PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit...

35
PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2008 DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2007 ( TIDAK DIAUDIT ) DIREKTORAT KEUANGAN 2008

Transcript of PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit...

Page 1: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk.

LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL

31 MARET 2008 DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2007 ( TIDAK DIAUDIT )

DIREKTORAT KEUANGAN 2008

Page 3: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 1 -

PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk

NERACA Per 31 Maret 2008

Dengan angka perbandingan untuk tahun 2007 TIDAK DIAUDIT

( dinyatakan dalam rupiah ) 2008 2007 Aktiva Aktiva Lancar Kas dan setara kas ( catatan 2b,2d dan 3 ) 39.387.992.866 17.278.448.615 Investasi Jangka pendek ( catatan 4 ) 17.505.138.138 11.081.851.323 Piutang Usaha Pihak ketiga-bersih setelah dikurangi penyisihan Penghapusan sebesar Rp. 16.715.927.581 tahun 2008 dan 176.379.923.761 180.363.966.750 Rp.18.224.956.481 tahun 2007 ( catatan 2b,2e,5,9 ) Pihak yang mempunyai hubungan istimewa-bersih Setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar 11.188.374 11.188.374 Rp.17.513.149.554 tahun 2008 Rp.18.753.735.799 tahun 2007 ( catatan 2b,2e6 ) Piutang lain-lain 1.685.691.867 2.429.604.070 Persediaan-bersih ( catatan hf,2mdan 7 ) 170.784.266.678 109.130.790.754 Uang muka kepada pemasok ( catatan 8 ) 29.226.013.113 30.492.569.046 Biaya dibayar dimuka ( catatan 2i ) 2.771.890.278 692.356.033 Pajak dibayar dimuka ( catatan 2q ) 4.723.632.907 3.510.851.183 Jumlah Aktiva Lancar 442.475.737.982 354.991.626.149 Aktiva Tidak Lancar Piutang pihak ketiga yang mempunyai hubungan istimewa 19.748.821.002 19.024.035.783 Pajak tangguhan –bersih ( catatan 2c 9 ) 10.095.549.162 7.870.338.042 Aktiva tetap-setelah dikurangi akumulasi penyusutan Penyusutan sebesar Rp. 175.163.505.849 pada tahun 2008 dan Rp.169.964.855.276 pada tahun 2007 ( catatan 2k,2m,11 dan 16 ) 48.442.225.197 53.714.152.835 Penyertaan 2.970.000.000 2.970.000.000 Pinjaman direksi dan karyawan ( catatan 2c dan 9 ) 5.549.981.178 5.266.626.221 Setoran jaminan 97.237.617.297 84.382.455.627 Lain-lain ( catatan 2b ) 4.028.490.555 4.873.589.154 Jumlah aktiva tidak lancer 188.072.650.631 178.101.197.661 Jumlah Aktiva 630.548.422.372 533.092.823.810

Page 4: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 2 -

Kewajiban dan Defisiensi Modal 2008 2007 Kewajiban Lancar Hutang Bank ( catatan 13 ) 46.953.000.000 24.570.000.000 Hutang Usaha 32.435.339.566 69.600.373.138 Hutang lain-lain 143.069.080 2.707.772.592 Hutang pajak ( catatan 2q ) 17.937.895.308 22.690.168.706 Uang muka pelanggan ( catatan 2n 15 ) 72.671.360.695 53.774.327.121 Beban masih harus dibayar ( catatan 16 ) 355.262.640.641 319.870.274.461 Hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam Waktu satu tahun Bank dan lembaga keuangan ( catatan 17) 855.600.000.000 847.974.000.000 Sewa guna usaha ( catatan 2b dan 17 ) 33.492.792.096 33.194.270.466 Pinjaman letter of Credit 18.758.643.600 18.591.446.994 1.433.254.740.986 1.392.972.633.478 Kewajiban Tidak Lancar Hutang pihak yang mempunyai hubungan istimewa 1.336.904.658 2.374.173.575 ( catatan 2c dan 9 ) Hutang Lembaga Pembiayaan 294.925.613 1.348.801.905 Penyisihan biaya karyawan 60.304.106.309 51.416.747.034 61.935.936.579 55.139.722.514 Defisiensi Modal Modal saham-nilai nominal Rp. 500 per saham Modal dasar – 400,000,000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh - 140,612,000 saham ( catatan 19 ) 70.306.000.000 70.306.000.000 Agio saham ( catatan 20 ) 115.247.996.000 115.247.996.000 Saldo deficit (1.118.847.438.943) (1.116.509.67.988 ) Laba ( rugi ) tahun berjalan 68.651.187.750 15.936.149.805 Jumlah Defisiensi modal ( 864.642.255.193 ) ( 915.019.532.182 )

Jumlah Kewajiban dan Defisiensi Modal 630.548.422.372 533.092.823.810

Direktur, SE&O

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisah dari laporan keuangan secara keseluruhan.

Page 5: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 3 -

PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk LAPORAN LABA ( RUGI )

Untuk masa tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2008 Dengan angka perbandingan 31 Maret 2007

TIDAK DIAUDIT ( dinyatakan dalam rupiah )

2008 2007 PENDAPATAN KONTRAK KONSTRUKSI DAN NON KONTRAK KONSTRUKSI ( catatan 2f dan 21) 191.700.410.730 150.059.377.871 BEBAN KONTRAK KONSTRUKSI DAN NON KONTRAK KONSTRUKSI ( catatan 2f dan 21) 129.721.943.396 120.244.516.899 LABA BRUTO 61.978.467.334 29.814.860.972 BEBAN USAHA ( catatan 2c,2p ) Penjualan (catatan 22) 1.219.669.280 800.270.889 Umum dan administrasi ( catatan 23 9.824.061.327 8.542.426.031 Jumlah beban usaha 11.043.730.607 9.342.696.920 LABA ( RUGI) USAHA 50.934.736.727 21.696.518.572 PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN Beban bunga-bersih 344.375.181 241.178.579 Provisi bank (1.128.497.057) ( 33.954.453 ) Denda (1.000.180.271) ( 393.506.028 ) Laba (Rugi) selisih kurs-bersih ( catatan 2b ) 18.744.925.984 (11.267.092.246 ) Laba penjualan aktiva tetap-bersih Penjualan Besi sekrap 1.077.590.482 1.068.963.183 Lain-lain- bersih (321.763.296) 5.848.396.719 Jumlah Beban Lain-lain-Bersih 17.716.451.023 (4.536.014.247 ) LABA ( RUGI ) SEBELUM TAKSIRAN BEBAN PAJAK 68.651.187.750 15.936.149.805 TAKSIRAN BEBAN PAJAK Pajak tangguhan -- -- Jumlah Taksiran Beban Pajak -- -- LABA (RUGI) SEBELUM LABA (RUGI) LUAR BIASA 68.651.187.750 15.936.149.805 Laba ( rugi ) luar biasa LABA ( RUGI) BERSIH 68.651.187.750 15.936.149.805 LABA (RUGI) PER SAHAM Laba (rugi) bersih per saham ( catatan 2p ) 488 113

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisah dari laporan keuangan secara keseluruhan

Page 6: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 4 -

PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk LAPORAN PERUBAHAN DEFISIENSI MODAL

Pada Tanggal 31 Maret 2008 ( Dengan angka perbandingan tanggal 31 Maret 2007 )

TIDAK DIAUDIT ( dinyatakan dalam rupiah )

Modal Saham Agio Saham Saldo Defisit Jumlah Defisiensi

Modal

Saldo 1 Januari 2008 70.306.000.000 115.247.996.000 (1.118.847.438.943) ( 933.293.442.459) Laba ( Rugi ) bersih 68.651.187.750 68.651.187.750 Saldo 31 Maret 2008 70.306.000.000 115.247.996.000 (1.050.196.251.193) ( 864.642.255.193)

Modal Saham Agio Saham Saldo Defisit Jumlah Defisiensi Modal

Saldo 1 Januari 2007 70.306.000.000 115.247.996.000 (1.116.509.677.988) ( 930.955.681.987) Laba ( Rugi ) bersih 15.936.149.805 15.936.149.805 Saldo 31 Maret 2007 70.306.000.000 115.247.996.000 (1.100.573.528.182) ( 915.019.532.182)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisah dari laporan keuangan secara keseluruhan

Page 7: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 5 -

PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk LAPORAN ARUS KAS

Untuk masa tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2008 ( Dengan angka perbandingan tanggal 31 Maret 2007 )

TIDAK DIAUDIT ( dinyatakan dalam rupiah )

2008 2007 Arus Kas dari Aktivitas Operasi Penerimaan kas dari pelanggan 14.201.772.175 (50.982.402.847) Pembayaran kas kepada pemasok dan lain-lain (141.870.382.708) (123.177.652.926

) Penerimaan kas dari operasi lain-lain 84.267.171.231 130.856.540.582 Kas yang dihasilkan dari operasi (43.401.439.303) (43.303.515.191) Pembayaran untuk : Bunga (51.816.429) Pajak (10.248.227.211) (8.272.333.821) Penerimaan dari: Pendapatan bunga 152.536.886 292.995.007 Arus kas bersih dari aktivitas operasi (53.497.129.628) (51.881.770.155) Arus Kas dari Aktivitas Investasi Kenaikan (penurunan) deposito berjangka (5.381.665.000) 9.205.902.615 Penjualan aktiva tetap Pembelian aktiva tetap (430.610.110) (1.841.359.943) Kenaikan (penurunan) setoran jaminan 2.080.500.000 3.628.000.000 Uang muka proyek 3.737.509.639 5.175.089.154 Kas bersih digunakan untuk aktivitas Investasi 5.734.528 16.167.631.826 Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Pembayaran hutang bank jangka pendek 6.110.000.000 (12.000.000.000) Pembayaran hutang bank dan lembaga keuangan Penambahan (pengurangan) hutang bank 4.620.000.000 Kas bersih diperoleh dari aktivitas pendanaan 6.110.000.000 (7.380.000.000) Kenaikan (Penurunan) bersih Kas dan Setara Kas (47.381.395.100) (43.094.138.330) Kas dan Setara Kas Awal tahun 86.769.387.965 60.372.586.945 Kas dan Setara Kas 31 Maret 39.387.992.865 17.278.448.615

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisah dari laporan keuangan secara keseluruhan

Page 8: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 6 -

PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Untuk masa tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 TIDAK DIAUDIT

( dinyatakan dalam rupiah ) 1. UMUM a. Pendirian Perusahaan.

PT.Bukaka Teknik Utama Tbk. ( Perusahaan ) didirikan sesuai dengan Undang-undang Penanaman Modal Dalam Negeri No. 6 tahun 1968 jo Undang-undang No. 12 tahun 1970 berdasarkan akta No. 149 tanggal 25 Oktober 1978 oleh Notaris Haji Daeng Lalo, S.H. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan surat keputusan No. Y.A 5/242/7 tanggal 21 Mei 1979 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 33 Tambahan No. 251 tanggal 22 April 1980. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, yang terakhir adalah mengenai peningkatan modal dasar dan modal ditempatkan dan disetor penuh dengan akta No. 55 tanggal 9 Desember 1993 oleh Notaris Sutjipto S.H dan telah mendapat persetujuan Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan surat keputusan No.C2-2326.HT 01.04.TH 94 tanggal 11 Februari 1994.

Sesuai dengan anggaran dasar Perusahaan, Perusahaan bergerak dalam bidang industri konstruksi peralatan.

Perusahaan berkedudukan dan lokasi pabriknya di Bukaka Industrial Complex, Jl. Raya Bekasi Cibinong, Cileungsi, Jawa Barat. Perusahaan mulai kegiatan usahanya pada tahun 1981.

b. Penawaran Umum Saham Perusahaan Berdasarkan dengan Surat Keputusan Ketua BAPEPAM No. S-1960/PM/1994 tanggal 6 Desember 1994,

Perusahaan menawarkan saham kepada masayarakat sejumlah 40.000.000 saham biasa dengan nilai nominal Rp. 500 per saham dengan harga penawaran Rp. 3.200 per saham. Keseluruhan saham Perusahaan sejumlah 140.612.000 lembar telah di daftarkan dan dicatat di Bursa Efek Indonesia ( periode sebelumnya bernama Bursa Efek Jakarta dan Surabaya ).

c. Komisaris, Direksi dan Karyawan

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut : Preseiden Komisaris : Suhaeli Kalla Presiden Direktur : Achmad Kalla Komisaris Independen : H.M Malkan Amin Direktur : Irsal Kamaruddin Komisaris : Solihin Jusuf Kalla Direktur : Johansyah Anwar

Direktur : H M Jusuf Muhadji

Susunan Komite Audit

H.M. Malkan Amin : Ketua Komite Audit Amirudin : Anggota Sigit Priyana : Anggota Suharto : Anggota

Pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007, Perusahaan mempunyai sekitar 877 orang dan 923 orang karyawan, yang tersebar di kantor pusat dan dilokasi-lokasi proyek.

Page 9: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 7 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan.

Laporan keuangan disusun sesuai dengan prinsip dan praktek akuntansi yang berlaku umum di Indonesia, yaitu Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang ditetapkan Ikatan Akuntan Indonesia, peraturan Badan Pengawas Pasar Modal ( BAPEPAM ) No. VIII.G.7 ( revisi 2000 ) tentang “ Pedoman Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik Industri Konstruksi sesuai dengan Surat Edaran Ketua BAPEPAM No. SE-02/PM/2002 tanggal 27 Desember 2002. Dasar prngukuran Laporan adalah konsep biaya histories ( historical cost ) kecuali untuk akun-kaun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam masing-masing akun tersebut. Laporan keuangan disusun dengan metode langsung dengan mengelompakkan arus kas ke dalam aktivitas opersai, investasi dan pendanaan.

Mata uang yang digunakan dalam laporan keuangan adalah Rupiah.

b. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing

Transaksi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal bersangkutan. Laba atau rugi selisih kurs diakui, atau dibebankan pada tahun berjalan.

Pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007, nilai tukar satu Dolar AS yang digunakan masing-masing adalah Rp. 9.200,- dan Rp. 9.118,- yang dihitung berdasarkan nilai tukar rata-rata nilai penjualan dan pembelian bank dan atau transaksi nilai tukar Bank Indonesia.

c. Transaksi dengan Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa

Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan ( PSAK ) No. 7 tentang Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istemewa, yang dimaksudkan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut : Perusahaan melalui satu atau lebih perantara (intermediaries), mengendalikan, atau berada dibawah pengendalian bersama dengan perusahaan pelapor (termasuk, holding companies,subsidiaries dan follow subsidiaries); 1. Perusahaan asosiasi (associated companies)

2. Perusahaan yang memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung suatu kepentingan hak suara

di perusahaan pelapor yang berpengaruh secara signifikan, dan anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut. Yang dimaksud dengan anggota keluarga dekat adalah mereka yang dapat diharapkan mempengaruhi atau dipengaruhi perorangan tersebut dalam transaksinya dengan perusahaan pelapor.

3. Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk

merencanakan, memimpin dan mengendalikan kegiatan perusahaan pelapor yang meliputi anggota dewan komisaris, direksi dan manajer dari perusahaan serta anggota keluarga dekat.

4. Perusahaan, dimana suatu kepentingan substanasi dalam hak suara dimiliki baik secara langsung

Page 10: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 8 -

maupun tidak langsung oleh setiap orang diuraikan dalam (iii) atau (iv), atau setiap orang tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan tersebut.

Semua transaksi signifikan dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa baik yang dilakukan dengan tingkat harga dan persyaratan normal, sebagaimana dilakukan dengan pihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa, maupun tidak, telah diungkapkan dalam laporan keuangan .

d. Setara kas

Deposito berjangka yang akan jatuh tempo jatuh tempo 3 ( tiga ) bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya dan tidak dijadikan jaminan hutang, diklasifikasikan sebagai “ etara kas”.

e. Investasi jangka pendek

Investasi jangka pendek merupakan deposito berjangka yang akan jatuh tempo lebih dari 3 (tiga) bulan tetapi kurang dari satu tahun sejak tanggal penempatannya dinyatakan sebesar nilai nominal.

f. Penyisihan Piutang Ragu-ragu

Penyisihan piutang ragu-ragu ditentukan berdasarkan hasil penelaahan terhadap kolektibilitas piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun. Saldo piutang dihapuskan melalui penyisihan piutang ragu-ragu yang bersangkutan atau langsung dihapuskan dari piutang tersebut pada saat manajeman berpendapat bahwa piutang tersebut tidak dapat ditagih.

g. Tagihan bruto pemberi kerja atas kontrak konstruksi Tagihan bruto pemberi kerja merupakan piutang perusahaan yang bersal dari pekerjaan kontrak

konstruksi yang dilakukan namun pekerjaan yang dilakukan masih dalam pelaksanaan. Tagihan bruto disajikan sebesar selisih antara biaya yang terjadi ditambah dengan laba yang diakui dikurangi dengan kerugian yang diakui dan termin.

Tagihan bruto diakui sebagai pendapatan sesuai dengan metode persentase penyelesaian yang

dinyatakan dalam berita acara penyelesaian pekerjaan yang belum diterbitkan faktur karena perbedaan antara tanggal berita acara progress fisik dengan pengajuan penagihan pada tanggal neraca.

h. Persediaan Persediaan dinilai berdasarkan harga terendah dari harga pokok secara rata - rata bergerak ( moving

average cost ) atau nilai realisasi bersih. Penyisihan penurunan nilai persediaan dilakukan untuk mengurangi nilai catat menjadi nilai realisasi bersih.

i. Biaya Dibayar di Muka Biaya dibayar dimuka diamortisasikan dengan menggunakan metode garis lurus ( straight-line method )

sesuai masa yang memperoleh manfaat masing-masing biaya. j. Penyertaan saham

Penyertaan saham dengan pemilikan sedikitnya 20% tetapi tidak lebih dari 50% dicatat dengan metode ekuitas ( equity methode ). Dengan metode ini, ini, penyertaan dinyatakan sebesar biaya perolehan dan ditambah / dikurangi dengan bagian atas laba atau rugi bersih perusahaan asosiasi sejak tanggal perolehan dan dikurangi deviden yang diterima. Bagian atas laba atau rugi bersih perusahaan asosiasi desesuaikan dengan jumlah, amortisasi secara garis lurus selama 5 tahun atas selisih biaya perolehan

Page 11: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 9 -

penyertaan saham proporsi pemilikan perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih pada tanggal perolehan ( goodwill ). Jika bagian perusahaasn atas kerugian perusahaan asoaiasi sama atau melebihi nilai tercatat dari penyertaan, maka penyertaan dinyatakan nihil. Jika selanjutnya perusahaan asosiasi memperoleh laba, perusahaan akan mengakui setelah bagian atas laba melebihi bagiannya atas kerugian bersih yang belum diakui.

k. Aktiva Tetap Aktiva tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan. Penyusutan dihitung

dengan menggunakan metode garis lurus ( straight-line method ) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aktiva tetap sebagai berikut :

Tahun Bangunan dan prasarana 10 Mesin dan peralatan 3 - 5 Instalasi listrik 5 Kendaraan bermotor 4 - 7 Peralatan kantor 3 - 5

Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya, pemugaran dan penambahan dalam jumlah signifikan yang memenuhi kriteria sebagaimana diatur dalam PSAK No. 16 tentang Aktiva Tetap, dikapitalisasi. Aktiva tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual, dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap berikut akumulasi penyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aktiva tetap yang bersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi tercermin dalam operasi tahun berjalan. Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dalam aktiva tetap. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aktiva tetap yang bersangkutan pada saat aktiva tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan. Sesuai dengan PSAK No. 47 tentang Akuntansi Tanah, tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan. Biaya-biaya tertentu sehubungan dengan perolehan atau perpanjangan hak pemilikan tanah ditangguhkan dan diamortisasikan sepanjang hak atas tanah atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek. Nilai pemulihan dari aset akan diestimasi apabila ada kondisi yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat kemungkinan tidah bisa dipulihkan seluruhnya. Nilai penurunan pada aktiva, jika ada akan diakui sebagai rugi pada tahun berjalan.

l. Sewa Guna Usaha Transaksi sewa guna usaha digolongkan sebagai sewa guna usaha dengan hak opsi (capital lease) apabila

memenuhi semua kriteria yang disyaratkan (disajikan sebagai bagian dalam Aktiva tetap). Jika salah satu kriteria tidak terpenuhi, maka transaksi sewa guna usaha dikelompokkan sebagai transaksi sewa menyewa biasa (operating lease). Aktiva sewa guna usaha dengan hak opsi dinyatakan sebesar nilai tunai dari seluruh pembayaran sewa guna usaha selama masa sewa ditambah nilai sisa (harga opsi) yang harus dibayar pada akhir masa sewa guna usaha. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis, yang sama dengan yang diterapkan untuk aktiva tetap yang bersangkutan.

m. Penurunan nilai aktiva

Sesuai dengan PSAK 48 tentang “ Penurunan Nilai Aktiva “, Perusahaan menelaah ada atau tidaknya

Page 12: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 10 -

indikasi penurunan nilai aktiva pada tanggal neraca. Apabila terdapat indikasi penurunan nilai aktiva, perusahaan menaksir jumlah yang dapat diperoleh kembali dari aktiva tersebut. Penurunan nilai diakui segai beban pada usaha tahun berjalan.

n. Uang muka pelanggan

Uang muka dari pelanggan merupakan uang muka yang diterima dari pelanggan atau pemilik proyek’ Jumlah tersebut secara proporsional kan dikompensasikan dengan tagihan yang didasarkan atas kemajuan fisik yang telah dicapai.

o. Restrukturisasi Hutang Bermasalah . Sesuai dengan PSAK No.54 tentang Akuntansi Restrukturisasi Hutang Bermasalah, dalam restrukturisasi

hutang melalui modifikasi persyaratan tanpa melakukan pengalihan aktiva atau pemberian saham, Perusahaan harus mencatat dampak restrukturisasi tersebut secara prospektif sejak saat restrukturisasi dilaksanakan, dan tidak boleh mengubah nilai tercatat hutang pada saat restrukturisasi, kecuali jika nilai tercatat tersebut melebihi jumlah pembayaran kas masa depan ( pokok dan bunga ) yang ditetapkan dalam persyaratan baru.

Beban bunga harus dihitung dengan menggunakan tingkat bunga efektif konstan dikalikan dengan nilai tercatat hutang pada awal setiap periode antara saat restrukturisasi sampai dengan saat jatuh tempo. Tingkat bunga efektif yang baru adalah sebesar tingkat diskonto yang dapat menyamakan nilai tunai jumlah pembayaran kas masa depan sebagaimana ditetapkan dalam persyaratan baru dengan nilai tercatat.

Restrukturisasi dari tiap kewajiban, termasuk yang dirundingkan dan direstrukturisasi secara bersamaan, harus dipertanggungjawabkan secara individual.

Keuntungan neto atas restrukturisasi hutang setelah pajak penghasilan terkait, diakui dalam perhitungan laba bersih untuk periode terjadinya restrukturisasi dan diklasifikasikan sebagi pos luar biasa.

p. Pengakuan Pendapatan dan Beban

• Bidang usaha konstruksi

Pendapatan bidang usaha konstruksi diakui berdasarkan metode persentase penyelesaian. Persentase penyelesaian pekerjaan konstruksi ditetapkan berdasarkan kemajuan fisik proyek dan berita acara opname proyek yang ditanda tangani kedua belah pihak. Terhadap pendapatan usaha konstruksi yang telah diterbitkan fakturnya diakui sebagai piutang usaha, sedangkan yang belum diterbitkan fakturnya diakui sebagai tagihan bruto pemberi kerja.

Taksiran kerugian pada kontrak konstruksi dlam pelaksanaan dibebankan pada tahun diketahuinya taksiran kerugian terbut. Beban kontrak terdiri dari bahan baku dan komponen, upah buruh langsung, sub kontraktor, beban tidak langsung seperti upah buruh, penyusutan, pemeliharaan dan perbaikan.

• Bidang usaha non konstruksi

Pendapatan bidang usaha non konstruksi diakui pada saat penyerahan produk atau jasa kepada pelanggan. Beban diakuisesuai dengan manfaatnya pada tahun yang bersangkutan ( accrual method ).

q. Pajak Penghasilan

Page 13: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 11 -

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan taksiran penghasilan kena pajak tahun berjalan. Aktiva dan

kewajiban pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer antara aktiva dan kewajiban untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak di masa yang mendatang seperti saldo rugi pajak yang belum digunakan diakui sejauh besar kemungkinan realisasi atas manfaat pajak tersebut.

Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diukur dengan tarif pajak yang diharapkan akan digunakan pada

periode aktiva direalisasikan atau kewajiban dilunasi berdasarkan tariff pajak ( dan peraturan perpajakan ) yang berlaku secara substantive diberlakukan pada tanggal neraca.

Perubahan atas kewajiban perpajakan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak ( SKP ) diterima atau, jika

Perusahaan mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan.

r. Imbalan kerja

Perusahaan memenghitung imbalan kerja berdasarkan PSAK No. 24 ( Revisi ) tentan “ Imbalan Kerja “. Imbalan kerja jangka pendek diakui sebesar jumlah tidak terdiskonto ketika pekerja telah memberikan jasanya kepada Perusahaan dalam suatu periode akuntansi. Imbalan paska kerja diakui sebesar jumlah yang diukur dengan menggunakan sadar diskonto ketika pekerja telah memberikan jasanya kepada Perusahaan dalam suatu periode akuntansi. Kewajiban dan beban diukur menggunakan teknik aktuaria yang mencakup kewajiban konstruktif yang timbul dari praktik kebiasaan Perusahaan. Dalam perhitungan kewajiban, imbalan harus didiskontokan dengan menggunakan metode projected unit credit. Pesangon pemutusan kontrak kerja diakui jika, dan hanya jika, Perusahaan untuk : a. Menghentikan seorang atau kelompok karyawan sebelum tanggal pension normal; atau b. Menyediakan pesangon bagi karyawan yang menerima penawaran mengundurkan diri secara

sukarela.

s. Laba ( rugi ) per saham Sesuai dengan PSAK No. 56 tentang Laba Per Saham, Laba ( rugi ) per saham dihitung dengan membagi

laba ( rugi )usaha dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar selam tahun yang bersangkutan. Jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar adalah sebesar 140.612.000 saham pada tahun 2008 dan tahun 2007.

t. Informasi segmen

Segmen Perusahaan terdiri (i) segmen usaha yang diklasifikasiksn berdasarkan jenis produk sebagai segmen primer dan (ii) wilayah geografis pemasaran sebagai segmen sekunder. Segmen usaha adalah pengelompokan aktiva dan operasi yang digunakan untuk menghasilkan produk atau jasa yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan segmen usaha lain. Segmen geografis dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa pada lingkungan wilayah tertentu yang memiliki risiko san imbalan yang berbeda dengan lingkungan lain.

u. Penggunaan estimasi Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aktiva dan kewajiban yang

Page 14: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 12 -

dilaporkan dan pengungkapan aktiva dan kewajiban kontijensi pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi tersebut.

3. KAS DAN SETARA KAS

Rincian akun ini adalah sebagai berikut :

2008 2007 Kas Rupiah 685.754.697 1.588.758.613 Dolar AS 20.873.982 230.755.585 706.628.879 1.819.514.198 Bank Mata uang rupiah : PT Bank Negara Indonesia ( Persero ) Tbk. 8.646.091.975 2.241.473.412 PT Bank Mega 5.330.980.385 123.710.271 PT Bank Central Asia Tbk 2.477.300.587 4.944.036.416 PT Bank Pembangunan Daerah Papua 1.558.073.161 87.822.382 PT Bank Mandiri ( Persero ) 1.065.206.110 1.123.800.683 PT Bank Niaga Tbk. 876.223.934 2.813.838.604 PT Bank Panin 761.249.876 319.368.488 PT Bank Lippo Tbk 606.029.618 587.462.838 PT Bank Syariah Mandiri 198.214.340 160.616.652 PT Bank Sumitomo Niaga 196.507.117 195.914.071 Lain-lain Bank saldo dibawah Rp. 100 juta 100.252.149 107.967.011 21.816.129.252 13.980.642.008 Bank Mata uang Yen : PT Bank Negara Indonesia ( Persero ) Tbk. 68.651.187.750 296.429.082 68.651.187.750 296.429.082 Bank Mata uang USD : PT Bank Central Asia Tbk 7.866.762.419 -- PT Bank Negara Indonesia ( Persero ) Tbk. 6.822.333.543 764.616.786 PT Bank Mandiri ( Persero ) 1.421.759.925 -- PT Bank Mega 205.846.676 145.224.015 PT Bank Jaya -- 184.033.075 Lain-lain Bank saldo dibawah Rp. 100 juta 34.029.872 87.989.451 16.435.354.653 1.181.863.327 Jumlah 39.387.992.866 17.278.448.615

Tingkat suku bunga Deposito berjangka dalam Rupiah berkisar antara 3.5% sampai dengan 10% pada tahun 2008 dan antara 2.5% sampai dengan 9% pada tahun 2007, sedangkan tingkat suku bunga Deposito berjangka dalam mata uang asing berkisar antara 2% sampai dengan 3.5% pada tahun 2008 dan antara 1% sampai dengan 2.5% pada tahun 2007. Semua kas dan setara kas ditempatkan pada bank pihak ketiga. 4. INVESTASI JANGKA PENDEK-BERSIH Akun ini terdiri dari deposito berjangka yang digunakan sebagai jaminan untuk beberapa proyek selama periode tidak lebih dari 1 ( satu ) tahun dan jaminan pinjaman jangka pendek dan efek tersedia untuk

Page 15: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 13 -

dijual, dengan rincian sebagai berikut :

2008 2007 Mata uang Rupiah : PT Bank Lippo Tbk 2.371.501.188 3.871.501.188 PT Bank Mega 5.200.000.000 1.760.624.530 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero ) 250.000.000 250.000.000 PT Bank Niaga Tbk. 184.570.000 184.570.000 PT.Bank Negara Indonesia ( Persero ) Tbk. 619.257.605 50.000.000 8.625.328.793 6.116.696.718 Mata uang Asing : PT.Bank Negara Indonesia ( Persero ) Tbk. 8.879.809.345 4.965.154.605 8.879.809.345 4.965.154.605 Jumlah 17.505.138.138 11.081.851.323

Tingkat suku bunga Deposito berjangka dalam Rupiah berkisar antara 4.5% sampai dengan 12.5% pada tahun 2008 dan antara 5% sampai dengan 11% pada tahun 2007, sedangkan tingkat suku bunga Deposito berjangka dalam mata uang asing berkisar antara 1% sampai dengan 3% pada tahun 2008 dan antara 1% sampai dengan 2% pada tahun 200. 5. PIUTANG USAHA - BERSIH Rincian piutang usaha sebagai berikut : 2008 2007 Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa : Piutang Kontrak Konstruksi : RAMP International Inc 17.513.149.554 17.162.478.358 PT Cidas Supra Metalindo -- PT Refcon Jaya Industri 2.315.500 2.315.500 PT Banten Java Persada 8.872.874 8.872.874 17.524.337.928 17.173.666.732 Dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (17.513.149.554) ( 17.162.478.358) Bersih : 11.188.374 11.188.374 Pihak ketiga Piutang kontrak konstruksi: Piutang sudah ditagih PT Dian Swastatika Sentosa 16.863.192.616 12.845.156.404 PT Kanatex 14.960.000.000 940.000.000 PT Nokia Networks 9.637.822.530 5.072.334.085 PT Bakrie Corrugated Metal Industry 9.114.160.736 1.627.373.527 PT Baruga Asrinusa Development 8.252.777.931 -- PT Siemens Indonesia 7.001.731.915 32.920.525.285 PT Wijaya Karya (Persero) 6.778.173.187 16.243.067.443 PT Excelcomindo Pratama 5.872.907.960 12.223.769.030 PT Huawei Tech Investment 4.861.890.255 4.820.149.501 DPU Propinsi Papua 3.972.505.240 5.907.867.400 PT Jedds Constructs 2.426.319.997 --

Page 16: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 14 -

PT Indonesia Satelite Corp (Persero) 1.768.982.185 1.327.590.499 PT Bumi Rama Nusantara 1.682.625.661 3.337.756.294 PT Angkasa Pura I ( Persero ) 1.536.120.368 -- PT Sigma Tuah Kampar 1.439.436.100 2.897.956.100 PT Rega Konstruksi Pratama 1.293.949.600 -- DPU Kabupaten Wakatobi 1.258.182.395 2.267.944.000 PT China National M&E 1.250.205.357 -- Chiyoda Kenkou Co Ltd 1.146.477.500 -- PT Barkatel Utama 1.137.475.156 884.866.882 PT Waskita Karya ( Persero ) 1.083.276.120 2.717.383.590 PT Anugrah Artha Abadi Nusa 1.072.478.000 -- PT Tyrock Indonesiana 801.646.000 801.646.000 PT Bali Towerindo Sentra 715.825.000 -- PT Baradinamika Mudasukses 711.026.250 -- TI JV-Takenaka Phillippine Branch 705.419.690 1.459.656.000 PT Semen Tonasa 595.194.868 598.047.608 PT Sekawan Abadi Prima 546.161.458 -- PT ECL Logistic Indonesia 483.599.906 479.592.920 PT Mahertisa Utama 444.443.033 588.585.019 PT SAS International 418.619.624 2.325.193.187 Airports Authority of India 409.517.393 217.911.419 PT Bina Cipta Insani 403.913.000 406.471.595 PT Masuta Nusantara Persada 397.540.000 397.540.000 PT Istaka Karya ( Persero ) 385.678.114 385.678.114 PT Marta Teknik Tunggal 378.836.220 378.836.220 PT Cahaya Putra Indah 370.000.000 -- PT Bumi Trafacon Utama 329.053.867 2.445.847.525 Japindo Agency Ltd -- 2.267.316.617 PT Telekomunikasi Selular 285.385.129 1.593.450.305 PT Solusindo Kreasi Pratama -- 1.392.274.202 PT Barito Perkasa Pembangunan Jaya -- 1.167.017.600 PT Ericson Indonesia 271.491.196 987.131.909 Kopindosat -- 898.155.173 PT Global Telematika Utama -- 859.982.461 PT Semen Padang -- 715.000.000 PT Pantian Ragi Perkasa 256.830.000 622.300.000 PT Indonusa Moro Perkasa -- 606.164.453 PT Citra Secta Putra 341.724.000 561.606.000 PT Intisel Prodaktifakom -- 497.334.423 PT Trecon Jayadi Konstruksi -- 406.149.010 Kok Seng Electronics 366.191.317 400.846.300 PT Industri Telekomunikasi Indonesia ( Persero ) -- 345.970.607 PT Jolulutara Inti Pratama -- 344.500.000 PT Infratech Indonesia 224.938.559 343.489.244 Dirjen Bina Marga Dep Pekerjaan Umum 327.000.000 327.000.000 PT Catur Elang Perkasa -- 319.114.095 PT Dwi Pilar Pratama 293.027.799 292.937.799 PT Isindo Interbuana 279.590.278 279.590.278 PT Multibangun Adhitama Konstruksi -- 269.311.318 PT Hutama Karya ( Persero ) 262.128.100 262.128.100 Industri Kerrta Api (INKA) -- 210.100.000 PT Vemmtec Dias-JV 319.445.140 -- PT Ciptakomunindo Pradipta 299.175.195 --

Page 17: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 15 -

PT Telehouse Engineering 278.275.087 -- PT Biothane Asia Pacific 364.994.812 -- Lain-lain ( jumlah kurang dari Rp.100 juta ) 852.608.201 3.526.802.263 117.529.971.245 135.913.096.359 Piutang belum ditagih Sabre System Ltd 849.160.942 5.459.160.942 PT Adhi Karya ( Persero ) 733.367.250 733.367.250 1.582.528.092 6.192.528.192 Piutang Retensi Airport Authority of India 3.723.018.268 3.706.621.703 Airport Authority of Hongkong 3.316.215.259 3.652.002.780 Italian-Thai Development Public Co.Ltd 1.550.018.897 1.484.358.260 Tang Sun Lee Sdn Bhd 540.462.220 517.569.833 9.129.714.644 9.360.552576 Piutang non-kontrak konstruksi: PT Chevron Pacific Indonesia 25.090.461.031 2.676.434.834 PT Angels Products 4.676.049.800 20.651.565.000 Pimpinan Proyek 4.203.037.971 -- PT Pertamina ( Persero ) 2.127.523.750 -- PT Kutilang Paksi Mas 1.838.100.000 -- PT Bosowa Trading International 1.233.874.084 243.177.892 PT Indo Lysaght 907.264.570 1.875.466.330 PT Pakarti Jaya 869.000.000 -- PT SK Keris 743.870.546 -- PT Bumi Tata Khatulistiwa 625.586.530 -- PT Cimanggis Sakti 566.019.410 590.321.977 PT Pindad ( Persero ) 504.500.000 -- PT Astanita Sukses Apindo 484.924.440 -- PT Tambora Mandiri 371.870.000 -- PT Cahaya Murni Megah 351.727.200 426.727.200 CV Dorma Uli 345.000.000 -- PT Jolulutara Inti Pratama 344.500.000 -- PT Bumi Karsa 339.000.000 -- PT Misi Mulia Metrical 310.000.000 360.000.000 PT Budimas Pundinusa 301.951.928 -- Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Wakatobi 224.598.573 -- Pemda Singkil-Aceh 211.465.909 211.465.909 PT.B Trans System 207.235.799 -- PTSchneider Electric Industries Sdn Bhd -- 1.322.629.775 Dinas Kebersihan Pemkab Sidarp -- 1.250.000.000 PT Nusa Jaya Abadi -- 1.246.000.000 PT Equipindo Perkasa -- 780.000.000 Perusahaan Listrik Negara ( Persero ) -- 568.239.946 CV Panca Konstruksi -- 532.000.000 CV Ezha Karya Brilliant -- 420.000.000 Target Reseources Malaysia -- 387.860.000 CV Mitra Persada Jaya -- 360.000.000 PT Swakarya Sari -- 328.550.332 PT Bumi Sarana Beton -- 262.350.000 Hernowo -- 204.976.600 Lain-2 (jumlah kurang dari Rp. 100 juta) 17.976.075.719 12.554.885.590

Page 18: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 16 -

Jumlah Piutang non kontrak konstruksi 64.853.637.261 47.122.746.105 187.500.194.259 198.588.923.232 Dikurangi : Penyisihan piutang ragu-ragu (16.715.927.581) ( 18.224.956.481) Bersih 170.784.266.678 180.363.966.750

Analisan umur piutang usaha disajikan sebagi berikut : Piutang Lancar ( kurang ) 30 hari 45.022.401.258 65.062.425.991 31 – 60 hari 33.203.196.738 40.812.177.920 61 – 90 hari 49.564.636.359 69.715.546.015 Lebih dari 90 hari 59.710.692.904 40.161.252.164 187.500.194.259 215.751.401.590 Dikurangi : Penyisihan piutang ragu-ragu (16.715.927.581) ( 35.387.434.840) Bersih 170.784.266.678 180.363.966.750

Pada tanggal 31 Maret 2008, sebagian piutang usaha Perusahaan telah dijadikan jaminan atas hutang bank ( Catatan 13 ) Berdasarkan hasil penelahan keadaan akun piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun manajemen Perusahaan berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu-ragu yang dibentuk telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha . 6. PIUTANG LAIN-LAIN - BERSIH Rincian piutang lain-lain adalah sebagai berikut : 2008 2007 PT Tamboli Energy 875.555.470 1.571.576.528 PT Indosat (Persero) Tbk 698.707.831 606.248.137 PT Telekomunikasi Selular -- 31.800.000 PT Excelcomindo Pratama -- 27.877.250 Lain-lain ( dibawah Rp. 300 juta ) 111.428.566 192.102.155 Jumlah 1.685.691.867 2.429.604.070

Piutang lain-lain dari PT Indosat Tbk, PT Telkomsel dan PT Excelcomindo Pratama timbul dari pembelian/sewa tanah proyek menara telekomunikasi yang akan ditagih kepada para pelanggan tersebut saat proyek tersebut telah selesai.

Berdasarkan penelaahan akun piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun, manajemen Perusahaan

Page 19: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 17 -

berkeyakinan bahwa piutang lain-lain dapat tertagih seluruhnya sehingga tidak ada penyisihan piutang ragu-ragu yang dibentuk.

7. PERSEDIAAN Persediaan terdiri dari :

2008 2007

Barang dalam proses 106.387.459.580 60.791.910.923 Besi dan komponen 68.526.913.203 51.109.235.936 Dikurangi Cadangan penurunan nilai ( 4.130.106.105 ) ( 2.770.356.105 ) Jumlah 170.784.266.678 109.130.790.754

Persediaan tidak diasuransikan dari resiko kerugian apapun karena manajemen Perusahaan yakin bahwa sifat dari persediaan tersebut tidak memerlukan perlindungan asuransi.

Tidak ada mutasi atas penyisihan penurunan nilai persediaan pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007. Manajemen Perusahaan yakin bahwa penyisihan atas persediaan tersebut telah mencukupi untuk menutup kemungikan kerugian persediaan.

8. UANG MUKA KEPADA PEMASOK Akun ini merupakan uang muka yang diberikan kepada para pemasok lokal dan luar negeri untuk pembelian bahan baku, bahan pembantu dan pengadaan barang-barang proyek dan uang muka kepada para sub-kontraktor dengan rincian sebagai berikut :

2008 2007 Pemasok dalam negeri 29.226.013.113 30.492.569.046 Jumlah 29.226.013.113 30.492.569.046

9. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA. Dalam kegiatan usaha normalnya, Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, sebagai berikut :

a. Pendapatan kontrak konstruksi dan non kontrak konstruksi yang berasal dari pihak-pihak

yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebesar 0,00% dan 0,0% pada tahun 2007 dan 2006 dari pendapatan.

Piutang usaha kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa yang berasal dari transaksi-transaksi tersebut disajikan sebagai bagian dari Piutang usaha ( lihat Catatan 5 ).

b. Transaksi non usaha dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa merupakan

pinjaman yang tidak dikenakan bunga dan tanpa jangka waktu pembayaran. Rincian piutang

Page 20: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 18 -

tersebut sebagi berikut :

2008 2007 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa : PT Bukaka Foundry Industri 5.519.993.296 5.650.932.588 PT.Qui Panel Indonesia 3.944.989.745 PT Bukaka Investindo 3.670.692.631 3.741.011.596 Yayasan Kesejahteraan Karyawan PT.BTU 2.507.930.107 2.507.930.107 PT.Air Transport Service 2.510.403.816 -- PT Banten Java Persada 1.787.676.796 914.051.285 Indonesia Transit Central Jakarta Monorail ( ITCJM) 958.630.335 651.001.623 PT Bukaka Corporindo 877.210.324 877.210.324 PT. Kwartadaya Dirganusa 500.000.000 500.000.000 PT Java Persada Electrindo 473.157.760 473.157.760 PT Bukaka Trans System 159.816.800 223.098.610 PT Indonusa Harapan Masa -- 5.634.614.884 PT Poso Energy -- 961.421.323 Lain-lain 308.385.721 359.672.012 16.278.754.672 22.494.102.113 Dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu (3.470.066.330 ) (3.470.066.330 ) Jumlah 19.748.821.002 19.024.035.783

c. Pinjaman direksi dan karyawan merupakan pinjaman tanpa bunga yang diberikan

Perusahaan kepada direksi dan karyawan dengan rincian sebagai berikut :

2008 2007 Pinjaman direksi 2.895.498.626 2.895.498.626 Pinjaman karyawan 2.654.482.552 2.371.127.595 Jumlah 5.549.981.178 5.266.626.221

d. Rincian hutang – non usaha kepada pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah

sebagai berikut:

2008 2007 PT Baskara Utama Sedaya 591.517.919 1.553.500.000 PT Bukaka Realty 349.561.314 349.561.314 Lain-lain 395.825.425 471.612.261 Jumlah 1.336.904.658 2.374.173.575

Perusahaan dan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa tersebut di atas ( kecuali untuk direksi dan karyawan ) memiliki pemegang saham, atau komisaris atau direksi yang sama dengan

Page 21: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 19 -

Perusahaan atau kombinasi dari pihak-pihak tersebut.

10. PENYERTAAN SAHAM

Akun ini merupakan nilai perolehan atas investasi Perusahaan berupa 2.970 saham PT Baskara Utama Sedaya ( BUS ) dengan persentase kepemilikan sebesar 29,7%. BUS bergerak dalam usaha perdagangan, konstruksi, pertanian, percetakan, pertambangan dan transportasi, dan menyediakan berbagai macam jasa kecuali jasa pajak dan hokum. Pendirian BUS telah disahkan oleh notaries Eliwaty Tjitra, SH, No. 14 tertanggal 14 Agustus 2004. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2007, BUS belum memulai operasi komersial.

11. AKTIVA TETAP Aktiva tetap terdiri dari :

Tahun 2008

Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir

Harga perolehan atau penilaian

Hak atas tanah 37.560.568.607 -- -- 37.560.568.607

Bangunan dan prasarana 41.371.482.303 -- -- 41.371.482.303

Mesin dan peralatan 80.665.362.163 -- -- 80.665.362.163

Instalasi listrik 2.055.666.413 -- -- 2.055.666.413

Kendaraan bermotor 23.455.078.114 223.000.000 -- 23.675.078.114

Peralatan kantor 16.215.639.558 334.401.900 -- 16.550.041.458

201.323.797.158 554.401.900 -- 201.878.199.058

Aktiva sewa guna usaha 20.610.665.088 -- -- 20.610.665.088

Kendaraan 1.205.100.000 -- -- 1.205.100.000

Jumlah Harga Perolehan 223.051.329.146 554.401.900 -- 223.605.731.046

Akumulasi Penyusutan

Bangunan dan prasarana 30.831.711.465 177.981.156 -- 37.788.72.398

Mesin dan peralatan 78.293.635.799 525.303.134 -- 78.818.938.933

Instalasi listrik 2.034.306.657 1.896.900 -- 2.036.203.557

Kendaraan bermotor 20.668.401.933 430.610.110 -- 21.099.012.043

Peralatan kantor 14.098.208.625 238.452.638 -- 14.336.661.263

152.705.344.256 1.374.243.938 -- 154.079.588.194

Aktiva sewa guna usaha 20.644.131.760 -- -- 20.644.131.760

473.252.562 -- -- 473.252.562

Jumlah Akumulasi Penyusutan 173.789.261.911 1.374.243.938 --

Jumlah Nilai Buku 49.262.067.235 48.442.225.197

Tahun 2007

Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir

Harga perolehan atau penilaian

Hak atas tanah 37.560.568.607 -- -- 37.560.568.607

Bangunan dan prasarana 41.371.482.303 -- -- 41.371.482.303

Mesin dan peralatan 82.827.216.291 127.000.000 -- 82.954.216.291

Instalasi listrik 2.033.070.388 -- -- 2.033.070.388

Kendaraan bermotor 22.827.756.659 337.077.967 -- 23.164.834.626

Page 22: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 20 -

Peralatan kantor 15.139.910.433 246.810.375 100.000 15.386.620.808

201.760.004.681 710.888.342 100.000 202.470.793.023

Aktiva sewa guna usaha

Mesin dan peralatan 20.610.665.088 -- -- 20.610.665.088

Kendaraan 597.550.000 -- -- 597.550.000

Jumlah 21.208.215.769 710.888.342 100.000 21.208.215.769

Jumlah Harga Perolehan 222.968.219.769 223.679.008.792

Akumulasi Penyusutan

Bangunan dan prasarana 36.873.412.215 199.971.148 -- 37.073.383.363

Mesin dan peralatan 76.301.245.766 481.947.133 -- 76.783.192.899

Instalasi listrik 2.028.977.054 767.500 -- 2.029.744.554

Kendaraan bermotor 19.517.312.211 308.948.843 -- 19.826.261.054

Peralatan kantor 13.285.015.026 232.719.896 -- 13.517.734.922

148.005.962.272 1.224.354.520 -- 149.230.316.792

Aktiva sewa guna usaha

Mesin dan peralatan 20.610.665.088 -- -- 20.610.665.088

Kendaraan 123.873.396 -- -- 123.873.396

20.734.538.484 20.734.538.484

Jumlah Akumulasi Penyusutan 168.740.500.756 1.224.354.520 -- 169.964.855.276

Jumlah Nilai Buku 54.227.719.013 53.714.152.835

Tanah merupakan nilai perolehan atas beberapa hak tanah seluas 606.110 meter persegi pada tanggal 31 Maret 2008. Perusahaan telah memperoleh sertifikat Hak Guna Bangunan ( HGB ) untuk tanah seluas 198.969 meter persegi, sedangkan HGB untuk tanah seluas 407.141 meter persegi sedang dalam proses pengurusan.Jangka waktu HGB adalah berkisar antara 20-30 tahun dan akan berakhir pada berbagai tahun, paling lama tahun 2022. Manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa perpanjangan HGB dapat diperoleh ketika jangka waktunya berakhir. Manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan aktiva tetap Perusahaan pada tahun 2008 dan 2007. Pada tanggal 31 Maret 2008, aktiva tetap perusahaan diasuransikan terhadap kehilangan dan kebakaran berdasarkan suatu paket polis dengan nilai pertanggungan sebesar Rp. 124 dan Rp. 61 miliar tahun 2008 tahun 2007. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian dari resiko-resiko tersebut. 12. SETORAN JAMINAN Rincian setoran jaminan adalah sebagai berikut : 2008 2007 Titipan pada pengadilan 87.400.000.000 82.062.000.000 Bank garansi 9.830.819.847 1.239.717.177 Lain-lain 6.797.450 6.797.450 97.237.617.297 84.382.455.627

Titipan pada pengadilan merupakan uang yang diserahkan kepada kas Kepaniteraan Pengadilan Negeri Cibinong sehubungan permohonan PT Bukaka Teknik Utama Tbk untuk melaksanakan konsinyasi pelunasan kewajiban pembayran hutang yang dititipkan pada tahun 2006 adalah sebesar USD 9.000.000 berdasarkan

Page 23: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 21 -

penetapan pengadilan no. 03/Pdt.PCons/2006/PN.Cbn tanggal 16 Mei 2006. Sampai dengan tanggal 31 Maret 2008, Perusahaan telah menitipkan uang sebesar USD 9.500.000. ( lihat catatan 12 ). 13. HUTANG BANK

Hutang bank merupakan fasilitas kredit demand loan I dan II dari PT Bank Mega Tbk dengan plafond masing-masing sebesar Rp. 35.000.000.000 dan Rp. 18.400.000.000 dengan tingkat suku bunga per tahun 14,5% pada tahun 2007 dan antara 16,5% sampai dengan 19,5% pada tahun sebelumnya. Fasilitas kredit tersebut dijamin dengan realisasi dari proyek-proyek unit Jembatan, Garbarata dan unit RCE ( Road Construction Equipment ). Jumlah hutang kepada PT Bank Mega Tbk pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut : 2008 2007 Dalam Rupiah : PT Bank Mega 46.953.000.000 25.570.000.000 Jumlah 46.953.000.000 25.570.000.000

14. HUTANG USAHA Akun ini merupakan kewajiban kepada para pemasok lokal dan luar negeri dalam rangka pembelian bahan baku, bahan pembantu dan pengadaan barang-barang proyek dengan rincian sebagai berikut :

2008 2007 Hutang Supplier Lokal : - PT Putra Mandiri Sejahtera 2.434.897.781 368.440.251 - PT Cakung Prima Steel 2.406.939.546 1.318.230.487 - PT Bukit Terang Paksi Galvanizing 2.125.295.999 2.635.006.686 - PT Sapta Asian Mid East 1.959.754.742 16.267.710.271 - PT Wahana Sentra Niaga 1.756.608.378 2.165.443.799 - PT Sinarindo Megah Perkasa 763.526.011 9.719.459.374 - PT Baja Kurnia 735.806.980 -- - Koperasi Karyawan 610.095.284 431.435.970 - PT Himalaya Everest Java 586.895.383 622.554.151 - PT Anugrah Raya 448.161.536 223.699.555 - PT Hempelindo 440.056.838 308.569.637 - CV Kuala Enok Utama 391.168.512 517.602.909 - Schneirder 368.150.375 407.799.427 - CV Jupiter 330.086.560 330.086.560 - PT Armindo Catur Pratama 280.197.827 280.197.827 - PT Surya Agung Mandiri 261.920.341 -- - PT Yontomo Sukses Abadi 245.979.900 204.856.400 - CV Sarana Graha 228.418.050 -- - PT Maju Electric 202.813.000 -- - PT Cayako Anugrah Margana -- 1.349.882.505 - PT Lembahsindo Intimanunggal -- 680.353.151 - CV Sarana Artha -- 630.334.872 - CV Putra Perdana -- 409.696.445 - PT Altrack -- 330.022.000 - CV Cinde Laras -- 315.000.000

Page 24: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 22 -

- PT Karya Mandiri Sejahtera -- 280.689.750 - PT Pindad ( Persero ) -- 266.299.000 - PT Bumi Agung Perkasa -- 263.812.852 - PT Super Exa Graha -- 239.934.656 - PT Trimaja Persada Abadi -- 232.664.209 - PT Abindo Dwi Sukses -- 227.255.891 - PT Batar Unggul Karya -- 222.791.451 - PT Maju Electric -- 222.730.000 - PT Citra Baja -- 218.745.714 - Lain-lain ( dibawah Rp. 400 juta ) 12.323.543.745 23.828.873.734 28.900.316.789 65.520.179.538 Hutang Supplier Asing : - Ilamus Ultura 3.535.022.777 4.080.193.600 4.080.193.600 Jumlah 32.435.339.566 69.600.373.138

15. UANG MUKA PELANGGAN

Akun ini terutama merupakan uang muka atas kontrak-kontrak yang diterima dari para pelanggan dengan rincian sebagai berikut :

2008 2007 Kontrak Konstruksi : Peralatan pemindah barang ( material handling ) -- 513.401.045 Jaringan transmisi listrik,energi dan jembatan 69.333.369.723 51.127.887.277 (electrical transmission,energy and bridge) Fasilitas bandara dan penerbangan (airport facilities and equipment )

1.146.477.500 --

70.479.847.223 51.641.288.322 Non Kontrak Konstruksi 2.191.513.472 2.133.038.799 Jumlah 72.671.360.695 53.774.327.121

16. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR

Rincian akun ini adalah sebagai berikut : 2008 2007 Beban Bunga 274.364.468.608 275.578.399.040 Biaya konstruksi 80.896.943.182 42.328.823.176 Jasa hokum dan professional -- 106.320.715 Lain-lain 1.855.425.349 1.856.731.530 355.262.640.64 319.870.274.461

Page 25: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 23 -

Beban yang masih harus dibayar bunga merupakan hutang bunga pada Bank dan lembaga keuangan luar negeri sebesar USD 29.128.832 dari tahun 1998 sampai dengan tahun 2002 dan sejak tahun 2003 sampai dengan 31 Maret 2008 sudah tidak diakrualkan.

Beban konstruksi masih harus dibayar merupakan akrual atas beban kontrak konstruksi tower telekomunikasi dan jembatan yang masih dalam proses penyelesaian. Lain-lain merupakan hutang gaji karyawan,titipan gaji karyawan, titipan gaji pihak yang mempunyai hubungan istimewa serta biaya masih harus dibayar lainnya.

17. HUTANG JANGKA PANJANG Hutang jangka panjang terdiri dari :

2008 2007 a). Konsorsium 24 bank dan lembaga keuangan asing Dolar AS 41.000.000 tahun 2008 dan 2007 377.200.000.000 373.838.000.000 b). Konsorsium 16 bank dan lembaga keuangan asing Dolar AS 33.000.000 tahun 2008 dan 2007 303.600.000.000 300.894.000.000 c). Konsorsium 4 bank asing ( Dolar AS 14.000.000 ) 128.800.000.000 127.652.000.000 Dan Dolar As 14.000.000 ) d). Kredit bank N.V Belgia ( Dolar AS 5.000.000 ) 46.000.000.000 45.590.000.000 855.600.000.000 847.974.000.000 Hutang Sewa Guna Usaha Deutsche Bank AG,London ( Dolar AS 3.640.521 ) 33.492.792.096 33.194.269.384 Pinjaman Letter of Credit ( Dolar AS 2.038.983) 18.758.643.600 18.591.446.994 907.851.435.696 899.759.716.37

5

Pinjaman dari Bank dan Lembaga Keuangan Luar Negeri.

i. Pinjaman dari konsorsium 24 bank dan lembaga keuangan asing diperoleh pada tahun 1996

dan akan jatuh tempo pada tahun 2001. Hutang ini dibebani bunga sebesar 1,7% di atas LIBOR dan dijamin dengan personal guarantee dari beberapa pemegang saham. Bunga sebesar 2% per tahun dikenakan atas akumulasi bunga yang belum terbayar.

ii. Pinjaman dari konsorsium 16 bank dan lembaga keuangan asing diperoleh pada tahun 1995

dan akan jatuh tempo pada tahun 1998. Hutang ini dibebani bunga sebesar 1,5% di atas LIBOR termasuk bunga default dan dijamin dengan personal guarantee dari beberapa pemegang saham. Bunga sebesar 2% pertahun dikenakan atas akumulasi bunga yang belum terbayar.

iii. Pinjaman dari konsorsium 4 bank dan lembaga keuangan asing diperoleh pada tahun 1996 dan

akan jatuh tempo pada tahun 1999, dibebani bunga sebesar 1,15% sampai 1,6% di atas SIBOR termasuk bunga default dan dijamin dengan personal guarantee dari beberapa pemegang saham.

Page 26: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 24 -

iv. Pinjaman dari krediet bank N.V-Belgia diperoleh pada tahun 1996 dan akan jatuh tempo pada

tahun 1998. Hutang ini dibebani bunga sebesar 4,5% di atas SIBOR termasuk bunga untuk default, dan dijamin oleh Arab Banking Corporation - Singapore dengan stand bay letter of credit.

Beberapa persyaratan dalam perjanjian hutang diatas yang harus dipenuhi oleh perusahaan adalah sebagai berikut:

a. Mangasuransikan seluruh aktiva perusahaan pada perusahaan asuransi terkemuka. b. Rasio dari jumlah hutang terhadap ekuitas tidak boleh lebih besar dari 2:1. c. Rasio dari aktiva lancar terhadap kewajiban lancar tidak boleh kurang dari 1:1.

Perusahaan sekarang ini masih melakukan negoisasi untuk merestrukturisasi pinjaman luar negeri dengan anggota konsorsium secara individual maupun lewat pengadilan. Pada tanggal 16 Mei 2005 Pengadilan Negeri Cibinong mengabulkan permohonan PT Bukaka Teknik Utama Tbk melalui penetapan Pengadilan N0. 03/Pdt.Cons/2005/PN.Cbn. untuk melaksanakan konsinyasi pelunasan kewajiban pembayaran hutang yang secara keseluruhan sebesar USD 9.000.000 dan melakukan pemanggilan kepada para Kreditor melalui Dirjen Protokoler Departemen Luar Negeri untuk menghadap Ketua Pengadilan Negeri Cibinong pada hari Rabu, 27 Juli 2005 dan guna diberi penawaran uang pelunasan kewajiban pembayaran hutang sebagaimana jumlah yang disebutkan di atas. Namun sampai dengan tanggal yang ditetapkan tidak ada satupun kreditor yang hadir. Upaya-upaya negoisasi pinjaman luar negeri masih terus dilakukan. Hasil akhir dari negoisasi ini belum dapat ditentukan saat ini. Sejak tahun 2003, Perusahaan tidak membuat akrual bunga dan denda atas pinjaman bank dan lembaga keuangan yang disebutkan diatas. Adapun nilai total bunga dan denda yang belum di akrualkan sampai dengan 31 Desember 2007 adalah USD 40,6 atau setara dengan Rp. 382.054.655.394, dengan nilai bungan dan denda yang belum diakrual untuk tahun 2007 sendiri sebesar Rp. 76,8 miliar. Jumlah tersebut dihitung berdasarkan tingkat bunga dan denda yang dinyatakan dalam perjanjian hutang. Manajemen berkeyakinan bahwa seluruh beban bunga dan denda akan dibebaskan. Hutang Sewa Guna Usaha. Perusahaan mengadakan perjanjian sewa guna usaha dengan ABN Amro Finance atas mesin dan peralatan tertentu untuk jangka waktu sewa guna usaha selama empat tahun. Perusahaan belum membayar hutang sewa guna usaha sebesar USD 3.640.521 sejak tahun 1999. Pada tanggal 24 Januari 2003, ABN Amro finance mengalihkan seluruh hak, kepemilikan, manfaat dan bunga dari pinjaman sewa guna usaha tersebut, dan semua dokumen dan perjanjian terkait kepada Deutsche Bank AG London. Sampai dengan tanggal laporan auditor independent, tidak ada komunikasi antara perusahaan dengan Deutsche Bank AG, London untuk merestrukturisasi pinjaman tersebut. Pinjaman Letter of Credit Pinjaman dari Salamon Brothers Holding Company Inc ( Salamon ) dijamin dengan jaminan pribadi dari beberapa pemegang saham. Pinjaman ini dikenakan tingkat suku bunga tahunan sebesar 1,6% diatas SIBOR ditambah 3% untuk akumulasi beban bunga yang tidak dibayar. Perusahaan tidak membayar pinjaman ini sejak tahun 2000. Sampai sekarang tidak ada komunikasi antar perusahaan dengan Salamon untuk merekstrurisasi pinjaman tersebut. 18. IMBALAN KERJA

Perusahaan menghitung dan membukukan imbalan kerja untuk karyawan yang dikualifikasikan sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Jumlah karyawan yang berhak memperoleh manfaat

Page 27: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 25 -

tersebut adalah 877 dan 923 karyawan tahun 2008 dan 2007. Biaya untuk mencadangkan imbalan kerja tahun 2008 dan 2007 dihitung oleh aktuaris independent PT Sentra Jasa Aktuaria.

19. MODAL SAHAM

Pemilikan saham Perusahaan dengan nilai nominal Rp. 500 per saham adalah sebagi berikut :

2008 Jumlah Saham Persentase pemilikan Jumlah Nominal

Nama Pemegang Saham PT Bukaka Investindo 61.034.000 43.41% 30.517.000.000 Masyarakat 33.375.500 23.74% 16.687.750.000 Kim Eng Scuritas PT 15.304.500 10.88% 7.652.250.000 Bony Non Treaty Acct 14.694.000 10.45% 7.347.000.000 Muhammad Solihin 12.862.500 9.15% 6.431.250.000 Yayasan Kesejahteraan Karyawan

PT Bukaka Teknik Utama 1.800.000 1.28% 900.000.000 Drs.HM.Yusuf Kalla 947.500 0.68% 473.750.000 Ir.Fadel Muhammad 198.000 0.14% 99.000.000 Drs.Suhaeli Kalla 162.000 0.12% 81.000.000 Ir.Achmad Kalla 162.000 0.12% 81.000.000 Ir.Muhammad Azhary 18.000 0.01% 9.000.000 Ir.Kusnan Nuryadi 18.000 0.01% 9.000.000 Ir.M.Imron Zubaidy 18.000 0.01% 9.000.000 Ir.Erwin Kurniadi 18.000 0.01% 9.000.000 Jumlah 140.612.000 100.00% 70.306.000.000

Pemilikan saham Perusahaan dengan nilai nominal Rp. 500 per saham adalah sebagi berikut :

2007 Jumlah Saham Persentase pemilikan Jumlah Nominal

Nama Pemegang Saham PT Bukaka Investindo 61.034.000 43.41% 30.517.000.000 Masyarakat 34.175.500 24.30% 17.087.750.000 Kim Eng Scuritas PT 15.304.000 10.88% 7.652.250.000 Bony Non Treaty Acct 13.894.000 9.88% 6.947.000.000 Muhammad Solihin 12.862.500 9.15% 6.431.250.000 Yayasan Kesejahteraan Karyawan

PT Bukaka Teknik Utama 1.800.000 1.28% 900.000.000 Drs.HM.Yusuf Kalla 947.500 0.68% 473.750.000 Ir.Fadel Muhammad 198.000 0.14% 99.000.000 Drs.Suhaeli Kalla 162.000 0.12% 81.000.000 Ir.Achmad Kalla 162.000 0.12% 81.000.000 Ir.Muhammad Azhary 18.000 0.01% 9.000.000 Ir.Kusnan Nuryadi 18.000 0.01% 9.000.000 Ir.M.Imron Zubaidy 18.000 0.01% 9.000.000

Page 28: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 26 -

Ir.Erwin Kurniadi 18.000 0.01% 9.000.000 Jumlah 140.612.000 100.00% 70.306.000.000

20. AGIO SAHAM

Agio saham terdiri dari :

a). Selisih lebih modal yang disetor atas nilai nominal saham pada saat Perusahaan melaksanakan penawaran umum saham kepada masyarakat Rp. 108.000.000.000

b). Selisih lebih nilai konversi obligasi atas nilai nominal saham Rp. 7.247.996.000 ----------------------------- Jumlah Rp. 115.247.996.000 ___________________ 21. PENDAPATAN DAN BEBAN KONTRAK KONSTRUKSI DAN NON KONTRAK KONSTRUKSI

Rincian akun ini adalah sebagai berikut : Tahun 2008

Kontrak Konstruksi : Pendapatan Beban Laba Kotor Peralatan pemindah barang ( material handling ) 4.544.637.275 1.670.091.525 2.873.715.750 Jaringan transmisi listrik,energi dan Jembatan

( electrical Transmission, energy and bridge ) 103.674.861.046

80.229.255.810 23.445.605.236

Fasilitas bandara dan Penerbangan ( airport facilities and equipment) 8.472.136.602 4.239.140.814 4.232.995.788 116.691.634.92

3 86.139.318.149 30.552.316.774

Non Kontrak Konstruksi 75.008.775.807 43.582.625.247 31.426.150.560 Jumlah 191.700.410.73

0 129.721.943.396 61.978.467.334

Tahun 2007 Kontrak Konstruksi : Pendapatan Beban Laba Kotor Peralatan pemindah barang ( material handling ) 2.868.846.129 2.279.940.391 588.905.738 Jaringan transmisi listrik,energi dan Jembatan

( electrical Transmission, energy and bridge ) 102.437.515.889

85.186.685.809 17.250.830.081

Fasilitas bandara dan Penerbangan ( airport facilities and equipment) 5.422.767.447 3.053.232.868 2.369.534.579 110.729.129.46

5 90.519.859.068 20.209.270.398

Non Kontrak Konstruksi 39.330.248.406 29.724.657.831 9.605.590.574 Jumlah 150.059.377.87 120.244.516.899 29.814.860.972

Page 29: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 27 -

1

22. BEBAN PENJUALAN Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut :

2008 2007 Perjalanan dinas 385.653.191 317.137.600 Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 273.022.682 153.259.406 Representasi 158.695.330 39.725.038 Jasa Profesional 144.348.000 50.000.000 Tender 112.012.885 8.371.500 Purna jual 52.845.757 122.669.225 Promosi dan advertensi 40.100.000 15.348.380 Peralatan Kantor 33.116.868 5.529.375 Konsumsi 6.973.443 7.711.595 Penelitian dan pengembangan -- 9.080.000 Lain-lain 12.901.124 71.408.769 Jumlah 1.219.669.280 800.270.889

23. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI Rincian beban umum adminsitrasi adalah sebagai berikut :

2008 2007 Gaji,upah dan kesejahteraan karyawan 6.672.066.270 4.597.043.928 Penyusutan 1.374.243.938 558.933.238 Pemeliharaan 344.042.217 652.937.807 Representasi 334.236.532 54.530.000 Perjalanan 328.037.745 318.313.284 Peralatan Kantor 168.581.467 81.554.335 Telekomunikasi 162.474.908 176.889.495 Perizinan Umum 88.906.815 15.021.550 Konsumsi 78.373.472 36.602.559 Jasa Profesional 45.553.777 94.369.521 Asuransi 14.277.000 34.204.000 Seragam 700.000 7.400.000 Lain-lain 212.567.186 638.515.344 Jumlah 9.824.061.327 7.318.071.511

24. BEBAN BUNGA - BERSIH Rincian akun ini adalah sebagai berikut :

Page 30: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 28 -

2008 2007 Pendapatan bunga 344.375.181 241.178.579 Bersih 344.375.181 241.178.579

25. AKTIVA DAN KEWAJIBAN DALAM VALUTA ASING

31 Maret 2008 Aktiva Dolar AS Yen Jepang Dolar

Singapura Ringgit

Malaysia Hongkong

Dolar Setara Rupiah

Kas dan setara kas 1.786.452 4.658.939 -- -- -- 16.456.228.635 Deposito berjangka 965.497 -- -- -- 8.879.809.345 Piutang Usaha 5.979.647 1.699.000 -- -- 15.149.562 56.574.619.277 Piutang lain-lain 9.500.000 -- -- -- -- 87.400.000.000 Jumlah 18.231.596 6.357.939 -- 15.149.562 169.310.657.256 Kewajiban Hutang Letter of credit 2.038.983 -- -- -- -- 18.758.643.600 Hutang Usaha -- -- 528.918 -- -- 3.535.022.777 Biaya konstruksi masih harus dibayar

29.250.518 -- -- -- 326.161.142.877

Hutang jangka panjang kepada bank dan lembaga keuangan yang jatuh tempo

dalam waktu satu tahun 93.000.000 -- -- -- -- 855.600.000.000 Hutang sewa guna usaha 3.641.520 -- -- -- -- 33.492.792.096 -- Jumlah 127.931.021 -- 528.918 -- -- 1.237.547.601.350

31 Maret 2007

Aktiva Dolar AS Yen Jepang Dolar

Singapura Ringgit

Malaysia Hongkong

Dolar Setara Rupiah

Kas dan setara kas -- -- -- 1.718.547.991 Deposito berjangka 544.544 -- -- -- 4.965.154.605 Piutang Usaha 2.697.681 5.824.921 -- -- 14.790.012 41.874.685.970 Piutang lain-lain 9.000.000 -- -- -- -- 82.062.000 Jumlah 5.824.921 -- 14.790.012 130.620.388.570 Kewajiban Hutang Letter of credit 2.038.983 -- -- -- -- 15.591.446.994 Hutang Usaha -- -- 694..029 -- -- 4.080.193.601 Biaya konstruksi masih harus dibayar

29.250.518 -- -- -- 275.578.399.040

Hutang jangka panjang kepada bank dan lembaga keuangan yang jatuh tempo

dalam waktu satu tahun 93.000.000 -- -- -- -- 847.974.000.000 Hutang sewa guna usaha 3.641.520 -- -- -- -- 33.856.844.184 --

Jumlah 127.931.021 -- 694..029 -- -- 1.180.080.883.818

26. INFORMASI SEGMEN

Usaha operasional Perusahaan dikelompokkan dan dikelola secara terpisah berdasarkan jenis

Page 31: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 29 -

produk dan jasa yang dihasilkan, dimana setiap segmen merupakan suatu unit strategis yang melayani pasar yang berbeda.

Perusahaan mengelompokan usahanya dalam 2 segmen usaha :

a. Konstruksi

i. Jaringan transmisi listrik, energi dan jembatan ii. Kelengkapan bandara dan penerbangan iii. Peralatan pemindah barang.

b. Non Konstruksi.

Tabel berikut ini menyajikan informasi tentang pendapatan dan laba dan informasi aktiva dan kewajiban tertentu yang berhubungan dengan segmen usaha untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2008.

Kontrak konstruksi Jaringan

transmisi listrik ,enegi dan jembatan

Kelengkapan bandara dan penerbangan

Peralatan pemindah barang

Kontrak non Konstruksi

Jumlah

Pendapatan 106.674.861.046 8.472.136.602 4.544.637.275 75.008.775.807 191.700.410.730 Hasil segmen 23.445.605.236 4.232.995.788 2.873.715.750 31.426.150.560 61.978467.334 Beban usaha 976.539 651.633.859 108.183.738 2.371.775.560 4.108.133.117 Beban usaha tidak dapat dialokasikan

6.935.597.490

Laba (rugi) Usaha 50.934.736.727 Pendapatan (beban) lain-lain -- Tidak dapat dialokasikan -- -- -- -- 17.716.451.023 Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan

-- -- -- -- 68.651.187.750

Pajak penghasilan -- -- -- -- -- Laba ( rugi) bersih -- -- -- -- 68.651.187.750 Aktiva dan Kewajiban 107.982.877.487 40.859.614.902 9.623.894.080 71.199.268.076 229.665.654.545 Aktiva segmen Aktiva tidak dapat dialokasikan -- -- -- -- 400.882.767.827 Jumlah Aktiva 107.982.877.487 40.859.614.902 9.623.894.080 71.199.268.076 630.548.422.372 Kewajiban segmen 90.087.669.437 5.547.244.267 871.345.732 12.788.119.777 109.294.379.213 Kewajiban tidak dapat dialokasikan

-- -- -- -- 521.254.043.158

Jumlah kewajiban 90.087.669.437 5.547.244.267 871.345.732 12.788.119.777 630.548.422.372

Tabel berikut ini menyajikan informasi tentang pendapatan dan laba dan informasi aktiva dan kewajiban tertentu yang berhubungan dengan segmen usaha untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2007.

Kontrak konstruksi Jaringan

transmisi listrik ,enegi dan

Kelengkapan bandara dan penerbangan

Peralatan pemindah barang

Kontrak non Konstruksi

Jumlah

Page 32: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 30 -

jembatan Pendapatan 102.437.515.889 5.422.676.447 2.868.846.129 39.330.248.406 150.059.377.871 Hasil segmen 17.250.830.081 2.369.534.579 588.905.738 9.605.590.574 29.814.860.972 Beban usaha 942.961.616 294.493.744 102.955.485 1.051.724.816 2.392.135660 Beban usaha tidak dapat dialokasikan

6.950.561.260

Laba (rugi) Usaha 20.472.164.052 Pendapatan (beban) lain-lain -- Tidak dapat dialokasikan -- -- -- -- (4.536.014.247) Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan

-- -- -- -- 15.936.149.805

Pajak penghasilan -- -- -- -- -- Laba ( rugi) bersih -- -- -- -- 15.936.149.805 Aktiva dan Kewajiban Aktiva segmen 209.815.294.414 39.804.063.405 6.112.170.616 62.497.594.562 318.229.122.996 Aktiva tidak dapat dialokasikan -- -- -- -- 214.863.700.813 Jumlah Aktiva 209.815.294.414 39.804.063.405 6.112.170.616 62.497.594.562 533.092.823.810 Kewajiban segmen 99.616.848.285 7.065.332.003 238.930.612 12.532.463.379 119.453.574.279 Kewajiban tidak dapat dialokasikan

-- -- -- -- 413.639.249.531

Jumlah kewajiban 99.616.848.285 7.065.332.003 238.930.612 12.532.463.379 533.092.823.810

Segmen Geografis

Tabel berikut menyajikan informasi tentang pendapatan dan laba dan informasi aktiva dan kewajiban tertentu berhubungan dengan segmen geografis untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2008.

Jawa Sumatera Kalimantan Lain-lain Luar Negeri Jumlah Pendapatan 84.196.927.718 71.572.515.055 12.510.340.911 21.427.214.303 1.993.743 191.700.410.730 Hasil Segmen 22.117.399.497 27.950.556.122 5.529.825.671 5.155.816.144 1.224.869.900 61.978.467.334 Beban usaha 1.315.722.565 269.777.902 247.810.641 193.895.730 132.902.893 2.160.109.731 Beban usaha tidak dapat dialokasikan

-- -- -- -- -- 8.883.620.876

Laba (rugi) usaha

50.937.736.727

Pendapatan (beban) lain-lain tidak

-- -- -- -- -- 17.716.451.023

Dapat dialokasikan

Laba sebelum pajak penghasilan

-- -- -- -- -- 68.651.187.750

Pajak Penghasilan

-- -- -- -- -- --

Laba (rugi) bersih

-- -- -- -- -- 68.651.187.750

Aktiva dan Kewajiban

Aktiva segmen 104.655.869.860 45.555.661.245 25.260.518.946 14.788.482.445 28.296.385.546 218.556.918.043

Page 33: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 31 -

Aktiva tidak dapat dialokasikan

-- -- -- -- -- 411.991.504.329

Jumlah aktiva 104.655.869.860 45.555.661.245 25.260.518.946 14.788.482.445 28.296.385.546 630.548.422.372 Kewajiban segmen

21.779.799.374 1.912.611.903 10.494.990 1.18.901.531 3.581.858.838 28.703.666.636

Kewajiban tidak dapat dialokasikan

-- -- -- -- -- 601.844.755.736

Jumlah Kewajiban

21.779.799.374 1.912.611.903 10.494.990 1.18.901.531 3.581.858.838 630.548.422.372

Tabel berikut menyajikan informasi tentang pendapatan dan laba dan informasi aktiva dan kewajiban tertentu berhubungan dengan segmen geografis untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2007.

Jawa Sumatera Kalimantan Lain-lain Luar Negeri Jumlah Pendapatan 91.569.503.128 27.544.037.244 12.055.807.561 14.330.704.241 4.559.325.697 150.059.377.871 Hasil Segmen 25.864.550.298 937.979.115 (58.444.208) 1.496.079.778 1.574.695.988 29.814.860.972 Beban usaha 1.386.054.485 96.547.438 24.432.839 118.386.992 183.193.005 1.808.614.759 Beban usaha tidak dapat dialokasikan

-- -- -- -- -- 7.534.082.161

Laba (rugi) usaha

20.472.164.052

Pendapatan (beban) lain-lain tidak

-- -- -- -- -- (4.536.014.247)

Dapat dialokasikan

Laba sebelum pajak penghasilan

-- -- -- -- -- 15.936.149.805

Pajak Penghasilan

-- -- -- -- -- --

Laba (rugi) bersih

-- -- -- -- -- 15.936.149.805

Aktiva dan Kewajiban

Aktiva segmen 165.165233.420 7.017.797.348 17.252.023.843 7.347.320.703 11.659.756.539 208.442.131.853 Aktiva tidak dapat dialokasikan

-- -- -- -- -- 324.650.691.956

Jumlah aktiva 165.165233.420 7.017.797.348 17.252.023.843 7.347.320.703 11.659.756.539 533.092.823.810 Kewajiban segmen

77.466.295.652 3.458.352.326 3.594.460.746 302.761.264 4.599.254.846 89.421.124.835

Kewajiban tidak dapat dialokasikan

-- -- -- -- -- 443.671.698.975

Jumlah Kewajiban

77.466.295.652 3.458.352.326 3.594.460.746 302.761.264 4.599.254.846 533.092.823.810

Page 34: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 32 -

27. PENGHAPUSAN PENCATATAN EFEK PERUSAHAAN Berdasarkan Surat No. S-0833/BEJ-PSR/08-2007 tanggal 8 Agustus 2007. Bursa Efek Jakarta telah

menghapus saham Perusahaan ( Delisting ) efektif sejak tanggal 8 Agustus 2007. Dengan dicabutnya status perusahaan sebagai perusahaan tercatat, maka perusahaan tidak lagi memiliki kewajiban sebagai perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonedsia.

Berdasarkan peraturan pencatatan efek nomor I-B tanggal 30 Juni 2000 yang dikeluarkan oleh PT

Bursa Efek Jakarta, PT Bukaka Teknik Utama Tbk memenuhi syarat untuk dilakukan penghapusan pencatatan saham oleh bursa, yaitu memiliki ekuitas negative selama 3 (tiga) tahun berturut-turut ( setelah tercatat di bursa ) dan perdagangan saham dihentikan ( suspensi ) selama 12 ( dua belas ) bulan berturut-turut karena alas an apapaun.

28. KONDISI EKONOMI

Pada saat ini, perekonomian Indonesia telah mencapai kemajuan yang berarti dalam menghadapi dampak memburuknya ekonomi sejak tahun 1997. Laporan keuangan mencakup dampak kondisi ekonomi tersebut sepanjang hal tersebut dapat ditentukan dan diperkirakan.

Kondisi ekonomi Indonesia di masa lalu telah mempengaruhi kegiatan operasional perusahaan.

Devaluasi mata uang yang signifikan dan tingkat bungan yang tinggi memiliki dampak yang buruk terhadap posisi keuangan perusahaan karena mayoritas hutang perusahaan adalah dalam mata uang Dolar AS.

Sebagai akibat ekonomi yang buruk di masa lalu tersebut, Perusahaan tidak dapat membayar

kewajiban-kewajiban beserta bunganya sebaesar Dolar AS 160.2 juta (setara dengan Rp. 1.445 milliar). Sejak tahun 2001 sampai dengan tanggal 31 Desember 2006. Sampai saat ini beberapa kreditur dengan jumlah pinjaman sebesar Dolar AS 31.000.000 telah sepakat untuk merestrukturisasi hutang sindikasi bank luar negeri. Hasil akhir negoisasi tersebut belum dapat ditentukan.

Dalam memberikan respon terhadap memburuknya kondisi ekonomi tersebut, manajemen

Perusahaan mengimplementasikan perencanaan manajemen strategis mereka dengan rincian sebagai berikut :

• Melalukan negoisasi dengan para kreditur untuk merestrukturisasi hutang-hutang

perusahaan. • Mengutamakan pelaksanaan proyek yang paling menguntungkan. • Memperketat pengendalian keuangan dan menjadikan tersentralisasi. • Meningkatkan pengendalian keuangan atas semua proyek. • Menerapkan program efisiensi biaya. • Memperbaiki efisiensi penagihan piutang piutang . • Meningkatkan kinerja marketing dengan melakukan pelatihan-pelatihan dalam hal teknik

negoisasi, pengenalan karakteristik pelanggan. • Melakukan kerja sama denganperusahaan di daerah atau Negara tertentu di mana PT

Bukaka Teknik Utama Tbk berminat untuk memasarkan produknya. • Meningkatkan layanan purna jual.

Penyelesaian atas kondisi ekonomi yang buruk dan pemulihan ketidakstabilan kondisi ekonomi

pada saat ini, tergantung pada kebijakan fiscal, moneter dan kebijakan lainnya yang telah danakan diambil Pemerintah untuk menyehatkan ekonomi, suatu tindakan yang berada di luar

Page 35: PT BUKAKA TEKNIK UTAMA Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN ... · PDF fileSusunan Komite Audit H.M. Malkan ... Penyajian Laporan Keuangan “ dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan

_____________________________________________________________________________

- 33 -

kendali Perusahaan.