Provinsi Riau Dalam Angka 2011

8/13/2019 Provinsi Riau Dalam Angka 2011

http://slidepdf.com/reader/full/provinsi-riau-dalam-angka-2011 1/54



RIAU IN FIGURES 2011

Riau Dalam Angka 201152




Riau Dalam Angka 2011 53

4. PENDUDUK DAN KETENAGA

KERJAAN

4.1. Penduduk

Jumlah penduduk Provinsi Riau

menurut hasil Sensus Penduduk 2010 (SP

2010) adalah 5 538 367 jiwa, terdiri dari

2 853 168 laki-laki dan 2 685 199

perempuan.

Sementara banyaknya rumah tangga

yang terdapat di Provinsi Riau pada tahun

2010 tercatat 1 328 461 rumah tangga

dengan rata-rata penduduk 4 jiwa per

rumah tangga.

Distribusi penduduk menurut

kabupaten/kota menunjukkan bahwa

penduduk Riau terkonsentrasi di Kota

Pekanbaru sebagi ibukota provinsi dengan

jumlah penduduk 897 767 jiwa atau sekitar

16,21 persen dari seluruh penduduk Riau.

Sedangkan kabupaten/kota dengan jumlah

penduduk terkecil adalah Kabupaten

Kepulauan Meranti sebesar 176 290 jiwa.

Sensus Penduduk (SP) dilaksanakan 10

tahun sekali. Dan berdasarkan data SP

2010, estimasi penduduk Riau tahun 2009

berjumlah 5 365 358 jiwa.

Pada tahun 2010, jumlah penduduk

miskin di Riau 10,01 persen, dengan garis

kemiskinan yang meningkat menjadi

Rp.301 190,-. Pemerintah selalu berupaya

untuk mengurangi tingkat kemiskinan

masyarakat melalui kebijakan-

kebijakannya.

4. POPULATION AND EMPLOYMENT

4.1. Population

The population of the Riau province

according to the result of Census of

Population 2010 (SP 2010) recorded 5 538

367 persons, consisting of 2 853 168 male

and 2 685 199 female.

While the number of households located in

Riau Province in 2010 recorded 1 328 461

households with an average population of

four persons per household.

The distribution of population by district

showed that the population is concentrated in

the city of Pekanbaru City as a provincial

capital with a population of 897 767 persons

or approximately 16.21 percent of the total

population of Riau. While the Regency with

the smallest population is Kepulauan Meranti

Regency for 176 290 persons.

Census of Population (SP) was undertaken

10 years. And the backcasting of SP2010

data, show that the population of Riau

province in 2009 was 5 365 358 people.

In 2010, the number of poor people in

Riau was 10.01 percent, which the poverty

line incresed to Rp 301 190,-. The

Government always seeks to reduce poverty

levels of society through its policies.





Transmigrasi merupakan program

pemerintah dalam usaha pemerataan

penduduk. Hingga tahun 2010, Provinsi

Riau masih menjadi daerah tujuan

transmigrasi. Pada tahun 2010 realisasi

penempatan Transmigran di Provinsi Riau

adalah 18 kepala keluarga atau 73 jiwa,

berasal dari APPDT.

4.2. Ketenagakerjaan

Masalah kependudukan selalu berkaitan

dengan masalah ketenagakerjaan. Salah

satu contoh adalah tingginya tingkat

pertumbuhan penduduk akan berpengaruh

juga pada tingginya penyediaan ( supply)

tenaga kerja. Penawaran tenaga kerja yang

tinggi tanpa diikuti penyediaan kesempatan

kerja yang cukup akan menimbulkan

pengangguran dan setengah pengangguran.

Pada table 4.2.2 hasil Survei Angkatan

Kerja Nasional 2010 (Sakernas 2010)

menunjukkan bahwa di Provinsi Riau

komposisi antara angkatan kerja dan bukan

angkatan kerja untuk penduduk berusia 15

tahun keatas tidak jauh berbeda di semua

kabupaten/kota. Angkatan kerja penduduk

laki-laki jauh lebih banyak dibanding

bukan angkatan kerja. Sementara pada

penduduk perempuan, bukan angkatan

kerja justru lebih banyak dibanding

angkatan kerja, yang sebagian besar

merupakan ibu rumah tangga.

Kabupaten dengan persentase angkatan

kerja terbesar adalah Indragiri Hilir dan

Pekanbaru, masing-masing sebesar 68,23

persen dan 67,70 persen. Sedangkan nilai

persentase angkatan kerja terkecil adalah

Rokan Hulu sebesar 59,57 persen. Dari

total angkatan kerja yang bekerja, ternyata

sebagian besarnya terserap di sektor

Pertanian, diikuti oleh sektor Perdagangan,

rumah makan, dan hotel serta jasa-jasa.

Transmigration is a government program the

business population distribution. Until 2010,

the province of Riau is still a transmigration

destination area. In 2010 realization of the placement of Migrants in Riau province is 18

households or 73 people, came from APPDT.

4.2. Employment

The population problem is always

connected with the labor force: the rapid

growth of population also influences the man

power supply. The great number of people

requires employment opportunities as well.So the imbalance growth between supply and

demand created an unemployment problem.

In table 4.2.2 the results of the 2010

National Labor Force Survey (Sakernas 2010)

shows that in Riau Province between the

composition of the labor force and not the

labor force for people aged 15 and older are

not much different in all districts. Amount ofresident labor force of men more than non-

labor force. While the female population,

amount of non labor force more than the

labor force, most of whom are housewives.

The highest percentage of economic active

recorded on Indragiri Hilir (68.23 %) and

Pekanbaru (67.70 %). Mean while the lowest percentage of economic active recorded on

Rokan Hulu (59.57%). From the total of

economic active who worked, most of it

absorbs in the agricultural sector, followed by

Trade, Restaurant and Hotel, and Services

sector.





Pada tahun 2011, PNS yang menjadi

peserta aktif Taspen berjumlah 104.576

orang yang terdiri dari PNS Pusat sebanyak

13.423 orang(12,84 persen), PNS Daerah

Otonom sebanyak 91.127 orang (87,14

persen), dan Pejabat Negara sebanyak

26 orang (0,02 persen). Pejabat Negara di

setiap wilayah terdapat dua orang yaitu

kepala daerah dan wakilnya. Jumlah

pensiunan keadaan bulan September 2011

adalah 24.633 orang atau berkurang 15,27

persen dari 28.395 orang pada September

2010. Sementara pembayaran pensiunan

yang dilakukan oleh Taspen meningkat

5,94 persen dari tahun sebelumnya.

In 2011, civil servants who become active

participants Taspen was recorded 104.576

people consisting of civil servants Center as

many as 13.423 people (12,84 percent), civil servants Autonomous Region as much as

91.127 people (87,14 percent), and State

officials as many as 26 people (0,02 percent).

State officials in every region there are two

people those are the regional head and

deputy. The number of state pensioners in

September 2011 was 24.633 persons or

decrease as 15,27 percent of the 28,395

people in September 2010. While the retiree

payments made by Taspen increased 5,94

percent from the previous year.





PENJELASAN TEKNIS

1. Sumber utama data kependudukan

adalah Sensus Penduduk,yangdilaksanakan setiap sepuluh tahun

sekali. Sensus Penduduk telah

dilaksanakan sebanyak lima kali sejak

Indonesia merdeka yaitu tahun 1961,1971, 1980, 1990, dan 2000. Selain

Sensus penduduk, untuk menjembatani

ketersediaan data kependudukandiantara dua periode sensus, BPS

melakukan Survei Penduduk Antar

Sensus (SUPAS). SUPAS telahdilakukan sebanyak tiga kali, tahun

1976, 1985, dan terakhir 1995. Data

kependudukan selain sensus dan Supasadalah Proyeksi penduduk.

2. Penduduk adalah semua orang yang berdomisili di wilayah geografis

Republik Indonesia selama 6 bulan atau

lebih dan atau mereka yang berdomisili

kurang dari 6 bulan tetapi bertujuanmenetap.

3. Rata-rata Pertumbuhan Penduduk

adalah angka yang menunjukkan

tingkat pertambahan penduduk pertahun dalam jangka waktu tertentu.

Angka ini dinyatakan sebagai

persentase dari penduduk dasar.

4. Kepadatan penduduk adalah banyaknya

penduduk per km persegi.

5. Rasio Jenis Kelamin adalah perbandingan antara banyaknya penduduk laki-laki dengan banyaknya

penduduk perempuan pada suatu

daerah dan waktu tertentu. Biasanya

dinyatakan dengan banyaknya penduduk laki-laki untuk 100 penduduk

perempuan.

TECHNICAL NOTES

1. The main source of demographic data

is Population Census, which isconducted every ten years. After the

independence, Population Census head

been conducted five times: 1961, 1971,

1980, 1990 and 2000. In addition toCensus, BPS also conducted

Intercensal Population Survey, which is

designed to proceed demographic databetween two censuses. The survey had

been conducted for three times: 1976,

1985, 1992, and 1995. Population projection was also used besides

Population Census and intercensal

Population Survey.

2. Population are all residents of the geographic territory of Republic of

Indonesia who have stayed for six

months or longer, and those who

intended to stay more than six monthseven though their length of stay is less

than six months.

3. Average growth of population is the

annual population growth rate over a

certain period and expressed as a percentage of the base population.

4. Population Density is the number of

persons per square kilometer.

5. Sex Ratio is the ratio of males to females in a given population and year,

usually expressed as the number ofmales for every 100 females.





58

58

6. Rumah Tangga adalah seseorang atausekelompok orang yang mendiami

sebagian atau seluruh bangunan

fisik/sensus, dan biasanya tinggal bersama serta makan dari satu dapur.

Sedangkan yang dimaksud makan dari

satu dapur jika pengurusan kebutuhan

sehari-harinya dikelola bersama-samamenjadi satu.

7. Anggota Rumah Tangga adalah semuaorang yang biasanya bertempat tinggal

disuatu rumah tangga,baik yang berada

dirumah pada waktu pencacahanmaupun yang sementara tidak ada.

8. Rata-rata Anggota Rumah Tangga

adalah angka yang menunjukkan rata-rata jumlah anggota rumah tangga per

rumah tangga.

6. Household is an individual or a groupof people living in a physical/census

building unit or part of it and usually

commit on a common provision for food and other essentials of living.

Common provision for food means

organizing daily needs for all

household members.

7. Household member are those whousually live in a household regardless

their location at the time of

enumeration are classified as household member.

8. Average number of Household is the

average number of household member per household.





Gambar 4

Figure

Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun Ke Atas

Menurut Ijazah Tertinggi

Population 10 Years of Age and Over by Educational Attainment

2010

2,91

17,81

20,14

19,08

4,252,59 2,97

30,27

Tidak Pernah Sekolah Tidak Lulus SD SD

SLTP SMU (Umum) SMU (Kejuruan)

Diploma Kejuruan





Tabel: 4.1.1

Penduduk menurut Jenis Kelamin

Table Population by Sex

2010

Kabupaten/Kota

Regency/City

Penduduk

Population

Laki-Laki

Male

Perempuan

Female

Jumlah

Total

(1) (2) (3) (4)

01. Kuantan Singingi 149.779 142.337 292.116

02. Indragiri Hulu 187.304 176.138 363.442

03. Indragiri Hilir340.269 321.510 661.779

04. Pelalawan 158.704 143.125 301.829

05. Siak 196.450 180.292 376.742

06. Kampar 354.836 333.368 688.204

07. Rokan Hulu 245.620 229.223 474.843

08. Bengkalis 257.199 241.137 498.336

09. Rokan Hilir 284.591 268.625 553.216

10. Kepulauan Meranti 90.566 85.724 176.290

71. Pekanbaru 456.385 441.382 897.767

73. Dumai 131.465 122.338 253.803

Jumlah/ Total 2.853.168 2.685.199 5.538.367

Sumber/ source: Sensus Penduduk 2010/ Population Census 2010





Tabel: 4.1.2

Jumlah Rumah Tangga, Penduduk dan Rata-Rata Penduduk Per Rumah Tangga

Table Number of Household, Population and Average Population Per Household

2010

Kabupaten/Kota

Regency/City

Jumlah Rumah

Tangga Households

Penduduk

Population

Rata-Rata Penduduk Per

Rumah Tangga

Average Population Per

Households

(1) (2) (3) (4)

01. Kuantan Singingi 72.757 291.044 4

02. Indragiri Hulu 88.851 362.961 4

03. Indragiri Hilir 162.270 662.305 4

04. Pelalawan 77.582 303.021 4

05. Siak 92.308 377.232 4

06. Kampar 166.227 686.030 4

07. Rokan Hulu 115.817 475.011 4

08. Bengkalis 116.900 498.384 4

09. Rokan Hilir 128.069 552.433 4

10. Kepulauan Meranti 39.683 176.371 4

71. Pekanbaru 247.120 903.902 4

73. D u m a i 59.450 254.337 4

Jumlah /Total 1.367.034 5.543.031 4

Sumber / source :Hasil Olahan Cepat Sensus Penduduk 2010 / Quick Count of Population Census 2010





Tabel: 4.1.3

Penduduk menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin

Table Population by Sex and Age Group 2010

Kelompok Umur

Age Group

2010

Laki-Laki

Male(000)

Perempuan

Female(000)

Jumlah

Total(000)

(1) (2) (3) (4)

0 - 4 332.280 313.545 545.825

5 - 9 322.708 304.410 627.118

10 - 14 289.905 272.910 562.815

15 - 19 253.412 240.856 494.268

20 - 24 257.141 260.536 517.677

25 - 29 282.227 278.757 560.984

30 - 34 261.584 244.151 505.735

35 - 39 228.992 207.921 436.913

40 - 44 187.136 164.699 351.835

45 - 49 143.653 128.017 271.670

50 - 54 108.922 94.569 203.491

55 - 59 73.051 61.207 134.258

60 - 64 43.894 41.211 85.105

65 - 69 30.759 29.746 60.505

70 - 74 19.181 20.341 39.522

75+ 18.102 22.105 40.207

TT 221 218 439

Jumlah/Total 2.853.168 2.685.199 5.538.367

Sumber/source: Sensus Penduduk ( SP 2010) / Population Census 2010





Tabel: 4.1.4

Penduduk menurut Kabupaten/Kota

Table Population by Regency/City2008 - 2010

(Jiwa/ Person)

Kabupaten/Kota

Regency/City20081

20091 20102

(1) (2) (3) (4)

01. Kuantan Singingi 274.757 279.234 291.044

02. Indragiri Hulu 322.759 330.410 362.961

03. Indragiri Hilir 670.814 683.354 662.305

04. Pelalawan 280.197 285.813 303.021

05. Siak 322.417 332.562 377.232

06. Kampar 598.764 615.126 686.030

07. Rokan Hulu 398.089 413.056 475.011

08. Bengkalis 747.797* 551.880 498.384

09. Rokan Hilir 551.402 565.558 552.433

10. Kepulauan Meranti - 204.335 176.371

71. Pekanbaru 785.380 802.788 903.902

73. D u m a i 236.778 242.417 254.337

Jumlah/Total 5.189.154 5.306.533 5.543.031

Sumber/ source. 1 : Estimasi Mundur hasil Sensus Penduduk 2010/ Population Census 20102 : Sensus Penduduk 2010/ Population Census 2010

Keterangan /note* : Termasuk Kabupaten Kepulauan Meranti/ Including Kepulauan Meranti Regency





Tabel: 4.1.5

Jumlah, Persentase Penduduk Miskin dan Garis Kemiskinan Provinsi Riau

Table Number of Percentage Poor Population dan Poverty Line in Riau Province2009-2010

Kabupaten/Kota

Regency/City

Jumlah Penduduk Miskin

Number of Poor Population(000)

Persentase Penduduk Miskin

Percentage of Poor Population(%)

Garis Kemiskinan

Poverty Line(Rp)

2009 2010 2009 2010 2009 2010

(1) (2) (3) (5) (6) (8) (9)

01. Kuantan Singingi 42,74 36,7 14,42 12,57 299.369 325.060

02. Indragiri Hulu 35,98 32,5 10,25 8,90 269.484 292.610

03. Indragiri Hilir 80,60 62,4 11,11 9,41 219.841 238.707

04. Pelalawan 50,71 44,4 16,71 14,51 331.024 359.431

05. Siak 20,19 24,6 5,71 6,49 247.965 269.244

06. Kampar 65,58 72,3 10,04 10,47 257.508 279.606

07. Rokan Hulu 68,01 62,4 15,49 13,03 289.554 318.432

08. Bengkalis 63,43 41,3 7,91 8,25 295.967 325.485

09. Rokan Hilir 55,96 51,7 9,32 9,30 227.571 250.267

10. Kepulauan Meranti - 75,0 - 42,57 - 339.327

71. Pekanbaru 33,42 38,2 3,92 4,20 300.852 326.670

73. Dumai 15,65 16,5 6,08 6,45 261.859 287.975

Jumlah/Total 532,26 558,0 9,45 10,01 270.504 301.190

Sumber : Survei Sosial Ekonomi Nasional, Juli 2009-2010

Source National Socio Economic Survey, July 2009- 2010





Tabel: 4. 1.6

Penduduk menurut Kelompok Umur dan Kabupaten / Kota

Table Population by Age Group and Regency/City

2010

Kelompok Umur

Age Group

Kabupaten/Kota

Regency/City

Kuantan

Singingi

Indragiri

Hulu

Indragiri

HilirPelalawan Siak Kampar

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

0 - 4 31.587 41.711 67.586 39.468 47.869 82.722

5 - 9 31.492 40.506 71.965 35.437 46.585 80.009

10 - 14 29.174 36.583 68.501 28.473 39.203 73.494

15 - 19 24.580 32.393 60.754 24.333 30.960 60.409

20 - 24 24.810 34.539 59.712 29.093 31.708 60.542

25 - 29 28.370 36.788 65.547 35.491 37.649 67.790

30 - 34 25.749 32.321 59.688 30.659 37.218 63.100

35 - 39 22.724 28.064 53.132 24.686 33.188 55.050

40 - 44 18.545 23.220 42.300 18.627 26.454 44.906

45 - 49 15.596 18.736 33.112 13.011 17.023 34.177

50 - 54 13.373 14.012 27.160 9.109 11.003 23.989

55 - 59 8.871 9.177 17.780 5.538 7.254 15.336

60 - 64 5.771 5.755 14.195 3.219 4.136 9.087

65 - 69 4.793 3.992 8.625 2.099 2.829 7.384

70 - 74 3.431 2.738 5.934 1.283 1.709 4.932

75+ 3.250 2.905 5.767 1.296 1.954 5.177

TT 0 2 21 7 0 100

Jumlah/Total 292.116 363.442 661.779 301.829 376.742 688.204





Lanjutan Tabel / Continued Table 4.1.6

Kelompok Umur Age Group

Kabupaten/Kota

Regency/City

Rokan Hulu Bengkalis Rokan Hilir Meranti Pekanbaru Dumai

(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

0 - 4 62.282 58.587 69.538 17.205 96.333 30.937

5 - 9 58.076 58.475 68.690 19.270 88.097 28.516

10 - 14 49.425 51.834 63.523 19.043 78.546 25.016

15 - 19 38.725 43.718 52.900 16.926 86.465 22.105

20 - 24 42.964 41.571 47.778 14.459 108.033 22.468

25 - 29 49.877 48.404 52.772 15.826 96.426 26.044

30 - 34 44.095 45.590 46.458 14.769 82.621 23.467

35 - 39 35.553 39.954 40.361 12.974 71.442 19.785

40 - 44 28.065 32.298 33.019 10.943 57.577 15.881

45 - 49 21.513 24.880 25.804 9.997 44.810 13.011

50 - 54 16.196 18.839 19.392 7.940 32.607 9.871

55 - 59 10.459 12.892 12.827 5.766 21.679 6.679

60 - 64 6.612 8.117 7.554 4.221 12.310 4.128

65 - 69 4.725 5.945 5.072 3.188 9.223 2.630

70 - 74 3.012 3.691 3.451 1.903 5.780 1.658

75+ 3.264 3.541 4.069 1.860 5.517 1.607

TT 0 0 8 0 301 0

Jumlah/Total 474.843 498.336 553.216 176.290 897.767 253.803

Sumber/ source : Sensus Penduduk ( SP 2010) / Population Census 2010





Tabel: 4.1.7

Penduduk Berumur 10 Tahun Ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Status Perkawinan

Table Population 10 Years and Over by Regency/City and Marital Status

2000

.

Kabupaten/Kota

Regency/City

Belum

Kawin

Not Yet

Married

Kawin

Married

Cerai Hidup

Divorce

Cerai Mati

Widowes

Jumlah

Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

01. Kuansing

- Pria Male 42.604 52.831 933 1.260 97.628

- Wanita Female32.022 53.077 2.410 6.117 93.626

02. Indragiri Hulu- Pria Male 45.600 57.263 513 1.239 104.615

- Wanita Female38.557 57.372 2.274 4.240 102.443

03. Indragiri Hilir

- Pria Male 99.753 127.131 673 3.833 231.390

- Wanita Female82.578 125.972 673 12.211 221.434

04. Pelalawan

- Pria Male 25.926 41.291 249 498 67.964

- Wanita Female18.049 41.527 484 2.445 62.505

05. Siak

- Pria Male 41.188 64.585 344 1.408 107.525

- Wanita Female39.080 64.619 1.829 3.072 108.600

06. Kampar

- Pria Male 84.499 109.911 763 1.804 196.977

- Wanita Female63.469 110.331 2.013 11.226 187.039

07. Rokan Hulu

- Pria Male 44.368 62.413 732 1.918 109.431

- Wanita Female35.408 62.345 2.776 5.845 106.374

08. Bengkalis

- Pria Male 102.280 115.482 - 3.812 221.574

- Wanita Female 86.097 115.663 2.281 12.237 216.278






Kabupaten/Kota

Regency/City

Belum

Kawin Not Yet

Married

KawinMarried

Cerai Hidup Divorce

Cerai MatiWidowes

JumlahTotal

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

09. Rokan Hilir

- Pria Male 71.285 83.528 - 1.083 155.896

- Wanita Female56.252 84.085 1.364 3.856 145.557

71. Pekanbaru

- Pria Male 122.225 135.483 759 2.337 260.804

- Wanita Female107.966 133.460 2.024 10.413 253.863

73. Dumai

- Pria Male 38.791 39.353 368 358 78.870

- Wanita Female26.764 39.287 1.016 2.145 69.212

Jumlah / Total 1.304.761 1.777.009 24.478 93.357 3.199.605

- Pria Male 718.519 889.271 5.334 19.550 1.632.674

- Wanita Female 586.242 887.738 19.144 73.807 1.566.931

Sumber / source : Sensus Penduduk 2000/ The 2000 Population Census





Tabel: 4.1.8

Target dan Realisasi Penempatan Transmigran

Table Target and Realization of Transmigrant Placement1962/1963-2010

Periode

Period

Target ( Kk )

Target (Families)

Realisasi Realization

Kepala Keluarga

Family Head

Jiwa

Person

(1) (2) (3) (4)

1. Pelita I

1st Pelita598 598 2.712

2. Pelita II

2nd Pelita3.900 3.100 13.393

3. Pelita III

3rd Pelita41.718 39.198 163.490

4. Pelita IV

4th Pelita32.965 26.385 110.068

5. Pelita V

5th Pelita44.324 38.930 158.269

6. Pelita VI

6th Pelita22.772 22.690 92.364

7. 2000 550 550 2.366

8. 2001 750 750 3.119

9. 2002 800 800 3.043

10. 2003 600 600 2.314

11. 2004 600 577 2.263

12. 2005 500 300 1.130

13. 2006 0 0 0

14. 2007 300 300 1.202

15. 2008 150 150 610

16. 2009 30 30 129

17. 2010 18 18 73

Jumlah / Total 150.575 134.976 556.545

Sumber : Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Riau

Source Man Power, Transmigration and Population Service of Riau Province





Tabel: 4.1.9

Realisasi Penempatan Transmigran menurut Daerah Asal

Table Realization of Transmigrant Placement by Original Region 2007-2010

Daerah Asal

Original Region

2007 2008 2009 2010

Kepala

Keluarga

Family

Head

Jiwa

Person

Kepala

Keluarga

Family

Head

Jiwa

Person

Kepala

Keluarga

Family

Head

Jiwa

Person

Kepala

Keluarga

Family

Head

Jiwa

Person

(1) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Jawa Timur - - - - 5 19 - -

2. Jawa Tengah - - 25 86 - - - -

3. Jawa Barat 55 198 - - - - - -

4. D I Yogyakarta - - - - - - - -

5. DKI Jakarta - - - - - - - -

6. PengungsiAceh

- - - - - - - -

7. A P P D T 200 833 125 524 25 110 18 73

8. Banten 45 171 - - - - - -

Jumlah /Total 300 1.202 150 610 30 129 18 73

Sumber : Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Riau

Source Man Power, Transmigration and Population Service of Riau Province





Tabel: 4.2.1

Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun Ke Atas menurut Ijazah Tertinggi

Table yang dimiliki dan Jenis Kelamin

Population 10 Years of Age and Over by Educational Attainment and Sex 2010

.

Ijazah Tertinggi yang dimiliki

Educational Attainment Laki-Laki

Male

Perempuan

Female

Jumlah

Total

(1) (2) (3) (4)

1. Tidak Pernah Sekolah

Not Yet Completed Primary School 1,90 3,97 2,91

2. Tidak Lulus Sekolah Dasar

Did Not Completed Primary School 17,43 18,21 17,81

3. Sekolah Dasar

Primary School30,11 30,43 30,27

4. SLTP (Umum dan Kejuruan)

Junior High School (General and

Vocational)

20,27 20,01 20,14

5. SMU (Umum)

Senior High School (General)20,02 18,08 19,08

6. SMU (Kejuruan)

Senior High School (Vocational)5,48 2,95 4,25

7. Diploma Diploma

1,83 3,39 2,59

8. Universitas/Diploma IV/S2/S3

University/Diploma IV/S2/S32,97 2,96 2,97

Jumlah /Total 100,00 100,00 100,00

Sumber/ source : Susenas 2010/ The National Socio-Economic Survey 2010





Tabel: 4.2.2

Persentase Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas menurut Kegiatan Utama,

Table Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin

Percentage of Population 15 Years of Age and Over by Main Activity, Regency/City and Sex2 0 1 0

(%)

Kegiatan Utama

Main Activity

L a k i - L a k i

M a l e

Kuantan

Singingi

Indragiri

Hulu

Indragiri


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Angkatan Kerja

Economically Active82,87 86,15 87,46 87,54 85,87 82,16

1. Bekerja

Employed 79,77 81,85 84,53 84,59 81,39 78,33

2. Pengangguran

Unemployment 3,10 4,29 2,93 2,95 4,47 3,83

Bukan Angkatan Kerja

Not Economically Active17,13 13,85 12,54 12,46 14,13 17,84

1. Sekolah

School 11,68 8,18 8,01 8,60 9,99 13,26

2. Mengurus Rumah

Tangga

House Keeping

1,68 0,91 0,57 0,11 1,21 0,91

3. Lainnya

Others3,77 4,76 3,95 3,75 2,93 3,67

Jumlah /Total 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00






Kegiatan Utama

Main Activity

Laki - LakiM a l e

Rokan

Hulu Bengkalis Rokan HilirKepulauan

MerantiPekanbaru Dumai

(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

Angkatan Kerja


1. Bekerja

Employed 80,09 77,79 78,13 78,34 73,70 73,77

2. Pengangguran

Unemployment 3,07 5,64 6,67 6,05 5,49 9,23



1. Sekolah

School 11,16 9,77 11,08 7,61 14,22 9,90

2. Mengurus Rumah

Tangga

House Keeping

0,47 0,91 1,57 1,28 2,86 1,49

3. Lainnya

Others5,20 5,89 2,55 6,71 3,72 5,61

Jumlah /Total 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00






Kegiatan Utama

Main Activity

Perempuan

Female

Kuantan

Singingi

Indragiri

Hulu

Indragiri


(1) (14) (15) (16) (17) (18) (19)

Angkatan Kerja


1. Bekerja Employed 33,33 29,17 43,14 29,01 36,71 29,59

2. Pengangguran

Unemployment 2,73 5,97 4,51 2,79 8,12 7,42



1. Sekolah

School 10,12 8,89 7,64 9,65 11,67 13,26

2 . Mengurus Rumah

Tangga

House Keeping

49,14 52,75 39,75 54,97 41,25 46,91

3. Lainnya

Others4,68 3,23 4,96 3,59 2,25 2,82

Jumlah/Total 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00






Kegiatan Utama

Main Activity

P e r e m p u a n F e m a l e

Rokan

Hulu BengkalisRokan

Hilir

Kepulauan


(1) (20) (21) (22) (23) (24) (25)

Angkatan Kerja


1. Bekerja

Employed 26,83 35,71 29,76 42,73 47,64 31,21

2. Pengangguran

Unemployment 7,34 9,19 4,51 2,62 8,38 9,11



1. Sekolah

School 11,40 9,71 10,81 8,44 13,59 11,48

2. Mengurus Rumah Tangga

House Keeping 50,26 42,96 52,39 41,82 29,22 46,37

3. Lainnya

Others4,17 2,43 2,53 4,39 1,18 1,83

Jumlah /Total 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00






Kegiatan Utama

Main Activity

Laki – Laki dan Perempuan

Male and Female

Kuantan

Singingi

Indragiri

Hulu

Indragiri


(1) (26) (27) (28) (29) (30) (31)

Angkatan Kerja


1. Bekerja

Employed 57,05 56,48 64,54 58,49 60,10 54,73

2. Pengangguran

Unemployment 2,92 5,10 3,69 2,88 6,21 5,57



1. Sekolah

School 10,92 8,52 7,84 9,09 10,79 13,26


House Keeping 24,90 25,87 19,50 25,87 20,29 23,18

3. Lainnya

Others4,22 4,02 4,44 3,67 2,61 3,26

Jumlah/Total 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00






Kegiatan Utama

Main Activity

Laki – Laki dan Perempuan Male and Female

Rokan

Hulu BengkalisRokan

Hilir

Kepulauan


(1) (32) (33) (34) (35) (36) (37)

Angkatan Kerja


1. Bekerja

Employed 54,44 57,40 54,66 60,96 60,77 53,32

2. Pengangguran

Unemployment 5,13 7,36 5,62 4,38 6,92 9,17



1. Sekolah

School 11,28 9,74 10,95 8,01 13,91 10,66


House Keeping 24,45 21,28 26,23 21,06 15,94 23,05

3. Lainnya

Others4,70 4,22 2,54 5,58 2,46 3,79

Jumlah/Total 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

Sumber/ source : Sakernas 2010/ The National Labor Force Survey 2010





10. HOTEL, RESTORAN DAN

PARIWISATA

10.1 Hotel

Pada tahun 2009 jumlah akomodasi

hotel sebanyak 327 unit yang tersebar di

kabupaten/kota di provinsi Riau.

Terbanyak terdapat di kota Pekanbaru, 95

unit atau sekitar 29,14 persen. Adapun

jumlah kamar dan tempat tidur tersedia

sebanyak 9.278 kamar dan 14.983 tempat

tidur. Di kota Pekanbaru, tersedia 4.307

kamar (46,42 persen) dan 6.387 tempat

tidur (42,63 persen).

10.2 Pariwisata

Jumlah tamu asing atau wisman yang

berkunjung ke Provinsi Riau pada tahun

2010 sebanyak 36.545 orang. Tamu asing

tersebut datang ke provinsi Riau melalui

pintu masuk utama kota Pekanbaru 46,47

persen atau 16.984 orang. Sebagian besar

tamu asing yakni 85,67 persen berasal dari

negara-negara ASEAN dan 7,68 persen

berasal dari negara Asia.

Selama 2007 – 2010, jumlah tamu

asing cenderung mengalami peningkatan.

10. HOTEL, RESTAURANT AND

TOURISM

10.1 Hotel

In the year 2009 total of 327 hotel

accommodation units that are scattered in the

district / town in Riau province. Most are in

the city of Pekanbaru, 95 units or

approximately 29.14 percent. The number of

rooms and beds available were 14,983 rooms

and 9,278 beds. In the city of Pekanbaru,

available 4,307 rooms (46.42 percent) and

6,387 beds (42.63 percent).

10.2 Tourism

The number of foreign visitors or tourists

who visit the province of Riau in 2010 were

36.545 people. Foreign visitors are coming to

the province of Riau through the main

entrance to the city of Pekanbaru, 46,47

percent or 16.984 people. Most of the foreign

visitors there are 85,67 percent coming from ASEAN countries, and 7,68 percent come

from Asian countries.

During 2007 - 2010, the number of foreign

visitors tends to increase.





PENJELASAN TEKNIS

1. Tamu asing ialah setiap pengunjung

yang mengunjungi suatu negara diluar

tempat tinggalnya, didorong oleh satuatau beberapa keperluan tanpa

bermaksud memperoleh penghasilan

ditempat yang dikunjungi danlamanya kunjungan tersebut tidak

lebih dari satu tahun. Definisi ini

mencakup 2 (dua) kategori tamuasing:

a. Wisatawan (turis) ialah setiap

pengunjung seperti definisi di atasyang tinggal paling sedikit 24

jam, akan tetapi tidak lebih dari 1

(satu) tahun di tempat yangdikunjungi dengan maksud antara

lain: berlibur, rekreasi, olah raga,

bisnis, menghadiri pertemuan,studi dan kunjungan dengan

alasan kesehatan.

b. Excursionis ialah setiap

pengunjung seperti definisi diatasyang tinggal kurang dari 24 jam di

tempat yang dikunjungi (termasuk

“Cruise Passengers”). Cruise

Passengers ialah setiap pengunjung yang tiba di suatu

negara dimana mereka tidak

menginap diakomodasi yangtersedia di negara tersebut,

misalnya dengan kapal laut.

2. Akomodasi adalah suatu usaha yang

menggunakan suatu bangunan atau

sebagian bangunan yang disediakansecara khusus dan setiap orang dapat

menginap, makan serta memperoleh

pelayanan dan fasilitas lainnyadengan pembayaran. Akomodasi

dibedakan antara hotel dan akomodasi

lainnya. Ciri khusus dari hotel adalahmempunyai restoran yang berada

dibawah manajemen hotel tersebut.

TECHNICAL NOTES

1. A foreign visitor is any person visiting

a country other than his usual placeof residence for any reason other than

for earning income in the visited

country, and the length of stay is not

more than on year. This definitioncovers two categories of foreign

visitors, namely :

a. “Tourist” is any visitor staying

for at least 24 hours, but not morethan one year, in the visitedcountry, with the intention of

visiting, and for any of the

purposes:

- Pleasure, recreation and Sport,

- Business, visiting friends and

relatives, missions, attending

meetings, conferences, visit forhealth reasons and study.

b. “Excursionist” is any visitor

staying less than 24 hours in thevisited country including, “Cruise

Passengers”, which are visitorsarriving in a country, such as : by

ship, and not staying in any

accommodation available in avisited country.

2. An accommodation is an

establishment using a building,

especially prepared to any personto stay, eat and obtain service as

well as other facilities against

payment. Accommodations is segregated into hotel and other

accommodations. The special

characteristic of hotel is having arestaurant under hotel

management.





Gambar 10

Figure

Jumlah Akomodasi Hotel

Number of Hotel Accommodation2005-2009

2005 2006

2007 2008

2009

327363

380

333318

0

125

250

375

500





Tabel: 10.1

Jumlah Akomodasi Hotel, Kamar dan Tempat Tidur

Table yang tersedia menurut Kabupaten/Kota

Number of Hotel Accommodations, Rooms and Beds Available

by Regency/City

2009

Kabupaten/Kota

Regency/CityAkomodasi

Accommodations

Kamar

Rooms

Tempat Tidur

Beds

(1) (2) (3) (4)

01. Kuantan Singingi 12 180 376

02. Indragiri Hulu 23 453 880

03. Indragiri Hilir 62 754 1.174

04. Pelalawan 8 267 394

05. Siak 10 236 470

06. Kampar 10 405 732

07. Rokan Hulu 14 233 418

08. Bengkalis 53 1.208 1.932

09. Rokan Hilir 19 465 828

10. Kepulauan Meranti - - -

71. Pekanbaru 95 4.307 6.387

73. Dumai 21 790 1.392

Jumlah/Total 2009 327 9.298 14.983

2008 363 9.570 15.379

2007 380 8.846 14.431

2006 333 8.292 13.569

2005 318 8.190 13.532

Sumber: Survei Jasa Akomodasi, 2009

Source 2009, Accommodation Services Survey





Tabel: 10.2.1

Tamu Asing yang Datang ke Provinsi Riau Per Bulan menurut Pintu Masuk Utama

Table Arrival of Foreign Visitors to Riau Province Per Month by Main Port of Entry

2010

(Orang/ Person)

Bulan

MonthDumai Pekanbaru Bengkalis

Bagan

Siapi-apiLain-lain

Jumlah

Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

2 0 1 0

1. Januari

January695 837 311 - 0 1.843

2. Februari

February1.039 1.445 473 - 0 2.957

3. MaretMarch

991 1.532 327 - 0 2.850

4. April

April 746 1.360 473 - 0 2.579

5. Mei

May720 1.306 258 - 0 2.284

6. Juni

June1.796 1.785 492 - 0 4.073

7. Juli

July903 1.390 298 - 0 2.591

8. Agustus

August 605 1.084 380 - 0 2.069

9. September

September

2.621 1.719 846 - 0 5.186

10. Oktober

October 704 1.277 304 - 0 2.285

11. November

November 1.989 2.246 467 - 0 4.702

12. Desember

December 1.585 1.003 538 - 0 3.126

Jumlah/Total 14.394 16.984 5.167 - 0 36.545

Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Riau

Source Cultural, Art and Tourism Service of Riau Province

Catatan/note : - data tidak tersedia/ data is not available





Tabel: 10.2.2

Tamu Asing yang Datang ke Provinsi Riau menurut Pintu Masuk Utama

Table Arrival of Foreign Visitors to Riau Province by Main Port of Entry

2007 – 2010

Pintu Masuk

Port of entry2007 2008 2009 2010

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Dumai 14.742 15.841 13.198 14.394

2. Pekanbaru 13.645 14.223 14.459 16.984

3. Bengkalis 4.954 3.344 4.903 5.167

4. Bagan Siapi-api - 161 182 -

5. Lain-lain - - 151 -

Jumlah/Total 33.341 33.569 32.893 36.545


Source Cultural, Art and Tourism Service of Riau Province





Tabel: 10.2.3

Tamu Asing yang Datang ke Provinsi Riau menurut Kebangsaan

Table Arrival of Foreign Visitors to Riau Province by Nationality

2007-2010

(Orang/ Person)

Kebangsaan

Nationality 2007 2008 2009 2010

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Asean 26.579 27.889 26.999 31.308

2. Asia 3.241 3.194 2.907 2.805

3. Amerika 762 793 423 645

4. Eropa 2.321 1.949 731 1.418

5. Australia + New

Zealand290 235 144 -

6. Lainnya 148 164 1.689 369

Jumlah /Total 33.341 34.224 32.893 36.545


Source : Cultural, Art and Tourism Service of Riau Province





13. PENDAPATAN REGIONAL

Hingga kini alat untuk mengukur tingkatkemakmuran masyarakat suatu daerah secara

tepat sulit ditemukan, namun secara tidak

langsung, salah satu ukuran yang dianggap

dapat mendekati pencapaian kemakmuran

tersebut yakni dengan menggunakan angka

pendapatan regional. Manfaat pendapatan

regional antara lain adalah untuk mengetahui

tingkat produk yang dihasilkan oleh seluruh

faktor produksi, besarnya laju pertumbuhan

ekonomi, dan stuktur perekonomian pada

suatu periode di suatu daerah tertentu. Darihasil penghitungan PDRB Riau yang telah

dilakukan oleh BPS Riau dapat disajikan

angka-angka pendapatan regional secara seri

dari tahun ke tahun. Untuk tahun 2010 dalam

bab ini disajikan seris data 5 tahunan dari

tahun 2006-2010.

13.1. Produk Domestik Regional Bruto

Pertumbuhan ekonomi dunia cenderung

terus membaik yang secara langsung maupuntidak langsung memberi dampak yang positif

terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dan

tentu saja termasuk Riau. Bila dilihat dari

angka PDRB atas dasar harga berlaku tanpa

migas, maka telah terjadi kenaikan dari

179,04 triliyun rupiah pada tahun 2009

meningkat menjadi 214,55 triliyun rupiah

pada tahun 2010. Demikian pula angka PDRB

atas dasar harga konstan 2000 tanpa migas

tahun 2010 mencapai sebesar 48,64 triliyun

rupiah yang lebih tinggi dari tahun 2009yakni sebesar 45,39 triliyun rupiah.

Begitu pula dengan PDRB atas dasar

harga berlaku dengan migas menunjukkan

peningkatan dari 297,17 triliyun rupiah pada

tahun 2009 menjadi 342,69 triliyun rupiah

pada tahun 2010. Peningkatan tersebut juga

terjadi pada PDRB atas dasar harga konstan

2000 dengan migas, dari 93,79 triliyun rupiah

pada tahun 2009 menjadi 97,70 triliyun rupiah

pada tahun 2010.

13. REGIONAL INCOME

Up till now is still hard to find ameasure rod for an exact calculation of

society prosperity degree, however, the

regional income number can be used as a

standard indirectly. One of the benefit of the

regional income is to find the output product

level, economic growth and structure for one

period in one territory. Base on Riau’s GRDP

calculation, we can figure series annually

regional income. For year 2010, in this

chapter, it presented 5 years series data from

2006 to 2010.

13.1. Gross Regional Domestic Product

With the increasing of global economics

growth has influenced the national economics growth as well as Riau Province economics

growth. The value GRDP at current price

without gas and oil also increased from

179,04 trillion rupiahs in year 2009 to 214,55

trillion rupiahs in 2010. So did the GRDP at

constant price without gas and oil based on

2000, it increased from 45,39 trillion rupiahs

in year 2009 to 48,64 trillion rupiahs in 2010.

Similarly, GDRP at current prices with

oil and gas shows an increase from 297,17

trillion rupiahs in 2009 to 342,69 trillion

rupiahs in the 2010. Improvement also

occurred on GDRP at constant prices in 2000

with oil and gas, from 93,79 trillion rupiah in

2009 to 97,70 trillion rupiah in the 2010.





13.2. Pendapatan Regional Per Kapita

Salah satu indikator yang dapat

digunakan sebagai alat mengukur kemajuan pembangunan ekonomi suatu daerah adalah

pendapatan per kapita. Angka ini diperoleh

melalui nilai nominal PDRB dikurangi pajak

tak langsung netto dan dikurangi lagi

penyusutan kemudian dibagi dengan jumlah

penduduk pertengahan tahun.

Dari tabel 13.2.1 terlihat bahwa

pendapatan regional per kapita Riau termasuk

migas atas dasar harga berlaku adalah sebesar

55,04 juta rupiah tahun 2009 lebih besar dariangka tahun 2008 sebesar 48,69 juta rupiah.

Begitu juga dengan pendapatan regional

perkapita atas dasar harga konstan 2000,

tahun 2008 sebesar 16,05 juta rupiah

kemudian naik menjadi 16,15 juta rupiah pada

tahun 2009.

Sementara itu bila diamati pendapatan

regional per kapita tanpa migas atas dasar

harga berlaku juga terjadi peningkatan dari

tahun 2008 sebesar 26,27 juta rupiah menjadi30,87 juta rupiah pada tahun 2009, demikian

pula bila diamati atas dasar harga konstan

2000 telah terjadi peningkatan dari 7,50 juta

rupiah di tahun 2008, kemudian naik menjadi

7,81 juta rupiah pada tahun 2009.

13.2. Per Capita Regional Income

One indicator that can be used tomeasure regional economic growth is the

income per capita approach through GRDP.

GRDP per capita is the result from GRDP

value minus indirect taxes netto and

depreciation, divided by middle year

population.

As have observed from Table 13.2.1.

Riau’s regional income per capita including

gas and oil at current price in 2009 was 55.04million rupiahs higher than in 2008 that was

48.69 million rupiahs. And, Per Capita Regional

Income at constant price 2000 in 2008

compare with the year 2009 has been

increases from 16.05 million rupiahs to 16.15

million rupiahs.

While Riau’s income per capita at

current price in 2009 without gas and oil was

30.87 million rupiahs higher than in 2008 that

was 26.27 million rupiahs. It also hashappened at constant price 2000 which has

been inceased from 7.50 million rupiahs in

2008 to 7.81 million rupiahs in 2009.





Gambar 13

Figure

PDRB tanpa Minyak Bumi dan Gas

GRDP Excluding Oil and Gas

2006 - 2010

( Triliun Rupiah / Trillion Rupiahs )

2006 2007 2008 2009 2010

94,82 117,03

149,13179,04

214,55

36,42 39,42 42,60 45,40 48,640102030405060708090100110120130140150160170180190200210220

Konstan 2000 Berlaku





Tabel : 13.1.1

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku

Table menurut Lapangan Usaha Termasuk Minyak Bumi dan Gas

Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices

by Industrial Origin Including Oil and Gas

2006 – 2010(Juta Rupiah/Million Rupiahs)

Lapangan usaha

Industrial origin2006 2007 2008 2009*) 2010**)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Pertanian, peternakan,

kehutanan dan perikanan

Agriculture, livestock,

forestry and fisheries

36.294.175,88 43.595.169,01 53.137.563,80 60.270.256,01 69.025.079,71

2. Pertambangan dan

penggalian Mining and quarrying

70.427.525,42 91.119.826,29 123.781.863,82 114.203.564,32 123.077.421,91

3. Industri pengolahan

Manufacturing industries32.313.284,03 39.156.003,58 50.179.230,71 59.796.961,91 70.309.300,89

4. Listrik, gas dan air bersih

Electricity, gas and

water supply

339.751,00 392.735,09 461.086,39 525.583,52 584.546,11

5. Bangunan

Construction4.258.801,15 7.043.077,64 11.308.251,44 14.758.030,96 19.262.905,24

6. Perdagangan, hotel dan

restoran

Trade, hotel andrestaurant

11.179.723,48 14.064.410,65 19.317.092,67 24.878.634,72 32.276.354,84

7. Pengangkutan dan

komunikasi

Transportation and

communication

3.216.185,09 3.853.213,88 4.867.262,36 5.762.017,91 6.719.791,07

8. Keuangan, persewaan dan

jasa perusahaan

Finance, rent of

buildings, business

services

3.134.172,22 3.924.150,41 5.068.118,69 6.644.795,85 8.453.374,03

9. Jasa-jasa

Services5.904.570,60 6.853.973,75 8.279.660,08 10.333.183,11 12.982.674,73

Jumlah /Total 167.068.188,87 210.002.560,30 276.400.129,96 297.173.028,31 342.691.448,53

Catatan / Note: *) Angka Perbaikan/ Revised Figures **) Angka Sementara / Preliminary Figures





Tabel : 13.1.2

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000

Table menurut Lapangan Usaha Termasuk Minyak Bumi dan Gas

Gross Regional Domestic Product at 2000 Constant Market Price

by Industrial Origin Including Oil and Gas

2006-2010(Juta Rupiah/Million Rupiahs)

Lapangan usaha


(1) (2) (3) (4) (5) (6)





14.103.047,84 14.785.911,40 15.494.292,46 16.071.126,47 16.706.357,97

2. Pertambangan dan penggalian

Mining and quarrying

45.183.667,56 45.125.692,40 46.897.464,66 46.887.752,15 47.557.810,99



4. Listrik,gas dan air bersih

Electricity, gas and water

supply

175.200,34 185.050,79 197.745,09 204.021,91 215.418,61

5. Bangunan

Construction2.395.732,42 2.674.930,31 2.972.880,21 3.233.711,46 3.519.496,47


restoran

Trade, hotel and

restaurant

6.278.665,89 6.840.260,85 7.504.882,30 8.170.775,01 9.001.431,20

7. Pengangkutan dan

komunikasi

Ttransportation and

communication

2.173.442,62 2.331.648,28 2.575.353,68 2.788.135,53 3.050.972,02


jasa perusahaan

Finance, rent of buildings,

business services

892.826,69 1.011.841,54 1.149.980,23 1.266.639,45 1.388.321,99

9. Jasa-jasaServices

3.655.897,19 4.010.950,18 4.382.013,88 4.756.033,97 5.157.606,38

Jumlah / Total 83.370.867,24 86.213.259,47 91.085.381,82 93.786.236,59 97.701.695,22

Catatan / Note: *) Angka Perbaikan/ Revised Figures

**) Angka Sementara / Preliminary Figures





Tabel : 13.1.3

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku

Table menurut Lapangan Usaha Tanpa Minyak Bumi dan Gas

Gross Regional Domestic Product at Current Market Price

by Industrial Origin Excluding Oil and Gas

2006-2010(Juta Rupiah/Million Rupiahs)

Lapangan usaha

Industrial origin 2006 2007 2008 2009*) 2010**)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)





36.294.175,88 43.595.169,01 53.137.563,80 60.270.256,01 69.025.079,71


Mining and quarrying

1.248.693,39 2.016.047,21 3.010.533,24 4.165.345,86 5.071.008,55


Manufacturing

industries

29.239.528,65 35.292.206,03 43.675.673,53 51.699.474,67 60.176.956,19

4. Listrik, gas dan air

bersih

Electricity, gas and

water supply

339.751,00 392.735,09 461.086,39 525.583,52 584.546,11

5. Bangunan

Construction4.258.801,15 7.043.077,64 11.308.251,44 14.758.030,96 19.262.905,24


restoran

Trade, hotel and

restaurant

11.179.723,48 14.064.410,65 19.317.092,67 24.878.634,72 32.276.354,84

7. Pengangkutan dan

komunikasi

Transportation and

communication

3.216.185,09 3.853.213,88 4.867.262,36 5.762.017,91 6.719.791,07

8. Keuangan, persewaan

dan jasa perusahaan

Finance, rent of

buildings, business

services

3.134.172,22 3.924.150,41 5.068.118,69 6.644.795,85 8.453.374,03

9. Jasa-jasa

Services5.904.570,60 6.853.973,75 8.279.660,08 10.333.183,11 12.982.674,73

Jumlah / Total 94.815.601,46 117.034.983,67 149.125.242,20 179.037.322,61 214.552.690,46







Tabel : 13.1.4

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000

Table menurut Lapangan Usaha Tanpa Minyak dan Gas

Gross Regional Domestic Product at 2000 Constant Market Price

by Industrial Origin Excluding Oil

2006-2010

(Juta Rupiah/Million Rupiahs)

Lapangan usaha


(1) (2) (3) (4) (5) (6)





14.103.047,84 14.785.911,40 15.494.292,46 16.071.126,47 16.706.357,97


Mining and quarrying 517.987,32 645.265,50 762.271,23 863.113,40 947.119,29



4. Listrik,gas dan air bersih

Electricity, gas and water supply175.200,34 185.050,79 197.745,09 204.021,91 215.418,61

5. Bangunan

Construction2.395.732,42 2.674.930,31 2.972.880,21 3.233.711,46 3.519.496,47

6. Perdagangan, hotel dan restoran

Trade, hotel and restaurant

6.278.665,89 6.840.260,85 7.504.882,30 8.170.775,01 9.001431,20

7. Pengangkutan dan komunikasi

Transportation and

communication

2.173.442,62 2.331.648,28 2.575.353,68 2.788.135,53 3.050.972,02


jasa perusahaan

Finance, rent of buildings,

business services

892.826,69 1.011.841,54 1.149.980,23 1.266.639,45 1.388.321,99

9. Jasa-jasa

Services 3.655.897,19 4.010.950,18 4.382.013,88 4.756.033,97 5.157.606,38

Jumlah / Total 36.417.633,12 39.420.760,10 42.596.930,50 45.391.943,91 48.641.837,24







Tabel : 13.1.5

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2000

Table menurut Penggunaan Tanpa Minyak Bumi dan Gas

Gross Regional Domestic Product at Current Market Price and 2000 Constant market Prices

by Expenditure, Excluding Oil and Gas

2007-2010


Komponen penggunaan

Type of expenditure2007 2008 2009*) 2010**)

(1) (2) (3) (4) (5)

I. Atas dasar harga berlaku

At Current Prices

1.1 Pengeluaran konsumsi rumah tangga/

Private consumption expenditure58.804.585,46 75.368.701,53 91.537.625,02 112.829.754,64

1.2 Pengeluaran konsumsi lembaga swasta yang

tidak mencari untung Private nonprofit

institution expenditure572.558,20 655.516,45 876.382,60 995.678,22

1.3 Pengeluaran konsumsi pemerintah General

government expenditure15.467.249,82 18.276.369,25 21.902.190,47 25.773.764,25

1.4 Pembentukan modal tetap bruto

Gross fixed capital formation22.854.957,41 30.216.366,45 35.954.996,13 43.905.405,56

1.5 Perubahan stok Czhange in stock 4.509.710,54 712.813,54 4.332.985,50 5.533.593,43

1.6 A. Ekspor / exports 50.402.076,17 69.227.869,34 67.928.553,18 77.904.264,17

B. Impor / imports 35.576.153,95 45.332.394,37 43.495.410,27 52.389.769,80

Produk Domestik Regional Bruto

Gross Regional Domestic Products117.034.983,65 149.125.242,19 179.037.322,62 214.552.690,46

II. Atas dasar harga konstan 2000

At constant 2000 prices

2.1 Pengeluaran konsumsi rumah tangga Private consumption expenditure 28.307.489,38 30.636.067,23 33.138.412,97 35.891.518,13

2.2 Pengeluaran konsumsi lembaga swasta

yang tidak mencari untung Private

nonprofit institution expenditure 208.400,88 224.533,41 269.969,26 266.455,48

2.3 Pengeluaran konsumsi pemerintah

General government expenditure 4.599.223,67 4.876.876,79 5.418.574,76 5.510.529,78



2.5 Perubahan stok change in stock -343.803,71 596.170,32 396.468,70 531.036,97

2.6 A. Ekspor / exports 19.475.229,29 20.650.328,21 21.028.759,20 21.869.525,65

B. Impor / imports 23.348.835,94 25.647.987,37 26.784.496,67 29.041.812,55


Gross Regional Domestic Product 39.420.760,10 42.596.930,48 45.391.943,91 48.641.837,24

Catatan / Note: *) Angka Perbaikan/ Revised Figures **) Angka Sementara / Preliminary Figures





Tabel : 13.1.6

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2000

Table menurut Penggunaan dengan Minyak Bumi dan Gas

Gross Regional Domestic Product at Current Market Price and 2000 Constant market Prices

by Expenditure, Including Oil and Gas

2007-2010


Komponen penggunaan

Type of expenditure2007 2008 2009*) 2010**)

(1) (2) (3) (4) (5)

I. Atas dasar harga berlaku

At Current Prices

1.1 Pengeluaran konsumsi rumah tangga/

Private consumption expenditure58.804.585,46 75.368.701,53 91.122.123,52 112.829.754,64


yang tidak mencari untung Private

nonprofit institution expenditure

572.558,20 655.516,45 876.382,60 995.678,22


General government expenditure15.467.249,82 18.476.369,25 21.902.190,47 25.773.764,25



1.5 Perubahan stok Change in stock 9.228.969,64 1.726.927,37 7.783.293,89 6.104.598,93

1.6 A. Ekspor / exports 115.487.323,92 167.078.232,74 148.820.987,10 162.419.076,86

B. Impor / imports 37.875.504,55 48.370.306,81 46.138.459,01 53.569.518,01


Gross Regional Domestic Products210.002.560,30 276.400.129,95 297.173.028,31 342.691.448,53

II. Atas dasar harga konstan 2000

At constant 2000 prices

2.1 Pengeluaran konsumsi rumah tangga Private consumption expenditure

28.307.489,38 30.572.567,23 33.138.412,97 35.891.518,13


yang tidak mencari untung Private non

profit institution expenditure208.400,88 224.533,41 269.969,26 266.455,48


General government expenditure4.599.223,67 4.976.876,79 5.418.574,76 5.510.529,78



2.5 Perubahan stok Change in stock 3.525.234,19 2.252.879,71 3.579.416,21 2.946.798,97

2.6 A. Ekspor / exports 52.752.008,55 56.280.719,72 54.154.493,33 56.188.037,96

B. Impor / imports 24.142.651,87 26.224.430,68 27.851.179,96 30.289.274,05


Gross Regional Domestic Product 86.213.259,47 91.085.381,82 93.786.236,58 97.701.695,22







Tabel : 13.2.1

PDRB dan Pendapatan Regional per Kapita Termasuk Minyak Bumi dan Gas

Table Per Capita GRDP and Regional Income Including Oil and Gas

2006 – 2010

(Rupiah/ Rupiahs)

Tahun

Year

PDRB per Kapita

Per Capita GRDP

Pendapatan Regional per Kapita

Per Capita Regional Income

(1) (2) (3)

I. Atas Dasar Harga Berlaku

At Current Prices

2 0 0 6* 34.564.318,50 31.598.699,98

2 0 0 7* 41.957.539,15 38.357.582,29

2 0 0 8* 53.335.025,61 48.758.880,41

2 0 0 9* 55.387.362,47 50.635.126,77

2 0 1 0** 61.875.901,06 56.566.948,75

II. Atas Dasar Harga Konstan 2000

At Constant 2000 Prices

2 0 0 6* 17.248.389,59 15.768.477,76

2 0 0 7* 17.225.010,04 15.747.104,18

2 0 0 8* 17.576.117,53 16.068.086,64

2 0 0 9* 17.479.958,76 15.980.178,30

2 0 1 0** 17.640.882,81 16.127.295,06



Provinsi Riau Dalam Angka 2011

Documents

Transcript of Provinsi Riau Dalam Angka 2011