.098.967 2.592.909.579Kantor 0 0Perijinan IMB 0 0

Sub Jumlah 4.188.523.967 2.683.441.979

Beban Pokok Jasa KeamananBiaya Pegawai 0 0Asuransi 0 0Lainnya 0 0

Sub Jumlah 0 0

Beban Pokok Pengelolaan SPBUPembelian BBM 14.809.841.629 15.209.416.634Penyusutan 0Beban Lainnya 0

Beban Pokok Penjualan Jasa Lainnya 6.000.000 5.968.503

Jumlah Beban Pokok Penjualan 26.511.655.584 27.430.782.721 30. BEBAN USAHA

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Beban PemasaranKegiatan Pameran dan Promosi 104.801.501 106.282.897Iklan/advertensi 82.600.000 123.000.000Studi Kelayakan Proyek Properti 105.500.000 0Survey 29.130.500 2.196.600Komisi Penjulan 0 0Koordinasi Kerja 157.213.631 98.827.408Kehumasan 108.848.342 98.895.710

Jumlah Beban Pemasaran 588.093.974 429.202.615

Beban Umum dan AdministrasiBeban Pegawai

Gaji dan Tunjangan 4.433.107.789 4.459.296.855Asuransi Pegawai 457.214.908 608.290.047Biaya Manfaat Karyawan 239.135.090 209.872.840Biaya Manfaat Karyawan Eks SBU PP 0 0Biaya Tantiem dan Jasa Produksi 0 0Pakaian Dinas 0 0Pendidikan dan Latihan 65.368.900 1.450.000Kesejahtraan Pegawai 2.850.000 20.265.000Representatif 0 0

Jumlah Beban Pegawai 5.197.676.687 5.299.174.743

Page 54: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

51

30. BEBAN USAHA (Lanjutan)

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Beban KantorSewa Kantor 384.166.139 46.250.000Listrik, Air, Telepon 235.760.112 285.816.505Rumah Tangga 61.304.228 49.620.996ATK 157.022.625 271.856.542Sewa Peralatan 3.456.014 4.531.217Beban Kantor Lainnya 0 0

Jumlah Beban Kantor 841.709.118 658.075.260

Beban PemeliharaanGedung dan Prasarana Gedung 5.575.000 0Kendaraan 66.910.772 60.596.662Peralatan Kantor 95.267.410 123.340.496

Jumlah Beban Pemeliharaan 167.753.182 183.937.158

Beban Penyusutan dan AmortisasiPenyusutan Aktiva Tetap 464.477.877 585.683.434Penyisihan Piutang 0 0Amortisasi Beban Ditangguhkan 205.358.270 205.358.270

Jumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi 669.836.147 791.041.704

Beban Jasa ProfesionalHukum 527.468.774 478.022.814Akuntansi 0 32.861.397Konsultan Lainnya 0 0

Jumlah Beban Jasa Profesional 527.468.774 510.884.211

Beban UmumPerjalanan Dinas luar kota 150.163.731 168.014.493Bahan Bakar, parkir, dan tol 38.749.462 52.714.893Pajak Bumi dan Bangunan 106.105.116 0Penyelenggaraan RUPS 10.000.000 79.572.175Penyusunan RKAP/RJP 0 0Penataan arsip 0 0Pengembangan sistem informasi 10.198.938 3.400.000Perayaan ulang tahun Perseroan 0 0Pembinaan olah raga 24.775.000 54.940.000Asuransi Aset 245.513.213 64.086.901Rekruitment 5.747.500 1.748.000Media, Pers, & dokumentasi 10.481.920 9.456.920Pengamanan Aset 287.494.100 227.503.140Iuran 5.000.000 0Beban bunga obligasi 6.162.500.000 6.375.000.000CSR 0 0Lainnya 743.308.980 686.097.071

Jumlah Beban Umum 7.800.037.959 7.722.533.593Jumlah Beban Umum dan Administrasi 15.204.481.867 15.165.646.669Jumlah Beban Usaha 15.792.575.841 15.594.849.284

Page 55: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

52

31. PENDAPATAN DILUAR USAHA BERSIH Pendapatan di Luar Usaha

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Bunga Deposito 2.209.614.565 1.914.298.943Jasa Giro 245.506.564 290.450.624Pendapatan Denda 247.755.568 20.456.800Bunga Pengelolaan Dana 0 2.065.366.652Bagian Laba (Rugi) Penyertaan 0 (0)Lainnya 74.755.781 254.754.050

Jumlah Pendapatan di Luar Usaha 2.777.632.478 4.545.327.069 Beban di Luar Usaha

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Administrasi bank 14.667.837 15.129.932Beban Bunga pinjaman/leasing 248.163.266 385.055.243Rugi Penjualan Aktiva Tetap 0 0Selisih Kurs 0 0Denda pajak 0 268.000Beban Pencadangan Investasi 0 0lainnya 124.759.748 178.716.913

Jumlah Beban di Luar Usaha 387.590.851 579.170.087Jumlah Pendapatan (Beban) di Luar Usaha Bersih 2.390.041.627 3.966.156.982

32. PAJAK PENGHASILAN

31 Maret 2010 31 Maret 2009

Beban Pajak KiniPajak Penghasilan Non Final

Perusahaan 0 0Anak Perusahaan 125.518.109 111.766.044

Sub Jumlah 125.518.109 111.766.044

Pajak Penghasilan FinalPerusahaan 1.138.918.707 951.158.907Anak Perusahaan 828.120.049 293.087.887

Sub Jumlah 1.967.038.756 1.244.246.794

Jumlah Beban Pajak Kini 2.092.556.865 1.356.012.838

Manfaat Pajak TangguhanPerusahaan 0 0Anak Perusahaan 0 0

Jumlah Pajak Tangguhan 0 0Jumlah Pajak Penghasilan 2.092.556.865 1.356.012.838

Page 56: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

53

33. SIFAT DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA

Pihak yang mempunyai hubungan Sifat hubungan Jenis transaksiistimewa istimewa

Bank DKI Badan usaha milik daerah Penempatan giro dan depositoPT Jakarta Aset Manajemen Perusahaan asosiasi Investasi jangka pendek dan jangka panjangPT Jakarta Surya Parking Perusahaan asosiasi Piutang UsahaPT Metropolitan Jaya Sukses Perusahaan asosiasi Piutang UsahaDinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta Pemegang Saham Piutang UsahaKoperasi PPJ Pemegang Saham Hutang DividenYayasan Pulomas Jaya Pemegang Saham Hutang DividenPT Jakarta Realty Perusahaan asosiasi Piutang Usaha

Transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa dapat diikhtisarkan sebagai berikut:

31 Mar 2010 31 Mar 2009

Kas dan setara kasRekening giro pada Bank DKI 1.537.177.343 406.401.350Deposito berjangka pada Bank DKI 10.650.000.000 30.150.000.000Jumlah 12.187.177.343 30.556.401.350

7,10% 24,51%

Investasi jangka pendekDeposito berjangka pada Bank DKI 350.000.000 350.000.000Jumlah 350.000.000 350.000.000

0,40% 0,26%

Piutang lain-lainPT Jakarta Realty 0 0PT Jakarta Aset Manajemen 319.266.381 319.266.381Karyawan kunci 1.330.569.800 1.678.132.694Koperasi karyawan 0 0Jumlah 1.649.836.181 1.997.399.075

5,13% 64,68%

Persentase terhadap jumlah kas dan setara kas

Persentase terhadap jumlah investasi jangka pendek

Persentase terhadap jumlah piutang lain-lain

Page 57: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

54

34. IKATAN PENTING

Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki ikatan penting dengan pihak ketiga yang dapat diikhtisarkan sebagai berikut:

a. PT DUTA WISATA LOKA (DWL)

Mega Mal Pluit

Pada tanggal 31 Desember 1995, Pemerintah DKI Jakarta menandatangani perjanjian kerjasama dengan DWL mengenai pembangunan dan pengelolaan pusat perdagangan, restoran dan golf driving range di atas tanah seluas 70.000 M2 yang terletak di areal Taman Tirta Loka Pluit. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian tersebut adalah sebagai berikut:

(1) DWL berkewajiban melaksanakan dan membiayai pembangunan pusat perdagangan, restoran dan golf driving range tersebut,

(2) DWL memperoleh hak pengelolaan selama 30 tahun terhitung sejak IPB diterbitkan atau selambat-lambatnya 30 bulan sejak IMB diterbitkan.

(3) Setelah jangka waktu pengelolaan berakhir, DWL berkewajiban menyerahkan pusat perdagangan, restoran dan golf driving range untuk dimiliki dan dikelola oleh PT Jakarta Propertindo (“Jakpro”).

(4) Jakpro menerima setoran dana dari DWL sebesar Rp20.000.000.000 dengan rincian sebagai berikut:

a. Uang imbalan kerjasama sebesar Rp500.000.000, b. Uang setoran pengelolaan atas restoran sebesar Rp3.857.805.000, c. Uang setoran pengelolaan atas restoran sebesar Rp3.857.805.000, d. Uang setoran pengelolaan pusat perdagangan sebesar Rp15.642.195.000.

Sewa Pelataran Parkir Mega Mal Pluit

Pada tanggal 24 Nopember 2000 PT Pembangunan Pluit Jaya menandatangani perjanjian perpanjangan sewa menyewa lahan seluas 47.896 M2 yang terletak di sekitar Mega Mal Pluit jalan Pluit Indah/ jalan Pluit Permai untuk pelataran parkir Mega Mal. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian tersebut adalah sebagai berikut:

(1) Jangka waktu kerja sama adalah 4 tahun sejak tanggal 24 Nopember 2000 atau sampai dengan ditandatanganinya addendum perjanjian kerjasama tanggal 31 Desember 1995 antara Pemerintah DKI Jakarta dengan DWL di atas.

(2) Besarnya sewa adalah Rp85.000.000 per bulan belum termasuk PPN.

Sesuai dengan Surat Keputusan Direksi Jakpro No. 31 tanggal 2001 pendapatan dari sewa lahan parkir tersebut dialihkan ke anak perusahaan yaitu PT Jakarta Manajemen Estatindo.

Page 58: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

55

34. IKATAN PENTING (Lanjutan)

b. PT BUMI CITRA SENTOSA JAYA (BCSJ)

Pada tanggal 20 September 1995, Pemerintah DKI Jakarta menandatangani kerjasama dengan BCSJ dalam rangka pembangunan dan pengelolaan pusat perbelanjaan di atas tanah seluas 5.120 M2 yang terletak di Muara Karang. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian tersebut adalah sebagai berikut:

(1) BCSJ berkewajiban melaksanakan dan membiayai pembangunan pusat perbelanjaan.

(2) BCSJ memperoleh hak pengelolaan selama 20 tahun sejak berakhirnya masa pembangunan.

(3) Setelah jangka waktu pengelolaan berakhir, BCSJ berkewajiban menyerahkan pusat perdagangan untuk dimiliki dan dikelola oleh Jakpro.

(4) Jakpro menerima setoran dana dari BCSJ dengan rincian sebagai berikut:

a. Biaya pembongkaran bangunan pusat perbelanjaan sebesar Rp18.000.000,

b. Uang setoran pengelolaan atas restoran sebesar Rp6.107.802.000,

c. Biaya pengawasan sebesar Rp60.500.000,

d. Uang penggantian hasil pengelolaan pusat perbelanjaan yang lama sebesar Rp15.000.000/bulan selama jangka waktu pelaksanaan pembangunan pusat perbelanjaan yang baru.

Perjanjian kerja sama telah mengalami perubahan dan penambahan kesepakatan sebagaimana dituangkan dalam perjanjian tambahan (Addendum) I dan II yang masing-masing dibuat dan ditandatangani pada tanggal 1 April 1997 dan 1 Agustus 2001

Dalam perjanjian tambahan tersebut disepakati tatacara pembayaran kewajiban yaitu secara tunai sebesar Rp30.420.713 dan dikonversikan dalam bentuk penyerahan hak pengelolaan atas 64 kios dan ruang kantor seluas 418 M2 beserta 1 unit lift penumpang senilai Rp3.355.286.602.

c. PT PONDOK PERMATA INDAH PERMAI (PPIP) – WISMA KAMPUNG GUSTI

Pada tanggal 18 Desember 2000, Perusahaan menandatangani kerjasama dengan PPIP mengenai pembangunan dan pengelolaan wisma penginapan di atas tanah seluas 1.149 M2 milik Jakpro yang terletak di Jalan Kampung Gusti, Penjaringan, Jakarta Utara. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian tersebut adalah sebagai berikut:

(1) PPIP berkewajiban melaksanakan dan membiayai pembangunan wisma penginapan beserta fasilitas penunjangnya,

(2) PPIP memperoleh hak pengelolaan selama 20 tahun terhitung sejak berakhirnya masa pembangunan atau dari tanggal 29 Maret 2001 s/d 28 Maret 2021.

(3) Setelah jangka waktu pengelolaan berakhir, PPIP berkewajiban menyerahkan wisma penginapan untuk dimiliki dan dikelola oleh Jakpro.

(4) Jakpro menerima setoran dana dari PPIP sebesar Rp726.150.000 dengan rincian sebagai berikut:

a. Uang imbalan atas kerjasama ini adalah sebesar Rp30.000.000. b. Uang setoran pengelolaan atas wisma sebesar Rp696.150.000.

Page 59: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

56

34. IKATAN PENTING (Lanjutan)

d. PT KENCANA MEGAH DIANAABADI (KMD)

Pada tanggal 18 Agustus 2000, Perusahaan menandatangani kerjasama dengan KMD dalam rangka pembangunan dan pengelolaan ruko di atas tanah milik Jakpro seluas 7.313 M2 yang terletak di Jalan Pluit Sakti, No. 28 A Penjaringan, Jakarta Utara. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian tersebut adalah sebagai berikut:

(1) KMD berkewajiban melaksanakan dan membiayai pembangunan ruko beserta fasilitas penunjangnya,

(2) KMD memperoleh hak pengelolaan selama 29 tahun terhitung sejak berakhirnya masa pembangunan ruko atau dari tanggal 1 September 2001 s/d 30 Agustus 2030.

(3) Setelah jangka waktu pengelolaan berakhir, KMD berkewajiban menyerahkan ruko untuk dimiliki dan dikelola oleh Jakpro.

e. PT PONDOK PERMATA INDAH PERMAI (PPIP) – Ruko Blok Z8

Pada tanggal 18 Desember 2000, Perusahaan menandatangani kerjasama dengan PPIPR dalam rangka pembangunan dan pengelolaan ruko di atas tanah milik Jakpro seluas 5.201 M2 eks lapangan 56ennis yang terletak di Blok Z8. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian tersebut adalah sebagai berikut:

(1) PPIP berkewajiban melaksanakan dan membiayai pembangunan ruko beserta fasilitas penunjangnya,

(2) PPIP memperoleh hak pengelolaan selama 30 tahun terhitung sejak berakhirnya masa pembangunan atau dari tanggal 24 Mei 2002 s/d 23 Mei 2032.

(3) Setelah jangka waktu pengelolaan berakhir, PPIPR berkewajiban menyerahkan ruko tersebut untuk dimiliki dan dikelola oleh Jakpro.

(4) PPIP wajib menyediakan lapangan 56ennis pengganti di tempat lain.

(5) Jakpro menerima setoran dana dari PPIP sebesar Rp18.570.000.000 dengan rincian sebagai berikut:

a. Uang hasil penjualan bangunan eks supermarket sebesar Rp300.000.000. b. Uang setoran pengelolaan atas pengelolaan ruko sebesar Rp18.070.150.000.

f. PT PUTRA TEGUH PERKASA PROPERTINDO (PTPP)

Pada tanggal 13 Juli 2005, Perusahaan menandatangani Perjanjian Tambahan (Addendum) atas perjanjian No. 02/PPJ/KSO/III/2002 tentang kerjasama dengan PTPP mengenai perencanaan, pembangunan, pemasaran dan penjualan Town House di atas tanah eks Cottage Pondok Tirta seluas 22.71 M2 yang terletak di Jalan Pluit Samudra, Kelurahan Pluit, Kotamadya Jakarta Utara. Hal-hal yang diatur dalam Perjanjian Tambahan tersebut, adalah sebagai berikut:

(1) Luas tanah milik Jakpro yang akan dibangun oleh PTPP yang sebelumnya ditetapkan seluas 22.712 M2 ditingkatkan menjadi 26.203 M2 sesuai data yang tertera dalam surat ukur pada sertifikat HGB.

(2) Perusahaan sebagai pemilik tanah yang semula menyertakan bagian investasi manfaat tanah senilai Rp53.417.448.000 menjadi Rp62.442.810.047 yang merupakan penjumlahan dari Present Value manfaat kerjasama sesuai perjanjian sebesar Rp54.317.524.826 ditambah Rp8.210.832.000 yang merupakan tambahan tanah seluas 3.491 M2.

Page 60: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

57

34. IKATAN PENTING (Lanjutan)

f. PT PUTRA TEGUH PERKASA PROPERTINDO (PTPP) (lanjutan)

(4) Pengembalian investasi yang telah diterima oleh Perusahaan sebesar Rp16.025.234.600 diterima sebagai pembayaran sebagian manfaat tanah dengan menggunkan nilai Present Value sehingga nilai pembayaran ditetapkan menjadi Rp14.369.566.229.

(5) Atas sisa nilai manfaat tanah dikerjasamakan yang belum dibayar sebesar Rp48.073.243.822 ditambah PPN sebesar Rp6.244.281.004 akan dibayarkan dengan tahapan tertentu sampai dengan Desember 2005.

(6) Pembagian keuntungan yang diperoleh dari KSO dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Laba KSO merupakan selisih dari harga penjualan seluruh unit Town House setelah dikurangi harga pokok penjualan.

b. Pembagian laba KSO dilakukan berdasarkan proporsi investasi masing-masing pihak.

c. Pembagian dan pembayaran porsi keuntungan Kerjasama dilakukan setelah dilakukan verifikasi oleh Perusahaan atas biaya pembangunan dan penjualan unit Townhouse/wisma yang telah dilakukan oleh PT Putra Teguh Propertindo dan jika hasil verifikasi menunjukkan terdapat keuntungan atas penjulaan tersebut.

Pada tanggal 22 Desember 2006, Perusahaan menandatangani Perjanjian Tambahan (Addendum) II atas perjanjian No. 02/PPJ/KSO/III/2002 tentang kerjasama dengan PTPP mengenai perencanaan, pembangunan, pemasaran dan penjualan Town House di atas tanah eks Cottage Pondok Tirta seluas 22.71 M2 yang terletak di Jalan Pluit Samudra, Kelurahan Pluit, Kotamadya Jakarta Utara. Hal-hal yang diatur dalam Perjanjian Tambahan (Addendum) II tersebut, adalah sebagai berikut:

(1) Perseroaan setuju atas penyelesaian pembayaran Tunggakan Sisa Kewajiban dan Kewajiban Bunga PTPP sebesar Rp10.567.810.265 dengan menerima 10 (sepuluh) SHGB unit town house.

(2) PTPP tetap bertanggung jawab untuk memasarkan dan menjual dengan prioritas utama terhadap 10 (sepuluh) SHGB unit town house yang diserahkan tersebut

g. PT WAHANA AGUNG INDONESIA (WAI)

1. Lahan Kamal Muara

Pada tanggal 26 Februari 2004 Perusahaan menandatangani kerjasama dengan WAI mengenai pembangunan dan pengelolaan perkantoran, pergudangan, hunian, rumah toko dan fasilitas penunjangnya di atas tanah seluas 241.888 M2 yang terletak di Kapuk Kamal Muara, kelurahan Kamal Muara kecamatan Penjaringan Jakarta Utara. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian tersebut adalah sebagai berikut:

(1) WAI berkewajiban melaksanakan dan membiayai pembangunan perkantoran, pergudangan, hunian, rumah toko, dan fasilitas penunjangnya.

(2) WAI memperoleh hak sewa atas bidang tanah tersebut dalam jangka waktu 32,5 tahun termasuk masa pematangan tanah dan pengurusan ijin.

(3) WAI berhak menerbitkan sertifikat HGB untuk jangka waktu 30 tahun di atas tanah HPL atas nama Jakpro.

Page 61: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

58

34. IKATAN PENTING (Lanjutan)

g. PT WAHANA AGUNG INDONESIA (WAI - lanjutan)

1. Lahan Kamal Muara (lanjutan)

(4) Jakpro berhak menerima pembayaran nilai sewa bidang tanah untuk jangka waktu 32,5 tahun sebesar Rp47.046.143.750 yang dibagi dalam 4 tahap pembayaran masing-masing tiap tahun dari 2005 sampai dengan 2008.

(5) Jakpro berhak menerima goodwill sebesar Rp2.000.000.000 paling lambat 7 hari kerja sejak ditandatanganinya perjanjian kerjasama ini, serta menerima biaya pengendalian dan pengawasan sebesar Rp250.000.000 pada 30 Juli 2004.

(6) Jakpro berhak menerima hasil pembagian keuntungan dari pengembangan dan penjualan unit perkantoran, pergudangan, dan hunian.

2. Wisma Industri Kamal

Pada tanggal 31 Desember 2002 Perusahaan menandatangani kerjasama dengan WAI mengenai pembangunan dan pengelolaan wisma industri dan fasilitas penunjangnya di atas tanah seluas 28.218 M2 yang terletak di Kamal Muara, Kelurahan Kamal Muara kecamatan Penjaringan Jakarta Utara. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian ini adalah sebagai berikut:

(1) Jakpro (Pihak I) setuju untuk menyerahkan tanah tersebut WAI untuk dikelola dalam jangka waktu 32,5 tahun dengan biaya sewa sebesar Rp9.000.000.000 belum termasuk PPN yang dibayarkan dalam tiga tahap dari 2003 sampai dengan 2005.

(2) WAI (Pihak II) melaksanakan pembangunan wisma industri dan menyediakan nilai invetasi Rp38.908.463.000.

(3) Jakpro menerima pembayaran goodwill sebesar Rp1.000.000.000 pada 7 hari kerja setelah perjanjian ini ditandatangani.

(4) Jakpro menerima pembayaran jasa pengawasan dan pengendalian dari pihak II sebesar Rp500.000.000 yang dibayarkan dalam dua tahap pada 2003 dan 2004.

h. PT MUTIARA RAGA INDAH (MRI)

Pada tanggal 22 September 1995 Perusahaan mengadakan perjanjian dengan PT Taman Harapan Indah (THI) untuk menyewakan gedung Club House dan Swimming Pool beserta fasilitas penunjangnya yang terletak di atas tanah seluas kurang lebih 1 hektar di komplek Pantai Mutiara, kelurahan Pluit untuk jangka waktu selama 16 tahun sejak tanggal 28 Februari 1996 dan berakhir pada 27 Februari 2012 dengan harga sewa seluruhnya sebesar Rp3.017.518.410 belum termasuk PPN. Pada 12 Januari 1998 Perusahaan menyetujui pengalihan sewa Club House dan Swimming Pool kepada MRI yang merupakan anak perusahaan THI. Pembayaran sewa yang diterima Jakpro dari MRI setelah dikurangi pembayaran sebelumnya adalah sebesar Rp2.369.718.4110. Pembayaran sewa dilakukan secara bertahap dalam 6 termin dalam 6 tahun yang dimulai pada 28 Februari 1998 dan berakhir pada 28 Februari 2003.

Page 62: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

59

34. IKATAN PENTING (Lanjutan)

i. PT SINERGI UTAMA MITRA

Pada tanggal 9 Mei 2003 Perusahaan mengadakan perjanjian dengan Eddy Alamsyah Widjaja untuk menyewakan tanah dan bangunan dengan luas keseluruhan 8.462 M2 di Jl. Pluit Indah No. 168, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan. Pada tanggal 20 Juni 2007 Sdr. Eddy Alamsyah Widjaja mengajukan surat permohonon persetujuan untuk mengalihkan hak sewa kepada PT. Sinergi Utama Mitra dan telah dilakukan Perjanjian Novasi tanggal 15 Nopember 2007 dengan nilai sewa Rp1.665.956.250 per tahun.

j. PT KOREA WORLD CENTER INDONESIA (KWCI)

Perusahaan memiliki perjanjian kerjasama operasi dengan KWCI yang ditandatangani pada tanggal 5 April 2002 dan telah diubah pada tanggal 24 Agustus 2005 mengenai pembangunan, pengelolaan dan pemeliharaan kawasan Pembangunan Terpadu Pacuan Kuda Pulo Mas, Jakarta Timur, seluas ± 31.000 M². Dalam kerja sama ini KWCI bertindak sebagai pihak yang membangun, mengelola dan memelihara kawasan untuk masa selama 30 tahun sejak tanggal 1 Agustus 2003 sampai dengan tanggal 31 Desember 2033.

k. PT INDOMARINA SQUARE (IS)

PT Puloma Jaya memiliki perjanjian kerjasama operasi antara dengan IS yang ditandatangani pada tanggal 16 Maret 2006 dengan pokok-pokok kesepakatan sebagai berikut:

(1) PMJ menyediakan dan menyerahkan fisik tanah secara bertahap seluas + 46,815 m2 untuk lokasi pembangunan dan pengelolaan proyek Pulo Mas Park Center beserta fasilitas penunjang lainnya

(2) Pihak kedua (IS) melaksanakan serta membiayai pembangunan dan pengelolaan proyek Pulo Mas Park Center beserta fasilitas penunjang lainnya.

(3) Para pihak sepakat bahwa kerjasama ini meliputi perencanaan, pembangunan dan pengelolaan proyek Pulo Mas Park Center beserta fasilitas penunjang lainnya.

(4) Jangka waktu kerjasama ini selama 6 tahun terhitung sejak berakhirnya masa tenggang waktu pembangunan sehingga masa aktif kerjasama akan dimulai terhitung sejak bulan maret 2010 dan berakhir bulan maret 2016.

Page 63: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

60

34. IKATAN PENTING (Lanjutan) l. FREDIE TAN (FT)

Pada tanggal 31 Desember 2004, Perusahaan menandatangani perjanjian sewa menyewa 6 unit bangunan ruko yang terletak di Kampung Gusti blok L1 Taman Permata Indah II, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Kotamadya Jakarta Utara dengan FT. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian tersebut adalah sebagai berikut:

(1) Jakpro (Pihak I) menyewakan 6 unit ruko dengan luas tanah 1.122 M2 dan luas bangunan 1.048 M2 kepada FT (pihak II).

(2) Jangka waktu sewa adalah 10 tahun sejak tanggal 1 Mei 2004 sampai dengan tanggal 31 Desember 2014.

(3) Pihak I menerima pembayaran sewa untuk jangka waktu tersebut sebesar Rp436.760.967 termasuk PPN 10% dengan pembayaran I (30%) bagian sewa sebesar Rp131.028.290 dilakukan paling lambat pada 24 Mei 2004. Sisa pembayaran sebesar Rp305.732.677 dibayar dengan diangsur dalam empat belas bulan dari 10 Juni 2004 sampai 10 juli 2005.

m. PUAN MAHARANI (PM)

Pada tanggal 7 Maret 1996 Perusahaan mengadakan perjanjian sewa menyewa tanah seluas 1.283 M2 yang terletak di Jl. Pluit Selatan, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Kotamadya Jakarta Utara dengan Puan Maharani. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian adalah sebagai berikut:

(1) Jakpro (Pihak I) menyewakan tanah seluas 1.283 M2 kepada PM (Pihak II) selama jangka waktu 25 tahun terhitung sejak tanggal 1 Januari 2003 sampai dengan tanggal 31 Desember 2028 untuk usaha pompa bensin.

(2) Pihak I menerima pembayaran sewa untuk jangka waktu tersebut sebesar Rp992.064.400 belum termasuk PPN 10% dengan pembayaran angsuran dalam 13 tahun sejak tanggal 11 Maret 1996 sampai 10 Maret 2008.

n. PT PARAMITHA BANGUN CIPTA SARANA (PBCS)

Pada tanggal 2 Juni 2004, PMJ mengadakan perjanjian kerjasama dengan PBCS untuk membangun, mengelola dan mengembangkan Sarana Kegiatan Olahraga Berkuda dan Fasilitas Rekreasi di kawasan terpadu Pacuan Kuda Pulo Mas di Jl. Pulo Mas Jaya Kelurahan Kayu Putih Kecamatan Pulo Gadung Jakarta Timur. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian adalah sebagai berikut:

(1) PMJ (Pihak I) menyediakan tanah seluas 337.900 M2 sedangkan PBCS (Pihak II) menyediakan dana pembangunannya.

(2) Jangka waktu kerjasama adalah 30 tahun sejak penandatanganan perjanjian dengan masa tenggat 2 tahun untuk pembangunan.

(3) Biaya pemanfaatan tanah untuk tahun pertama Pihak I seluruhnya berjumlah Rp3.000.000.000 sekaligus sebagai tanda jadi, dimana Rp1.000.000.000 dibayar pada saat penandatanganan kesepakatan tanggal 16 April 2004, Rp2.000.000.000 pada saat penandatanganan perjanjian ini.

(4) Pihak I menerima pembayaran Biaya Pemanfaatan Tanah dari pihak II sebesar Rp100.250.000.000 sudah termasuk PPN.

Page 64: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

61

34. IKATAN PENTING (Lanjutan)

o. PT INDO GALERY SQUARE (IGS)

Pada tanggal 3 Juni 2002 PMJ menandatangani perjanjian kerjasama dengan IGS untuk membangun, mengelola proyek Pulo Mas Residence di Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulo Gadung, Jakarta Timur. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian adalah sebagai berikut:

(1) PMJ (Pihak I) menyediakan tanah seluas kurang lebih 65.900 M2 di Kelurahan Kayu Putih Kec. Pulo Gadung, Jakarta.

(2) Jangka waktu jangka waktu pengelolaan adalah 30 tahun terhitung sejak dikeluarkannya IMB sampai dengan 2038.

(3) Pihak I menerima pembayaran Biaya Pemanfaatan Tanah dari pihak kedua sebesar Rp130.000.000.000 sudah termasuk PPN secara angsuran dengan jangka waktu pembayaran selama 35 tahun. Pengakuan pendapatan berdasarkan skedul pembayaran yang diterima untuk tiap tahun. Pembayaran tahun 2009 dan 2009 masing-masing sebesar Rp3.765.597.148 dan Rp3.758.972.766.

p. PT MEGA SENTRAL MANDIRI (MSM)

Pada tanggal 28 Desember 2005 PMJ menandatangani perjanjian kerjasama dengan (MSM) untuk pembangunan dan pengembangan Pulo Mas Golf Parkview Apartment di lahan milik PMJ yang terletak di Jalan Tanah Mas Raya, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulo Gadung, Jakarta Timur, seluas ±19.800 M². Dalam kerjasama ini, MSM sepakat untuk membiayai, mengelola dan mengusahakan pembangunan Pulo Mas Golf Parkview Apartment tersebut dengan jangka waktu kerjasama selama 30 tahun, terhitung sejak penandatanganan perjanjian dengan masa tenggang 2 tahun untuk pembangunan.

q. PT Dwijaya Bangun Perkasa

Pada tanggal 28 Desember 2007 PMJ menandatangani perjanjian kesepakatan jual-beli tanah seluas 6.000M2 terletak di Kelurahan Semper Timur Kecamatan Semper Jakarta Utara

r. PT Metropolis Propertindo Utama (MPU)

Sebagai upaya dalam pengembangan dan pengelolaan proyek waduk Ria-Rio, Perusahaan menandatangani nota kesepahaman (Momerandum Of Understanding) dengan PT Metropolis Propertindo Utama No.3/PMJ/MOU/IX/2007 dan No.016/MPV-lgl/S-PJ/IX/07 tanggal 28 September 2007 atas pemanfaatan lahan Perusahaan di area Waduk Ria-Rio Kelurahan Kayu Putih Kecamatan Pulo Gadung Jakarta Timur, dengan tanah seluas +19.155m2. Atas kesepahaman tersebut PT Metropolis Propertindo Utama telah memberikan dana sebesar Rp24.526.280.000 dari jumlah seluruhnya yang harus diberikan sebesar Rp45.052.560.000.

Dari kesepahaman tersebut Perusahaan telah menyetujui untuk melakukan pengikatan jual beli atas tanah SHM No. 2 dan SHM No. 185/Kayu Putih di jalan Perintis Kemerdekaan (Waduk Ria-Rio) Pulo Mas Jakarta Timur, yang terdiri dari:

- Tanah seluas +3.730m2 a/n H. Sugiri yang terletak di JL. Perintis Kemerdekaan (Waduk Ria-Rio) Pulo Mas Jakarta Timur sebesar Rp8.772.960.000.

- Tanah seluas +15.425m2 a/n H. Akhmad bin H. Tamin Said yang terletak di Kampung Pendongkelan Kelurahan Kayu Putih Kecamatan Pulo Gadung Jakarta Timur sebesar Rp36.279.600.000.

Page 65: PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ...akses.ksei.co.id/media/transfer/doc/4b865407-61dc-405a-b521-47a57f... · Lihat Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang

PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam rupiah penuh)

62

34. IKATAN PENTING (Lanjutan)

s. PT DUTA TAMA MANUNGGAL (DTM)

Mega Mal Pluit Tahap II

Pada tanggal 30 Januari 2009, PT Jakarta Propertindo menandatangani perjanjian kerjasama Built Operate Transfer (BOT) dengan DTM mengenai pembangunan dan pengelolaan pusat perkantoran, restoran dan retail area di atas tanah seluas 58.044 M2 yang terletak di areal Taman Tirta Loka Pluit, Jalan Pluit Indah raya, kelurahan Pluit. Hal-hal yang diatur dalam perjanjian tersebut adalah sebagai berikut:

(1) DTM berkewajiban melaksanakan dan membiayai pembangunan pusat perkantoran, restoran dan retail area,

(2) DTM memperoleh hak pengelolaan selama 30 tahun terhitung sejak selesainya masa pembangunan.

(3) Setelah jangka waktu pengelolaan berakhir, DTM berkewajiban menyerahkan pusat perkantoran, restoran dan retail area untuk dimiliki dan dikelola oleh PT Jakarta Propertindo (“Jakpro”).

(4) DTM memiliki hak opsi untuk menyewa obyek perjanjian dan bangunan selama 20 (dua puluh) tahun pertama dan 20 (dua puluh) tahun kedua.

(5) Jakpro menerima setoran dana dari DTM sebesar Rp45.059.000.000 yang diterima secara langsung pada tahun 2009.