Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

14
PROTOTYPE SISTEM APLIKASI PEMUNGUTAN SUARA PADA PEMILIHAN PRESIDEN DENGAN PEMANFAATAN NEAR FIELD COMMUNICATIONS (NFC) BERBASIS ANDROID OPERATING SYSTEM Proposal Tugas Akhir Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Meraih Gelar Sarjana Strata I Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang Mohammad Kadarusman 201010370311050 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK

description

proposal tugas akhir

Transcript of Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

Page 1: Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

PROTOTYPE SISTEM APLIKASI PEMUNGUTAN SUARA

PADA PEMILIHAN PRESIDEN

DENGAN PEMANFAATAN NEAR FIELD COMMUNICATIONS (NFC)

BERBASIS ANDROID OPERATING SYSTEM

Proposal Tugas Akhir

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Meraih Gelar Sarjana Strata I

Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang

Mohammad Kadarusman

201010370311050

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Maret, 2014

Page 2: Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

1. LATAR BELAKANG

Pemungutan suara merupakan suatu metode untuk mengambil

keputusan penting dalam kehidupan manusia. Pemungutan suara

dilaksanakan mulai dari tingkat masyarakat terkecil, yaitu keluarga, sampai

dengan suatu negara. Pemungutan suara dilaksanakan untuk menghimpun

aspirasi dari seluruh elemen masyarakat dan kemudian dijadikan sebagai

jalan keluar yang dianggap paling baik untuk menyelesaikan permasalahan.

Pemilihan umum di Indonesia masih dilakukan secara manual

atau konvensional. Dalam pelaksanaan pemilihan umum, sering terjadi

kesalahan-kesalahan yang disebabkan oleh human error, atau

disebabkan karena sistem pendukung pelaksanaan pemungutan suara

yang tidak berjalan dengan baik, contohnya banyak terjadi kesalahan

dalam proses pendaftaran pemilih (DPT), pemilih salah dalam memberi

tanda pada kertas suara, proses penghitungan suara yang dilakukan di setiap

daerah berjalan lambat, terjadi konflik antar pendukung calon dan besarnya

anggaran yang dibutuhkan untuk melakukan proses pemungutan suara.

Dengan banyaknya permasalahan tersebut, maka timbul gagasan

untuk melaksanakan pemilihan calon Presiden dengan memanfaatkan

perkembangan tekhnologi khususnya tekhnologi elektronik yaitu Near

Field Communicattion (NFC) yang terdapat pada perangkat smartphone

berbasis android operating system. NFC adalah sebuah tekhnologi terbaru

dalam perpindahan data berbabis tekhnologi RFID (Radio Frequency

Identification). Dengan pemanfaatan NFC ini dapat digunakan sebagai

proses scanning E-KTP pada pelaksanaan pemilihan calon Presiden. Hal

ini juga didukung dengan semakin luasnya jaringan komunikasi dan

biaya komunikasi yang semakin murah.

Page 3: Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

2. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang tersebut maka dapat diuraikan rumusan

masalah yaitu sebagai berikut:

1. Bagaimana cara melakukan pemilihan umum yang bersifat efisien?

2. Bagaimana cara membuat sistem aplikasi NFC Reader untuk pembacaan

code unix pada chip E-KTP?

3. Bagaimana cara menghubungkan data hasil scaning menggunakan NFC

dengan server database E-KTP?

4. Menerapkan Secure e-Election agar DPT tidak dapat memilih capres

untuk kedua kalinya.

5. Bagaimana cara melakukan proses penghitungan suara secara cepat?

3. TUJUAN

Dalam penelitian ini terdapat beberapa tujuan diantaranya adalah sebagai

berikut :

a. Mengenalkan aplikasi pemungutan suara pada masyarakat umum

sebagai pengganti pemilu yang konvensional (menggunakan surat

suara).

b. Membantu mempercepat penghitungan pasti (real-count) pada hasil

perolehan suara masing-masing pasangan calon.

c. Mengurangi resiko surat suara yang tidak sah / rusak.

4. BATASAN MASALAH

Terdapat beberapa batasan masalah yang diangkat sebagai parameter

pengerjaan tugas akhir ini diantaranya adalah sebagai berikut :

a. Calon pemilih untuk pelaksanaan pemilihan umum hanya di khususkan

kepada pemilih yang normal (tidak cacat fisik dan bukan tunanetra).

b. Code unix yang didapatkan dari proses scanning NFC digunakan sebagai

primary key pada database daftar pemilih tetap.

c. Sistem yang di bangun terfokus pada proses bisnis, bukan pada proses

keamanan jaringan.

d. Sistem yang dibuat diterapkan pada jaringan lokal (prototype).

Page 4: Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

5. METODOLOGI PENELITIAN

Metode penelitian kali ini akan dibagi menjadi beberapa tahap sebagai

berikut :

5. 1. Studi Pustaka

Studi Pustaka dilakukan dengan cara mempelajari teori-teori literatur

dan buku-buku yang berhubungan dengan objek kajian sebagai dasar

dalam penelitian ini, dengan tujuan memperoleh dasar teoritis

gambaran dari apa yang dilakukan.

5. 2. Perancangan

Pada tahap perancangan, penulis menggambarkan secara nyata

konsep yang akan diterapkan pada kegiatan implementasi. Konsep

yang digambarkan berupa diagram block arsitektur dan flowchart.

Berikut ini merupakan diagram arsitektur block pemungutan suara

yang akan digunakan pada penelitian kali ini:

Gambar 1. Pendataan Daftar Pemilih Tetap (DPT)

Page 5: Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

Dari gambar di atas akan dijelaskan secara detail pada flowchart berikut:

Gambar 2: Flowchart Pendataan Daftar Pemilih Tetap (DPT)

Panitia pemilu melakukan pendataan terhadap daftar pemilih tetap (DPT)

dengan menggunakan smartphone yang mempunyai Tehknologi Near Field

Communication (NFC). Fungsi dari NFC tersebut untuk melakukan scaning E-

KTP para pemilih. Hasil dari scanning tersebuat akan dijadikan code unix sebagai

proses identifikasi KTP berdasarkan data yang sudah ada di dalam database KTP.

Page 6: Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

Gambar 3: Sistem aplikasi pemungutan suara

Dari gambar diatas dapat dijelaskan bahwa partisipan sebelum

melaksanakan pemilihan, partisipan harus melakukan scanning E-KTP dengan

NFC. Setelah melakukan proses scanning, data E-KTP partisipan yang sudah

tersimpan pada database DPT akan di tampilkan kembali menggunakan code unix

pada NFC sebagai identifikasi. Setelah proses identifikasi selesai, partisipan sudah

bisa menggunakan hak pilihnya. Setelah melakukan pemilihan dan telah

tersimpan pada database pusat, sistem akan secara cepat melakukan penghitungan

hasil pemungutan suara.

Page 7: Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

Flowchart berikut akan menjelaskan lebih detail proses bisnis yang ada

dalam prosedur sistem pemilhan umum calon Presiden, lihat pada gambar berikut:

Gambar 4. Flowchart Pemilihan Suara Calon Presiden.

5. 3. Implementasi

Konsep yang telah digambarkan pada tahap penelitian sebelumnya di

implementasikan sesuai dengan teori yang ada. Tahap implementasi

dapat dikatakan selesai apabila NFC sudah bisa melakukan scanning

dan menyimpan data pada database pusat.

Page 8: Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

5. 4. Analisa dan pengujian

Pada tahap analisa dan pengujian, penulis melakukan analisa

terhadap cara kerja NFC Reader dan Sistem Aplikasi Pemungutan

Suara serta melakukan uji coba terhadap beberapa skenario yang

telah didesain pada saat tahap perancangan dilakukan. Pengujian

dimulai dengan uji koneksi hingga proses sinkronisasi data antara

NFC Reader dengan Server database.

Skenario pengujian yang akan dilakukan pada penelitian kali ini

adalah sebagai berikut :

a. Pengujian NFC Reader pada pembacaan chip E-KTP

b. Pengujian sinkronisasi data pada server database.

c. Pengujian Realcount pada masing-masing daerah pemilihan.

5. 5. Penarikan Kesimpulan

Berdasar pada hasil analisa dan pengujian, penarikan kesimpulan

dilakukan dengan melakukan pengamatan mendalam tentang

bagaimana cara kerja Tekhnologi NFC Reader agar dapat membaca

chip pada E-KTP dan terhubung pada server database pada sistem

aplikasi pemungutan suara. Pada tahap ini diharapkan semua

rumusan masalah yang telah didefinisikan dapat terjawab dengan

hasil pengukuran yang telah dilakukan.

Page 9: Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

I. JADWAL KEGIATAN

Penelitian ini akan dilakukan dalam beberapa periode yang sudah

ditentukan yang ditunjukkan pada table di bawah ini :

Kegiatan Februari Maret April Mei

Studi Pustaka dan

Pengumpulan data

Desain Sistem

Implementasi

Pengujian

Pembuatan laporan

Page 10: Prototype Pemilu Presiden Menggunakan Te

DAFTAR PUSTAKA

[1] Aditya WN. 2011. Perancangan E-Voting Berbasis WEB (Studi Kasus

Pemilihan Kepala Daerah Sukoharjo). Skripsi, UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta.

[2] Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Andi

Offset, Yogyakarta.

[3] Nugroho, Bunafid. 2007. PHP Profesional: Pengembangan Data Array

dalam Membuat Aplikasi Web. Penerbit; Andi Yogyakarta.

[4] Wahyu Imam, Dkk. Jurnal Ilmiah. Berbasis W Dengan Sidik Jari Sebagai

Kontrol Akses Untuk Pemilihan Umum di Tingkat TPS. ITS Surabaya

[5] Maryanati, Yusman. Jurnal Ilmiah. Rancang Bangun Sistem Informasi

Pilkada Berbasis Web Di Kabupaten Pidie Provinsi Aceh. Politeknik

Negeri Lhokseumawe.

[6] Yudha Panji Prakasa, Dkk. Aplikasi Secure e-Election Dengan

Memanfaatkan Fungsi Kriptografi Dan Tekhnologi Fingerprint Untuk

Mendukung e-Democracy.

[7] Wonodihardjo Julius, Handojo Andreas, Andjarwirawan justinus.

Pembuatan Prototype Presensi Kelas Menggunakan Teknologi Near Field

Communication (NFC) Pada Android.