prurigo nodulariiis.doc
-
Upload
shabrina-ina -
Category
Documents
-
view
234 -
download
0
Transcript of prurigo nodulariiis.doc
-
8/10/2019 prurigo nodulariiis.doc
1/4
Prurigo Nodularis
PENDAHULUAN
Hardway pada tahun 1880 pertama kali menguraikan bahwa perubahan kulit dengan
karakteristik seperti kumpulan tumor yang dihubungkan dengan gatal memiliki berbagai
ariasi ukuran! kasar! tebal! dan pigmentasi kulit yang nampak gelap yang berubah diantaralesi tersebut" Permukaannya mengandung sisik tebal yang kasar dan ekskoriasi di beberapa
tempat #uga dilaporkan" $emudian pada tahun 1%0% Hyde #uga mengobserasi tanda&tanda
yang sama pada kulit dan memberi nama kelainan tersebut yaitu prurigo nodularis"'1!()
Prurigo digunakan untuk berbagai #enis dermatosis yang ditandai dengan rasa gatal disertai
papul berbentuk kubah yang dapat berkembang men#adi bentuk likeni*ikasi" '1) Prurigo
nodularis merupakan penyakit kulit dengan karakteristik adanya nodul yang gatal yang
biasanya mun+ul pada tangan dan kaki yang kemudian dapat berkembang men#adi bentuk
likeni*ikasi maupun multipel ekskoriasi yang timbul akibat adanya garukan" Prurigo belum
diketahui se+ara pasti penyebabnya dan nodul yang tampak dapat membuat kita
mengenalinya sebagai nodul pada liken simpleks kronik"',!-)
Adapun sinonim dari prurigo nodularis antara lain prurigo nodularis hyde!dan pi+ker.s nodul"'-)
EP/DE/L2/
Penyakit ini dapat mengenai semua kelompok umur mulai dari anak&anak antara umur 3
sampai 43 tahun! tetapi biasanya ter#adi pada usia dewasa ,0 5 30 tahun! dan dapat ter#adi
laki&laki dan wanita! tetapi lebih sering dilaporkan ter#adi pada wanita terutama pada umur
pertengahan'(!3!6) /ndiidu dengan prurigo nodularis dapat dibagi men#adi kelompok atopik
dan non atopik" Pada kelompok penderita dermatitis atopik! prurigo nodularis ter#adi pada
usia yang lebih muda yaitu usia 1% 5 (- tahun dan ke#adian reakti*itas terhadap berbagai
alergen lingkungan yang tinggi" 7ebaliknya pasien&pasien prurigo nodularis tanpa atopik
ter#adi pada usia yang lebih tua yaitu usia -8 5 6( tahun tanpa adanya hipersensitiitasterhadap alergen lingkungan"'(!4!8)
E/L2/
Etiologi prurigo nodularis tidak diketahui se+ara pasti"',!3!8!%)7tress emosional dapat
men#adi *aktor kontribusi pada beberapa kasus" 7ekitar 63&809 ter#adi pada pasien&pasien
atopik" Pada pasien&pasien ini onsetnya ter#adi lebih awal meskipun tidak ada erupsi
eksematous yang tampak" Pada (09 kasus ter#adi setelah gigitan serangga"'3!10!11!1()
7angat penting untuk mempertimbangkan kemungkinan adanya gangguan sistemik yang
mendasari seperti lim*oma! gagal gin#al! dis*ungsi hepatik! penyakit malabsorpsi seperti
kekurangan :at besi" '(!%)
PA2ENE7/7
7timulus yang mendasari ter#adinya prurigo nodularis adalah pruritus" Eosino*il yang
mengandung eosinophil +ationi+ protein yang berasal dari neuroto;in meningkat dalam
dermis" Protein dasar memiliki kemampuan mendegranulasi sel&sel mast" 7el&sel langerhans
7&100 dan HLA&D< lebih banyak di dalam dermis"
=umlah sara* yang mengandung >2
2
-
8/10/2019 prurigo nodulariiis.doc
2/4
pruritus" embran sel s+hwann dan sel perineurium menun#ukan peningkatan ekpresi *aktor
pertumbuhan sara* p43 yang kemungkinan menimbulkan hiperplasia neural! pada papilla
dermal dan dermis bagian atas! alpha&melanosit&stimulasi hormon ' &7H)&like
imunorea+tiity terlihat didalam sel&sel endotel kapiler" eskipun peranan dari &7H pada
prurigo nodularis belum diketahui! kemungkinan *ungsinya dalam imunosupresi terhadap
in*lamasi kutaneous" '1!(!4!1,)
2ABA
-
8/10/2019 prurigo nodulariiis.doc
3/4
-
8/10/2019 prurigo nodulariiis.doc
4/4
Antibiotik
Pasien&pasien ini sangat rentan terhadap in*eksi sekunder 7taphylo+o++us aureus merupakan
patogen utama sehingga dibutuhkan pemberian antibiotik" 7alep antibiotik digunakan di lesi
indiidual yang terin*eksi! antibiotik oral 'biasanya eritromisin dengan dosis -; 300 mg
sehari) diindikasikan untuk in*eksi sekunder yang signi*ikan"'1!4!8)
Penyakit yang mendasari
7angatlah penting untuk men+ari penyakit yang mendasari pada keadaan ini! bila penyakit
yang mendasari telah diatasi biasanya diikuti dengan resolusi lesi kulit"'1!(!)
Pengobatan lainnya
>apsai+in krim dengan dosis 0!0(3&0!0,9 -&6 kali sehari digunakan untuk mengurangi gatal
dan rasa perih" >al+ipotriol ointment 'mengandung itamin D,) dengan dosis 0!03 mgdl (
kali sehari dapat lebih e*ekti* daripada steroid topikal pada beberapa kasus" *ototerapi 'U?B
dan PU?A) yang dikombinasikan dengan pengobatan topikal dan pengobatan oral dilaporkanmemberikan pengobatan yang e*ekti*" >ryotherapy dengan nitrogen +air membantu
mengurangi gatal dan menge+ilkan lesi" Pulsed dye laser dapat mengurangi askularisasi lesi"
halidomide '110&(00 mghari) merupakan obat lain yang dapat digunakan dan +ukup e*ekti*
dalam kasus ini! namun karena e*ek teratogeniknya sehingga penggunaannya #arang"
'1!,!4!8!1%!(1! ((!(,)
P